Wrap Up Glikogenolisis Dan Glikoneogenesis
Wrap Up Glikogenolisis Dan Glikoneogenesis
3 GLIKOGENOLISIS
Dihati cAMP dibentuk sebagai respon terhadap glucagon dan dikeluarkan sebgai respon dari
menurunnya kadar gula dalam darah. Sedangkan dalam otot sinyal yang untuk meningkatkan
pembentukan cAMP adalah kerja epinefrin yang disekresikan sebagai respon terhadap ras takut
atau cemas ketika kebutuhan
glikogenolisis meningkat agar aktivitas
otot dapat di tingkatkan.
Piruvat Karboksilase
(mitokondria)
:mengkatalisis
karboksilat piruvat
menjadi oksaloasetat
rekasi ini membutuhkan
ATP dangan vitamin biotinnyasebagai koenzim. Biotin akan mengikat CO2 dari
bikarbonat sebagai karboksibiotin sebelum penambahan CO2 ke piruvat. Hasil dari
reduksi tersebut adalah malat dan akan di antar deri mitokondria ke sitosol dan di
hasilkan kembali oksaloat.
Fosfoenolpirufat karboksikinase : mengkatalisis dekarboksilasi dan fosforilasi
oksaloasetat menjadi fosfoenol pirufat dengan bantuan GTP sebagai donor phosphate.
Pada hati dan ginjal, raksi suksinat tiokinase dalam asam sitrat. Pada konversi fruktosa 1,6-
bisfosfat mejadi fruktosa 6-fosfat untuk pembalikan glikolisis dengan bantuan katalis fruktosa-
1,6-bisfosfat. Enzim ini terdapat pada hati, ginjal,otot rangka /9kecuali otot jantung dan otot
polos). Glukosa -6-fosfat terdapat dalam hari dan ginjal namun tdak berada di otot dan jaringan
adiposa sehingga tidak dapat ,emgekspor glukosa kedalam aliran darah.
DAFTAR PUSTAKA