Anda di halaman 1dari 5

RESUME RPS 11 “ MENJELASKAN TENTANG PENGOPERASIAN PROG.

SPSS DAN ANALISIS UNIVARIATE”


1. DATA NUMERIK
2. DATA KATEGORIK
3. INTERPRETASI DATA

a. Data Kategorik
Untuk menampilkan data kategorik , digunakan tampilan frekuensi. Sebagai
contoh kita akan menampilkan tabel distribusi frekuensi untuk variabel pendidikan
dari file “ASI EKSLUSIF. SAV”
Langkah - Langkah
a) Dari menu utama SPSS pilih “Analyze” , kemudian , “Descroptive
statistic” dan pilih “frequencies” , sehingga muncul kotak diaglog.

b) Sorot variabel “didik”, klik tanda panah dan masukkan ke kotak variabel (S).
c) Klik OK , hasilnya dapat dilihat di jendela ouput.

Kolom “ Frequensy” menunjukkan jumlah kasus dengan nilai yang sesuai.


Pada contoh di aats , total responden 91 orang , dari jumlah tersebut 22 ibu yang
berpendidikan SD , proporsi dapat dilihat pada kolom “Percent” pada contoh
diatas ada 24.2% ibu yang beroendidikan SD. Kolom “Valid Percent” memberi
hasil yang sama karena pada data ini tidak ada “missing cases”. “cumulative
percent” menjelaskan tentang persent kumulatif.
b. Data Numerik
Pada data numerik peringkasan data dapat dilakukan dengan melaporkan ukuran
tengah sebenarnya. Ukuran yang digunakan adalah rata-rata , median , dan modus.
Sedangkan ukuran yang sebenarnya (variasi) yang digunakan adalah range , standard
deviasi , minimal dan maksimal. Pada SPSS ada dua cara untuk mengeluarkan analisis
deskrips dapat melalui yaitu dapat melalu perintah “Frequencies” atau “Explore”
Langkah - langkah frequencies :m
a) Aktifkan data
b) Pilih “Analyze”
c) Pilih “Desriptive Statistik”
d) Pilih “ frequencies”
e) Sorot variabel yang akan di analisis , sorot umur , dan kliklah tanda panah ( )
sehingga umur masuk kedalam kotak variabel (S)

f) Kliklah tombol option “Statistic” pilih ukuran yang dibutuhkan misalnya ,


mean , median , standar deviasi , minimum , maksimum , SE.
g) Kliklah “ Continue”
h) Kliklah opsion “Charts” lalu muncul menu baru dan klik “Histogram , lalu
“ With Normal Curve”
i) Klik Continue
j) Klik “OK” , lalu tampilan layar akan sebagai berikut

c. Interpretasi Data
Uji Kenormalan Data :
Untuk mengetahui suatu data berdistribusi normal , ada 3 cara untuk
mengetahuinya yaitu :
a) Dilihat dari garfik histogram dan kurve normal , bila bentuknya menyerupai
bel shape , bearti distribusi normal
b) Menggunakan nilai Skewness dan Standar Error , bila nilai Skewness dibagi
Standard errornya menghasilkan angka ≤ 2 , maka distribusinya normal.
c) Uji Kolmogorov Smirnov , bila hasil uji signifikan ( p value > 0,05 maka
distribusi normal. Namun uji kolmogrov sangat sensitiv besar uji kolmogrov
cendrung menghasilkan uji yang signifikan ( yang artinya bentuk
distribusinya normal).

Penyajian dan Interpretasi Data di Laporan :


Dari angka - angka tersebut kemudian kita masukkan ke tabel penyajian data
di laporan penelitian atau laporan KTI. Adapun penyajian dan interpretasinya
adalah sebagai berikut :
Tabel 1
Distribusi Umur Ibu Menyusui di Kecamatan X Tahun Y
Umur Ibu Mean Sd Min - Mak 95% Cl
Umur 25,08 4,836 19-35 24,07 - 26,08

Hasil analisis didapatkan rata - rata umur ibu menyusui adalah 25,08 tahun
( 95% Cl : 24,07 - 26,08) , dengan standar deviasi 4,836 tahun. Umur termuda 19
tahun dan umur tertua 35 tahun. Dari hasil estimasi interval dapat disimpulkan
bahwa 95% diyakini bahwa rata - rata umur ibu menyusui adalah diantara 23,07
sampai dengan 26,08 tahun.

Anda mungkin juga menyukai