Anda di halaman 1dari 10

SEKOLAH TINGGI ILMU

PELAYARAN

NAMA : DARWIN KARTIKO (KALK VII A)


NRP : 459169059
DOSEN : Drs.Bambang Sumali., M.Sc
MATA PELAJARAN : DOK Keplabuhanan dan Dokumen Pengangkutan
Berikut di bawah ini adalah daftar 10 perusahaan pelayaran petikemas di dunia:

1. A.P. Grup Moller-Maersk

TEU: 3,012,172
HQ: Kopenhagen, Denmark
Didirikan: 1904
Pendapatan: $ 40,3 Miliar (USD)
Karyawan: 89.000

Unit operasi terbesarnya adalah Maersk Line, kargo, dan pengangkut muatan luar negeri terbesar
di dunia. Mereka memiliki 324 kantor di 115 negara di seluruh dunia dan mengoperasikan 590
kapal kontainer.

Menurut informasi dari website mereka www.maersk.com: Mereka memperkirakan tealah


mengirimkan barang senilai $ 675 miliar setiap tahun.

2. Mediterranean Shipping Company S.A. (MSC)

TEU: 2,659,489
HQ: Jenewa, Swiss
Didirikan: 1970
Pendapatan: $ 28,2 Miliar (USD)
Karyawan: 24.000

Perusahaan ini adalah perusahaan pelayaran petikemas terbesar kedua di dunia. Mereka memiliki
480 kantor di 150 negara di seluruh dunia dan menghubungi 315 terminal berbeda.

Total armada mereka terdiri dari 480 kapal kontainer termasuk 4 kapal kontainer terbesar di
dunia. Yang masing-masing dapat menangani lebih dari 19.000 kontainer TEU.

3. CMA CGM Group

TEU: 1,799,291
HQ: Marseille, Prancis
Didirikan: 1978
Pendapatan: $ 15,7 Miliar (USD)
Karyawan: 22.000
CMA CGM Group adalah perusahaan pelayaran petikemas di Dunia terbesar ketiga. Mereka
memiliki armada sebanyak 471 kapal yang menelpon di 420 pelabuhan di 160 negara. Total
kantornya ada 765 kantor di seluruh dunia.

Kapal terbesar mereka adalah CMA CGM Georg Forster yang bisa menangani 18.000 kontainer
TEU.

4. China Ocean Shipping (Group) Company (COSCO)

TEU: 1,539,618
HQ: Beijing, Cina
Didirikan: 1961
Pendapatan: $ 10,2 milyar USD
Karyawan: 130.000

Setelah pengambilalihan China Shipping Container Lines (CSCL), COSCO sekarang merupakan
perusahaan pelayaran petikemas ke-4 terbesar di dunia.

COSCO juga dinobatkan sebagai perusahaan pelayaran petikemas di luar Eropa. COSCO juga
sekarang memiliki 5 dari 10 kapal kontainer terbesar, masing-masing dapat menangani 19.000
kontainer TEU.

5. Evergreen Marine

TEU: 929.700
HQ: Kota Taoyuan, Taiwan
Didirikan: 1968
Pendapatan: $ 4,6 milyar USD
Karyawan: 3,389

Evergreen Marine telah mengoperasikan lebih dari 190 kapal, yang menghubungi 240 terminal
di seluruh dunia di 80 negara yang berbeda.

Kapal terbesar mereka adalah 8.500 TEU L-type. Kapal kontainer yang jauh lebih kecil daripada
kapal terbesar dari perusahaan pesaing. Namun, mereka telah menyesuaikannya untuk
mengurangi konsumsi bahan bakar dan emisi gas rumah kaca.

6. Hapag-Lloyd

TEU: 916,439
HQ: Hamburg, Jerman
Didirikan: 1847
Pendapatan: $ 12 milyar USD (perkiraan)
Karyawan: 9.500

Hapang-LLoyd mengoperasikan 175 kapal kontainer modern yang menghubungkan 350


pelabuhan di 117 negara yang berbeda di seluruh dunia. Setiap tahun mereka mengirimkan 7,5
juta TEU kontainer.

Sedangkan kapal terbesar mereka mampu membawa 13.000 TEU senilai kontainer.

7. Hamburg Süd Group

TEU: 646,918
HQ: Hamburg, Jerman
Didirikan: 1871
Pendapatan: $ 6,9 milyar USD
Karyawan: 5,360

Hamburg Süd awalnya didirikan untuk membantu pedagang Hamburg berdagang dengan
Argentina dan Brasil. Sekarang berkembang menjadi salah satu perusahaan pelayaran petikemas
di Dunia yang terbesar ketujuh dengan 133 kapal.

8. Hanjin Shipping

TEU: 621,243
HQ: Seoul, Korea Selatan
Didirikan: 1977
Pendapatan: $ 8,3 miliar (USD)
Karyawan: 5.800

Hanjin Shipping adalah perusahaan pelayaran petikemas terbesar di Korea Selatan dan
dinobatkan sebagai perusahaan pelayaran petikemas di Dunia terbesar kedelapan.

Armadanya terdiri dari sekitar 170 kapal kontainer dan kapal penumpang. Perusahaan ini
memiliki 4 kantor pusat regional dan 12 terminal kontainer di pelabuhan terbesar di dunia.

Setiap tahun perusahaan tersebut memindahkan lebih dari 100 juta ton kargo. Kapal terbesarnya
bisa membawa lebih dari 13.000 TEU, yang memiliki 8 di antaranya.

9. Orient Overseas Container Line (OOCL)

TEU: 565,113
HQ: Hong Kong
Didirikan: 1969
Pendapatan: tidak diketahui
Karyawan: tidak diketahui

OOCL memiliki 320 kantor di lebih dari 70 negara dan mengoperasikan lebih dari 300 kapal.

Selain pengiriman barang, perusahaan ini juga mengoperasikan 2 terminal kontainer, yaitu: Long
Beach Container Terminal, LLC. (LBCT LLC) dan Kaohsiung Container Terminal (KAOCT).

10. Perusahaan Pelayaran Arab Arab (UASC)

TEU: 564,117
HQ: Dubai, U.A.E.
Didirikan: 1976
Pendapatan: tidak diketahui
Karyawan: tidak diketahui

Awalnya didirikan di Kuwait, pada awalnya didirikan sebagai perusahaan patungan antara
Bahrain, Irak, Kuwait, Qatar, Arab Saudi dan U.A.E.

Tapi Saat ini perusahaan tersebut berbasis di UAE dan memiliki 185 kantor di seluruh dunia,
mencakup 240 pelabuhan. Dan perusahaan tersebut tercatat sebagai perusahaan pelayaran
petikemas di Dunia terbesar ke Sepuluh.
  Volume
NO NAMA PELABUHAN (Juta
TEU) 
1 Shanghai, China 36.54
2 Singapore 30.92
3 Shenzhen, China 24.2
Ningbo-Zhoushan,
4 20.63
China
Hong Kong, S.A.R.,
5 20.07
China
6 Busan, South Korea 19.45
7 Qingdao, China 17.47
Guangzhou Harbor,
8 17.22
China
Jebel Ali, Dubai,
9 15.6
United Arab Emirates
10 Tianjin, China 14.11

https://www.wikipedia.com/daftar-pelabuhan-petikemas-terbesar/

https://www.kamusdata.com/daftar-50-pelabuhan-petikemas-terbesar-di-dunia/

https://maritimenews.id/10-kapal-kontainer-terbesar-di-dunia-tahun-2019/
1. OOCL Hong Kong

Di urutan pertama, ada OOCL Hong Kong, kapal raksasa ini dibuat oleh perusahaan Orient
Overseas Container Line dan merupakan satu dari enam seri kapal kelas G pertama yang
memiliki ukuran lebih dari 21.000 TEU.

Kapal mega kontainer yang dibuat oleh Samsung Heavy Industries di galangan kapal Geoje ini
memiliki kapasitas 21.413 TEU dengan panjang 399,87 meter, lebar 58,8 meter dan kedalaman
32,5 meter.

OOCL Hong Kong diluncurkan dan dikirim pada Mei 2017, melayani jalur perdagangan dari
Asia Timur ke Eropa Utara di bawah bendera Hong Kong.

Menurut pihak OOCL, dibangunnya kapal ini tercetus dari gagasan One Belt One Road China
dan penandatanganan Perjanjian Dagang Bebas antara Hong Kong dan negara-negara ASEAN.

2. COSCO Shipping Universe

Kapal yang dibangun oleh China State Shipbuilding Corporation (CSSC) dan ditransfer ke China
Ocean Shipping Company Limited (COSCO) pada 2018 ini memiliki kapasitas 21.237 TEU,
panjang 400 meter, dan lebar 58,6 meter dan menjadi kapal kargo terbesar di Tiongkok.

Kapal ini dilengkapi ABB Turbocharger untuk mendukung performa dan peningkatan efisiensi
bahan bakar sehingga menghasilkan kecepatan maksimum sampai 22 mil laut per jam.

Dengan bobot mati/deadweight kapal mencapai 199.000 MT, kapal dengan bendera Hong Kong
ini menjadi andalan dari program Maritime Silk Road abad 21 yang menghubungkan pantai
Tiongkok ke Eropa dan Afrika melalui Laut Cina Selatan dan Samudra Hindia. Kapal ini
berperan penting dalam implementasi inisiatif One Belt One Road.

3. Antoine De Saint Exupery, CMA CGM

Menyandang nama besar penulis dan penerbang asal Prancis, Antoine De Saint Exupery, kapal
super besar ini dibangun oleh perusahaan pembuat kapal Hanjin Heavy Industries and
Construction, Filifina. Kapal dengan kapasitas 20,954 TEU ini merupakan kapal kontainer
terbesar yang beroperasi di bawah naungan bendera Prancis.

Antoine De Saint Exupery memiliki panjang 400 meter, lebar 59 meter, dan bobot mati 202,684
diiluncurkan pada 2017 dan mulai beroperasi pada Februari 2018, melayani di rute laut
terpanjang yang menghubungkan Asia ke Eropa Utara, French Asia Line 1 (FAL-1).
Kapal peti kemas ini termasuk jenis kapal ramah lingkungan karena diilengkapi mesin generasi
teranyar dan Becker Twisted Fin yang diklaim dapat menurunkan konsumsi minyak hingga -25%
dan emisi gas buang hingga 4%. Selain itu, kapal ini juga memiliki sistem filter dan lampu UV
untuk pengolahan ballast water (air yang diisi ketika kapal tidak bermuatan) yang memastikan
perlindungan keanekaragaman hayati laut yang lebih besar.

4. Madrid, Maersk

Madrid merupakan kapal kargo Maersk pertama dari sebelas kapal Kelas Tripple E Generasi
Kedua. Kapal yang dibangun oleh Daewoo Shipbuilding and Marine Engineering menjadi yang
kedua yang memiliki daya angkut melebihi 20.000 TEU. Meskipun awalnya kapasitas resmi
kapal ini ditetapkan 19.630 TEU, modifikasi desain yang dilakukan Maersk Line berhasil
menasbihkan kapasitas kapal hingga 20,568 TEU.

Dengan bobot mati 192,672 MT, panjang 399 meter, lebar 58,8 meter, kapal ini didapuk sebagai
kapal jenis ULCV di bawah kepemilikan perusahaan pelayaran Denmark, Maersk Line, dan
dioperasikan oleh Grup A.P.Moller-Maersk.

5. Ever Golden

Selanjutnya ada kapal kargo Ever Golden yang memiliki bobot mati 218.000MT, panjang 400
meter dan lebar 58,8 meter. Bila digabungkan, kapal ini seukuran empat lapangan sepak bola.

Dibuat tahun 2018 oleh Imabari Shipbuilding, di galangan kapal Saijo, Ever Golden merupakan
kapal peti kemas berdaya angkut 20.000 TEU pertama yang dibangun Imabari di antara kapal-
kapal sejenisnya seperti Ever-Goods, Genius, Given dan Gifted yang akan dikirim ke dan
dioperasikan oleh perusahaan pengiriman kargo Taiwan, EVERGREEN. Kapal yang
mengibarkan bendera Panama ini memiliki panjang 12 meter, namun hanya kecepatan
maksimumnya hanya 11,4 mil laut per jam.

6. MOL Truth

MOL Truth merupakan kapal kontainer berbendera Panama yang dioperasikan oleh grup
perusaahan Jepang ternama, Ocean Network Express (ONE). Menurut pihak galangan kapal
Saijo milik Imabari Shipbuilding Company Limited, panjang kapal ini 400 meter, sementara
lebarnya mencapai 58,5 meter.

Dengan bobot mati 189.766 MT dan kapasitas muatan 20.182 TEU, MOL Truth beroperasi di
rute perdagangan Asia-Eropa Utara sebagai bagian dari Shipping Alliance (Gabungan
perusahaan angkutan laut internasional). MOL Truth dilengkapi teknologi canggih seperti cat
lunas low-friction, baling-baling efisiensi tinggi dan PBCF (*2), pabrik mesin efisiensi tinggi,
dan bentuk lambung/lunas optimal, yang membantu mengurangi dampak lingkungan dari emisi
CO2 hingga 30%.
7. MOL Triumph

MOL Triumph adalah kapal peti kemas terbesar ketujuh di dunia yang dibangun pada Maret
2017 oleh Samsung Heavy Industries di Geoje, Korea Selatan, untuk operator pengiriman
Jepang, Mitsui O.S.K. Lines.

Kapal ini adalah kapal peti kemas kelas 20.000 TEU pertama di dunia. Mesin utama Triumph
adalah MAN B&W G95ME yang mendukung daya output maksimum 82,440 kW. Mesin ini
memungkinkan kapal melintas dengan kecepatan servis 22,0 knot dan kecepatan maksimum
tercatat 24,0 knot.

Bobot mati kapal ini 192.672 DWT, sedangkan kapasitas kargo maksimumnya 20.170 TEU.
Kapal ini memiliki berbagai teknologi hemat energi yang sangat canggih termasuk cat lunas
rendah gesekan, kemudi efisiensi tinggi, dan baling-baling dengan improvisasi tinggi yang
mengurangi ketahanan air sehingga membantu meningkatkan efisiensi bahan bakar.

8. COSCO Shipping Taurus

Mengusung bendera Hong Kong, COSCO Shipping Taurus adalah kapal raksasa lain yang
dioperasikan oleh China Ocean Shipping Company Limited (COSCO). Kapal mono-hull dengan
panjang 399,8 meter dan lebar 58,7 meter dan khusus untuk mengankut peti kemas ini dibangun
pada tahun 2018 oleh Waigaoqiao Shipbuilding.

Menariknya lagi, kapal ini merupakan satu dari lima kapal kelas DNV GL yang dinamai dari
lima rasi bintang yaitu kapal COSCO Shipping Taurus, Gemini, Virgo, Libra dan Sagittarius.
Masing-masing kapal memiliki kapasitas muatan 20.119 TEU dan tonase kotor 194.864 MT.

9. MV Barzan

Kapal kategori UCLV yang dioperasikan Hapag-Lloyd dan mengusung bendera Malta ini
termasuk kelas GL DNV dan dibangun oleh Hyundai Heavy Industries di Mopko, Korea Selatan
pada tahun 2015. Pada tahun tersebut, MV Barzan memegang rekor sebagai kapal kontainer
terbesar. Berbeda dengan kapal-kapal pendahulunya yang biasanya dimiliki dan dioperasikan
oleh perusahaan Tiongkok atau Jepang, kapal ini dimiliki oleh United Arab Shipping Company
(UASC).

Dengan bobot mati 199.744 DWT dan tonase kotor 195.636, kapal ini memiliki emisi karbon
yang jauh lebih rendah dibanding kapal kontainer kelas EEE Maersk. Bahkan tingkat emisi
karbon per kontainer-nya pun terbilang paling rendah. Indeks Desain Efisiensi Energi juga
diklaim hampir 50% lebih rendah dari aturan yang ditetapkan International Maritime
Organization tahun 2025.
10. MSC Diana

MSC Diana dari Mediterranean Shipping Company memiliki panjang 399,9 meter, lebar 58,8
meter, dan draft 30,2 meter. Kapal kontainer kelas Pegasus ini memiliki bobot mati 197,708 ton
dan daya angkut 19.462 TEU.

Kapal ini dibangun pada 2016 oleh Samsung Shipbuilding and Heavy Industries dan saat ini
terdaftar dan berlayar di bawah bendera Liberia.

Anda mungkin juga menyukai