KELOMPOK :
Bismillahhirahmanirrahim.
Puji syukur kepada Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat-Nya
kepada penyusun untuk dapat menyelesaikan laporan Tugas Besar.
Akhirnya hanya kepada Allah SWT, kita kembalikan semua urusan dan
semoga Laporan ini dapat bermanfaat bagi semua pihak, khususnya bagi penyusun,
akademisi, dan para pembaca pada umumnya. Semoga Allah SWT meridhoi dan
dicatat sebagai ibadah disisi-Nya, Amin.
Penyusun
Sistem Pendukung Keputusan Untuk Penerimaan Beasiswa Menggunakan Metode SAW iii
BAB I
PENDAHULUAN
Openbravo ERP merupakan ERP berbasis web untuk perusahaan kecil dan
menengah, yang didistribusikan dibawah lisensi Openbravo Public License, yang
1.2. Tujuan
Tujuan pembuatan makalah ini adalah menganalisis fungsionalitas modul –
modul yang ada pada Aplikasi Openbravo dan untuk memenuhi tugas besar mata
kuliah enterprise resource planning (ERP).
1.3. Manfaat
Adanya tugas besar ini diharapkan dapat memberikan manfaat, diantaranya :
a. Menambah ilmu pengetahuan tentang fungsionalitas pada aplikasi ERP
Openbravo yang merupakan aplikasi opensource.
b. Memberikan bantuan informasi tentang fungsionalitas modul kepada perusahaan
yang akan menggunakan aplikasi Openbravo agar memudahkan dalam
penggunaan dan juga pengimplementasiannya.
3.1. Fungsionalitas
Banyak fitur yang telah diadopsi ke dalam Openbravo. Namun yang akan
dibahas hanya 5 modul utama seperti yang ada pada tabel 3.1.
Sales Management menangani siklus hidup dari proses penjualan dan juga
menyediakan alat untuk menganalisis informasi terkait penjualan. Berikut gambar
3.1 menunjukkan contoh tampilan halaman sales pada Openbravo. Fitur dan
langkah dalam proses bisnis pada Sales Management Openbravo adalah sebagai
berikut:
Merupakan alur kerja yang mengelola siklus hidup dari proses penjualan.
Terdapat dua proses sub-utama :
Hubungan Antar Modul pada Modul ini seperti pada gambar berikut :
Modul ini berkaitan dengan seluruh aktivitas dalam pembayaran barang dan
jasa yang berasal dari supplier serta berbagai pelaporan yang dibutuhkan.
1. Requisition
Requisition merupakan formulir permintaan secara formal yang dibutuhkan
perusahaan. Tiap requisition ini berisi item atau barang-barang yang dibutuhkan
disertai vendor yang diinginkan dan daftar harganya. Data yang diisikan dalam
dokumen requisition ini ialah:
Daftar Requisition
a. Nama perusahaan
b. Nomor dokumen
c. Nama vendor/ partner bisnis
d. User pemohon
e. Daftar harga (opsional)
f. Deskripsi (opsional)
Setelah seluruh bagian tersebut terisi, maka requisition tersebut akan diberikan
kepada procurement team untuk dikelola dan ditinjau lebih lanjut.
2. Manage Requisitions
Tahapan ini merupakan ini dimaksudkan untuk digunakan oleh
procurement team perusahaan agar memperoleh gambaran mengenai keseluruhan
barang yang dibutuhkan. Setelah seluruh requisition dibuat, tim ini yang akan
memutuskan bagaimana kondisi requisition yang dibuat oleh anggota atau
departemen lain dari perusahaan tersebut.
Procurement team dapat mengubah kembali data requisition yang telah
dibuat. Apabila telah selesai meninjaunya, maka ia dapat menyelesaikan requisition
tersebut sehingga status draft akan berganti menjadi complete. Kemudian terdapat
2 macam pilihan, yakni ‘Create Purchase Order’ untuk menyetujui requisition dan
meneruskannya sebagai purchase order (PO) serta ‘Close’ untuk menolak
requisition dan membatalkan permintaan tersebut.
3. Requisition to Order
Tahapan ini sama halnya dengan tahapan akhir pada ‘Manage Requisition’,
dimana tiap requisition yang telah diselesaikan dan berstatus complete akan masuk
pada daftar ini. Tindakan yang dapat dilakukan juga sama, procurement team dapat
menolak requisition dengan memilih ‘remove’ atau menyetujuinya dengan pilihan
‘Add’. Apabila disetujui dan hendak diteruskan sebagai PO, maka terdapat pilihan
‘Create’ untuk membuat PO berdasarkan data pada requisition.
8. Matched Invoice
Tahapan ini digunakan untuk meninjau penyesuaian antara inventori barang
dengan catatan akuntansi barang tersebut. Tiap kuantitas barang yang masuk harus
sesuai dengan jumlah pengeluaran yang akan dibayarkan pada perusahaan kepada
Sistem Pendukung Keputusan Untuk Penerimaan Beasiswa Menggunakan Metode SAW 24
vendor/ supplier. Apabila telah sesuai antara kedua bagian tersebut, artinya
pembelian barang tidak mengalami masalah dan dapat dilanjutkan (post) pada
tahapan pembayaran
9. Return to Vendor
Dokumen ini bertujuan untuk memenuhi proses dalam pengembalian
barang yang telah diterima perusahaan kepada vendor kembali. Pengembalian ini
dapat diakibatkan berbagai hal, antar lain adalah cancelled order, damaged on
arrival, incorrect amount, incorrect order, dan spoiled product. Beberapa data
yang perlu diisi dalam dokumen ini adalah:
a. Nama perusahaan
b. Jenis dokumen transaksi
c. Nomor dokumen
d. Tanggal order
e. Nama pelanggan/ partner bisnis
f. Alamat partner
g. Nama dan jenis warehouse
h. Aturan pembayaran
i. Metode pembayaran (opsional)
j. Nomor referensi pengembalian (opsional)
k. Alasan pengembalian (opsional)
a. Mitra Bisnis - pihak ketiga yang dapat berupa organisasi atau orang di
mana perusahaan memiliki kepentingan bisnis atau hubungan bisnis
dengan. Mitra bisnis dapat menjadi pelanggan, pemasok, kreditor atau
karyawan. Mitra bisnis dapat memiliki peran berbeda untuk
perusahaan. Mitra bisnis yang sama dapat menjadi vendor maupun
pelanggan.
b. Kategori Mitra Bisnis - sekelompok "Mitra Bisnis".
Beberapa Kategori Mitra Bisnis dapat dibuat, sesuai dengan kebutuhan
perusahaan
c. Jangka Waktu Pembayaran - periode diizinkan untuk melunasi jumlah
yang jatuh tempo. Vendor dapat meminta uang tunai pada pengiriman atau
periode pembayaran yang ditangguhkan selama 30 hari atau lebih.
d. Metode Pembayaran - bentuk pembayaran yang dapat diterima. Vendor
dapat meminta pembayaran tunai, atau dengan cek atau surat promes.
e. Diskon - potongan dari jumlah total faktur. Diskon juga dapat diterapkan
hanya untuk satu baris / beberapa jumlah faktur.
Diskon dapat dilakukan sebelum penjualan atau setelah mendapatkan
volume penjualan tertentu.
f. Produk - barang yang dibeli atau diproduksi atau sumber daya atau layanan
yang ditawarkan.
g. Kategori Produk - sekelompok Produk.
h. Karakteristik Produk - cara mendefinisikan karakteristik untuk produk
seperti ukuran, warna, dll. Setiap kombinasi karakteristik ini, suatu produk
dapat dibuat berdasarkan definisi produk generiknya. Misalnya jika produk
2. G/L Journal
G/L (General Ledger) journal merupakan buku kas besar yang
digunakan untuk pencatatan seluruh aliran kas masuk dan keluar beserta
pembayaran yang dilakukan. Seluruh pencatatan dari modul-modul lain yang
berhubungan dengan invoice, pembayaran, dan kondisi-kondisi yang
menyebabkan perubahan keuangan perusahaan akan tercatat secara menyeluruh
pada dokumen ini. Selain pencatan secara otomatis melalui tahapan yang sudah
dilakukan modul- modul lain, dimungkinkan pula pencatatan manual pada
dokumen ini. Data yang perlu dimasukkan antara lain:
a. Nama perusahaan
b. Nomor dokumen
c. Deskripsi (opsional)
d. Tanggal dokumen (opsional)
e. Tanggal akuntansi (opsional)
f. Periode (opsional)
g. Mata uang (opsional)
5. Budget
Dokumen budget digunakan untuk membuat dan mengelola budget
perusahaan dalam rangka tujuan khusus/ tertentu. Dokumen ini dibuat di awal
tahun dengan data-datanya antar lain:
a. Nama perusahaan
b. Nama perencanaan budget
c. Tahun perencanaan
d. Deskripsi (opsional)
5.1. Kesimpulan
Enterprise Resource Planning (ERP) merupakan solusi perangkat lunak bagi
perusahaan untuk mengintegrasikan data serta proses menjadi satu kesatuan sistem.
Penggunaan sistem ERP terhadap struktur organisasi tidak mengalami perubahan,
namun mengalami perbaikan pada proses bisnis atau business reengineering
process. Dengan menggunakan sistem ERP ini dapat memberikan keuntungan,
yaitu menawarkan sistem terintegrasi di dalam perusahaan, membantu melancarkan
pelaksanaan manajemen supply chain dengan kemampuan memadukannya, dan
peningkatan jumlah penjualan, karena sistem ERP dapat membantu arus barang dan
jasa dengan lebih cepat. Akan tetapi keberhasilan sistem ERP tergantung pada
strategi implementasi yang diterapkan.
Openbravo adalah suatu sistem manajemen bisnis (ERP) yang merupakan
software open source, merupakan alternative yang efektif dan efisien untuk
digunakan sebagai sistem pengelolaan informasi untuk otomatisasi dari proses
operasi, dan produktif dari sebuah perusahaan. Sistem ini ditujukan untuk usaha
kecil dan menengah yang mencari solusi yang terintegrasi dengan manajemen
perusahaan bisnis, yang akan memungkinkan mereka menyelesaikan administrasi
harian operasi, optimasi dari proses operasi, peningkatan pada kepuasan pelanggan,
dan akhirnya, sebuah peningkatan keuntungan mereka. Openbravo terbuka untuk
kodenya, selain berada di Indonesia, menawarkan banyak struktur yang ada untuk
dikembangan lebih lanjut. sangat teratur.
Ayu R. Eka, Fernalia, Purnama. Giri, “Open Source ERP,” 23 Maret 2014.