Anda di halaman 1dari 18

APLIKASI ERP PENJUALAN ONLINE

Nama: Aditya Putra Pratama (171510029)

Ardian Ahmad (160410085)

Sahril Saputra (171510032)

Suhendriko (1604100xx)

Dosen : Muhammat Rasid Ridho, S.Kom., M.SI.

PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI

FAKULTAS TEKNIK DAN KOMPUTER

UNIVERSITAS PUTERA BATAM

2019
KATA PENGANTAR

Puji syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan
hidayah-Nya sehingga penyusunan makalah yang penulis beri judul “Penerapan
ERP PT. NAGA ABADI MANUFAKTUR Menggunakan Aplikasi Odoo” ini
telah terselesaikan.Makalah ini merupakan salah satu syarat dalam mengikuti
Ulangan Akhir Semester guna mendapatkan nilai dalam mata kuliah Sistem
Informasi di Universitas Putera Batam.

Selesainya penyusunan ini berkat bantuan dari berbagai pihak oleh karena
itu, penulis menyampaikan terima kasih kepada:
1. Tuhan Yang Maha Esa.
2. Bapak Muhammat Rasit Muhammad Ridho, S.Kom., M.SI. selaku
Dosen Mata Kuliah Sistem Informasi Akuntansi yang telah memberikan
pengarahan dan dorongan dalam penyusunan makalah ini.
3. Secara khusus penulis menyampaikan terima kasih kepada keluarga yang
telah memberikan dorongan dan bantuan yang besar kepada penulis, baik
selama mengikuti perkuliahan maupun dalam menyelesaikan makalah ini.
4. Serta kerabat-kerabat dekat dan rekan seperjuangan yang penulis
banggakan.
Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas kepada
pembaca, meskipun makalah ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, kritik
dan saran yang bersifat membangun sangat diharapkan demi kesempurnaan
makalah ini. Akhirnya penulis berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat
bagi semua pihak yang berkompeten.

Batam, 25Juni 2019

Kelompok

i
Daftar Isi

BAB I................................................................................................................ 1
PENDAHULUAN ............................................................................................ 1
1.1. Latar Belakang Masalah .......................................................................................1
Tujuan .........................................................................................................................2
2.2.1. Rumusan Masalah ........................................................................................2
2.2.2. Batasan Masalah ..........................................................................................2
2.2.3. Tujuan .........................................................................................................3
2.1. Pengertian Umum .................................................................................................4
2.1.1 Pengertian ERP ..................................................................................................4
2.1.3. Keuntungan ERP ...............................................................................................5
1. Integrasi Bisnis & Akurasi Data ................................................................................. 5
2. Perencanaan & Manajemen Sistem Informasi ............................................................ 6
3. Peningkatan Efisiensi dan Produktivitas ..................................................................... 6
4. Pembentukan Standarisasi Prosedur ........................................................................... 6
Hau and Kuzic (2010) Pengertian ERP, Change management
strategies for the succesful implementation of enterprise resource
planning systems............................................................................................. 15
Monk, E. F. (2013) Concepts in Enterprise Resource Planning.
United States of America............................................................................... 15

ii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah


Sistem ERP (Enterprise Resource Planning) menjadi salah satu solusi bagi
perusahaan dengan bisnis yang kompleksitasnya tinggi. Sistem ERP merupakan
sebuah sistem yang mendukung proses bisnis dengan menyediakan informasi
secara realtime yang terintegrasi antar divisi-divisi fungsional perusahaan.
Dengan adanya ERP, perusahaan dapat memanipulasi data atau informasi dalam
jumlah yang besar untuk diolah dan ditampilkan sesuai dengan yang diinginkan.
Oleh karena itu sistem ERP memiliki peran yang vital bagi keunggulan kompetitif
pada sebuah perusahaan. Dewasa ini sudah cukup banyak sistem ERP yang telah
dikembangkan oleh para vendor software, antara lain Infor, Microsoft Dynamics,
Oracle, dan SAP. Seperti yang dipaparkan Columbus (Columbus, 2014) di
forbes.com, pangsa pasar ERP dunia menunjukkan pertumbuhan positif dengan
nama-nama perusahaan raksasa IT yang masih memimpin pangsa pasar dunia,
sebut saja SAP (24%), Oracle (12%), Sage (6%), Incor (6%), Microsoft (5%),
Kronos(2%) dan lain-lain yang mencakup 45% dari keseluruhan. Studi tersebut
menunjukkan hingga sekarang pangsa 2 pasar ERP berkembang 3.8% lebih tinggi
sejak tahun 2012 dengan estimasi nilai transaksi sebesar 25.4 triliun dollar
Amerika. Dan salah satu fakta yang menarik juga adalah bahwa permintaan akan
ERP Cloud akan meningkat di tahun-tahun berikutnya. Mengingat fakta-fakta di
atas, maka tidak dipungkiri bahwa sistem Enterprise Resource Planning (ERP)
bukanlah hal yang asing lagi dan bahkan telah menjadi salah satu hal krusial yang
harus dimiliki oleh perusahaan untuk mengintegrasikan segala bagian serta proses
kegiatan bisnis dalam perusahaan. Namun pada prakteknya di Indonesia, tidak
semua perusahaan menggunakan sistem ERP karena biaya yang cukup tinggi serta
kompleksitas yang rumit. Adanya faktor-faktor tersebut akhirnya membuat
perusahaan menengah ke bawah memustukan bahwa mereka belum mampu

1
menggunakan sistem ERP. Memang benar bahwa implementasi sistem ERP selalu
terkesan mahal, namun jika diteliti dengan lebih jeli sebenarnya sudah banyak
vendor-vendor yang menawarkan solusi untuk permasalahan di atas. Salah satu
solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut adalah dengan sistem ERP yang
bersifat open source, salah satunya ialah OpenERP atau Odoo (Nama baru dari
OpenERP). OpenERP adalah sebuah sistem manajemen yang menyediakan lebih
dari 4000 aplikasi untuk menunjang kebutuhan bisnis perusahaan. Saat ini,
OpenERP telah tersedia dalam 18 bahasa dan memiiki partner serta kontributor
dari seluruh dunia. Lebih dari 1500 developer telah berpartisipasi dalam proyek
pengembangan sistem Open ERP.

1.2 Tujuan
Semakin berkembangnya ilmu teknologi dan informasi, menuntut kita
harus memahami dan mengerti perkembangan teknologi apa saja yang sedang
terjadi di dalam kehidupan sehari-hari. Tujuan disusunnya makalah ini, agar
mengenalsistem penerapan enterprise resource planning dalam perusahaan
menggunakan aplikasi Odoodan menambah wawasan bagisekelompokorang atau
individu yang mengerjakan ataupun orang lain yang membaca makalah ini.

1.3 Rumusan Masalah


Berdasarkan latar belakang masalah maka permasalahan yang dibahas dapat
dirumuskan sebagai berikut:

1. Bagaimana penerapanaplikasi Odoo pada PT. NAGA SAKTI


MANUFAKTUR.
2. Bagaimana tampilan setiap modul yang akan digunakan oleh customer.

1.4 Batasan Masalah


Pembatasan masalah ini dilakukan untuk memberikan pembahasan dan
arah yang lebih jelas untuk menentukan modul apa saja yang digunakan. Batasan
masalah sampai pada penerapan aplikasi.

2
1.5 Tujuan
Tujuan dibuatnya penelitian ini adalah membangun Aplikasi Enterprise Resource
Planning pada distributor bahan bangunan PT. Alisan Catur Adhirajasa dengan
menggunakan framework Odoo, sehingga aplikasi lebih stabil dan mudah untuk
dikembangkan.

3
BAB II

PEMBAHASAN

2.1. Pengertian Umum

2.1.1 Pengertian ERP


ERP adalah suatu konsep untuk membuat perencanaan dan
pengelolaan sumber daya perusahaan yang meliputi dana, mesin, SDM,
waktu, material, dan kapasitas.

Enterprise Resource Planning terdiri dari tiga elemen penting, yaitu:

 Enterprise (perusahaan/ organisasi)


 Resource (sumber daya)
 Planning (perencanaan)

Istilah ERP (Enterprise Resource Planning) mencerminkan suatu konsep


yang berujung pada aktivitas perencanaan. Dengan kata lain, ERP lebih
memperhatikan aspek perencanaan.

Berikut ini adalah pengertian ERP (Enterprise Resource Planning) menurut para
ahli:

a. ERP adalah multi-modul, solusi aplikasi pengemasan bisnis yang


memungkinkan organisasi untuk mengintegrasikan proses bisnis dan
kinerja perusahaan, pendistribusian data umum, pengelolaan sumber daya
serta menyediakan akses informas secara aktual (Hau and Kuzic, 2010).
b. ERP adalah sebuah sistem yang membantu untuk mengatur proses bisnis
seperti marketing, produksi, pembelian, dan accounting dalam suatu
kesatuan yang terintegrasi(Monk, 2013).

4
2.1.2. Manfaat ERP

Penggunaan ERP dalam perusahaan akan memudahkan proses kordinasi


bisnis secara keseluruhan. ERP bisa dipakai untuk integrasi dan otomatisasi
berbagai proses bisnis, membagi basis data yang umum dan praktik bisnis melalui
enterprise, serta menghasilkan informasi yang real-time.

Secara umum, berikut ini adalah beberapa manfaat dari penggunaan


ERP (Enterprise Resource Planning) pada suatu perusahaan:

1. Sistem ERP akan mempermudah proses pengendalian dan pemantauan


proses bisnis. Selain itu, ERP akan memberikan wawasan yang luas
bagi pembuat keputusan dan membantunya dalam melakukan prediksi
dan mengambil keputusan yang lebih baik.
2. Fungsi otomatisasi yang dimiliki oleh ERP akan menjamin aliran
informasi dapat tersalurkan dengan baik. Dengan begitu, maka proses
bisnis dapat berjalan lebih sederhana dan responsif.
3. Sistem ERP dapat mempersatukan banyak unit dalam ekosistem
perusahaan. Dengan begitu, maka ekosistem perusahaan dapat
terintegrasi dengan baik.
4. Dengan adanya sistem ERP, maka perusahaan yang sedang
berkembang dapat beradaptasi dan lebih fleksibel dengan semua
kebutuhan di masa mendatang.

2.1.3. Keuntungan ERP


Berikut ini adalah beberapa keuntungan yang didapatkan
suatu organisasi dengan menerapkan ERP:

1. Integrasi Bisnis & Akurasi Data

5
ERP memiliki sistem yang terdiri dari beberapa modul dan sub modul
yang bisa mewakili suatu komponen bisnis. Ketika suatu data dimasukkan ke
dalam suatu modul (misalnya data penerimaan material) maka modul-modul yang
lain seperti “pembayaran dan “persediaan” akan diperbaharui secara otomatis dan
real-time.

Input data tersebut hanya perlu dilakukan sekali, yaitu pada saat transaksi
berlangsung. Dengan begitu, proses kerja dapat lebih cepat dan mengurangi
kemungkinan kesalahan input data.

2. Perencanaan & Manajemen Sistem Informasi

Dalam sistem ERP terdapat alat-alat pendukung untuk mengambil keputusan


terbaik, misalnya alat simulasi dan perencanaan. Dengan alat-alat tersebut maka
pihak manajemen dapat memanfaatkan setiap sumber daya dengan lebih tepat.

Sistem ERP juga dapat membantu membuat dan menyajikan laporan standar yang
dibutuhkan oleh manajemen, serta dapat diakses kapan saja ketika dibutuhkan.

3. Peningkatan Efisiensi dan Produktivitas

Sistem ERP juga bisa membuat proses aktivitas rutin menjadi lebih efektif dan
efisien. Misalnya proses pemesanan, pengiriman, kinerja pemasok, manajemen
kualitas, manajemen kas, dan realisasi penjualan. Semua proses tersebut dapat
berjalan lebih cepat dan sederhana.

4. Pembentukan Standarisasi Prosedur

Sistem ERP dibuat dengan standar Internasional yang kemudian diadopsi oleh
perusahaan yang menerapkannya. Dengan sistem ERP, maka proses kerja menjadi
lebih terstruktur dan tidak tergantung pada pekerja tertentu saja.

6
2.2. Penjelasan Aplikasi Odoo

Odoo merupakan sebuah sistem atau software manajemen open source,


yang sangat mudah untuk digunakan dan diintegrasi. Bentuk dari sistem Odoo ini
sendiri ada bermacam, diantaranya adalah berbasis web, desktop serta mobile,.
Selain itu, software ini memiliki banyak kelebihan seperti memiliki dan didukung
oleh banyak komunitas, modul yang lengkap dan terintegrasi, pemasangan yang
mudah, dan juga biaya yang terjangkau.

Dengan memanfaatkan fungsionalitas OpenERP atau Odoo ke level yang


lebih tinggi, hal ini akan dapat memberikan banyak keuntungan untuk Anda.
Dikarenakan software ini merupakan open source dan memiliki kemampuan ERP
(sebuah konsep untuk merencanakan dan mengelola sumber daya sebuah
perusahaan), sehingga software ini memiliki lebih banyak penawaran selain
fungsionalitas dari Enterprise Resource Planning (ERP) itu sendiri. Selain itu,
Odoo juga mendapat dukungan dari banyak komunitas yang dinamis, sangat
fleksibel dan mudah untuk disesuaikan dengan kebutuhan bisnis Anda.

2.2.1 Modul-Modul ERP

Dalam penerapan aplikasi Odoo, ada banyak modul yang disediakan oleh
aplikasi tersebut untuk digunakan. Dalam implementasi aplikasi ini, kami hanya
menggunakan beberapa modul yang ada, antara lain penagihan, penjualan,
persediaan, dan produksi.

7
1. Penagihan Catata Kredit

Ini adalah tampilan dari modul penagihan Odoo pada bagian catatan kredit.
Catatan kredit mencakup pelanggan, tanggal faktur, nomor, penjual, batas waktu,
dokumen sumber, tax excluded, pajak, total, belum dibayar, dan status.

2. Penagihan Faktur

Ini adalah tampilan dari modul penagihan pada bagian faktur. Dokumen aktur
digunakan untuk merinci transaksi antara customer dan perusahaan. Faktur
mencakup pelanggan, tanggal tanggal faktur, nomor, penjual, batas waktu,
dokumen sumber, tax excluded, pajak, total, belum dibayar, dan status.

8
3. Penagihan Pembayaran

Ini adalah tampilan dari modul penagihan pada bagian pembayaran. Penagihan
pembayaran memuat daftar nama pelanggan yang di dalamnya terdapat informasi
besarnya piutang pelanggan kepada perusahaan. Pembayaran mencakup tanggal
pembayaran, nama, jenis pembayaran, tipe cara pembayaran, pelanggan, jumlah
pembayaran, dan status.

4. Penagihan Produk

Ini adalah tampilan dari modul penagihan pada bagian produk. Penagihan produk
memuat daftar nama-nama produk dan daftar harga jual pajak pelaggan, dan pajak
pemasok.

9
5. Penjualan Pelanggan

Ini adalah tampilan modul penjualan pada bagian pelanggan. Modul penjualan
pada bagian pelanggan memuat daftar nama pelanggan yang menjadi mitra
perusahaan.

6. Penjualan Penawaran

Ini adalah tampilan modul penjualan pada bagian penawaran. Modul penjualan
pada bagian penawaran memuat daftar nama pelanggan yang melakukan
penawaran produk kepada perusahaan.

10
7. Penjualan Tim

Ini adalah tampilan modul penjualan pada bagian tim. Modul penjualan pada
bagian tim memuat laporan grafik penjualan pada setiap bulan.

8. Persediaan Inventory Overview

Ini adalah tampilan modul pada bagian inventory overview. Modul pada bagian
inventory overview memuat ringkasan pada tampilan inventaris yang mana di
dalamnya terdapat modul penerimaan, order pengiriman, manufacturing, dan
order pos.

11
9. Persediaan Penyesuaian Persediaan

Ini adalah tampilan modul persediaan pada bagian penyesuaian persediaan. Modul
persediaan pada bagian penyesuaian persediaan memuat referensi inventarisasi,
tanggal inventarisasi, dan status.

10. Persediaan Produk

Ini adalah tampilan modul persediaan pada bagian produk. Modul persediaan pada
bagian produk memuat gambar-gambar produk yang dijual oleh perusahaan.

12
11. Persediaan Transfer

Ini adalah tampilan modul persediaan pada bagian transfer. Modul persediaan
pada bagian transfer memuat daftar nama rekanan yang menyediakan material
perusahaan.

12. Produksi Daftar Kebutuhan Material (BOM)

Ini adalah tampilan modul produksi pada bagian daftar kebutuhan material. Modul
produksi pada bagian daftar kebutuhan material

13
13. Produksi Order Produksi

Ini adalah tampilan modul produksi pada bagian order produksi. Modul produksi
pada bagian order produksi memuat grafik order produksi setiap bulannya.

14
BAB III

PENUTUP

KESIMPULAN

Sistem ERP adalah suatu sistem yang mengkoordinasi dan mengatur data,
prosesbisnis, dan sumber daya yang ada dalam suatu perusahaan. ERP
memungkinkan integrasi danpenggunaan data-data dari setiap aspek yang ada
dalam perusahaan sehingga manajemenperusahaan memiliki pandangan yang
terintegrasi mengenai perusahaannya, karena padadasarnya setiap bisnis proses
dalam perusahaan saling terkait satu dengan yang lainnya.Komponen-komponen
ERP yang mendasar terdiri dari people, process, hardware, software,dan database.

DAFTAR PUSTAKA

Hau and Kuzic (2010) Pengertian ERP, Change management strategies for the
succesful implementation of enterprise resource planning systems.

Monk, E. F. (2013) Concepts in Enterprise Resource Planning. United States


of America.

15

Anda mungkin juga menyukai