RFP Dan TOR Atau RKS Dan KAK 20181

REQUEST FOR PROPOSAL
RENCANA KERJA DAN SYARAT-SYARAT
PENGADAAN JASA
DALAM RANGKA
”PENGELOLAAN JASA CLEANING SERVICE TAHUN 2018-2019 ”
PT. BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO) Tbk

BRI CORPORATE UNIVERSITY CAMPUS MAKASSAR
DAFTAR ISI 2
1 Informasi bagi Peserta Pengadaan Jasa Pengelolaan Cleaning Service
1. Pendahuluan 4
2. Etika Pengadaan Barang dan /atau Jasa 4
3. Kualifikasi Peserta Pengadaan Barang dan /atau Jasa 5
4. Ketentuan Umum 5
5. Dasar Hukum Pengadaan Barang dan /atau Jasa 6
6. Tahapan Proses Pengadaan Barang dan /atau Jasa 6
7. Klarifikasi dan Perubahan RFP atau RKS 7
8. Tata Cara Penyajian Proposal Penawaran 7
9. Tata Cara Penyerahan, Pembukaan dan Penilaian Proposal Penawaran 8
10. Ruang Lingkup Pekerjaan 8
11. Personil 9
12. Surat Teguran 9
13. Sanksi untuk Pengunduran Diri Bagi Peserta Pengadaan Barang dan/atau Jasa 10
14. Sanksi atau Denda Dalam Pelaksana Pekerjaan 10
15. Force Majeure 11
16. Klarifikasi dan Negosiasi 11
17. Penetapan Pemenang 12
18. Penerbitan Surat Perjanjian Kerjasama 12
19. Tata Cara Pembayaran 13
20. Hak Kepemilikan Dokumen 13
21. Kerahasiaan 14
22. Pengalihan Hak dan Kewajiban 14
23. Pemutusan Hubungan Kerja 15
24. Biaya 15
25. Sanggahan Dari Peserta Pengadaan Barang dan /atau Jasa 16
26. Penyelesaian Perselisihan 16
27. Perubahan Surat Perintah Kerja (SPK) dan atau Perjanjian 17
2 Proposal Teknis (Bentuk Standar)
3 Proposal Finansial (Bentuk Standar)
4 Terms Of Reference
BAB 1. INFORMASI BAGI PESERTA PENGADAAN JASA PENGELOLAAN CLEANING SERVICE
Request For Proposal /Rencana Kerja Dan Syarat syarat

“Dalam Rangka Jasa Pengelolaan Cleaning Service”
BRI Corporate University Campus Makassar
1. PENDAHULUAN
Dalam rangka pengadaan jasa Pengelolaan Cleaning Service Campus BRI Makassar untuk periode
tahun 2018-2019, Campus BRI Makassar perlu melakukan seleksi terhadap perusahaan calon
rekanan/vendor penyedia jasa Pengelolaan Cleaning Service untuk mendapatkan perusahaan
rekanan penyedia jasa Pengelolaan Cleaning Service yang sesuai serta memenuhi persyaratan dan
ketentuan yang ditetapkan oleh Campus BRI Makassar.
Sehubungan dengan hal tersebut di atas, Campus BRI Makassar mengundang beberapa
perusahaan penyedia jasa Pengelolaan Cleaning Service yang memenuhi persyaratan dan
ketentuan yang ditetapkan oleh Campus BRI Makassar untuk mengajukan proposal penawaran jasa
Pengelolaan Cleaning Service di Campus BRI Makassar periode tahun 2018 - 2019. Pengadaan
tersebut akan dilaksanakan dengan menggunakan metode pemilihan langsung dan penilaian
akan dilakukan dengan menggabungkan penilaian aspek teknis (kualitas) dan penilaian
aspek finansial (harga).
2. ETIKA PENGADAAN JASA

Para pihak yang terkait dalam proses pengadaan jasa Pengelolaan Cleaning Service Campus BRI
Makassar periode tahun 2018-2019 harus mematuhi prinsip-prinsip pengadaan dan harus membuat
Pakta Integritas sesuai format sebagaimana terlampir, serta mematuhi etika pengadaan sebagai
berikut :
2.1 Melaksanakan tugas secara tertib, disertai rasa tanggung jawab untuk mencapai sasaran
kelancaran dan ketepatan tercapainya tujuan pengadaan.
2.2 Bekerja secara profesional, mandiri atas dasar kejujuran, serta menjaga kerahasiaan
dokumen pengadaan jasa untuk mencegah terjadinya penyimpangan dalam pengadaan.
2.3 Tidak saling mempengaruhi baik langsung maupun tidak langsung, untuk mencegah dan
menghindari terjadinya persaingan yang tidak sehat.
2.4 Menerima dan bertanggung jawab atas segala keputusan yang telah ditetapkan sesuai
dengan kesepakatan para pihak.
2.5 Menghindari dan mencegah terjadinya pertentangan kepentingan para pihak yang terkait,
langsung maupun tidak langsung dalam proses pengadaan.
2.6 Menghindari dan mencegah terjadinya pemborosan dan kebocoran keuangan Campus BRI
Makassar dalam pengadaan.
2.7 Menghindari dan mencegah penyalahgunaan wewenang dan atau melakukan kegiatan
bersama dengan tujuan untuk keuntungan pribadi, golongan atau pihak lain yang secara
langsung atau tidak langsung merugikan Campus BRI Makassar.
2.8 Tidak menerima, tidak menawarkan atau tidak menjanjikan untuk memberi atau menerima
hadiah imbalan berupa apa saja kepada siapapun yang diketahui atau patut dapat diduga
berkaitan dengan pengadaan.
3. KUALIFIKASI PESERTA PENGADAAN

3.1 Memiliki keahlian, kemampuan teknis dan manajerial dalam bidang usaha yang dapat
dibuktikan dengan kualifikasi / klasifikasi yang dikeluarkan asosiasi profesi / instansi /
perusahaan yang berwenang.
3.2 Memiliki kelengkapan legalitas usaha sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
3.3 Memiliki sumber daya manusia (SDM), modal, peralatan dan fasilitas lain yang diperlukan
dalam pengadaan barang dan jasa yang apabila diperlukan dapat dibuktikan dengan
peninjauan lapangan.
3.4 Secara hukum mempunyai kapasitas untuk menandatangani perjanjian pengadaan
barang dan jasa.
3.5 Tidak dalam pengawasan pengadilan, tidak bangkrut, kegiatan usahanya tidak sedang
dihentikan, dan atau tidak sedang menjalani sanksi pidana.
3.6 Sebagai wajib pajak sudah memenuhi kewajiban perpajakan tahun terakhir.
3.7 Tidak membuat pernyataan yang tidak benar tentang kualifikasi, klasifikasi dan sertifikasi
yang dimilikinya.
3.8 Tidak membuat pernyataan yang tidak benar tentang kualifikasi, klasifikasi dan sertifikasi
usaha yang dimilikinya.
3.9 Khusus untuk kualifikasi penyedia jasa konsultan, persyaratan yang harus dipenuhi dalam
menentukan tenaga ahli yang akan ditugaskan dalam melaksanakan pekerjaan jasa
konsultan diatur dalam peraturan tersendiri.
3.10 Bersedia menandatangani Surat Pernyataan Tunduk terhadap semua ketentuan yang
berlaku dalam proses Pengadaan Barang dan/atau Jasa di BRI.
3.11 Untuk pengadaan barang dan/atau jasa tertentu diperlukan Surat Dukungan dari Principal.
4. KETENTUAN UMUM
4.1 Peserta pengadaan wajib menyerahkan kelengkapan persyaratan administrasi, proposal
teknis, dan proposal finansial sesuai dengan kebutuhan dan persyaratan proses pengadaan
jasa yang ditetapkan.
4.2 Peserta pengadaan harus membaca dan mengetahui dengan seksama seluruh isi dan
petunjuk-petunjuk yang tercantum dalam Request For Proposal (RFP) atau Rencana Kerja
dan Syarat-Syarat (RKS) ini, berikut perubahannya (apabila ada) serta penjelasan yang
diberikan oleh Tim pengadaan Campus BRI Makassar pada acara rapat pemberian
penjelasan (aanwijzing).
4.3 Untuk mendapatkan informasi langsung mengenai rincian proses kerja dan kondisi
perusahaan, peserta pengadaan diwajibkan menghadiri rapat pemberian penjelasan
(aanwijzing) dan meminta klarifikasi kepada Tim Pengadaan Campus BRI Makassar sebelum
penyerahan proposal. Rapat pemberian penjelasan (aanwijzing) tersebut sekaligus
merupakan waktu untuk mendapatkan informasi lebih lanjut (klarifikasi akhir) mengenai hal-
hal yang belum jelas dari isi RFP/RKS tersebut. Dengan kata lain, Campus BRI Makassar
tidak akan memberikan klarifikasi di luar rapat pemberian penjelasan (aanwijzing). Tidak ada
gugatan apapun yang dapat dipertimbangkan dengan dalih tidak membaca, tidak memahami
dan atau adanya kesalahpahaman mengenai arti atau maksud dari dokumen RFP/RKS ini.
4.4 Setiap peserta pengadaan diwajibkan untuk menjunjung tinggi etika dan peraturan yang
berlaku yang berkaitan dengan pengadaan jasa Pengelolaan Cleaning Service ini. Selain itu,
para peserta pengadaan dapat memberikan saran yang profesional dan menjunjung tinggi
kepentingan Campus BRI Makassar serta menghindari konflik dengan penugasan lain atau
dengan kepentingan perusahaan masing-masing.
4.5 Peserta Pengadaan diharapkan memanfaatkan informasi yang tertera dalam bagian proposal
finansial mengenai pembayaran-pembayaran yang diperlukan baik yang sudah maupun yang
akan dilakukan dalam proses pembuatan proposal ini, termasuk juga dalam pelaksanaan
tugas apabila peserta pengadaan tersebut ditetapkan sebagai pemenang.
4.6 Peserta pengadaan jasa yang ditetapkan sebagai pemenang wajib menandatangani Surat
Perintah Kerja (SPK) dan atau Perjanjian Kerjasama (PKS).
5. DASAR HUKUM PENGADAAN JASA

5.1 SK Direksi BRI Nokep S. 209-DIR/DML/09/2011 tanggal 15 September 2013, tentang
Kebijakan Umum Manajemen Aktiva Tetap dan Logistik BRI (KEMAL BRI).
5.2 SK Direksi BRI Nokep S.26-DIR/DIK/09/2015 tanggal 22 September 2013, tentang Kebijakan
Umum Penggunaan Anggaran Serta Pengadaan Jasa di Bidang Pendidikan dan Jasa
Pendukung Pendidikan.
5.3 Surat BRI Corporate University No. 339.e-CPU/SUP/02/2018 tanggal 27 Februari 2018,
tentang Standarisasi Tarif Jasa Cleaning Service Campus BRI Corporate University Selindo
tahun 2018
6. TAHAPAN PROSES PENGADAAN JASA PENGELOLAAN PENGELOLAAN CLEANING

SERVICE
6.1 Rapat pemberian penjelasan pekerjaan (aanwijzing)
6.2 Penyerahan proposal aspek teknis dan finansial (termasuk dokumen kelengkapan
persyaratan administratif)
6.3 Pengecekan dan penilaian kelengkapan dokumen persyaratan administratif
6.4 Penilaian aspek teknis dan aspek finansial berdasarkan proposal
6.5 Penetapan hasil penilaian
6.6 Klarifikasi dan negosiasi
6.7 Penetapan perusahaan jasa Pengelolaan Cleaning Service yang menjadi pemenang dalam
proses pengadaan, berdasarkan penggabungan hasil penilaian aspek teknis dan aspek
finansial.
6.8 Penerbitan Surat Perintah Kerja (SPK) atau Perjanjian Kerjasama (PKS)
7. KLARIFIKASI DAN PERUBAHAN RFP/RKS

7.1 Klarifikasi terhadap RFP/RKS hanya dapat dilakukan pada saat rapat pemberian penjelasan
pekerjaan (aanwijzing).
7.2 Perubahan RFP/RKS
a. Sebelum proposal teknis dan finansial diterima oleh Campus BRI Makassar, Campus
BRI Makassar berhak dengan alasan tertentu untuk mengubah RFP/RKS dan
memberikan penjelasan kembali kepada peserta pengadaan mengenai perubahan
RFP/RKS dimaksud.
b. Perubahan dalam RFP/RKS tersebut di atas mengikat bagi seluruh peserta pengadaan,
dan atas pertimbangan tertentu Campus BRI Makassar berhak untuk memperpanjang
batas waktu penerimaan proposal.
8. TATA CARA PENYAJIAN PROPOSAL PENAWARAN

8.1 Semua proposal yang disampaikan kepada Campus BRI Makassar adalah menjadi hak milik
Campus BRI Makassar dan tidak dikembalikan kepada peserta pengadaan. Campus BRI
Makassar akan memberlakukan proposal yang sudah diterima sebagai proposal final, kecuali
apabila dipandang perlu, Campus BRI Makassar berhak untuk meminta perubahan proposal
kepada peserta pengadaan.
8.2 Proposal yang disampaikan kepada Campus BRI Makassar harus mencakup persyaratan
administrasi, aspek teknis dan aspek finansial.
8.3 Proposal yang diserahkan harus ditulis dalam Bahasa Indonesia
8.4 Persyaratan administrasi yang wajib dipenuhi dan masih berlaku yaitu sebagai berikut :
a. Copy akta pendirian perusahaan dan perubahannya yang terakhir
b. Copy Surat Ijin Usaha Perdagangan (SIUP)
c. Copy Tanda Daftar Perusahaan (TDP)
d. Copy izin tempat usaha/izin gangguan
e. Copy Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) atau Nomor Pengukuhan Pengusaha Kena
Pajak (NPPKP)
f. Copy izin operasional jasa Pengelolaan Cleaning Service dari instansi terkait yang
berwenang sesuai domisili
g. Membuat surat pernyataan asli bermaterai bahwa peserta tunduk atas keputusan yang
ditetapkan oleh Tim Pengadaan Jasa Campus BRI Makassar

h. Membuat pakta integritas sesuai format terlampir dan ditandatangani di atas materai
oleh pejabat yang berwenang
8.5 Proposal Teknis

a. Dalam mempersiapkan Proposal Teknis, peserta pengadaan barang dan/atau jasa
harus mencantumkan seluruh aspek-aspek yang terdapat dalam RFP/RKS*) ini secara
jelas dan rinci. Kekurangan material dalam Pemberian Informasi yang diminta dapat
mengakibatkan proposal Ditolak.
b. Proposal Teknis minimal terdiri atas informasi teknis didalam RKS ini (untuk barang)
atau sesuai dengan pemahaman dan sudut pandang peserta pengadaan barang
dan/atau jasa dengan memperhatikan hal-hal yang telah tercantum dalam RFP ini*)
(untuk jasa).
c. Informasi yang dijelaskan dalam Proposal Teknis harus mencantumkan seluruh aspek
yang tercantum dibawah ini (sesuai dengan BAB 2 – Proposal Teknis) antara lain :
1. Surat Penawaran dari perusahaan.

2. Penjelasan singkat mengenai organisasi perusahaan, tahun pendirian, legalitas
perusahaan dan izin-izin usaha lainnya.
3. Reputasi, referensi dan pengalaman perusahaan peserta pengadaan barang dan/atau
jasa untuk kegiatan yang sejenis atau masih relevan dengan ruang lingkup pekerjaan
yang dilaksanakan, waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pekerjaan, dan
keterlibatan perusahaan dalam pekerjaan tersebut.
4. Uraian mengenai profil personil (expatriat dan lokal) yang menangani proyek ini,
termasuk informasi mengenai keahlian dan pengalaman dalam pekerjaan (rincian
proyek yang pernah ditangani) serta latar belakang pendidikan dan pelatihan.
Uraian tersebut dilampiri Daftar Riwayat Hidup (Curriculum Vitae) yang
ditandatangi oleh masing-masing anggota Tim.
5. Penjelasan atas metodologi, rencana kerja dan jadwal kerja dalam melaksanakan
pekerjaan
6. Daftar staf dan konstribusi para staf (profesional dan pendukung) yang diperlukan
untuk melaksanakan pekerjaan
7. Personil yang dilibatkan dalam pekerjaan proyek harus sesuai dengan personil yang
tercantum pada prposal tehnis
8. Jadwal Kegiatan (kerja) dan rincian dari deliveribles (output pekerjaan) yang akan
dihasilkan selama melaksanakan pekerjaan.
9. Rincian pekerjaan tyang akan dilakukan oleh masing-masing anggota Tinm dan
waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pekerjaan masing-masing anggota
Tim.
d. Dalam Proposal Teknis tidak boleh mencantumkan informasi finansial.

e. Surat penawaran Proposal teknis dan lampirannya dibuat rangkap 2 (dua) terdiri dari
1 (satu) asli dan 1 (satu) copy. Surat-surat yang asli ditandatangani oleh Direksi atau
wakilnya yang sah, diberi tanggal, nama jelas, cap perusahaan, semuanya melintas di
atas materai temple Rp. 6.000,- (enam ribu rupiah). Sedangkan copy surat penawaran
dan lampiran lainnya, dibuat dengan cara yang sama seperti surat penawaran dan
lampirannya yang asli tetapi tidak perlu diberi materai.
8.6 Proposal Finansial

a Proposal finansial memuat penawaran harga/tarif penyediaan jasa Pengelolaan
Cleaning Service.
b Dalam mempersiapkan proposal finansial, para peserta pengadaan diharapkan untuk
mempertimbangkan syarat-syarat dan kondisi yang diuraikan dalam dokumen RFP/RKS.

c Proposal finansial harus menjelaskan mengenai kemungkinan biaya-biaya yang
dikenakan pajak sesuai dengan ketentuan perundangan yang berlaku di Indonesia.
d Dalam surat penawaran proposal finansial tidak boleh ada perubahan, penambahan,
atau coretan yang tidak diparaf oleh Pimpinan Perusahaan yang berwenang, dan tidak
boleh ada penghapusan dengan karet penghapus/cairan penghapus/atau penghapus
lainnya.
e Informasi yang dijelaskan dalam proposal finansial harus mencakup rincian biaya yaitu
sebagai berikut :
a. Surat Penawaran
b. Ringkasan dan Rincian Biaya
c. Semua yang harus dinyatakan dalam mata uang Rupiah
d. Dan lain-lain
f. Surat penawaran dan lampirannya yang asli ditandatangani oleh pejabat berwenang
sesuai Anggaran Dasar perusahaan dan yang namanya tercantum di dalam akta
perusahaan atau pejabat yang diberi surat kuasa, dengan tanggal, nama jelas, cap
perusahaan, semua melintas di atas materai Rp. 6000,- (enam ribu rupiah).
9. TATA CARA PENYERAHAN, PEMBUKAAN, PENILAIAN PROPOSAL PENAWARAN,

PENGELOLAAN CLEANING SERVICE
9.1 Penyerahan Proposal
a. Penyampaian proposal menggunakan Sistem 1 (Satu) Sampul, dan dinilai berdasarkan
sistem evaluasi kualitas dan biaya (harga terbaik).
b. Pada setiap Proposal Teknis dan Proposal Finansial harus dicantumkan
“ORIGINAL/ASLI” (dijilid) atau “ SALINAN/COPY “ (dijilid). Jika terdapat perbedaan
antara dokumen asli (original) dan salinan (copy), maka dokumen asli yang akan
diberlakukan .
c. Jadwal penyerahan Proposal Teknis , Persyaratan Administrasi dan Proposal Finansial
kepada Panitia Pengadaan Barang dan/atau Jasa akan dilaksanakan pada
tanggal ................................... Jam ................................. Yaitu pada saat acara
Rapat Pemberian Penjelasan (Aanwijzing)
d. Proposal harus disampaikan kepada Panitia Pengadaan Barang dan/atau Jasa sesuai
dengan waktu yang telah ditetapkan atau disepakati dalam Rapat Pemberian
Penjelasan (Aanwijzing)*).
e. Proposal yang diterima setelah batas waktu yang telah ditentukan akan dikembalikan
tanpa dibuka terlebih dahulu.
9.2 Pembukaan Proposal dan Seleksi Admistrasi
a. Sebelum pembukaan Sampul I (Proposal Teknis dan Persyaratan administrasi) dengan
sistem proposal penawaran sistim 1 (satu) sampul, para peserta pengadaan barang
dan/atau jasa terlebih dahulu harus menyerahkan asli surat-surat sebagaimana yang
telah dipersyaratkan dalam Persyaratan Administrasi
b. Pembukaan proposal dilakukan dalam rapat pembukaan proposal oleh Tim Pengadaan
terhadap seluruh proposal peserta yang masuk untuk melakukan seleksi administrasi
kelengkapan dokumen persyaratan administrasi, persyaratan teknis dan proposal
finansial.
c. Seleksi administrasi menghasilkan 2 (dua) kesimpulan, yaitu memenuhi syarat atau
tidak memenuhi syarat serta berlaku sistem gugur. Peserta Pengadaan yang tidak
memenuhi syarat akan dinyatakan gugur dan tidak akan diproses lebih lanjut.
9.3 Penilaian Proposal
a. Penilaian dilakukan dengan menggabungkan hasil penilaian aspek teknis dan hasil
penilaian aspek finansial dengan pembobotan sebagai berikut :

 Penilaian Aspek Teknis : 80 %
 Penilaian Aspek Finansial : 20 %
b. Penilaian dalam evaluasi aspek finansal dilakukan terhadap proposal finansial yang
disampaikan ke Tim Pengadaan.
c. Tim Pengadaan akan melakukan rapat untuk mengevaluasi hasil gabungan penilaian
aspek teknis dan aspek finansial terbaik serta mendokumentasikan hal tersebut.
d. Kriteria Peserta Pengadaan jasa Pengelolaan Cleaning Service yang dapat mengikuti
proses pengadaan selanjutnya adalah Peserta Pengadaan yang memperoleh nilai
minimal dengan passing grade 75.
9.4 Lain-lain.
a. Para peserta pengadaan barang dan/atau jasa tidak diperkenankan mengadakan
diskusi baik secara lisan maupun tertulis perihal proyek ini dengan pekerja Campus
BRI Makassar selama masa penilaian proposal berlangsung, kecuali diminta secara
khusus oleh Campus BRI Makassar untuk klarifikasi. Apabila terdapat upaya-upaya
tertentu dari peserta Pengadaan barang dan/atau jasa untuk mempengaruhi Campus
BRI Makassar ataupun pejabatnya sehubungan dengan proses penilaian, maka peserta
pengadaan barang dan/atau jasa bersangkutan akan dikeluarkan dari daftar penilaian
dan proposalnya akan ditolak (gugur).
b. Apabila terdapat pekerjaan diluar jam kerja, disebakan karena keperluan pemberi
kerja maka lembur terhadap pekerja yang diintruksikan adalah menjadi beban pihak
ke II (rekanan penerima pekerjaan)
c. Tarif Cleaning Service sudah memperhitungkan antara lain
 Tarif dan kenaikan UMR/UMP/UMK tenaga kerja dimasing-masing daerah
 Pajak-pajak yang berlaku
 Biaya alat kerja & obat-obatan (chemical cleaner)
 Perkiraan kenaikan tarif dari periode kontrak kerjasama tahun sebelumnya.
 Jumlah pekerja cleaning service rata-rata 20 – 24 orang.
10. RUANG LINGKUP PEKERJAAN

10.1 Ruang lingkup pekerjaan sebagaimana tercantum dalam Terms Of Reference (TOR) atau
Kerangka Acuan Kerja (KAK)
11. PERSONIL
11.1 Selama pelaksanaan pekerjaan, Pemenang harus menempatkan personil (petugas
penyaji/pramusaji) di Campus BRI Makassar, baik seluruh atau sebagian anggota tim yang
menguasai atau yang dianggap mampu mengerjakan pekerjaan ini lengkap dengan seragam
yang rapi.
11.2 Pemenang wajib menunjuk salah satu personel (staf) yang ditugaskan sebagai koordinator
(project leader/PIC) yang bertanggung jawab atas koordinasi pelaksanaan pekerjaan ini.
11.3 Penggantian petugas koordinator (project leader/PIC) hanya dapat dilakukan dengan
persetujuan tertulis dari Campus BRI Makassar.
11.4 Apabila menurut penilaian Campus BRI Makassar, PIC dan/atau personil yang ditugaskan di
Campus BRI Makassar tersebut tidak mampu atau tidak memenuhi performance yang
diharapkan untuk pelaksanaan pekerjaan ini, maka Pemenang wajib mengganti dengan
personil yang baru yang memiliki kualifikasi yang sama atau lebih baik, selambat-lambatnya
5 (lima) hari kerja terhitung sejak tanggal diajukannya permintaan penggantian oleh
Campus BRI Makassar.
12. SURAT TEGURAN

12.1 Apabila Pemenang tidak dapat melaksanakan salah satu atau lebih kewajibannya yang telah
disepakati atau apabila Pemenang telah melakukan kewajibannya namun tidak sesuai
ketentuan yang telah disepakati atau tidak sesuai dengan yang diminta/dipesan oleh
Campus BRI Makassar, maka Campus BRI Makassar akan mengirimkan Surat Teguran dan
Pemenang harus segera memenuhi kewajibannya tersebut selambat-lambatnya dalam 5
(lima) hari kerja.
12.2 Apabila dalam jangka waktu tersebut Pemenang belum juga memenuhi kewajibannya, maka
dianggap telah lalai atau wanprestasi, dan selanjutnya Campus BRI Makassar berhak
mengenakan salah satu atau lebih sanksi dan atau denda sebagaimana diatur pada poin 14
dalam RFP/RKS ini.
13. SANKSI UNTUK PENGUNDURAN DIRI BAGI PESERTA PENGADAAN.

13.1 Apabila Peserta Pengadaan mengundurkan diri tanpa memberikan informasi secara tertulis
terlebih dahulu setelah memasukkan proposal dan mengikuti Rapat Penjelasan ( aanwjzing)
maka akan dikenakan sanksi tidak diundang untuk mengikuti pengadaan penyedia jasa
Pengelolaan Cleaning Service di Campus BRI Makassar pada periode berikutnya.
13.2 Peserta Pengadaan yang mengundurkan diri setelah ditetapkan sebagai pemenang, maka
akan dikenakan sanksi tidak akan diundang lagi untuk mengikuti pengadaan penyedia jasa
Pengelolaan Cleaning Service di Campus BRI Makassar selama 2 (dua) periode berikutnya.
14. SANKSI BAGI PESERTA PENGADAAN JASA

15.1 Para peserta pengadaan barang/jasa yang mengundurkan diri setelah mengambil dokumen
RFP/RKS*) dan TOR/KAK*), tidak dapat meminta kembali biaya penggantian dokumen yang
telah dibayarkan.
15.2 Peserta pengadaan barang dan/atau jasa yang telah mengikuti Rapat Pemberian Penjelasan
Pekerjaan (Aanwijzing), namun mengundurkan diri atau tidak hadir pada acara pemasukan
dan pembukaan sampul proposal penawaran tanpa pemberitahuan, maka peserta yang
bersangkutan dikenakan sanksi tidak boleh ikut pengadaan barang dan/atau jasa di
lingkungan BRI selama 6 (enam) bulan.
15.3 Apabila pengunduran diri tersebut diberitahukan kepada Panitia Pengadaan Barang dan/atau
Jasa dengan jangka waktu selambat-lambatnya 2 (dua) hari kerja setelah Rapat Pemberian
Penjelasan Pekerjaan (Aanwijzing), maka kepada yang bersangkutan tidak kenakan sanksi.
15.4 Peserta pengadaan barang dan/atau jasa yang telah memasukan penawaran, namun
mengundurkan diri tanpa pemberitahuan maupun dengan pemberitahuan, maka peserta
yang bersangkutan dikenakan sanksi tdk boleh ikut pengadaan barang dan/atau jasa di
lingkungan BRI selama 6 (enam) bulan & jaminan penawaran dicairkan untuk keuntungan
BRI.
15.5 Peserta pengadaan barang dan/atau jasa yang ditetapkan sebagai pelaksana pekerjaan
(pemenang) wajib menerima keputusan tersebut. Apabila yang bersangkutan
mengundurkan diri, peserta yang bersangkutan dikenakan sanksi tidak boleh ikut pengadaan
barang dan/atau jasa di lingkungan BRI selama 3 (tiga) tahun dan jaminan penawaran
dicairkan untuk keuntungan BRI.
15.6 Bagi penyedia barang dan/atau jasa yang mengundurkan diri dengan tidak mengembalikan
Surat Perintah Kerja (SPK), maka BRI berhak mencairkan jaminan penawaran serta kepada
yang bersangkutan dikenakan sanksi berupa larangan untuk mengikuti kegiatan pengadaan
barang dan/atau jasa di lingkungan BRI selama 2 (dua) tahun.
15.7 Bagi penyedia barang dan/atau jasa yang tidak dapat menyelesaikan pekerjaan sesuai yang
diperjanjikan dan dinyatakan wanprestasi, maka BRI berhak mencairkan jaminan
pelaksanaan (apabila ada) dan/atau jaminan uang muka (apabila ada), serta kepada yang
bersangkutan dikenakan sanksi berupa larangan untuk mengikuti kegiatan pengadaan
barang dan jasa di lingkungan BRI selama 2 (dua) tahun.

15. Denda Keterlambatan Bagi Pelaksana Pekerjaan
15.1 Dalam hal terjadi keterlambatan didalam pelaksanaan/penyerahan pekerjaan yang
diakibatkan oleh kelalaian pemenang, maka akan dikenakan sanksi sebesar 2%o (dua per
mil) per hari, maksimum sebesar 5% (lima persen) dari nilai Pekerjaan/Imbalan Jasa*).
15.2 Apabila keterlambatan waktu pelaksanaan/penyerahan pekerjaan lebih dari 25 (dua puluh
lima) hari, maka berlaku ketentuan sebagai berikut :
a. BRI berhak membatalkan Surat Perintah Kerja (SPK) dan atau perjanjian secara sepihak
dan pemenang tidak dapat menuntut dalam bentuk apapun, baik melalui pengadilan
maupun di luar pengadilan.
b. BRI berhak mencairkan jaminan pelaksanaan dan atau jaminan lainnya (apabila ada),
dan jaminan tersebut sepenuhnya menjadi hak milik BRI.
15.3 Ketentuan denda pada nomor (1) tersebut di atas tidak berlaku apabila menurut BRI
keterlambatan tersebut terjadi bukan karena kesalahan atau kelalaian pemenang.
16. FORCE MAJEURE

16.1 Campus BRI Makassar dan pemenang tidak akan dinyatakan melanggar ketentuan dan
syarat-syarat dalam Perjanjian Kerjasama, apabila dalam melaksanakan
pekerjaannya/kewajibannya sebagaimana yang dimaksud dalam RFP/RKS ini, mengalami
hambatan dan halangan oleh karena terjadinya keadaan memaksa (force majeure)
16.2 Yang dimaksud dengan keadaan memaksa (force majeure) adalah suatu kejadian yang
berada diluar kekuasaan dan kemampuan kendali Campus BRI makassar dan pemenang,
yang secara nyata menghambat dilaksanakannya pekerjaan sebagaimana yang dimaksud
dalam RFP/RKS ini, yang merupakan akibat serta adanya hal-hal sebagai berikut:
a. Bencana Alam
b. Kebakaran
c. Perang
d. Huru-hara
e. Banjir
f. Pemogokan
g. Wabah/Epidemic
h. Tindakan Pemerintah dibidang ekonomi/moneter yang diikuti dengan peraturan
pemberian penyesuaian harga atas biaya bagi pekerjaan pemborongan/pembelian
yang dikeluarkan oleh Pemerintah dan alasan kuat lainnya yang dapat diterima oleh
16.3 Keadaan ini harus diberitahukan oleh pemenang kepada Campus BRI Makassar secara
tertulis paling lambat 7 (tujuh) hari kalender setelah terjadinya keadaan memaksa (force
majeure) dengan melampirkan pernyataan secara tertulis dari penguasa setempat untuk
dipertimbangkan oleh Campus BRI Makassar, pemenang harus melaksanakan kembali
kewajibannya sesuai Perjanjian Kerjasama setelah keadaan force majeure berakhir.
17. KLARIFIKASI DAN NEGOSIASI

17.1 Klarifikasi dan negosiasi akan dilakukan oleh Tim Pengadaan Jasa Cleaning Service kepada
peserta yang yang memperoleh nilai/score proposal penawaran terbaik, untuk mencapai
kesepakatan yang selanjutnya akan dituangkan dalam Surat Perintah Kerja (SPK) dan atau
perjanjian.
17.2 Klarifikasi dilakukan terhadap aspek teknis sehingga memiliki persepsi yang sama mengenai
ruang lingkup pekerjaan yang akan dilaksanakan, sedangkan negosiasi dilakukan terhadap
aspek finansial yang bertujuan untuk mencapai kesepakatan harga dari keseluruhan
pekerjaan jasa yang ditawarkan oleh calon pemenang.
17.3 Klarifikasi dan negosiasi dilakukan termasuk klarifikasi mengenai pajak/kewajiban
perusahaan pemenang di Indonesia (apabila ada) dan hal tersebut akan dicantumkan
didalam Surat Perjanjian Kerja (SPK) dan atau perjanjian.
17.4 Tim Pengadaan Jasa Campus BRI Makassar akan melakukan rapat untuk mengevaluasi
hasil klarifikasi dan negosiasi dan mendokumentasikan hasil evaluasi tersebut.
17.5 Apabila dalam klarifikasi dan negosiasi tidak diperoleh kata sepakat, maka akan dilakukan
klarifikasi dan negosiasi kepada peserta urutan nilai di bawahnya.
17.6 Hasil klarifikasi dan negosiasi akan menjadi dasar bagi Tim Pengadaan Jasa Campus BRI
Makassar untuk mengusulkan pemenang kepada Pejabat yang berwenang.
18. PENETAPAN PEMENANG

18.1 Hasil seleksi pengadaan ini akan menetapkan 1 (satu) pemenang sebagai rekanan penyedia
jasa Pengelolaan Cleaning Service di Campus BRI Makassar.
18.2 Campus BRI Makassar akan menginformasikan penetapan pemenang kepada seluruh
peserta seleksi pengadaan penyedia jasa Pengelolaan Cleaning Service.
18.3 Perusahaan penyedia jasa Pengelolaan Cleaning Service yang ditetapkan sebagai rekanan
perusahaan penyedia jasa Pengelolaan Cleaning Service di Campus BRI Makassar harus
memulai pekerjaan sesuai dengan tanggal yang telah ditetapkan oleh Campus BRI
Makassar.
19. PENERBITAN SURAT PERJANJIAN KERJASAMA

19.1 Campus BRI Makassar akan menerbitkan Perjanjian Kerjasama dengan Perusahaan yang
ditetapkan sebagai rekanan penyedia jasa Pengelolaan Cleaning Service di Campus BRI
Makassar.
19.2 Peserta pengadaan barang/jasa yang ditetapkan sebagai pemenang harus memulai
pekerjaan sesuai dengan tanggal yang ditetapkan.
19.3 Perubahan, modifikasi, pengurangan atau penambahan pasal maupun ayat di dalam
Perjanjian Kerjasama hanya sah dan mengikat kedua belah pihak apabila perubahan,
modifikasi, pengurangan atau penambahan tersebut dibuat secara tertulis dan
ditandatangani oleh kedua belah pihak.
20. TATA CARA PEMBAYARAN

20.1 Pembayaran pekerjaan akan dilakukan bertahap setiap 1 (satu) bulan setelah pemenang
memasukkan laporan hasil pekerjaan bulanan kepada Pihak BRI ditandatangani oleh BRI
dan Pemenang atau wakilnya yang sah
20.2 Campus BRI Makassar akan melakukan pembayaran kepada pemenang paling lambat 14
(empat belas) hari kerja terhitung sejak diterimanya dokumen secara lengkap dari
Pemenang berupa :
a. Copy formulir pemesanan yang mencantumkan jumlah pesanan dan nilai pekerjaan.
b. Tagihan (invoice) resmi berikut rinciannya rangkap 2 (dua) yang aslinya bermaterai
cukup.
c. (Blanko) Faktur Pajak Electronik Standar/e-faktur dan (Blanko) Surat Setoran
Pajak(PPn & PPh) rangkap 3 (tiga).
20.3 Kecuali disepakati lain, setiap pembayaran yang diterima rekanan penyedia jasa
Pengelolaan Cleaning Service dikenakan pajak penghasilan (Pph) sesuai dengan ketentuan
perundang-undangan yang berlaku. Dalam hal Campus BRI Makassar melakukan
pemotongan pajak penghasilan (Pph) dimaksud, rekanan penyedia jasa Pengelolaan
Cleaning Service dapat meminta bukti pemotongannya kepada Campus BRI Makassar.
20.4 Dalam melakukan pembayaran, Campus BRI Makassar menggunakan mata uang Rupiah
kecuali disepakati lain.
20.5 Semua pembayaran wajib dilakukan dengan cara transfer dan atau pemindahbukuan ke
rekening BRI rekanan penyedia jasa Pengelolaan Cleaning Service.
20.6 Jika Pemenang tidak memenuhi ketentuan pada poin 19.4 dan 19.5 tersebut diatas,
Campus BRI Makassar tidak wajib melakukan pembayaran apapun kepada rekanan
penyedia jasa Pengelolaan Cleaning Service.
21. HAK KEPEMILIKAN DOKUMEN

Semua dokumen dan laporan yang dibuat oleh rekanan penyedia jasa Pengelolaan Cleaning
Service, yang berkaitan dengan pekerjaan ini, termasuk tetapi tidak terbatas pada laporan, adalah
hak milik Campus BRI Makassar. Rekanan penyedia jasa Pengelolaan Cleaning Service harus
menyerahkan semua dokumen atau laporan dimaksud dalam bentuk dan waktu yang telah
ditetapkan oleh Campus BRI Makassar.
22. KERAHASIAAN
22.1 Informasi mengenai hasil penilaian proposal dan rekomendasi oleh Tim Pengadaan Jasa
Campus BRI Makassar tidak akan diungkapkan kepada seluruh peserta pengadaan
penyedia jasa Pengelolaan Cleaning Service atau kepada pihak lain yang tidak
berkepentingan.
22.2 Kecuali diwajibkan oleh peraturan perundangan-undangan yang berlaku, pemenang dan
Campus BRI Makassar tidak dibenarkan mengungkapkan data atau informasi rahasia yang
diperoleh berkaitan dengan adanya pekerjaan ini baik yang bersifat teknis maupun
finansial/komersial.
22.3 Untuk keperluan marketing kepada para kliennya, pemenang dapat mengungkapkan
informasi yang sifatnya umum mengenai pekerjaan ini (bukan informasi yang seharusnya
dirahasiakan) dengan izin tertulis dari Campus BRI Makassar.
23. PENGALIHAN HAK DAN KEWAJIBAN

Hak dan kewajiban yang timbul karena adanya Perjanjian Kerjasama antara pemenang dengan
Campus BRI Makassar tidak dapat dialihkan kepada pihak ketiga tanpa persetujuan tertulis dari
24. PEMUTUSAN HUBUNGAN KERJA

24.1 Campus BRI Makassar dapat memutuskan hubungan kerja secara sepihak, apabila rekanan
penyedia jasa Pengelolaan Cleaning Service melakukan kelalaian mengenai satu atau
beberapa hal di bawah ini, yaitu :
a. Rekanan penyedia jasa Pengelolaan Cleaning Service tanpa alasan yang dapat
diterima menangguhkan atau menunda sama sekali pelaksanaan pekerjaan yang
belum selesai.
b. Rekanan penyedia jasa Pengelolaan Cleaning Service tidak melanjutkan pekerjaan
dengan sungguh-sungguh dan teratur.
c. Rekanan penyedia jasa Pengelolaan Cleaning Service mengabaikan peringatan tertulis
dari Campus BRI Makassar sehingga dengan penolakan dan kelalaian tersebut
pekerjaan betul-betul terkena akibatnya.
d. Hal-hal lain yang berkaitan dengan pemutusan hubungan kerja ini akan diatur lebih
lanjut dalam Perjanjian antara Campus BRI Makassar dengan rekanan penyedia jasa
Pengelolaan Cleaning Service.
24.2 Apabila ternyata pekerjaan tidak juga dapat diselesaikan meskipun rekanan penyedia jasa
Pengelolaan Cleaning Service telah dikenakan sanksi berupa denda dan Campus BRI
Makassar menilai bahwa rekanan penyedia jasa Pengelolaan Cleaning Service tidak mungkin
menyelesaikan pekerjaannya/kewajibannya, maka Campus BRI Makassar secara sepihak
berhak menunjuk penyedia jasa Pengelolaan Cleaning Service lain untuk menyelesaikan
pekerjaan yang belum selesai tersebut.
24.3 Apabila sisa pekerjaan seperti yang dimaksud dalam butir 24.2 harganya lebih tinggi
daripada harga sisa dari nilai pekerjaan yang seharusnya dibayar kepada rekanan penyedia
jasa Pengelolaan Cleaning Service, maka rekanan penyedia jasa Pengelolaan Cleaning
Service wajib membayar selisih harga tersebut dalam waktu 30 hari kalender sejak tanggal
diterimanya tagihan selisih harga tersebut dari Campus BRI Makassar.
25. BIAYA
25.1 Seluruh biaya dalam pembuatan proposal dan perjanjian kerjasama, termasuk kunjungan
ke BRI (jika dipersyaratkan) menjadi beban pemenang.
25.2 Kecuali ditentukan lain oleh Campus BRI Makassar, seluruh biaya dokumentasi yang timbul
berkaitan dengan proses pengadaan penyedia jasa Pengelolaan Cleaning Service, tetapi
tidak terbatas pada biaya materai, biaya percetakan/administrasi dan biaya notaris menjadi
tanggungan dan beban langsung para peserta.
26. SANGGAHAN DARI PESERTA PENGADAAN PENYEDIA JASA PENGELOLAAN CLEANING

SERVICE
26.1 Sanggahan dapat diajukan dengan menyertakan bukti dan fakta secara tertulis yang
ditujukan kepada Tim Pengadaan dalam waktu selambat-lambatnya 2 (dua) hari kerja
terhitung sejak tanggal pemberitahuan/pengumuman nama peserta pemenang. Setelah
masa sanggah berakhir, keberatan yang disampaikan oleh para peserta penyedia jasa
Pengelolaan Cleaning Service tidak akan ditanggapi oleh Tim Pengadaan Campus BRI
Makassar.
26.2 Sanggahan hanya dibenarkan sepanjang menyangkut proses pengadaan penyedia jasa
Pengelolaan Cleaning Service.
26.3 Surat sanggahan disampaikan kepada Tim Pengadaan Jasa Campus BRI Makassar. Bila
sanggahan diterima oleh Campus BRI Makassar, akan diadakan proses pengadaan ulang.
27. PENYELESAIAN PERSELISIHAN

2.1. Semua hal yang berkaitan dengan proses pengadaan ini dan segala akibatnya, termasuk
perjanjian yang akan dibuat oleh Campus BRI Makassar dengan pemenang, tunduk pada
dan ditafsirkan berdasarkan hukum yang berlaku di Indonesia.
2.2. Jika terjadi perselisihan berkaitan dengan proses pemilihan langsung ini dan segala
akibatnya, termasuk kontrak yang akan dibuat oleh Campus BRI Makassar dengan
pemenang, dipilih tempat kedudukan hukum yang umum dan tetap di Kantor Pengadilan
Negeri Jakarta Selatan.
28. PERUBAHAN SURAT PERINTAH KERJA (SPK) DAN/ATAU PERJANJIAN

Jika pemenang dan Campus BRI Makassar membuat suatu perjanjian untuk melaksanakan
pekerjaan ini, perubahan, modifikasi atau penambahan kontrak hanya sah dan mengikat kedua
belah pihak jika perubahan, modifikasi atau penambahan itu dibuat secara tertulis dan
ditandatangani oleh kedua belah pihak.
DATA SHEET
NO KETERANGAN
1 Nama Klien :
PT. BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO),Tbk
Metode Pengadaan :
Pemilihan Langsung
Sistem Evaluasi Proposal :
Nilai Evaluasi tertinggi
2 Nama, tujuan dan penjelasan pekerjaan adalah :
“ PENGADAAN JASA DALAM RANGKA PENGELOLAAN CLEANING SERVICE CAMPUS BRI
MAKASSAR”
Rincian lebih lanjut tentang ruang lingkup pekerjaan dan deliverables yang harus
diserahkan oleh peserta pengadaan barang/jasa dijelaskan dalam BAB 4- Terms of
Reference atau Kerangka Acuan Kerja*).
3 Proposal penawaran harus ditulis dalam Bahasa Indonesia

4 Proposal harus tetap berlaku sampai dengan enam puluh (60) hari sejak tanggal
penyerahan/pemasukan proposal.
5 Proposal diajukan kepada :
PT. BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO), Tbk
Panitia Pengadaan Barang dan/atau Jasa
“Pengadaan Jasa Dalam Rangka Pengelolaan Pengelolaan Cleaning Service Campus BRI
Padang”
BRI CAMPUS CORPORATE UNIVERSITY MAKASSAR

Jalan Perintis Kemerdekaan KM.12 No.1. Makassar
Telp: (0411) 586503 fax : (0411) 586489
Pada amplop harap mencantumkan kalimat :

“ PENGADAAN JASA DALAM RANGKA PENGELOLAAN PENGELOLAAN CLEANING SERVICE
CAMPUS BRI MAKASSAR”
Tidak boleh Dibuka sebelum Batas Waktu Penyerahan Proposal.
6 Penyerahan proposal penawaran harus diserahkan tidak lewat dari tanggal dan waktu yang
telah ditentukan
7 Dalam proses penilaian teknis, para peserta pengadaan barang/jasa dapat diundang untuk
memberikan presentasi dihadapan Panitia Pengadaan Barang dan/atau Jasa (apabila
dipersyaratkan).
Presentasi akan digunakan oleh Panitia Pengadaan Barang dan/atau Jasa untuk melakukan
klarifikasi mengenai hal-hal didalam proposal yang kurang jelas bagi Panitia Pengadaan
barang dan/atau Jasa.
8 Nilai evaluasi yang akan diberikan :
8.1. Aspek Teknis
Passing Grade untuk Proposal Teknis adalah dengan nilai........ Bobot 80%
8. 2. Aspek Finansial
Rumus yang digunakan untuk menentukan nilai akhir adalah :
Sf = (100 x Fm/F) Bobot 20%
Keterangan :
Sf. Adalah nilai keuangan (Financial score)
Fm adalah harga terendah
F. adalah harga proposal yang sedang dipertimbangkan
Bobot penilaian untuk proposal Teknis dan Finansial adalah :
Bobot Nilai Teknis = 80 %
Bobot Nilai Finansial = 20 %
9 Penugasan diharapkan dapat dimulai pada :
Secepatnya setelah penerbitan Surat Perintah Kerja (SPK) & / Perjanjian
2. BAB 2. PROPOSAL TEKNIS
Proposal Teknis minimum terdiri dari :

1.Bentuk Surat Proposal Teknis yang diajukan (Terlampir)
2.Profil Perusahaan (Bentuk Bebas), antara lain :
2.1. Penjelasan singkat mengenai organisasi perusahaan, tahun pendirian dan lainnya (Bentuk
Bebas).
2.2. Reputasi dan pengalaman untuk kegiatan yang sejenis atau masih relevan dengan kegiatan
(Bentuk Bebas)
2.3. Referensi perusahaan untuk kegiatan yang sejenis atau masih relevan dengan kegiatan
(Bentuk Bebas).
3.Uraian mengenai Terms of Reference (TOR), ruang lingkup pekerjaan berdasarkan Pemahaman dan
sudut pandang Konsultan (Bentuk Bebas).

4.Penjelasan atas metodologi, pendekatan dan rencana kerja dalam melaksanakan Pekerjaan
tersebut (Bentuk Bebas)
5.Struktur organisasi Tim proyek dan perkiraan jumlah total kontribusi para staf/tenaga Ahli ( full time &
part time, asing & local ) untuk melaksanakan pekerjaan ini, dan Daftar Rowayat Hidup (Curriculum
Vitae) setiap anggota Tim yang telah ditugaskan untuk melaksanakan pekerjaan tersebut (Bentuk
Bebas).
6.Jadwal kegiatan/kerja (Bentuk Bebas)
7.Dan Lain-lain (Bentuk Bebas).
2.1 Bentuk Surat Penawaran Proposal Teknis yang Diajukan

(Tempat, Tanggal)
Kepada : Panitia Pengadaan Barang/Jasa

PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk.
Kami yang bertandatangan di bawah ini menawarkan jasa konsultasi untuk …..(diisi
sesuai dengan judul pengadaan barang/jasa)… sesuai permintaan proposal Saudara pada tanggal
( xx-20xx). Berikut kami kirimkan proposal kami yang terdiri dari Proposal Teknis dan Proposal
Finansial dalam amplop tertutup….(diisi sesuai dengan tata cara penyampaian dokumen yang
digunakan).
BRI berhak menegosiasikan syarat dan kondisi yang tertera dalam Proposal Teknis
selama belum ditandatanganinya kontrak kerja antara BRI dengan kami. Proposal Teknis ini
mengikat kami dan dapat diubah sesuai negosiasi kontrak yang akan dilakukan.
Kami memahami sepenuhnya bahwa Saudara tidak terikat sehubungan dengan
penerimaan proposal ini. Jika terdapat pertanyaan silahkan menghubungi kami (nomor telephone
dan alamat e-mail).
Hormat kami,
Tanda Tangan :
Nama dan Penanda tangan :
Nama rekanan :
Alamat :
2.2 Profil Perusahaan

(Bentuk Bebas)
Profil perusahaan (Bentuk Bebas), antara lain :
1.Penjelasan singkat mengenai organisasi perusahaan, tahun pendirian dan lainnya (Bentuk Bebas.
2.Reputasi dan pengalaman untuk kegiatan yang sejenis atau masih relevan dengan kegiatan sejenis
(Bentuk Bebas).
3.Referensi perusahaan untuk kegiatan yg sejenis / masih relevan dengan kegiatan (Bentuk Bebas).
4.Dan lain-lain sesuai dengan kebutuhan (Bentuk Bebas).
2.3 Uraian mengenai Terms Of Reference (TOR) ruang lingkup pekerjaan.

Berdasarkan pemahaman dan sudut pandang penyedia barang dan/atau jasa.
(Bentuk bebas)
2.4 Penjelasan Metodologi dan Rencana Kerja
(Bentuk bebas)
2.5 Perkiraan Julah Total Kontribusi Staf (Profesional dan Pendukung)
(Bentuk bebas)
1. Jumlah tenaga ahli yang menangani pekerjaan secra Full time dan part time.
2. Jumlah staf konsultan yang menangani pekerjaan secara Full time dan part time.

3. Daftar Riwayat Hidup (Curriculum Vitae) setiap anggota Tim yang ditugaskan untuk
melaksanakan pekerjaan tersebut (Bentuk Bebas).
2.6. Uraian atas Rincian Deliverables (Output pekerjaan) yang Akan Dihasilkan. (Bentuk Bebas)
2.7. Jadwal Kegiatan (Bentuk Bebas)
1. Jadwal aktivitas/kegiatan yang terkait dengan proyek.
2. Rincian jadwal dan target penyelesaian.
3. BAB 3. PROPOSAL FINANSIAL
Proposal Finansial terdiri dari :

1. Bentuk Surat Penawaran Proposal Finansial yang Diajukan (Terlampir)
2. Ringkasan Biaya (Terlampir)
3. Aspek Biaya (Terlampir)
4. Fee Consultant (Terlampir)
5. Dan lain-lain.
3.1 Bentuk Surat Penawaran Proposal Finansial yang Diajukan

(Tempat, Tanggal)
Kepada : Panitia Pengadaan Barang/Jasa
PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
Kami yang bertandatangan di bawah ini menawarkan barang dan/atau jasa untuk …. (diisi
sesuai dengan judul pengadaan barang/jasa) …. Sesuai permintaan proposal Saudara pada
tanggal ( -xx-20xx) dan proposal kami (proposal teknis dan financial) Proposal financial ini
untuk jumlah (jumlah dalam angka dan kalimat). Jumlah ini termasuk Pajak Pertambahan
Nilai (PPN).
BRI berhak menegosiasikan syarat dan kondisi yang tertera dalam Proposal financial ini
selama belum ditandatanganinya kontrak kerja antara BRI dengan kami. Proposal financial ini
mengikat kami dan dapat diubah sesuai negosiasi kontrak yang akan dilakukan. Surat
penawaran ini berlaku sampai dengan tanggal …
Kami memahami sepenuhnya bahwa Saudara tidak terikat sehubungan dengan penerimaan
proposal ini. Jika terdapat pertanyaan silahkan menghubungi kami (telpon).
Hormat kami,
Tanda Tangan :
Nama dan Penanda Tangan :
Nama Rekanan :
Alamat :
3.2. Ringkasan Biaya
BIAYA JUMLAH KETERANGAN
Subtotal
Pajak Pertambahan Nilai (PPN) sebesar 10 %
Total Jumlah Proposal Finansial
3.3 Rincian Biaya

BIAYA JUMLAH KETERANGAN

Catatan : Harap mencantumkan Mandays Rate untuk setiap jabatan profesi yang terlibat
3.4 Fee Consultant.
Activity No.___________________________ Name : ___________________________
Names Position Man Days Rate Amound (Rp)
Expatriate
Local Staff
Pajak
Grand Total
3.5 Surat Pernyataan Tunduk Bermaterai

SURAT PERNYATAAN
No. ……………………..
Yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama :
Alamat :
Jabatan :
Perusahaan :
1. Bahwa surat penawaran No….. yang kami buat pada hari …… tanggal………. 200x
tunduk sepenuhnya kepada aturan-aturan yang ditetapkan dalam Request for
Proposal (RFP) dan Terms of Reference (TOR) Jasa Pihak Ketiga PT. Bank Rakyat
Indonesia (Persero) Tbk. Yang telah diberikan penjelasannya pada hari ….
Tanggal……..200x.
2. Bahwa kami tunduk sepenuhnya kepada aturan-aturan dalam menentukan
pemenang barang dan/atau jasa ini, dimana Panitia Pengadaan Barang & Jasa BRI/
PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk. Dalam menentukan pemenang tidak
hanya berdasarkan harga penawaran terendah, akan tetapi pemenang dipilih dari
penawaran yang secara administrative, teknis dan ekonomis paling dapat
dipertanggungjawabkan.
Demikian surat pernyataan ini kami buat dengan sebenarnya dengan sadar tanpa
paksaan dari pihak manapun juga.
Makassar …………………2018
Nama Jasa Rekanan

Materai Rp. 6.000,- tertanggal
Tandatangan dan cap perusahaan
Nama Penandatangan
Jabatan
4. BAB 4. TERMS OF REFERENCE ATAU KERANGKA ACUAN KERJA *)
1. DATA DASAR, STANDAR TEKNIS, DAN PERATURAN UMUM LAINNYA

1. Pengadaan Jasa Cleaning Service ini dilaksanakan di Lingkungan BRI Corporate University
Campus Makassar agar lingkungan Campus BRI Makassar kebersihan dan keindahan selalu
terjaga dengan baik

2. Proses Pengadaan jasa cleaning service dilakukan oleh Tim Pengadaan barang/jasa BRI
Corporate University Campus Makassar dengan memperhatikan prinsip-prinsip Good
Corporate Governance (GCG)
3. Dalam Pengadaan Jasa Cleaning Service di BRI Corporate University Campus Makassar,
setelah mengadakan survey dan pemeriksaan lapangan yang dilakukan sendiri, dianggap
bahwa para peserta sudah mengetahui dengan tepat jenis pekerjaan dan kuantitas
pekerjaan.
4. Sebagai informasi awal, kami juga melampirkan data teknis mengenai rincian luas ruangan,
form rekapitulasi biaya perawatan/pemeliharaan, dan daftar analisa harga sebagaimana
terlampir.
5. Pemenang wajib menyediakan alat-alat cleaning service, perlengkapan cleaning service
sesuai dengan ketentuan dan mengatur pelaksanaan cleaning service untuk petugas-
petugasnya sendiri dan bertanggung jawab penuh untuk segala akibatnya terhadap Pihak
Pemberi Jasa dalam hal ini pihak perwakilan BRI yang ditunjuk.
6. Pihak pemenang sanggup memberi jasa tiap hari kerja dari jam 06.30 s/d 17.00 dan
sanggup mengikuti petunjuk dari Pihak Pemberi Jasa.
7. Pada saat-saat jam istirahat maka pihak pemenang sanggup mengatur giliran istirahat
petugas-petugasnya, sehingga yang siap sedia sekitar 50 % jumlah total petugas.
8. Para petugas Cleaning Service dilarang merokok di dalam gedung/bangunan BRI Corporate
University Campus Makassar.
9. Pihak pemenang harus menyiapkan data-data berupa informasi jumlah total tenaga kerja,
jadwal kerja harian/mingguan lengkap dengan tanggal dan lokasi pekerjaan untuk periode
bulan pekerjaan yang sedang berjalan dengan lama waktu 3 (tiga) hari sebelum pekerjaan
bulan periode bersangkutan di mulai.
10. Petugas cleaning service diharapkan untuk melakukan hal-hal dibawah ini :
a. Berseragam lengkap
b. Memakai peralatan keselamatan kerja
c. Memakai identitas diri
d. Disiplin dalam bekerja.
2. Maksud dan Tujuan
a. Calon Peserta penyedia jasa Cleaning Service adalah perusahaan yang menerima undangan
Rapat Aanwijzing dan menyerahkan dokumen kelengkapan administrasi serta proposal teknis.
b. Setelah mengikuti rapat Aanwijzing dan mengadakan survey pemeriksaan lapangan berarti
peserta sudah mengetahui detil ruang lingkup pekerjaan, pelaksanaan pekerjaan dan kondisi
lapangan.
c. Tahapan Proses Pemilihan Langsung Perusahaan Penyedia Jasa pengadaan, adalah sebagai
berikut :
1. Tahapan I, dilakukan setelah proposal diterima. Penilaian proposal dilakukan terhadap
kelengkapan (Check list) persyaratan Administrasi dan persyaratan proposal teknis.
2. Tahapan II, bagi peserta yang lulus tahap I maka akan dibandingkan harganya, harga
terendah yang akan diusulkan ke Main Campus untuk menjadi rekanan dalam rangka
pengadaan Jasa Cleaning Service BRI Corporate University Campus Makassar.
d. Bagi peserta yang dinyatakan terpilih dapat mengikuti Klarifikasi dan Negosiasi

e. Seluruh dokumen proposal penawaran yang diterima akan menjadi milik BRI
3. RUANG LINGKUP PEKERJAAN

1. Melaksanakan pembersihan (vacumm cleaning atau chemical cleaning) maupun
waxing/buffing pada lantai-lantai vinyl, marmer, terakota, dan teraso/ubin.
2. Melaksanakan pembersihan/vacumm cleaning atau chemical cleaning dan spotting pada
lantai-lantai yang berkarpet
3. Menghilangkan debu, bercak-bercak dan bekas-bekas kotoran keras seperti noda-noda semen,
cat, karet/ter dan kotoran lainnya yang terdapat di tangga, lantai bangunan, plafond, dinding-
dinding kaca dan alminium
4. Membersihkan dan mencuci toilet-toilet, membersihkan dan mengkilapkan cermin,
membebaskan kerak-kerak pada urinoir, closet, washtafel, kran air, tangga metalic,
membebaskan floor drain dari kotoran yang menyumbat, syphon, dll.
5. Membersihkan dari debu dan kotoran pada semua pintu besi/kayu/lubang ventilasi dan
jendela-jendela kaca bagian dalam dan luar dan dinding-dinding/pilar tembok, wall paper,
metalic, dan kayu.
6. Membersihkan dan mengosongkan bak penampungan sampah, asbak, dan lain-lain, jika perlu
perlengkapan tersebut di cuci.
7. Membersihkan kotoran-kotoran yang ada di dalam/diluar bangunan dan membawanya
ketempat yang ditentukan (didalam dan diluar bangunan) dalam tempat dan cara-cara yang
ditentukan.
8. Membersihkan dan mengkilapkan filling cabinet/lemari, meja/kursi dan telfon
9. Menyediakan dan memasang kertas toilet, sabun, handuk, dan parfum di Bangunan
Pendidikan, Ruang Makan, dan Serbaguna.
10. Membersihkan diffuser AC, armatur lampu, fire box, ruang utility (pompa, genset,
dll)
11. Membersihkan pekarangan luar (parkir, taman bunga, jalanan, plaza, bak tanaman,
saluran air, tong dan tempat sampah induk dan lampu-lampu pekarangan, canopy teras
depan, dan trotoar luar sekeliling pagar pekarangan)
12. Membersihkan dan merawat dinding/plafond luar gedung dari sarang laba-laba dan
debu.
13. Membersihkan dan merawat kolam renang serta menjaga kualitas air.
14. Mengangkut sampah ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA)
15. Lain-lain yang ada hubungannya dengan pelaksanaan kebersihan dan jika perlu
termasuk memindahkan peralatan/perlengkapan ruangan.
4. JANGKA WAKTU PELAKSANAAN PEKERJAAN

Jangka waktu pelaksanaan pekerjaan ditentukan untuk 1 (satu) tahun atau 12 (dua belas) bulan
di mulai dari tanggal ….. September 2018 sampai dengan tanggal ……. Agustus 2019.
5. RENCANA WAKTU PELAKSANAAN PEKERJAAN CLEANING SERVICE

Waktu pelaksanaan pekerjaan “Cleaning Service” setiap hari kerja dimulai jam masuk kerja pada
pukul 06.30 WITA sampai dengan pukul 17.00 WITA.

A. Bangunan Pendidikan
Petugas : Bagian Lantai I : 2 orang

Bagian Lantai II : 1 orang
Pelaksanaan Pekerjaan :
1. Jam 06.30 – 07.30 - Membersihkan sampah seluruh ruangan.
- Membersihkan meja dan kursi seluruh ruangan kelas
- Mengepel ruangan kelas
2. Jam 07.30 – 08.30 - Mengepel koridor, ruang tunggu dan tangga
- Membersihkan kaca bawah bagian luar gedung
- Membersihkan kamar mandi
3. Jam 08.30 – 09.30 - Membersihkan mebel ruang tunggu
- Meloby duster lantai
- Membersihkan kaca pada bagian dalam
4. Jam 09.30 – 10.30 - Membersihkan sampah seluruh ruangan
- Membersihkan kaca pada bagian dalam
- Membersihkan kaca pada bagian atas kelas
- Membersihkan kamar mandi (bila kotor kembali)
5. Jam 10.30 – 12.00 - Istirahat
6. Jam 12.00 – 13.00 - Membersihkan sampah ruang kantor
- Membersihkan meja dan kursi seluruh ruangan kelas
- Mengepel ruangan kelas
7. Jam 13.00 – 15.00 - Istirahat
8. Jam 15.00 – 16.00 - Membersihkan kamar mandi

- Membersihkan kaca-kaca (meneruskan)
- Mengatur kembali kursi dan meja dalam kelas
- Mengunci pintu-pintu kelas (yang tidak dipakai)
Keterangan : - Membersihkan kaca pada bagian yang sulit dan tinggi,
dilakukan 2 (dua) kali dalam sebulan pada minggu pertama dan
minggu ketiga.
B. Bangunan Serba Guna
Petugas : Bagian Dalam : 1 orang
1. Jam 06.30 – 07.30 - Membersihkan sampah seluruh ruangan.
- Membersihkan meja dan kursi
- Menyapu seluruh bagian ruangan
- Mengepel seluruh ruangan
2. Jam 07.30 – 08.30 - Mengepel koridor gedung
- Membersihkan kaca bawah bagian luar gedung
3. Jam 08.30 – 09.30 - Meloby duster setelah lantai kering
- Membersihkan bagian-bagian gedung yang masih kotor
- Meneruskan membersihkan kaca pada bagian luar gedung
- Membersihkan kamar mandi (bila kotor kembali)
- Membersihkan halaman sekitar gedung
5. Jam 10.30 – 12.00 - Istirahat
6. Jam 12.00 – 13.00 - Membersihkan sampah ruang serbaguna
- Membersihkan meja dan kursi ruangan serbaguna
- Mengepel ruangan serbaguna
7. Jam 13.00 – 15.00 - Istirahat
8. Jam 15.00 – 16.00 - Membersihkan kamar mandi

- Mengumpulkan sampah-sampah
- Menyapu di lingkungan ruang serbaguna
9. Jam 16.00 – 17.00 - Menyapu serta membersihkan meja dan kursi

- Mengumpulkan sampah
- Meloby duster setelah lantai kering
Keterangan : - Membersihkan kaca keseluruhan dilakukan setiap hari kerja

- General Cleaning kamar mandi dilakukan setiap hari kerja
C. Bangunan Ruang Makan
Petugas : Bagian Dalam : 1 orang
1. Jam 06.30 – 07.30 - Menyapu di bagian luar ruang makan

- Membersihkan koridor ruang makan
- Mengepel koridor ruang makan
2. Jam 07.30 – 08.30 - Mengelap meja dan kursi makan dan ruang saji
- Mengepel seluruh ruangan bagian dalam & dapur
- Membersihkan wastafel (tempat cuci tangan)
- Mengumpulkan sampah untuk siap dibuang
3. Jam 08.30 – 09.30 - Meloby duster setelah lantai kering

- Membersihkan kaca pada bagian luar dan dalam
- Mengepel lantai
- Membersihkan ruang dapur dan ruang saji
- Mengelap kaca (meneruskan)

5. Jam 11.00 – 13.00 - Istirahat
- Mengepel lantai
- Membersihkan ruang dapur dan ruang saji
7. Jam 15.00 – 16.00 - Istirahat
8. Jam 16.00 – 17.00 - Menyapu serta membersihkan meja dan kursi makan setelah
siswa break sore
- Meloby duster setelah lantai kering
Keterangan : - Membersihkan kaca keseluruhan dilakukan setiap hari kerja

- General Cleaning kamar mandi dilakukan setiap hari kerja
- General Cleaning untuk lantai dalam membersihkan lemak dan
kotoran yang sulit dilakukan setiap hari kerja.
D. Bangunan Asrama
Petugas : Bangunan Asrama Lantai I : 2 orang

Bangunan Asrama Lantai II : 2 orang
1. Jam 06.30 – 07.30 - Menyapu dan mengumpulkan sampah di ruang tunggu , koridor
dan tangga asrama
2. Jam 07.30 – 09.00 - Merapikan tempat tidur (pemasangan/penggantian seprei)

- Membersihkan dan merapikan meja belajar
- Menyapu lantai kamar
- Membersihkan lantai bagian luar
3. Jam 09.00 – 10.30 - Mengepel seluruh lantai pada bagian kamar-kamar, koridor,
ruang tunggu, dan bagian teras luar
- Membersihkan kamar mandi terdiri dari ;
a. Membersihkan wastafel (tempat cuci tangan)
b. Membersihkan dinding kamar mandi
c. Membersihkan kaca kamar mandi
d. Membersihkan kloset
e. Membersihkan bak mandi
e. Mengepel lantai kamar mandi
4. Jam 10.30 – 14.00 - Istirahat
5. Jam 14.00 – 15.00 - Mengelap kaca pada bagian yang kotor pada seluruh
ruangan
- Mengelap bingkai kaca
- Membersihkan pada bagian yang terlewatkan
- Membersihkan meja dan kursi pada ruang tunggu
- Membersihkan/ menata halaman sekitar asrama
6. Jam 15.00 – 17.00 - Merapihkan tempat tidur (pemasangan/penggantian seprei)

- Mengepel seluruh lantai pada bagian kamar-kamar, koridor,
- Membersihkan kamar mandi.
Keterangan : - Pemasangan sprei setiap pergantian program pendidikan.

- Membersihkan dilakukan setiap hari kerja
- Menguras kamar mandi setiap hari kerja
- Membersihkan kaca secara keseluruhan setiap hari kerja
- General cleaning lantai dilakukan 2 (dua) kali dalam sebulan
pada minggu pertama dan minggu ketiga
- Membersihkan karpet keset setiap hari kerja
- Membersihkan mebel ruang tunggu setiap hari kerja
E. Bangunan Guest House & Masjid
Petugas : G. House Lantai I & II : 1 orang
1. Jam 06.30 – 07.30 - Merapikan tempat tidur (pemasangan/penggantian seprei)

2. Jam 07.30 – 09.00 - Membersihkan dan merapikan meja Makan

- Membersihkan lantai bagian luar
3. Jam 09.00 – 10.30 - Mengepel seluruh lantai pada bagian kamar-kamar, koridor,
- Membersihkan kamar mandi terdiri dari ;
a. Membersihkan wastafel (tempat cuci tangan)
b. Membersihkan dinding kamar mandi
c. Membersihkan kaca kamar mandi
d. Membersihkan kloset
e. Membersihkan bak mandi
e. Mengepel lantai kamar mandi
4. Jam 10.30 – 14.00 - Istirahat
5. Jam 14.00 – 15.00 - Mengelap kaca pada bagian yang kotor pada seluruh ruangan
- Mengelap bingkai kaca
- Membersihkan pada bagian yang terlewatkan
- Membersihkan meja dan kursi pada ruang tamu
- Membersihkan/ menata halaman sekitar Guest House

6. Jam 15.00 – 17.00 - Merapihkan tempat tidur (pemasangan/penggantian seprei)
- Mengepel seluruh lantai pada bagian kamar-kamar, koridor,
- Membersihkan kamar mandi.
Keterangan : - Pemasangan sprei setiap pergantian program pendidikan.

- Membersihkan dilakukan setiap hari kerja
- Menguras kamar mandi setiap hari kerja
- Membersihkan kaca secara keseluruhan setiap hari kerja
- General cleaning lantai dilakukan 2 (dua) kali dalam sebulan
pada minggu pertama dan minggu ketiga
- Membersihkan karpet keset setiap hari kerja
- Membersihkan mebel ruang tunggu setiap hari kerja
F. Pekarangan Taman/Parkir/Dan Lain-lain
Petugas : Halaman Depan : 1 orang

Taman Tengah : 1 orang
Bagian Masjid : 1 orang
Halaman samping : 1 orang
Bagian Rumah Dinas : 1 orang
Kolam Renang : 1 orang
Pemotong Rumput & Lapangan : 5 orang
1. Jam 06.30 – 07.30 - Menyapu dan mengumpulkan sampah
2. Jam 07.30 – 08.30 - Membuang sampah ketempat pembakaran

- Menyiram tanaman
- Menyapu kembali apabila masih ada yang terlewatkan
3. Jam 08.30 – 09.30 - Masing-masing petugas melakukan :

a. Merapikan tanaman
b. Menggemburkan tanah yang mengeras
c. Memperbaiki tanaman yang rusak
d. Merapikan pinggiran rumput
- Membersihkan pekarangan masjid
- Membersihkan tempat wudhu
4. Jam 09.30 – 10.30 - Membersihkan kolam renang

- Membersihkan ruang ganti lapangan olah raga
- Membersihkan bangunan rumah jaga (pos keamanan) dan
ATM
- Membersihkan rumah pompa
5. Jam 10.30 – 14.00 - Istirahat
6. Jam 14.00 – 15.00 - Menyapu dan mengumpulkan sampah
7. Jam 15.00 – 16.00 - Meneruskan pekerjaan rutin

- Membersihkan pekarangan masjid dan rumah dinas
(kecuali yang ada di dalam pekarangan rumah dinas)
- Menyiram tanaman
8. Jam 16.00 – 17.00 - Membersihkan seluruh selasar penghubung

- Membersihkan seluruh pekarangan (melanjutkan)
- Menyiram tanaman (meneruskan pekerjaan)
Keterangan : - Memotong rumput keseluruhan taman dilakukan setiap 1

(satu) kali dalam 1 (satu) minggu.
Untuk hari jum’at, Jam kerja menjadi :
Jam 06.30 – 10.00 - Melakukan pembersihan sesuai dengan jadwal harian

Jam 10.00 – 15.30 - Istirahat (Sholat Jum’at)
Jam 15.00 – 17.00 - Melakukan pembersihan sesuai dengan jadwal harian
6. PERALATAN DAN MATERIAL YANG HARUS DISIAPKAN

A. Chemical Cleaning
Minimal chemical buffer stock yang tersedia setiap hari adalah :
1. MPC (Multipurpose Cleaner) cairan pembersih lantai : 3 Galon
2. Forward / Porstek : 3 Galon
3. Cong.R.Dust : 2 Galon
4. Glass cleaner : 3 Galon
5. Trussol : 3 Galon
6. By Fresh : 3 Can
7. Liquid hand soup : 3 Galon
8. Furniture Polish (170 ml) : 3 Galon
9. Bensin Premium : 50 Liter
10. Oli 2T : 3 Liter
11. Soda Ash : 2 Zak
12. Pembuangan Sampah : 2 Is
13. Roll tissue : 80 Roll
14. Tawas : 2 Zak
15. Tasi : 10 Roll
Lain-lain :
 M.A.A : 24 Kilo
 Lux : 1 Zak
 Lap Gantung : 20 Lembar
B. Peralatan Kebersihan
1. Minimal equipment (perlengkapan) buffer stock yang tersedia tiap hari :

a. Mesin poles low speed 220 V/1300/W/150-200 rpm : 1 unit
b. Vacuum cleaner wet & dry 220 V/+ 1000 W : 2 unit
c. Shampooing, washing & drying machine 220 V : 1 unit
d. Brush nylon dan pad berkualitas halus, sedang & kasar : 2 pcs
2. Minimal tools (alat-alat) buffer stock yang tersedia tiap hari :

2.1. Alat-alat khusus untuk pekerjaan-pekerjaan khusus :
Gerobak sampah 3 Buah
Mesin Potong Rumput 2 Buah
Tangga Aluminium 2 M 2 Buah
Gerobak 1 (satu) roda 3 Buah
2.2. Alat-alat Umum :

Lobby duster 20 Buah
Alat pel 20 Buah
Floor squege lokal 15 Buah
Wiper kaca 45 cm 15 Buah
Botol Sprayer 10 Buah
Kain lap kanebo 15 Buah
Sapu Ijuk 15 Buah
Sapu bulu 15 Buah
Sikat Lantai 20 Buah
Sikat WC 20 Buah
Kantong plastik sampah 40 pack
Sapu lidi 20 Buah
Ember Plastik 20 Buah
Pengki plastik 20 Buah
Kape/ alat kebun 20 Buah
Skop tanah 5 Buah
Skop taman 5 Buah
Skop Drainase 5 Buah
Cangkul 5 Buah
Linggis 5 Buah
Geregaji 5 Buah
Parang 5 Buah
Kampak 5 Buah
Gunting dahan 8 Buah
Sarung tangan 15 Buah
Sepatu lapangan 10 Buah
Sapu laba laba 10 Buah


RFP Dan TOR Atau RKS Dan KAK 20181

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

RFP Dan TOR Atau RKS Dan KAK 20181

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

REQUEST FOR PROPOSAL

RENCANA KERJA DAN SYARAT-SYARAT

PT. BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO) Tbk

BAB 1. INFORMASI BAGI PESERTA PENGADAAN JASA PENGELOLAAN CLEANING SERVICE

Request For Proposal /Rencana Kerja Dan Syarat syarat

2. ETIKA PENGADAAN JASA

3. KUALIFIKASI PESERTA PENGADAAN

5. DASAR HUKUM PENGADAAN JASA

6. TAHAPAN PROSES PENGADAAN JASA PENGELOLAAN PENGELOLAAN CLEANING

7. KLARIFIKASI DAN PERUBAHAN RFP/RKS

8. TATA CARA PENYAJIAN PROPOSAL PENAWARAN

Request For Proposal /Rencana Kerja Dan Syarat syarat

8.5 Proposal Teknis

1. Surat Penawaran dari perusahaan.

d. Dalam Proposal Teknis tidak boleh mencantumkan informasi finansial.

8.6 Proposal Finansial

Request For Proposal /Rencana Kerja Dan Syarat syarat

9. TATA CARA PENYERAHAN, PEMBUKAAN, PENILAIAN PROPOSAL PENAWARAN,

Request For Proposal /Rencana Kerja Dan Syarat syarat

10. RUANG LINGKUP PEKERJAAN

12. SURAT TEGURAN

Request For Proposal /Rencana Kerja Dan Syarat syarat

13. SANKSI UNTUK PENGUNDURAN DIRI BAGI PESERTA PENGADAAN.

14. SANKSI BAGI PESERTA PENGADAAN JASA

Request For Proposal /Rencana Kerja Dan Syarat syarat

16. FORCE MAJEURE

17. KLARIFIKASI DAN NEGOSIASI

18. PENETAPAN PEMENANG

19. PENERBITAN SURAT PERJANJIAN KERJASAMA

20. TATA CARA PEMBAYARAN

21. HAK KEPEMILIKAN DOKUMEN

23. PENGALIHAN HAK DAN KEWAJIBAN

24. PEMUTUSAN HUBUNGAN KERJA

26. SANGGAHAN DARI PESERTA PENGADAAN PENYEDIA JASA PENGELOLAAN CLEANING

27. PENYELESAIAN PERSELISIHAN

28. PERUBAHAN SURAT PERINTAH KERJA (SPK) DAN/ATAU PERJANJIAN

Request For Proposal /Rencana Kerja Dan Syarat syarat

BRI CAMPUS CORPORATE UNIVERSITY MAKASSAR

Pada amplop harap mencantumkan kalimat :

2. BAB 2. PROPOSAL TEKNIS

Proposal Teknis minimum terdiri dari :

Request For Proposal /Rencana Kerja Dan Syarat syarat

2.1 Bentuk Surat Penawaran Proposal Teknis yang Diajukan

Kepada : Panitia Pengadaan Barang/Jasa

2.2 Profil Perusahaan

2.3 Uraian mengenai Terms Of Reference (TOR) ruang lingkup pekerjaan.

Request For Proposal /Rencana Kerja Dan Syarat syarat

3. BAB 3. PROPOSAL FINANSIAL

Proposal Finansial terdiri dari :

3.1 Bentuk Surat Penawaran Proposal Finansial yang Diajukan

3.3 Rincian Biaya

Request For Proposal /Rencana Kerja Dan Syarat syarat

3.5 Surat Pernyataan Tunduk Bermaterai

Nama Jasa Rekanan

4. BAB 4. TERMS OF REFERENCE ATAU KERANGKA ACUAN KERJA *)

1. DATA DASAR, STANDAR TEKNIS, DAN PERATURAN UMUM LAINNYA

Request For Proposal /Rencana Kerja Dan Syarat syarat

2. Maksud dan Tujuan

Request For Proposal /Rencana Kerja Dan Syarat syarat

3. RUANG LINGKUP PEKERJAAN

4. JANGKA WAKTU PELAKSANAAN PEKERJAAN

5. RENCANA WAKTU PELAKSANAAN PEKERJAAN CLEANING SERVICE

Request For Proposal /Rencana Kerja Dan Syarat syarat