Anda di halaman 1dari 12

KEPERAWATAN HOMECARE

“TREND DAN ISSUE HOMECARE”

OLEH 3 :

1. Gusti Ayu Kade Titin Krisna Dewi (C1118038)


2. Ni Putu Leni Anggraeni (C1118048)
3. Ni Komang Ayu Juniartini (C1118055)
4. I Kadek Suarteja (C1118064)
5. Ni Made Indah Cahyani (C1318107)

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
BINA USADA BALI
2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena berkat
rahmat dan karunia-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan
baik. Dalam makalah ini, kami mengangkat topik “Trend dan Issue Homecare”
Kami menyadari bahwa tidak mungkin tugas ini dapat selesai bila
dilakukan tanpa bantuan, bimbingan, dorongan dan nasihat dari berbagai pihak
yang telah membatu kami. Karena itu kami ingin menyampaikan rasa terima kasih
yang sebesar besarnya kepada semua pihak yang bersangkutan dalam pembuatan
tugas ini .
Dengan segala keterbatasan dan kekurangan kami sehingga tugas ini tidak
sesempurna yang dikira karena masih banyak kekurangan. Oleh karena itu, kami
sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari pembaca demi
kesempurnaan makalah ini. Terlepas dari itu, kami berharap agar tugas ini dapat
bermanfaat dikemudian hari untuk segala pihak yang membutuhkan.

Badung, 21 September 2021

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..............................................................................................i
Daftar isi..................................................................................................................ii
BAB I.......................................................................................................................3
PENDAHULUAN...................................................................................................3
Latar Belakang.....................................................................................................3
Rumusan Masalah................................................................................................4
Tujuan...................................................................................................................4
BAB II......................................................................................................................5
PEMBAHASAN......................................................................................................5
Definisi Home Care..............................................................................................5
Tujuan Home Care...............................................................................................5
Manfaat Home Care.............................................................................................5
Prinsip Home Care...............................................................................................6
Peran Dan Fungsi Perawat Home Care................................................................6
Faktor Perkembangan Home Care.......................................................................7
TREND DAN ISSUE HOME CARE..................................................................8
Konsep Trend Dan Issue Keperawatan Home Care.............................................9
BAB III..................................................................................................................10
PENUTUP..............................................................................................................10
Kesimpulan.........................................................................................................10
Saran...................................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................11

ii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Proses menua merupakan proses alami yang diikuti dengan terjadinya penurunan
kondisi fisik, psikologis dan sosial yang saling berkaitan satu sama lain (Watson, 2003).
Kondisi penurunan tersebut mempengaruhi kemampuan lanjut usia dalam melakukan
aktifitas sehari – hari/ Activity daily livings (ADL) yang memerlukan perhatian dan
bantuan keluarga. Berbagai dampak dari peningkatan jumlah lanjut usia antara lain
masalah penyakit degenerative yang sering menyertai pada usia lanjut, bersifat kronis dan
multipatologis seperti adanya gangguan fungsi jantung, paru –paru, ginjal, disamping
adanya gangguan keseimbangan asam basa, system kekebalan dan masalah keganasan.
Kualitas hidup kelompok populasi usia ini juga merupakan hal yang harus dihadapi
bersama.
Pelayanan keperawatan adalah suatu bentuk pelayanan professional yang
merupakan bagian integral dari pelayanan kesehatan yang didasarkan pada ilmu dan kiat
keperawatan ditujukan kepada individu, keluarga, kelompok atau masyarakat baik sehat
maupun sakit. Praktik keperawatan diselenggarakan oleh perawat dalam bentuk asuhan
keperawatan yaitu serangkaian interaksi perawat dengan pasien dan lingkungannya untuk
mencapai tujuan pemenuhan kebutuhan dan kemandirian klien dalam merawat dirinya.
Perawat yang memiliki peran advokasi bertanggung jawab dalam
mempertahankan keamanan pasien, mencegah terjadinya kecelakaan dan melindungi
pasien dari kemungkinan efek yang tidak diinginkan. Penerapan pendidikan bagi pasien
dan keluarga perawat dapat memberikan informasi tambahan untuk pasien yang sedang
berusaha memutuskan suatu masalah, memberikan pendidikan kesehatan yang
menunjang kesehatan pasien. Hal – hal tersebut diatas dapat ditunjang dengan
pengetahuan perawat terkait penerapan dan pelaksanaan pendidikan pada pasien dan
keluarga di unit pelayanan home care.

3
Home care mengacu pada perawatan yang diberikan oleh para profesional di
rumah ada pasien lanjut usia yang mencakup berbagai kegiatan, dari perawatan preventif
sampai akhir kehidupan. Perawatan di rumah biasanya dilakukan oleh perawat, beberapa
staf dengan berbagai tingkat pendidikan dan pelatihan, beberapa bahkan tidak memiliki
pelatihan kesehatan formal

B. Rumusan Masalah
1. Apa yang di maksud dengan home care ?
2. Apa saja prinsip-prinsip home care dan bagaimana peran serta manfaat home
care ?
3. Bagaimana sejarah trend dan issue keperawatan home care ?
4. Apa saja konsep teori trend dan issue keperawatan home care ?

C. . Tujuan
1. Untuk mengetahui pengertian dari home care
2. Untuk mengetahui apa saja prinsip-prinsip dan peran serta manfaat dari home care
3. Untuk mengetahui sejarah trend dan issue keperawatan home care
4. Untuk mengetahui konsep teori trend dan issue keperawatan home care

4
BAB II

PEMBAHASAN

A. Definisi Home Care


Home Care merupakan salah satu bentuk pelayanan kesehatan merupakan suatu
komponen rentang pelayanan kesehatan yang berkesinambungan dan komprehensif
diberikan kepada individu dan keluarga ditempat tinggal mereka yang bertujuan untuk
meningkatkan, mempertahankan atau memulihkan kesehatan atau memaksimalkan
tingkat kemandirian dan meminimalkan akibat dari penyakit.
Home care mengacu pada perawatan yang diberikan oleh para profesional di
rumah ada pasien lanjut usia yang mencakup berbagai kegiatan, dari perawatan preventif
sampai akhir kehidupan. Home Care biasanya dilakukan oleh perawat, beberapa staf
dengan berbagai tingkat pendidikan dan pelatihan, beberapa bahkan tidak memiliki
pelatihan kesehatan formal.

B. Tujuan Home Care


1. Terpenuhinya kebutuhan dasar klien secara bio, psiko, sosial dan spiritual.
2. Meningkatnya kemandirian pasien dan keluarga dalam pemeliharaan dan
perawatan anggota keluarga yang mempunyai masalah kesehatan
3. Terpenuhinya pelayanan keperawatan kesehatan di rumah sesuai kebutuhan
klien.

C. Manfaat Home Care


Manfaat pelayanan home care bagi klien antara lain :
1. Pelayanan akan lebih sempurna, holistik, dan komperhensif
2. Pelayanan lebih profesional
3. Pelayanan keperawatan mandiri bisa di aplikasikan dibawah naungan legal dan
etik keperawatan
4. Kebutuhan klien akan dapat terpenuhi sehingga merasa lebih nyaman dan puas
dengan asuhan keperawatan yang profesional.

5
D. Prinsip Home Care
Prinsip-prinsip home care sebagai berikut :
1. Pengelolaan pelayanan keperawatan di rumah dilaksanakan oleh perawat /tim
yang memiliki keahlian khusus di bidang tersebut
2. Mengaplikasikan konsep sebagai dasar mengambil keputusan dalam praktik
3. Mengumpulkan dan mencatat data dengan sistematis, akurat dan komperhensif
secara terus menerus
4. Menggunakan data hasil pengkajian untuk menetapkan diagnosa keperawatan
5. Mengembangkan rencana keperawatan dalam rangka menjaga kenyamanan,
penyembuhan, peningkatan kesehatan, dan pencegahan komplikasi
6. Mengevaluasi secara terus menerus respon klien dan keluarganya terhadap
intervensi keperawatan
7. Bertanggung jawab kepada klien dan keluarganya akan pelayanan yang bermutu
melalui manajemen kasus, rencana penghentian asuhan keperawatan dan
koordinasi dengan sumber-sumber di komunitas
8. Memelihara hubungan di antara anggota tim untuk menjamin agar kegiatan yang
dilakukan anggota tim saling mendukung
9. Mengembangkan kemampuan profesional dan berkontribusi pada pertumbuhan
kemampuan profesional tenaga yang lain
10. Berpartisipasi dalam aktivitas riset untuk mengembangkan pengetahuan
pelayanan keperawatan kesehatan di rumah
11. Menggunakan kode etik keperawatan dalam melaksanakan praktik keperawatan

E. Peran Dan Fungsi Perawat Home Care


1. Manajer kasus : mengelola dan mengkolaborasikan pelayanan dengan fungsi
- Mengidentifikasi kebutuhan pasien dan keluarga
- Menyusun rencana pelayanan
- Mengkoordinir aktifitas tim
- Memantau kualitas pelayanan
2. Pelaksanaan : memberi pelayanan langsung dan mengevaluasi pelayanan dengan
fungsi
- Melakukan pengkajian komperhensif

6
- Menetapkan masalah
- Melakukan rencana keperawatan
- Melakukan tindakan keperawatan
- Melakukan observasi terhadap kondisi pasien
- Membantu pasien dalam mengembangkan perilaku koping yang efektif
- Melibatkan keluarga dalam pelayanan
- Membimbing semua anggota keluarga dalam pemeliharaan kesehatan
- Melakukan evaluasi terhadap asuhan keperawatan

F. Faktor Perkembangan Home Care


Faktor-faktor yang mendorong perkembangan home care adalah :
1. Kasus-kasus terminal dianggap tidak efektif dan tidak efisien apabila dirawat di
instirusi pelayanan kesehatan
2. Keterbatasan masyarakat untuk membiayai pelayanan kesehatan pada kasus-kasus
penyakit degeneratif yang memerlukan perawatan yang lebih lama. Hal itu akan
berdampak pada meningkatnya kasus-kasus yang memerlukan tindak lanjut
perawatan dirumah
3. Manajemen rumah sakit yang berorientasi pada profil, merasakan perawatan
pasien yang lebih lama (lebih dari 1 minggu) tidak menguntungkan bahkan
menjadi beban dari manajemen
4. Banyak orang merasakan bahwa di rawat di institusi pelayanan kesehatan
membatasi kehidupan manusia, karena seorang tidak menikmati kehidupan secara
optimal karena terkait dengan aturan-aturan yang ditetapkan
5. Lingkungan di rumah ternyata dirasakan lebih nyaman bagi sebagian klien
dibandingkan dengan perawatan di rumah sakit, sehingga dapat mempercepat
kesembuhan.

G. TREND DAN ISSUE HOME CARE


Pada abad 21 ini, dimana teknologi bidang kesehatan berkembang pesat
mengakibatkan derajat kesehatan masyarakat semakin meningkat. Hal ini tentu
berakibat pada peningkatan usia harapan hidup, menurunnya angka kematian ibu
dan bayi terjadi transisi epidemiologis penyakit. Seiring dengan itu maka konsep

7
pelayanan kesehatanpun harus berubah, yang tadinya masyarakat yang mendatangi
institusi pelayanan kesehatan seperti puskesmas atau rumah sakit menjadi
pelayanan kesehatan yang mendatangi masyarakat. Oleh karena itu, paradigma
bahwa rumah sakit adalah tempat paling penting dalampenyembuhan dan perawatan
pasien mulai berubah menjadi perawatan rumah atau home care. Pelayanan
kesehatan di rumah merupakan penyediaan pelayanandan peralatan profesional
perawat bagi pasien dan keluarganya di rumah untuk menjaga kesehatan edukasi,
pencegahan penyakit, diagnosis dan penanganan penyakit, terapi paliatif dan
rehabilitatif. Keperawatan merupakan salah satu pelayanan yang paling banyak
digunakan dal kegiatan home care. Namun terkadang home care juga meliputi
pelayanan medis dan sosial. Pelayanan ini dilakukan satu sampai dua kali sehari
dalam tujuh hari selama seminggu. Pelayanan home care juga mengatur akses dan
penggunaan peralatan home care, atau peralatan medis yang dapat diadaptasi untuk
digunakan dalam perawatan di rumah. Pelayanan home care menyediakan berbagi
jenis pelayanan kesehatan dirumah pasien. Tujuan primer dari pelayanan home care
sebenarnya adalah promosi kesehatan dan edukasi, tetapi saat ini sebagian pasien
juga melakukan pelayanan kesehatan dirumah karena adanyakebutuhan perawatan
dan atau layanan medis. Fokus pelayanan ini adalah kemandirian pasien dan
keluargannya. Wright, CEO, Visiting Nurse Association di Amerika mengatan
perawatan dirumah tidak lagi hanya tentang berbicara dengan pasien, memandikan,
memeriksa tekanan darah. “ kita sekarang mendapatkan pasien sakit kritis yang
dibuang dari rumah sakit dan dikirim kembali ke masyarakat, “ perawatan kami
sangat berteknologi tinggi dan sangan terampil serta profesional “. Pasien yang
memerlukan perawatan di rumah umumnya mempunyai masalah fisik,
sosioekonomi, psikologi yang beragam. Beberapa pasien berada dalam kondisi yang
tidak stabil secara medis dan mungkin menderita masalah kut seperti infeksi luka.
Dalam kondisi ini biasany pasien memerlukan pengobatan dan peralatan dirumah,
pengkajian secara profesional, pendidikan dan perubahan terapi. Di negara seperti
indonesia yang jumlah pertumbuhan penduduknya meningkat pesat dan banyak usia
lanjut, angka penyakit degeneratifyang semangkin meningkat dan kondisi
demografi yang terdiri dari pulau-pulau maka konep home care sangat cocok

8
digunakan. Konsep home care ini merupakan solusi paling tepat untuk
mengantisipasi jumlah pasien yang tidak tertampung di rumah sakit. Konsep home
care sudah seharusnya menjadi first option dalam pembangunan kesehatan di
indonesia. Dengan konsep ini maka pasien yang sakit denga kriteria tertentu, tidak
lagi ke rumah sakit

H. Konsep Trend Dan Issue Keperawatan Home Care


Menurut Departemen Kesehatan menyebutkan bahwa home care adalah
pelayanan kesehatan yang berkesinambungan dan komperhensif yang diberikan
kepada individu dan keluarga ditempat tinggal mereka yang bertujuan untuk
meningkatkan, mempertahankan atau memulihkan kesehatan atau memaksimalkan
tingkat kemandirian dan meminimalkan akibat dari penyakit. Health care secara
pribadi masih diutamakan penyakit dan orientasi pengobatan dan mempunyai
keutamaan dalam terapi medisnya. Di Indonesia layanan home care (HC)
sebenarnya bukan merupakan hal yang baru karena merawat pasien dirumah baik
yang dilakukan oleh anggota keluarga yang dilatih atau oleh tenaga keperawatan
melalui kunjungan rumah secara perorangan adalah hal biasa sejak dahulu kala.
Visi Departemen Kesehatan Republik Indonesia adalah memandirikan
masyarakat untuk hidup sehat dengan misi membuat rakyat sehat. Guna
mewujudkan visi dan misi tersebut berbagai program kesehatan dirumah merupakan
program yang sudah ada dan perlu dikembangkan, karena telah menjadi kebutuhan
masyarakat. Salah satu bentuk pelayanan kesehatan yang sesuai dan memasyarakat
serta menyentuk kebutuhan masyarakat yaknik melalui pelayanan keperawatan
kesehatan dirumah atau home care. Berbagai faktor yang mendorong
perkembangannya sesuai dengan kebutuhan masyarakat yaitu pelayanan
keperawatan kesehatan dirumah.
Hampir semua masyakarat setuju bahwa rumah merupakan tempat paling
baik untuk melakukan perawatan kesehatan, terutama untuk meningkatkan
kemandirian klien. Tidak hanya memberikan keringanan biaya, home care juag
merupakan langkah kecil untuk mencapai derajat kesehatan yang optimal untuk
banyak klien. Konsep home care dapat meningkatkan kualitas pelayanan dan
menghilangkan rasa stress pasien.

9
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Perawat sebagai pemberi pelayanan home care sebelum terjun dalam pemberian
tindakan hendaknya melakukan analisis terkait kehidupan lansia, lingkungan keluarga.
Perawat perlu memiliki strategi dalam menjalankan perawatan dengan tidak
mengesampingkan aspek interaksi sosial, kepercayaan, cara adaptasi dan
mengikutsertakan lansia dalam perawatan. Yang terpenting selain itu perawat diharapkan
dapat memberikan perawatan yang tepat waktu. Cara lain dalam mendekatkan diri
dengan lanjut usia agar perawata home care berjalan tanpa kendala yaitu dengan berbagi
sejarah cerita kehidupan , pemenuhan kebutuhan standar. Perawat perlu mempertahankan
komunikasi, waktu pemberian perawatan, perawat membangun hubungan terapeutik,
menjamin kemanaan. Perawat dalam melakukan perawatan harusnya menganggap lanjut
usia sebagai sesama manusia. Dalam hambatan komunikasi perawat harus siap ketika
terjadi perbedaan pandangan perawatan kesehatan antara perawat dnegan lanjut usia.

B. Saran
Diharapkan Bentuk layanan homecare dapat disimpulkan bahwa pelayanan
keperawatan oleh tenaga perawat, pengobatan oleh dokter, konsultai kesehatan dan
fisioterapi merupakan perpaduan yang harmonis untuk mewujudkan pelayanan homecare
yang baik dan servis yang memuaskan bagi masyarakat, sehingga kesehatan ditengah
masyarakat bisa terwujud

10
DAFTAR PUSTAKA
Abdullah, Razak, Rosyidah Arafat, and Syahrul Syahrul. 2020. “Pelayanan Home Care Pada Pasien Lanjut
Usia : Literature Review.” Jurnal Ilmu Keperawatan Dan Kebidanan 11(2):216.
Nugroho, Christianto, Bambang Wiseno, Jawa Timur, and Kasus Penyakit. 2020. “Analysis of Home Care
Services As Patient Expectation During.” 27–30.
Prasetyo, Yoyok Bekti, Thontowi Djauhari, and Sri Sunaringsih Ika Wardojo. 2016. “Potensi Layanan
Homecare Di Rs Umm Didasarkan Pada Analisa Kasus Penyakit, Ekonomi Dan Sosial Masyarakat.”
E-Journal UMM 7:70–78.

11

Anda mungkin juga menyukai