Anda di halaman 1dari 4

KONTUSIO

A. DEFENISI

Kontusio adalah cedera pada jaringan lunak, diakibatkan oleh kekerasan tumpul (mis.

Pukulan, tendangan, atau jatuh). Terputusnya banyak pembuluh darah kecil yang

terjadi mengakibatkan perdarahan ke jaringan lunak (ekimosis,memar). Hematoma

terjadi bila perdarahan cukup banyaksampai terjadi timbunan darah.

B. ETIOLOGI

- Benturan benda keras

- Pukulan

- Tendangan/jatuh

C. GEJALA KLINIS

- Perdarahan pada daerah injury (echymosis) karena rupture pembuluh darah kecil,

juga berhubungan dengan fraktur

- Nyeri, bengkak dan perubahan warna

- Hiperkalemia mungkin terjadi pada kerusakan jaringan yang luas dan kehilangan

darah yang banyak.

D. PEMERIKSAAN PENUNJANG

Pada pemindaian computed tomography (CT), kontusi umumnya muncul sebagai lesi

hemoragik, meskipun kadang-kadang jaringan yang terluka atau bagian dari lesi

kontusif dapat tampak normal (isodense) atau sebagai hipodensitas. Sebuah memar

dibedakan dari laserasi oleh fakta bahwa dengan memar, pia mater tetap utuh. Sebuah

memar dibedakan dari hematoma oleh fakta bahwa dengan memar, darah bercampur

dengan jaringan otak.


Ketika trauma kepala menghasilkan kontusio, lesi hemoragik sering mengembang atau
lesi hemoragik baru dapat berkembang dari jarak jauh (non-berdekatan) dari kontusi
asli selama beberapa jam pertama setelah dampak HPC adalah fenomena yang
pertama kali dihargai pada awal era CT dan terus didiagnosis terbaik oleh CT.

E. PENATALAKSANAAN

Mengurangi /menghilangkan rasa tidak nyaman :

a. Tinggikan daerah injury

b. Berikan kompres dingin selama 24 jam pertama (20-30 menit setiap pemberian)

untuk vasokontriksi, menurunkan edema, dan menurunkan rasa tidak nyaman.


c. Berikan kompres hangat disekitar area injury setelah 24 jam pertama (20-30 menit)

4x sehari untuk melancnarkan sirkulasi dan absorpsi

d. Lakukan pembalutan untuk mengontrol perdarahan dan bengkak

e. Kaji status neurovaskuler pada daerah extremitas setiap 4 jam bila ada indikasi

Menurut (Wahid, 2013) penatalaksanaan pada cedera kontusio adalah sebagai

berikut :

a. Kompres dengan es selama 12-24 jam untuk menghentikan pendarahan kapiler

b. Istirahat untuk mencegah cedera lebih lanjut dan mempercepat pemulihan jaringan-

jaringan lunak yang rusak

c. Hindari benturan di daerah cedera pada saat latihan.

F. KOMPLIKASI

a. Syok

b. Hipertemi

c. Osteomyelitis

REFERENSI :

1. (Smeltzer & Bare, 2001, hal. 2355)

2. Perkembangan Hemoragik dari Kontusio setelah Cidera Otak Trauma: Suatu Tinjauan

( https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3253310/ )

Anda mungkin juga menyukai