Anda di halaman 1dari 2

Berkorban demi kristus

W urmbrand adalah pendeta penginjil yang


menghabiskan waktu empat belas tahun dalam penjara
di Rumania karena pelayanannya bagi gereja bawah
tanah. Ia adalah salah satu dari pemimpin, pengarang, dan
pendidik Kristen Rumania yang dikenal luas.
Pada awal pertobatannya, pendeta Richard Wurmbrand
mohon kepada Tuhan supaya mengijinkannya pergi ke Rusia
untuk bekerja diantara orang atheis.
Richard menghabiskan total waktu 14 tahun dalam penjara
komunis, dimana tiga tahun dikurung dalam sel sendirian, tidak
ada siapapun kecuali para penganiaya Komunis. Pendeta
Wurmbrand mengalami siksaan berulangkali dan tidak
berperikemanusiaan.
Richard Wurmbrand dibebaskan dengan amnesti umum pada
tahun 1964. Karena menyadari adanya bahaya besar dipenjarakan
lagi untuk ketiga kalinya, orang-orang Kristen di Norwegia
bernegosiasi dengan pihak berwenang untuk membebaskannya
dari Rumania. Pemerintah Komunis Rumania mulai “menjual”
tahanan politik mereka. “Harga jual” seorang tahanan sebesar
$US 1.900. Harga untuk Wurmbrand adalah $US 10.000.
Pada mulanya dunia berharap dapat melihat seorang yang
kalah dan lemah, namun sebaliknya dunia menyaksikan seorang
raksasa rohani yang telah mengatasi situasi tanpa harapan lewat
kasihnya bagi Kristus. Kemunculannya dari penjara Komunis
menyingkapkan keberadaan seseorang yang telah mengetahui
rahasia-rahasia Kristus dalam kurungan isolasi.
Pada bulan Mei 1966, ia bersaksi di Washington dihadapan
SubKomite Keamanan Internal Senat dan membuka pakaian yang
menutupi pinggangnya untuk menunjukkan delapanbelas luka
yang dalam yang memenuhi tubuhnya. Kisahnya, dan kisah
ribuan diantara ribuan orang Kristen yang teraniaya dari balik
Tirai Bambu dan Besi, telah dibawa melintasi dunia dalam surat
kabar di Amerika, Eropa, dan Asia.
Orang yang percaya pada Komunisme, yang sering juga sama
bersungguh-sungguhnya dalam kepercayaan mereka seperti orang
Kristen bersungguh-sungguh dalam kepercayaannya, sedang
mengalami krisis yang hebat. Mereka benar-benar percaya bahwa
Komunisme dapat menciptakan persaudaraan antar bangsa.
Kenyataannya, mereka melihat negara-negara Komunis jatuh
hancur seperti negara-negara Blok Timur.
Mereka amat percaya bahwa Komunisme dapat menciptakan
surga dunia, sebagai ganti dari Surga yang mereka sebut surga
ilusi. Nyatanya, rakyat mereka menderita kelaparan.
Kitab Suci adalah “kebenaran tentang Kebenaran.” Teologia
adalah “kebenaran mengenai kebenaran tentang Kebenaran.”
Banyak umat Kristen hidup dalam banyak kebenaran tentang
Kebenaran, sehingga tidak memiliki “Kebenaran” itu sendiri.
Umat Kristen bawah tanah begitu bersukacita saat bertemu
umat Kristen yang serius dari Barat!
Orang yang menulis kalimat-kalimat ini hanyalah seorang
yang tidak berarti. Namun, akulah yang menyuarakan mereka
yang tidak dapat bersuara; mereka yang dibungkam dan tak
pernah tampil di Barat.
Namun para pendeta dan orang Kristen awam harus
melakukan yang terbaik untuk membawa negara-negara
pemberontak kepada Kristus - apapun kejahatan yang mereka
lakukan - juga korban-korban mereka yang tak bersalah. Kita
harus berdoa bagi mereka dengan penuh pengertian.

Anda mungkin juga menyukai