Anda di halaman 1dari 3

Intro to Advertising - Tugas W6 Virino Miracle - 42414

Apple vs Samsung

Kedua brand ini bergerak di bidang teknologi, hardware dan software. Kedua perusahaan ini bersaing
sangat sengit, tak hanya domestik tapi juga global.

Kelebihan

Samsung:

- riset teknologi yang sangat maju


- varian produk sangat beragam khususnya di bidang gadget dan home appliance
- reputasi sangat baik karena kualitas serta layanan produk yang konsisten

Apple:

- reputasi sangat baik terutama dalam bidang gadget premium


- layanan purnajual yang baik
- brand juga memproduksi perangkat yang mendukung ekosistem bisnis-nya seperti
macbook, airbuds, iOS, macOS, apple watch, dll.

Kekurangan

Samsung:

- kekurangan produk/layanan yang mendukung bisnis utamanya sehingga ekosistem bisnis


kurang terbentuk
- banyaknya varian produk membuat berkurangnya market produk flagship
- desain produk cenderung monoton (mainstream)

Apple:

- sulitnya produktivitas pengguna jika tidak didukung oleh produk Apple lainnya yang ada
dalam ekosistem.
- produk tidak dapat dijangkau oleh kalangan menengah kebawah
- kurang mandiri dalam bisnis-nya, terutama dalam aspek produksi karena masih
mengandalkan Cina untuk produksi

Target Market

Samsung:

Samsung punya target market yang sangat luas, mulai kalangan low-end, mid-end, hingga high-end yang
membuat Samsung juga turut meraup pangsa pasar sangat luas. Samsung juga mengandalkan nama
besar, pengalaman, dan reputasi baiknya yang membuat banyak pengguna setia percaya dan nyaman
dengan brand Samsung dan tidak pindah ke brand lain. Selain mengandalkan konsumen setia, produk
Samsung juga sangat mungkin untuk mendapat konsumen baru. Umumnya, pengguna Samsung adalah
kalangan yang tidak mau ribet, tidak neko-neko, para profesional semua usia, dan yang mainstream.
Intro to Advertising - Tugas W6 Virino Miracle - 42414

Produk Samsung juga sangat dikenal akan kualitasnya yang baik dan awet juga serba bisa di segala
kondisi. Produk Samsung juga sangat update perihal fitur dan teknologi terbaru.

Apple:

Apple punya target market yang luas juga jika dilihat dari cakupan geografis maupun kategori produk.
Namun jika dilihat dari harga jual rata-rata tiap produknya, Apple memang fokus menyasar kalangan
high-end yang lebih mementingkan gengsi dan style dibanding karena alasan fungsi ataupun fitur. Maka
dari itu, Apple juga memproduksi produk-produknya dengan kualitas yang sangat baik dan konsisten
sehingga para pembeli kelas premium menjadi pengguna setia dan tidak pindah ke brand lain. Berbeda
dengan Samsung yang masih juga mengandalkan pasar konsumen baru, Apple lebih fokus pada
konsumen setia yang tergila-gila dengan brand “Apple” yang sangat top of mind dan premium. Para
konsumen setia ini akan membeli lini produk Apple apapun asalkan produk itu merupakan brand
“Apple”.

Faktor Internal

Target Market Samsung:

Para target market Samsung memiliki motivasi yaitu ingin memakai produk dengan kualitas yang baik,
punya fitur lengkap dan teknologi mutakhir yang memuaskan kebutuhan mereka. Secara kepribadian,
mereka umumnya adalah pengguna yang tidak mau ribet, tidak neko-neko, para profesional dan
kalangan mainstream. Target market Samsung mendapat informasi mengenai produk maupun brand
Samsung dari banyak media dan berbagai cara. Samsung biasanya memakai cara yang elegan dan simpel
dalam menyampaikan informasi sehingga mudah diingat serta diidentifikasi oleh target market sebagai
brand yang bagus dan terpercaya. Target market Samsung juga sangat mengetahui bagaimana kategori
produk, citra brand, serta segmentasi harga yang ditawarkan Samsung. Selain itu, target market juga
tahu bagaimana mereka dapat mendapatkan produk Samsung, seperti lewat experience store, web,
ataupun e-commerce terpercaya. Target market juga mengetahui cara pengoperasian produk lewat
buku panduan yang disertakan dalam setiap pembelian, ataupun dari sumber lain seperti Youtube.
Target market Samsung juga bersikap tak hanya menggunakan emosi, namun juga secara kognisi dan
perilaku.

Target Market Apple:

Para target market Apple memiliki motivasi yaitu ingin produk dengan kualitas premium, desain simpel
nan elegan, fitur dan teknologi tak begitu masalah, yang penting adalah bagaimana brand Apple
membuat citra dari produk mereka tetap premium, eksklusif dan sangat berkelas. Secara kepribadian,
mereka umumnya adalah yang tidak begitu peduli akan nilai fungsi ataupun nilai teknologi dari suatu
produk. Mereka lebih peduli bagaimana produk yang mereka gunakan dapat menaikkan strata sosial
mereka. Oleh karena itu, sejalan dengan produk Apple yang fokus pada desain elegan, material
premium, dan citra yang khas “mahal”. Target market Apple juga tidak begitu peduli bagaimana cara
Apple menyampaikan informasi kepada mereka entah lewat iklan di media elektronik maupun media
Intro to Advertising - Tugas W6 Virino Miracle - 42414

offline. Yang mereka tahu ialah produk Apple sudah jelas bagus, premium, dan tak perlu diragukan lagi.
Mereka juga tahu bagaimana mereka mendapatkan produk Apple yang biasanya lewat experience store
eksklusif seperti infinite, digimap, ibox, erafone, dll. Namun begitu, biasanya target market Apple kurang
mengetahui dan cenderung tidak peduli mengenai kategori produk, dan segmentasi harga. Mereka juga
umumnya kurang memedulikan cara pengoperasian, fitur apa saja yang tersedia, dan kemampuan dari
produk Apple. Sikap dari target market Apple cenderung emosional yang hanya mementingkan citra diri
dan strata sosial dan kurang memakai kognisi yaitu yang mempertimbangkan nilai guna, fungsi, dll.
Selain itu, mereka juga akan menyesuaikan perilaku mereka ketika sudah menjadi pengguna produk
Apple yang premium.

Faktor Eksternal

Target Market Samsung:

Mereka tidak terlalu terpengaruh akan budaya mereka masing-masing. Mereka datang dari status sosial
yang beragam karena target market dari Samsung memang semua kalangan mulai low-end hingga high-
end. Mereka mungkin terpengaruh oleh kelompok acuan seperti komunitas ataupun pergaulan dan
lingkungan tempat mereka hidup. Keluarga juga dapat menjadi faktor yang membuat mereka membeli
produk Samsung. Dan pastinya aktivitas pemasaran yang dilakukan Samsung sedikit banyak pasti
berkontribusi dalam mempengaruhi target market.

Target Market Apple:

Budaya tidak begitu berpengaruh. Mereka datang dari status sosial strata menengah keatas yang
premium. Kelompok acuan mereka merupakan lingkup pergaulan mereka sendiri dan orang-orang
sekitarnya. Keluarga tidak begitu berpengaruh, tapi mungkin saja berpengaruh. Aktivitas pemasaran
saya rasa hanya sekadar formalitas belaka dikarenakan Apple merupakan brand yang sangat top of mind
dan hanya perlu menjaga konsistensi kualitas produk serta citra brand.

Saran Strategi Promosi

Baik untuk Samsung dan Apple, kedua perusahaan sudah sangat matang dan berpengalaman dalam
bidang bisnis-nya. Oleh karena itu, saya tidak memiliki saran yang cukup tepat untuk kedua perusahaan.
Yang perlu diperhatikan masing-masing brand hanyalah menjaga citra brand, reputasi, dan kualitas
produk dan tidak lupa terus berinovasi supaya tidak tertinggal jaman.

Anda mungkin juga menyukai