Dosen Pengampu:
Ns.Suci Amin, S. Kep, MMR
Disusun Oleh :
AHMAD SAMUDI
FRENGKI FALDINO
KHOIRAHMAN
Alhamdulillah hirabbil alamin, segala puji bagi Allah SWT. Yang telah
memberi kesehatan pada kami sehingga kami dapat menyusun dan menyelesaikan
tugas SIK, yang kami beri judul “SYSTEM INFORMASI DENGAN
MENGGUNAKAN TEORI MICROSOFT EXCEL”.
Kami sangat berterima kasih kepada guru-guru kami yang telah mengajari
kami dengan sabar sehingga kami membuat dan menyelesaikan tugas ini. Kami
mohon maaf apabila di dalam makalah ini terdapat kata-kata yang kurang
berkenan di hati pembaca. Semoga tugas ini dapat bermanfaat bagi kita dan dapat
menambah wawasan kita semua.
Penulis
iii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR......................................................................................ii
DAFTAR ISI....................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN.................................................................................1
A. Latar Belakang......................................................................................1
B. Tujuan...................................................................................................1
C. Manfaat.................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN..................................................................................3
A. Pengenalan Microsoft Excel.................................................................3
B. Kelebihan dan Kekurangan Microsoft Excel Excel 2007.....................4
C. Istilah-Istilah Excel 2007......................................................................6
D. Jurnal.....................................................................................................9
iv
BAB I
PENDAHULUAN
A. latar belakang
Dengan pesatnya kemajuan teknologi pada saat ini, menyebabkan
kebutuhan manusia semakin bertambah.Dewasa ini terdapat keterkaitan
antara kemajuan teknologi dengan bertambahnya kebutuhan manusia,
yaitu kebutuhan manusia menjadi lebih mudah untuk dipenuhi.Jadi secara
langsung maupun secara tidak langsung manfaat dari berkembangnya
teknologi adalah membantu manusia dalam memenuhi kebutuhan
hidupnya.Seperti program aplikasi Microsoft Office, program ini sangat
membantu mereka para pekerja kantoran, mahasiswa, pelajar, dan masih
banyak lagi.Salah satu bagian dari Microsoft Office adalah Microsoft
Office Excel atau disebut juga Lembar Sebar.Program aplikasi pengolah
angka ini memudahkan kita untuk melakukan perhitungan serta mengolah
databerupa angka yang ada dalam tabel.Dalam Microsot Office Excel
banyak sekali fungsi-fungsi tertentu yang masing-masingnya memiliki
kegunaan tersendiri.
B. Tujuan
Setelah mempelajari makalah ini, pembaca diharapkan untuk dapat :
1. Memahami cara memulai, menjalankan, dan mengakhiri perangkat
lunak Microsoft Office Excel.
2. Mengoperasikan fungsi menu-menu lembar sebar
3. Mengoperasikan menu-menu editing lembar sebar.
4. Menggunakan rumus dan fungsi pada lembar sebar
5. Mengoperasikan perintah cetak pada lembar sebar
6. Mampu menggunakan/mengaplikasikan penggunaan Microsotf Office
Excel dalam membuat asuhan keperawatan.
1
C. Manfaat
Setelah mempelajari modul ini, peserta didik diharapkan untuk dapat
1. Memahami cara mengoperasikan lembar sebar
2. Menghindari kesalahan editing dalam pengoperasian lembar sebar;
3. Mengoperasikan fungsi menu-menu yang ada pada lembar sebar;
4. Menggunakan rumus dan fungsi mencetak hasil pengolahan lembar
sebar.
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
juga dapat memanfaatkan pemograman macro yang disediakan oleh Excel
agar proses penggunaan lebih mudah.
4
8. Maksimal jumlah karakter dalam sebuah formula diperbolehkan
sampai 8.000, sebelumnya hanya 1.000 karakter.
9. Jumlah maksimal argumen pada fungsi, versi terbaru ini
membolehkan sampai 255 argumen, sebelumnya hanya 30
argumen.
10. Maksimal jumlah item yang dihasilkan dari perintah Find, kini
mencapai 2 Milyar, sebelumnya hanya 64.000.
11. Jumlah baris yang diperbolehkan di dalam sebuah PivotTable, saat
ini mencapai 1 Juta baris lebih, sebelumnya hanya 64.000.
12. Jumlah kolom yang tersedia pada versi baru ini adalah 16.000
kolom, sebelumnya hanya 255 kolom.
13. Jumlah field pada PivotTable dapat mencapai 16.000, sebelumnya
255.
14. Excel 2007 format yang paling populer dan fleksibel jadi sebagian
besar software data entry ada fasilitas konversi ke format excel
atau format lain yang bisa dibaca excel. Atau jika dibutuhkan kita
bisa konversi balik dari excel ke software statistik lainnya.
15. Dengan memanfaatkan fungsi VLOOKUP dan HLOOKUP, kita
bisa mengkontrol identitas responden untuk keperluan transfer
informasi antar tabel, antar sheet atau antar file excel.
16. dengan Pivot Tables, kita bisa kerja lebih efektif karena semua
tabel summary yang kita rencanakan bisa kita buat dahulu
walaupun data belum masuk semua. Setiap ada data masuk
otomatis pivot table akan me-refresh sehingga tabel akan terupdate
sendiri. Ini sangat berguna, kecuali kita jago membuat syntax dan
saya yakin banyak orang yang tidak hobby main syntax.
Kelemahan tentu Ada dan ini menjadi perhatian extra untuk menjaga
kualitas pengolahan data. Beberapa kelemahan Excel 2007 adalah:
1. Pivot tabel yang menyertakan banyak kolom/pertanyaan
menghasilkan tabel berupa crosstab atau nested atau tersarang,
banyak orang belum mampu membuat tabel dalam 1 pivot yang
5
stack atau berjajar. Jadi mau tidak mau membuat 2 tabel pivot
untuk masing-masing pertanyaan/kolom. Kendalanya adalah kita
harus memperhitungkan jumlah kategori jawaban yang akan
ditabelkan, karena pivot otomatis akan menggunakan kolom dan
baris baru ke samping/kebawah sehingga jika di samping atau
dibawah ada tabel pivot lain, maka akan error.
2. Untuk tabel yang besar dengan ukuran file lebih dari 10MB,
maka setiap editing/updating data, maka secara default excel
akan melakukan proses Workbook Calculating yang
kecepatannya tergantung dari processor dan ram komputer. Ini
cukup memakan waktu pengolahan data. Tetapi kendala ini bisa
dipecahkan dengan mematikan proses calculating otomatis
menjadi Calculating Manual artinya calculating akan dilakukan
setiap kita akan save file excel tersebut. Cara ini cukup efektif
dilakukan dengan resiko jika file tertutup tidak sengaja atau
komputer mati tiba-tiba kita bisa kehilangan data kita. Caranya
klik tombol office > Excel Options > Formulas > Calculation
Options, pilih Manual dan Recalculate Workbook before saving
3. Untuk membuat kolom baru yang berisi pengkategorian dari
sebuah kolom/jawaban pertanyaan, atau membuat filter
responden; kita harus membuat rumus excel baik rumus
matematika, logika maupun text. Banyak orang yang tidak suka
dengan hal ini karena di SPSS misalnya, kita dengan mudah
untuk melakukan filter atau pengkategorian jawaban baru.
6
tersebut misalnya membuat rencana kebutuhan barang meliputi
namabarang, jumlah barang dan perkiraan harga barang. Contoh
permasalahan yang lebih kompleks adalah pembuatan laporan keuangan
(general ledger) yang memerlukan banyak perhitungan, manajemen data
dengan menampilkan grafik atau pivot tabel atau penggunaan fungsi-
fungsi matematis ataupun logika pada sebuah laporan.untuk lebih jelasnya
fungsi-fungsi tersebut di sampaikan pada paparan di bawah ini :
Istilah-istilah dalam Excel
a. Cell : merupakan bagian terkecil dari worksheet yng dapat diisi
dengan jumlah karakter (max. 255 karakter) isi cell dapat berupa
value, formula atau text. Contoh : cell A3, cell D5.
b. Worksheet (lembar Kerja) : merupakan kumpulan dari 256 kolom dan
65536 baris.
c. Workbook (buku kerja) : merupakan kumpulan dari 256 worksheet
(berlabel sheet1 sampai sheet 256)
d. Range : merupakan sekelompok cell yang akan mendapataksi sama
sesuai perintah yang anda jalankan. Pemberian alamat/ address
dilakukan mulai dari cell sudut kiri atas sampai cell sudut kanan
bawah.Contoh : A4:D6 → range mulai dari cell A4 sampai cell D6
e. Alamat Relatif : merupakan alamat yang jika dituliskan kedalam
bentuk rumus atau fungsi akan berubah jika dicopy ke cell lain.
Contoh : cell berisi formula A5*6 ,B3 dicopy ke C5 formula pada C5
berubah menjadi B8*6f. Alamat Semi Absolut : merupakan alamat yang
dituliskan dengan tanda $ didepan baris atau kolomsehingga nilai tidak
akan berubah.
Contoh : Cell B1 berisi formula $A1*7,B1 dicopy kan ke D5 formula pada
D5 menjadi $A5*7g. Alamat Absolut : merupakan alamat yang
dituliskan dengan tanda $ didepan baris dan kolom.tekan tombol F4 untuk
menghasilkan alamat absolut pada formula bar.
Contoh : cell B1 berisi formula $A$1&5,B1 dicopy kan ke C3 formula
pada C3 menjadi $A$1*5h. Name Box : menunjukkan pada cell/ range
7
yang aktif saat itu. Anda dapat juga membuat nama range melalui kotak
nama disebelah kiri formula bar.
Contoh : Holla nama lain range A5:G7D. Menggerakkan Penunjuk Sel
(Cell Pointer)Cell Pointer berfungsi untuk penunjuk sel aktif. Yang
dimaksud dengan sel aktif ialah sel yang akan dilakukan suatu operasi
tertentu. Untuk menggerakan ponter dengan Mouse dapat dilakukan
dengan meng-klik sel yang diinginkan.Untuk sel yang tidak kelihatan kita
dapat menggunakan Scroll Bar untuk menggeser layar hingga sel yang
dicari kelihatan lalu klik sel tersebut.Untuk kondisi tertentu kita lebih baik
menggunakan keyboard.
8
Kapan menggunakan Excel
Sebagai program lembar bentang Excel bisa menyimpan sejumlah besar data di
buku kerja yang berisi satu atau beberapa lembar kerja. Namun, bukan sebagai
sistem manajemen database, seperti Access, Excel yang dioptimalkan untuk
analisis data dan perhitungan. Anda bisa menggunakan program ini fleksibel
untuk menyusun model untuk menganalisis data, menulis rumus sederhana dan
kompleks untuk melakukan perhitungan pada data tersebut, pivot data cara apa
pun yang Anda inginkan, dan menyajikan data dalam berbagai bagan terlihat
profesional.
D.JURNAL
APLIKASI SOFTWARE ASUHAN KEPERAWATAN UNTUK
MENINGKATKAN KEPUASAN KERJA PERAWAT
Abstrak
Penggunaan teknologi komputer di tempat kerja memberikan pengaruh
terhadap peningkatan efektifitas waktu kerja. Tenaga perawat sebagai salah satu
tim kesehatan didalam melaksanakan fungsi dan peran dituntut untuk dapat
9
mendokumentasikan seluruh pekerjaan yang dilakukannya dengan baik. Adanya
fenomena bahwa pencatatan tindakan keperawatan yang tidak lengkap disebabkan
karena pendokumentasian dengan cara menuliskan diatas kertas dirasa
menghabiskan waktu dan membuat jenuh, perlu dilakukan pemecahan masalah
dengan menerapkan software yang bisa membantu perawat dalam
mendokumentasikan tindakan keperawatan. Software asuhan keperawatan adalah
software yang mengandung sebuah program dengan menggunakan “database
management” berisi data-data pengkajian kesehatan seorang pasien yang
kemudian data-data tadi akan dikelompokkan dan dianalisa untuk dapat
memunculkan diagnosa keperawatan sampai pada intervensi keperawatan.
Kepuasan seseorang dalam bekerja bisa diukur dengan beberapa hal, diantaranya
adalah perasaan senang didalam melakukan pekerjaannya.. Penerapan aplikasi
software dilakukan selama 1 bulan dari tanggal 6 Oktober – 1 November 2008
diruang rawat Kelas I Flamboyan Interne RS Dr. M.Djamil Padang. Responden
penelitian ini adalah 14 orang yang terdiri atas semua perawat termasuk
mahasiswa yang melaksanakan praktek keperawatan selama bulan tersebut.
Pengambilan data kuisioner dan wawancara dilakukan seminggu setelah
penerapan aplikasi software. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat
kepuasan perawat terhadap aplikasi software adalah sangat puas (64 %) dan puas
(36 %). Ini menunjukkan bahwa seluruh perawat dapat menerima diterapkannya
pendokumentasian askep dengan menggunakan computer. Diharapkan
penggunaan computer sebagai bagian dari asuhan keperawatan menjadi bagian
dari kebijaksanaan rumah sakit sehingga tidak akan bertentangan dengan
kebijakan jika sebuah ruang rawat menggunakan computer didalam
mendokumentasikan asuhan keperawatan
Abstract
10
planning. However, the use of paper work still cost much time and seem useless
thus the application of computer in nursing documentation is needed. Nursing
documentation software is needed in order to increase the satisfaction of nurses
toward the documentation of nursing care planning. In October 2008, it was
implemented the application of nursing documentation software in Internal Ward
kelas 1 Flamboyan Dr. M.Djamil Hospital. The result showed most of nurses
satisfies with the application of this program. However, some efforts still need to
be done. It is hoped in the future, the use of computer in nursing documentation
becomes one of then hospital policy so the nurses will more confident in using
such program in their work.
PENDAHULUAN
Penggunaan teknologi salah satunya adalah komputer di tempat kerja
memberikan pengaruh terhadap peningkatan efektifitas waktu kerja. Penggunaan
komputer akan memberikan kemudahan dalam melakukan pekerjaan karena
komputer mampu menyimpan data dan memunculkannya kembali di saat
diperlukan.
11
pada pasien. Selanjutnya, format pendokumentasian yang panjang dan kompleks
mengharuskan perawat menuliskan secara manual asuhan keperawatan terkadang
menimbulkan rasa jenuh. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan Suhendri
dan Malini (2005) 65,6 % pendokumentasian yang dilakukan oleh perawat tidak
lengkap dimana salah satu penyebabnya adalah sistem pencatatan yang sulit untuk
dinilai sehingga perawat hanya melakukan sesuai kemampuan tanpa memenuhi
standar yang ada.
TEORI
Komputer dapat dinyatakan sebagai sebuah benda yang terdiri atas “Hardware”
dan “Sofware”, dimana penggunaannya saat ini tidak terbatas pada penggunaan di
kantor atau tempat kerja tapi juga di rumah (Capron & Johnson,2002). Secara
umum komputer mempunyai 3 karakteristik dasar, yaitu:
1. Cepat, mampu menyajikan dan menampilkan data yang diperlukan secara
cepat
2. Dapat diandalkan karena ketika kita membutuhkan suatu data kita hanya
tinggal menekan tombol dan seluruh data yang dibutuhkan akan muncul
3. Kemampuan menyimpan data dalam jumlah besar dimana data bisa
dimunculkan secara efisien.
12
Selanjutnya ketiga karakteristik diatas akan didukung dengan manfaat yang besar
dimana dengan komputer produktivitas kerja meningkat, pengambilan keputusan
akan cepat dilakukan dan pengurangan biaya kerja bisa ditekan. (Capron &
Johnson, 2002)
Kepuasan Perawat
Kepuasan seseorang dalam bekerja bisa diukur dengan beberapa hal,
diantaranya adalah perasaan senang didalam melakukan pekerjaannya. Whitley &
Putzier (1994) menyatakan kepuasan perawat terhadap pekerjaannya dapat dilihat
salah satunya adalah dari lingkungan kerja mereka. Lingkungan kerja yang
mampu menunjang dan memberikan asuhan keperawatan akan meningkatkan
perasaan senang, dihargai dan diakui dan hal tersebut dirasakan oleh perawat.
Pengukuran kepuasan kerja ini dapat dilakukan melalui Work Quality Satisfaction
(WQI) yang sudah dikembangkan dan teruji validitasnya dimana salahsatunya
adalah mengukur kepuasan kerja perawat dari lingkungan kerja yang menyangkut
tujuh aspek. Ketujuh aspek tersebut adalah adanya otonomi dalam membuat
13
keputusan, pertanggungjawaban terhadap tindakan, lingkungan yang mendukung
untuk meningkatkan intelektualitas, kompetensi yang baik, rasa saling
menghormati dalam melakukan tugas dan kemampuan memenuhi kebutuhan klien
(Whitley & Putzier, 1994)
14
I.Metodologi penelitian
Penelitian ini menggunakan metode eksperimen tanpa kelompok kontrol.
Penelitian ini dilakukan dikelas I Flamboyan Ruang Rawat Interne RS Dr.
M.Djamil Padang, dengan kapasistas tempat tidur 9 orang tingkat kompleksitas
penyakit cukup beragam.
Proses Penelitian
15
3. Pemberian penjelasan singkat pada perawat tentang cara penggunaan
program dokumentasi asuhan keperawatan
4. Penerapan program dokumentasi asuhan keperawatan diruang rawat
selama kurang lebih 1 bulan dengan evaluasi penggunaan setiap 1 minggu
sekali.
5. Pengukuran dan evaluasi akhir terhadap tingkat kepuasan perawat melalui
pemberian kuisioner dan wawancara.
0%
36% Sangat Puas
Puas
16
lima tahun menduduki posisi yang sama sehingga tidak ditemukan adanya
penolakan yang nyata terhadap penerapan computer didalam pendokumentasian.
Selain itu dengan seluruh responden yang masih cukup muda, menjadi salah satu
factor pendukung untuk diterapkannya sebuah metode baru diruang rawat ini.
Selanjutnya berdasarkan hasil wawancara terhadap kendala-kendala yang
timbul maka seluruh perawat merasakan bahwa kendala yang timbul adalah
berupa terlalu sederhananya program computer membaca keluhan pasien yang
hanya dikategorikan menjadi normal dan abnormal. Kendala ini muncul
dikarenakan terdapat kesulitan didalam menerjemahkan keluhan subjektif yang
disampaikan oleh pasien kedalam bahasa atau variable yang bisa diterima oleh
computer. Terlalu banyaknya variable yang harus diterjemahkan dibuat singkat
dengan membatasi keluhan menjadi normal dan tidak normal. Dari segi hal-hal
yang harus ditingkatkan seluruh responden menyatakan bahwa kekompleksitasan
program perlu ditingkatkan sehingga mampu mencakup seluruh keluhan yang
ditemukan pada pasien yang akhirnya akan memberikan kemampuan analisa data
yang mendalam dari sebuah pengkajian kepada penegakkan diagnosa keperawatan
dan intervensinya. Data wawancara terkait dengan kebermanfaatan program ini
dan keberlanjutannya, sebagian reponden (50 %) merasakan bahwa program
aplikasi komputerisasi askep ini bermanfaat terutama bagi penghematan waktu
buat perawat didalam menulis. Namun 50 % reponden menyatakan program ini
kurang bermanfaat jika dibuat terlalu sederhana sehingga analisa data juga kurang
memuaskan, dan terkait dengan keberlangsungan program ini akan lebih baik
program komputerisasi ini bisa disosialisasikan di tingkat birokrasi sehingga bisa
disahkan dan digunakan oleh perawat sebagai salah satu syarat untuk mengajukan
kenaikan pangkat. Bates & Gawande (2003) menyatakan bahwa jika sebuah
system informasi kesehatan mampu memberikan informasi secara mendetail
tentang keadaan dan perkembangan pasien antara tim kesehatan, system ini akan
mampu meningkatkan komunikasi antar tim, menurunkan resiko kesalahan dalam
perawatan pasien serta memudahkan dalam mengambil keputusan. Kedepannya
diharapkan penggunaan computer didalam ruang rawat akan mampu memberikan
gambaran secara lengkap kepada perawat dan juga telah digunakan oleh tim
17
kesehatan lain sehingga manfaatnya akan lebih dirasakan. Di masa yang akan
datang aplikasi software ini akan dibuat lebih kompleks dalam menampung,
menganalisa dan menyimpan serta memunculkan kembali data namun tetap
mudah digunakan, sehingga perawat akan lebih dapat menerima penggunaan
computer didalam pendokumentasian asuhan keperawatan.
18
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Microsoft Excel atau Microsoft Office Excel adalah sebuah
program aplikasi lembar kerja spreadsheet yang dibuat dan didistribusikan
oleh Microsoft Corporation untuk sistem operasi Microsoft Windows dan
Mac OS.Aplikasi ini memiliki fitur kalkulasi dan pembuatan grafik yang
baik, dengan menggunakan strategi marketing Microsoft yang agresif.
Selain meng-calculation dengan menggunakan penggunaan Rumus dan
Fungsi, Microsoft Excel 2007 juga dapat membuat data tabel yang bila di-
print akan menghasilkan hasil yang sama seperti pada Microsoft Word
2007. Kita juga bisa membuat Header dan Footer pada lembaran kita, dan
juga kita bisa membuat sebuah grafikdataotomatis.
B. Saran
Makalah Microsoft Excel 2007 ini masih jauh dari kesempurnaan.
Karena itu ,saya menerima kritikan, masukan, dan saran seputar materi
yang disajikan dalam makalah ini. saya harap, segala saran dan masukan
akan menjadi pengayaan untuk membuat makalah selanjutnya.
19
Daftar Pustaka
Allan,J & Engllebright,J. (2000) Patient-Centered Documentation: An Effective and
Efficient Use of Clinical Information System. Journal of Nursing Administration
30 (2)90-95
Larabee,J.,Boldregini,S.,Elder-Sorrells,K.,Turner,Z.,Wender,R.,Hart,J.,Lenzi,p. (2001)
Evaluation of Documentation Before and After Implementation of a Nursing
Information System in An Acute Care Hospital. Computers in Nursing 19 (2):55-
65
20
21