LOKASI :
SMK NEGERI 1 SEYEGAN
Jalan Kebonagung Km. 8, Jamblangan, Margomulyo, Seyegan, Sleman
Telp./Fax. (0274) 866442, email : smkn1seyegan@gmail.com
Disusun Oleh:
Ayu Dwi Lestari
16505241030
Puji syukur atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala limpahan
rahmat, kenikmatan dan karunia-Nya sehingga praktikan dapat melaksanakan dan
menyelesaikan program Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) dengan
lancar sampai dengan tersusun laporan ini. Laporan ini disusun sebagai bukti
pertanggung jawaban atas pelaksanaan kegiatan PLP dan merupakan deskripsi
dari seluruh kegiatan selama PLP berlangsung. Setelah pelaksanaan PLP selesai
diharapkan memberi manfaat sekaligus melatih mahasiswa agar memiliki
keterampilan yang berkaitan dengan proses pembelajaran dan aktivitas
pendidikan. Praktikan menyadari bahwa PLP tidak akan berjalan dengan baik,
tanpa bantuan, bimbingan dan pengarahan serta kerjasama dari berbagai pihak.
Oleh karena itu pada kesempatan ini praktikan mengucapkan terima kasih kepada:
1. Prof. Dr, Sutrisna Wibawa, M.Pd. Rektor Universitas Negeri Yogyakarta.
2. Pusat Pengembangan PPl dan PKL UNY yang telah menyelenggarakan
program PLP.
3. Dr. Dra. Sri Waluyanti, M.Pd. Dosen Pembimbing Lapangan PPL
4. Yon Fatkhunal Huda, M.Eng.. selaku Kepala Sekolah SMK N 1 Seyegan yang
telah memberikan izin untuk melaksanakan PLP di SMK N 1 Seyegan.
5. Sri Widada, S.Pd., M.Eng. selaku koordinator PLT atas kesediaannya untuk
membimbing kami selama pelaksanaan PLT berlangsung.
6. Drs. Donatus Doni Pura selaku guru pembimbing yang selalu memberi arahan
dan bimbingan selama PLP berlangsung.
7. Seluruh guru dan staf, karyawan/karyawati SMK N 1 Seyegan yang selalu
bersedia membantu kami.
8. Rekan-rekan mahasiswa PLP UNY 2019 atas motivasi, kebersamaan dan
kerjasamanya.
9. Siswa-siswi SMK N 1 Seyegan khususnya Kelas XI Desain Pemodelan dan
Informasi Bangunan atas patisipasinya dalam program kerja kami.
10. Orang tua tercinta atas segala dukungan moril dan materil.
Demikian laporan ini praktikan susun. Semoga apa yang telah praktikan
lakukan dalam PLP ini membawa manfaat bagi diri kami khususnya, dan bagi pihak
sekolah pada umumnya.
iii
Akhirnya hanya kepada Tuhan Yang Maha Esa kita berdoa dan memohon
pertolongan serta ampunan-Nya. Semoga apa yang telah kami lakukan dapat
memberikan banyak manfaat bagi kita semua.
iv
DAFTAR ISI
v
DAFTAR GAMBAR
vi
DAFTAR TABEL
vii
DAFTAR LAMPIRAN
1. Lampiran Dokumentasi
2. Rencana Matriks PLP Individu
3. Pelaksanaan Matriks PLP Individu
4. Catatan Harian
5. Buku Kerja Mata Pelajaran Konstruksi Jalan dan Jembatan
6. Kartu Bimbingan PLP
viii
PENGENALAN LAPANGAN
PERSEKOLAHAN (PLP)
Oleh:
Ayu Dwi Lestari
NIM 16505241030
ABSTRAK
x
pengalaman, ketrampilan untuk melaksanakan pembelajaran di sekolah dan
tugas nyata pendidik di lapangan.
xi
BAB I
PENDAHULUAN
1
observasi di SMK Negeri 1 Seyegan. Pelaksanaan PLP di SMK Negeri 1 Seyegan
pada tahun 2019 berjumlah 8 mahasiswa dari Jurusan Pendidikan Teknik Sipil dan
Perencanaan Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta.
A. Analisis Situasi
Pada analisis situasi ini, akan dipaparkan dalam beberapa bagian, yaitu:
1. Sejaran SMK
Sejak tanggal 1 Agustus 1965, SMK Negeri 1 Seyegan telah
beroperasi dengan nama STM Filial II jurusan Mesin dan Listrik di
Lempuyangan Yogyakarta. Berdasar SK Dirjen Pendidikan Departemen
Pendidikan dan Kebudayaan RI tanggal 25 Maret 1970 No.D.303/Set.DDT/70
STM Filial II yang berada di Lempuyangan dibatalkan dan diralat menjadi STM
Negeri Sleman di Sleman yang pelaksanaannya oleh kepala Perwakilan
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Daerah Istimewa Yogyakarta
ditetapkan mulai tanggal 1 Januari 1973 (Menurut isi SK Kepala perwakilan
Dep.P dan K .DIY , tentang pemindahan STM percobaan II Yk.di Jetis
Cemorojajar ke Lempuyangan No.2440/C/1972 , tgl 12 Desember 1972).
Berdasar SK Kepala perwakilan Dep.P dan K .DIY, No.2440/C/1972
tanggal 12 Desember 1972, untuk tahun ajaran 1973 siswa kelas 2 dan 3 dari
STM Negeri Sleman menggabung di STM Percobaan II di Lempuyangan.
Sedangkan STM Negeri Sleman di Sleman menerima murid baru kelas 1
jurusan Bangunan sejumlah 2 kelas dan jurusan Mesin Umum 2 kelas, serta
menerima penggabungan kelas 2 jurusan bangunan dari STM Pakem (STM
Percobaan III yang dipindah ke jetis Yogyakarta) sejumlah 2 kelas.
Kurang lebih Tahun 1995 STM Negeri Sleman berubah namanya
menjadi SMK Negeri Sleman. Karena pertimbangan luas lahan kampus SMK
Negeri 1 Sleman di Sleman tepatnya di Beran, Sleman kurang luas maka pada
tahun 1996 SMK Negeri (STM Negeri) Sleman di Sleman di pindah ke Kampus
baru yang lebih representatif yakni di wilayah kecamatan Seyegan yang
penggunaannya diresmikan oleh bapak Drs.Achmad. DS kepala Kanwil
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Propinsi Daerah Istimewa
Yogyakarta pada tanggal 30 Maret 1996. SMK Negeri 1 Sleman di Seyegan
memiliki 38 kelas yang terdiri dari tujuh paket keahlian yakni; Teknik Gambar
bangunan 6 kelas, Teknik Kerja Batu dan Beton 3 kelas, Teknik Fabrikasi
Logam 6 kelas, Teknik Kendaraan Ringan 9 kelas, Teknik Sepeda Motor 6
2
kelas, Teknik Ototronik 6 kelas, Teknik Komputer dan Jaringan 2 kelas.
Sejak berlakunya Otonomi Daerah tahun 2001, SMK Negeri 1 Sleman
yang sampai sekarang bernama SMK Negeri 1 Seyegan diserahkan kepada
pemerintah daerah Kabupaten Sleman dibawah Dinas pendidikan pemuda
dan olah raga Kabupaten Sleman.
Dalam rangka meningkatkan kualitas lulusan umumnya dan kualitas
pelayanan pada khususnya, SMK Negeri 1 Seyegan menerapkan Sistem
Manajemen Mutu ISO 9001 : 2008. Hal ini telah terbukti dengan telah
mendapatkan Sertifikat ISO 9001 : 2008 pada tanggal 24 januari 2011.
2. Letak Geografis
SMK Negeri 1 Seyegan merupakan salah satu sekolah negeri yang
ada di kabupaten Sleman. Untuk masuk ke SMK Negeri 1 Seyegan harus
masuk terlebih dahulu ke dalam gang, namun tetap memiliki jalan yang bisa
dilalui oleh dua mobil yang berpapasan. Berikut ini alamat dari SMK Negeri 1
Seyegan.
Tabel 1. Alamat SMK Negeri 1 Seyegan
Jalan Kebonagung Km. 8, Jamblangan,
1. Alamat :
Margomulyo, Seyegan
2. Telepon/Fax : 0274-866442/862867
3. e-mail : smkn1seyegan@gmail.com.
SMK Negeri 1 Seyegan kurang lebih berjarak ± 5 km sebelah barat
kota Kabupaten Sleman. Jika dari kampus Universitas Negeri Yogyakarta,
diperlukan waktu sekitar 30 menit untuk sampai di sekolah tersebut. Adapun
batas geografis dari SMK Negeri 1 Seyegan adalah sebagai berikut.
Tabel 2. Letak Geografis SMK Negeri 1 Seyegan
1. Sebelah utara : Jalan Kebonagung
2. Sebalah selatan : Perbatasan kecamatan Seyegan dan Mlati
3. Sebelah timur Padukuhan Pundong, Mlati
4. Sebelah barat : Padukuhan Jamblangan, Seyegan
Secara umum, SMK Negeri 1 Seyegan memiliki 2 komplek gedung
yang terletak di Jalan Kebonagung Km. 8, Margomulyo, Seyegan dan di jalan
Magelang Km. 12 Sleman. Kedua komplek gedung tersebut adalah komplek
gedung utama dan komplek gedung tambahan yang ada di jalan Magelang Km.
12 selatan Samsat Sleman, dimana digunakan untuk ruang kerja bengkel
3
dari beberapa paket keahlian.
3. Identitas Sekolah
Berikut ini adalah penjelasan tentang identitas sekolah.
Tabel 3. Identitas SMK Negeri 1 Seyegan
1. Nama Sekolah : SMK Negeri 1 Seyegan
2. Visi Sekolah : Mutu Unggul Prima Dalam Karya
3. Misi Sekolah : a. Membentuk peserta didik agar
berprestasi unggul sesuai kompetensi
keahlian yang dipelajari.
b. Mengajarkan Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi selaras kearifan lokal serta
berwawasan global.
c. Menumbuh kembangkan jiwa
wirausaha dan berperilaku secara
professional.
d. Menggalang semangat solidaritas dan
soliditas dalam setiap tindaka.
e. Menerapkan Manajemen mutu
berbasis Sekolah dan Standard ISO
9001 : 2008.
4. Tujuan : Tujuan Pendidikan SMK Negeri 1 Seyegan
adalah agar lulusan menjadi manusia
produktif, unggul dalam kompetensi dan
mutu berkualitas, mampu bekerja mandiri,
mengisi lowongan pekerjaan yang ada di
dunia usaha dan dunia industry (DU-DI)
sebagai tenaga kerja tingkat menengah,
sesuai dengan Kompetensi Keahlian
pilihannya.
5. Kebijakan Mutu : SMK Negeri 1 Seyegan membangun mutu
Organisasi dengan membentuk
Kepribadian yang berdasarkan ”IMAN”
yaitu:
a. Inovatif : Selalu mengikuti perubahan
4
/ perkembangan jaman
b. Mutu : Selalu menjag kualitas
produk
c. Antusia : Memiliki semangatdan
kemauan yang kuat untuk maju
d. Nyaman : Menciptakan rasa nyaman
5
14. Kompetensi : a. Desain Pemodelan dan Informasi
Bangunan
keahlian Jurusan
b. Konstruksi Gedung dan Sanitasi
Perawatan
c. Teknik Fabrikasi Logam Mesin
d. Teknik Kendaraan Ringan Otomotif
e. Teknik Bisnis Sepeda Motor
f. Teknik Ototronik
g. Teknik Komputer dan Jaringan
6
No. Nama Sarana dan Prasarana Jumlah Ruang
Ruang Guru
1. Ruang Kepala Sekolah 1 ruang
2. Ruang Wakil Kepala Sekolah 1 ruang
3. Ruang Ketua Paket Keahlian 7 ruang
4. Ruang Guru 1 ruang
5. Ruang Tata Usaha 1 ruang
6. Ruang Bimbingan Konseling 1 ruang
7. Ruang Bursa Kerja Khusus 1 ruang
Fasilitas Umum
1. Ruang Perpustakaan 1 ruang
2. Ruang UKS 1 ruang
3. Ruang OSIS 1 ruang
4. Ruang Koperasi 1 ruang
5. Ruang Aula / Riptaloka 1 ruang
6. Gudang 1 ruang
7. Masjid 1 ruang
8. Kantin 6 unit
9. Kamar Mandi Guru 6 buah
10. Kamar Mandi Siswa 16 buah
11. Tempat Parkir Guru 2 area
12. Tempat Parkir Siswa 6 area
13. Pos Satpam 2 unit
14. Taman Pohon Keras 1 area
15. Ruang Pantry/Dapur 1 ruang
5. Bidang Akademis
Proses belajar mengajar di SMK Negeri 1 Seyegan menggunakan
sistem non blok. Jam pelajaran akan sama selama satu semester. Sehingga
dalam satu minggu akan ada mata pelajaran adaptif, normatif, ataupun produktif.
Dengan menanamkan berbagai macam budaya sekolah yang baik inilah
7
diharapkan akan terbangun karakter siswa-siswi SMK Negeri 1 Seyegan yang
sesuai dengan visi misi dan tujuan yang telah dirancang sebelumnya.
Budaya sekolah SMK Negeri 1 Seyegan diawali dengan menutup
gerbang sekolah pada pukul 06.50. Setelah bel masuk, siswa membaca Al-
Quran yang dipimpin oleh salah satu siswa melallui microphone, kemudian
menyanyikan lagu Indonesia Raya 3 stanza. Jam pelajaran selesei pada pukul
15.30 WIB untuk hari selasa sampai kamis. Untuk hari senin jam plajaran
selesai pada pukul 15.25. Untuk hari Jum’at kegiatan belajar mengajar diakhiri
jam 15:40 kemudian dilanjutkan kegiatan wajib yaitu Pramuka. Pembagian
jadwal jam pelajaran dapat dilihat pada gamber berikut ini.
8
b. Ekstrakulikuler
Ekstrakurikuler wajib adalah kegiatan ekstrakurikuler yang wajib
diikuti oleh siswa kelas SMK Negeri 1 Seyegan. Beberapa diantaranya
adalah sebagai berikut.
1) Pramuka
Pramuka merupakan kegiatan ekstrakurikuler wajib yang diikuti
siswa SMK Negeri 1 Seyegan. Kegiatan ini lebih mendekati kegiatan
pramuka dan kepanduan pada umumnya. Kegiatan ini khusus untuk
siswa kelas X yang dilaksanakan setiap hari Jum’at.
2) Ekstrakurikuler pilihan
Untuk ekstrakurikuler pilihan SMK Negeri 1 Seyegan memiliki
berbagai macam wadah untuk menampung bakat serta aspirasi siswa-
siswanya dengan menyediakan berbagai bentuk organisasi sekolah.
Program yang ditawarkan sekolah untuk mengembangkan potensi
siswa diantaranya ialah :
a) Pleton Inti
Pelatihan TONTI (Peleton Inti) untuk Paskibraka (pelatihan
siswanya saat Fortasi)
b) Di bidang olahraga ada beberapa cabang olahraga
diantaranya futsal, basket, pencak silat, voli dan badminton.
c) Saka Bayangkara
d) Drama
e) Baca Al Quran
f) Hadroh
g) Pidato bahasa jawa
h) Karya Tulis Ilmiah Remaja
9
7. Kesehatan Lingkungan
Kebersihan lingkungan di SMK N 1 Seyegan cukup baik, dari pagi
hingga siang hari sampah tidak terlihat berserakan karena di setiap ruangan
sudah memiliki tempat sampah yang cukup besar untuk menampung sejumlah
sampah setiap harinya selain itu kesadaran warga sekolah untuk membuang
sampah pada tempatnya juga sudah cukup baik. Banyaknya pohon yang
ditanam di area sekolah juga cukup mempengaruhi kondisi lingkungan karena
rindangnya pohon juga menyumbang rasa sejuk bagi warga sekolah.
10
b. Tenaga Kependidikan
Tenaga kependidikan yang tersedia adalah seperti pada Tabel 6.
Tabel 6. Jumlah Tenaga Kependidikan
No Uraian Jumlah Keterangan
Jumlah Guru
1. Normatif dan Adaftif 51 Orang -
2. Produktif 35 Orang -
3. BK 4 Orang -
Status Kepegawaian
1. PNS 68 Orang 3 Orang GTT lolos
2. GTT 22 Orang seleksi CPNS
Tingkat Pendidikan
1. S2 10 Orang 2 Orang sedang
2. S1 80 Orang menempuh S2
Jumlah Tenaga Tata Usaha
1. PNS 8 Orang -
2. Honorer 16 Orang -
c. Struktur Organisasi
Dibawah ini merupakah susunan struktur organisasi di SMK Negeri 1
Seyegan.
Tabel 7. Struktur Organisasi
NO JABATAN NAMA
Pimpinan
1. Kepala Sekolah Yon Fatkhunal Huda, M.Eng
Staf Pimpinan Pembantu Kepala
Wakil Kepala Sekolah
1. Sri Widada, S. Pd. M. Eng
urusan Kurikulum
Wakil Kepala Sekolah
2. Nurhadi, S.Pd.T
urusan Kesiswaan
Wakil Kepala Sekolah
3. Wirawan Y, S.Kom.,M.Pd
urusan HKI
Wakil Kepala Sekolah
4. Bisri, S.Pd., MM
urusan Sarpras
11
NO JABATAN NAMA
Wakil Kepala Sekolah
5. Ening Kustini, S.Pd
urusan Ketenagaan
Penanggung jawab Tata
6. Sri Hastuti, S. Pd
Usaha
WMM/QMR
1. WMM/QMR Drs. Edi Purwanto
Ketua Kompetensi Keahlian
1. Desain Pemodelan dan Catur Setyaningrum, S.Pd., MT
Infomasi Bangunan
13
f. L : Laksanakan tugas yang menjadi kewajiban sesuai dengan
wewenangnya
g. I : Izin apabila tidak hadir/tidak dapat melaksanakan tugas dan
atau meninggalkan kantor
h. N : Norma-norma kepegawaian dan kesadaran yang tinggi harus selalu
menjiwai dalam segala tindakan dan perbuatan.
9. Prestasi Sekolah
Prestasi sekolah yang telah didapatkan oleh SMK Negeri 1 Seyegan adalah seperti
pada Tabel 8.
Tabel 8. Daftar Prestasi Siswa
No Nama Kompetisi Juara Tingkat
1. Lomba Lintas Alam Merapi Juara 3 Nasional
Lomba Rancang Bangun Jembatan
2. Finalis Nasional
HMTSP FT UNY
3. Futsal LKS Juara 2 Provinsi
Sanata Dharma Futsal
4. Juara 1 Provinsi
Championship
5. POPDA Tenis Meja Juara 3 Provinsi
6. Lomba Inovasi Barang Bekas Juara 2 Provinsi
LKS SMK Kelompok Teknologi
Juara Harapan
7. Rekayasa bidang Elektronic Provinsi
1
Application
LKS SMK bidang Wall and Floor Juara Harapan
8. Provinsi
Tilling 2
Lomba Teknik Terapan RRI Juara Harapan
9. Provinsi
Yogyakarta 1
10. Lomba Karya Ilmiah Juara 3 Provinsi
Futsal Competition Rektor Cup Mini
11. Juara 1 Provinsi
UKDW
12. Hifort Futsal Competition Juara 2 Provinsi
13. LKS bidang Bricklaying Juara 1 Provinsi
14. Lomba Geguritan Juara 3 Kabupaten
15. Lomba Sains Fisika Juara 1 Kabupaten
14
16. Lomba Sains Matematika Juara 3 Kabupaten
17. Lomba Catur Juara 1 Kabupaten
18. Lomba Roket Air Juara Beregu Kabupaten
19. Lomba Robotika Juara Beregu Kabupaten
20. LKS Bahasa Jawa Juara 2 Kabupaten
21. Robotika Line Follower Best Design Juara 2 Kabupaten
Lomba Jurnalistik Festival
22. Juara 1 Kabupaten
Kebangsaan
23. Lomba Cerdas Cermat Pramuka Juara 2 Kabupaten
24. MTQ Kaligrafi Putra dan Putri Juara 2 Kabupaten
25. MTQ MHQ Putra Juara 3 Kabupaten
26. MTQ Nasyid Juara 2 Kabupaten
27. OOSN Beladiri Karate Bidang Kata Juara 1 Kabupaten
Lomba Robotika Divisi Line Follower
28. Juara 2 Kabupaten
Autonomous Mikrokontroler
29. Kontes Inovasi Robotika Juara 3 Kabupaten
Lomba Roket Air Kategori Ketepatan
30. Juara 3 Kabupaten
Sasaran
15
Daftar Kerjasama Jurusan
No.
Teknik Gambar Bangunan Teknik Konstruksi Batu Beton
9. CV. Pilar Utama PT. Multikon
10. CV. Duta Anggita PT. Nusa Patria
11. PT. Arsigraphi PT. Reka Karya Persada
12. PT. Solid PT. Hutama Karya
13. CV. Reza Architect PT. Sumber Baru Land
14. PT. Damai Kreasi Cipta CV. Layanan Teknika
15. PT. Azka Mumtaza CV. Sekar Kenanga
16. PT. Bita Enarcon Engineering Java Land
17. PT. Heri Jaya Palung Buana PT. Garuda Mitra Sejati
18. PT. Sarana Anugrah Pratama PT. Formula Land
Adapun kegiatan PLP meliputi pra PLP dan PLP sehingga praktikan
melakukan serangkaian kegiatan yang dibagi menjadi beberapa tahapan,
diantaranya:
1. Tahap Persiapan
Tahap persiapan teridir dari dari beberapa tahap, seperti berikut :
a. Tahap Latihan Mengajar di Kampus
Setiap mahasiswa yang akan melaksanakan praktek mengajar di
sekolah harus mengikuti mata kuliah pengajaran mikro atau Micro
Teaching yang dilaksanakan pada semester 6 (Januari- Juni 2019).
16
Kegiatan Micro Teaching ini bertujuan untuk memberi bekal mahasiswa
sebelum terjun langsung di lapangan dimana mahasiswa akan dilatih
untuk mempersiapkan perangkat pembelajaran (Silabus, Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran, media pembelajaran, materi pelajaran) dan
latihan praktek mengajar. Pada pengajaran mikro ini, mahasiswa dibagi
kedalam kelompok-kelompok yang beranggotakan 10 – 15 mahasiswa
yang didampingi oleh dosen pembimbing.
Pada saat pelaksanaan pembelajaran mikro, setiap mahasiswa
diberi kesempatan minimal 4 kali praktik mengajar dengan alokasi waktu
15 menit setiap pertemuan. Setelah melaksanakan praktik mengajar,
dosen pembimbing dan mahasiswa melaksanakan evaluasi guna
mengetahui kekurangan dan kelebihan dalam mengajar. Hal ini
diperlukan untuk meningkatkan kualitas praktik mengajar berikutnya dan
saat terjun langsung di sekolah. Syarat minimal bagi mahasiswa yang
akan melaksanakan PLP di sekolah adalah lulus pengajaran mikro
dengan nilai minimal B.
b. Tahap Observasi
Observasi dilaksanakan untuk mengenali lingkungan sekolah
yang akan digunakan praktik PLP. Pada tahap observasi, mahasiswa
melakukan observasi sekolah dan observasi kelas guna memperoleh
gambaran tentang aspek-aspek karakteristik komponen pendidikan, iklim
dan norma yang berlaku di sekolah tempat PLP nantinya. Observasi ini
dilaksanakan sebelum mahasiswa diterjunkan ke sekolah yang dipilih
sebagai lokasi dilaksanakannya PLP. Kegiatan observasi ini mencakup:
1) Observasi kondisi sekolah meliputi kondisi fisik dan non fisik
2) Observasi siswa di dalam dan di luar kelas
3) Observasi sarana dan prasarana pembelajaran
Kegiatan observasi dilakukan dengan diskusi antar mahasiswa,
guru pembimbing, kepala sekolah, dan koordinator PLP sekolah serta
pengamatan langsung oleh mahasiswa.
c. Tahap Pembekalan
Sebelum mahasiswa melaksanakan PLP di sekolah yang
bersangkutan, mahasiswa perlu mempersiapkan mental serta
penguasaan materi tambahan yang berhubungan dengan kegiatan
17
belajar mengajar sehingga diperlukanlah pembekalan. Pembekalan PLP
ini dilaksanakan di fakultas. Setelah pembekalan, oleh Lembaga
Pengembangan dan Penjaminan Mutu Pendidikan Universitas Negeri
Yogyakarta (LPPMP UNY) dilaksanakan pelepasan mahasiswa PLP.
2. Tahap Pelaksanaan
Dalam tahap ini mahasiswa sudah diterjunkan ke sekolah yang bersangkutan
dalam waktu 2 bulan untuk melaksanakan kegiatan PLP. Pelaksanaan
kegiatan PLP di sekolah adalah sebagai berikut:
a. Pembuatan Perangkat Pembelajaran
Pembuatan Perangkat Pembelajaran yang dimaksud adalah
membuat Rancangan Proses Pembelajaran (RPP) dengan pedoman
melihat silabus yang telah dibuat oleh guru mata pelajaran yang
bersangkutan, yaitu guru mata pelajaran Desain Pemodelan dan
Informasi Bangunan kelas XI. Selain membuat RPP, mahasiswa PLP juga
menyiapkan materi yang akan diajarkan kepada siswa serta media
pembelajaran yang akan digunakan pada saat mengajar di kelas.
b. Latihan Mengajar Terbimbing
Latihan mengajar terbimbing merupakan latihan mengajar yang
bertujuan agar mahasiswa dapat menerapkan kemampuan mengajar
secara utuh dan terpadu melalui pembelajaran bidang studi di kelas
sesuai petunjuk dan bimbingan dari guru pembimbing masing–masing
bidang studi. Pelaksanaan latihan mengajar terbimbing dilakukan saat
pertama kali mahasiswa mengajar di depan kelas, dan pembimbing
memperhatikan cara/metode yang digunakan mahasiswa dalam
mengajar yang kemudian bila pelajaran kegiatan mengajar di depan kelas
guru pembimbing memberikan evaluasi dari penguasaan bahan
ajar/materi pembelajaran, dan penguasaan kelas. Selain itu mengajar
terbimbing juga dapat dilakukan dengan cara guru pembimbing
mencontohkan cara mengajar yang baik pada saat pertama kali
mahasiswa masuk ke kelas, pada saat guru pembimbing mengajar,
mahasiswa dapat memperhatikan bagaimana mengajar yang baik
sehingga kelas menjadi kondusif, setelah itu mahasiswa dapat
berkonsultasi lebih lanjut bersama guru pembimbing mengenai cara
18
mengajar di depan kelas.
c. Latihan Mengajar Mandiri
Kegiatan ini dilaksanakan setelah latihan mengajar terbimbing
selesai. Kegiatan ini juga dilaksanakan secara kondisional sesuai dengan
petunjuk guru pembimbing masing-masing. Latihan mengajar mandiri
merupakan praktik mengajar yang dilakukan oleh mahasiswa tanpa
bimbingan guru pembimbing seperti sebelumnya, cara mengajar serta
pengembangan materi pelajaran sepenuhnya dilaksanakan oleh
mahasiswa di kelas.
Sebagai tindak lanjut dari latihan mengajar mandiri tersebut, guru
pembimbing memberikan masukan berupa saran ataupun kritik kepada
mahasiswa sebagai bahan koreksi untuk lebih meningkatkan kualitas
mengajarnya berhubungan dengan penguasaan meteri, penguasaan
kelas dan metode mengajar. Di akhir praktik latihan mengajar mandiri,
guru pembimbing memberikan penilaian kepada praktikan sebagai bahan
evaluasi pengajaran.
d. Kegiatan Sekolah
Kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa tidak hanya melakukan
observasi dan mengajar, tetapi juga melakukan kegiatan lain yang
mendukung praktik persekolahan. Kegiatan-kegiatan tersebut antara lain
membantu kegiatan Piket Simpatik/Piket Lobby, Perpustakaan dan
Gerbang sekolah. Para mahasiswa melakukan kegiatan praktik
persekolahan di tempat-tempat tersebut di atas sesuai dengan jadwal
yang telah dibuat dan disepakati bersama.
Sehingga, dapat diketahui bahwa kegiatan mahasiswa selama
PLP tidak hanya mutlak pada proses mengajar dan observasi, tetapi juga
turut berpartisipasi dalam kegiatan sekolah sehari-hari. Tujuan partisipasi
mahasiswa dalam kegiatan sekolah tersebut tidak lain adalah agar
mahasiswa mempunyai pengalaman dan pengetahuan lebih tentang
fasilitas maupun kegiatan-kegiatan lainnya yang nantinya akan dihadapi
oleh mahasiswa jika sudah menjadi guru yang terjun langsung di sekolah.
19
3. Tahap Akhir
Tahap akhir dari pelaksanaan PLP adalah sebagai berikut.
a. Penyusunan Laporan
Penyusunan laporan ini berdasarkan pengalaman dan observasi
para praktikan selama melaksanakan PLP di SMK Negeri 1 Seyegan.
Laporan ini dilengkapi dengan data-data dari sekolah dan kesimpulan
proses pengajaran di sekolah. Laporan ini ada yang bersifat kelompok
dan individu yang nantinya menjadi bahan penilaian yang dilakukan oleh
DPL dan koordinator sekolah.
Penyusunan laporan dilakukan setelah semua kegiatan PLP
selesai. Laporan ini juga memuat masukan, kritik, dan saran yang bersifat
membangun yang ditujukan kepada pihak sekolah. Laporan dibuat dalam
bentuk hardcopy maupun softcopy, yang dikumpulkan secara kolektif
bersama teman kelompok dalam satu sekolah.
b. Evaluasi
Evaluasi ini bertujuan untuk mengukur kemampuan mahasiswa
dan aspek penguasaan kemampuan professional, personal dan
interpersonal serta masukan dan perbaikan kebijakan untuk kegiatan
dimasa-masa yang akan datang. Format panilaian meliputi penilaian
perencanaan pembelajaran, proses pembelajaran, hubungan
interpersonal dan laporan PLP.
20
BAB II
PERSIAPAN, PELAKSANAAN DAN ANALISIS HASIL
A. Perencanaan Pembelajaran
Program PLP adalah program kegiatan Pengenalan Lapangan Persekolahan
yang dilakukan di sekolah. Tujuan dari kegiatan PLP yaitu mengembangkan
kompetensi mahasiswa sebagai calon pendidik dan atau tenaga kependidikan.
Agar kegiatan PLP yang dilaksanakan sejak tanggal 8 Juli 2019 sampai 31 Agustus
2019 berjalan dengan baik dan sesuai dengan tujuan maka diperlukan adanya
persiapan yang matang. Adapun persiapan yang perlu dilakukan mahasiswa
adalah melakukan observasi ke sekolah yang bersangkutan dan melaksanakan
pembelajaran micro teaching. Hasil observasi yang sudah dilakukan diawal akan
diuji cobakan saat pembelajaran micro teaching sehingga ke depannya saat
melaksanakan program PLP, mahasiswa sudah memiliki bekal untuk mengatasi
berbagai hal yang akan dihadapi.
1. Pengajaran Mikro
Pengajaran mikro atau micro teaching merupakan mata kuliah yang
wajib ditempuh oleh mahasiswa kependidikan sebelum melaksanakan PLP.
Mata kuliah micro teaching ini mempunyai bobot 3 sks. Mata kuliah ini sangat
menentukan keberlanjutan dari PLP ini. Mahasiswa harus memperoleh nilai
minimal B untuk bisa lanjut ke praktik PLP di sekolah. Pada perkuliahan ini,
mahasisiwa dibagi ke dalam kelompok-kelompok yang terdiri dari 10-15
mahasiswa dan seorang dosen pembimbing mikro. Perkuliahan mikro ini
memberikan materi mengenai bagaimana cara mengajar yang baik dengan
disertai praktik untuk mengajar dengan peserta yang diajar adalah teman
kelompok sendiri. Ketrampilan yang diajarkan dan dituntut untu dimiliki setiap
mahasiswa dalam pelaksanaan mata kuliah ini adalah berupa keterampilan-
keterampilan yang berhubungan dengan persiapan menjadi seorang calon
pendidik, baik mengenai teknik membuka kelas, cara berkomunikasi dalam
kelas, penguasaan kelas, dan cara menutup kelas.
2. Observasi Lapangan
Observasi lapangan dilaksanakan pada minggu keempat bulan
Februari tahun 2019 saat penerjunan awal mahasiswa PLP UNY 2019 yang
dilaksanakan selama seminggu. Observasi lapangan meliputi observasi
kondisi sekolah dan observasi proses pembelajaran di kelas.Observasi yang
21
dilakukan oleh praktikan adalah sebagai berikut.
a. Observasi kondisi sekolah
Observasi kondisi sekolah dilakukan dengan cara pengamatan
secara langsung terhadap kondisi fisik sekolah. Dari observasi ini
didapatkan data tentang kondisi fisik sekolah, potensi siswa, potensi guru,
potensi karyawan, fasilitas KBM, perpustakaan, laboratorium, bimbingan
konseling, bimbingan belajar, kegiatan ekstrakurikuler, organisasi dan
fasilitas OSIS, organisasi dan fasilitas UKS, administrasi karyawan,
tempat ibadah dan kesehatan lingkungan.
b. Observasi kondisi kelas
Kelas yang diobservasi oleh mahasiswa sebanyak 1 kelas yaitu XI
DPIB. Guru yang mengajar adalah Bapak Doni selaku guru mata
pelajaran Konstruksi Jalan dan Jembatan. Berdasarkan observasi
pembelajaran di kelas dan observasi peserta didik, didapatkan data
mengenai perangkat pembelajaran yang digunakan, proses
pembelajaran di kelas dan karakter siswa. Sedangkan observasi
pembelajaran di kelas meliputi:
1) Perangkat Pembelajaran
a) KI dan KD
b) Silabus
c) Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (Kurikulum yang
digunakan adalah K-13)
2) Proses Pembelajaran
a) Pembelajaran di Kelas Teori
Pembelajaran di kelas teori adalah sebagai berikut.
Tabel 10. Pembelajaran di Kelas Teori
Proses
Pembelajaran
No Keterangan
(Konstruksi
Jalan dan
Jembatan)
Awal pelajaran dibuka dengan salam,
Membuka selanjutnya berdoa. Setelah itu guru
1.
Pelajaran melakukan presenensi dengan memanggil
satu persatu siswanya.
2. Penyajian materi Dalam penyajian materi, guru
22
Proses
Pembelajaran
No Keterangan
(Konstruksi
Jalan dan
Jembatan)
menjelaskan terlebih dahulu fungsi dari
pembelajaran yang akan diajarkan.
Kemudian guru menjelaskan materi. Materi
yang diajarkan yaitu tentang penghitungan
pekerjaan jalan.
23
Proses
Pembelajaran
No Keterangan
(Konstruksi
Jalan dan
Jembatan)
lalu guru menyampaikan rencana KBM
dengan berdiri dan membagikan kertas
kepada siswa. Selanjutnya guru
menjelaskan materi dipapan tulis. Saat
dijelaskan siswa posisi duduk. Saat latihan
siswa maju ke depan untuk mengerjakan
soal latihan.
Guru memberikan motivasi, arahan, nasihat
dan juga peringatan kepada siswa dengan
tujuan agar siswa tersebut paham tentang
fungsi di dunia nyata dari materi yang
Cara Memotivasi
7. diajarkan. Dan guru akan memberi nilai plus
Siswa
kepada siswa yang mampu mengerjakan
soal di papan tulis, dengan begitu siswa
termotivasi untuk lebih
sungguh sungguh dalam belajar.
Guru memberikan pertanyaan kepada siswa
terlebih dulu sebagai pengecekan apakah
siswa sudah memahami materi yang
diberikan. Setelah itu baru menunjuk siapa
8. Teknik Bertanya
yang akan menjawab pertanyaan tersebut.
Ketika siswa kesulitan menjawab guru
mengulang lagi dengan singkat materi
yang belum dipahami
Pada saat pembelajaran guru
Teknik mengkondisikan siswa dengan cara
9.
Penguasaan Kelas memberi pancingan pertanyaan agar siswa
fokus dengan materi.
Pada saat pembelajaran guru
Penggunaan
10. menggunakan white board dan spidol
Media
sebagai alat tulis.
24
Proses
Pembelajaran
No Keterangan
(Konstruksi
Jalan dan
Jembatan)
Guru memberikan kertas kemudian
Bentuk & Cara
11. memberikan soal latihan kemudian
Evaluasi
hasilnyadikumpulkan.
Pada saat menutup pelajaran, pelajaran
12. Menutup Pelajaran ditutup guru dengan salam serta
meyampaikan materi yang akan datang.
25
c. Perilaku Siswa
1) Perilaku siswa di dalam kelas
Kedisiplinan siswa di dalam kegiatan belajar mengajar relatif
baik/kondusif. Cara mengajar juga sangat mempengaruhi
keberhasilan siswa dalam memahami materi pelajaran, siswa lebih
cepat paham jika diajari dengan bertahap, pelan dan sederhana.
2) Perilaku siswa di luar kelas
Perilaku siswa ketika diluar kelas pada umumnya bersikap
sopan dan ramah baik kepada guru, karyawan maupun staff yang
ada di SMK N 1 Seyegan
26
B. Pelaksanaan Pengenalan Lapangan Persekolahan
Tahapan ini merupakan tahapan yang sangat penting atau merupakan
tahapan utama untuk mengetahui kemampuan mahasiswa dalam mengadakan
pembelajaran di lapangan. Setiap mahasiswa diwajibkan mengajar minimal
delapan kali tatap muka yang terbagi menjadi latihan mengajar terbimbing dan
mandiri. Latihan mengajar terbimbing adalah latihan mengajar yang dilakukan
mahasiswa di bawah bimbingan guru pembimbing, sedangkan latihan mengajar
mandiri yaitu yang dilakukan di lapangan sebagaimana layaknya seorang guru
bidang studi.
Dalam kegiatan praktik mengajar, mahasiswa dibimbing oleh guru
pembimbing sesuai dengan jurusan masing-masing. Mahasiswa mengajar dengan
pedoman kepada silabus dan rencana pelaksanaan pembelajaran yang telah
dibuat sesuai dengan kurikulum yang telah ada. Penyampaian materi dalam
proses belajar mengajar diusahakan agar terlaksana secara sistematis dan sesuai
dengan alokasi waktu yang tersedia.
Pada saat observasi penulis sudah memilih mata pelajaran Konstruksi Jalan
dan Jembatan kelas XI DPIB, sehingga pada saat pelaksanaan pengenalan
lapangan persekolahan penulis tetap memilih mata pelajaran Konstruksi Jalan dan
Jembatan kelas XI DPIB 1 dan 2 yang diampu oleh Drs. Donatus Doni Pura.
Kegiatan yang dilakukan mahasiswa selama PLP antara lain :
1. Persiapan Mengajar
Kegiatan ini meliputi mempersiapkan segala sesuatu yang diperlukan
untuk kegiatan mengajar, membuat Rencanaan Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP), mempersiapkan materi, media pembelajaran beserta tugas-tugas yang
akan diberikan.
2. Konsultasi dengan Guru Pembimbing
Dalam setiap kesempatan guru pembimbing memberikan arahan kepada
praktikan agar melaksanakan PLP dengan baik. Dalam konsultasi yang
dilakukan ada beberapa hal yang di lakukan, diantaranya adalah terkait
pandangan tentang kondisi siswa yang ada di SMK N 1 Seyegan dan buku
27
kerja untuk satu tahun ke depan.
3. Melaksanakan Praktik Mengajar
Adapun jadwal yang di susun atas kesepakatan dengan guru
pembimbing mengenai kelas yang diampu selama kegiatan PPL.
Tabel 11. Jadwal mengajar PPL per-minggu
No. Hari Jam Pelajaran ke- Kelas Mapel yang Diampu
Rabu, 17 Juli
2 2019 XI DPIB 2 4-8
28
4. Pendekatan, Metode dan Media Pembelajaran
Pendekatan yang digunakan mengacu pada kurikulum 2013 yaitu
Pendekatan Saintific dengan 5M (Mengamati, Menanya, Mengeksplorasi,
Mengasosiasi, Menyaji). Metode yang dilakukan adalah dengan memberikan
tutorial, tanya jawab, quiz untuk pelajaran Estimasi Biaya Konstruksi, namun
untuk mata pelajaran praktik menggambar digunakan metode Project Base
learning. Metode- metode tersebut diharapkan dapat menjamin kompetensi
siswa untuk pertemuan-pertemuan berikutnya, memicu keaktifan siswa, dan
menumbuhkan rasa senang siswa terhadap mata pelajaran tersebut.
a. Pendekatan
29
b. Metode
Dalam pelaksanaan praktik mengajar di kelas terdapat beberapa
metode pembelajaran yang digunakan, metode yang digunakan dalam
pembelajaran teori antara lain :
1) Ceramah
Metode ini berarti guru memberikan penjelasan mengenai materi
pelajaran. Secara jelas dan berdasarkan sumber yang dan jelas dan
berdasarkan pengalaman guru pengajar.
2) Tanya Jawab
Metode ini berarti guru menyajikan materi pelajaran melalui berbagai
pertanyaan dan menuntut jawaban dari siswa. Metode ini dilakukan
dengan tujuan untuk mengetahui spontanitas berfikir siswa, persiapan
siswa menerima materi baru, manarik perhatian siswa dan
meningkatkan partisipasi siswa saat proses belajar mengajar.
3) Pemberian tugas
Metode ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana siswa dapat
menerima materi pelajaran yang telah disampaikan.
Evaluasi Pembelajaran
30
C. Analisis Hasil Pelaksanaan
1. Kegiatan PLP
Selama praktik mengajar di kelas, penulis merasakan banyak pelajaran
yang tidak ditemui ketika pembekalan di kampus. Selain tentang administrasi
mengajar, pada praktiknya di kelas terdapat banyak ilmu baru yaitu terkait
menguasai kelas. Kesulitan yang paling terasa adalah ketika memberitahu
sesuatu yang benar kepada murid yang dapat dikatakan susah untuk
diberitahu hal yang benar dan bersikeras akan pendapatnya.
Selain hal-hal yang yang telah disebutkan di atas, praktik mengajar
mengalami beberapa hamabatan, yaitu:
a. Siswa masih sulit untuk memahami kurikulum 2013 revisi, dimana siswa
adalah sebagai pusatnya dalam pembelajaran.
b. Siswa lebih cepat bosan jika hanya diberi materi berupa tulisan.
c. Siswa susah untuk fokus dalam pelajaran terlebih jika jam pelajaran siang
hari dengan suguhan materi pelajaran yang banyak sehingga banyak
siswa yang tertidur atau bermain game.
31
d. Manfaat yang dapat diperoleh dari kegiatan PLP ini yaitu penulis
mendapatkan pengalaman dan ilmu baru yang tidak didapatkan di
kampus. Pengalaman untuk bagaimana menjadi guru namun di saat yang
bersamaan guru pun bisa berbaur menjadi teman bagi siswa sehingga
hubungan guru dan siswa lebih dekat. Manfaat yang paling terasa adalah
kemampuan untuk berbicara di depan orang banyak, jika sekedar hanya
berbicara di depan orang mungkin siapapun bisa, tapi berbicara di depan
orang banyak dan mendapatkan perhatian mereka, itulah kemampuan
yang sangat penting untuk dimiliki oleh seorang guru, bagaimana
mengolah kata – kata agar siswa paham serta menjadi sosok yang baik
di mata siswa.
32
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Kesimpulan dari laporan PLP ini adalah sebagai berikut.
1. Tugas mahasiswa praktikan dalam program kegiatan PLP yaitu menyiapkan
kelengkapan pembelajaran yang meliputi RPP, media pembelajaran, evaluasi
pembelajaran, analisis hasil ulangan, rekapitulasi nilai, dan sebagainya.
2. Kegiatan PLP merupakan suatu program pembekalan bagi mahasiswa
menuju dunia pendidikan yang sebenarnya yaitu belajar menjadi calon
pendidik profesional sebagai lulusan kependidikan.
3. Kegiatan PLP dapat memperkenalkan mahasiswa terhadap dunia anak
sekolah menengah kejuruan sehingga mampu mempersiapkan diri dalam
menghadapi dunia anak sekolah ketika telah terjun di dunia pendidikan.
4. Kegiatan PLP dapat memperoleh pengalaman mengajar secara langsung
sehingga dapat menerapkan dalam praktik mengajar di sekolah.
5. Kegiatan PLP dapat berjalan dengan baik dan lancar karena adanya
kerjasama dan koordinasi yang baik antara mahasiswa, pihak sekolah SMK
Negeri 1 Seyegan dan juga Universitas Negeri Yogyakarta.
B. Saran
Untuk meningkatkan keberhasilan dalam program Praktik Lapangan
Terbimbing (PLP) dan dapat memperbaiki di masa yang akan datang dengan
memberikan kemajuan bagi SMK Negeri 1 Seyegan. Berikut ini ada beberapa
saran yang dapat dijadikan sebagai masukan antara lain:
1. Bagi Sekolah
Bagi guru pembimbing diharapkan agar tidak pernah bosan dalam
membimbing dan memberikan pengarahan terkait dengan pembelajaran di
kelas. Selain itu, diharapkan guru pembimbing selalu mendampingi di setiap
pembelajaran sehingga guru pembimbing dapat memberikan saran maupun
masukan dalam proses pembelajaran di kelas.
2. Bagi Universitas
Diharapkan kerjasama yang terjalin antara pihak SMK Negeri 1
33
Seyegan dengan Universitas Negeri Yogyakarta dapat lebih ditingkatkan
kembali untuk perbaikan dalam penyelenggaraan PLP di masa yang akan
datang. Jika mahasiswa diizinkan mengulang mata kuliah pada waktu
pelaksanaan PLP, maka jurusan berkoordinasi dengan pihak sekolah
sehingga pihak sekolah tidak melarang mahasiswa untuk keluar dari sekolah
3. Bagi Mahasiswa
a. Diharapkan mahasiswa lebih bersungguh-sungguh dalam melaksanakan
tugas dan tanggung jawab sebagai mahasiswa praktikan di sekolah,
dengan selalu memperhatikan masukan dan saran dari guru pembimbing,
dan selalu berkoordinasi dengan guru pembimbing agar proses
pelaksanaan pembelajaran dapat berjalan lancar.
b. Mahasiswa lebih meningkatkan keaktifan untuk mencari pengalaman-
pengalaman di lingkungan sekolah sehingga nantinya dapat bermanfaat
bagi mahasiswa ketika akan menjadi seorang pendidik.
34
DAFTAR PUSTAKA
35
LAMPIRAN I
DOKUMENTASI
DOKUMENTASI KEGIATAN PLT
DPIB 1
NAMA : AYU DWI LESTARI
NIM : 16505241030
JUR/PRODI : PENDIDIKAN TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN
FAKULTAS : FAKULTAS TEKNIK
DPL PAMONG : Dr. Sri Waluyanti, M.Pd
1 Senin – 08-07-19 09.00 – Penyerahan Mahasiswa PLP oleh Kegiatan berupa penyerahan mahasiswa PLP SMK N
12.00 DPL 1 Seyegan didampingi DPL dan diterima oleh wakil
kepala sekolah beserta staff yang diikuti 31 mahasiswa
2 Jum’at 06.30 – Apel TM Membantu OSIS dan Pembina Osis dalam mengatur
12-07-19 07.30 siswa baru saat apel technical meeting MPLS
07.30- Technical Meeting Membantu OSIS dalam menjelaskan tentang
12.00 persiapan MPLS kepada siswa
12.00- Pendampingan TM MPLS Mendampingi OSIS dalam melanjutkan technical
16.30 meeting MPLS dilapangan SMK N 1 Seyegan
3 Senin 06.30- Apel Pagi MPLS Kegiatan berupa upacara pembukaan MPLS yang
15-07-19 07.30 diikuti oleh seluruh siswa kelas X, XI, maupun XII
dan juga seluruh guru karyawan SMK N 1 Seyegan
07.30- Pendampingan MPLS Mendampingi dan membantu OSIS dalam
16.30 melaksanakan kegiatan MPLS serta mengikuti
evaluasi harian.
4 Selasa 06.30- Apel Pagi MPLS Kegiatan berupa apel pagi yang diikuti oleh seluruh
16-07-19 07.30 kelas X SMK N 1 Seyegan
11.00- Pendampingan kegiatan MPLS Mendampingi OSIS dalam kegiatn MPLS, mengikuti
17.00 dan upacara penutupan MPLS upacara penutupan MPLS serta evaluasi acara MPLS.
8 Senin 06.30 – Upacara Bendera Mengikuti upacara bendera di SMK N 1 Seyegan
22-07-19 08.00
08.00- Konsultasi dengan Guru Menemui guru pembimbing dan konsultasi perihal
10.00 Pembimbing materi maupun bahan ajar yang akan disampaikan
terhadap siswa.
16 Rabu 06.30 - Menyiapkan administrasi Menyiapkan kembali bahan ajar maupun media
31-07-19 09.30 mengajar pembelajaran
09.30- Melakukan kegiatan KBM Melakukan kegiatan belajar mengajar berupa
14.00 mendampingi presentasi siswa kelas XI DPIB 2
dengan tema presentasi : klasifikasi jalan
09.30- Melakukan kegiatan KBM Mengajar siswa kelas XI DPIB 2 dengan materi ajar
14.00 drainase dan jenis-jenis drainase jalan raya
14.00- Membuat administrasi guru Mencicil untuk membuat buku kerja mata pelajaran
15.30 Konstruksi Jalan dan Jembatan
22 Kamis 06.30 – Melakukan kegiatan Persekolahan Melakukan maupun membantu guru dalam melakukan
08-08-19 15.30 seluruh kegiatan persekolahan.
23 Jum’at 06.30 – Jum’at Harmoni Melakukan pembinaan kepada siswa
09-08-19 08.00
12.00- Lomba kebersihan dan lomba Menjadi juri lomba kebersihan maupun lomba
15.30 memasak memasak yang diikuti oleh seluruh siswa kelas X, XI,
maupun XII SMK N 1 Seyegan
25 Selasa 06.30 – Menyiapkan administrasi Menyiapkan bahan ajar maupun media pembelajaran.
13-08-19 09.30 mengajar, Rekap data juara lomba Merekap data juara lomba kebersihan maupun
kebersihan maupun memasak. memasak.
09.30- Melakukan kegiatan KBM Mengajar kelas XI DPIB 1 dengan materi
14.00 menggambar detil saluran drainase
14.00- Merekap data kelas X Merekap data tinggi badan, berat badan, maupun usia
15.30 kelas X guna data screening untuk puskesmas
26 Rabu 06.30 – Upacara Memperingati Hari Melakukan upacara dalam rangka memperingati hari
14-08-19 08.00 Pramuka pramuka yang diikuti oleh seluruh siswa kels X, XI,
dan XII SMK N 1 Seyegan
08.00- Piket Guru Melakukan seluruh tugas piket guru yang meliputi
15.30 membagikan buku kemajuan kelas, menyerahkan
surat izin ke kelas, dan menyerahkan tugas titipan dari
guru ke kelas
30 Selasa 06.30 – Membuat Buku Kerja Membuat administrasi guru yaitu buku kerja.
20-08-19 15.30
31 Rabu 06.30 – Membuat Buku Kerja Membuat administrasi guru yaitu buku kerja,
21-08-19 15.30
32 Kamis 06.30 – Membuat Laporan PLP Membuat laporan PLP
22-08-19 15.30