Usaha Lesehan
Oleh
2018
KATA PENGANTAR
Puji syukur Alhamdulillah kami panjatkan kehadiran Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat,taufik serta hidayahnya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini.
Sholawat serta salam semoga senantiasa tercurah pada baginda junjungan nabi besar
Muhammad Saw. Yang kita nantikan syafaatnya di hari akhir.
Laporan makalah ini disusun dengan segala keterbatasan kami, dan dengan bantuan
beberapa pihak, akhirnya dapat terselesaikan.
Untuk itu pada kesempatan ini kami sampaikan terima kasih kepada:
1. Ayah dan ibu tercinta yang telah memberi do’a dan motivasi yang lebih
2. Ibu Ela Suryani M,Pd yang selalu membimbing kami
3. Temen-teman yang telah mendukung dalam pembuatan makalah ini.
Kami menyadari bahwa laporan makalah ini masih jauh dari sempurna. Namun kami
berharap semoga laporan makalah ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Kritik dan
saran pembaca akan kami sambut dengan baik, demi kesempurnaan laporan makalah ini.
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL .................................................................................................... i
KATA PENGANTAR ................................................................................................. ii
DAFTAR ISI ................................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar belakang masalah ..................................................................................... 4
B. Rumusan masalah............................................................................................... 4
C. Tujuan ............................................................................................................... 4
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian gerak....................................................................................................... 6
B. Macam-macam gerak...............................................................................................6
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan...............................................................................................................24
B. Saran.........................................................................................................................24
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................. 25
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Gerak adalah perubahan posisi suatu benda terhadap titik acuan. Titik acuan sendiri
didefinisikan sebagai titik awal atau titik tumpu tempat pengamat. Dan macam-macam gerak
dibagi menjadi 2 (dua), yaitu berdasarkan sifatnya, dan berdasarkan lintasan serta percepatannya.
Berdasarkan lintasan dan percepatannya gerak lurus beraturan termasuk didalamnya. Dalam
kehidupan sehari-hari jarang sekali kita menemui benda atau sesuatu yang benar-benar bergerak
lurus beraturan. Suatu benda dikatakan melakukan gerak lurus beraturan jika kecepatan selalu
konstan. Kecepatan konstan artinya besar kecepatan alias kelajuan dan arah kecepatan selalu
konstan. Karena besar kecepatan alias kelajuan dan arahkecepatan selalu konstan maka bisa
dikatakan bahwa benda bergerak pada lintasa lurus dengan kelajuan konstan.
Kita dapat menggerakkan suatu benda pada lajur atau kecepatan yang sangat lurus namun
kemungkinan kelajuannya tidak berubah adalah sangat kecil. Ketika suatu benda melakukan
gerak lurus beraturan , kecepatan benda sama dengan kecepatan rata-rata.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa pengertian gerak benda ?
2. Apa saja macam-macam gerak ?
3. Bagaimana cara menyelesaikan contoh soal yang terkait dengan GLB dan GLBB ?
4. Bagaimana cara memecahkan persoalan terkait prinsip kecepatan dan percepatan benda ?
C. TUJUAN
1. Mengetahui apa itu pengertian gerak benda
2. Mengetahui apa saja macam-macam gerak
3. Mengetahui bagaimana cara menyelesaikan contoh soal terkait dengan GLB dan GLBB
4. Mengetahui bagaimana cara memecahkan persoalan terkait prinsip kecepatan dan
percepatan
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Gerak
Gerak yaitu perubahan posisi suatu benda terhadap titik acuan. Titik acuan sendiri
didefinisikan sebagai titik awal atau titik tempat pengamat. Gerak adalah sebuah kata yang
umum digunakan dalam kehidupan sehari-hari, contoh kalimat : " mobil itu bergerak dari arah
selatan ke arah utara", "Ketika kita berjalan pasti kita disebut bergerak". suatu perubahan
tempat kedudukan pada suatu benda dari titik keseimbangan awal. Sebuah benda dikatakan
bergerak jika benda itu berpindah kedudukan terhadap benda lainnya baik perubahan
kedudukan yang menjauhi maupun yang mendekati.Nah dalam ilmu Fisika pengertian gerak
yah kira-kira sama atau boleh didefinisikan bahwa gerak adalah : "Suatu momen atau kejadian
dimana suatu benda atau apapun yang mengalami perpindahan dari suatu tempat ketempat yang
lain". Jadi suatu benda dapat dikatakan bergerak bila dia berubah dari posisi semula dia berada
ke posisi saat ini.
B. Macam-macam Gerak
1. Berdasarkan lintasannya gerak dibagi menjadi 7
a. Gerak semu atau relative
Gerak semu adalah benda yang diam tetapi seolah-olah bergerak karena gerakan
pengamat. Contoh yang sering kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari adalah ketika kita naik
mobil yang berjalan maka pohon yang ada dipinggir jalan kelihatan bergerak. Ini berarti pohon
telah melakukan gerak semu. Gerakan semu pohon ini disebabkan karena kita yang melihat
sambil bergerak.
Gerak bersifat relatif artinya gerak suatu benda sangat bergantung pada titik acuannya.
Benda yang bergerak dapat dikatakan tidak bergerak, sebgai contoh meja yang ada dibumi pasti
dikatakan tidak bergerak oleh manusia yang ada dibumi. Tetapi bila matahari yang melihat maka
meja tersebut bergerak bersama bumi mengelilingi matahari.
b. Gerak ganda
Gerak ganda adalah gerak yang terjadi secara bersamaan terhadap benda-benda yang ada
disekitarnya. Contoh : seorang bocah kecil yang kurus dan dekil melempar putung rokok dari
atas kereta rangkaian listrik saat berjalan di atap krl tersebut. Maka terjadi gerak putung rokok
terhadap tiga benda disekitarnya yaitu :
- Gerak terhadap krl
- Gerak terhadap bocah kecil yang kurus dan dekil
- Gerak terhadap tanah/bumi
c. Gerak lurus
Gerak lurus adalah gerak pada suatu benda melalui lintasan garis lurus.
Contohnya seperti gerak rotasi bumi, gerak jatuh buah apel, dan lain sebagainya.
a. Gerak lurus beraturan (GLB)
kinematika adalah ilmu gerak yang membicarakan gerak suatu benda tanpa
memandang gaya yang bekerja pada benda tersebut (massa hanya diabaikan). Jadi jarak yang
ditempuh benda selama geraknya hanya ditentukan oleh kecepatan v dan percepatannya.
Gerak Lurus Beraturan (GLB) adalah gerak lurus pada arah mendatar dengan
kecepaatan v tetap (percepataan a=0), sehingga jarak yang ditempuh S hanya ditentukan oleh
kecepatan yang tetap dalam waaktu tertentu.
Persamaan yang digunakan pada GLB adalah sebagai berikut : s = v.t
Keterangan :
s adalah jarak atau perpindahan (m)
v adalah kelajuan atau kecepatan (m/s)
t adalah waktu yang dibutuhkan (s)
Pada pembahasan GLB ada juga yang disebut dengan kecepatan rata-rata. Kecepatan
rata-rata didefinisikan besarnya perpindahan yang ditempuh dibagi dengan jumlah waktu yang
diperlukan selama benda bergerak.
v rata-rata = Jumlah jarak atau perpindahan / jumlah waktu
Karena dalam kehidupan sehari-hari tidak memungkinkan adanya gerak lurus
beraturan maka diambillah kecepatan rata-rata untuk menentukan kecepatan pada gerak lurus
beraturan.
Pada umumnya GLB didasari oleh Hukum Newton I ( S F = 0 ).
S = X = v . t ; a = Dv/Dt = dv/dt = 0
v = DS/Dt = ds/dt = tetap
Tanda D (selisih) menyatakan nilai rata-rata.
Tanda d (diferensial) menyatakan nilai sesaat.
Misal :
- Kereta melaju dengan kecepatan yang sama di jalur rel yang lurus
- Mobil di jalan tol dengan kecepatan tetap stabil di dalam perjalanannya.
b. Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB)
Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) adalah gerak lurus pada arah mendatar dengan
kecepatan v yang berubah setiap saat karena adanya percepatan yang tetap. Dengan kata lain
benda yang melakukan gerak dari keadaan diam atau mulai dengan kecepatan awal akan
berubah kecepatannya karena ada percepatan (a= +) atau perlambatan (a= -).
Pada umumnya GLBB didasari oleh Hukum Newton II ( S F = m . a ).
vt = v0 + a.t
vt2 = v02 + 2 a S
S = v0 t + 1/2 a t2
Syarat : Jika dua benda bergerak dan saling bertemu maka jarak yang ditempuh kedua benda
adalah sama.
Misalnya :
- Gerak jatuhnya tetesan air hujan dari atap ke lantai
- Mobil yang bergerak di jalan lurus mulai dari berhenti
GLBB dibagi menjadi 2 macam :
a. GLBB dipercepat
GLBB dipercepat adalah GLBB yang kecepatannya makin lama makin cepat, contoh
GLBB dipercepat adalah gerak buah jatuh dari pohonnya.
b. GLBB diperlambat
GLBB diperlambat adalah GLBB yang kecepatannya makin lama makin kecil
(lambat). Contoh GLBB diperlambat adalah gerak benda dilempar keatas.
Grafik hubungan antara v terhadap t pada GLBB diperlambat
c. Gerak menggelinding
Bola yang menggelinding ditas bidng akan mengalami 2 gerakan sekaligus yaitu
rotaassi terhadap sumbu bola dan translasi bidang yang dilalui. Oleh karena itu, benda yang
melakukan gerak menggelinding memiliki persamaan rotasi dan persmaan translasi. Besarnya
energi kinetik yang dimiliki benda menggelinding adalah jumlah energi kinetik rotasi dan
energi kinetik translasi.
GMBB adalah gerak melingkar dengan percepatan sudut a tetap. Dalam gerak
ini terdapat percepatan tangensial aT = percepatan linier, merupakan percepatan yang
arahnya menyinggung lintasan lingkaran (berhimpit dengan arah kecepatan v).
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Gerak yaitu perubahan posisi suatu benda terhadap titik acuan. Titik acuan sendiri
didefinisikan sebagai titik awal atau titik tempat pengamat.Bedasarkan lintasannya gerak dibagi
menjadi 7 yaitu, Gerak semu atau relative, Gerak ganda, Gerak lurus, Gerak menggelinding,
Gerak karena pengaruh gravitasi, Gerak berbentuk parabola, Gerak melingkar. Berdasarkan
percepatnnya gerak dibagi menjadi 2 yaitu, gerak beraturan dan gerak berbah beraturan.
B. Saran
Menyadari bahwa penulis masih jauh dari kata sempurna, kedepannya penulis akan lebih
fokus dan detail dalam menjelaskan tentang makalah di atas dengan sumber - sumber yang lebih
banyak yang tentunya dapat di pertanggung jawabkan.Untuk saran bisa berisi kritik atau saran
terhadap penulisan juga bisa untuk menanggapi terhadap kesimpulan dari bahasan makalah yang
telah di jelaskan.
DAFTAR PUSTAKA