By : Molzzz
Jenis jenis :
Logika Aritmatika
Logika Perbandingan
Logika Boolean
Jenis – jenis
Algoritma Pseu Code
Algoritma Flowchar
Algoritma Structure English
Bagian – bagian :
1. Judul : nama algoritma dan spesifikasinya
2. Bagian deklarasi : Bagian deklarasi atau kamus adalah bagian yang
mendefinisikan semua data yang dipakai di dalam algoritma. Data
tersebut dapat berupa variabel, konstanta, tipe, prosedur atau fungsi.
Contoh :
Bil1, Bil2, hasil, = int
3. Bagian deskripsi : Bagian ini berisi uraian langkah-langkah
penyelesaian masalah. Langkah-langkah ini dituliskan dengan notasi
yang lazim dalam penulisan algoritma
Formating
dokumen
presentasi
dengan
Microsoft Power
Point.
1. Mengatur Teks
Teks dalam MS Powerpoint berada dalam teks box. Klik tulisan click to add title dan gantilah
tulisan menjadi presentasi. Gantilah pula tulisan click add subtitle menjadi power point. Untuk
mengatur jenis huruf atau font, ukuran, dan warna huruf, kita bisa memanfaatkan icon yang
terdapat pada tab home dalam group font ataupun group paragraph. Pengaturan huruf atau
teks ini tak berbeda dengan pengaturan teks pada MS Word.
2. Menambahkan Slide Baru
Penambahan slide baru dapat dilakukan melalui ikon new slide pada tab home atau tekan
tombol Ctrl + M pada keyboard secara bersamaan hingga muncul slide kedua. Pada slide kedua
tersebut akan terlihat text handler yang bisa diganti teksnya sesuai keinginan.
3. Menyimpan Dokumen Presentasi
Dokumen presentasi powerpoint dapat disimpan dengan menggunakan tombol Ctrl + S pada
keyboard atau klik save pada office button. Setelah muncu kotak dialog save as, ketik nama file
lalu klik save.
6. Mengatur Ukuran Dokumen Presentasi
Ukuran dokumen presentasi dapat diatur melalui ikon page setup pada tab design. pada
kotak dialog page setup kita bisa memilih ukuran-ukuran standar tertentu atau kita juga dapat
mendefinisikansendiri ukuran dengan mengetikkan pada kolom width dan height kemudian klik
ok.
7. Mengatur Backgroud/latar belakang
Pengaturan background pada slide sama halnya dengan pengaturan backgroud pada MS
Word. Dengan mengklik Background Styles => format background pada tab design, kita akan
menemui kotak dialog format background. pada kotak dialog tersebut kita dapat mengatur
warna tunggal ataupun gradasi (gradient) dan tekstur.
8. Slides Pane dan outline Pane
Slide Pane dan outline pane biasanya terletak disebelah kiri lembar kerja. Slide pane
menampilkan slide presentasi dalam ukuran kecil atau thumbnail. Pada slide pane ini kita dapat
mengatur urutan slide dengan cara drag & drop. outline pane dapat menampilkan outline teks,
kita juga dapat mengedit teks pada outline pane.
9. Menampilkan Slide
Untuk melihat tampilan presentasi yang dijalankan, klik ikon from beginning pada tab slide
show atau tekan tombol F5. Untuk mengakhiri presentasi slide, tekan tombol Esc.
10. Menyisipkan objek ke dalam presentasi
Dokumen presentasi powerpoint dapat dilengkapi dengan objek audio maupun visual untuk
menhasilkan presetasi yang menarik. Ada berbagai jenis objek yang bisa disisipkan ke dalam
dokumen presentasi, misalnya gambar (*.jpg dan *.bmp) diagram, tabel, grafik (chart), clipart,
wordart, suara (*.wap dan *.mid), bahkan movie atau film (*.mpeg).
Terdapat beberapa pilihan perangkat lunak (software) yang dapat digunakan dalam presentasi
yaitu: microssoft power point, open office impress, flash point, macromedia flash, macromedia
captivate.
Ciri-Ciri Presentasi yang Baik dan Benar
1. Penyampain dengan semangat dan siap mental
2. Kejelasan berbicara di depan.
3. Disajikan secara sistematis.
4. Memberi argumen yang dapat diterima
5. Slide dapat terbaca dan menarik
6. Kontak mata dengan audiens
7. Melakukan gerak berbicara
8. Penggunaan pakaian yang serasi
9. Memiliki sesi tanya jawab
10. Disampaikan secara tepat waktu
Berikut ini contoh berbagai macam Search Engine yang dapat digunakan,
seperti search.yahoo.com - www.bing.com - www.looksmart.com -
www.gigablast.com - www.excite.com - id.ask.com - www.aol.com -
www.baidu.com - www.yandex.com - www.google.com
Medium Close Up
gambar yang diambil hanya menampilkan bagian separas dada sampai atas
kepala. Fungsinya untuk mempertegas profil seseorang sehingga penonton
jelas.
Big Close Up
dan Pengambilan gambar frame ini hanya sebatas kepala hingga dagu
objek. Fungsi untuk menonjolkan ekpresi yang dikeluarkan oleh objek, Shot
shot ini yang hanya menampilkan bagian tubuh atau benda tertentu
sehingga tampak besar. Misalnya : wajah manusia sebatas dagu sampai
dahi.
Extrime Close Up
Shot yang menampilkan bentuk objek tertentu secara dekat. Misalnya mata,
hidung, atau telinga, mulut, Pengambilan gambar sangat dekat sekali,
hanya menampilkan bagian tertentu pada tubuh objek. Fungsinya untuk
kedetailan suatu objek.
( JENIS-JENIS SHOT )
Medium Shot
Shot yang hanya menampilkan sebagian badan dari pinggang sampai atas
kepala. Fungsinya memperlihatkan sosok objek secara jelas.
Total Shot
Shot yang menampilkan keseluruhan objek secara menyeluruh. Fungsinya
untuk memperlihatkan kejelasan susana sekitar
Establish Shot
Shot yang menampilkan keseluruhan pemandangan atau suatu tempat
untuk memberi orientasi tempat di mana peristiwa atau adegan itu terjadi.
Group Shoot
Pengambilan gambar sekumpulan objek. Fungsinya memperlihatkan adegan
sekelompok orang dalam melakukan suatu aktifitas.
High Angle (Bird eye view) : Pengambilan gambar objek dari atas
dimana Posisi kamera lebih tinggi dari objek yang diambil atau Posisi
kamera berada lebih tinggi dari mati objek sehingga kamera harus
menunduk untukmengambil gambarnya. Sudut pandang ini sangat berguna
untuk mempertunjukkan keseluruhan set beserta seluruh objeknya.
Normal Angle
Posisi kamera sejajar dengan ketinggian mata objek yang diambil atau
normalnya pada objek. Kamera ditempatkan setinggi mata objek. Normal
angle tergantung pada ketinggian suatu objek tersebut.
Low Angle (Frog eye view)
Posisi kamera lebih rendah dari objek yang diambil atau Posisi kamera
berada di bawah
ketinggian mata sehingga kamera harus mendongak untuk melakukan shot.
Objektif Kamera
Teknik pengambilan di mana kamera menyajikan sesuai dengan
kenyataannya yang ada. atau Melakukan shot seperti apa adanya (Asli)
Subjektif Kamera
Teknik pengambilan di mana kamera berusaha melibatkan penonton dalam
peristiwa.
Yang mana Posisi kamera diletakkan di tempat seorang karakter yang tidak
nampak dalam
layer Seolah-olah lensa kamera sebagai mata si penonton atau salah satu
pelaku dalam adegan,
dan mempertunjukkan pada penonton suatu pandangan dari sudut pandang
karakter.
Eye Level
Pengambilan gambar ini mengambil sudut sejajar dengan mata objek, tidak
ada kesan dramatik tertentu yang didapat dari eye level ini, yang ada hanya
memperlihatkan pandangan mata seseorang yang berdiri.
Frog Level
Sudut pengambilan gambar ini diambil sejajar dengan permukaan tempat
objek berdiri, seolah-olah memperlihatkan objek menjadi sangat besar
b. Panning (Left/Right)
Yang dimaksud dengan gerakkan panning yaitu kamera bergerak dari
tengah ke kanan atau dari tengah ke kiri, namun bukan kameranya yang
bergerak tapi tripodnya yang bergerak sesuai arah yang diinginkan.,
c. Tilting (Up/Down)
Gerakan tilting yaitu gerakan ke atas dan ke bawah, masih menggunakan
tripod sebagai alat bantu agar hasil gambar yang didapat memuaskan dan
stabil.
d. Dolly (In/Out)
Gerakan yang dilakukan yaitu gerakan maju mundur, hampir sama dengan
gerakan Zooming namun pada dolly yang bergerak adalah tripod yang telah
diberi roda dengan cara mendorong tripod maju ataupun menariknya
mundur.
e. Follow
Pengambilan gambar dilakukan dengan cara mengikuti objek dalam
bergerak searah.
f. Framing (In/Out)
Framing adalah gerakan yang dilakukan oleh objek untuk memasuki (in)
atau keluar (out) framming shot.
g. Fading (In/Out)
Merupakan pergantian gambar secara perlahan-lahan. Apabila gambar baru
masuk menggantikan gambar yang ada disebut fade in, sedangkan jika
gambar yang ada perlahan-lahan menghilang dan digantikan gambar baru
disebut fade out.
Crane Shoot
Merupakan gerakan kamera yang dipasang pada alat bantu mesin beroda
dan bergerak sendiri bersama kameramen, baik mendekati maupun
menjauhi objek.
Teknik-teknik Animasi
Terdapat dua teknik animasi yaitu teknik frame by frame animation dan
teknik tweened animation (Zeembry, 2001:83).