Anda di halaman 1dari 27

SOAL 10

1. Gambar berikut hasil pengukuran panjang ketiga sisi sebuah balok kayu dengan jangka sorong

Volume balok kayu adalah……


A. 121,7 cm3
B. 121 cm3
C. 120,2 cm3
D. 120 cm3
E. 119 cm3
PEMBAHASAN
Dik :  panjang sisi balok 3 : 1,83 cm.
 panjang sisi balok 1 : 8,17 cm. Dit :
 panjang sisi balok 2 : 8,04 cm.  volume balok ?
jawab :
rumus volume balok = s1*s2*s3 = 120 (D).
= 8,17 * 8,04 * 1,83

2. Sebuah mobil bergerak dari A ke B membentuk lintasan yang digambarkan dengan garis putus-
putus pada gambar di bawah.

Besar perpindahan mobil adalah… .


A. 177 m
B. 150 m
C. 130 m
D. 100 m
E. 50 m
PEMBAHASAN
Diketahui AB =√16900= 130
AB =√(1202 + 502) Ditanya
Jarak horizontal AB=40+20+60=120 Jarak Vertikal AB = ?
1
Jawab
Jarak Vertikal AB
= 20+30
=50m

3. Perhatikan grafik kecepatan terhadap waktu yang melukiskan gerak dua sepeda motor berikut

V (m.s-1)
A
B
12
8

0 4 t (s)
Pernyataan berikut terkait grafik diatas:
1) percepatan sepeda motor A lebih kecil dari percepatan sepeda motor B
2) kedua sepeda motor bertemu setelah bergerak selama 8 sekon
3) setelah 10 sekon jarak kedua sepeda motor 20 m
4) kedua sepeda motor bertemu setelah menempuh jarak 384 m
Pernyataan yang benar adalah….
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (3)
C. (2) dan (3)
D. (2) dan (4)
E. (3) dan (4)
PEMBAHASAN
(1) Percepatan A lebih kecil dari B (SALAH)
𝛥𝑉𝐴 12
aA = 𝛥𝑡
= 4
= 3 m/s2
𝛥𝑉𝐵 4
aB = 𝛥𝑡
= 4 = 1 m/s2

(2) Keduanya bertemu setelah t = 8 s (BENAR)


SA = S B
1 1
V0A . tA + aA . tA2 = V0B . tB + aB . tB2
2 2
1 2 1
0 + . 3tA = 8tB + 2 . 1 . tB2
2
tA = tB

3 2 1
t = 8t + 2 t2
2

x2

3t2 = 16t + t2

t2 + 16t – 3t2 = 0

16t = 2t2

8=t

2
4. Di antara pernyataan berikut ini:
(1) kecepatan sudut dan kecepatan linear tetap
(2) kecepatan sudut dan percepatan sudut tetap
(3) kecepatan sudut tetap, kecepatan linear berubah
(4) percepatan sentripetal arahnya berubah
Pernyataan yang berlaku pada gerak melingkar beraturan adalah ....
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (3)
C. (1) dan (4)
D. (2) dan (3)
E. (3) dan (4)
PEMBAHASAN
Gerak Melingkar Beraturan adalah gerak benda pada lintasan melingkar dengan kecepatan sudut tetap
(𝜔 𝑡𝑒𝑡𝑎𝑝) dan percepatan sudutnya nol (𝛼 = 0)
5. Seorang pemain memasukan bola basket ke dalam ring seperti gambar .

Bila bola dilempar dengan kecepatan awal 8 m.s-1 dan sudut elevasi 530, ketinggian bola saat
dilempar adalah….(g = 10 m.s-2)
A. 1,4 m
B. 1,5 m
C. 1,6 m
D. 1,8 m
E. 2,0 m
PEMBAHASAN
DIK  sudut=53°
 g=10m/s²
 v0=8m/s
Jawab
X=v0×cotα×t y=y0+(v0×sinα)(t) – gt²/2
4,8=8×0,6×t 3=y0+(6,4) – 10/2
4,8=4,8t 3=y0+ 1,4
t=1 y0=1,6 m (C)

3
6. Dua buah balok M1 dan M2 dihubungkan dengan seutas tali dan diam di atas lantar datar kasar
dengan koefisien gesek µs seperti gambar berikut !
F

ɵ
M
M11 M
M22

Apabila M1 = m dan M2 = 2m, dan gaya F yang dikerjakan pada benda membentuk sudut sebesar
 terhadap lantai datar, maka besar percepatan yang dialami sistem adalah… .

F  cos    sin    3 mg
A.
3m
F  cos    sin    3 mg
B.
3m
F  cos    sin    3 mg
C.
3m
3 mg  F  cos    sin  
D.
3m
3 mg  F  cos    sin  
E.
3m
PEMBAHASAN
Sudut ∑Fy f=𝜇.m.g
∑F = 0 T1 – f1 = 0
N1 = W1 T1 = 𝜇𝑚1𝑔
N1 = X . m1 . g ∑F = m . a
∑F = 0 Fcos𝜃 – T2 – f2 = m . a f2 = 𝜇 . 𝑁2
N2 + Fsin𝜃 – W2 = 0 (Fcos𝜃 + 𝜇𝑚1𝑔) –( 𝜇(m2g – Fsin𝜃)) = m . a
N2 = W2 – Fsin𝜃 Fcos𝜃 - 𝜇𝑚1𝑔 – (𝜇𝑚2𝑔 – 𝜇𝐹𝑠𝑖𝑛𝜃) = m . a
N2 = m2g - Fsin𝜃 𝐹𝑐𝑜𝑠𝜃− 𝜇𝑚𝑔− 𝜇𝑚2𝑔− 𝜇𝐹𝑠𝑖𝑛𝜃
=a
𝑚1+𝑚2
Sudut X
𝐹𝑐𝑜𝑠𝜃 − 𝑚𝑎 − 𝜇𝑚𝑔 − 𝜇2𝑚𝑔 − 𝜇𝐹𝑠𝑖𝑛𝜃 = 𝑎
∑F = m . a 𝑭(𝒄𝒐𝒔𝜽− 𝝁𝒔𝒊𝒏𝜽)−𝟑𝝁𝒎𝒈
= 𝒂 (A)
𝟑𝒎

7. Planet A dan planet B mengorbit Matahari. Jarak orbit planet B empat kali jarak orbit planet A.
Jika periode Planet A mengelilingi Matahari ialah 75 hari, maka periode B mengelilingi Matahari
adalah …..
A. 200 hari
B. 400 hari
C. 600 hari
D. 800 hari
E. 900 hari
PEMBAHASAN
DIK 𝑇𝐴 = 75 ℎ𝑎𝑟𝑖

4
𝑅𝐴 = 𝑅𝐴 𝑇𝐵 = … . ℎ𝑎𝑟𝑖
𝑅𝐵 = 4𝑅𝐴
DIT

Jawab : 5625 × 64
𝑇𝐵 2 =
TA 2 RA 3 1
( ) =( )
TB RB
𝑇𝐵 2 = 360000
75 2 RA 3 𝑇𝐵 = 360000
( ) =( ) 𝑇𝐵 = √360000
𝑇𝐵 4RA
𝐓𝐁 = 𝟔𝟎𝟎 𝐡𝐚𝐫𝐢

8. Dari puncak gedung setinggi 25 m, bola yang massanya 1 kg dilontarkan pada arah mendatar
seperti pada gambar.
10 m.s-1

10 m

Perbandingan energi potensial dan energi kinetik bola pada saat berada di ketinggian 10 m saat
dari tanah adalah… . (g = 10 m.s-2)
A. 2 : 5
B. 2 : 3
C. 2 : 1
D. 1 : 2
E. 3 : 2
PEMBAHASAN

9. Perhatikan gambar berikut!

5
F = 25 N F = 30 N
0 0
30 37

S S
(1) (2)
F = 15 N F = 10 N
0
45 530

S S
(3) (4)
Benda bermassa m ditarik dengan gaya F membentuk sudut  terhadap horisontal yang berada di
atas permukaan licin seperti pada gambar. Jika benda menempuh perpindahan S yang sama,
maka urutan gambar dengan usaha kecil ke besar adalah ....
A. (4), (3), (1), (2)
B. (4), (3), (2), (1)
C. (2), (3), (1), (4)
D. (1), (3), (2), (4)
E. (1), (2), (3), (4)
PEMBAHASAN
W = Fsinθ S  Nilai S sama disetiap gambar
W = Fsinθ
1
1. Fsinθ = 25 sin30 = 25 x = 12,5 J
2

3
2. Fsinθ = 30 sin37 = 30 x 5 = 18 J

1
3. Fsinθ = 15 sin45 = 15 x 2 √2 = 10,606 J

4
4. Fsinθ = 10 sin57 = 10 x 5 = 8 J

Jadi, jika diurutkan dari yang terkecil hingga terbesar adalah 4,3,1,2 (A)

10. Dua benda A dan B (mA = 2mB) bergerak saling berlawanan dengan pada satu lintasan lurus
seperti pada gambar berikut :
5 m.s-1
16 m.s-1

A
B

Kedua benda mengalami tumbukan, sehingga A bergerak ke kiri dengan kelajuan 9 m/s, maka
kecepatan benda B sesaat setelah tumbukan adalah... .
A. 24 m/s ke kanan
B. 24 m/s ke kiri
C. 12 m/s ke kiri
D. 12 m/s ke kanan
E. 10 m/s ke kanan
PEMBAHASAN
6
Psebelum = psesudah MB nya coret semua. Jadi
Ma.va + Mb.vb = ma.va' + MB.vb' 10 - 16 + 18 = Vb'
2Mb.5 + Mb.(-16) = 2Mb.(-9) + Mb.Vb' Vb' = 12 (ke kanan)
10Mb - 16Mb = -18Mb + Mb.Vb'

11. Sebuah batang tipis homogen dengan panjang 4 m dan bermassa 240 gram diputar di titik A seperti
pada gambar berikut:
A B

1m
1
Jika momen inersia dengan poros di titik A adalah: ML2 , maka besar momen inersia dengan
12
poros di titik B adalah:
A. 0,80 kg m2
B. 2,38 kg m2
C. 4,71 kg m2
D. 6,45 kg m2
E. 8,22 kg m2
PEMBAHASA N
1
dik =  Momen inersia di A = 𝑀𝐿2
12
 batang tipis ho=mogen Dit =
 L=4m
 M = 240 gr = 0,24 kg  besar momen inersia pada titik B =......?
Jawab
1 3 10
= 𝐼 = 12 𝑀𝐿2 + 4 𝑀𝐿2 𝐼 = 12 × 0,24 × 4
10
𝐼 = 12 𝑀𝐿2 I = 0,8 kg𝒎𝟐

12. Perhatikan gambar berikut.

Piringan 1 berputar dengan kecepatan sudut 3,6 rad.s-1 dan piringan 2 dalam keadaan diam. Kedua
piringan memiliki momen inersia ½ MR2, jika jari-jari piringan pertama 40 cm sedangkan jari-jari

7
piringan kedua 20 cm setelah digabung kedua piringan berputar bersama-sama dengan kecepatan
sudut sebesar....
A. 0,32 rad.s-1
B. 0,36 rad.s-1
C. 3,20 rad.s-1
D. 3,60 rad.s-1
E. 32,0 rad.s-1
DIK  𝑀1 = 4 kg
1
 I=2 𝑀𝑅 2  𝑀2 = 2 kg
 𝑅1 = 40 cm = 0,4 m DIT
 𝑅2 = 20 cm = 0,2 m  𝜔𝑔𝑎𝑏 = …
 𝜔1 = 3,6 rad/s Rumus
 𝜔2 = 0 rad/s  𝐼1 + 𝐼2 = 𝐼𝑔𝑎𝑏
Cara Pengerjaan
𝐼1 + 𝐼2 = 𝐼𝑔𝑎𝑏
1 1 1 1
𝑀1 𝑅1 2 𝜔1 + 2 𝑀2 𝑅2 2 𝜔2 = [2 (𝑀1 𝑅1 2 ) + 2 ( 𝑀2 𝑅2 2 )]𝜔𝑔𝑎𝑏
2
0,5 x 4 x 0,16 x 3,6 + 0,5 x 2 x 0,04 x 0 = [0,5 x 0,16 x 4 + 0,5 x 0,04 x 2]𝜔𝑔𝑎𝑏
1,152 + 0 = [0,32 + 0,04]𝜔𝑔𝑎𝑏
1,152 = [0,36]𝜔𝑔𝑎𝑏
𝝎𝒈𝒂𝒃 = 3,20 rad

13. Koordinat titik berat plat homogen ( z ) yang di arsir pada gambar dibawah ini adalah ... .
Y (cm)

10

4 10 X (cm)
3 3
A. (54 ; 54)
3 5
B. (54 ; 58)
5 3
C. (58 ; 54)
5 3
D. (58 ; 64)
3 3
E. (64 ; 54)

PEMBAHASAN

Titik berat diartikan sebagai titik dimana berat Secara umum rumus untuk menentukan letak
semua bagian benda terpusat pada titik tersebut titik berat bidang gabungan di sumbu x dan y
sebagai berikut

8
Y1=7,5 cm

Y2=2,5 cm

Maka,

X0 = 550+(7)(30)50+30

Y0 = 7,550+(2,5)(30)50+30
A1= p x l = 10 x 5 = 50 cm2
X0 = 234 = 534
A2= p x l = 6 x 5 = 30 cm2
Y0 = 458 = 558
X1= 5 cm

X2= 7 cm

14. Perhatian Gambar berikut!

Seorang anak bermassa 60 kg menaiki tangga yang panjangnya 5 m dan bermassa 12 kg bersandar
pada dinding licin. Jika jarak horizontal tangga ke dinding 3 m dan koefisien gesek antara tangga
dengan lantai 0,4. Berapa jarak terjauh anak tersebut bisa memanjat tangga tepat sebelum
tergelincir?
A. 1,3 meter
B. 2,0 meter
C. 2,7 meter
D. 3,0 meter
E. 3,5 meter
PEMBAHASAN

∑Fy = 0 288 x 5 x 0,8 – 120 x ½ x 5 x 0,6 – 600 x l x


0,6 = 0
Wtangga + Worang = Na
1152 – 180 – 360 l = 0
600 + 120 = 720 Na
360 l = 972
Fg = Nb
L = 1,3
Nb = 𝜇𝑁𝑎 = 720 x 0,4 = 288

Nb x l x sinӨ – Wt x l x cosӨ – Wo x l x cos Ө


=0

9
15. Lima buah pegas identik dengan konstanta k disusun seperti gambar di bawah ini!

Perbandingan konstanta pegas penganti antara susunan (a) dan (b) adalah
A. 3 : 7
B. 5 : 3
C. 5 : 6
D. 18: 35
E. 35: 18
PEMBAHASAN
Gambar a : Gambar b :
Rangkaian seri 1 Rangkaian paralel
Rangkaian seri 2
𝐾𝑝 = k + k + k
1 1 1 1
𝐾𝑝 = 3k = + +
1 1 1 1 𝑘𝑏 𝑘𝑝 𝑘 𝑘
=𝑘+𝑘+𝑘
𝐾𝑠𝑒𝑟𝑖
1 1 1 1 1 1 1
=𝑘+𝑘 = + +
𝐾𝑠𝑒𝑟𝑖 𝑘𝑏 3𝑘 𝑘 𝑘

1 3
=𝑘 1 1 3 3
𝐾𝑠𝑒𝑟𝑖 = + +
1 2
=𝑘 𝑘𝑏 3𝑘 3𝑘 3𝑘
𝐾𝑠𝑒𝑟𝑖

1 7
𝑘 =
𝐾𝑠𝑒𝑟𝑖 = 3 𝑘𝑏 3𝑘
𝑘
𝐾𝑠𝑒𝑟𝑖 = 2

3𝑘
𝐾𝑏 =
7
► 𝐾𝑎 = kseri 1 + kseri 2

Jadi, Perbandingan konstanta pegas penganti


𝑘 𝑘 antara susunan (a) dan (b) adalah
Ka = +
3 2
5𝑘
𝑘𝑎
= 6
𝑘𝑏 3𝑘
5𝑘 5
Ka =
6

10
5𝑘 𝑘𝑎 35
𝑘𝑎 =
= 6 𝑘𝑏 18
𝑘𝑏 3𝑘
7
Ka : Kb = 35 : 18

16. Balok kayu 35% volumenya tercelup dalam fluida B(A = 1000 kg m-3) dan 25% volumenya
muncul dipermukan fluida A(A = 700 kg m-3) seperti pada gambar di bawah.

Massa jenis balok adalah ….


A. 280 kg m-3
B. 300 kg m-3
C. 350 kg m-3
D. 630 kg m-3
E. 700 kg m-3
PENYELESAIAN
 Volume benda tercelup pada fluida A, Gaya ke atas = berat benda
Va = 35% Fa = W
 Massa jenis fluida A, ρa = 1000 kg/m³ ρa.g.Va = ρbenda.g.Vbenda
 Volume benda muncul pada fluida B, ρa.Vc = ρbenda.Vbenda
Vb = 25% 1000 (35/100V) = ρbenda (V)
 Massa jenis fluida B, ρb = 700 kg/m³ 350 = ρbenda
ρbenda = 350 kg/m

17. Berikut ini adalah gambar penampang sayap pesawat terbang dan aliran udara yang melintasinya.

Jika besar v1 = 150 ms-1 dan v2 = 100 ms-1 serta massa jenis udara di tempat tersebut 1,2 kgm-3,
maka gaya angkat pesawat per satuan luas sayap pesawat terbang adalah ….
A. 5.000 Nm-2
B. 6.000 Nm-2
C. 7.500 Nm-2
D. 10.000 Nm-2
E. 15.000 Nm-2
PEMBAHASAN
Dik =  ρ = 1,2 kg/m-3
 v1 = 150 m/s Dit =
 v2 = 100 m/s  F1 – F2
11
Jawab =
1 = 0,6 (12500)
F1 – F2 = ρ (v12-v22)
2
1 = 7500 Nm-2
= 2 (1,2) (1502 – 1002)
= 0,6 (22500 – 10000)

18. Es bermassa M gram bersuhu 0 0C, dimasukkan dalam air bermassa 340 gram dan suhu 200C yang
ditempatkan pada bejana khusus. Anggap bejana tidak menyerap/melepaskan kalor. Jika kalor
lebur es Les = 80 kal g-1, cair = 1 kal.g-1. 0C-1, semua es mencair dan kesetimbangan termal dicapai
pada suhu 50C, maka massa es (M) adalah ....
A. 60 gram
B. 68 gram
C. 75 gram
D. 80 gram
E. 170 gram
PEMBAHASAN
Diketahui  kalor lebur es, Le = 80 kal/g°C
 suhu awal es, T0e = 0 °C  suhu setimbang, T = 5 °C
 massa air, ma = 340 g Ditanya
 suhu awal air, T0a = 20 °C  massa es, M =...
Jawab:
suhu setimbang adalah 5 °C sehingga terdapat M × 80 + M × 1 × (5 - 0) = 340 × 1 × (5 - 20)
dua jenis kalor yang diserap pada es Qe yaitu 80M + 5M = 5100
kalor untuk mencair dan kalor untuk 85M = 5100
menaikkan suhunya menjadi 5 °C. M = 5100/85
Qe = Qa M = 60 g
me × Le + me × c × ΔT = ma × c × ΔT

19. Di dalam suatu ruang tertutup 0,2 m3 gas ideal menyusut menjadi setengah volume mula-mula
akibat tekanannya dinaikkan dari 1 x 105 Pa menjadi 3 x 105 Pa pada temperatur tetap, kemudian
volume gas dipertahankan tetap tetapi tekanan dikurangi hingga kembali pada tekanan awal.
Selanjutnya gas dikembalikan ke keadaan semula dengan tekanan dipertahankan tetap. Grafik P-V
yang menggambarkan keadaan tersebut adalah… .A
A.

B.

12
C.

D.

E.

PEMBAHASAN

20. Perhatikan grafik P – V untuk Mesin Carnot pada gambar.

13
Berdasarkan gambar di atas, agar efisiensi mesin carnot naik 10 %, maka ….
A. suhu tinggi T1 diturunkan 100 oC
B. suhu tinggi T1 dinaikkan 120 oC
C. suhu tinggi T2 dinaikkan 120 oC
D. suhu tinggi T2 diturunkan 100 oC
E. suhu tinggi T1 dan T2 dinaikkan 100 oC
PEMBAHASAN
T1 = 327°C → 600 K ½ = (T1’ – T2)/T1’
T2 = 87°C → 360 K T1’ = 2(T1’ – T2)
e = (T1 – T2)/T1 T1’ = 2T1’ – 2T2
= (600 – 360)/600 T1’ = 2T1’ – 720
= 240/600 = 0,4 = 40 % T1’ = 720 → 447°C
Jika efisiensi naik 10%, maka e’ = 0,5 T1’ – T1 = 447°C – 327°C = 120°C
e’ = (T1’ – T2)/T1’

21. Perhatikan gambar berikut

1m
m

9m

Gelombang yang merambat pada tali digambarkan tersebut. Jika gelombang yang tampak pada
gambar terjadi dalam waktu 2 s, maka persamaan simpangan dapat diformulasi sebagai .... C
A. 𝑦 = 0,5 sin 𝜋(3𝑡 − 2 𝑥) 𝑚
3
B. 𝑦 = 0,5 sin 𝜋 (3𝑡 − 𝑥) 𝑚
2
2
C. 𝑦 = 0,5 sin 𝜋 (3𝑡 − 3 𝑥) 𝑚
1
D. 𝑦 = 0,5 sin 𝜋 (3𝑡 − 3 𝑥) 𝑚
2
E. 𝑦 = 0,5 sin 𝜋 (3𝑡 + 3 𝑥) 𝑚
14
PEMBAHASAN
Dik :  ʎ = 3m
 A = 0,5 m Dit :
 N=3
 t = 2s  y = .....?
Jawab :

y = A sin (ωt – kx) =2π/3


• ω = 2πf = 2/3 π
= 2 π n/t Jadi .
= 2 π 3/2 y = 0,5 sin (3πt – 2/3π x) m
=3π y = 0,5 sin π(3t -2/3 x) m (c)
• k = 2π / ʎ

22. Gelombang dengan persamaan y1 = 0,04 sin (2πx - 10πt) bersuperposisi dengan gelombang
dengan persamaan y2 = 0,04 sin (2πx +10πt) dengan y dan x dalam satuan meter dan t dalam
satuan sekon. Besar amplitude gelombang stasioner yang dihasilkan oleh superposisi dua buah
1
gelombang tersebut untuk nilai x = meter adalah…
12
A. 0,04 meter
B. 0,04√3 meter
C. 0,08 meter
D. 0,08√3 meter
E. 0,12 meter
PEMBAHASAN
Diketahui: Ditanyakan:
y₁ = 0,04 sin (2πx-10πt) 1
y₂ = 0,04 sin (2πx+10πt)
A…? Jika x = 12

Jawab: 1
y = y₁ + y₂ A = 0,08sin 2π ( )
12
y = 0,04 sin (2πx-10πt) + 0,04 sin A = 0,08 sin π/6
(2πx+10πt) A = 0,08 sin 30
y = 2 (0,04) sin 2πx cos 10πt A = 0,08 (0,5)

1 A = 0,04 meter
Amplitudo untuk x = m
12
A = 2 (0,04) sin(2πx)

23. Nada atas pertama pipa organa terbuka beresonansi dengan nada atas kedua pipa organa tertutup.
Jika dalam keadaan yang sama panjang pipa organa tertutup 20 cm maka panjang pipa organa
terbuka adalah……..
15
A. 25 cm
B. 18 cm
C. 16 cm
D. 12 cm
E. 10 cm
PEMBAHASAN
Diketahui:  Nada Atas Kedua Pipa Organa Tertutup
 L2= 20 cm 5𝑣
F= 4𝐿
 Nada atas pertama pipa organa terbuka
𝑣
F= 𝐿 Ditanyakan:
 L1…?

Jawab: 1 5
=
𝑣 5𝑣 𝐿1 80
=
L1 4𝐿2 80
= L1
𝑣 5𝑣 5
=
𝐿1 4×20
L1 = 16 cm
𝑣 5𝑣
= 4×20
𝐿1

24. Detektor bunyi pada jarak 3 meter dari sebuah sumber bunyi mendeteksi bunyi dengan intensitas I
dan amplitude gelombang A. Bila detektor tersebut digeser menjauh hingga jaraknya menjadi 12
meter, besar intensitas dan amplitudo gelombang bunyi yang terdeteksi adalah… .
A. 16
1
I dan 14 A
1 1
B. 4 I dan 16 A
1 1
C. 16 I dan 16 A
D. 16 I dan 4 A
E. 4 I dan 16 A
PEMBAHASAN
Diketahui :  R2 = 12
 I1 = I Ditanya :
 R1 = 3
 I2 ?
Dijawab :
Hubungan antara Intensitas dan Jarak Hubungan Antara Intensitas dan Amplitudo
I1/I2 = (I1)^2/(3)^2 A22 = A^2/16
9I 3I I A2 = A/4
I2 = 144 = 48 = 16
Jadi, Jawabannya adalah A. 1/16 dan 1/4A

16
25. Rian berlari menuju sekolah berpapasan dengan mobil ambulans seperti yang ditunjukkan pada
gambar dibawah ini.

Jika mobil ambulans membunyikan sirine dengan frekuensi bunyi 840 Hz dan kecepatan bunyi di
udara 340 m/s, maka frekuensi bunyi sirine yang didengar oleh Rian adalah.....
A. 793 Hz
B. 850 Hz
C. 893 Hz
D. 920 Hz
E. 1200 Hz
PENYELESAIAN
DIK  V : 340 m/s
 Vs : 5m/s DIT
 Vp : 25m/s  Fp : …
 Fs : 840 Hz
Jawab : Fp : 1,089 x 840
Fp : (V + Vp)/(V - Vs) x Fs Fp : 915,223
Fp : (340 + 25)/(340 – 5) x 840 Fp : 920 Hz (Mendekati)

26. Seorang siswa melakukan percobaan young dengan dengan sumber cahaya dengan panjang
gelombang 500 nm dan lebar celah (d) yang diletakkan sejauh (L) dari layar untuk menghasilkan
pola interferensi berjarak (y).

Jika siswa mengganti sumber cahaya yang memiliki panjang gelombang 750 nm dan pola
interferensi dijaga tetap, maka lebar celah dan jarak layar yang harus digunakan adalah.....

Lebar celah (d) Jarak layar (L)


A. 1/3 d ½L
B. ½d ½L
C. 2d ½L
D. 2d 2L
E. 2d 4L
PEMBAHASAN
DIK d1 = d
λ1 = 500 nm L1 = L
λ2 = 750 nm y1 = y

17
DIT d dan L agar λ2 750nm?

Jawab: 2 / 3 = 500 / λ2
d1 / L1 = λ1 λ2 = 1500 / 2
d2 / L2 = λ2 λ2 = 750
option A: jadi, jawabannya 1/3 d dan 1/2 L (A)

27. Seseorang memiliki punctum proximum (PP) 50 cm dan punctum remotum (PR) tak terhingga.
Agar dapat membaca pada jarak normal, orang tersebut haruslah memakai kacamata yang
berlensa...
A. positif dengan jarak fokus 0,5 m
B. positif dengan jarak fokus 0,25 m
C. negatif dengan jarak fokus 0,5 m
D. negatif dengan jarak fokus 0,25 m
E. positif dengan jarak fokus 0,2 m
PEMBAHASAN
DIK s = 25 cm (titik dekat mata normal)
PP = 50 cm DIT
PR = ~ (tak terhingga) f (jarak fokus lensa) =...
Jawab :
PP > 25 cm, maka orang tersebut menderita s' = -50 cm
hipermetropi (rabun dekat).
*Untuk mencari jarak fokus nya menggunakan
*Untuk mencari tahu apakah lensanya positif rumus:
atau negatif, menggunakan rumus:
1/f = 1/s + 1/s'
P = 100/s - 100/PP
1/f = 1/25 + (-1/50)
P = 100/25 - 100/50
1/f = 1/25 - 1/50
P=4-2
1/f = 2/50 - 1/50
P = +2 dioptri (berarti positif)
1/f = 1/50
*cari s':
f = 50 cm
s' = -PP
f = 0,5 m

28. Pernyataan berikut terkait dengan bahaya radiasi gelombang elektromagnetik


(1) Menghambat metabolisme tubuh
(2) Gangguan pada sistem pencernaan
(3) Kerusakan pada sistem limfatik
(4) Menyebabkan penuaan dini
Pernyataan yang benar tentang bahaya radiasi gelombang mikro adalah… .
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (3)
C. (2) dan (3)
D. (2) dan (4)
E. (3) dan (4)

18
Gelombang mikro adalah gelombang Dr. Magda Havas menunjukkan bahwa
elektromagnetik yang memiliki frekuensi 300 radiasi yang dikeluarkan microwave
MHz - 300 GHz. Gelombang mikro biasanya dapat menyebabkan denyut jantung
digunakan pada alat komunikasi, pengindraan meningkat atau berdetak lebih kencang.
pada alat kesehatan, hingga untuk memasak
yang dikenal dengan oven (microwave).  Risiko anemia

Selain memiliki manfaat, gelombang mikro Dr. Hans Swiss Hertel menunjukkan
juga bisa membahayakan seperti : bahwa mengkonsumsi makanan yang
diolah atau dipanaskan dalam
 Karsinogen microwave dalam jangka waktu lama
Radiasi dalam microwave dapat dapat menyebabkan penurunan jumlah
mengkonversi bahan kimia organik hemoglobin sehingga meningkatkan
dalam makanan menjadi senyawa kemungkinan terkena anemia.
penyebab kanker. Selain itu juga
mampu membunuh kandungan  Mempengaruhi reproduksi
antioksidan dari makanan.
Menurut Dr. Ali Khounsary bagian
 Radikal bebas tubuh yang sensitif terhadap panas bisa
rusak oleh radiasi microwave dengan
Ketika memanaskan makanan beku di tingkat tertentu. Salah satunya adalah
dalam microwave, sama saja dengan testis pada reproduksi pria yang dapat
menciptakan radikal bebas dalam menyebabkan kemandulan.
makanan.
 Neurologis
 Menghilangkan nutrisi
Radiasi gelombang mikro mampu
Mengolah atau menghangatkan mempengaruhi sistem saraf pusat
makanan dalam microwave perlahan tubuh, sehingga jika terlalu sering
dapat menghilangkan asupan vitamin menggunakan microwave kerap akan
dan mineral pada makanan. mengalami gejala seperti mata lelah,
sakit kepala, cepat letih, gangguan
 Mempengaruhi jantung tidur, kehilangan memori,
ketidakmampuan belajar, dan ADHD.
29. Perhatikan gambar rangkaian loop berikut!

8V
6V
R

3Ω 12 V

Jika arus listrik yang mengalir pada rangkaian 1 A, maka besar hambatan R adalah ….
A. 21 Ω
B. 14 Ω
C. 9 Ω
D. 5 Ω
E. 3 Ω
PEMBAHASAN
Dik :  R3 = R
 V1 = 6 V
 R1 = 3 ohm  V2 = 8 V
 R2 = 2 ohm
19
 V3 = 12 V Dit :
 I=1A
 R?
Jawab :

1(3 + 2 + R) + (E2 - E1 - E3) = 0 R = 5 ohm


1(5 + R) + (8 - 6 - 12)
=0
5 + R - 10 = 0

30. Perhatikan grafik hubungan gaya antara dua muatan listrik (F) dengan jarak antara dua muatan (r)
berikut..

Jika kedua muatan sama besar, maka besar masing-masing muatan adalah....
A. 1,0 µC
B. 2,0 µC
C. 3,0 µC
D. 6,0 µC
E. 9,0 µC
PEMBAHASAN
DIK DIT
 F1 = 90 N, r1 = 1 cm = 0,01 m  Q =…
 F2 = 10 N, r2 = 3 cm = 0,03 m
Jawab Q1.Q2 = 9. 10^-3 / 9.10^9
F1 = K.Q1.Q2 / r^2 Q1.Q2 = 10^-12
90 = 9.10^9.Q1.Q2 / (0,01)^2 Q1 = 10^-6
Q1.Q2 = 90.(0,01)^2 / 9.10^9 Q2 = 10^-6 => 1 µC

31. Segitiga ABC (AB = 3 cm dan BC = 5 cm) terletak dalam medan listrik homogen 600 N.C-1
seperti gambar di bawah
-q +q
-
B +
- +
- +
- +
- A C +

20
Usaha untuk memindahkan muatan listrik 2 C dari titik A ke B, B ke C dan dari C ke A, berturut-
turut adalah… .
A. +60 J ; +48 J ; dan -36 J
B. -60 J ; +48 J ; dan +36 J
C. 0 J ; - 48 J ; dan +48 J
D. -48 J ; 0 J ; dan +48 J
E. +48 J ; -48 J ; dan 0 J
PEMBAHASAN

DIK SAB = 3 cm

q = 2 C DIT

SBC = 5 cm WAB = ?

E = 600N/C WBC = ?

SCA = 4 cm WCA = ?

Jawab
W = F S cos = q E S cos Ө = - 48 x 10-6
WAB = q E S cos 90 = 0 WCA = q E S cos 0
WBC = q E S cos Ө = 2 . 600 . 4 x 10-6 . 1
4 = 48 x 10-6
= 2 x 10-6 . 600 . 5 x 10-2 . --5

32. Perhatikan grafik hubungan beda potensial (∆V) terhadap muatan (Q) dari sebuah kapasitor keping
sejajar berikut ini.

Jika jarak antar keping 17,7 cm dan Ԑo = 8,85.10-12 C²/Nm² maka luas keping kapasitor tersebut
adalah....
A. 0,5 x 10-2 m2
B. 2,5 x 10-2 m2
C. 4,0 x 10-2 m2
D. 12,0 x 10-2 m2
E. 16,0 x 10-2 m2
PEMBAHASAN
Dik :  𝜀 0 = 8,85×10-12 c2/Nm2
 d = 17,7 cm ; Dit :

21
 A?
Jawab :
Q
C =
V 1 8,85×10¯12 × A
20×10¯¹² ×10-12 =
= 4 17,7×10¯2
80
1
= 4 ×10-12 F 35,4 × A = 17,7 × 10¯2
A = 0,5×10-2 m2
𝜀₀×𝐴
C =
𝑑

33. Perhatikan gambar di bawah ini!

Jari-jari lingkaran A=5 cm dan jari-jari lingkaran A = 3 cm. Jika induksi magnetik di P=8 x10-6 T,
besar arus listrik pada kawat B adalah ....(sudut P sebesar 90o)
A. 1,5 A
B. 1,0 A
C. 0,8 A
D. 0,6 A
E. 0,5 A
PEMBAHASAN
Diketahui  Ia = 2 A
 aa = 5 cm = 0,05 m Ditanya
 ab = 3 cm = 0,03 m
 B = 8𝜋 x 10-6 T  Ib…?
 𝛼 = 90°
Jawab 8𝜋 x 10-6= 4𝜋 x 10-6+B
𝜇0.𝐼
Ba = 4𝜋 x 10-6= B
2𝑎

= (4𝜋 x 10-7 x 2)/(2 x 5 x 10^-2) 4𝜋 x 10-6= (2 x 10-7 x IB)/(2 x 3 x 10-2)

= (4𝜋 x 10-7 )/(5 x 10-2) 2 x 10-6 = (10-7 x IB)/(3 x 10-2)

= 0,8𝜋 x 10-5 6 x 10-6 = 10-5 x IB

= 8𝜋 x 10-6 (untuk 1 lingkaran) 6 x 10-1 = IB

= 4𝜋 x 10-6 (untuk ½ lingkaran) 0.6 = IB

P =A+B

34. Faktor – faktor yang mempengaruhi besar kecilnya GGL Induksi Elektromagnetik :
1) jumlah lilitan kawat kumparan
22
2) besar diameter kawat kumparan
3) kecepatan gerak medan magnet yang keluar masuk kumparan
4) ukuran magnet yang digerakkan ke dalam kumparan
Pernyataan yang benar adalah...
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 2 dan 3
D. 2 dan 4
E. 3 dan 4
PEMBAHASAN
Faktor-faktor yang mempengaruhi besar kecilnya GGL induksi elektromagnetik

1. Banyaknya jumlah lilitan. Semakin banyak lilitan maka semakin besar nilai GGL nya

2. Besar kuat medan magnet/ kekuatan magnet. Semakin kuat magnet yang digunakan maka
semakin besar pula nilai GGL dan arusnya

3. Kecepatan gerak magnet yang keluar masuk kumparan. Hal ini menyebabkan sekamin cepat
perubahan medan magnetnya sehingga GGL semakin besar

35. Perhatikan gambar rangkaian RLC berikut :

Diagaram fasor yang tepat berdasarkan rangkaian di atas adalah …D

A. i
370

B. i
530

V
C. V

i
V
23

530
D.

E. V

370
i
PEMBAHASAN
Dik: R = 60 ohm Dit: diagram fasor = …..
XL = 120 ohm
XC = 60 0hm
𝑋𝐿−𝑋𝐶
Jawab: tan 𝜃 = 𝑅 karena XL lebih besar dari XC, maka V mendahului i
120−40
tan 𝜃 = sehingga jawabannya adalah D
60
4
tan 𝜃 = 3

36. Faktor-faktor yang mempengaruhi besar energi radiasi kalor suatu benda
(1) luas permukaan benda
(2) lama waktu radiasi
(3) suhu mutlak benda
(4) bahan penyusun benda
Penyataan yang benar adalah… .
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 2 dan 3
D. 2 dan 4
E. 3 dan 4
PEMBAHASAN
Jika kita berada di dekat benda yang panas, pada tubuh kita akan terasa panas. Tubuh akan terasa
semakin panas apabila kita berada di dekat benda yang suhunya lebih tinggi. Serta panas yang kita
rasakan akan semakin kuat jika benda yang berada di dekat kita berwarna gelap, di samping itu juga
makin luas permukaan benda, semakin terasa panas yang kita rasakan. Semakin lama kita berada di
dekat benda tersebut maka Akan semakin panas pula yang kita rasakan.
37. Grafik berikut melukiskan hubungan intensitas radiasi dan panjang gelombang yang dipancarkan
suatu benda pada suhu yang berbeda.

24
Dari grafik tersebut dapat di simpulkan…
A. pada intensitas maksimum panjang gelombang meningkat, suhu yang dipancarkan makin
rendah
B. pada intensitas maksimum panjang gelombang meningkat, suhu yang dipancarkan makin
tinggi
C. makin tinggi suhu benda, intensitas radiasi naik dengan panjang gelombang maksimum radiasi
yang dipancarkan semakin besar
D. makin tinggi suhu benda, panjang gelombang pada intensitas maksimum akan bergeser ke
panjang gelombang yang lebih pendek
E. makin tinggi suhu benda, panjang gelombang pada intensitas maksimum akan bergeser ke
panjang yang lebih besar
PEMBAHASAN
Ketika suhu benda berubah, maka intensitas benda akan ikut berubah atau terjadi pergeseran,
pergeseran ini dapat digunakan untuk memperkirakan suhu benda atau biasa disebut Pergeseran Wien.
Grafik di atas menunjukkan hubungan intensitas radiasi benda hitam terhadap panjang
gelombang pada suhu yang berbeda. Dapat dilihat bahwa ketika suhu benda hitam meningkat, panjang
gelombang untuk intensitas maksimum (λmaks) bergeser ke nilai panjang gelombang yang lebih
pendek .
Berdasarkan hukum pergeseran Wien, dari rumusnya , yaitu : Lambda = C/T
Dapat dikatakan bahwa Suhu berbanding terbalik dengan Suhu
38. Sebuah benda bermassa 12 kg bergerak dengan kelajuan 0,6c terhadap pengamat di laboratorium.
Besar momentum relativitas benda adalah… .
A. 6c kg.ms-1
B. 8c kg.ms-1
C. 9c kg.ms-1
D. 10c kg.ms-1
E. 12c kg.ms-1
PEMBAHASAN
DIK DIT
m = 12 kg Momentum relativistik benda tersebut
v = 0,6c
Jawab

25
12(0,6𝑐)
√1 − (0,6)2
= 9c kg m/s

39. Massa inti atom 20Ca40 adalah 40,078 sma. Jika massa proton = 1,0078 sma dan neutron = 1,0087
sma, defek massa pembentukan 20Ca40adalah.....
A. 0,165 sma
B. 0,252 sma
C. 0,262 sma
D. 0,320 sma
E. 0,330 sma
PEMBAHASAN
Ca
mi = 40,078 sma
A = 40
p = 20
∆m = __?

jumlah neutron
n = 40 - 20 = 20

Defek massa
∆m = p • mp + n • mn - mi
∆m = 20 • 1,0078 + 20 • 1,0087 - 40,078
∆m = 0,252 sma

40. Perhatikan grafik peluruhan suatu zat radio aktif di bawah ini.

Berdasarkan grafik massa zat radioatif yang telah meluruh selama 15 hari adalah… .
A. 77,5 gram
B. 75,0 gram
C. 40,0 gram
D. 5,0 gram
E. 2,5 gram
PEMBAHASAN
DIK T1/2 = 3 hari
N0 = 80 gram DIT
t = 15 hari Nt ……… ?
Jawab
26
1 𝑡
Nt = N0 ( 2 )n n = T1/2

1 15
= 80 ( )5 = =5
2 3

80
= 32 = 2,5 gram yang masih tersisa

Maka massa zat radioaktif yang telah meluruh = 80 – 2,5 = 77,5 gram

27

Anda mungkin juga menyukai