Kelas : Industri 5A
NIM : 201710140311024
MSDs padapekerjaan pengelasan, salah satunya disebabkan oleh posisi yang buru
k (jongkok, membungkuk dan over head), berat alat yang tidak standar, posisi leher
dan bahu statis dengan mendongak ke atas.
3. Pengayuh becak
Pengayuh becak saat melakukan aktivitas mengayuh dengan posisi duduk monoton.
Mereka melakukan gerakan yang sama dalam waktu yang cukup lama dengan punggung
sedikit membungkuk dan kaki mengayuh pedal secara bergantian. Selain itu beban yang
diangkut bisa mencapai ±100 kg setiap hari. Aktivitas kerja tersebut sangatlah tidak
ergonomis. Postur kerja tidak ergonomis yang dilakukan oleh pengayuh becak dapat
menimbulkan gangguan kesehatan. Beberapa hasil penelitian menunjukkan bahwa postur
kerja yang tidak ergonomis dapat menimbulkan kelelahan dan cidera otot yang berakhir
pada adanya keluhan musculoskeletal disorders (MSDs) mulai dari keluhan ringan
sampai sangat sakit.
4. Pekerja Laundry
Pada pekerjaan laundry, pekerja bagian pencucian berada dalam postur statis pada
tubuh bagian bawah dan mengalami gerakan berulang (repetitif) pada bagian tangan.
Pada saat tubuh berada dalam posisi statis, akan terjadi penyumbatan aliran darah dan
mengakibatkan pada bagian tersebut kekurangan oksigen dan glukosa dari darah. Selain
itu, tubuh akan menghasilkan sisa metabolisme seperti asam laktat yang tidak dapat
diangkut keluar akibat peredaran darah yang terganggu sehingga menumpuk dan
menimbulkan rasa nyeri.
5. Pekerjaan manual handlingt
kecelakaan kerja yang bersifat fatal akibat pekerjaan manual handling jarang terjadi,
tetapi banyak sekali cedera yang terjadi berupa terkilir atau keseleo atau ketegangan otot,
terutama pada bagian otot pinggang dan punggung disebabkan karena aplikasi pekerjaan
yang tidak benar dan atau pengerahan tenaga untuk periode yang lama. Sikap tubuh yang
dipaksakan dan repetisi gerakan yang berlebihan merupakan faktor penting sebagai
penyebab terjadinya cedera tersebut. Akibat yang ditimbulkan salah satunya adalah
keluhan low back pain. Nyeri pinggang atau low back pain (LBP) dan cedera pada bagian
otot skeletal sebagian besar disebabkan oleh pekerjaan-pekerjaan yang berhubungan
dengan aktivitas angkat secara manual atau tradisional.