Anda di halaman 1dari 39

STRATEGI PROMOSI PRODUK INDIHOME

(STUDI PADA PT.TELKOM KENDARI)

*Nury Mizani Mpinga ** La tarifu *** Hasriani amin

Jurusan ilmu komunikasi FISIP


Universitas Halu Oleo
No.Hp : +62 852 4242 5053, Email :
nury_mp@gmail.com

ABSTRAK
Permasalahan dalam penelitian ini adalah Bagaiamana kegiatan
yang diarahkan untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan manusia
melalui proses pertukaran. Tujuan penelitian, Kegiatan usaha yang
ditunjukkan untuk merencanakan, menentukan harga, mempromosikan
dan mendistribusikan barang dan jasa. Manfaat PenelitianSecara teoritis,
hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah dan memperluas
jangkauan pengguna IndiHome. Secara praktis, dapat dijadikan sebagai
masukan yang dapat dipertimbangkan oleh PT Telkom Kendari untuk
bersaing dengan perusahaan telekomunikasi lainnya dalam pencapaian
peningkatan pengunaan IndiHome. Secara metodologis, sebagai bahan
informasi tambahan bagi peneliti selanjutnya dalam rangka
memperkarya literatur hasil penelitian khususnya yang berkaitan dengan
strategi promosi.Penelitian ini dilaksanakan di wilayah Kota Kendari
dengan lokasi penelitian di PT. Telkom Kendari. teknik penentuan
informan dalam penelitian ini dilakukan secara purposive sampling
(penunjuka langsung), dengan jumlah informan sebanyak 6 orang. Data
yang dikumpulkan dengan menggunakan metode obsevasi, wawancara,
dan dokumentasi.
Hasil penelitian PT.Telkom Kendari telah menjalankan strategi
Promosinya dengan baik ,dalam rangka mempromosikan produk
indihome.Hal ini ditandai dengan adanya peningkatan jumlah konsumen
produk indihome di wilayah kota Kendari. Segmen penggunaan produk
IndiHome oleh PT. Telkom Kendari ini diperuntukkan untuk rumah
tangga/individu kalangan menegah ke atas.Selain itu,segmen pasarnya
juga menjangkau perusahaan,home industry,kantor pemerintah,dan
instansi sekolah.
PENDAHULUAN

Pada era globalisasi sekarang ini, telekomunikasi memegang peranan

yang sangat penting dan strategis dalam kehidupan manusia. Melalui

teknologi komunikasi manusia dapat saling tukar menukar informasi

dari jarak jauh dengan waktu yang relative cepat dan efisien.

Dengan Perkembangan teknologi yang pesat dan sadar akan pentingnya

mendapatkan informasi membuat banyak orang tertarik untuk

menggunan internet sebagai alternative untuk dapat mengakses

informasi melakukan aktivitas komunikasi dengan menggunakan internet.

Seiring dengan perubahan gaya hidup masyarakat sekarang ini,

masyarakat membutuhkan akses informasi yang beragam, mudah, cepat

dan handal maka merupakan peluang sekaligus tantangan bagi operator

layanan telekomunikasi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat tersebut.

Pesatnya perkembangan teknologi akses jaringan dan teknologi

yang berbasis internet memungkinkan bagi operator layanan untuk

dapat menyediakan layanan yang beragam (multi service) bagi

pelanggannya yaitu layanan suara (telepon), data (internet) dan gambar

(IP-TV) dalam satu jaringan akses atau dikenal dengan layanan triple-

play. Banyaknya provider penyedia jasa telekomunikasi yang

persaingannya semakin ketat untuk perkembangan sekarang ini yang

membuat PT.Telkom Tbk melakukan inovasi untuk mengeluarkan produk

terbaru dimana PT.Telkom Tbk merupakan salah satu perusahaan

BUMN yang menyediakan berbagai fasilitas komunikasi untuk memenuhi

kebutuhan masyarakat dalam sektor telekomunikasi menyediakan


layanan yang beragam (multi service) bagi pelanggannya yaitu layanan

suara (telepon), data (internet) dan gambar (IP-TV) dalam satu jaringan

akses atau dikenal dengan layanan triple-play.

IndiHome merupakan layanan Triple-Play dari Telkom yang terdiri dari

Internet on Fiber atau High Speed Internet, Phone (Telepon Rumah), dan

IPTV (UseeTV Cable). Indihome merupakan produk baru dari PT

Telkom Kota Kendari yang dikeluarkan pada awal tahun 2015.

Dikeluarkannya produk IndiHome ini sehubungan dengan mulai

beralihnya jaringan Telkom dari kabel tembaga ke kabel fiber optic. Akan

tetapi produk IndiHome ini masih banyak calon pelanggan yang belum

mengetahui apa itu IndiHome dan berbagai keunggulan serta fasilitas yang

dimiliki dari penggunaan IndiHome. IndiHome merupakan produk

bundling sehingga harga yang ditawarkan kepada pelanggan juga

harga paket sesuai kebutuhan paket yang digunakan oleh pelanggan.

Disisi lain, untuk pelayanan jaringan fiber optic ini belum semua

wilayah Kota Kendari terlayani sedangkan sebagian masyarakat berminat

untuk berlangganan IndiHome. Hal ini lah yang perlu diperhatikan oleh

pihak Telkom Kota Kendari apabila dalam penyaluran IndiHome tidak

bisa maksimal maka untuk peningkatkan pengguna IndiHome juga belum

berjalan sesuai target yang telah direncanakan.

Pada setiap bulan, pelanggan IndiHome bisa mencapai sekitar 50-

100 pelanggan, dan pada setiap tahunnya pelanggan IndiHome

mencapai sekiar 1.500 orang yang mengakses semua kemudahan

yang diberikan dalam layanan tersebut. Saat ini layanan IndiHome


tersebut masih terbagi dua jenis, yakni indihome tembaga dan fiber. Hanya

saja, kedepannya pihaknya mengupayakan agar semua pelanggan bisa

memanfaatkan layanan IndiHome full fiber.

Penggunaan IndiHome, untuk pelanggan baru yang ingin berlangganan

internet, mau tak mau juga harus berlangganan telepon rumah dan TV

kabel UseeTV. Jadi pelanggan harus sekaligus berlangganan 3 paket,

tidak bisa hanya internet saja. Biaya berlangganan IndiHome menjadi lebih

mahal, karena adanya tiga paket tersebut. Ragam paket berlangganan

yang tersedia di Telkom tersebut perlu disosialisasikan kepada seluruh

masyarakat supaya masyarakat mengetahui paket langganan dan jenis

paket yang ditawarkan oleh Telkom Kota Kendari sehingga akan

membantu masyarakat dalam memilih paket langganan yang sesuai

dengan kebutuhan mereka. Tujuan sosialisasi ini merupakan proses bagi

anggota masyarakat untuk mengenalkan program yang dilakukan secara

terus menerus dengan harapan bisa diketahui masyarakat lain.

IndiHome merupakan produk baru yang diluncurkan oleh PT

Telkom Kota Kendari. Merupakan tantangan bagi Telkom untuk

memilih strategi marketing yang tepat sehingga mampu meningkatkan

pemahaman produk tersebut ke pelanggan, meningkatkan penetrasi ke

pasar, dan mampu memenangkan persaingan di bisnis layanan multi

service. Dalam sebuah perusahaan, untuk mencapai kesuksesan tidak

luput dari kegiatan pemasaran yang sangat menunjang keberhasilan

perusahaan. Fungsi utama perusahaan adalah melakukan strategi

pemasaran. Strategi pemasaran adalah rencana untuk memilih dan


menganalisis target pasar, mengembangkan, dan memelihara

bauran pemasaran yang dapat memuaskan kebutuhan konsumen (Gugup

Kismono, 2011:232).

Strategi pemasaran bertujuan untuk menentukan target dari pangsa

pasar yang telah kita segmenkan dalam pemasaran produk yang kita

tawarkan. Hal tersebut dilakukan agar pemasaran produk yang kita

lakukan dapat lebih terorganisir agar membuahkan hasil sesuai

ekspektasi yang kita ramalkan sebelumnya. Karena terlalu banyak

faktor –faktor internal maupun eksternal yang akan mengganggu

pemasaran didalam pengaplikasiannya nanti.

PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk Kota Kendari dalam

memasarkan produk dan jasanya tidak terlepas dari kegiatan

pemasaran sebagai pokok untuk menganalisa, merencanakan,

mengawasi kegiatan-kegiatan terhadap program-program yang telah di

rencanakan. Untuk terus mempertahankan dan mengembangkan pasar

serta konsumen yang telah ada, maka perusahaan perlu mengadakan

berbagai evaluasi terhadap elemen kegiatan promosi yang tidak hanya

berfungsi sebagai alat komunikasi antara perusahaan dan konsumen,

melainkan juga sebagai alat untuk mempengaruhi konsumen dalam

kegiatan pembelian atau penggunaan jasa sesuai dengan keinginan dan

kebutuhannya. Disini perlu digunakan konsep starategi pemasaran

sebagai konsep pengembangan dalam peningkatan pengguna

IndiHome yang memadukan semua media komunikasi dalam

mendukung tema yang di inginkan perusuhaan dengan


mempertimbangkan semua program-program periklanan, penjualan, dan

yang lainnya dalam perumusan programnya.

PT Telkom Kota Kendari harus efektif dan semaksimal mungkin

untuk menetukan strategi pemasaran produk indihome sehingga

pelanggan akan tertarik dalam menggunakan produk IndiHome yang

merupakan produk baru dari PT Telkom Kota Kendari.Oleh karena itu

PT Telkom Kota Kendari harus memahami benar strategi pemasaran yang

efektif dan efisien agar pelanggan tetap loyal terhadap produk baru Telkom

yaitu IndiHome. Berdasarkan uraian latar belakang tersebut, maka penulis

tertarik untuk mengambil judul penelitian Strategi promosi produk indihome

pada PT.Telkom Kendari

Rumusan Masalah

Berdasarkan pembahasan masalah di atas, dapat dirumuskan

permasalahannya yaitu: Bagaimana Strategi promosi produk indihome

pada PT.Telkom Kendari?

Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui Strategi promosi

produk IndiHome pada PT.Telkom Kendari.

Manfaat Penelitian

Secara teoritis, hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah dan

memperluas jangkauan pengguna IndiHome.

Secara praktis, dapat dijadikan sebagai masukan yang dapat

dipertimbangkan oleh PT Telkom Kendari untuk bersaing dengan


perusahaan telekomunikasi lainnya dalam pencapaian peningkatan

pengunaan IndiHome.

Secara metodologis, sebagai bahan informasi tambahan bagi

peneliti selanjutnya dalam rangka memperkarya literatur hasil penelitian

khususnya yang berkaitan dengan strategi promosi.

Landasan teori

Teori yang digunakan dalam penelitian adalah ,teori

komunikasi pemasaran yang dikemukakan oleh Philip Kotler

(2002:431). Teori ini mengatakan bahwa promosi adalah

berbagai macam kegiatan yang dikendalikan oleh perusahaan

untuk mengkomunikasikan keunggulan suatu produk & menunjuk

konsumen untuk membelinya.

Hal tersebut telah mengambarkan bahwa kegiatan utama dalam

komunikasi pemasaran adalah promosi. Semua organisasi modern,

baik itu perusahaan bisnis maupun nirlaba menggunakan berbagai bentuk

komunikasi pemasaran untuk mempromosikan apa yang mereka

tawarkan dan mencapai tujuan finansial dan non-finansial.

Bentuk utama dikomunikasi pemasaran meliputi: iklan, tenaga

penjualan, papan nama toko, display di tempat pembelian, kemasan

produk ,direct-mail, sampel produk gratis, kupon, publisitas, dan alat-

alat komunikasi lainnya. Secara keseluruhan, aktifitas-aktifitas yang

disebutkan tersebut merupakan komponen promosi dalam bauran

pemasaran (marketing mix) secara fisualisasi kerangka pemikiran

penelitian ini Mengacu pada teori tersebut, hal ini sejalan dengan
kegiatan promosi produk indihome di PT.Telkom Kendari dimana

perusahaan tersebut .berusaha dapat dilihat pada bagan kerangka

pemikiran berikut.

METODE PENELITIAN

Lokasi penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di wilayah Kota Kendari dengan lokasi


penelitian di PT. Telkom Kendari. PT Telkom Kendari beralamat di
Kantor Plasa Telkom, Jl. Achmad Yani No 8 Kendari, Provinsi
Sulawesi Tenggara. Pemilihan lokasi penelitian ini akan memberikan
deskripsi mengenai strategi promosi produk indihome oleh PT Telkom
Kendari. Subjek dan Informan Penelitian

Subjek penelitian

Subjek dalam penelitian ini adalah konsumen yang secara aktif

menggunakan produk IndiHome di kelurahan Watu.Watu kecamatan

kendari barat yang berjumlah 15 KK

Informan penelitian

Dalam penelitian ini, informan yang dipilih adalah konsumen produk

IndiHome di kelurahan Watu.Watu karena data penelitian ini tidak

mungkin menjangkau dari keseluruhan objek,maka informannya dipilih

secara sengaja yaitu 6 KK konsumen produk IndiHome.

a) Marketing PT.Telkom Kendari, 1 orang

b) Konsumen produk IndiHome,sebanyak 6 orang

Teknik Penentuan Informan

Sehubungan dengan penelitian tentang strategi promosi

produk indihome oleh PT Telkom Kendari, maka teknik penentuan

informan dalam penelitian ini dilakukan secara purposive sampling


(penunjukan langsung), yaitu peneliti dengan sengaja memilih informan

berdasarkan tujuan dan kebutuhan, dengan pertimbangan bahwa

informan yang dipilih mampu memberikan data dan informasi yang

akurat mengenai strategi promosi produk indihome PT Telkom Kendari.

Teknik Pengumpulan Data Dengan permasalahan yang diteliti,

maka untuk memperoleh data yang dibutuhkan menggunakan teknik

pengumpulan data sebagai berikut:

a. Observasi yaitu, peneliti akan mengamati secara langsung

bagaimana strategi promosi produk IndiHome pada PT. Telkom

Kendari mengenai hal yang akan dikaji oleh peneliti.

b. Wawancara yaitu, peneliti akan memperoleh data dengan cara

bertatap muka dan berdialog langsung dengan informan yang telah

dipilih secara sengaja sesuai dengan tujuan penelitian dan studi

dokumentasi sebagai unsur pendukung dalam pengumpulan data.

c. Studi pustaka, yaitu dengan cara menelaah berbagai buku-

buku referensi, laporan-laporan, majalah, jurnal-jurnal, dan

media lainnya yang erat kaitannya dengan permasalahan

penelitian.

d. Dokumentasi. Dengan digunakannya metode ini, peneliti

memperoleh gambar hasil potret terhadap hasil penelitian di

PT.Telkom Kendari.

Sumber Data
a. Data primer yaitu data yang dilakukan dengan cara obsevasi

dan wawancara.

b. Data sekunder yaitu data-data utama yang langsung diambil di

lapangan berupa laporan kegiatan dan data penunjang yang

diambil dari berbagai sumber tertulis yang berupa dokumen

maupun buku-buku yang berkaitan c. dengan masalah yang

akan dikaji atau buku yang membahas masalah Strategi promosi

produk IndiHome.

Jenis Data

Jenis data yang diambil dan digunakan untuk penelitian ini adalah

data kualitatif, yakni data yang dideskriptifkan berdasarkan informasi

dari subyek dan objek penelitian.

Teknik Analisis Data

Adapun teknik analisis data yang akan dilakukan untuk menjawab

permasalahan, yaitu dilakukan dengan cara mengumpulkan data

kemudian data tersebut dianalisis secara deskriptif kualitatif yaitu data

yang diperoleh dapat dijelaskan secara jelas dan rinci.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Berdasarkan hasil penelitian,PT.Telkom Kendari telah menjalankan

strategi Promosi dengan baik dalam rangka mempromosikan produk

indihome.Hal ini ditandai dengan adanya peningkatan jumlah konsumen

produk indihome di wilayah kota Kendari.

Untuk bisa memasarkan produk indihome kepada calon


pelanggan agar terus bertambahnya penjualan dengan cara
mempengaruhi dan memasarkan produk yang bagus,dan
menyakinkan konsumen dengan cara harus bersedia berlangganan
untuk sarana rumah tangga,dan biasanya pegawai PT.telkom
kendari turun lansung kepada masyarakat untuk membagikan
brosur-brosur yang bisa menarik minat pembeli indihome,(
Wawancara informan )

Segmen penggunaan produk IndiHome oleh PT. Telkom Kendari ini


diperuntukkan untuk rumah tangga/individu kalangan menegah ke
atas.Selain itu,segmen pasarnya juga menjangkau
perusahaan,home industry,kantor pemerintah,dan instansi sekolah.
Hal ini dijelaskan langsung oleh bapak Slamet, selaku humas
di

PT.Telkom Kendari yang dalam wawancara mengatakan :

“Segmen pasar untuk produk IndiHome adalah untuk


masyarakat kota Kendari segmennya untuk rumah tangga /
individu kalangan menengah ke atas.Indihome ini
menjangkau segemen pasar mulai dari pelanggan
individu/rumahan, perusahaan home industri, korporasi, kantor
pemerintah dan instansi sekolah.” (Wawancara,14
Juli 2017)

Lebih lanjut dijelaskan bahwa segmen menegah ke atas ini

dapat dicirikan orang dengan latar pendidikan tinggi,dengan

penghasilan lebih dari rata-rata

masyarakat pada umumnya. Penggunaan produk IndiHome ini pula

berorientasi pada langganan, sehinnga untuk mempertahankan

pelanggan, PT Telkom Kendari juga tetap melakukan upaya pelayanan

pasca pemasangan kepada para pelanggan, karena yang mereka

prioritaskan adalah kualitas dan layanan yang memuaskan.

Hal tersebut diungkapkan oleh Bapak Slamet,dalam wawancara

beliau mengatakan, :

“Penggunanan indihome ini berorientasi pada langganan


sehingga untuk mempertahankan pelanggan indihome PT
Telkom Kendari juga masih melakukan upaya pelayanan
pasca pemasangan kepada pelanggan. Segmen menengah
ke atas ini dengan ciri secara fisik rumah yang bagus
dengan profesi wirausaha, latar pendidikan yang tinggi
dengan penghasilan lebih dari rata-rata masyarakat pada
umumnya. Biasanya memiliki preferensi terhadap produk dan
brands sesuai kelas mereka. Hargabiasanya bukan menjadi
masalah namun yang diutamakan adalah kualitas dan
layanan yang memuaskan.” (Wawancara, 17 Juli 2017)

Sesuai dengan bauran promosi yang dijelaskan dalam teori

komunikasi pemasaran,maka dalam penelitian ini akan dijelaskan

beberapa macam bauran promosi yang digunakan oleh PT. Telkom

Kendari,antara lain periklanan,personal selling,publikasi, dan proosi.

a. Periklanan

Suatu bentuk komunikasi dengan tujuan mengajak orang yang

melihat,membaca atau mendengarkan untuk melakukkan

sesuatu.promosi pada umumnya mencakup nama produk atau layanan

serta bagaimana produk dan layanan tersebut dapat memberikan

manfaat bagi pembeli dalam rangka untuk mengajak calon pembeli yang

memiliki potensial untuk membeli atau mengkonsumsi produk

tertentu.untuk mendorong ,membujuk khalayak ramai agar tertarik

pada barang dan jasa yang dijual,dipasang dimedia massa seperti koran

dan majala ,atau ditempat.tempat umum. Tanpa iklan produsen dan

distributor tidak akan dapat menjual produknya,sedangkan disisi lain

para pembeli tidak akan memiliki informasi yang memadai mengenai

produk barang dan jasa yang tersedia dipasar .Apabila hal itu terjadi

maka industri dan perekonomian modern pasti akan lumpuh,apabila


suatu perusahaan ingin mempertahankan tingkat

keuntungannya,maka ia harus melangsungkan kegiatan periklanan

secara memadai dan terus menerus. Periklanan dapat menambah nilai

pada suatu barang dengan memberikan informasi kepada

konsumen.iklan dapat memberi informasi lebih banyak dari pada

lainnya,baik tentang barangnnya,harganya ataupun informasilain

mempunyai kegunaan bagi konsumen Nilai yang di ciptakan oleh

periklanan tersebut

Ada beberapa macam iklan yang dilakukan oleh PT. Telkom secara

umum,antara lainIklan di media elektronik yaitu iklan televisi dan iklan

radio yang disebutkan spesifikasi produk Indihome dan

keunggulannya agar masyarakat lebih tertarik. Iklan dimedia cetak yaitu

iklan dimajalah dan koran yang bertuliskan Indihome dan Fiber 100%,

memasang baliho-baliho.

Dalam penelitian ini,jenis periklanan yang dilakukan khusus oleh

PT. Telkom Kendari adalah dengan cara menyebar brosur, mengelilingi

Kota Kendari menggunakan mobil indihome, memasang spanduk ditiang

- tiang, melakukan carring data pelanggan, melakukan kegiatan personal

selling. Serta memasangiklan dikoran.

Adapun penyebaran brosur biasa dilakukan diberbagai tempat yang ada

di kota Kendari. Begitu pula spanduk yang dipasang dibeberapa titik

tertentu sepanjang jalan di Kota Kendari.

Ini sesuai dengan penuturan dengan bapak slamet, selaku


Humas

PT.Telkom kendari yang dalam wawancara mengatakan:


“Kalau untuk periklanan di PT.Telkom ini biasanya
menyebar brosur, memasang spanduk ditiang-tiang
disepanjang jalan, berkeliling dengan mobil
indihome,hingga memasang iklan di koran.”
(Wawancara,21 Juli 2017)

Dari hasil wawancara di atas menunjukkan bahwa dalam periklanan PT.


Telkom biasanya dengan melakukan penyebaran brosur, memasang
spanduk, dan memasang iklan di koran. Personal Selling

Personal selling adalah penyajian barang secara Lisan

danbertatap muka kepada satu atau lebih calon pembeli,dengan tujuan

agar barang yang ditawarkan dapat terjual. Baik kepada seseorang atau

calon pembeli dengan maksud untuk menciptkan terjadinnya transaksi

pembeli yang saling menguntungkan bagi kedua belah pihak,dengan

menggunakan manusia sebagai alat promosinnya .komunikasi yang

dilakukkan kedua belah pihak bersifat interaktif atau komunikasi dua arah

sehingga penjual dapat langsung memperoleh tanggapan sebagai umpan

balik tentang keinginandan pendapat konsumen.penyampaian berita

atau proses komunikasi dapat dilakukkan sangat fleksibel karena dapat

disesuaikan dengan situasi yang ada.

Dalam penelitian ini Pihak PT. Telkom Kendari melakukan

personal selling dengan cara mendatangi langsung pelanggan ataupun

calon pelanggaannya.Dengan begitu, terjadi komunikasi secara langsung

antar kedua belah pihak.

Ini diungkapakan langsung oleh Marketing PT. Telkom Kendari,


Bapak

Slamet, yang dalam wawancara menyatakan, :


“Iya, Kami juga memberikan pelayanan secara langsung
kepada para pelanggan maupun calon pelanggan. Jika
mereka mengalami kendala atau terjadi suatu hal yang
tidak dapat mereka atasi sendiri, kami akan
mengirimkan tim untuk melakukan pengecakan
langsung. Sedangkan untuk calon pelanggan, kami
melakukan personal selling dari rumah kerumah,
dengan begitu pasti akan ada salah satu dari mereka yang
tertarik untuk berlangganan Indihome.” (Wawancara, 24
Juli 2017)

Dari pandangan konsumen sendiri, mereka merasa lebih tertarik untuk

berlangganan ketika Pihak Telkom Kendari melakukan personal selling

kepada mereka secara langsung. Dengan cara seperti itu, mereka

seperti memiliki kedekatan langsung dengan Pihak Telkom Kendari karena

bertatapan secara langsung dan lebih personal, ketika ada yang ingin

ditanyakan, mereka akan menjelaskan secara lebih detail dibanding

ketika mereka hanya menyebar brosur saja.

Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Rini Mekuo, yang

dalam wawancara mengatakan, :

“Sa lebih suka kalau orangnya (Pihak Telkom Kendari)


yang datang langsung kerumah. Kalau bertemu
langsung, kita lebih banyak dijelaskan kelebihan dan
kekurangannya daripada kalau hanya lewat brosur
saja. Kalau bertemu langsung kan kita lebih detail
dijelaskan. (Wawancara, 25 Juli 2017).

Hal tersebut sesuai dengan tugas dari personal selling, antara lain :

a) Dapat menyakinkan dan menimbulkan kepercayaan

konsumen
b) Menciptakan komunikasi yang baik kepada calon

pelanggan

c) Memberikan informasi selengkap.Lengkapnya

mengenai suatu produk.

Publikasi

Publikasi merupakan suatu kegiatan dimana seorang ataupun

kelompok mengumumkan hasil dari penelitian diskusi atau suatu hal

yang perlu untuk diketahui oleh publik.Tingkat perlu tindakan

sebuah publikasi dilakukan tergantung dari masalah dan

pemecahan yamg dihasilkan dari apa yang akan dipublikasikan

“Publikasi ini biasannya menggunakan media kertas untuk


menyampaikan informasi yang ingin disampaikan
penggunaan kertas dalam publikasi bisa berbentuk
koran,majalah, atau selebaran. Dalam hal ini, PT. Telkom
Kendari membuat publikasi dengan cara membuat brosur,
serta membuat iklan di koran.

Publikasi elektronik.Dengan publikasi elektronik, pblikasi yang akan

kita sampaikan menjadi cepat sampai pada tujuan karena kita biasanya

juga akan sekaligus memanfaatkan teknologi internet yang berkecepatan

tinggi. Pihak PT. Telkom Kendari juga melakukan publikasi elektronik

dengan menampilkan beberapa promo atau iklan terkait produknya

di situs resminya maupun diberbagai situs lain yang dapat diakses

oleh banyak orang.publikasi akyang dimaksud produk parawisata

akhirnya bertujuan untuk menjual produk,yang dimaksud adalah


produk parawisata. Semua kegiatan pemasaran hanya mempunyai

arti sebagai tahap.tahap penjualanuntuk mengadakan Publikasi yang

baik semua unsur kegiatan pemasaran harus sudah dipastikan terlebih

dahulu dan diketahui dengan baik, kualitas produk, komponen.

komponen,harga, distribusi dan jasa penjualannya. Dan harus

diketahui keadaan pasarnya, segmen. segmen pasarnya, kekayaan

penduduk pada umumnya,dengan mengingat adanya elastisitas

pendapatan.

Promosi

Merupakan suatu aktifitas komunikasi dari pemilik produk atau jasa yang

ditunjukkan kepada masyarakat dengan tujuan supaya produk atau

jasa,merek atau nama perusahaan dapat dikenal masyarakat sekaligus

mempengaruhi masyarakat supaya mau membeli serta menggunakan

produk atau jasa perusahaan.kegiatan dari pemasaran maupun

penjualan dalam rangka untuk menginformasikan dan mendorong

permintaan konsumen terhadap produk atau jasa dari suatu perusahaan

dengan mempengaruhi konsumen supaya membeli produk atau jasa yang

dijual oleh perusahaan. Tujuan promosi :

1. Untuk menyebarkan informasi produkatau jasa perusahaan

kepada pasar.

2. Untuk memperoleh konsumen baru dan menjaga kesetiaan dari

konsumen.jadi konsumen tetap setia untuk membeli dan

menggunakan produk atau jasa perusahaan.


3. Untuk meningkatan penjualan sehingga pendapatan perusahaan

meningkat

4. Untuk memberi pembeda dan mengunggulkan produk

perusahaan dibanding dengan produk para pesaing

Sekarang ini setiap orang sudah memiliki mobile phone,bahkan

smart- phone. Hal inilah yang dirasa kurang efektif masih bertahanya

telpon rumah yang ditawarkan oleh Telkom,padahal produk bundling

indihome khususnya untuk segmen rumah tangga harus mempunyai

telpon rumah. Sehingga,untuk menarik minat konsumen, PT.telkom

melakukan promosi paket indihome dengan mengabungkan langsung

dengan Tv kabel Useetv.


Ini diungkapkan langsung oleh Maketing PT.Telkom kendari,yang

dalam wawancara berkata :

“Ada satu produk yang kurang diminati bahkan hampir


tidak dibutuhkan oleh segmen rumah tangga,yaitu telpon rumah.
Hal inilah yang dirasa kurang efektif masih bertahanya telpon
rumah yang ditawarkan oleh telkom.Sehingga dalam
mempromosikan paket indihome di segmen rumah tangga,kami
menambahkan paket berupa sambungan tv kabel berupa useetv”
(Wawancara,27 Juli 2017)

Penambahan fasilitas Tv kabel tersebut dirasa sangat

menguntungkan bagi banyak konsumen,pasalnya,mereka puas karena

bisa menggunakannya bersama keluarga karena bisa menyambungkan

langsung ke saluran TV. Hal tersebut diungkapkan Ebit,konsumen

indihome yang dalam wawancara berkata:

“Dengan adanya indihome dengan fasilitas yang sangat lengkap


saya cukup puas menggunakannya bersama keluarga karna
bisa juga menyambungkan langsung ke saluran tv, dan
langsung menonton video yang langsung tersambung dengan
jaringan internet.” (Wawancara, 31 Juli 2017)

Selain itu, Penggunaan indihome sangat membantu kalangan

masyarakat yang belum juga mengetahui apa itu indihome, selama

pemasangan indihome ini saya bisa mengenalkan kepada kalangan

masyarakat apa itu indihome. Hal tersebut diuangkapkan oleh Hardiman,

seorang pelanggan IndiHome yang berkata, :

“Selama pemasangan indihome ini saya bisa mengenalkan


kepada kalangan masyarakat apa itu indihome. Setau mereka
sama dengan Wifi, padahal, jaringannya saja yg sama tetapi
indihome sudah menggunakan 1 paket, tersambung dengan
saluran TV, dan bisa memutar video yang ad
di TV, dan juga bisa mengulang nonton film yang terlambat
dinonton juga.” (Wawancara, 2 Agustus 2017).

PENUTUP

Berdasarkan analisis dan pembahasan di atas mengenai strategi

pemasaran produk indihome PT Telkomkendari, maka dapat ditarik

kesimpulan bahwa Segmentasi pasar indihome ini adalah masyarakat

kotakendariuntuk segmen rumah tangga dan individu unutk kalangan

potensialmenengah ke atas. Indihome ini menjangkau segemen pasar

mulai daripelanggan individu dan rumahan, perusahaan home industri,

korporasi, kantorpemerintah dan instansi sekolah.

IndiHome merupakan layanan Triple Play dari Telkom yang terdiri

dariInternet on Fiber atau High Speed Internet, Phone(Telepon

Rumah),dan IPTV (UseeTV Cable). Layanan tripleplay IndiHome

menggunakan infrastruktur Fiber To The Home (FTTH) disebut dengan

Indihome Fiber.
DAFTAR PUSTAKA

Atmojo, Y,T.,2006. Mengukur Kepuasan Pelanggan :diakses 24


Desember
2012; http://triatmojo.wordpress.com/2006/09/24/mengukur
kepuasanpelanggn

Ardianto,soemirat Soleh Prov DR.M.S. 2010 .Dasar-Dasar Public


Relation PT Remaja Rosda karya

BambangHariadi (2005)Strategi manajemen,Jakarta,Bayumedia


Publishing.

Basu Swastha dan Irawan., 2003, Manajemen Pemasaran Modern,


Edisi kedua, Yogayakarta: Liberty Offez.

Basu Swasta Dan irawan (2005),Manajemen pemasranmodern,Liberty


Yokyakarta.

Badudu,J,S,Sultan mohamad Zain,2001, Kamus Umum bahasa


indonesia Jaka rta:Gunug agung

David,FR (2006),Manajemen strategi konsep, edisi ketujuh


PT.Prenhallindo, Jakarta

Dessgregary G,dan Alex Miller,2003,strategi menajemen, MC.Graw Hill


Book
CO.

Efendy, Onong U, 1993,Human Relation dan Publik Relations.


Bandung. Mandar Maju.

Jefkins,Frank, 1996.” Periklanan”, Jakarta: Erlangga

Gugup Kismono, 2011Kismono, Gugup. (2011). Bisnis


Pengantar.Fakultas
Ekonomi & Bisnis UGM.Yogyakarta.

Kotler,Philip dan Amstrong, Gary, 2001, Principles Of Marketing (Ninth


Edition), Prentice Hall Inc. Upper Saddle River, New J

Kuncoro 2002 manajemen perbankan teori dan


aplikasi Edisi pertama,penerbitBPFE,Yogyakarta

kusumastuti,frida 2004 Dasar-Dasar Humas.Bogor selatan:Ghalia


indonesia
Tery,George R 1977,prinsip-prinsip manajemen bumi aksara Jakarta

Ruslan Rosady,2010.Manajemen public relation&media komunikasi


,konsep&aplikasinya Jakarta :PT Rajagrafindo persada 2010.cetakan ke
10

Salusu J. (1996) Pengambilan Keputusan Strategi Manajemen,


Jakarta: Bayumedia Publishing

Salusu J. (2006), Pengambilan Keputusan Strategi Untuk Organisasi Non


Profit, Jakarta

Anda mungkin juga menyukai