Anda di halaman 1dari 9

TIKET PRAKTIKUM

MATA KULIAH TATA LETAK

Oleh :

Kelompok 3

Nadia Yasmin Nashita( (26060117140008)

Mesi Siahaan (26060117120010)

Edita Meliana (26060117140023)

FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN

UNIVERSITAS DIPONEGORO

SEMARANG

2020
1.1.1Sejarah Perusahaan
PT Dua Putra Utama Makmur, Tbk didirikan oleh Bapak Witiarso Utomo dan
merupakan salah satu perusahaan di Pati yang bergerak pada bidang pengolahan
perikanan. Pada tahun 2005 pendiri perseroan memulai penjualan dan penyerahan
produk perikanan secara tradisional yaitu kegiatan lelang ikan di Kecamatan Juwana,
Kabupaten Pati, Jawa Tengah. Seiring dengan adanya bisnis pembangunan, para
pendiri PT. Dua Putra Utama Makmur Tbk. awalnya mendirikan badan hukum dalam
bentuk CV. Tahun 2008 didirikan CV yang bernama Dua Putra Dewa kemudian pada
tanggal 9 Mei tahun 2012, perusahaan mendirikan badan hukum dalam bentuk
perseroan terbatas bernama PT Dua Putra Utama Makmur. Di tahun yang sama
didirikan pabrik di Juwana dan Pati Jawa Tengah, dengan kapasitas masing-masing
pabrik 500 ton dan tahun 2013 perusahaan memulai kegiatan ekspor berupa udang,
gurita, dan cumi ke negara Malaysia. Kegiatan ekspor mulai diperluas yaitu ke negara
China, Thailand, Jepang, Korea Selatan dan Singapura sehingga perusahaan
menambah kapasitas cold storage sebanyak 3.000 ton di tahun 2014. Selanjutnya di
tahun 2015 pada tanggal 1 Desember, perusahaan melakukan Initial Public Offering
(IPO) di Bursa Efek Indonesia sebagai perusahaan publik dan berhasil meraih dana
masyarakat untuk investasi, pengembangan pasar, teknologi dan pengembangan
sumber daya manusia. Selain itu, perusahaan menerima sertifikat Food and Drug
Administration (FDA) Amerika Serikat. Tahun 2006 kapasitas cold storage
meningkat menjadi 25.000 ton dan menerima sertifikasi internasional dan beberapa
penghargaan lainnya. Kegiatan ekspor meluas hingga ke Amerika, Timur Tengah.
Keamanan pangan sangat diperhatikan oleh perusahaan mengingat udang
tergolong dalam bahan pangan yang mudah rusak (perisable food). Kualitas dan
keamanan produk dijaga dengan cara menerapkan rantai dingin selama proses
berlangsung yang bertujuan untuk menghambat proses enzimatis dan pertumbuhan
bakteri. PT Dua Putrra Utama Makmur, Tbk juga menerapkan standar untuk semua
produk dengan legalitas yang bisa dipertanggungjawabkan yaitu berupa sertifikat
yang telah diperoleh oleh perusahaan yaitu sertifikat HACCP, HALAL dan BPOM.
Menurut Wahyuni dan Sumarmi (2018), definisi HACCP adalah alat yang dapat
digunakan untuk memperkirakan potensi bahaya dan menentukan sistem
pengendalian yang berfokus pada pencegahan terjadinya bahaya. HACCP melakukan
analisis dan pengendalian secara seksama terhadap bahaya atau risiko biologis, kimia,
fisik dari bahan baku produksi, pengadaan dan penanganan dalam manufacturing,
distibusi dan konsumsi produk akhir sehingga dapat mencegah terjadinya bahaya
sebelum produk pangan sampai ditangan konsumen

1.1.2. Lokasi Perusahaan


PT Dua Putra Utama Makmur, Tbk memiliki area pabrik seluas 80.000 m2
yang berlokasi di Jl. Raya Pati-Juwana Km. 7, Desa Purworejo RT 0 RW 05,
Keamatan Pati, Kabupaten Pati, Provinsi Jawa Tengah. Adapun batas batas wilayah
PT Dua Putra Utama Makmur yaitu :

a. Batas utara : Jalan Pantura Pati-Juwana Km. 7


b. Batas selatan : Desa Purworejo
c. Batas timur : Desa Purworejo
d. Batas barat : Rumah Makan Dua Putri
Lokasi PT Dua Putra Utama Makmur, Tbk terletak di sekitar persawahan dan
agak jauh dari pemukiman warga. Lokasi perusahaan ini cukup strategis karena
berada di pinggir jalan besar pantura (pantai utara), hal ini dapat mempermudah
distribusi produk dan bahan baku. Perusahaan juga dekat dengan sumber bahan baku
seperti laut dan tambak sehingga biaya transportasi dapat diminimalkan. Keberradaan
PT Dua Putra Utama Makmur, Tbk memberikan dampak positif terhadap masyarakat
sekitar selain menghasilkan produk perikanan dengan harga yang terjangkau juga
memberikan lapangan pekerjaan untuk masyarakat sekitar. Keberadaan perusahaan
ini juga tidak merugikan lingkungan atau masyarakat karena limbah cair dan limbah
padat yang dihasilkan selama proses ditangani dengan baik. Untuk limbah padat
ditampung oleh pengepul sedangkan limbah cair dilakukan pengolahan kembali
dengan cara penyaringan sebelum dibuang ke lingkungan.
1.1.3. Visi dan Misi Perusahaan
2.1. Visi
Menjadi perusahaan perikanan terkemuka di dunia.
2.2. Misi
PT Dua Putra Utama Makmur Tbk bertekad untuk memenuhi kebutuhan dan
harapan pelanggan dan melakukan perbaikan berkelanjutan untuk mencapai
kepuasan pelanggan dengan memberikan produk yang kompetitif dan
bermutu tinggi, mengoptimalkan rantai pasokan dan meningkatkan
kompetensi sumber daya manusia

1.1.3. Struktur Organisasi Perusahaan


Struktur organisasi perusahaan merupakan susunan unit kerja yang memiliki
fungsi sebagai pemberian tanggung jawab fungsional dalam setiap bagian. PT Dua
Putra Utama Makmur, Tbk dipimpin oleh seorang direktur yang bernama Witiarso
Utomo, direktur bertanggung jawab terhadap komisaris. Dalam mengelola
perusahaan direktur dibantu oleh geneeral manager yang membawahi beberapa
departemen diantaranya adalah general manager, quality control, produksi, Research
and Develpment ,laboratorium, purchasing, marketing dan engineering. Adapun
tugas dan klasifikasi jabatan pada strruktur organisasi di PT Dua Putra Utama
Makmur, Tbk adalah sebagai berikut :

a. General Manager
General manger memiliki tugas pokok yaitu mengambil keputusan operasional
pabrik, menetapkan kebijakan umum pabrik, membina koordinasi yang baik
dengan kepala bagian setiap departemen yang ada di bawwahnya.
b. Quality Control
Quality Control bertanggung jawab dalam mengendalikan, mengawwasi dan
menjamin kualitas mutu produk yang dihasilkan serta bertanggung jawab atas
sanitasi selma proses produksi berlangsung. Dalam bagian pelaksana proses
prosduksi di lapangan, bagian QC dibantu oleh supervisor dalam pemantauan
secara langsung proses produksi disetiap bagian.
c. Departemen Produksi
Kepala departemen produksi memiliki tugas yaitu mengawasi dan mengontrol
seluruh kegiatanproduksi, memproses bahan baku sesuai dengan prioritas produksi
yang lebih menguntungkan secara proporsional, mengkoordinasi seluruh karyawan
agar produksi mendapatkan hasil yang maksimal, menciptakan strategi dan
suasana kerja yang lebih baik di lingkungan kerja, mengevaluasi produksi yang
sedang berlangsung dan memberikan laporan kepada manager perusahaan.
d. Departemen Research and Development
Departemen ini bertanggung jawab dalam mengembangkan produk produk baru
serrta melakukan pengendalian, pengawasan dan penjaminan mutu produk dengan
menerapkan sistem GMP, SSOP dan HACCP.
e. Departemen Purchasing
Departemen ini bertanggung jawab dalam pengadaan bahan baku sesuai dengan
kebutuhan produksi baik dalam hal kuantitas dan kualitas.
f. Depaertemen Marketing
Departemen ini bertanggung jawab dalam pemasaran produk dan pencatatan target
yang harus dipenuhi oleh perusahaan.
g. Departemen Engineering
Departemen ini bertanggung jawab dalam kelancaran dan penggunaan mesinmesin
pabrik, listrik, kendaraan dan alat alat penunjang kegiatan perusahaan.
h. Laboratorium
Bagian ini bertanggung jawab dalam pengujian kimia dan fisikokimia untuk
memastikan bahwa bahan baku sesuai dengan standar perusahaan

1.1.4. Ketenagakerjaan
PT Dua Putra Utama Makmur, Tbk memiliki jumlah karyawan sebanyak 771
orang yang terdiri dari 181 laki laki dan 590 perempuan. Dari seluruh jumlah
karyawan yang ada terdapat 190 orang yang merupakan karyawan tetap di PT Dua
Putra Utama makmur, Tbk dan sisanya merupakan karyawan borongan. Karyawan
tetap merupakan karyawan yang sudah lama bekerja di PT Dua Putra Utama Makmur
dan tidak mempunyai batasan waktu tertentu. Sistem pemberian upah diberikan setiap
bulan sedangkan karyawan borongan merupakan karyawan yang bertugas membatu
karyawan tetap untuk melakukan kegiatan produksi. Masa kerja karyawan ini
berlangsung selama proses produksi. Sistem pemberian upah diberikan setiap minggu
dan diberikan kepada ketua karyawan borongan. Selanjutnya, akan didistribusikan
kepada anggota karyawan borongan. Tiap harinya karyawan borongan yang datang
tidak tetap tergantung pada banyaknya bahan baku yang akan diolah.

PT Dua Putra Utama Makmur, Tbk menetapkan jam kerja untuk karyawan
yaitu 50 jam per minggu dengan waktu istirahat 1 jam per hari kecuali hari Jumat
waktu istirahat 2 jam untuk menghargai karyawan laki laki yang melaksanakan Sholat
Jumat. Hari kerja karyawan dibedakan menjadi dua yaitu 5 hari kerja dari senin
sampai jumat dan 6 hari kerja dari senin sampai sabtu, untuk hari sabtu karryawan
hanya bekerja setengah hari. Hari minggu dan hari besar nasional karyawan
diliburkan. Jam kerja dapat disesuaikan dengan keadaan bahan baku yang ada.
Apabila bahan baku melimpah sehingga menyebabkan pertambahan jam kerja maka
karyawan dianggap lembur dan apabila karyawan yang mengambil 5 hari kerja tetapi
pada harri sabtu datang bahan baku dalam jumlah yang banyak maka karyawan harus
masuk dan dihitung sebagai jam lembur.

Tabel 4. Jam Kerja Di PT Dua Putra Utama Makmur, Tbk.


Hari Jam Kerja (WIB) Jam Istirahat (WIB)
Senin – Jumat 08.00-17.00 12.00-13.00
Senin – Sabtu 08.00-16.00 12.00-13.00
Sabtu 08.00-13.00 -
Sumber : Hasil Observasi PT Dua Putra Utama Makmur, 2020.

1.1.5. Fasilitas Perusahaan


Berikut ini adalah berbagai fasilitas yang ada di PT Dua Putra Utama
Makmur, Tbk :

1. Bangunan Pabrik

Pabrik memiliki beberapa fasilitas yang menunjang dalam proses produksi


seperti kantor utama, loker, ruang ganti pakaian, laboratorium, kamar mandi,
rest area, musholla, pos keamanan dan ruang teknik.
2. Unit Produksi
Unit produksi merupakan ruangan yang digunakan dalam memproduksi
produk perikanan. Ruangan ini didesain sesuai dengan urutan proses dari
penerimaan bahan baku sampai penyimpanan beku menggunakan cold
storage.
3. Unit Gudang kering
Unit gudang kering digunakan untuk menyimpan bahan bahan tambahan
dalam proses pembuatan produk dan tempat penyimpanan bahan kemasan
seperti plastik dan master carton.
4. Unit Pengolahan Limbah
Unit pengolahan limbah digunakan sebagai tempat pengolahan limbah air
yang dihasilkan selama proses produksi agar limbah tidak mencemari
lingkungan.

1.1.6 Produk

Produk yang di produksi oleh PT Dua Putra Makmur, Tbk ada dua jenis yaitu
produk value added dan produk raw. Salah satu produk raw yang diproduksi
adalah udang beku peeled and deveined tail on yang memiliki 2 kode produk
yaitu 011 dan 136. Produk udang beku Peeled Deveined Tail On (PDTO)
produk ini menyerupai PTO, tetapi pada bagian punggung udang kotoran
perutnya dibuang dengan cara mencungkit mengunakan cungkit mulai dari
ruas pertama atau kedua sampai ruas kelima. PTO (Peeled Tail On) yaitu
produk udang beku tanpa kepala dan kulit dikupas mulai ruas pertama sampai
ruas kelima sedangkan ruas terakhir dan ekor disisakan. Nobashi adalah
produk berbahan baku udang yang dibekukan dengan perlakuan pemotongan
kepala, pengupasan kulit udang dari ruas pertama hingga ruas kelima,
pembuangan usus atau kotoran perut udang dan stretching. Stretching adalah
proses penggencetan udang yang bertujuan untuk menambah ukuran panjang
tubuh udang. Sedangkan produk value added yang diproduksi oleh PT Dua
Putra Utama Makmur, Tbk adalah ebi furai, nugget, bakso dan beberapa
produk lainnya,

Penerimaan Bahan Baku


(Receiving)

Penggencetan (Streching)
Pencucian I (Washing I)

Pencucian IV (Washing IV)


Pemotongan Kepala
(Deheading)
Penyusunan

Pencucian II (Washing II)

Pembekuan (Freezing)
Sortasi dan sizing

Pengecekan logam (Metal


Perendaman (Sooking) Detecting)

Pengemasan dan labelling


Pencucian III (Washing III)

Penyimpanan beku
Pengupasan dan Pencabutan danStuffing
Usus(Peeling and Deveining)

Final checking Ekspor

Anda mungkin juga menyukai