AL-WASILAH MARDHOTILLAH
Ditujukan Kepada :
Dirjen Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas
Kementerian Ketenagakerjaan RI
Alamat :
Kp. Sigenjah Ds.Sukabares Kec. Waringinkurung
42453
Serang Banten Indonesia Email:
alwasilah.islamic@gmail.com
Hp 087802076402
KATA PENGANTAR
Alhamdullillah kami panjatkan kehadirat Allah SWT. Atas segala Rahmat dan
KaruniaNya sehingga kami dapat menyelesaikan proposal “Bantuan Pembangunan
Workshop dan Peralatan Pelatihan Kerja BLK Komunitas Tahun 2019” pada
Pondok Pesantren Modern Al-WasilahMardhotillah Serang Banten.
Kerjasama yang baik dari berbagai pihak sangat kami harapkan guna
pelaksanaan Pembangunan Workshop dan Peralatan Pelatihan Kerja BLK Komunitas
Tahun 2019, termasuk dari pihak Pemerintah, oleh karena itu dukungan yang positif dari
berbagai pihak yang terkait, utamanya pihak Pemerintah Pusat, Pemerintah Propinsi,
Pemerintah Kabupaten dan Pesantren sendiri sebagai pelaksana sangat besar
manfaatnya bagi kami.
Semoga Allah SWT. senantiasa mengilhami setiap gerak dan langkah kita demi
terealisasinya dan suksesnya pelaksanaan program ini dan terealisasinya maksud dan
tujuan dari Pemerintah Pusat yang dipercayakan kepada Pesantren Kami.
COVER PROPOSAL
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
SURAT PERMOHONAN PEMBANGUNAN GEDUNG WORKSHOP DAN
PERALATAN PELATIHAN KERJA
A. LATAR BELAKANG
B. MAKSUD DAN TUJUAN
C. SASARAN
D. VISI DAN MISI LEMBAGA
E. PROFIL LEMBAGA
F. KEGIATAN YANG AKAN DILAKSANAKAN DI TAHUN 2019
G. USULAN KEBUTUHAN BANTUAN
H. PENUTUP
LAMPIRAN-LAMPIRAN
KepadaYth.
Dirjen Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas
Kementerian Ketenagakerjaan RI
J1. Gatot Subroto Kay 51
Di -
JAKARTA SELATAN
Bersama ini kami sampaikan dengan hormat Proposal Permohonan Bantuan Pembangunan
Gedung Workshop dan Peralatan Pelatihan Kerja Kejuruan Pengolah Hasil Pertanian di
Pondok Pesantren Darussalam Bandung Wonosegoro di Kabupaten Boyolaliyang beralamat
di Desa Bandung Kecamatan Wonosegoro Kabupaten Boyolali Provinsi Jawa Tengah. Sebagai
bahan pertimbangan bersama ini kami lampirkan :
1. Proposal
2. Profil Pondok Pesantren
3. Surat Pernyataan untuk melaksanakan Pelatihan Kerja
4. Rencana Jadwal Pelaksanaan pekerjaan pembangunan berdasarkan juknis
5. Usulan satu orang Instruktur Kejuruan Pengolah Hasil Pertanian
6. Usulan masing-masing anggota Unit Pengelola Kegiatan dan Unit Pengelola Keuangan
7. Fotokopi bukti kepemilikan lahan
8. Surat Pernyataan Ketersediaan lahan dan penjelasan kondisi lahan sesuai juknis.
9. Usulan Rencana Anggaran Biaya berdasarkan kejuruan yang diajukan
10. Daftar Sarana dan Prasarana yang dimiliki Ponpes
11. Foto Copy Ijin Operasional/Pendirian Ponpes dari Kementerian Agama RI.(sebutkan ijin
lembaga keagamaan lainnya jika ada)
12. Foto copy surat keterangan domisili dari kelurahan/desa setempat yang masih berlaku atau
yang telah dilegalisir tahun 2019 oleh kepala kelurahan/desa;
13. Foto Copy Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) lembaga pemohon;
14. Surat keterangan referensi bank rekening lembaga pemohon.
15. Foto Copy KTP Penanggung Jawab/Pimpinan Ponpes, dan seluruh Unit Pengelola Kegiatan
dan Keuangan (masing-masing 3 orang)
Demikian permohonan ini kami sampaikan. Atas terkabulnya permohonan ini kami sampaikan
banyak terima kasih
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pondok Pesantren Darussalam Bandung Wonosegoro Boyolali ini merupakan
lembaga pendidikan yang berada di daerah Boyolali bagian Utara kabupaten
tepatnya di Wonosegoro, dari pusat kota Kabupaten Boyolali. Keadaan lokasi
daerah tanahnya subur dan disebelah barat dibatasi oleh Sungai, sebelah selatan
merupakan tanah persawahan, disebelah timur daerah pedesaan dan disebelah
utara persawahan.
Ky. Kumaidi, S.Pd.I adalah putra menantu pertama dari KH. Kamaludin yang
merupakan tokoh utama pendiri Pondok Pesantren Darussalam ini, beliau asli dari
Desa Bandung Rt 01/03 Kecamatan Wonosegoro Kabupaten Boyolali. Jenjang
pendidikannya setelah menyelesaikan pendidikan umum, beliau meneruskan
pendidikannya di berbagai pondok pesantren yang ada di Banyuwangi Jawa Timur
dan pondok pesantren lainnya yang kemudian pulang mendirikan pondok pesantren
sebagai pusat pendidikan kajian islam.
Selama masa pendirian pondok pesantren di daerah yang baru ditempati, maka
berdatanglah para sahabatnya sewaktu mengaji bersama beliau dengan membawa
anaknya untuk di pondokkan, sehingga hal ini tidak diduga bahwa apa yang
diperoleh di Pondok Pesantren sangatlah berguna .
Keadaan masyarakat sekitar pesantren pada masa itu masih minim
pengetahuan agamanya sehingga hal inilah yang mendorong untuk mendirikan
pondok pesantren sebagai pusat pendidikan Islam dan sekaligus
pengembangannya. Menghadapi keadaan yang demikian beliau dengan sabar dan
penuh kasih sayang beliau tetap mencurahkan kepadanya, beliau berdo’a, “Ya Allah
Ya Tuhan kami, berilah petunjuk kaum ini, karena sesungguhnya mereka itu belum
tahu“. Karena keadaan yang sangat mendesak, maka timbullah kemauan yang kuat
pula untuk mendorong mendirikan tempat pendidikan yang permanen, sebagai
tempat untuk mendidik para sahabat dan masyarakat sekitarnya yang belum
mengenal agama sama sekali.
Pada tanggal 15 Januari 1991 didirikanlah suatu bangunan berupa Musholla
kecil yang sangat sederhana, sedangkan bahannya dari bambu dan beratap ilalang,
dengan ukuran 7 x 5 M2. Musholla ini diberi nama “DARUSSALAM“ dengan
harapan semoga akhirnya menjadi tempat pendidikan masyarakat sampai akhir
zaman.
Pada awalnya Musholla tersebut digunakan untuk mengaji dan untuk tidur
para santri bersama Kyainya, namun dalam perkembangan selanjutnya,
kemashuran dan kealimannya semakin jelas sehingga timbul keinginan masyarakat
luas untuk ikut serta menitipkan putra putrinya untuk dididik di tempat ini.
Sehingga Musholla Darussalam tidak muat untuk menampung santri, sehingga
timbullah gagasan Kyai untuk mengumpulkan wali santri untuk diajak mendirikan
bangunan yang baru, bergotong royong membangun tanpa ada tekanan dan
paksaan.
Pelaksanaan Pembangunan dipimpin oleh bapak Kyai sendiri, sehingga dalam
waktu yang relatif singkat, pembangunan itupun selesai dan dimanfa’atkan untuk
menampung para santri yang berdatangan. Akhirnya hingga sekarang ini menjadi
tempat yang ramai untuk belajar. Dan santri yang datang dari berbagai daerah
terutama daerah sekitar Boyolali itu sendiri dan ada juga yang datang dari luar jawa
seperti sumatra dan sulawei.
Dengan perjalanan panjang KH. Kamaludin Iskandar memimpin pondok
pesantren Darussalam, Akhirnya beliau pulang ke Rohmatullah pada bulan 'Asyuro
1437 / 2016dalam usia 51 tahun. Dan sesuai kesepakatan dari pihak alumni dan
keluarga setiap bulan 'Asyuro akan dilaksanakan Haul untuk mengenang jasa-jasa
beliau. Untuk perkembangan pesantren selanjutnya di teruskan oleh putra pertama
beliau yaitu Ky. Kumaidi, S.Pd. yang dibantu oleh adik–adiknya dan keluarga.
Dalam perkembangannya Pondok Pesantren Darussalam semakin maju
dengan berdirinya beberapa unit pendidikan mulai Madrasah Diniyyah, Taman
Pendidikan Al-Qur’an (TPQ), MTs, MA, dan sekian banyak siswa atau santri itu
sebagian besarmondok atau tinggal di pesantren yang pada akhirnya kurang
terpenuhinya asrama tinggal santri.
Dari pengalaman selama ini, terlihat bahwa fasilitas asrama sangat
mendukung terciptanya lingkungan yang kondusif bagi siswa/santri dalam
menyelesaikan studinya, terutama bagi siswa/santri yang berasal dari luar Boyolali.
Keberadaan asrama membuat proses belajar mengajar menjadi lebih baik, karena
adanya standar kelayakan tempat tinggal bagi siswa/santri dengan didukung
fasilitas yang memadai, dan tentunya pada akhirnya misi Pondok Pesantren
Darussalam menjadi sumber lulusan yang kompeten pun akan cepat terwujud.
Kita dapat melihat bahwa salah satu ciri Pondok Pesantren yang baik, adalah
tersedianya asrama siswa/santri yang memadai, nyaman dan dengan biaya yang
terjangkau. Pondok Pesantren Darussalam pun tentunya memiliki keinginan yang
sama, namun pertanyaan besar saat ini adalah bagaimana mewujudkan gedung
pendidikan sebagai ketrampilan/skill yang di canangkan oleh Bapak Presiden RI
kepada santriagar setelah pulang dari pondok pesantren sudah mempunyai
ketrampilan khusus. Keterbatasan sarana berupa sarana lahan tidak dialami oleh
Pondok Pesantren Darussalam, karena sudah memiliki lahan milik sendiri. Demikian
pula dengan sumber daya air dan listrik yang ada, masih cukup memadai untuk
mendukung berdirinya gedung latihan kerja. Masalah-masalah lain yang mungkin
timbul, seperti masalah sosial-budaya, reaksi masyarakat dan isu lingkungan dapat
diantisipasi secara dini dengan melibatkan berbagai pihak terkait.
Dengan pertimbangan-pertimbangan tersebut, kami sangat berharap bahwa
Kantor Kementrian Ketenagakerjaan RI ini, dapat mendukung terwujudnya
pembangunan Gedung Balai Latihan Kerja komunitas dan santri Pondok Pesantren
Darussalam serta masyarakat sekitar sehingga terbentuklah komunitas yang
produktif, seperti yang tercantum dalam proposal ini.
Tujuan yang ingin dicapai dengan pengajuan proposal ini ialah, adanya pola
kerja sama antara Pondok Pesantren Darussalam Bandung Wonosegoro Boyolali
dengan KementerianKetenagakerjaan dalam mewujudkan sarana Balai Latihan
Kerja (BLK) bagi komunitas/santri Pondok Pesantren DarussalamBandung
Wonosegoro guna mendukung terciptanya tenaga-tenaga ahli di bidang ilmu
agama, pengetahuan dan teknologi, khususnya di Indonesia. Manfaat yang ingin
diperoleh dari terbentuknya Balai Latihan Kerja ialah:
Tersedianya tempat latihan kerja produksi hasil pertanian bagi komunitas/santri
untuk menjadi diri pribadi yang mandiri.
Tersedianya tempat latihan kerja produksi hasil pertanian bagi komunitas/santri
dengan kualitas tempat yang memadai, nyaman dan terjangkau.
Terciptanya komunitas sosial masyarakat yang mampu memberikan dampak
positif bagi Pondok Pesantren DarussalamBandung Wonosegoro dan masyarakat
sekitarnya.
Terciptanya lingkungan yang mendukung perkembangan proses belajar
mengajar di Pondok Pesantren DarussalamBandung Wonosegoro maupun di
lingkungan sekitarnya.
Memberikan bimbingan ketrampilan produksi hasil pertanian kepada
masyarakat/komunitas/santri.
1.3 Sasaran
VISI :
Terwujudnya Akhlaqul Karimah, Tekun Ibadah, Prestasi Dalam Pengetahuan dan
Terampil Dalam Kehidupan.
MISI :
Mendidik, Mengajar, Membimbing dan Membina Peserta Didik
Pembiasaan Melaksanakan Sholat Berjama'ah
Melaksanakan Kegiatan Extra Kurikuler Keterampilan (Life Skill)
BAB II
DATA UMUM DAN PERKEMBANGANNYA
B. TOKOH PENDIRI
3 Ruang asrama 2
a. Almari 10
Daftar Prasarana
1.4 Guru :
1.3.1 Jumlah Guru :
1.3.2 Pondok Pesantren : 10 orang
1.3.3 Madrasah Diniyah : 15 orang
1.3.4 TPA : 11 orang
1.3.5 MTs : 19 orang
1.3.6 MA : 20 orang
1.5 Bidang keahlian guru yang ada : Sesuai Kualifikasi
1.6 Bidang keahlian yang dibutuhkan :-
1.7 Dana Operasional dan Perawatan : SPP/Syahriyah/Yayasan
1.8 Akte Yayasan : Terlampir
1.9 Foto Copy Sertifikat Tanah : Terlampir
F. Jadwal Kegiatan Santri Pondok Pesantren Darussalam
JUMLAH
NO URAIAN KETERANGAN
RUANG
01 Gedung TPQ 3 Kurang Layak
02 Gedung MTs 9 Kurang memadai
03 Gedung MAA 11 Kurang memadai
04 Asrama Putra 10 Layak Pakai
05 Asrama Putri 6 Kurang Layak
06 Gedung Perpustakaan 1 Kurang memadai
H. Jumlah Guru dan Karyawan Pondok Pesantren Darussalam
I. Pengurus Yayasan
Susunan Pengurus
1. PENASEHAT : KH. Abdulloh Hafidz
2. KETUA : Ky. Kumaidi, SPd.
II.Kepala Sekolah/Madrasah
1. Madrasah Diniyyah : Ustadz Miftahul Ulum
2. MA Darussalam : Ustadz Yahya, S.Pd
3. MTs Darussalam : Ustadz Ghozali, S.Pd
4. TPQ Darussalam : Ustadzah Marniah, S.Ag
BAB III
RENCANA JADWAL PELAKSANAAN PEKERJAAN
BERDASARKAN JUKNIS TAHUN 2019
YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM DARUSSALAM BANTEN
PONDOK PESANTREN DARUSSALAM
Akta Notaris : H. SUNARYA, SH
Sekretariat : Jl. Raya Gunung Kencana KM. 18 Kp. Gagambiran. Ds. Muaradua
Kec. Cikulur Kab. Lebak Prov. Banten (42356)
Unit Pendidikan: RA, TK, MI, MDTA, dan Majlis Ta’lim Darussalam
JADWAL PELAKSANAAN
PEMBANGUNAN GEDUNG WORKSHOPBLK KOMUNITAS
KEJURUAN PENGOLAHAN HASIL PERTANIAN
TAHUN ANGGARAN 2019
2. Sekertaris Ghozali,S.Pd
GROUP A
RENCANA ANGGARAN BIAYA
GEDUNG WORKSHOPBLK KOMUNITAS :
- KEJURUAN LAS
- KEJURUAN OTOMOTIF (SEPEDA MOTOR)
- KEJURUAN PENGOLAH HASIL PERTANIAN
- KEJURUAN PENGOLAH HASIL PERIKANAN
- KEJURUANWOODWORKING
YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM DARUSSALAM BANTEN
PONDOK PESANTREN DARUSSALAM
Akta Notaris : H. SUNARYA, SH
Sekretariat : Jl. Raya Gunung Kencana KM. 18 Kp. Gagambiran. Ds. Muaradua
Kec. Cikulur Kab. Lebak Prov. Banten (42356)
Unit Pendidikan: TK, MI, MDTA, dan SMP Plus Darussalam
N
ITEM PEKERJAAN TOTAL
O
TOTAL 544,745,412.94
PEMBULATAN 544,000,000.00
TERBILANG :
lima Ratus Empat Puluh Empat Juta Rupiah
Pimpinan Lembaga
Catatan:
- Ketua Unit Pengelola Kegiatan : 1 Orang x 4 Bulan = 4 Orang Bulan ( 4 OB )
- Ketua Unit Pengelola Keuangan : 1 Orang x 4 Bulan = 4 Orang Bulan ( 4 OB )
- Anggota Unit Pengelola Kegiatan : 2 Orang x 4 Bulan = 8 Orang Bulan ( 8 OB )
- Anggota Unit Pengelola Keuangan : 2 Orang x 4 Bulan = 8 Orang Bulan ( 8 OB )
- SBM Ketua Unit Pengelola : Rp. 400.000,-
- SBM Anggota Unit Pengelola : Rp. 300.000,-
YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM DARUSSALAM BANTEN
PONDOK PESANTREN DARUSSALAM
Akta Notaris : H. SUNARYA, SH
Sekretariat : Jl. Raya Gunung Kencana KM. 18 Kp. Gagambiran. Ds. Muaradua
Kec. Cikulur Kab. Lebak Prov. Banten (42356)
Unit Pendidikan: TK, MI, MDTA, dan SMP Plus Darussalam
BAB IV
GAMBARAN LOKASI DAN BANGUNAN
C. Lingkungan Lahan
Lokasi pembangunan Gedung Workshop dan Balai Latihan Kerjadi Pondok
Pesantren Darussalam memiliki luas sekitar 2.5 Ha. Rencananya akan dibuat
Ketrampilan khusus bagi Santri maupun komunitas dengan Masyarakat sekitar
yang berada di lingkungan Pondok Pesantren Darussalam.
D.Utilitas Lahan
Jaringan utilitas lahan yang telah tersedia adalah :
Jalan lingkungan
Jaringan listrik PLN yang terjangkau
Jaringan telepon yang terjangkau dan juga jaringan internet.
YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM DARUSSALAM BANTEN
PONDOK PESANTREN DARUSSALAM
Akta Notaris : H. SUNARYA, SH
Sekretariat : Jl. Raya Gunung Kencana KM. 18 Kp. Gagambiran. Ds. Muaradua
Kec. Cikulur Kab. Lebak Prov. Banten (42356)
Unit Pendidikan: TK, MI, MDTA, dan SMP Plus Darussalam
4.1 PENUTUP
Demikian proposal pengadaan Balai Latihan Kerja (BLK) ini kami buat
berdasarkan kebutuhan di lapangan. Dan sebagai sarana pendukung untuk mencapai
visi, misi dan tujuan Pondok Pesantren Darussalam Bandung Kec. Wonosegoro Kab.
Boyolali.
Selanjutnya kami mengucapkan terimakasih kepada siapa saja yang terlibat
dalam upaya merealisasikan kegiatan ini. Semoga kita senantiasa bisa mewujudkan
insan santri dan siswa unggul dan kami selalu berharap semoga Allah SWT
memberikan yang terbaik untuk kita semua.
YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM DARUSSALAM BANTEN
PONDOK PESANTREN DARUSSALAM
Akta Notaris : H. SUNARYA, SH
Sekretariat : Jl. Raya Gunung Kencana KM. 18 Kp. Gagambiran. Ds. Muaradua
Kec. Cikulur Kab. Lebak Prov. Banten (42356)
Unit Pendidikan: TK, MI, MDTA, dan SMP Plus Darussalam
SURAT PERNYATAAN
Demikian surat pernyataan ini kami buat dengan penuh kesadaran dan
tanggung jawab.
(materai 6000)
Mengetahui,
Pimpinan Pondok Pesantren
DARUSSALAM BANDUNG Calon Instruktur
Demikian surat usulan ini kami buat dengan penuh kesadaran dan tanggung
jawab.
materai 6.000
SURAT PERNYATAAN
KETERSEDIAAN LAHAN UNTUK BANTUAN PEMBANGUNAN GEDUNG
(materai 6000)
SURAT PERNYATAAN
KESANGGUPAN MELAKSANAKAN BANTUAN DAN MENYUSUN
LAPORAN PELAKSANAAN PENYALURAN BANTUAN PEMBANGUNAN
GEDUNGWORKSHOP BLK KOMUNITAS
TAHUN ANGGARAN 2019
(materai 6000)
SURAT PERNYATAAN
TANGGUNG JAWAB MUTLAK
(materai 6000)
LAMPIRAN NPWP
NPWP : 21.126.331.4.527.000
NAMA : YAYASAN PONDOK PESANTREN DARUSSALAM
ALAMAT : BANDNG KULON RT 01 RW 03
BANDUNG WONOSEGORO BOYOLALI
JAWA TENGAH
YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM DARUSSALAM BANTEN
PONDOK PESANTREN DARUSSALAM
Akta Notaris : H. SUNARYA, SH
Sekretariat : Jl. Raya Gunung Kencana KM. 18 Kp. Gagambiran. Ds. Muaradua
Kec. Cikulur Kab. Lebak Prov. Banten (42356)
Unit Pendidikan: TK, MI, MDTA, dan SMP Plus Darussalam
YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM DARUSSALAM BANTEN
PONDOK PESANTREN DARUSSALAM
Akta Notaris : H. SUNARYA, SH
Sekretariat : Jl. Raya Gunung Kencana KM. 18 Kp. Gagambiran. Ds. Muaradua
Kec. Cikulur Kab. Lebak Prov. Banten (42356)
Unit Pendidikan: TK, MI, MDTA, dan SMP Plus Darussalam
YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM DARUSSALAM BANTEN
PONDOK PESANTREN DARUSSALAM
Akta Notaris : H. SUNARYA, SH
Sekretariat : Jl. Raya Gunung Kencana KM. 18 Kp. Gagambiran. Ds. Muaradua
Kec. Cikulur Kab. Lebak Prov. Banten (42356)
Unit Pendidikan: TK, MI, MDTA, dan SMP Plus Darussalam