RANAP MASUK VIA UGD

1. Pasien dengan kriteria emergency dapat langsung dilayani di UGD tanpa meminta rujukan
2. Keluarga pasien daftar dengan membawa identitas pasien
3. Perawat UGD booking kamar sesuai hak bpjs / naik kelas, dan pasien masuk ke kamar setelah
konfirmasi ke ruangan
4. Keluarga menyelesaikan administrasi berupa persetujuan tindakan rawat inap, persetujuan
pembayaran dengan BPJS / Umum, dan persetujuan hak kewajiban pasien di RS
5. SOP pemeriksaan EKG pada pasien umur >35 tahun
6. Pasien bisa pindah ke ruangan rawat setelah konsultasi dengan DPJP (tergantung DPJP)
7. Pada pasien anak yang perlu di rehidrasi harus menunggu terrehidrasi dulu sebelum pindah ke
kamar ranap

KENDALA

1. Terkadang pasien memaksa ingin menggunakan BPJS walaupun tidak termasuk kriteria gawat
darurat yang tertanggung BPJS diluar hari kerja dengan alasan faskes I tutup
2. Data pasien UGD menjadi lama karena pendaftaran UGD gabung dengan pendaftaran Rawat
Jalan
3. Jaringan internet RS sering gangguan sehingga penggambilan resep menggunakan SEP
terkendala pada pasien yang tinak membawa uang tunai
4. Pasien Umum UGD sering pulang tanpa menyelesaikan administrasi karena letak kasir yang
berjauhan dengan UGD sehingga pasien dengan mudah pulang tanpa sepengetahuan petugas
melalui pintu lain
5. Perawat UGD tidak bisa konfirmasi ke ruangan rawat inap karena ramai psien di UGD
6. Pasien lama di UGD menunggu konfirmasi DPJP
7. Pasien lama di UGD menunggu selesai rehidrasi dan terjadi kekurangan bed
PASIEN RUJUKAN

1. RS perujuk menelpon lebih dahulu untuk melapor kondisi pasien dan mengecek ketersediaan
fasilitas di RS untan
2. RS yang merujuk harus memastikan bahwa pasien tidak ada penyakit jantung, HD cito, dan
operasi cito (memastikan dengan pemeriksaan penunjang seperti: EKG, Ur, Cr) karena
keterbatasan fasilitas di RS Untan
3. Memastikan GCS pasien tidak kurang dari delapan karena tidak ada backup ventilator (edukasi
ke RS lain) kecuali jika keluarga bersedia dirawat dengan keterbatasan fasilitas dengan TTD di
atas matrai
4. Jika pasien datang tidak sesuai dengan kondisi yang dilaporkan saat merujuk, maka perawat dari
RS yang merujuk bersedia merujuk lagi ke RS lain.
5. Perawat perujuk menunggu sampai pasien dinyatakan bisa dirawat di RS Untan

KENDALA

1. Pasien datang tanpa menelepon dengan alasan no telp dan no HP RS Untan tidak bias dihubungi
2. Pasien rujukan biasanya datang dengan kondisi yang berbeda dengan yang di laporkan sehingga
perawat RS Untan merujuk lagi ke RS lain