SINOPSIS NOVEL Sinopsis Novel Laskar Pel
SINOPSIS NOVEL Sinopsis Novel Laskar Pel
Yang pertama adalah contoh sinopsis novel laskar pelangi berikut sinopsis
novelnya.
Cerita Laskar Pelangi terjadi di desa Gantung, Belitong Timur dan berlatar budaya
Melayu Belitong. Kisah ini berawal ketika sekolah Muhammadiyah terancam
akan dibubarkan oleh Depdikbud Sumatera Selatan jika siswa baru tidak
mencapai sepuluh anak.
Ketika itu baru sembilan anak yang mendaftar dan hadir, tepat saat Pak Harfan
(kepala sekolah) akan berpidato untuk menutup sekolah, seorang anak Harun dan
ibunya datang untuk mendaftarkan diri di sekolah sederhana tersebut.
Mulai dari kisah itu maka mulailah di ceritakan mulai dari penempatan tempat
duduk, pertemuan mereka dengan Pak Harfan, perkenalan mereka yang luar biasa
di mana A Kiong hanya tersenyum saat ditanya namanya oleh guru mereka,
Bu Muslimah, kejadian bodoh yang dilakukan Borek, pemilihan ketua kelas yang
diprotes oleh Kucai, kejadian ditemukannya bakat luar biasa Mahar, pengalaman
cinta pertama Ikal, sampai pertaruhan nyawa Lintang yang mengayuh sepeda
delapan puluh kilometer pulang-pergi dari rumahnya ke sekolah.
Mereka adalah anggota Laskar Pelangi, nama yang diberikan Bu Muslimah karena
mereka senang memandangi pelangi. Mereka hidup di sebuah komunitas tambang
Belitong.
Pendidikan hanya dapat diikuti anak-anak para pegawai PN Timah yang
berpangkat, fasilitas hanya dapat dimasuki dan digunakan orang-orang dengan
kelas sosial tertentu. Anggota Laskar Pelangi terdiri dari Ikal, Lintang, Mahar,
Syahdan,A Kiong, 106 Sahara, Harun, Borek, Kucai, dan Trapani.
AnggotaLaskar Pelangi bertambah menjadi sebelas ketika ada siswa pindah dari
SD PN Timah yang bernama Flo yang merupakan anak orang kaya yang tertarik
akan keunikan sekolah Muhamadiyah. Mereka adalah anak-anak yang lahir di
sebuah pulau kaya timah di negeri Indonesia.
Namun, pulau yang seharusnya kaya-raya tersebut ternyata miskin dari segi
ekonomi dan pendidikan. Keadaan tersebut tidak menyurutkan langkah mereka, di
tengah keterbatasan fasilitas, anak-anak tersebut ternyata memiliki semangat
belajaryang luar biasa.
Hal inilah yang membuktikan bahwa miskin tidak sama dengan bodoh. Mereka
beranggapan bahwa kemiskian hanya dapat diperangi dengan pendidikan.
Anggota Laskar Pelangi melewati cerita bersama tawa, dan tangis bersama.
A Kiong dan Sahara membuka toko kelontong yang diberi nama Sinar Perkasa,
kulinya adalah Samson. Flo menjadi guru TK di Tanjong Pandan dan bercita-cita
membangun gerakan wanita Muhammadiyah.
Sinopsis Novel
Sinopsis :
Kugy, Eko, dan Noni adalah tiga orang sahabat yang selalu kompak. Kugy
merupakan seorang gadis yang suka berkhayal. Dia bercita-cita untuk menjadi
seorang penulis dongeng, sebuah cita-cita yang mungkin oleh sebagian orang pada
masa sekarang sudah dianggap hal yang aneh dan tidak cukup menghasilkan uang.
Kugy juga menganggap dirinya agen Neptunus, dan selalu menulis surat dan
melipatnya menjadi sebuah perahu kertas yang kemudian berlayar untuk
disampaikannya pesan tersebut ke Neptunus. Eko dan Noni adalah sepasang
kekasih sekaligus sahabat dari Kugy. Eko merupakan teman Kugy semenjak SMP
dan Noni adalah sahabat Kugy dari kecil.
Kisah ini bermulai saat Kugy diterima untuk berkuliah di salah satu perguruan
tinggi di Bandung, satu kampus dengan Eko dan Noni. Eko memiliki sepupu
bernama Keenan yang juga berkuliah ditempat yang sama. Pertemuan Kugy dan
Keenan terjadi saat Eko, Noni dan Kugy menjemput Keenan di stasiun Bandung.
Keenan merupakan seorang pelukis yang muda yang berbakat, namun ayahnya
tidak menyetujui Keenan menjadi seorang pelukis. Pertemuan tersebut menjadi
awal kisah cinta Kugy dan Keenan, kisah cinta yang begitu rumit untuk
diungkapkan.
Kugy, Keenan, Eko, dan Noni menjadi bersahabat dan salalu mengisi waktu
bersama. Kugy dan Keenan menjadi begitu dekat, sering bertemu dan saling
menyukai dan mengagumi satu sama lain.
Keenan kagum dengan keinginan Kugy untuk menjadi penulis cerita dongeng.
Begitu-pun dengan Kugy yang kagum dengan lukisan Keenan. Keenan dengan
antusias membaca dongeng dari Kugy.
Satu kelemahan Kugy dalam cita- citanya adalah, dia tidak bisa menggambarkan
tokoh dari dongengnya. Hingga Keenan terinspirasi membuatkan gambar dari
cerita dongeng Kugy. Keduanya saling kagum hingga timbul persaan cinta yang
begitu dalam.
Saat hubungan keduanya semakin dekat, konflik muncul diantara kisah mereka.
Eko dan Noni berencana menjodohkan Keenan dengan sepupu Noni, Wanda.
Wanda merupakan gadis cantik anak pemilik sebuah galeri terkenal di Jakarta.
Hal itu membuat Kugy merasa hancur dan sakit hati, melihat Keenan dan Wanda
yang setiap harinya semakin dekat. Kugy menutupi perasaannya dengan menjauh
dari Keenan, Eko dan Noni. Membuat hubungan persahabatan mereka menjadi
retak. Puncaknya, Kugy tidak hadir dalam acara ulang tahun Noni yang membuat
keduanya saling berdiam diri ketika bertemu, dan tidak saling menyapa.
Di Bali, Keenan tinggal bersama Pak Wayan, teman Ibunya yang sudah dianggap
seperti keluarganya sendiri. Butuh waktu lama untuk Keenan kembali melukis.
Dalam pikirannya hanya ada Kugy dan beserta kisah dongengnya yang selalu
menjadi inspirasi baginya untuk melukis.
Kesimpulan :
Kisah yang diceritakan dalam novel ini penuh dengan konflik batin, sulit untuk
melepaskan perasaan yang sudah tertanam begitu dalam di hati seseorang. Rumit,
dan banyak kejadian yang seharusnya mudah untuk diselesaikan namun karena
ego masing- masing pihak.
Novel ini juga mengajarkan bahwa kita harus yakin dengan apa yang kita lakukan.
Hobi adalah pekerjaan paling menyenangkan. Menjadi diri sendiri, bebas dan
berkarya apapun hasilnya, namun kepuasan batin dan menyenangkan orang
banyak dengan hasil karya pribadi yang mencerminkan diri sendiri adalah makna
kehidupan dan hasil yang berharga dan tak ternilai dengan materi. Novel ini juga
mengajarkan arti persahabatan. Bahwa sesungguhnya sahabat walaupun dalam
masa sulit sekalipun, tak akan bisa melihat sahabatnya terluka.
Penulis “Dee” mampu menceritakan detail setiap tokoh dalam novel ini, sehingga
dapat membuat pembaca terjun dalam kehidupan masing-masing tokoh.
Membawa pembaca untuk bisa menikmati setiap jalan cerita, dan membawa
pembaca untuk membaca setiap halamannya, setiap lembarnya dengan begitu
antusias.
Yang ketiga adalah sinopsis novel surat kecil untuk tuhan, berikut sinopsis
novelnya:
Buku ini mengisahkan ulang cerita pilu seorang gadis bernama Keke atau Gita
Sesa Wanda Cantika. Ia terkena penyakit yang terbilang langka bernama
Rabdosmiosarkoma atau yang dalam bahasa awam dikenal dengan nama kanker
jaringan lunak.
Keke sendiri merupakan pasien pertama di Indonesia yang terdeteksi terkena
penyakit tersebut. Hal ini yang menjadikan kisahnya sangat menggugah. Keke
divonis terjangkiti penyakit tersebut di usia 13 tahun dan hanya dalam jangka
waktu 5 hari saja!
Kanker jaringan lunak tersebut perlahan merubah wajah belia keke. Ia menjadi
seseorang yang tak dikenali lagi sebab wajahnya menjadi sesuatu yang tak elok
dipandang mata. Bagi anak-anak, mungkin wajah keke tersebut akan dipanggilnya
rupa monster.
Buku ini didasarkan pada kisah nyata. Sang penulis mengemas perjuangan keke
melawan penyakit kanker tersebut dengan baik. Meskipun pada beberapa bagian
ia terlalu memaksakan pesan moral masuk pada dialog beberapa tokoh sehingga
mengacaukan setting.
Namun, toh, buku ini tetap memberi spirit utamanya bagi generasi muda bahwa
seberapapun cobaannya, kita harus berani berdiri dan menghadapinya. Perjuangan
keke sempat berbuah manis, sebab tim dokter berhasil menyembuhkan
penyakitnya.
Hal ini menjadi sebuah prestasi tersendiri bagi dunia kedokteran di Indonesia pada
saat itu dan menjadi buah bibir di Negara lain. Banyak yang bertanya bagaimana
bisa penyakit ganas tersebut ditaklukkan.
Polemik tersebut akhirnya mendapat jawaban, sebab keke hanya “sembuh
sementara”. Beberapa saat setelah ia menjalani pengobatan, kanker ganas itu
bertamu kembali dan sekali lagi menyerang tubuh dan semangatnya.
Keke pun menyadari, waktunya hidup tak bisa diulur lagi dengan obat dan lain-
lainnya. Benar saja, ia meninggal pada tanggal 26 Desember di tahun 2006.
Sebelum meninggal, ia sempat menuliskan surat. Surat ini kemudian yang
mengilhami pemilihan judul “Surat Kecil Untuk Tuhan”. Berikut petikan surat
keke tersebut:
Tuhan …………..
Andai aku bisa kembali
Aku tak ingin ada tangisan di dunia ini
Tuhan …………
Andai aku bisa kembali
Aku berharap tidak ada lagi hal yang sama terjadi padaku
Terjadi pada orang lain
Tuhan ……………
Bolehkah aku menulis Surat Kecil Untuk-Mu?
Tuhan …………….
Bolehkah aku memohon satu hal kecil pada-Mu?
Tuhan ………………
Biakanlah aku bisa dapat melihat dengan mataku
Untuk memandang langit dan bulan setiap harinya
Jika ditelaah, buku ini memang menarik. Bukan hanya berbicara persoalan derita
seseorang, tetapi juga memperlihatkan sebuah perjuangan sekaligus kepasrahan
pada Sang Pencipta. Penulis novel ini berhasil menyampaikan kisah keke dengan
baik.
Selain keke, tokoh lain di dalam kisah ini antara lain ayah Keke sendiri, sahabat-
sahabat keke yakni Fadha, Maya, Shifa, ida dan Andhini, ada pula Dr. Adhi, Dr.
Mukhlis, Andi, Pak Iyus. Karena ini berdasar pada kisah nyata, maka tokoh
tersebut semua nyata. Mungkin hal ini yang membuat watak para tokoh tergambar
dengan jelas.
Secara umum, novel ini layak untuk dibaca. Alur yang digunakan adalah
campuran yakni maju dan mundur. Sementara itu setting cerita antara lain rumah
Keke, sekolah, rumah sakit dan juga beberapa potongan kejadian di sebuah villa.
Penulis menggunakan sudut pandang cerita orang pertama. Jadi saat membaca
buku ini kita seolah sedang mendengarkan Keke bercerita kisahnya sendiri.
Adapun pemilihan bahasa yang dipakai penulis cukup ringan sehingga novel ini
bisa dibaca untuk umum. Novel ini juga banyak menyisip nilai moral dan nilai
agama.
Tentu hal ini merupakan pembelajaran yang baik bagi pembaca. Sinopsis novel
Surat Kecil Untuk Tuhan ini hanya membahas unsur-unsur yang penting dalam
kisah ini. Untuk kesan yang lebih mendalam, tak ada salahnya jika Anda
meluangkan waktu untuk membaca keseluruhan novel tersebut. Ia layak untuk
dibaca pun diresapi maknanya.
Sinopsis Novel 5 Cm
Judul : 5 cm
Penulis : Dhonny Dirghantoro
Penerbit : PT. Grasindo
Jumlah Halaman : 381
Sinopsis Novel 5 Cm Karya Dhonny Dirghantoro
Tahun Pertama Terbit: 2005 Buku ini secara garis besar bercerita mengenai
persahabatan dan nasionalisme. Banyak di antara kita yang beranggapan
nasionalisme adalah perkara yang pelik. Melalui 5 Cm, kita diajak “bermain-
main” dengan rasa cinta pada negeri ini secara sederhana melalui kelima sahabat
yang menjadi tokoh utama novel besutan penulis muda, Donny Dirghantoro.
Novel ini dibuka dengan perkenalan masing-masing tokoh yaitu Arial, Zafran,
Genta, Riani dan Ian. Dengan cerdas, sang penulis merekatkan karakter kuat pada
masing-masing tokoh. Hal ini yang membuat 5 Cm unggul dari novel lain. Jika
secara umum pada permulaan novel kita dibiarkan menebak seperti apa karakter
para tokoh, maka di dalam 5 cm, kita tidak dibiarkan menebak sebab karakter
tokoh sudah terbaca kuat di halaman awal.
Kelima tokoh utama ini telah berada dalam lingkar persahabatan selama kurang
lebih 7 tahun. Hingga suatu saat mereka diliputi kebosanan. Kehidupan yang
monoton membuat mereka berpikir untuk berpisah selama 3 bulan. Dalam masa
“berpisah tersebut”, mereka tidak diperkenankan melakukan komunikasi dalam
bentuk apapun.
Dalam kurun 3 bulan tersebutlah, mereka ditempa dengan hal baru. Dengan rasa
rindu yang saling menyilang. Tentang tokoh Riani yang mencintai salah satu
sahabatnya. Tentang Zafran yang merindui adik Arial, sahabatnya sendiri. Tentang
Genta yang memilih mengagumi Riani dengan diam. Dan masih banyak lagi
lainnya. Sampai pada bagian ini, konsep nasionalisme masih blur.
Ide mengenai nasionalisme disisip penulis dengan cerkas pada bagian saat mereka
kembali bertemu. Kelima sahabat ini memutuskan menunaikan rindu dengan
mendaki puncak gunung tertinggi di Pulau Jawa, Semeru. Surga dunia yang dititip
Tuhan di Nusantara.
Alasan yang lebih dari cukup bagi orang-orang (khususnya anak muda) untuk
mencintai bangsa ini dan memajukannya dengan tekad yang disimpan di jidat, tak
lebih dari 5 cm. Pada bagian ini pula, penulis merubah kisah persahabatan
menjadi kisah petualangan yang dibumbui kisah cinta yang manis. Cinta segitiga
di antara mereka dikemas dengan tawa bukan tangis.
Hal ini yang menjadikan 5 Cm menarik. Hal kecil yang mainstream dibuat
berbeda tetapi natural. Hal lain yang mempertegas semangat nasionalisme dalam
buku ini adalah petikan-petikan quote yang powerful misalnya:
Sebuah Negara Tidak Akan Pernah Kekurangan Seorang Pemimpin Apabila Anak
Mudanya Sering Berpetualang di Hutan, Gunung & Lautan.
(Hendry Dunant)
Pemakaian Bahasa
Menyoal pesan moral, poin ini telah disisip penulis dengan cerdas pada pemilihan
judul: 5 Cm. Bagi yang belum membaca, pasti bertanya-tanya Mengapa 5 cm?
atau Ada apa dengan 5 cm? Jawabannya cukup filosofis. 5 cm adalah jarak kita
menaruh mimpi dan cita-cita di depan mata. Biarkan mengambang agar kita selalu
melihatnya dan bertekad mengejarnya.
Sinopsis novel 5 Cm ini disusun tidak untuk menyampaikan semua isi buku
terkait. Melainkan memperkenalkan kepada pembaca yang ingin “mengintip”
seperti apa kisah di balik Novel 5 Cm karya Donny Dhirgantoro sebelum
memutuskan untuk membeli. Selamat berburu!
Sinopsis Novel Dilan
Sinopsis Novel Dilan- Cinta, walaupun sudah berlalu sekian lama, tetap saja, saat
dikenang begitu manis.
Milea, dia kembali ke tahun 1990 untuk menceritakan seorang laki-laki yang
pernah menjadi seseorang yang sangat dicintainya, Dilan.
Laki-laki yang mendekatinya (milea) bukan dengan seikat bunga atau kata-kata
manis untuk menarik perhatiannya. Namun, melalui ramalan seperti tergambarkan
pada penggalan cerita berikut :
Tapi, sayang sekali ramalannya salah. Hari itu, Miela tidak ke kantin karena ia
harus membicarakan urusan kelas dengan kawan-kawannya. Sebuah cara
sederhana namun bikin senyum dipilih Dilan untuk kembali menarik perhatian
dari Milea. Dian mengirim Piyan untuk menyampaikan suratnya yang isinya :
“Milea, ramalanku, kita akan bertemu di kantin. Ternyata salah. Maaf, tapi ingin
meramal lagi : besok kita akan bertemu.” – Dilan – halaman. 22
Tunggu, besok yang dimaksud oleh dilan itu adalah hari minggu. Ngga mungkin,
kan mereka bertemu? Namun, ternyata ramalannya kali ini benar. Dilan datang ke
rumah Miela untuk menyampaikan surat undangannya yang isinya :
“Bismillahirrahmanirrahim. Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih
lagiPenyayang. Dengan ini, dengan penuh perasaan, mengundang Milea Adnan
untuk sekolah pada : Hari Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Jumat, dan Sabtu.” –
Dilan – hlm. 27
Hal-hal yang sederhana ini nyatanya dapat membuat Milea tersenyum, dan
perlahan mulai menaruh perhatiannya kepada Dilan. Sampai-sampai, sebentar dia
lupa, ada Beni yaitu pacarnya yang berada di Jakarta.
Milea tak mau kehilangan Dilan. Baginya, Dilan seperti sesuatu yang selalu dapat
membuat hari-harinya penuh warna. Tapi, dia tampak sangat jahat pada Dilan,
karena dia mau untuk menerima perhatian dari Dilan, padahal dia sudah ada yang
memiliki.
Milea dan tokoh liannya seakan menghilang dan hanya Dilan lah yang menjadi
ttitik utama para pembaca, akan tetapi, hal inilah yang menjadikan novel Dilan ini
semakin menarik karena pembaca dibuat penasaran terhadap tokoh, alur cerita,
dan karakter dari masing-masing tokohnya yang tidak ungkapkan oleh pengarang
Pidi Baiq dalam sinopsisnya.
Selain itu, Pidi Baiq juga menambahkan beberapa kalimat yang terdapat dalam
percakapan antara Dilan dan Milea yang dijadikan sebagai bagian yang menarik
dari novelnya.
Alur cerita yang terdapat dalam novel ini adalah alur mundur. Buku ini dibuka
dengan perkenalan nama dan wajah para tokoh. Baik utama maupun tokoh
sampingan. Pada bab awal, Miela akan memperkenalkan segala sesuatu tentang
dirinya, kisah cintanya dan keluarganya.
Pada bab kedua, Miela akan menceritakan tentang perjalanan cintanya bersama
Dilan pada tahun 1990. Kisah cinta ini yang sangat romantis denga segala
kesederhanaanya.
Dilan
Dilan diceritakan dalam novel ini, adalah sosok cowok remaja kelas dua SMA
yang memiliki karakter diri yang otentik. Kita akan menemukan sososk Ali Topan
saat mengetahui Dilan adalah anggota geng motor, menjadi salah satu “jagoan”
sekolah tapi otaknya cerdas.
Ia selalu juara satu dalam kelasnya, rebel namun cerdas, memiliki jiwa
revolusioner. Tapi kita juga akan menemukan Lupus dalam Dilan, dia orang yang
humoris, seneng iseng dan asiknya nyleneh.
Dilan adalah penikmat karya-karya sastra, koran Tempo dan pengagum tokoh-
tokoh revolusioner. Ia orang yang unik, ia memiliki gaya romantisnya tersendiri.
Bayangkan saja, Dilan Pernah mengirimkan surat kepada Milea yang berisi
undangan untuk hadir kesekolah setiap hari.
Di hari ulang tahun Milea, Dilan telat memberi ucapan selamat, namun kado
darinya adalah yang paling Milea kenal yakni buku TTS bercover model China
yang semua TTS-nya telah diisi oleh Dilan. Dalam hadiah tersebut ada tulisan
yang berbunyi “Aku sayang kamu. Aku tidak mau kamu pusing karena harus
mengisinya.”
Jujur saja, si penulis artikel ini juga sangat menyukai karakter, watak Dilan. Dilan
sangat ahli dalam mengatur suasana supaya lebih baik. Dilan sangat membela
Miela. Saat seorang kawan Dilan yang sama-sama merupakan anggota geng motor
menampar Milea, langsung saja Dilan berkelahi dengan kawannya itu,
Miela
Cewek cantik, teman sekolah Dilan, Dari sudut pandang Miela semua cerita Dilan
disuguhkan. Pada suatu waktu, Milea yang sekarang sudah berkeluarga, teringat
sosok Dilan, pacarnya pada waktu SMA yang sangat ia cintai. Milea pun
Menuliskan ceritanya.
Waktu itu, di sekolahnyua. Miela adalah siswi baru, pindahan dari jakarta, ia ikut
ke Bandumg karena ayahnya yang berprofesi sebagai TNI itu ditugaskan di
Bandung. Sejak di Bandung Miela ini banyak yang suka padanya, ada Nandan si
anak basket, Anhar si ketua geng motor, Kang Adi mahasiswa ITB yang
merupakan guru privatnya, dan Beni, yaitu pacarnya yang bersekolah di jakarta.
Sudut pandang
Sudut pandang yang teradapat dalam buku ini adalah Miela pelaku utama (aku)
atau tokoh utama.
Latar waktu
Cerita berlatar tahun 1990. Semua seseuatu masih sangat sederhana waktu, remaja
tahu 1990 menghabiskan waktu dengan banyak beraktifitas jalan-jalan berkeliling
kota.
Uniknya, novel ini juga mengajarkan kita bahwa tak harus ribet dalam masalah
setting tempat dan waktu.
Latar tempat
Novel dilan dan Miela hanyalah bertempakan di sekolah, warung Bu Eem, rumah
Milea. Rumah Dilan dan sejumlah jalan di Bandung. Itupun tidak digambarkan
dengan detail.
Konflik
Hubungan Milea dengan Dilan tak melulu lancar. Perlu diingat, Dilan adalah anak
geng motor dan Milea ditaksir oleh banyak cowok. Beragam konflik terjadi
karena hal tersebu.
Tidak begit mendebarkan, namun tetap kuat. Dan selalu, konflik yang terjadi
selalu berujung pada suasana yang manis.
Gaya Bahasa
Novel dilan ini tak begitu beda dengan penulisan Pidi Baiq pada karya buku-buku
sebelumnya. Yakni selalu ringan, sederhana namun berkesan. Meski tulisan dalam
buku ini ceritanya adalah tulisa langsug dari tokoh Mulea tapi gaya penulisannya
tetap khas tulisan Pidi Baiq sekali.
Saat Milea mulai menuliskan catatanya tentang Dilan, dia bilang kalau gaya
penulisannya akan dibuat menyerupai tulisan Dilan. Gaya bahasa Indonesia yang
nyaris baku, susunan kalimatnya kadang tak lazim, diputar-putar dan terdapat
kesan filosofis dalam kesederhanaan diksinya.
Itulah bahasa Dilan, terlihat mirip dengan gaya bahasanya Pidi Baiq. Apa memang
Dilan ini adalah perwujudan dari Pidi Paiq??
Amanat
Membaca novel Dila ini dapat membuatmu rindu setidaknya pada tiga hal.
Pertama, pada masa SMA. Dari saat saat melihat warna cover buku saja, kita
sudah diingatkan dengan seragam waktu kita SMA. kemudian,kita akan
dihadapkan pada scene persekolahan seperti seperti situasi jam-jam istirahat di
kantin, bandel pada waktu upacara, telat masuk sekolah, tragedi guru sok jagoan
serta suasana tempat tongkrongan.
kedua, adalah masa-masa jatuh cinta. Maklum, cerita novel ini memang
mengisahkan sidoi yang menjalani hubungan dari nol sampai ke tahap paling
indah dalam hubungan (jadian).
Kamu yang sudah memiliki pacar pastinya bakal jatuh cinta lagi dan diam-diam
bakal merencanakan kelakuan romantis dengan kekonyolannya, seperti yang
dilakukan oleh Dilan.
Ketiga, Yang menjadi pandangan tersendiri dari novel dilan ini adalah nuansa
90an. Buku ini adalah mesin waktu yang mengajak kita untuk melihat kembali
bagai mana pacaran tanpa ponsel dan hanya mengandalkan telepon rumah serta
betapa sakralnya surat cinta.
Karena terbatas dan selalu berjeda, komunikasi antara Dilan dan Milea saat
mereka tak bersama jadi sebuah komunikasi yang istimewah, Cerita cinta jaman
dulu yang tak serba instan dan selalu memiliki kualitasnya sendiri.
1. Dapat membuat cerita lebih hidup hanya dengan dialog, karena setting
tempatnya hanya sediki dan itu tidak dijelaskan secara detail
2. Dialog yang digunakan adalah kalimat langsung, tanpa ada embel-embel
“kataku”, dan bertanya dan sebagainya sehinggap bisa membuat
percakapan lebih hidup dan menarik
3. Bahasa yang digunakan begitu sederhana, tidak norak, namun dapat terasa
nuansa romantisme nya.
4. Mesk bukunya lumayan tebal, tulisannya cukup besar sehingga lebih
mudah untuk dibaca
5. Membuat kita bernostalgia ke zaman masa-masa SMA.
6. Adanya ilustrasi.
Salah satu bagian yang saya suka dari novel tersebut adalah percakapan antara
Dilan dengan Milea :
D : Milea
D : Kamu cantik
M : makasih
D : Tapi aku belum mencintaimu. Enggak tahu kalau nanti sore. Tunggu aja
DAn
M : Bilang apa?
Pada saat Dilan berkenalan pertama kali dengan Milea. Yaitu ketika Dilan
mendekatinya, ketika Milea berangkat sekolah
D : Selamat pagi
M : Pagi
M : Eh, Iya
M : Ramal ??
Cara unik dilan yang cukup konyol untuk mendekati Milea demi mendapat
perhatiannya. Salah satunya adalah mengirim hadiah ulang tahun yang diberikan
kepada Milea berupa TTS yang sudah diisi sendiri oleh Dilan, dengan cover depan
wanita jepang yang sudah di edit dengan ditambah kumis, jenggot dan juga balon
kata pada wanita jepang tersebut seolah-olah wanita di cover buku tersebut yang
berbicara :
“ Selamat ulang tahun Milea, ini adalah hadiah untukmu, cuma TTS. Tapi sudah
kuisi semua. Aku sayang kamu. Aku tidak mau kamu pusing karena haru
mengisinya.” -Dilan
Cinta itu indah, Jika bagimu tidak, mungkin kamu salah dalam memilih pasangan.
Nanti kalau kamu mau tidur, percayalah aku sedang mengucapkan selamat tidur
dari jauh. Kamu ngga akan denger.
Hormatilah orang lain kalau ingin dihormati. Siapapun dia, meskipun guru, kalau
tak bisa menghargai orang lain, tidak akan dihargai. Jangan jabatan guru
digunakan untuk berbuat semena-mena.
Demikian kumpulan sinopsis novel yang bisa jadikan sebagai sumber referensi.
Semoga kumpulan contoh sinopsis ini bermanfat untuk teman-teman semua.