1
2
LEMBAR PERSETUJUAN
3
Sarjana Strata Satu (SI)
Oleh:
RUDI RUSDIANA
NIM : 2014053296
Skripsi ini telah disetujui untuk ditunjukan kepada dewan penguji oleh:
Mengetahui/Menyetujui,
4
LEMBAR PENGESAHAN
Skripsi ini Disusun untuk Memenuhi Salah Satu syarat Mendapatkan Gelar
Oleh:
RUDI RUSDIANA
NIM : 2014053296
Pembimbing:
Dewan Penguji
Penguji I Penguji II
5
(Mukrodi. Dr. S.Sos.I.,MM) (Nurmin Arianto, SE., MM)
NIDN. 040207601 NIDN. 0419078902
Disahkan Oleh
Dekan Fakultas Ekonomi
LEMBAR PERNYATAAN
NIM : 2014053296
Hormat Saya
(Rudi Rusdiana)
Agama : Islam
Kewarganegaraan : Indonesia
E-mail : rudirusdiana42@gmail.com
No Hp : 081222100428
Pendidikan Formal :
Lulusan SMP : MTs Pui Cikaso Kramat mulya, Kuningan 2006 – 2009
7
Lulusan SMA : SMK Muhammadiyah 3 Kuningan 2010 – 2013
Hormat Saya
(Rudi Rusdiana)
ABSTRAK
Nim : 2014056296
penelitian deskriptif dengan analisis data kuantitatif. Data yang digunakan dalam
8
penelitian ini adalah data primer yang dikumpulkan melalui kuesioner dan studi
membandingkan nilai r hitung dan r tabel , apabila r hitung >r tebel maka Ho ditolak Ha
keseluruhan masih baik. Hal ini dapat dilihat dari jawaban responden yang
masih baik. Hal ini dapat dilihat dari jawaban responden yang menjawab sangat
Kinerja Karyawan (Y) didapat hasil sebesar Y=2,926 + 0,935X, artinya jika
0,929 artinya mempunyai hubungan positif dan sangat kuat antara kepemimpinan
sedangkan sisanya 26% dipengaruhi oleh faktor lainya yang tidak diteliti dalam
didapatkan hasil sebagai berikut: t-hitung > t-tabel atau 46,996 > 2,011 (Ho di
Sejati di Jakarta. Nilai koefisien korelasi r = 0,929, nilai determinasi 74% dan t-
9
Kata kunci : Kepemimpinan dan Kinerja Karyawan
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa
Pada proses penyusunan skripsi ini, penulis menyadari tanpa adanya do’a,
dukungan, dan bantuan dari berbagai pihak, maka skripsi ini tidak akan dapat
terwujud. Oleh karena itu pada kesempatan kali ini, penulis ingin mengucapkan
terima kasih kepada kedua orang tua saya yang selalu memberikan do’a nya tiada
henti, selalu menyayangi saya dan juga selalu menasehati saya. Selain itu juga,
Jaya Group.
2. Bapak Dr. H. Dayat Hidayat, MM, Selaku Rektor Universitas
10
4. Bapak Dr. Zaenal Abidin, S.Pd, M.Si, selaku Ketua Program Studi
membimbing
6. Bapak Mukrodi. Dr. S.Sos.I.,MM, selaku Dosen Penguji I
7. Bapak Nurmin Arianto. SE.,MM, selaku Dosen Penguji II
8. Seluruh dosen Fakultas Ekonomi yang telah memberikan pelajaran
analisisnya. Oleh karena itu dengan senang hati, penulis menerima setiap kritik
dan saran dari pembaca untuk penyempurnaan dimasa yang akan datang.
Peneliti
(Rudi Rusdiana)
11
MOTTO
Bila kita merasa letih karena berbuat kebaikan, maka sesungguhnya keletihan itu
akan hilang dan kebaikan yang akan kekal.
Bila kita bersenang senang dengan dosa, maka sesungguhnya kesenangan itu akan
hilang dan dosa yang akan kekal.
Maka apabila kamu telah selesai (dari sesuatu urusan), kerjakanlah dengan
sungguh-sungguh (urusan) yang lain,
12
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL...............................................................................................i
LEMBAR PERSETUJUAN..................................................................................ii
LEMBAR PENGESAHAN..................................................................................iii
LEMBAR PERNYATAAN...................................................................................iv
DAFTAR RIWAYAT HIDUP................................................................................v
ABSTRAK.............................................................................................................vi
KATA PENGANTAR...........................................................................................vii
MOTTO.................................................................................................................ix
DAFTAR ISI...........................................................................................................x
DAFTAR TABEL................................................................................................xiii
DAFTAR GAMBAR...........................................................................................xiv
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1
A. Latar Belakang Masalah.......................................................................1
B. Identifikasi Masalah..............................................................................8
C. Pembatasan Masalah.............................................................................9
D. Perumusan Masalah..............................................................................9
E. Tujuan dan Manfaat Penelitian...........................................................10
F. Kerangka Berfikir...............................................................................11
G. Hipotesis.............................................................................................13
13
5. Indikator Kepemimpinan.................................................................27
C. Kinerja................................................................................................27
1. Pengertian Kinerja............................................................................27
2. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kinerja....................................28
3. Penilaian Kerja.................................................................................30
4. Tujuan dan Mamfaat Penilaian Kerja...............................................32
5. Indikator Kinerja..............................................................................33
6. Hubungan Antara Kepemimpinan dan Kinerja................................34
D. Penelitian Terdahulu...........................................................................34
14
2. Visi dan Misi PT Intertekno Grafika Sejati......................................56
3. Struktur Organisasi...........................................................................57
B. Hasil Penelitian...................................................................................63
1. Karakteristik Responden..................................................................63
2. Uji Validitas Kepemimpinan dan Kinerja Karyawan.......................65
3. Uji Reliabilitas Kepemimpinan dan Kinerja Karyawan...................77
4. Statistik Deskriptif...........................................................................78
1) Variabel Kepemimpinan...................................................................78
2) Varabel Kinerja Karyawan (Y)........................................................81
5. Statistik Referensiasi........................................................................83
A. Uji Regresi Linier Sederhana...........................................................83
B. Uji Korelasi......................................................................................85
C. Uji Determinasi................................................................................88
D. Uji Hipotesis (Uji t)..........................................................................88
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
15
DAFTAR TABE
Tabel 4. 8 Perhitungan Analasis Variabel Kinerja karyawan Butir Soal no. 1.......75
16
Tabel 4. 9 Rangkuman Analisa Variabel Kinerja Karyawan (Y)...........................77
DAFTAR GAMBA
17
18
BAB I
PENDAHULUAN
Di era globalisasi pada saat ini, setiap organisasi atau perusahaan yang
jangka pendek maupun jangka panjang yang hendak dicapai melalui aktivitas
yang dilakukannya. Agar tujuan yang telah ditetapkan tercapai maka diperlukan
merupakan seni dalam menyelesaikan pekerjaan melalui orang lain. Definisi ini
diperlukan. Oleh karena itu, agar sebuah organisasi dapat mencapai kinerja yang
maksimal diperlukan perlakuan yang adil dan memuaskan pada sumber daya
1
1
untuk mempengaruhi suatu kelompok menuju pencapaian sebuah visi atau tujuan
yang ditetapkan.
merupakan suatu upaya dari seorang pemimpin untuk dapat merealisasikan tujuan
organisasi melalui orang lain dengan cara memberikan motivasi agar orang lain
Dalam konteks penugasan audit, secara internal seorang ketua tim harus
dapat menggerakkan anggota tim sedemikian rupa sehingga tujuan audit dapat
dicapai. Seorang ketua tim harus dapat memahami kelebihan dan kekurangan
kepada setiap anggota tim. Dilain pihak secara ekternal seorang ketua tim harus
dapat mempengaruhi auditee agar mau menjadi mitra kerjanya dan memperlancar
ataupun membantu tugas tugas ketua tim dalam rangka mencapai tujuan audit.
Untuk dapat mengatasi permasalahan internal dan eksternal tersebut, ketua tim
sehingga dapat memotivasi anggota tim dan mempengaruhi auditee dengan baik.
2
merupakan terjemahan dari performance yang berarti hasil kerja seorang pekerja,
sebuah proses manajemen atau suatu organisasi secara keseluruhan, dimana hasil
kerja tersebut harus dapat ditunjukkan buktinya secara konkrit dan dapat diukur
(2011) mengemukakan bahwa kinerja adalah hasil kerja secara kualitas dan
Kinerja pada dasarnya adalah apa yang dilakukan atau tidak dilakukan
definisi kinerja di atas, dapat disimpulkan bahwa kinerja adalah suatu hasil kerja
yang dapat dicapai seseorang atau sekelompok orang dalam suatu organisasi
optimal, dan kinerja yang optimal akan diperoleh apabila kepemimpinan sesuai
Percetakan yang berdiri sejak Juli 1995 yang merupakan salah satu unit usaha dari
3
Sejati Group, anak perusahan Sejati Group. PT Inter Tekno Grafika Sejati
dibidang jasa percetakan.Salah satunya jasa cetak packaging, buku , kalender, alat
promosi dan lain-lain. Untuk jenis packaging salah satu costumer PT Inter Tekno
Grafika Sejati adalah PT Pharos Indonesia, salah satu perusahaan obat obatan dan
kosmetik. Selain packaging produk, untuk jasa alat promosi yang bisa PT Inter
tekno Grafika cetak salah satunya adalah brosur, spanduk dan alat promosi lainya.
pemimpin yang terbilang acuh terhadap keluh kesah karyawanya. Terdapat banyak
masalah yang dialami karyawan dalam hal menjalankan tugasnya, namun sikap
pemimpin disini malah terkesan egois dan kurangnya respon dalam membuat
Salah satu tugas pemimpin adalah memberikan solusi dan motivasi untuk
karyawanya disaat kondisi seperti apapun yang dialami karyawanya. Selain itu,
yang tidak sesuai dengan tugas utamanya. Banyak karyawan yang mengeluh
tanggung jawabnya malah menjadi salah satu beban pekerjaanya diluar job desk
4
utamanya. Oleh karena itu, banyak karyawan yang merasa kurang nyaman
permasalahan yang penulis temui dalam hal kinerja adalah penurunan rasa
Berikut ini adalah data target omset PT Intertekno Grafika Sejati untuk
Tabel 1.1
2017 2.500.000.000
2,150,792,750
Tabel 1.2
Gambar 1.1
7
Tahun 2015-2017
Berdasarkan data tabel dan grafik laporan omset sales dan pengiriman PT
Inter Tekno Grafika Sejati diatas, menunjuakan bahwa kinerja output jasa laporan
keuangan pengiriman bahan jadi yang berupa hasil cetakan produksi mengalami
ketidakstabilan.
Hal ini ditunjukan dengan tidak meratanya proses penerimaan omset per
tahun. Mengenai laporan omset sales, rata-rata omzet sales per tahun secara
Rp. 179,232,729.
turut dari tahun 2015: Rp. 138,347,409, 2016 : Rp. 238,347,409, 2017 : Rp.
197,728,451. Pengiriman tertinggi dari 3 tahun periode ini yaitu pada tahun 2016
tepatnya pada bulan Agustus Rp. 384,270,000 dan terendah pada tahun 2015 pada
pemberian sanksi terhadap karyawan yang mangkir atau tanpa alasan tidak masuk
kerja. Namun hal ini belum sepenuhnya meningkatkan kinerja karyawan, hal ini
jawab terhadap pekerjaan yang kurang baik, dan sebagainya. Dan karyawan
B. Identifikasi Masalah
belum optimal
C. Pembatasan Masalah
(2015:11).
3. Objek Penelitian berlangsung pada pegawai PT Inter Tekno Grafika Sejati
D. Perumusan Masalah
Sejati?
1. Tujuan penelitian
2. Manfaat penelitian
a) Bagi perusahaan
10
Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan masukan dan acuan
diterapkan pada PT Inter Tekno Grafika Sejati pada masa yang akan
datang.
Hasil penelitian ini dapat menjadi penambah literatur dan referensi bahan
para sumber daya manusia agar dapat bekerja lebih baik lagi dan hasil
c) Bagi Penulis
diperoleh dibangku kuliah dengan keadaan yang sebenar- nya serta untuk
F. Kerangka Berfikir
pemimpin yang baik akan sulit mencapai tujuan perusahaan. Dan dengan adanya
pemimpin yang baik, kinerja karyawan akan lebih maksimal dalam mencapai
tujuan perusahaan.
karyawan.
tinggi.
1. Kualitas Kerja : mutu atau kualitas yang harus dihasilkan oleh setiap
karyawan.
12
sesuatu yang menjadi tolak ukur setiap perusahaan dalam mengetahui sejauh
Terhadap Kinerja Karyawan pada PT. Inter Tekno Grafika Sejati sebagai berikut:
Gambar 1.2
Kerangka Berfikir
JAKARTA
2. Supportive 2. Kuantitas
kerja
3. Partipative
3. Absensi
4. Berorientasi
G. Hipotesis
diuji pada penelitian ini yaitu berkaitan dengan ada atau tidak adanya hubungan
antara variabel X dengan variabel Y, yaitu dengan hipotesis nol (Hₒ) dan hipotesis
alternative (Hı).
penelitian, oleh karena itu rumusan masalah penelitian biasanya disusun dalam
TINJAUAN TEORITIS
sumber daya secara efektif untuk mencapai sasaran’ atau ‘pimpinan yang
dilihat dari asal katanya, manajemen berasal dari bahasa Inggris “Management”
yang berasal dari kata dasar “to manage” yang artinya mengelola. Menurut kamus
atau organisasi’.
diantaranya:
potensi manusia yang dapat dikembangkan untuk proses produksi. Dan jika
disimpulkan manajemen sumber daya manusia adalah sebuah ilmu atau cara untuk
15
2
utama) secara efektif dan efisien sehingga dapat dimaksimalkan untuk mencapa
Menurut Melayu SP. Hasibuan ( 2013:10) MSDM adalah ilmu dan seni
mengatur hubungan dan peranan tenaga kerja agar efektif dan efisien membantu
bahwa sumber daya manusia tersebut digunakan secara efektif dan adil bagi
sumber daya manusia dalam suatu perusahaan secara efektif dan efesien agar
a. Perencanaan
Merencanakan tenaga kerja secara efektif dan efesien agar sesuai dengan
b. Pengorganisasian
c. Pengarahan
Kegiatan mengarahkan semua karyawan, agar mau bekerja sama dan bekerja
d. Pengendalian
e. Pengadaan
4
f. Pengembangan
diberikan harus sesuai dengan kebutuhan pekerjaan masa kini maupun masa
depan.
g. Kompensasi
Pemberian balas jasa langsung dan tidak langsung, baik berupa uang maupun
perusahaan. Prinsip kompensasi adalah adil dan layak. Adil artinya sesuai
karyawan, agar tercipta kerja sama yang serasi dan saling menguntungkan.
belakang.
i. Pemeliharaan
loyalitas karyawana, agar mereka tetap mau bekerja sama sampai pensiun.
5
j. Kedisiplinan
kunci terwujudnya tujuan. Karena tanpa disiplin yang baik sulit terwujud
k. Pemberhentian
Untuk mengenal bahwa manajemen sumber daya manusia itu ada, perlu
akhir suatu proses, melainkan suatu perangkat atau alat untuk tercapainya
6
suatu tujuan organisasi secara keseluruhan. Oleh sebab itu, suatu unit atau
katalain setiap sumber daya manusia atau karyawan dalam organisasi itu
B. Kepemimpinan
1. Pengertian Kepemimpinan
kata dasar pemimpin, mendapat awalan ke- dan akhiran –an, sehingga menjadi
diantaranya:
orang agar mereka mau bekerjasama untuk mencapai tujuan yang diinginkan.
tertentu agar bersedia bekerja sama untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
melainkan mereka memberikan dorongan dan memacu (to prod), berdiri di depan
bahwa dalam suatu organisasi terdapat orang yang mempunyai kemampuan untuk
mempunyai kegiatan untuk mempengaruhi perilaku orang lain agar mengikuti apa
atasan maka mereka akan mau mengikuti kehendak pimpinannya dengan sadar,
Menurut Setiawan dan Muhith (2013, p.31) ada beberapa faktor yang
organisasi, yaitu:
hal ini mencakup nilai-nilai, latar belakang dan pengalaman yang akan
gaya kepemimpinan
4. Kebutuhan tugas, setiap tugas bawahan juga akan mempengaruhi gaya
kepemimpinan.
5. Iklim dan kebijakan organisasi mempengaruhi harapan dan perilaku
bawahan,
Karim diadopsi oleh Setiawan dan Muhith (2013, p.32) terdiri dari tiga faktor
sebagai berikut:
berbagai kualitas atau kemampuan yang dimilikinya. Di era modern saat ini
pemimpin didasarkan pada beberapa kelebihan yang tidak dimiliki orang lain
jawab, aktivitas dan partisipasi sosial serta status ekonomi dan sosial.
2. Faktor Jabatan
Seorang pemimpin dalam berperilaku harus selalu mengetahui bagaimana
memberikan perintah sangat berbeda gayanya dengan seorang rektor. Hal ini
organisasi. Hal penting yang perlu dipahami bahwa seorang pemimpin tidak
pernah bekerja sendiri tetapi selalu berada dalam lingkungan sosial yang
digunakan sehingga sesuai dengan situasi dan kondisi. Untuk itu pemimpin
harus bisa memahami konsep peran (role concept) dan tanggap terhadap
situasi eksternal.
3. Faktor Situasi dan Kondisi
Dalam suatu situasi atau kondisi tertentu dibutuhkan tipe kepemimpinan yang
tertentu pula. Pemimpin harus bisa memiliki fleksibilitas yang tinggi terhadap
situasi dan kondisi dari bawahannya. Jika tidak, maka yang akan muncul
pengikutnya kepada sasaran yang dituju, sesuai dengan ketentuan waktu dan
perencanaan.
adalah seorang yang mampu menampilkan dua fungsi penting, yaitu fungsi tugas
dan fungsi pemeliharaan. Fungsi tugas berhubungan dengan segala sesuatu yang
1. Kekuatan
2. Stabilitasemosi
4. Kejujuran
5. Objektif
6. Doronganpribadi
7. Keterampilan berkomunikasi
8. Kemampuan mengajar
9. Keterampilan sosial
1. Tipe-Tipe Kepemimpinan
Menurut Suwatno dan Priansa (2011:156), tipe-tipe kepemimpinan
perintah bukan karena tanggung jawab tetapi lebih karena rasa takut.
12
Pemimpin tipe ini memiliki kemampuan dalam mengajak orang lain, dan
diikuti oleh orang lain. Para bawahan akan senang untuk mengikuti perintah
(Kartono, 2011:34), watak dan tipe pemimpin dibagi menjadi 3 pola dasar,
diantaranya:
4. Indikator Kepemimpinan
karyawan.
tinggi
C. Kinerja
1. Pengertian Kinerja
kebijakan dalam mewujudkan sasaran, tujuan, visi dan misi organisasi yang
kerja seorang pekerja, sebuah proses manajemen atau suatu organisasi secara
keseluruhan, dimana hasil kerja tersebut harus dapat ditunjukkan buktinya secara
konkrit dan dapat diukur (dibandingkan dengan standar yang telah ditentukan).
ketepatan waktu. Oleh karena itu, untuk menciptakan hasil yang maksimal dalam
untuk dapat mencapai kinerja yang baik, pegawai, karyawan atau pekerja
mesin atau otomotif, begitu juga dengan karyawan di bagian keuangan harus
dll
c. Demografi : meliputi aspek umur, asal usul, dan jenis kelamin
2. Faktor psikologis yang terdiri dari:
a. Persepsi
Suatu tindakan menyusun, mengenali, dan menafsirkan informasi
b. Attitude
Sikap, tingkah laku atau perilaku dalam berinteraksi pada sebuah
lingkungan.
c. Personality
Merupakan sifat dan tingkah laku yang menggambarkan kepribadian,
3. Penilaian Kerja
evaluasi atau penilaian kinerja adalah sebuah proses penilaian oleh penilai
jabatan terendah
b. Siapa yang harus menilai? Penilaian kinerja dapat dilakukan oleh
atasan langsung dan atasan tidak langsung. Atau penilai kinerja dapat
informal.
tempat kerja pegawai yang bersangkutan, atau di tempat lain yang masih dalam
konsultan.
6. How (Bagaimana?)
Bagaimana penilaian kinerja dilakukan, yaitu dengan menggunakan metode
tradisional atau metode modern. Metode tradisional, antara lain rating scale,
berkaitan antara satu sub sistem dengan sub sistem lainnya. Oleh karena itu
posisi pekerjaan karyawan di masa akan datang. Hal ini berkaitan dengan
pengambilan keputusan.
5. Indikator Kinerja
1. Kualitas Kerja : mutu atau kualitas yang harus dihasilkan oleh setiap
karyawan.
19
sesuatu yang menjadi tolak ukur setiap perusahaan dalam mengetahui sejauh
seorang pemimpin, akan tetapi juga seluruh orang yang berada di organisasi
tersebut. Dan oleh sebab itu, Fahmi juga menyimpulkan bahwa seorang pemimpin
D. Penelitian Terdahulu
dibawah ini.
Tabel 2.1
Penelitian Terdahulu
Tahun
1 Roni Fadli, Variabel X Analisis Terdapat
UNPAM
3 Surya Gumelar, Variabel X Analisis Terdapat
UNPAM
4 Lli kurnia Al- Variabel X Analisis Terdapat
Depok” 2016
Jurnal : EDUKA
UNPAM
5 Nirwansyah, Variabel X Analisis Terdapat
UNPAM
Sumber : Roni Fadli (2015), Zarasita Shaliha (2015), Surya Gumelar (2015), Lili
METODOLOGI PENELITAN
1. Tempat Penelitian
Penelitian ini dilakukan pada PT. Intertekno Grafika Sejati (Factory) yang
2. Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan selama 3 (tiga) bulan yaitu dari bulan Oktober
memperoleh data dan keterangan dari seluruh karyawan pada PT. Intertekno
Grafika Sejati serta data-data lain yang berkaitan dengan hal-hal dalam penelitian
ini.
Tabel 3.1
38
2
3. Metode Penelitian
taktik sebagai langkah-langkah yang harus ditempuh oleh seorang peneliti dalam
cara ilmiah untuk mendapatkan data yang valid dengan tujuan dapat ditemukan,
masalah.
3
dilakukan untuk mengetahui nilai variabel mandiri, baik satu variabel atau lebih
yang lain.
masalah yang sedang diteliti oleh penulis sehingga akan memperoleh data-data
tersebut kemudian diproses dan dianalisi lebih lanjut dengan dasar teori yang telah
1. Populasi
wilayah generalisasi yang terdiri atas objek/subjek yang mempunyai kualitas dan
karakteristik tertentu ysng ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan ditarik
jumlah yang ada pada objek atau subjek yang dipelajari tetapi meliputi seluruh
karakteristik atau sifat yang dimiliki oleh objek atau subjek tersebut.
penelitian. Apabila seseorang ingin meneliti semua elemen yang ada dalam
4
bahwa populasi merupakan seluruh subjek dan objek, kejadian dan kelompok
manusia yang dijadikan peneliti untuk diteliti dan menariik sebuah kesimpulan.
Yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan pada
karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Sampel yang diambil dari
orang, maka jumlah sampelnya diambil keseluruhan, tetapi jika populasinya lebih
besar dari 100 orang, maka bisa diambil 10-15% atau 20-25% dari jumlah
populasinya.
dari 100 orang responden, maka peneliti mengambil 100% jumlah populasi yang
skripsi ini penulis memperoleh data dari dua sumber yaitu data primer. Data
primer merupakan sumber data penelitian yang diperoleh secara langsung dari
sumber asli (tidak melalui media perantara). Data primer dapat berupa subjek
menggunakan cara :
dan informasi yang akan mendukung penelitian ini. Maka sarana untuk
b. Kuesioner
6
data yang efesien apabila peneliti tahu dengan siapa variabel akan diukur
dalam analisis data adalah mengelompokkan data berdasarkan variabel dan jenis
menyajikan data dari setiap variabel yang diteliti, melakukan perhitungan untuk
yang telah diajukan. Untuk mendukung metode analisis data tersebut, teknik yang
berikut :
Tabel 3.2
No Jawaban Skor/Nilai
1 Sangat Setuju (SS) 5
2 Setuju (S) 4
3 Ragu-ragu (RG) 3
4 Tidak Setuju (TS) 2
5 Sangat Tidak Setuju (STS) 1
Sumber: Sugiyono (2014)
antara kepemimpinan sebagai variabel (X) dan kinerja karyawan sebagai variabel
(Y). Sedangkan metode analisis data yang akan digunakan adalah sebagai berikut:
1. Uji Validitas
extent that a test measures what the researcher actually wishes to measure.
karakteristik dari ukuran terkait dengan tingkat pengukuran sebuah alat test
(kuesioner) dalam mengukur secara benar apa yang diinginkan peneliti untuk
masing-masing pernyataan dengan skor total. Adapun rumus dari pada korelasi
xy
x
y
∑¿
¿
¿
¿
y2
∑ ¿}
¿
¿
y 2−¿
x ¿ 2 }{n ∑ ¿
∑¿
{n x 2−¿
∑ ¿¿
∑ ¿−¿
n¿
Rxy=¿
Keterangan:
N = Banyaknya responden
9
dengan membandinkan rhitung dengan rtabel. Rumus uji t yang dilakukan adalah
sebagai berikut:
r √ n−2
� 㤷= ; db=n−2
√1−r 2
Keputusan pengujian validitas item responden adalah sebagai berikut:
1. Nilai r dibandingkan dengan nilai r tabel dengan dk= n-2 dan taraf
2. Item pernyataan yang diteliti dikatakan valid jika rhitung > rtabel
3. Item pernyataan yang diteliti dikatakan tidak valid jika rhitung < rtabel
2. Uji Reliabilitas
reliabel atau handal jika jawaban seseorang terhadap pernyataan adalah konsisten
cara melihat Cronbach Alpha dengan signifikansi yang digunakan lebih besar dari
0,70. Suatu konstruk atau variabel dikatakan reliabel jika memberikan nilai
∑ x1 ¿2
¿
¿n
¿
2
x 1−¿
∑¿
σ 21=¿
Keterangan:
k s −∑ p1 q 1
2
r i=⌈ ⌉⌈ t ⌉
(k −1) st 2
Keterangan:
Ri = Reliabilitas instrumen
Pi = Proporsi subjek yang menjawab benar pada suatu butir (proporsi subjek
qi = 1-Pi
mengetahui besarnya pengaruh variabel bebas (X) terhadap variabel terikat (Y).
11
kepemimpinan (X), terhadap variabel dependen yaitu kinerja karyawan (Y), maka
Y =a+bX
Di mana nilai a dan b dicari terlebih dahulu dengan persamaan variabel sebagai
berikut:
n
xy
x
y
b=
nx
2
x
2
a= Y b X
n
Keterangan:
X = Variabel bebas
Y = Variabel terikat
Tabel 3. 4
4. Uji Korelasi
menguji apakah dua variabel yaitu variabel bebas dan variabel terikat mempunyai
hubungan yang kuat ataukah tidak kuat, apakah hubungan tersebut positif tau
negatif.
antara lain:
x
y
∑¿
¿
¿
¿
x
y
∑ ¿2
¿
¿
¿
2
y −¿
n∑ ¿
∑ ¿2¿
x 2−¿
n∑ ¿
∑ ¿¿
xy−¿
n∑ ¿
rxy=¿
Keterangan:
r = Koefisien korelasi
x = Variabel independen
y = Variabel dependen
independen (X) dengan variabel dependen (Y). Nilai koefisien harus terdapat
dalam batas-batas -1 hingga +1 (-1 <r < +1), yang menghasilkan beberapa
kemungkinan, yaitu:
14
yang diuji, yang berarti setiap kenaikan dan penurunan nilai-nilai X akan
variabel yang diuji, yang berarti setiap kenaikan dan penurunan nilai-nilai X
ditemukan besar atau kecil, maka dapat berpedoman pada ketentuan berikut:
Tabel 3.5
determinasi (R²) yaitu antara nol dan satu. Nilai R² yang kecil mengindikasikan
KD=r 2 x100%
Keterangan:
KD = Koefisien Determinasi
r = Koefisien Korelasi
6. Uji Hipotesis
harga-harga statistik, mean dan proporsi dari satu atau dua sampel yang diteliti.
Pengujian ini dinyatakan hipotesis yang saling berlawanan yaitu apakah hipotesis
awal (nihil) diterima atau ditolak. Dilakukan pengujian harga-harga statistik dari
suatu sampel karena hipotesis tersebut bisa merupakan pernyataan benar atau
pernyataan salah.
parsial (uji t) dan dalam pengujian hipotesis ini peneliti menetapkan dengan
alternatif (Hα). Menurut Imam Ghozali (2013:98), uji t digunakan untuk menguji
dependen.
Hipotesis nol (Ho) adalah suatu hipotesis yang menyatakan bahwa tidak
berikut:
karyawan.
karyawan
uji t. Menurut Sugiyono (2014:243), rumus untuk menguji uji t sebagai berikut:
r √ n−2
t=
√ 1−r 2
Keterangan:
t = Nilai Uji t
r = Koefisien korelasi
n = Jumlah sampel
signifikan dan sebaliknya apabila Ho ditolak, maka hal ini diartikan bahwa
sifat atau nilai dari orang, obyek atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu
kesimpulannya.
sebagai berikut:
Variabel bebas adalah variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab
Variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat
Tabel 3.6
seseorang menggunakan
pada prestasi
2 Kinerja merupakan 1. Kualitas 1,2 dan 3
(dibandingkan dengan
ditentukan). Sudarmanto,
(2011:260)
19
BAB IV
A. Gambaran Umum
PT Intertekno Grafika Sejati berdiri pada Juli tahun 1995, dimana lokasi
factorynya di Jalan Gili sampeng no. 53 Kemanggisan Jakarta Barat, dan untuk
alamat Head officenya di Jalan Tanah Abang II No. 113. Perkembangan yang
yang lebih handal dan juga lebih modern sesuai dengan kebutuhan percetakan di
Selain itu, dengan adanya mesin yang lebih modern PT intertekno grafika
Sejati pun telah mempunyai para karyawan yang mempunyai skill di masing
masing devisinya. Salah satunya untuk bagian operator produksi dan bagian
karyawan yang telah mahir dalam mengoperasikan mesin cetak jenis offset.
55
21
Semua peralatan dan mesin yang ada di dalam produksi semuanya hampir
warna, mesin Speed Master 52 4 warna dan mesin plate Heidelberg CTP. Selain
mesin produksi dari Heidelberg ada beberapa mesin pendukung seperti mesin
tertua di Jakarta. PT. Intertekno Grafika Sejati telah mempunyai banyak costumer
infrastruktur yang kuat dan harga yang relatif bersaing INTEGRAS muncul
a. Visi
“Membangun perusahaan percetakan terpadu dengan kualitas produk dan
kerja tinggi
4. Menciptakan team work Sejati dengan customer external sebagai
3. Struktur Organisasi
sebagai berikut:
Gambar 4. 1
a. Manager Produksi
Job description Manager Produksi, antara lain:
kebutuhan karyawan
3. Bertanggung jawab langsung kepada Supervisor
4. Membuat Jadwal dan surat jalan Outgoing Cetakan
5. Membuat laporan bahan datang dan cetakan keluar
c. SPV Gudang
Job description SPV Gudang, antara lain:
24
7. Mendistribusikan pengiriman
tersimpan
antara lain:
diproduksi
4. Melakukan monitoring pada bagain inventory pada proses
tidak ada mesin produksi yang overload atau malah jarang digunakan oleh
perusahaan produksi
7. Melakukan komunikasi dengan bagian marketing untuk
proses produksi
perusahaan
produksi
g. SPV Teknik
dan fasilitas produksi agar proses produksi dapat berjalan dengan lancar.
3. Menyusun pedoman dan petunjuk-petunjuk lainnya mengenai
pemeliharaan dan perbaikan mesin atau peralatan produksi, air dan udara.
4. Mengawasi pelaksanaan pemeriksaan dan pemeliharaan berkala
secara berkala.
h. SPV Design
B. Hasil Penelitian
1. Karakteristik Responden
Tabel 4. 1
L 40 80%
P 10 20%
TOTAL 50 100%
40
Laki-laki, sebanyak 40 orang atau 80% diperoleh dari 50 x 100
10
Perempuan, sebanyak 10 orang atau 20% diperoleh dari 50 x 100
Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa responden yang berjenis kelamin
Tabel 4. 2
sampai dengan 27 tahun ini sebanyak 25 orang dengan persentase sebesar 50%,
pada usia 28 sampai dengan usia 37 tahun sebanyak 15 orang dengan persentase
30%, dari usia 38 tahun sampai dengan usia 47 tahun sebanyak 8 orang dengan
persentase 16%, dan untuk usia lebih dari 47 tahun sebanyak 2 orang dengan
Tabel 4. 3
orang dengan persentase 30%, SLTA sebanyak 24 orang dengan persentase 48%,
rhitung dengan rtabel dengan tingkat signifikansi (kesalahan) 5%. Bila r hitung lebih besar
Tabel 4. 4
SK Kuad
NO SOAL
NO OR rat
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 4 3 4 5 2 4 4 4 4 5 39 1,521
2 4 4 4 2 4 5 5 4 4 3 39 1,521
3 3 3 2 3 2 3 3 3 4 4 30 900
31
4 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 29 841
5 3 5 3 4 3 3 4 3 3 4 35 1,225
6 2 2 3 3 2 2 2 3 2 3 24 576
7 2 2 2 2 5 2 3 2 3 3 26 676
8 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 49 2,401
9 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50 2,500
10 5 4 5 4 5 5 4 5 5 5 47 2,209
11 2 5 4 2 2 3 3 2 2 3 28 784
12 5 5 5 5 5 5 5 4 4 5 48 2,304
13 4 5 4 4 5 4 5 4 4 2 41 1,681
14 3 4 4 3 5 3 4 5 4 5 40 1,600
15 4 4 4 4 4 2 5 5 3 3 38 1,444
16 2 4 5 2 3 4 4 3 3 3 33 1,089
17 3 4 5 3 3 2 5 3 5 3 36 1,296
18 4 4 3 4 5 3 5 3 5 5 41 1,681
19 3 3 3 4 3 4 5 3 4 4 36 1,296
20 5 4 2 3 3 3 3 3 3 5 34 1,156
21 3 4 5 4 3 3 5 5 3 4 39 1,521
22 4 4 4 5 4 4 5 5 5 5 45 2,025
23 3 4 5 5 4 5 5 5 4 5 45 2,025
24 3 4 4 4 4 4 5 5 4 5 42 1,764
25 4 5 5 4 5 4 4 4 4 5 44 1,936
26 2 2 3 4 3 3 2 4 4 5 32 1,024
27 5 5 5 5 4 5 4 4 4 5 46 2,116
28 5 5 5 4 5 4 4 4 5 4 45 2,025
29 5 5 5 5 5 4 5 5 5 4 48 2,304
32
30 4 5 5 3 4 5 5 5 5 3 44 1,936
31 5 4 5 4 4 5 5 4 5 4 45 2,025
32 5 4 4 5 5 5 4 5 5 4 46 2,116
33 5 4 3 4 5 5 5 4 5 5 45 2,025
34 4 4 4 4 5 4 5 4 5 4 43 1,849
35 5 3 4 4 4 3 4 3 5 4 39 1,521
36 4 5 4 5 5 3 5 5 3 4 43 1,849
37 4 5 4 4 4 4 5 5 5 5 45 2,025
38 4 3 4 4 5 5 5 3 5 3 41 1,681
39 3 2 3 3 4 3 4 2 4 5 33 1,089
40 3 2 3 4 3 3 4 4 4 3 33 1,089
41 2 2 3 3 5 5 2 3 3 5 33 1,089
42 3 2 2 4 4 3 5 4 4 4 35 1,225
43 2 2 2 4 3 3 4 3 5 2 30 900
44 2 3 3 4 3 4 3 4 4 3 33 1,089
45 4 3 3 2 4 3 4 2 3 2 30 900
46 3 4 2 3 3 3 3 3 3 3 30 900
47 3 4 4 3 5 4 5 3 4 4 39 1,521
48 3 3 2 3 2 2 3 4 3 3 28 784
49 3 2 3 3 2 3 3 4 3 3 29 841
50 2 4 4 2 3 3 3 2 3 4 30 900
5 2 4 7 9 8 7 ,409
72 79 72 90 76 82 82
∑xi² 688 746 751
7 0 4 1 1 6 1
rhitun 0.78 0.68 0.7 0.7 0.6 0.7 0.7 0.7 0.7 0.5
g 7 2 29 22 75 29 30 10 15 50
0,27 0,27 0,2 0,2 0,2 0,2 0,2 0,2 0,2 0,2
rtabel
9 9 79 79 79 79 79 79 79 79
VA VA VA VA VA VA VA
KE VAL VAL VAL
LI LI LI LI LI LI LI
T ID ID ID
D D D D D D D
Tabel 4. 5
No X Y X² Y² XY
1 4 39 16 1521 156
2 4 39 16 1521 156
3 3 30 9 900 90
4 3 29 9 841 87
5 3 35 9 1225 105
6 2 24 4 576 48
7 2 26 4 676 52
8 5 49 25 2401 245
9 5 50 25 2500 250
10 5 47 25 2209 235
11 2 28 4 784 56
34
12 5 48 25 2304 240
13 4 41 16 1681 164
14 3 40 9 1600 120
15 4 38 16 1444 152
16 2 33 4 1089 66
17 3 36 9 1296 108
18 4 41 16 1681 164
19 3 36 9 1296 108
20 5 34 25 1156 170
21 3 39 9 1521 117
22 4 45 16 2025 180
23 3 45 9 2025 135
24 3 42 9 1764 126
25 4 44 16 1936 176
26 2 32 4 1024 64
27 5 46 25 2116 230
28 5 45 25 2025 225
29 5 48 25 2304 240
30 4 44 16 1936 176
31 5 45 25 2025 225
32 5 46 25 2116 230
33 5 45 25 2025 225
34 4 43 16 1849 172
35 5 39 25 1521 195
36 4 43 16 1849 172
37 4 45 16 2025 180
38 4 41 16 1681 164
39 3 33 9 1089 99
40 3 33 9 1089 99
41 2 33 4 1089 66
42 3 35 9 1225 105
43 2 30 4 900 60
44 2 33 4 1089 66
45 4 30 16 900 120
46 3 30 9 900 90
47 3 39 9 1521 117
48 3 28 9 784 84
49 3 29 9 841 87
50 2 30 4 900 60
178 1903 688 74795 7057
35
Diketahui :
N = 50
X = 178
Y = 1903
2
X = 688
Y2 = 74795
XY = 7057
xy
x
y
∑¿
¿
¿
¿
y
∑ ¿2 }
¿
¿
2
y −¿
x ¿ 2 }{n ∑ ¿
∑¿
{n ∑ x 2−¿
∑ ¿¿
∑ ¿−¿
n¿
Rx � 汣=¿
178
1.903
∑ ¿2 }
¿
¿
74.795−¿
∑ ¿ 2 }{50 ∑ ¿
{50 ∑ 688−¿
√¿
50 ( 7.057 )−( 178 ) (1.903)
¿ ¿
352.850−338.734
¿
√ {34.400−31.684 } {3.739 .750−3.621 .409 }
14.116
¿
√ {2.716 x 1 18.341 }
14.116
¿
√{321.414 .156}
36
14.116
¿
17.928,027
¿ 0,787
Berdasarkan perhitungan di atas, maka rhitung (0,787) > rtabel (0,279), berarti
Tabel 4. 6
rhitung dengan rtabel dengan tingkat signifikansi (kesalahan) 5%. Bila r hitung lebih besar
Tabel 4. 7
SKO Kuadr
NO SOAL
NO R at
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 4 4 4 4 5 4 3 4 5 2 39 1,521
2 5 5 4 4 3 4 4 4 2 4 39 1,521
3 3 3 3 4 4 3 3 2 3 2 30 900
4 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 29 841
5 3 4 3 3 4 3 5 3 4 3 35 1,225
6 2 2 3 2 3 2 2 3 3 2 24 576
7 2 3 2 3 3 2 2 2 2 5 26 676
8 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 49 2,401
9 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50 2,500
10 5 4 5 5 5 5 4 5 4 5 47 2,209
11 3 3 2 2 3 2 5 4 2 2 28 784
12 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 48 2,304
13 4 5 4 4 2 4 5 4 4 5 41 1,681
14 3 4 5 4 5 3 4 4 3 5 40 1,600
15 2 5 5 3 3 4 4 4 4 4 38 1,444
16 4 4 3 3 3 2 4 5 2 3 33 1,089
17 2 5 3 5 3 3 4 5 3 3 36 1,296
18 3 5 3 5 5 4 4 3 4 5 41 1,681
19 4 5 3 4 4 3 3 3 4 3 36 1,296
20 3 4 5 4 5 5 4 5 5 5 45 2,025
21 3 5 5 3 4 3 4 5 4 3 39 1,521
22 4 5 5 5 5 4 4 4 5 3 44 1,936
38
23 5 5 5 4 5 3 4 5 5 3 44 1,936
24 4 5 5 4 5 3 4 4 4 3 41 1,681
25 4 4 4 4 5 4 5 5 4 5 44 1,936
26 5 5 4 4 5 5 5 5 5 4 47 2,209
27 5 4 4 4 5 5 5 5 5 4 46 2,116
28 4 4 4 5 4 5 5 5 4 5 45 2,025
29 4 5 5 5 4 5 5 5 5 5 48 2,304
30 5 5 5 5 3 4 5 5 3 4 44 1,936
31 5 5 4 5 4 5 4 5 4 4 45 2,025
32 5 4 5 5 4 5 4 4 5 5 46 2,116
33 5 5 4 5 5 5 4 3 4 5 45 2,025
34 4 5 4 5 4 4 4 4 4 5 43 1,849
35 3 4 3 5 4 5 3 4 4 4 39 1,521
36 3 5 5 3 4 4 5 4 5 5 43 1,849
37 4 5 5 5 5 4 5 4 4 4 45 2,025
38 5 5 3 5 3 4 3 4 4 5 41 1,681
39 3 4 2 4 5 3 2 3 3 4 33 1,089
40 3 4 4 4 3 3 2 3 4 3 33 1,089
41 5 2 3 3 5 2 2 3 3 5 33 1,089
42 3 5 4 4 4 3 2 2 4 4 35 1,225
43 3 4 3 5 2 2 2 2 4 3 30 900
44 4 3 4 4 3 2 3 3 4 3 33 1,089
45 3 4 2 3 2 4 3 3 2 4 30 900
46 3 3 3 3 3 3 4 2 3 3 30 900
47 4 5 3 4 4 3 4 4 3 5 39 1,521
48 2 3 4 3 3 3 3 2 3 2 28 784
39
49 3 3 4 3 3 3 2 3 3 2 29 841
50 3 3 2 3 4 2 4 4 2 3 30 900
3,709,47
∑yi 186 211 191 199 197 181 189 192 188 192 1926 6
∑yi² 740 929 777 833 821 709 767 788 752 792
0.70 0.72 0.71 0.7 0.62 0.83 0.69 0.74 0.74 0.61
rhitung 8 4 1 03 1 8 2 3 2 9
0.27 0.27 0.2 0.2 0.27 0.27 0.27 0.27 0.27 0.27
rtabel 9 9 79 79 9 9 9 9 9 9
VAL VAL VA VA VA VA VA VA VA VA
Tabel 4. 8
No X Y X² Y² XY
1 4 39 16 1521 156
2 5 39 25 1521 195
3 3 30 9 900 90
4 3 29 9 841 87
5 3 35 9 1225 105
6 2 24 4 576 48
7 2 26 4 676 52
8 5 49 25 2401 245
9 5 50 25 2500 250
10 5 47 25 2209 235
11 3 28 9 784 84
12 5 48 25 2304 240
13 4 41 16 1681 164
14 3 40 9 1600 120
15 2 38 4 1444 76
16 4 33 16 1089 132
17 2 36 4 1296 72
18 3 41 9 1681 123
19 4 36 16 1296 144
20 3 45 9 2025 135
21 3 39 9 1521 117
22 4 44 16 1936 176
23 5 44 25 1936 220
24 4 41 16 1681 164
25 4 44 16 1936 176
26 5 47 25 2209 235
27 5 46 25 2116 230
28 4 45 16 2025 180
29 4 48 16 2304 192
30 5 44 25 1936 220
31 5 45 25 2025 225
32 5 46 25 2116 230
33 5 45 25 2025 225
34 4 43 16 1849 172
35 3 39 9 1521 117
36 3 43 9 1849 129
37 4 45 16 2025 180
38 5 41 25 1681 205
39 3 33 9 1089 99
41
40 3 33 9 1089 99
41 5 33 25 1089 165
42 3 35 9 1225 105
43 3 30 9 900 90
44 4 33 16 1089 132
45 3 30 9 900 90
46 3 30 9 900 90
47 4 39 16 1521 156
48 2 28 4 784 56
49 3 29 9 841 87
50 3 30 9 900 90
186 1926 740 76588 7405
Diketahui :
N = 50
X = 186
Y = 1926
X2 = 740
2
Y = 76588
XY = 7405
xy
x
y
∑¿
¿
¿
¿
y
∑ ¿2 }
¿
¿
y 2−¿
x ¿ 2 }{n ∑ ¿
∑¿
{n ∑ x 2−¿
∑ ¿¿
∑ ¿−¿
n¿
Rxy=¿
42
186
1.926
∑ ¿2 }
¿
¿
76.588−¿
∑ ¿ 2 }{50 ∑ ¿
{50 ∑ 740−¿
√¿
50 ( 7.405 ) −( 186 ) (1.926)
¿ ¿
370.250−358.236
¿
√ {37.000−34.596 } {3.829 .400−3.709 .476 }
12.014
¿
√ {2.404 � ꅔ119.924 }
12.014
¿
√{288.297.296 }
12.014
¿
16.979,319
¿ 0,708
Berdasarkan perhitungan di atas, maka rhitung (0,708) > rtabel (0,279), berarti
Tabel 4. 9
Tabel 4. 10
4. Statistik Deskriptif
diperoleh gambaran hasl penelitian. Data diolah berdasarkan data yang telah
terkumpulkan melalui alat pengumpul data. Sesuai dengan jumlah responden yang
Kepemimpinan (X) dan Kinerja Karyawan (Y) Pada PT. Intertekno Grafika Sejati,
1) Variabel Kepemimpinan
Dengan itu peneliti membagikan kuesioner kepada 50 responden yakni para staff
Rentang
P=
Ban y a k Kelas Interval
Dimana :
5−1
P=
5
¿ 0,8
Keterangan:
Tabel 4. 11
ST
N SS S R TS Interva
U raian S Skor Ket
o l
5 4 3 2 1
Direktif
Pemimpin memberitahu apa
12 13 16 9 0 50 Bai
1 yang diharapkan dari kinerja 3.56
60 52 48 18 0 178 k
saya
Pemimpin selalu memberikan
13 19 9 9 0 50
Bai
2 petunjuk khusus disetiap tugas 3.72
65 76 27 18 0 186 k
yang bersifat kompleks
Pemimpin memberikan
14 16 13 7 0 50
Bai
3 pengarahan pada suatu kendala 3.74
70 64 39 14 0 187 k
pekerjaan yang terjadi
Supportive
Pemimpin mampu menciptakan 10 21 13 6 0 50 Bai
4 3.70
suasana kerja yang kondusif 50 84 39 12 0 185 k
Pemimpin selalu 17 14 13 6 0 50
Bai
5 memperhatikan kesejahteraan 3.84
85 56 39 12 0 192 k
karyawan
Pemimpin memberikan
13 13 19 5 0 50
Bai
6 pertimbangan atas kebutuhan 3.68
65 52 57 10 0 184 k
karyawan
46
Partipative
tersebut
Pemimpin dapat
18 14 15 3 0 50
membangkitkan rasa percaya
Bai
10 diri saya untuk dapat 3.94
90 56 45 6 0 197 k
menyelesaikan tugas dalam
mencapai tujuan
Jumlah 151 157 136 56 0 500
15. Rata-
Presentase 15.1 13.6 5.6 0 3.806 Baik
7 rata
kepemimpinan masih dipersepsikan “Baik” . Hal itu dapat dilihat dari nilai rata-
rata yaitu 3,80, berada dikategori skala (3,41 - 4,20: Baik) dimana tanggapan
47
responden terhadap variabel kepemimpinan (X) memiliki skala tinggi atau baik,
dilihat dari skor tertinggi yaitu 4,14 yaitu pada indikator partipative dimana
Untuk itu peneli ti membagikan kuesioner kepada 50 responden yakni staff dan
karyawan pada PT Intertekno Grafika Sejati, dan untuk datanya sebaga berkut:
Tabel 4. 12
SS S R TS STS Interva
No Uraian Total Ket
5 4 3 2 1 l
Kualitas Kerja
Karyawan memenuhi 14 13 18 5 0 50
1 standar kualitas kerja yang 3.72 Baik
70 52 54 10 0 186
ditentukan
Karyawan dapat bekerja 24 15 9 2 0 50
Sangat
2 dengan cekatan, cepat dan 4.22
120 60 27 4 0 211 Baik
tepat
Karyawan cakap dalam 15 16 14 5 0 50
3 menguasai bidang 3.82 Baik
75 64 42 10 0 191
pekerjaan
Kuantitas Kerja
4 Tingkat pencapaian 17 18 12 3 0 50 3.98 Baik
penyelesaian pekerjaan
Memberikan saran dan 18 12 14 6 0 50
Rata-
Presentase 16.1 15.6 48.2 5.2 0 3.852 Baik
rata
karyawan masih dipersepsikan “Baik” . Hal itu dapat dilihat dari nilai rata-rata
yaitu 3,852, berada dikategori skala (3,41 - 4,20: Baik) dimana tanggapan
responden terhadap variabel kinerja karyawan (Y) memiliki skala tinggi atau
sangat baik, dilihat dari skor tertinggi yaitu 4,22 yaitu pada indikator kualitas
kerja dimana pernyataan “Karyawan dapat bekerja dengan cekatan, cepat dan
tepat”.
5. Statistik Referensiasi
Y =a+bX
Dimana nilai a dan b dapat dicari dengan menggunakan rumus sebagai berikut:
b=
n
xy
x
y
nx
2
x
2
a= Y b X
n
50
n xy x y
n x 2 x 2
b=
= 50.(75517)-(1903).(1926)
50.74795 - (1903)²
= 110672
118341
= 0.935
Y b X
n
α=
= 1926-0.935.(1903)
50
= 146.32
50
= 2.926
Y = 2,926 + 0,935X
Gambar 4.2
B. Uji Korelasi
Tabel 4. 13
No X Y X² Y² XY
1 39 39 1521 1521 1521
2 39 39 1521 1521 1521
3 30 30 900 900 900
4 29 29 841 841 841
5 35 35 1225 1225 1225
6 24 24 576 576 576
7 26 26 676 676 676
8 49 49 2401 2401 2401
9 50 50 2500 2500 2500
10 47 47 2209 2209 2209
11 28 28 784 784 784
12 48 48 2304 2304 2304
13 41 41 1681 1681 1681
14 40 40 1600 1600 1600
15 38 38 1444 1444 1444
16 33 33 1089 1089 1089
17 36 36 1296 1296 1296
18 41 41 1681 1681 1681
19 36 36 1296 1296 1296
20 34 45 1156 2025 1530
21 39 39 1521 1521 1521
22 45 44 2025 1936 1980
23 45 44 2025 1936 1980
24 42 41 1764 1681 1722
25 44 44 1936 1936 1936
26 32 47 1024 2209 1504
27 46 46 2116 2116 2116
28 45 45 2025 2025 2025
29 48 48 2304 2304 2304
30 44 44 1936 1936 1936
31 45 45 2025 2025 2025
32 46 46 2116 2116 2116
33 45 45 2025 2025 2025
34 43 43 1849 1849 1849
35 39 39 1521 1521 1521
36 43 43 1849 1849 1849
37 45 45 2025 2025 2025
38 41 41 1681 1681 1681
39 33 33 1089 1089 1089
53
Diketahui:
N = 50
X = 1903
Y = 1926
2
X = 74.795
Y2 = 76.588
XY = 75.517
x
y
∑¿
¿
¿
¿
x
y
∑ ¿2
¿
¿
¿
2
y −¿
n∑ ¿
∑ ¿2 ¿
2
x −¿
n∑ ¿
∑ ¿¿
xy−¿
n∑ ¿
㐴 xy =¿
54
pearson product moment yang didapat yaitu 0,929 menunjukan bahwa ada
C. Uji Determinasi
Kd = r2 x 100%
= 0,8632 x 100%
= 74%
55
pengaruh yang signifikan terhadap Kinerja Karyawan (Y), maka perlu dilakukan
uji korelasi dengan menggunakan uji-t, maka hipotess dalam penelitian ini adalah:
Kriteria penguji :
1. thitung > ttabel, maka H0 ditolak dan H1 diterima
2. thitung < ttabel, maka H0 diterma dan H1 diterima
ttabel = df = (n-2)
= (50-2)
= 48
rxy n 2
thitung = 2
1 rxy
0,929 ¿2
¿
1−¿
=
√¿
0,929 √ 50−2
¿
56
0,929 √ 40
=
√1−0.86
0,929 x 6,3245
=
√ 0.1370
6,44
=
0,1370
=46,996
Berdasarkan hipotesis yang didapat yaitu thitung = 46,996 dan ttabel = 2,011.
thitung(46,996) > ttabel (2,011), dengan demikian kriteria penguji yang dapat diterima
adalah thitung > ttabel, maka H0 ditolak dan H1 diterima, sehingga hipotesis yang
Wilayah
H0 ditolak H0 diterima
57
A. Kesimpulan
pernyataan dalam indikator “Partivative”. Hal itu juga dapat dilihat dari nilai rata-
rata jawaban responden yaitu 3,80, berada dikategori skala (3,41 - 4,20: Baik)
tinggi atau baik, dilihat dari skor tertinggi yaitu 4,14 yaitu pada indikator
partipative.
2. Kinerja Karyawan pada PT Intertekno Grafika Sejati sudah baik dalam hal
“Karyawan dapat bekerja dengan cekatan, cepat dan tepat” yang merupakan
pernyataan dalam indikator kualitas kerja. Hal itu juga dapat dilihat dari nilai rata-
rata jawaban responden yaitu 3,852, berada dikategori skala (3,41 - 4,20: Baik)
skala tinggi atau sangat baik, dilihat dari skor tertinggi yaitu 4,22 yaitu pada
terhadap kinerja karyawan di PT Intertekno Grafika Sejati. Hal ini dapat dilihat
dari nilai Uji Regresi Y= 2,926 + 0,935X artinya jika kepemimpinan naik sebesar
1 satuan, maka volue kinerja karyawan akan mengalami kenaikan sebesar 0,935.
91
59
diperoleh oleh faktor lainya yang tidak diteliti dalam penelitian. Setelah dilakukan
uji signifikasi dengan menggunakan uji tdidapatkan hasil sebagai berkut : t-hitung
> t-tabel atau 46,996 > 2,011 (Ho di tolak dan H1 diterima), artinya terdapat
(Y) pada PT. Intertekno Grafika Sejati di Jakarta Barat. Nilai koefisien korelasi r =
0,929, nilai determinasi 74% dan t-hitung > t-tabel (46,996 > 2,011).
B. Saran
PT Intertekno Grafika Sejati, maka yang perlu dilakukan oleh perusahaan adalah
mempertahankan kondisi yang ada sekarang dan meningkatkan kondisi ini kearah
yang lebih baik lagi. Dalam hal kepemimpinan yang harus ditingkatkan PT
Intertekno Grafika Sejati yaitu pada indikator dikrektif, dimana dalam pernyataan
kompleks”. Disini dapat peneliti lihat dari jumlah jawaban responden yang
kembali pada PT Intertekno Grafika Sejati, yaitu pada indikator Kuantitas Kerja
Disini dapat dilihat dari hasil jawaban responden yang menjawab tidak setuju
paling banyak. Selain itu, pada indikator Absensi juga peneliti lihat masih banyak
60
jawaban responden yang menjawab tidak setuju dengan jumlah paling banyak,
yaitu pada penyataan “Setiap karyawan tepat waktu di kantor setiap hari pada jam
kerja’’.
3. Pimpinan harus melihat dan mengawasi kinerja karyawan dalam
jawabnya dan dapat menyelesaikan tugasnya dengan baik, efisien dan tertib.