Anda di halaman 1dari 175

HASIL PENYUSUNAN

GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI

(GBIM/JM)
MEDIA TELEVISI / VIDEO PEMBELAJARAN
LEARNING OBJECT UNTUK SISWA SMP

BALAI PENGEMBANGAN MEDIA TELEVISI PENDIDIKAN


PUSAT TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI PENDIDIKAN
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
2015

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
HASIL PENYUSUNAN
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM/JM)
MEDIA TELEVISI / VIDEO PEMBELAJARAN
LEARNING OBJECT UNTUK SMP

BALAI PENGEMBANGAN MEDIA TELEVISI PENDIDIKAN


PUSAT TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI PENDIDIKAN
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
2015

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI
NORMA HUKUM
NORMA KESOPANAN
PERUMUSAN PANCASILA
BHINNEKA TUNGGAL IKA
TSUNAMI
CINTA LINGKUNGAN HIDUP
REMAJA DAN PENDIDIKAN KARAKTER
CERITA PENDEK INDONESIA
REMAJA DAN PENDIDIKAN KARAKTER
PENGENALAN BUDAYA INDONESIA
PEMANASAN GLOBAL
MENGENAL SENYAWA
MENGENAL UNSUR
I LOVE PEOPLE AND ME
IT’S MY BIRTHDAY
IT’S ME
HOW ARE YOU
IT’S SO NICE
OPERASI PENGURANGAN BILANGAN BULAT
BILANGAN PECAHAN
POLA BILANGAN
HIMPUNAN
PERIKANAN
MANGAN
HUTAN MANGROVE
UNSUR-UNSUR UDARA

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
HASIL PENYUSUNAN
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM/JM)
MEDIA TELEVISI / VIDEO PEMBELAJARAN
LEARNING OBJECT UNTUK SMP

TEMA / TOPIK:
NORMA HUKUM

BALAI PENGEMBANGAN MEDIA TELEVISI PENDIDIKAN


PUSAT TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI PENDIDIKAN
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
2015

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
GARIS-GARIS BESAR ISI MEDIA (GBIM)
VIDEO PEMBELAJARAN LEARNING OBJECT K13 SMP
Sasaran : Siswa SMP
Semester : I (Satu)
Model : Non Linier, Broadcast*
Durasi : 5 menit
Penulis : Johanes Kristanto, S.Pd.
Pengkaji Materi : Drs. Suparman, M.M.
Pengkaji Media : Ir. Hari Utomo

Mata Pelajaran : PPKn


Tema/Topik : Norma Hukum

Kompetensi Inti Pokok-pokok Alternatif


No. Kompetensi Dasar Indikator
Materi Judul
Menjelaskan arti Menumbuhkan Taat
1. 1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya - Memahami
pentingnya norma kesadaran dan membuat
norma-norma
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung bagi kehidupan keterkaitan terhadap selamat
yang berlaku
jawab, peduli(toleransi gotong royong), santun, percaya diri dalam bermasyarakat, norma
dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam berbangsa dan
kehidupan
dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya bernegara
bermasyarak
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) at dan
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, bernegara
teknologi, seni budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret
(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat)
dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, mengarang)
sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang
sama dalam sudut pandang/teori

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
JABARAN MATERI (JM)
VIDEO PEMBELAJARAN LEARNING OBJECT UNTUK PAUD
Sasaran : Siswa SMP
Model : Non Linier, Broadcast*
Durasi : 5 menit
Format : Drama
Penulis : Johanes Kristanto, S.pd.
Pengkaji Materi : Drs. Suparman
Pengkaji Media : Ir. Hari Utomo

Mata Pelajaran : PPKn


Tema : Norma hukum
Kompetensi Dasar : Memahami norma-norma yang berlaku dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara

Sumber/
No. Pokok-pokok Materi Uraian Materi Alternatif Visual
Kepustakaan
Menumbuhkan kesadaran - Mentaati peraturan lalu lintas Seorang pemuda akan pergi ke sekolah
1. Buku PPKn
dan keterkaitan terhadap - Hukum bersifat memaksa, oleh menggunakan motor tetapi tidak
kelas VII
norma karena itu dalam kehidupan mengenakan helm. Ibunya menasehati
Kemdikbud
sehari-hari aparat penegak agar memakai helm tetapi tidak digubris.
hukum seperti polisi, jaksa, Ditengah jalan pemuda ini ditilang oleh
dan hakim dapat memaksa polisi. Pemuda ini mengomel dengan
seseorang mentaati hukum kata-kata yang lucu, tidak terima karena
dan memberikan hukuman ditilang.

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
bagi pelanggar hukum.
Norma hukum juga mengatur
kehidupan lainnya seperti
larangan melakukan tindak
kejahatan, larangan
melakukan korupsi, larangan
merusak hutan serta
kewajiban memelihara hutan,
dan kewajiban membayar
pajak. Peraturan tersebut
harus dilaksanakan oleh
seluruh warga negara
Indonesia.

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
HASIL PENYUSUNAN
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM/JM)
MEDIA TELEVISI / VIDEO PEMBELAJARAN
LEARNING OBJECT UNTUK SMP

TEMA / TOPIK:
NORMA KESOPANAN

BALAI PENGEMBANGAN MEDIA TELEVISI PENDIDIKAN


PUSAT TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI PENDIDIKAN
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
2015

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
GARIS-GARIS BESAR ISI MEDIA (GBIM)
VIDEO PEMBELAJARAN LEARNING OBJECT K13 SMP
Sasaran : Siswa SMP
Semester : I (Satu)
Model : Non Linier, Broadcast*
Durasi : 5 menit
Penulis : Johanes Kristanto, S.Pd.
Pengkaji Materi : Drs. Suparman, M.M.
Pengkaji Media : Ir. Hari Utomo

Mata Pelajaran : PPKn


Tema/Topik : Norma kesopanan

Kompetensi Inti Kompetensi Pokok-pokok Alternati


No. Indikator
Dasar Materi f Judul
Menumbuhkan Aku
1. 1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya Mentaati
kesadaran dan Peduli,
Mema norma yang
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung keterkaitan Orang
hami berlaku di
jawab, peduli(toleransi gotong royong), santun, percaya diri terhadap norma Lain
norma- masyarakat,
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan Simpati
norma sebagai
alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
yang landasan
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berlaku awal
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, dalam terciptanya
teknologi, seni budaya terkait fenomena dan kejadian tampak kehidu masyarakat
mata pan yang tertib,
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret bermas aman,
(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan yarakat damai, dan
membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, dan sejahtera
mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan berneg (tanggung
sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori ara jawab)

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
JABARAN MATERI (JM)
VIDEO PEMBELAJARAN LEARNING OBJECT UNTUK PAUD
Sasaran : Siswa SMP
Model : Non Linier, Broadcast*
Durasi : 5 menit
Format : Drama
Penulis : Johanes Kristanto, S.pd.
Pengkaji Materi : Drs. Suparman
Pengkaji Media : Ir. Hari Utomo

Mata Pelajaran : PPKn


Tema : Norma kesopanan
Kompetensi Dasar : Memahami norma-norma yang berlaku dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara

Sumber/
No. Pokok-pokok Materi Uraian Materi Alternatif Visual
Kepustakaan
Menumbuhkan kesadaran - Taat aturan lingkungan Seorang istri mengingatkan suaminya bekerja bakti di
1. Buku PPKn
dan keterkaitan terhadap - Sanksi terhadap pelanggaran kampung tetapi suaminya tidak mau karena malas, kelas VII
norma norma kesopanan dapat berupa malah memerintahkan anaknya laki-laki untuk Kemdikbud
pengucilan, tidak disenangi, menggantikannya kerja bakti tetapi tidak mau juga.
atau dicemoohkan oleh Suatu hari bapak ini menghadiri kenduri di
masyarakat tetangganya. Seorang tetangga mencela bapak ini
karena tidak mau kerja bakti tetapi mau mendatangi
kenduri. Suatu hari bapak ini sakit dan tidak satupun
tetangga mengunjungi dan membantu. Akhirnya bapak
ini sadar dan mau kerja bakti

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
HASIL PENYUSUNAN
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM/JM)
MEDIA TELEVISI / VIDEO PEMBELAJARAN
LEARNING OBJECT UNTUK SMP

TEMA / TOPIK:
PERUMUSAN PANCASILA

BALAI PENGEMBANGAN MEDIA TELEVISI PENDIDIKAN


PUSAT TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI PENDIDIKAN
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
2015

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
GARIS-GARIS BESAR ISI MEDIA (GBIM)
VIDEO PEMBELAJARAN LEARNING OBJECT K13 SMP
Sasaran : Siswa SMP
Semester : I (Satu)
Model : Non Linier, Broadcast*
Durasi : 5 menit
Penulis : Johanes Kristanto, S.Pd.
Pengkaji Materi : Drs. Suparman, M.M.
Pengkaji Media : Ir. Hari Utomo

Mata Pelajaran : PPKn


Tema/Topik : Perumusan Pancasila

Kompetensi Inti Pokok-pokok Alternatif


No. Kompetensi Dasar Indikator
Materi Judul
Mensyukuri Berkomitmen Pancasila
1. 1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya - Memahami
nikmat Tuhan terhadap Pancasila Penuntun
sejarah dan
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung Yang Maha Esa sebagai dasar hidupku
semangat
jawab, peduli(toleransi gotong royong), santun, percaya diri bahwa sejarah negara
komitmen
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial perumusan
para pendiri
dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya Pancasila sebagai
negara dalam
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) dasar negara
merumuskan
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, dirumuskan dalam
dan
teknologi, seni budaya terkait fenomena dan kejadian tampak waktu yang
menetapkan
mata singkat, hanya
Pancasila
karena ridho-Nya
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret sebagai dasar
(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan negara
membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung,
mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan
sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
JABARAN MATERI (JM)
VIDEO PEMBELAJARAN LEARNING OBJECT UNTUK PAUD
Sasaran : Siswa SMP
Model : Non Linier, Broadcast*
Durasi : 5 menit
Format : Drana
Penulis : Johanes Kristanto, S.pd.
Pengkaji Materi : Drs. Suparman
Pengkaji Media : Ir. Hari Utomo

Mata Pelajaran : PPKn


Tema : Perumusan Pancasila
Kompetensi Dasar : Memahami sejarah dan semangat komitmen para pendiri negara dalam merumuskan dan
menetapkan Pancasila sebagai dasar negara

Sumber/
No. Pokok-pokok Materi Uraian Materi Alternatif Visual
Kepustakaan
Berkomitmen terhadap - Sidang BPUPKI yang - Drama sidang BPUPKI yang
1. Buku PPKn
Pancasila sebagai dasar membahas konsep dasar dipimpin DR. KRT Rajiman kelas VII
negara negara Indonesia Wedyodiningrat yang Kemdikbud
- Pidato Ir. Soekarno yang menggagas perlunya dasar
berisi pembentukan dasar negara Indonesia
negara - Drama pidato Ir. Soekarno yang
- Usulan Mr. Soepomo berisi pembentukan dasar
mengenai dasar negara negara Indonesia
- Usulan Mr. Mohammad - Drama usulan Mr. Soepomo
Yamin mengenai dasar mengenai dasar negara
negara - Drama usulan Mr. Mohammad
Yamin mengenai dasar negara

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
HASIL PENYUSUNAN
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM/JM)
MEDIA TELEVISI / VIDEO PEMBELAJARAN
LEARNING OBJECT UNTUK SMP

TOPIK:
BHINNEKA TUNGGAL IKA

BALAI PENGEMBANGAN MEDIA TELEVISI PENDIDIKAN


PUSAT TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI PENDIDIKAN
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
2015

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
GARIS-GARIS BESAR ISI MEDIA (GBIM)
VIDEO PEMBELAJARAN LEARNING OBJECT K13 SMP
Sasaran : Siswa SMP
Semester : I (Satu)
Model : Non Linier, Broadcast*
Durasi : 5 menit
Penulis : Johanes Kristanto, S.Pd.
Pengkaji Materi : Drs. Suparman, M.M.
Pengkaji Media : Ir. Hari Utomo

Mata Pelajaran : PPKn


Topik : Bhinneka Tunggal Ika

Kompetensi Inti Kompetensi Pokok-pokok Alternatif


No. Indikator
Dasar Materi Judul
Orang
1. 1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya Mengajak
Sikap etnosentrisme Desa Juga
Mema kawan
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung yang mengandung Saudaraku
hami untuk
jawab, peduli(toleransi gotong royong), santun, percaya diri makna sikap yang
karakte berdamai
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan menganggap
ristik pada saat
alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya budaya daerahnya
daerah terjadi
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) sebagai budaya
tempat konflik
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, yang tertinggi
tinggal demi
teknologi, seni budaya terkait fenomena dan kejadian tampak secara berlebihan
nya persatuan
mata dan budaya daerah
dalam dan
lain dianggap lebih
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret kerang kesatuan
rendah
(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan ka teman
membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, NKRI sebaya
mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan
sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
JABARAN MATERI (JM)
VIDEO PEMBELAJARAN LEARNING OBJECT UNTUK PAUD
Sasaran : Siswa SMP
Model : Non Linier, Broadcast*
Durasi : 7 menit
Format : Drama
Penulis : Johanes Kristanto, S.pd.
Pengkaji Materi : Drs. Suparman
Pengkaji Media : Ir. Hari Utomo

Mata Pelajaran : PPKn


Topik : Bhinneka Tunggal Ika
Kompetensi Dasar : Memahami karakteristik daerah tempat tinggalnya dalam kerangka NKRI

Sumber/
No. Pokok-pokok Materi Uraian Materi Alternatif Visual
Kepustakaan
Sikap etnosentrisme yang Bhinneka Tunggal Ika Seorang anak dari kota besar berbincang dengan
1. Buku PPKn kelas
mengandung makna sikap mengandung makna walaupun seseorang anak dari desa. Anak dari kota besar itu VII Kemdikbud
yang menganggap budaya bangsa Indonesia terdiri dari membanggakan daerah asalnya dan menjelekkan
daerahnya sebagai berbagai macam suku bangsa daerah dan kebudayaan anak desa itu bahkan
budaya yang tertinggi yang memiliki kebudayaan dan menghina anak desa itu dengan tidak memanggil nama
secara berlebihan dan adat istiadat yang beraneka anak itu tetapi memanggil dengan sebutan anak desa.
budaya daerah lain ragam namun keseluruhannya Anak desa itu tersinggung sehingga terjadi
dianggap lebih rendah merupakan suatu persatuan, pertengkaran dan hampir terjadi perkelahian. Untung
penjelmaan persatuan bangsa ada yang melerai sehingga tidak terjadi perkelahian.
dan wilayah negara Indonesia,
yang diundangkan tanggal 28
Nopember 1951 dan termuat
dalam lembaran negara no. 11
tahun 1951

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
HASIL PENYUSUNAN
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM/JM)
MEDIA TELEVISI / VIDEO PEMBELAJARAN
LEARNING OBJECT UNTUK SMP

TEMA / TOPIK:
TSUNAMI

BALAI PENGEMBANGAN MEDIA TELEVISI PENDIDIKAN


PUSAT TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI PENDIDIKAN
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
2015

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
GARIS-GARIS BESAR ISI MEDIA (GBIM)
VIDEO PEMBELAJARAN LEARNING OBJECT

SASARAN : SISWA SMP


KELAS/SEMESTER : VII / II
MODEL : LEARNING OBJECT (LINIER PER TRACK)
DURASI : 5 MENIT
PENULIS : EDI PURNOMO, M.Pd.
PENGKAJI MEDIA ; BAMBANG SUPRIJONO
PENGKAJI MATERI : ESTRI ANDAJANI, M.Pd

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia


Tahapan : Pemodelan Teks (modelling of texs)
Tema : Peristiwa Alam
Sub Tema : Tsunami

No. Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Indikator Pokok-pokok Materi Alternatif


Judul
3 Memahami 3.1. Memahami teks 3.1.4. Mengidentifikasi teks a) Pengenalan struktur teks eksplanasi Teks
pengetahuan (faktual, hasil observasi, eksplanasi berdasarkan struktur. Teks eksplanasi Eksplanasi
konseptual, dan tanggapan deskriptif, - Teks eksplanasi judul Tsunami
prosedural) eksposisi, eksplanasi,
berdasarkan rasa ingin dan cerita pendek b) Pengenalan Struktur teks eksplanasi:
tahunya tentang ilmu baik melalui lisan - Pernyataan Umum
pengetahuan, maupun tulisan. - Deretan penjelasan (eksplanasi)
teknologi, seni, budaya - Interpretasi
terkait fenomena dan
kejadian tampak mata

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
JABARAN MATERI (JM) VIDEO PEMBELAJARAN LEARNING OBJECT

SASARAN : SISWA SMP


KELAS/ SEMESTER : VII / 1
MODEL : LEARNING OBJECT (LINIER PER TRACK)
DURASI : 5 MENIT
FORMAT : VISUALISASI DAN NARASI
PENULIS : EDI PURNOMO
PENGKAJI MEDIA : BAMBANG SUPRIJONO
PENGKAJI MATERI : ESTRI ANDAJANI, M.Pd

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia


Tahapan : Pemodelan Teks (modelling of texs)
Tema : Peristiwa Alam
Sub Tema : Tsunami
Kompetensi Inti : 3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
3.1. Memahami teks hasil observasi, tanggapan deskriptif, eksposisi, eksplanasi, dan cerita pendek baik
Kompetensi Dasar : melalui lisan maupun tulisan.

Nomor Pokok-Pokok Materi Uraian Materi Alternatif Visual Sumber


1. Pengenalan struktur Teks eksplanasi Track 1 kegiatan inti (pengamatan pembelajaran) - Kemdikbud (2014)
teks eksplanasi - Teks eksplanasi judul Tsunami Live: Bahasa Indonesia:
(teks pada lampiran 1) - Suasana pantai dengan hamparan pasir pantai wahana pengetahuan
yang landai dan ombak laut bergulung-gulung. untuk SMP Kelas VII
- Deburan ombak laut menghempas daratan. (edisi Revisi),Jakarta:
____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
Kemdikbud
Animasi : - Priyatni, Endah Tri,
- Proses penyebab terjadinya tsunami karena M. Tamrin, Hadi
pergeseran/patahan permukaan dasar laut Wardoyo (2014)
Bahasa dan sastra
Stockshot: indonesia SMP/MTs.
- Bencana tsunami dan kepanikan penduduk di Jakarta: PT. Bumi
daerah pantai. Aksara
- Kerusakan yang ditimbulkan pasca tsunami

Live:
Kehidupan kampung nelayan di tepi pantai yang
selalu waspada dan tidak kawatir terhadap tsunami

2 Pengenalan Struktur Struktur teks eksplanasi: Track 2 ( kesimpulan pembelajaran)


teks eksplanasi - Pernyataan Umum Caption animasi:
- Deretan penjelasan (eksplanasi) Bagian-bagian teks yang merupakan struktur teks
- Interpretasi eksplanasi judul tsunami yang meliputi:
(pada lampiran 2) a. Pernyataan umum
b. Deretan penjelasan (eksplanasi)
c. Interpretasi

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
Lampiran 1 : Teks eksplanasi

Tsunami

Kata “tsunami” berasal dari bahasa Jepang “tsu” yang berarti „pelabuhan‟ dan “nami” yang berarti
„gelombang‟. Namun, para ilmuwan mengartikan tsunami dengan „gelombang pasang‟ (tidal wave)
atau dikenal juga dengan sebutan gelombang laut karena gempa (seismic sea waves). Tsunami adalah
serangkaian gelombang yang terbentuk karena gempa atau letusan gunung berapi di bawah laut atau di
daratan dekat pantai. Gelombangnya yang besar menyebabkan banjir dan kerusakan saat menghantam
pantai.

Tsunami tercipta saat permukaan dasar laut bergerak naik turun di sepanjang patahan selama gempa
terjadi. Patahannya menyebabkan keseimbangan air menjadi terganggu. Makin besar daerah patahan
yang terjadi, makin besar pula tenaga gelombang yang dihasilkan. Selain itu, tsunami juga tercipta
karena meletusnya gunung berapi yang menyebabkan pergerakan air di laut atau perairan sekitarnya
sangat tinggi. Gelombang yang besar menyebabkan banjir dan kerusakan saat menghantam pantai.

Gelombang tsunami yang terjadi di laut melaju lebih cepat daripada gelombang normal. Gelombang
tersebut menyebar ke segala arah dengan ketinggian 30 sampai dengan 50 meter dan kecepatan sekitar
800 km/jam. Ketika gelombang tsunami memasuki air dangkal, kecepatannya akan menurun dan
ketinggiannya akan bertambah. Ketinggian gelombang itu juga bergantung pada bentuk pantai dan
kedalamannya. Gempa bumi yang tejadi di dasar laut sangat berpotensi menimbulkan tsunami dan
sangat berbahaya bagi manusia.

Kamu tidak perlu khawatir karena tidak semua gempa dan letusan gunung berapi menyebabkan
tsunami dan tidak semua tsunami menimbulkan gelombang besar. Tsunami selalu menyebabkan
kerusakan besar bagi manusia. Kerusakan yang paling besar terjadi ketika gelombang besar tsunami
itu mengenai permukiman manusia sehingga menyeret apa saja yang dilaluinya.

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
Lampiran 2 : Struktur teks tanggapan deskriptif

Teks eksplanasi disusun dengan struktur yang terdiri atas bagian-bagian yang memperlihatkan:
- pernyataan umum (pembukaan),
- deretan penjelasan (isi)
- interpretasi/penutup(interpretasi tidak harus ada).

1. Judul teks : Tsunami


2. Pernyataan umum (pembukaan)
Bagian pernyataan umum berisi informasi singkat tentang apa yang dibicarakan.
- Kata “tsunami” berasal dari bahasa Jepang “tsu” yang berarti „pelabuhan‟ dan “nami” yang
berarti „gelombang‟. Namun, para ilmuwan mengartikan tsunami dengan „gelombang pasang‟
(tidal wave) atau dikenal juga dengan sebutan gelombang laut karena gempa (seismic sea
waves). Tsunami adalah serangkaian gelombang yang terbentuk karena gempa atau letusan
gunung berapi di bawah laut atau di daratan dekat pantai. Gelombangnya yang besar
menyebabkan banjir dan kerusakan saat menghantam pantai.

3. Deretan penjelasan (isi)


Bagian deretan penjelas berisi urutan uraian atau penjelasan tentang peristiwa yang terjadi.
- Tsunami tercipta saat permukaan dasar laut bergerak naik turun di sepanjang patahan selama
gempa terjadi. Patahannya menyebabkan keseimbangan air menjadi terganggu. Makin besar
daerah patahan yang terjadi, makin besar pula tenaga gelombang yang dihasilkan. Selain itu,
tsunami juga tercipta karena meletusnya gunung berapi yang menyebabkan pergerakan air di
laut atau perairan sekitarnya sangat tinggi. Gelombang yang besar menyebabkan banjir dan
kerusakan saat menghantam pantai. Gelombang tsunami yang terjadi di laut melaju lebih cepat
daripada gelombang normal. Gelombang tersebut menyebar ke segala arah dengan ketinggian
30 sampai dengan 50 meter dan kecepatan sekitar 800 km/jam. Ketika gelombang tsunami
memasuki air dangkal, kecepatannya akan menurun dan ketinggiannya akan bertambah.
Ketinggian gelombang itu juga bergantung pada bentuk pantai dan kedalamannya. Gempa bumi
yang tejadi di dasar laut sangat berpotensi menimbulkan tsunami dan sangat berbahaya bagi
manusia.

4. Interpretasi/penutup
Bagian interpretasi berisi pendapat singkat penulis tentang peristiwa yang terjadi. Bagian ini
merupakan penutup teks eksplanasi yang boleh ada atau tidak ada.
- Kamu tidak perlu khawatir karena tidak semua gempa dan letusan gunung berapi menyebabkan
tsunami dan tidak semua tsunami menimbulkan gelombang besar. Tsunami selalu menyebabkan
kerusakan besar bagi manusia. Kerusakan yang paling besar terjadi ketika gelombang besar
tsunami itu mengenai permukiman manusia sehingga menyeret apa saja yang dilaluinya

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
HASIL PENYUSUNAN
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM/JM)
MEDIA TELEVISI / VIDEO PEMBELAJARAN
LEARNING OBJECT UNTUK SMP

TEMA / TOPIK:
CINTA LINGKUNGAN HIDUP

BALAI PENGEMBANGAN MEDIA TELEVISI PENDIDIKAN


PUSAT TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI PENDIDIKAN
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
2015

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
GARIS-GARIS BESAR ISI MEDIA (GBIM)
VIDEO PEMBELAJARAN LEARNING OBJECT
SASARAN : SISWA SMP
KELAS/SEMESTER : VII / I
MODEL : LEARNING OBJECT (LINIER PER TRACK)
DURASI : 5 MENIT
PENULIS : EDI PURNOMO, M.Pd.
PENGKAJI MEDIA ; BAMBANG SUPRIJONO
PENGKAJI MATERI : ESTRI ANDAJANI, M.Pd

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia


Tahapan : Pemodelan Teks (modelling of texs)
Tema : Cinta Lingkungan Hidup
Sub Tema Cinta Lingkungan ( Taman Nasional Baluran)

No. Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Indikator Pokok-pokok Materi Alternatif


Judul
3 Memahami 3.1. Memahami teks 3.1.1. Mengidentifikasi teks hasil Pengenalan struktur tek hasil observasi Teks Hasil
pengetahuan (faktual, hasil observasi, observasi berdasarkan struktur. c) Contoh teks hasil observasi Observasi
konseptual, dan tanggapan deskriptif, - Teks hasil observasi judul Taman
prosedural) eksposisi, eksplanasi, Nasional Baluran
berdasarkan rasa ingin dan cerita pendek d) Pengenalan Struktur: teks hasil
tahunya tentang ilmu baik melalui lisan observasi:
pengetahuan, maupun tulisan. - Definisi umum
teknologi, seni, budaya - Deskripsi bagian
terkait fenomena dan - Deskripsi manfaat
kejadian tampak mata

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
e) Ciri bahasa:
- Kata benda
- Kata sifat
- Kata kerja
- Kalimat kompleks
- Istilah teknis
Konjungsi

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
JABARAN MATERI (JM) VIDEO PEMBELAJARAN LEARNING OBJECT

SASARAN : SISWA SMP


KELAS/ SEMESTER : VII / 1
MODEL : LEARNING OBJECT (LINIER PER TRACK)
DURASI : 5 MENIT
FORMAT : VISUALISASI DAN NARASI
PENULIS : EDI PURNOMO
PENGKAJI MEDIA : BAMBANG SUPRIJONO
PENGKAJI MATERI : ESTRI ANDAJANI, M.Pd

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia


Tahapan : Pemodelan Teks (modelling of texs)
Tema : Cinta Lingkungan Hidup
Sub Tema : Cinta Lingkungan (Taman Nasional Baluran)
Kompetensi Inti : 3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata
3.1. Memahami teks hasil observasi, tanggapan deskriptif, eksposisi, eksplanasi, dan cerita pendek baik
Kompetensi Dasar : melalui lisan maupun tulisan.

Nomor Pokok-Pokok Materi Uraian Materi Alternatif Visual Sumber


1. Pengenalan struktur Teks hasil Observasi Track 1 kegiatan Inti (pengamatan pembelajaran) - Kemdikbud (2014)
teks hasil observasi - Teks hasil observasi judul Taman Live: Bahasa Indonesia:
Nasional Baluran (pada lampiran - Establis Taman Nasional Baluran dan papan wahana pengetahuan
1) identitas taman nasional baluran untuk SMP Kelas VII
(edisi Revisi)
Animasi : - Priyatni, Endah Tri,

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
- Menunjukkan letak taman nasional baluran dalam M. Tamrin, Hadi
peta Jawa Timur. Wardoyo (2014)
Live: Bahasa dan sastra
- Tipe vegetasi / hutan di taman nasional baluran, indonesia SMP/MTs.
antara lain: Jakarta: PT. Bumi
- Hutan sabana, hutan mangrove, hutan pantai, Aksara
hutan pegunungan bawah, hutan rawa, hutan
yang selalu hijau sepanjang tahun.
Live:
- Jenis tumbuhan di Taman Nasional Baluran,
antara lain: Widoro bukol, mimba, pilang, asam
jawa, gadung, kemiri, gebang, kendal, salam,
kepuh.
Live:
- Jenis mamalia di Taman Nasional Baluran,
antara lain: Banteng, kerbau liar, kijang, rusa,
macan tutul, kancil
Live:
- Jenis burung di Taman Nasional Baluran, antara
lain: Tuwuk asia, burung merak, ayam hutan
merah, kangkareng, rangkong, bangau tong-tong.
Live:
Pos pengamatan dan fasilitas di tiap-tiap pos di
Taman Nasional Baluran, antara lain:
- Pos Batangan

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
- Pos Bekol dan Semiang
- Pos Bama, Balanan, dan Bilik
- Pos Manting dan air Kacip
- Pos Popongan, Sijile, Sirontoh, Kalitopo
- Pos Curah Tangis
Live:
Fungsi Taman Nasional Baluran, antara lain:
- Kegiatan pengamantan fenomena alam
- Kegiatan konservasi alam
- Kegiatan pemanfaan air
- Energia air panas
- Wisata alam

2 Pengenalan Struktur Struktur teks hasil observasi: Track 2 ( kesimpulan pembelajaran)


teks hasil observasi - Definisi umum Caption animasi:
- Deskripsi bagian Bagian-bagian teks yang merupakan struktur teks
- Deskripsi manfaat hasil observasi judul Taman Nasional Baluran yang
(pada lampiran 2) meliputi:
d. Bagian definisi umum
e. Deskripsi bagian
f. Deskrip manfaat

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
Lampiran 1 : Teks Hasil Observasi
Taman Nasional Baluran
Taman Nasional Baluran adalah salah satu Taman Nasional di Indonesia yang terletak di
wilayah Banyuputih, Situbondo, Jawa Timur, Indonesia. Nama Taman Nasional Baluran diambil dari
nama gunung yang berada di daerah ini, yaitu Gunung Baluran.
Taman Nasional Baluran terdiri dari tipe vegetasi sabana, hutan mangrove, hutan musim, hutan
pantai, hutan pegunungan bawah, hutan rawa dan hutan yang selalu hijau sepanjang tahun. Hutan
sabana mendominasi kawasan Taman Nasional Baluran yakni sekitar 40 persen dari total luas lahan.
Taman Nasional ini memiliki sekitar 444 jenis tumbuhan dan di antaranya merupakan
tumbuhan asli yang khas dan mampu beradaptasi dalam kondisi yang sangat kering. Tumbuhan khas
tersebut adalah Widoro bukol (Ziziphus rotundifolia), Mimba (Azadirachta indica), Pilang (Acacia
leucophloea). Tumbuhan lainnya antara lain: Asam jawa (Tamarindus indica), Gadung (Dioscorea
hispida), Kemiri (Aleurites moluccana), Gebang (Corypha utan), Kendal (Cordia obliqua), Salam
(Syzygium polyanthum),dan Kepuh (Sterculia foetida)
Di Taman Nasional ini terdapat 26 jenis mamalia, di antaranya adalah: Banteng (Bos javanicus
javanicus), Kerbau liar (Bubalus bubalis), Kijang (Muntiacus muntjak muntjak), Rusa (Cervus
timorensis russa), Macan tutul (Panthera pardus melas), dan Kancil (Tragulus javanicus pelandoc).
Satwa banteng merupakan maskot atau ciri khas dari Taman Nasional Baluran.
Selain itu, terdapat sekitar 155 jenis burung, di antaranya termasuk burung langka seperti:
Tuwuk asia (Eudynamys scolopacea), Burung merak (Pavo muticus), Ayam hutan merah (Gallus
gallus), Kangkareng (Anthracoceros convecus), Burung rangkong (Buceros rhinoceros), dan bangau
tong-tong (Leptoptilos javanicus)
Taman Nasional Baluran dibagi menjadi beberapa pos pengamatan. 1) Pos Pengamatan
Batangan. Di sini terdapat peninggalan sejarah berupa goa Jepang dan makam putra Maulana Malik
Ibrahim. Fasilitas yang ada di pos ini antara lain pusat informasi dan bumi perkemahan. 2) Pos
Pengamatan Bekol dan Semiang. Di sini terdapat fasilitas pengamatan satwa, wisma peneliti, wisma
tamu, dan menara pandang. 3) Pos Pengamatan Bama, Balanan, dan Bilik. Di sini merupakan lokasi
wisata bahari, lokasi memancing, dan atraksi perkelahian antar rusa jantan 4) Pos Pengamatan Manting
dan Air Kacip. Di sini terdapat sumber air yang tidak pernah kering sepanjang tahun, dan merupakan
habitat macan tutul. 5) Pos Pengamatan Popongan, Sejile, Sirontoh, Kalitopo. Di sini terdapat fasilitas
untuk naik sampan di laut yang tenang dan lokasi pengamatan burung migran. 6) Pos Pengamatan
Curah Tangis. Di sini terdapat fasilitas untuk kegiatan panjat tebing yang tinggi, dan kemiringan tajam.
Taman Nasional Baluran berfungsi untuk melestarikan lingkungan alam dan penelitian
mengembangkan ilmu pengetahuan. Misalnya untuk pengamatan fenomena alam, konservasi alam,
pemanfaatan air, energi air panas, dan angin serta untuk tujuan wisata alam.
Lampiran 2 : Struktur Teks Hasil Observasi

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
Judul : Taman Nasional Baluran
a. Definisi umum
Taman Nasional Baluran adalah salah satu Taman Nasional di Indonesia yang terletak di
wilayah Banyuputih, Situbondo, Jawa Timur, Indonesia. Nama Taman Nasional Baluran diambil
dari nama gunung yang berada di daerah ini, yaitu Gunung Baluran.

b. Deskripsi Bagian
- Taman Nasional Baluran terdiri dari tipe vegetasi sabana, hutan mangrove, hutan musim, hutan
pantai, hutan pegunungan bawah, hutan rawa dan hutan yang selalu hijau sepanjang tahun.
Hutan sabana mendominasi kawasan Taman Nasional Baluran yakni sekitar 40 persen dari total
luas lahan. (deskripsi tipe hutan di Taman Nasional Baluran)
- Taman Nasional ini memiliki sekitar 444 jenis tumbuhan di antaranya merupakan tumbuhan
asli yang khas dan mampu beradaptasi dalam kondisi yang sangat kering. Tumbuhan khas
tersebut adalah Widoro bukol (Ziziphus rotundifolia), Mimba (Azadirachta indica), Pilang
(Acacia leucophloea). Tumbuhan lainnya antara lain: Asam jawa (Tamarindus indica), Gadung
(Dioscorea hispida), Kemiri (Aleurites moluccana), Gebang (Corypha utan), Kendal (Cordia
obliqua), Salam (Syzygium polyanthum), dan Kepuh (Sterculia foetida) (deskripsi jenis
tumbuhan di Taman Nasional Baluran)
- Di Taman Nasional ini terdapat 26 jenis mamalia, di antaranya adalah: Banteng (Bos javanicus
javanicus), Kerbau liar (Bubalus bubalis), Kijang (Muntiacus muntjak muntjak), Rusa (Cervus
timorensis russa), Macan tutul (Panthera pardus melas), Kancil (Tragulus javanicus
pelandoc). Satwa banteng merupakan maskot atau ciri khas dari Taman Nasional Baluran.
(deskripsi jenis mamalia di Taman Nasional Baluran)
- Selain itu, terdapat sekitar 155 jenis burung, di antaranya termasuk burung langka seperti:
Tuwuk asia (Eudynamys scolopacea), Burung merak (Pavo muticus), Ayam hutan merah
(Gallus gallus), Kangkareng (Anthracoceros convecus), Burung rangkong (Buceros
rhinoceros), bangau tong-tong (Leptoptilos javanicus) (deskripsi jenis burung di Taman
Nasional Baluran)
- Taman Nasional Baluran dibagi menjadi beberapa pos pengamatan. 1) Pos Pengamatan
Batangan. Di sini terdapat peninggalan sejarah berupa goa Jepang dan makam putra Maulana
Malik Ibrahim. Fasilitas yang ada di pos ini antara lain pusat informasi dan bumi perkemahan.
2) Pos Pengamatan Bekol dan Semiang. Di sini terdapat fasilitas pengamatan satwa, wisma
peneliti, wisma tamu, dan menara pandang. 3) Pos Pengamatan Bama, Balanan, dan Bilik. Di
sini merupakan lokasi wisata bahari, lokasi memancing, dan atraksi perkelahian antar rusa
jantan 4) Pos Pengamatan Manting dan Air Kacip. Di sini terdapat sumber air yang tidak
pernah kering sepanjang tahun, dan merupakan habitat macan tutul. 5) Pos Pengamatan

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
Popongan, Sejile, Sirontoh, Kalitopo. Di sini terdapat fasilitas untuk naik sampan di laut yang
tenang dan lokasi pengamatan burung migran. 6) Pos Pengamatan Curah Tangis. Di sini
terdapat fasilitas untuk kegiatan panjat tebing yang tinggi dan kemiringan tajam. (deskripsi
macam pos pengamatan di Taman Nasional Baluran)

c. Deskripsi Manfaat
- Taman Nasional Baluran berfungsi untuk melestarikan lingkungan alam dan penelitian
mengembangkan ilmu pengetahuan. Misalnya untuk pengamatan fenomena alam, konservasi
alam, pemanfaatan air, energi air panas, dan angin serta untuk tujuan wisata alam.

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
Lampiran 3: Ciri Kebahasaan teks hasil observasi
Ciri bahasa teks hasil observasi meliputi:
a. Kata benda, contoh:
- Taman Nasional ini memiliki sekitar 444 jenis tumbuhan di antaranya merupakan tumbuhan
asli yang khas dan mampu beradaptasi dalam kondisi yang sangat kering.
- Tumbuhan khas tersebut adalah Widoro bukol (Ziziphus rotundifolia), Mimba (Azadirachta
indica), Pilang (Acacia leucophloea). Tumbuhan lainnya antara lain, Asam Jawa (Tamarindus
indica), Gadung (Dioscorea hispida), Kemiri (Aleurites moluccana), Gebang (Corypha utan),
Kendal (Cordia obliqua), Salam (Syzygium polyanthum), dan Kepuh (Sterculia foetida)
b. Kata sifat, contoh:
- Taman Nasional ini memiliki sekitar 444 jenis tumbuhan di antaranya merupakan tumbuhan
asli yang khas dan mampu beradaptasi dalam kondisi yang sangat kering.
c. Kata kerja, contoh:
- Taman Nasional Baluran berfungsi untuk melestarikan lingkungan alam dan penelitian
mengembangkan ilmu pengetahuan.
d. Kalimat kompleks, contoh:
- Taman Nasional ini memiliki sekitar 444 jenis tumbuhan di antaranya merupakan tumbuhan
asli yang khas dan mampu beradaptasi dalam kondisi yang sangat kering.
e. Istilah teknis, contoh:
- Di Taman Nasional ini terdapat 26 jenis mamalia.
- Taman Nasional Baluran dibagi menjadi beberapa pos pengamatan.
f. Konjungsi,contoh:
- Fasilitas yang ada di pos ini antara lain pusat informasi dan bumi perkemahan.
- Satwa banteng merupakan maskot atau ciri khas dari Taman Nasional Baluran.

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
HASIL PENYUSUNAN
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM/JM)
MEDIA TELEVISI / VIDEO PEMBELAJARAN
LEARNING OBJECT UNTUK SMP

TEMA / TOPIK:
REMAJA DAN PENDIDIKAN KARAKTER

BALAI PENGEMBANGAN MEDIA TELEVISI PENDIDIKAN


PUSAT TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI PENDIDIKAN
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
2015

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
GARIS-GARIS BESAR ISI MEDIA (GBIM)
VIDEO PEMBELAJARAN LEARNING OBJECT
SASARAN : SISWA SMP
KELAS/SEMESTER : VII / I
MODEL : LEARNING OBJECT (LINIER PER TRACK)
DURASI : 5 MENIT
PENULIS : EDI PURNOMO, M.Pd.
PENGKAJI MEDIA ; BAMBANG SUPRIJONO
PENGKAJI MATERI : ESTRI ANDAJANI, M.Pd

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia


Tahapan : Pemodelan Teks (modelling of texs)
Tema : Remaja dan Pendidikan Karakter
Sub Tema : Remaja dan Pendidikan Karakter

No. Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Indikator Pokok-pokok Materi Alternatif


Judul
3 Memahami pengetahuan 3.1. Memahami teks 3.1.1. Mengidentifikasi teks Pengenalan struktur teks eksposisi Teks Eksposisi
(faktual, konseptual, dan hasil observasi, eksposisi berdasarkan struktur. f) Teks teks eksposisi
prosedural) berdasarkan tanggapan deskriptif, Teks eksposisi judul Remaja dan
rasa ingin tahunya Pendidikan Karakter
eksposisi, eksplanasi,
tentang ilmu
dan cerita pendek g) Pengenalan Struktur: teks eksposisi:
pengetahuan, teknologi,
baik melalui lisan - Tesis (Pembuka)
seni, budaya terkait
maupun tulisan. - Argumentasi (isi)
fenomena dan kejadian
tampak mata - Penegasan ulang

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
JABARAN MATERI (JM) VIDEO PEMBELAJARAN LEARNING OBJECT

SASARAN : SISWA SMP


KELAS/ SEMESTER : VII / 1
MODEL : LEARNING OBJECT (LINIER PER TRACK)
DURASI : 5 MENIT
FORMAT : VISUALISASI DAN NARASI
PENULIS : EDI PURNOMO
PENGKAJI MEDIA : BAMBANG SUPRIJONO
PENGKAJI MATERI : ESTRI ANDAJANI, M.Pd

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia


Tahapan : Pemodelan Teks (modelling of texs)
Tema : Remaja dan Pendidikan Karakter
Sub Tema : Remaja dan Pendidikan Karakter
Kompetensi Inti : 3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.

Kompetensi Dasar : 3.1. Memahami teks hasil observasi, tanggapan deskriptif, eksposisi, eksplanasi, dan cerita pendek baik
melalui lisan maupun tulisan.

Nomor Pokok-Pokok Materi Uraian Materi Alternatif Visual Sumber


1. Pengenalan teks Teks eksposisi Track 1 (kegiatan pengamatan pembelajaran) - Kemdikbud (2014)
eksposisi Teks eksposisi judul Remaja dan Live: Bahasa Indonesia:
Pendidikan Karakter (teks pada wahana pengetahuan
- Aktifitas sekelompok remaja
lampiran 1)
untuk SMP Kelas VII
- Aktifitas remaja di sekolah
(edisi Revisi),Jakarta:
- Kegiatan-kegiatan peningkatan karakter
Kemdikbud
remaja

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
Stockshoot: - Priyatni, Endah Tri, M.

- Prestasi remaja dalam forum nasional Tamrin, Hadi Wardoyo


(2014) Bahasa dan
Live
sastra indonesia
- Kegiatan pemberian prestasi pada remaja di
SMP/MTs. Jakarta: PT.
sekolah
Bumi Aksara

2 Pengenalan Struktur Struktur teks eksposisi: Track 2 ( Penguatan pembelajaran)


teks eksposisi Caption animasi:
- Tesis (Pembuka)
- Argumentasi (isi) Bagian-bagian teks yang merupakan struktur teks
eksposisi judul Remaja dan Pendidikan Karakter
- Penegasan ulang yang meliputi:
(pada lampiran 2) - Tesis (Pembuka)
- Argumentasi (isi)
- Penegasan ulang

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
Lampiran 1 : Teks Eksposisi

1) Remaja adalah masa transisi dari masa anak-anak ke masa awal dewasa. Usia remaja berada pada
kisaran usia 10 tahun sampai dengan 21 tahun. Pada masa itu remaja sedang mencari identitas
dirinya. Oleh karena itu, remaja harus mendapat pendidikan karakter agar dapat mengarahkan
minatnya pada kegiatan-kegiatan positif. Pendidikan karakter yang dapat diberikan pada remaja,
antara lain, berperilaku jujur, kreatif, percaya diri, santun, dan peduli.

2) Remaja mengalami gejolak emosi karena perubahan berat dan tinggi badan yang berpengaruh juga
pada perkembangan psikisnya. Pada masa gejolak itu merupakan masa sulit sehingga remaja
memerlukan pengendalian diri yang kuat ketika berada di sekolah, di rumah, dan di lingkungan
masyarakat. Dalam keadaan seperti ini, remaja membutuhkan orang dewasa untuk mengarahkan
dirinya. Untuk itu, agar tidak terjerumus pada hal-hal negatif, remaja harus mempunyai pendidikan
karakter.
3) Pendidikan karakter ini dapat membentuk remaja menjadi berprestasi. Di dalam pendidikan karakter
mereka diajari nilai religius yang menguraikan kebaikan agar remaja tumbuh sebagai manusia yang
peka pada lingkungan sosial. Di samping itu, mereka diajari juga nilai toleransi dan nilai cinta
damai atau nilai-nilai kemanusiaan yang membentuk remaja mempunyai sifat pengasih, berbudi
pekerti, dan cinta damai. Dalam pendidikan karakter itu mereka diajari juga nilai suka bekerja
keras, kreatif, mandiri, dan mempunyai rasa ingin tahu yang tinggi yang dapat menjadikan remaja
sebagai orang yang berprestasi.
4) Dengan demikian, nilai-nilai positif dalam pendidikan karakter itu dapat membentuk remaja yang
unggul. Mereka akan bisa bersaing baik di tingkat nasional maupun tingkat internasional. Dengan
begitu, remaja yang memiliki karakter kuat akan tumbuh sebagai remaja yang unggul dan
dibanggakan karena sehat secara fisik, stabil dalam emosi, dan intelektualnya berkembang baik.

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
Lampiran 2 : Struktur teks Eskposisi

Teks eksposisi disusun dengan struktur yang terdiri atas: Tesis (Pembuka), Argumentasi (isi), Penegasan ulang
1. Judul Teks : Remaja dan Pendidikan Karakter
2. Tesis (Pembuka)
Bagian pernyataan pendapat (tesis) berisi tentang pendapat yang dikemukakan oleh penulis teks.
- Remaja adalah masa transisi dari masa anak-anak ke masa awal dewasa. Usia remaja berada
pada kisaran usia 10 tahun sampai dengan 21 tahun. Pada masa itu remaja sedang mencari
identitas dirinya. Oleh karena itu, remaja harus mendapat pendidikan karakter agar dapat
mengarahkan minatnya pada kegiatan-kegiatan positif. Pendidikan karakter yang dapat
diberikan pada remaja, antara lain, berperilaku jujur, kreatif, percaya diri, santun, dan peduli.
3. Argumentasi (Isi)
Bagian argumentasi berisi tentang argumen-argumen yang mendukung pernyataan penulis.
- Remaja mengalami gejolak emosi karena perubahan berat dan tinggi badan yang berpengaruh
juga pada perkembangan psikisnya. Pada masa gejolak itu merupakan masa sulit sehingga
remaja memerlukan pengendalian diri yang kuat ketika berada di sekolah, di rumah, dan di
lingkungan masyarakat. Dalam keadaan seperti ini, remaja membutuhkan orang dewasa untuk
mengarahkan dirinya. Untuk itu, agar tidak terjerumus pada hal-hal negatif, remaja harus
mempunyai pendidikan karakter.
- Pendidikan karakter ini dapat membentuk remaja menjadi berprestasi. Di dalam pendidikan
karakter mereka diajari nilai religius yang menguraikan kebaikan agar remaja tumbuh sebagai
manusia yang peka pada lingkungan sosial. Di samping itu, mereka diajari juga nilai toleransi
dan nilai cinta damai atau nilai-nilai kemanusiaan yang membentuk remaja mempunyai sifat
pengasih, berbudi pekerti, dan cinta damai. Dalam pendidikan karakter itu mereka diajari juga
nilai suka bekerja keras, kreatif, mandiri, dan mempunyai rasa ingin tahu yang tinggi yang
dapat menjadikan remaja sebagai orang yang berprestasi.
4. Penegasan Ulang
Bagian penegasan ulang berisi tentang pengulangan pernyataan yang digunakan untuk meyakinkan
pembaca tentang kebenaran pernyataan (tesis).
- Dengan demikian, nilai-nilai positif dalam pendidikan karakter itu dapat membentuk remaja
yang unggul. Mereka akan bisa bersaing baik di tingkat nasional maupun tingkat internasional.
Dengan begitu, remaja yang memiliki karakter kuat akan tumbuh sebagai remaja yang unggul
dan dibanggakan karena sehat secara fisik, stabil dalam emosi, dan intelektualnya berkembang
baik.
____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
HASIL PENYUSUNAN
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM/JM)
MEDIA TELEVISI / VIDEO PEMBELAJARAN
LEARNING OBJECT UNTUK SMP

TEMA / TOPIK:
CERITA PENDEK INDONESIA

BALAI PENGEMBANGAN MEDIA TELEVISI PENDIDIKAN


PUSAT TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI PENDIDIKAN
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
2015
____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
GARIS-GARIS BESAR ISI MEDIA (GBIM)
VIDEO PEMBELAJARAN LEARNING OBJECT

SASARAN : SISWA SMP


KELAS/SEMESTER : VII / II
MODEL : LEARNING OBJECT (LINIER PER TRACK)
DURASI : 10 MENIT
PENULIS : EDI PURNOMO, M.Pd.
PENGKAJI MEDIA ; BAMBANG SUPRIJONO
PENGKAJI MATERI : ESTRI ANDAJANI, M.Pd

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia


Tahapan : Pemodelan Teks (modelling of texs)
Tema : Cerita Pendek Indonesia
Sub Tema : Bawang Merah Bawang Putih

No. Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Indikator Pokok-pokok Materi Alternatif


Judul
3 Memahami pengetahuan 3.1. Memahami teks 3.1.1. Mengidentifikasi teks cerita Pengenalan struktur teks cerita pendek Teks cerita
(faktual, konseptual, dan hasil observasi, pendek berdasarkan struktur. h) Teks cerita pendek judul Bawang Merah pendek:
Bawang Merah
prosedural) berdasarkan tanggapan deskriptif, Bawang Putih
Bawang Putih
rasa ingin tahunya eksposisi, eksplanasi, i) Pengenalan Struktur teks cerita pendek:
tentang ilmu dan cerita pendek baik - Orientasi
pengetahuan, teknologi, melalui lisan maupun - Komplikasi
seni, budaya terkait tulisan. - Resolusi
fenomena dan kejadian
tampak mata

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
JABARAN MATERI (JM) VIDEO PEMBELAJARAN LEARNING OBJECT

SASARAN : SISWA SMP


KELAS/ SEMESTER : VII / 1
MODEL : LEARNING OBJECT (LINIER PER TRACK)
DURASI : 10 MENIT
FORMAT : DRAMA DAN NARASI
PENULIS : EDI PURNOMO
PENGKAJI MEDIA : BAMBANG SUPRIJONO
PENGKAJI MATERI : ESTRI ANDAJANI, M.Pd

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia


Tahapan : Pemodelan Teks (modelling of texs)
Tema : Cerita Pendek Indonesia
Sub Tema : Bawang Merah Bawang Putih
Kompetensi Inti : 3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.

Kompetensi Dasar : 3.1. Memahami teks hasil observasi, tanggapan deskriptif, eksposisi, eksplanasi, dan cerita pendek baik
melalui lisan maupun tulisan.

Nomor Pokok-Pokok Materi Uraian Materi Alternatif Visual Sumber


1. Pengenalan struktur Teks cerita pendek Track 1 Kegiatan Inti (pengamatan pembelajaran) - Kemdikbud (2014)
teks cerita pendek - Cerita pendek judul Bawang Live: Bahasa Indonesia:

Merah Bawang Putih (teks pada - Dramatisasi cerita pendek Bawang Merah dan wahana pengetahuan

Bawang Putih sesuai teks. untuk SMP Kelas VII


lampiran 1)
(edisi Revisi),Jakarta:
Kemdikbud

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
- Priyatni, Endah Tri, M.
Tamrin, Hadi Wardoyo
(2014) Bahasa dan
sastra indonesia
SMP/MTs. Jakarta: PT.
Bumi Aksara

2 Pengenalan Struktur Struktur teks Cerita Pendek: Track 2 ( kesimpulan pembelajaran)


teks Cerita Pendek Stockshot:
- orientasi,
- komplikasi, - Cuplikan teks cerita pendek berdasar bagian

- resolusi. struktur teks

(pada lampiran 2) Caption animasi:


Bagian-bagian teks yang merupakan struktur teks cerita
pendek judul Bawang Merah dan Bawang Putih yang
meliputi:
- orientasi,
- komplikasi,
- resolusi.

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
Lampiran 1 : Teks Cerita Pendek

Bawang Merah dan Bawang Putih

Pada zaman dahulu, di sebuah desa tinggal sebuah keluarga yang bahagia. Keluarga itu mempunya
anak yang cantik bernama Bawang Putih. Kehidupan bahagia itu terganggu saat ibu Bawang Putih
sakit keras dan pada akhirnya meninggal dunia. Bawang Putih sangat berduka, demikianlah juga
ayahnya. Sekarang Bawang Putih hanya tinggal berdua bersama ayahnya.

Di desa itu, hiduplah seorang janda yang mempunyai anak bernama Bawang Merah. Sejak ibu Bawang
Putih meninggal, ibu Bawang Merah kerap berkunjung ke tempat tinggal Bawang Putih. Dia kerap
membawakan makanan, menolong Bawang Putih membereskan tempat tinggal atau cuma menemani
Bawang Putih serta ayahnya mengobrol. Akhirnya, sang janda itu menikah dengan ayah Bawang
Putih. Kehidupan Bawang Putih tidak sepi lagi. Dia mendapat ibu baru sekaligus saudara perempuan,
yaitu Bawang Merah. Pada awalanya, sang ibu tiri dan saudara tiri itu amat baik pada Bawang Putih,
tetapi lama-kelamaan karakter asli mereka mulai terlihat. Mereka sering memarahi Bawang Putih serta
memberinya pekerjaan berat bila ayah mereka pergi berdagang. Sudah pasti sang ayah tidak
mengetahuinya karena Bawang Putih tidak pernah mengadukan tingkah ibu dan saudara tirinya itu.

Suatu hari, ayah Bawang Putih sakit keras dan kemudian meninggal. Tinggallah Bawang Putih
bersama ibu dan saudara tirinya. Hari demi hari Bawang Putih disiksa oleh Bawang Merah dan ibunya.
Namun, Bawang Putih menerima kehidupan itu dengan tabah. Suatu hari, Bawang Putih mencuci baju
ibu dan saudaranya di sungai. Ada satu baju yang terhanyut, Bawang Putih pun mengejar baju itu.
Sampailah dia di sebuah rumah yang dihuni seorang nenek yang berada di tepi sungai. Nenek itu
menyimpan baju Bawang Putih yang hanyut. Dia mau menyerahkan baju itu jika Bawang Putih mau
membantunya membersihkan rumah. Bawang Putih pun segera membantu nenek membersihkan
rumah. Nenek itu terkesan dengan ketekunan Bawang Putih melakukan tugasnya membersihkan
rumah. Setelah selesai, Bawang Putih berpamit pada sang nenek. Baju itu pun diserahkan nenek
kepada Bawang Putih. Nenek itu juga memberi bungkusan hadiah untuk Bawang Putih karena telah
bekerja membersihkan rumah nenek. Bungkusan itu tidak boleh dibuka jika belum sampai rumah.
Dengan bergegas, Bawang Putih kembali ke rumah. Sesampai di rumah dia ceritakan pengalamannya
dan dibukanya bungkusan yang diberikan nenek. Ternyata di dalam bungkusan itu terdapat emas yang
berkilauan banyak sekali. Bawang Merah merasa iri akan keberuntungan Bawang Putih.

Keesokan harinya, karena rasa iri hati yang sangat, Bawang Merah melakukan hal yang sama dengan
peristiwa yang dialami Bawang Putih. Dia menghanyutkan bajunya di sungai dan mengikutinya
sampai ia berada di depan rumah nenek. Bawang Merah bertanya apakah nenek melihat baju hanyut di
sungai. Nenek pun menjawab bahwa baju itu dia simpan. Baju itu akan diberikan kepada Bawang
Merah asal Bawang Merah mau membantu membersihkan rumah. Bawang Merah menolak
membersihkan rumah dan tetap meminta baju itu. Sang nenek memberikan baju dan sebuah bungkus-
an yang bentuknya sama dengan bungkusan yang diberikan kepada Bawang Putih. Dengan berlari
riang Bawang Merah kembali ke rumah dan ingin segera membuka bungkusan dari nenek. Setelah
sampai di rumah, Bawang Merah berteriak memanggil ibunya. Ibu dan anak itu segera membuka
bungkusan. Namun, di dalam bungkusan itu bukan emas berkilau, tetapi ular yang mengejar ibu tiri
dan Bawang Merah yang berlari pergi dari rumah Bawang Putih, pergi dari desa tempat Bawang Putih
tinggal.

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
Lampiran 2 : Struktur teks Cerita Pendek

Teks cerita pendek disusun dengan struktur yang terdiri atas:


- orientasi,
- komplikasi,
- resolusi.

5. Orientasi
Bagian orientasi merupakan bagian awal yang berisi pengenalan tokoh, latar tempat dan waktu, dan
awalan masuk ke tahap berikutnya.
- Pada zaman dahulu, di sebuah desa tinggal sebuah keluarga yang bahagia. Keluarga itu
mempunya anak yang cantik bernama Bawang Putih. Kehidupan bahagia itu terganggu saat
ibu Bawang Putih sakit keras dan pada akhirnya meninggal dunia. Bawang Putih sangat
berduka, demikianlah juga ayahnya. Sekarang Bawang Putih hanya tinggal berdua bersama
ayahnya.
.

6. Komplikasi
Bagian komplikasi berisi tokoh utama berhadapan dengan masalah (problem). Bagian ini menjadi inti teks
cerita pendek dan harus ada.
- Di desa itu, hiduplah seorang janda yang mempunyai anak bernama Bawang Merah. Sejak ibu
Bawang Putih meninggal, ibu Bawang Merah kerap berkunjung ke tempat tinggal Bawang
Putih. Dia kerap membawakan makanan, menolong Bawang Putih membereskan tempat tinggal
atau cuma menemani Bawang Putih serta ayahnya mengobrol. Akhirnya, sang janda itu
menikah dengan ayah Bawang Putih. Kehidupan Bawang Putih tidak sepi lagi. Dia mendapat
ibu baru sekaligus saudara perempuan, yaitu Bawang Merah. Pada awalanya, sang ibu tiri dan
saudara tiri itu amat baik pada Bawang Putih, tetapi lama-kelamaan karakter asli mereka
mulai terlihat. Mereka sering memarahi Bawang Putih serta memberinya pekerjaan berat
bila ayah mereka pergi berdagang. Sudah pasti sang ayah tidak mengetahuinya karena Bawang
Putih tidak pernah mengadukan tingkah ibu dan saudara tirinya itu.

- Suatu hari, ayah Bawang Putih sakit keras dan kemudian meninggal. Tinggallah Bawang
Putih bersama ibu dan saudara tirinya. Hari demi hari Bawang Putih disiksa oleh Bawang
Merah dan ibunya. Namun, Bawang Putih menerima kehidupan itu dengan tabah. Suatu
hari, Bawang Putih mencuci baju ibu dan saudaranya di sungai. Ada satu baju yang terhanyut,
Bawang Putih pun mengejar baju itu. Sampailah dia di sebuah rumah yang dihuni seorang
nenek yang berada di tepi sungai. Nenek itu menyimpan baju Bawang Putih yang hanyut. Dia
mau menyerahkan baju itu jika Bawang Putih mau membantunya membersihkan rumah.
Bawang Putih pun segera membantu nenek membersihkan rumah. Nenek itu terkesan dengan
ketekunan Bawang Putih melakukan tugasnya membersihkan rumah. Setelah selesai, Bawang
Putih berpamit pada sang nenek. Baju itu pun diserahkan nenek kepada Bawang Putih. Nenek
itu juga memberi bungkusan hadiah untuk Bawang Putih karena telah bekerja membersihkan
rumah nenek. Bungkusan itu tidak boleh dibuka jika belum sampai rumah. Dengan bergegas,
Bawang Putih kembali ke rumah. Sesampai di rumah dia ceritakan pengalamannya dan
dibukanya bungkusan yang diberikan nenek. Ternyata di dalam bungkusan itu terdapat emas
yang berkilauan banyak sekali. Bawang Merah merasa iri akan keberuntungan Bawang Putih.
____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
7. Bagian Resolusi
Bagian resolusi berisi pemecahan masalah. Masalah harus diselesaikan dengan cara yang kreatif..
- Keesokan harinya, karena rasa iri hati yang sangat, Bawang Merah melakukan hal yang sama
dengan peristiwa yang dialami Bawang Putih. Dia menghanyutkan bajunya di sungai dan
mengikutinya sampai ia berada di depan rumah nenek. Bawang Merah bertanya apakah nenek
melihat baju hanyut di sungai. Nenek pun menjawab bahwa baju itu dia simpan. Baju itu akan
diberikan kepada Bawang Merah asal Bawang Merah mau membantu membersihkan rumah.
Bawang Merah menolak membersihkan rumah dan tetap meminta baju itu. Sang nenek
memberikan baju dan sebuah bungkusan yang bentuknya sama dengan bungkusan yang
diberikan kepada Bawang Putih. Dengan berlari riang Bawang Merah kembali ke rumah
dan ingin segera membuka bungkusan dari nenek. Setelah sampai di rumah, Bawang Merah
berteriak memanggil ibunya. Ibu dan anak itu segera membuka bungkusan. Namun, di dalam
bungkusan itu bukan emas berkilau, tetapi ular yang mengejar ibu tiri dan Bawang Merah
yang berlari pergi dari rumah Bawang Putih, pergi dari desa tempat Bawang Putih tinggal.

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
HASIL PENYUSUNAN
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM/JM)
MEDIA TELEVISI / VIDEO PEMBELAJARAN
LEARNING OBJECT UNTUK SMP

TEMA / TOPIK:
REMAJA DAN PENDIDIKAN KARAKTER

BALAI PENGEMBANGAN MEDIA TELEVISI PENDIDIKAN


PUSAT TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI PENDIDIKAN
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
2015

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
GARIS-GARIS BESAR ISI MEDIA (GBIM)
VIDEO PEMBELAJARAN LEARNING OBJECT
SASARAN : SISWA SMP
KELAS/SEMESTER : VII / I
MODEL : LEARNING OBJECT (LINIER PER TRACK)
DURASI : 5 MENIT
PENULIS : EDI PURNOMO, M.Pd.
PENGKAJI MEDIA ; BAMBANG SUPRIJONO
PENGKAJI MATERI : ESTRI ANDAJANI, M.Pd

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia


Tahapan : Pemodelan Teks (modelling of texs)
Tema : Remaja dan Pendidikan Karakter
Sub Tema : Kegiatan Kepramukaan

No. Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Indikator Pokok-pokok Materi Alternatif


Judul
3 Memahami pengetahuan 3.1. Memahami teks 3.1.1. Mengidentifikasi teks Pengenalan struktur teks eksposisi Teks Eksposisi
(faktual, konseptual, dan hasil observasi, eksposisi berdasarkan struktur. j) Teks teks eksposisi
prosedural) berdasarkan deskriptif, eksposisi, - Teks eksposisi judul Pramuka
rasa ingin tahunya
eksplanasi, dan cerita dan Upaya Membangun karakter
tentang ilmu
pendek baik melalui Remaja
pengetahuan, teknologi,
lisan maupun tulisan. k) Pengenalan Struktur: teks eksposisi:
seni, budaya terkait
- Tesis (Pembuka)
fenomena dan kejadian
tampak mata
- Argumentasi (isi)
- Penegasan ulang

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
JABARAN MATERI (JM) VIDEO PEMBELAJARAN LEARNING OBJECT

SASARAN : SISWA SMP


KELAS/ SEMESTER : VII / 1
MODEL : LEARNING OBJECT (LINIER PER TRACK)
DURASI : 5 MENIT
FORMAT : VISUALISASI DAN NARASI
PENULIS : EDI PURNOMO
PENGKAJI MEDIA : BAMBANG SUPRIJONO
PENGKAJI MATERI : ESTRI ANDAJANI, M.Pd

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia


Tahapan : Pemodelan Teks (modelling of texs)
Tema : Remaja dan Pendidikan Karakter
Sub Tema : Kegiatan Kepramukaan
Kompetensi Inti : 3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.

Kompetensi Dasar : 3.1. Memahami teks hasil observasi, tanggapan deskriptif, eksposisi, eksplanasi, dan cerita pendek baik
melalui lisan maupun tulisan.

Nomor Pokok-Pokok Materi Uraian Materi Alternatif Visual Sumber


1. Pengenalan teks Teks eksposisi Track 1 (kegiatan pengamatan pembelajaran) - Kemdikbud (2014)
eksposisi - Teks eksposisi judul Pramuka Live: Bahasa Indonesia:

dan Upaya Membangun karakter - Kegiatan latihan pramuka di sekolah wahana pengetahuan

- Kegiatan perkemahan untuk SMP Kelas VII


Remaja (teks pada lampiran 1)
(edisi Revisi),Jakarta:
- Kegiatan penjelajahan alam
Kemdikbud
- Sikap kerja sama dalam kepramukaan seperti
baris berbaris, tali temali, pembuatan tandu
____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
- Priyatni, Endah Tri, M.
Tamrin, Hadi Wardoyo
(2014) Bahasa dan
sastra indonesia
SMP/MTs. Jakarta: PT.
Bumi Aksara

2 Pengenalan Struktur Struktur teks eksposisi: Track 2 ( kesimpulan pembelajaran)


teks eksposisi Caption animasi:
- Tesis (Pembuka)
- Argumentasi (isi) Bagian-bagian teks yang merupakan struktur teks
eksposisi judul Pramuka dan Upaya Membangun
- Penegasan ulang
karakter Remaja yang meliputi:
(pada lampiran 2)
- Tesis (Pembuka)
- Argumentasi (isi)
- Penegasan ulang

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
Lampiran 1 : Teks Eksposisi

Pramuka dan Upaya Membangun karakter Remaja

Di lingkungan sekolah, pramuka masuk dalam kegiatan ekstrakurikuler. Kegiatan pramuka adalah kegiatan
yang menarik dan mengandung pendidikan. Kegiatan pramuka dilaksanakan dalam bentuk kegiatan yang
menarik dan menyenangkan, sehat, teratur, terarah, Kegiatan ini bermanfaat untuk membentuk membentuk
sikap displin, mandiri, jujur, tanggung jawab, dan saling peduli di kalangan remaja.

Dalam Pramuka banyak kegiatan yang dapat dimanfaatkan untuk membina karakter remaja. Salah satunya
adalah kegiatan perkemahan. Perkemahan dapat dimanfaatkan untuk membina para remaja usia sekolah agar
memiliki sikap mandiri dan kerja sama antar anggota. Kegiatan perkemahan sepeti mendirikan tenda, memasak,
dan mengatur aktifitas secara bersama menanamkan sikap kerja sama dan tanggung jawab kepada peserta
perkemahan.

Selain itu, kegiatan saat mengikuti latihan kepramukaan seperti baris-berbaris, tali temali, atau kegiatan
membuat tandu merupakan sarana yang baik untuk membangun sikap disiplin dan kerja sama pada setiap
anggota pramuka. Kegiatan ini memberi pengalaman langsung pada para anggota promuka untuk
mempraktekkan sikap tersebut tanpa adanya keterpaksaan.

Kegiatan mencintai lingkungan diperoleh anggota pramukan dari kegiatan penjelajahan. Kegiatan penjelajahan
merupakan kegiatan alam sekitar yang dipadukan dengan game. Kegiatan ini memerlukan fisik yang kuat dan
kerja sama antar anggota untuk memecahkan soal game yang telah disiapkan oleh pembinanya. Degan begitu
anggata pramuka secara tidak sengaja dilatih untuk memperkuat fisik dan kerja sama antar anggota.

Jadi kegiatan pramuka merupakan kegiatan untuk membina karakter remaja. Pendidikan karakter seperti saling
menghormati, tolong menolong, peduli lingkungan, disiplin, dan taat aturan ditanamkan dalam kegiatan
kepramukaan. Dengan demikian, nilai-nilai positif pendidikan karakter remaja dapat dibangun melalui kegiatan
kepramukaan

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
Lampiran 2 : Struktur teks Eskposisi

Teks eksposisi disusun dengan struktur yang terdiri atas:


- Tesis (Pembuka)
- Argumentasi (isi)
- Penegasan ulang
5. Judul Teks

6. Tesis (Pembuka)
Bagian pernyataan pendapat (tesis) berisi tentang pendapat yang dikemukakan oleh penulis teks.
- Di lingkungan sekolah, pramuka masuk dalam kegiatan ekstrakurikuler. Kegiatan pramuka
adalah kegiatan yang menarik dan mengandung pendidikan. Kegiatan pramuka dilaksanakan
dalam bentuk kegiatan yang menarik dan menyenangkan, sehat, teratur, terarah, Kegiatan ini
bermanfaat untuk membentuk membentuk sikap displin, mandiri, jujur, tanggung jawab, dan
saling peduli di kalangan remaja.

7. Argumentasi (Isi)
Bagian argumentasi berisi tentang argumen-argumen yang mendukung pernyataan penulis.
- Dalam Pramuka banyak kegiatan yang dapat dimanfaatkan untuk membina karakter remaja.
Salah satunya adalah kegiatan perkemahan. Perkemahan dapat dimanfaatkan untuk membina
para remaja usia sekolah agar memiliki sikap mandiri dan kerja sama antar anggota. Kegiatan
perkemahan sepeti mendirikan tenda, memasak, dan mengatur aktifitas secara bersama
menanamkan sikap kerja sama dan tanggung jawab kepada peserta perkemahan.

- Selain itu, kegiatan saat mengikuti latihan kepramukaan seperti baris-berbaris, tali temali, atau
kegiatan membuat tandu merupakan sarana yang baik untuk membangun sikap disiplin dan
kerja sama pada setiap anggota pramuka. Kegiatan ini memberi pengalaman langsung pada para
anggota promuka untuk mempraktekkan sikap tersebut tanpa adanya keterpaksaan.
- Kegiatan mencintai lingkungan diperoleh anggota pramukan dari kegiatan penjelajahan.
Kegiatan penjelajahan merupakan kegiatan alam sekitar yang dipadukan dengan game.
Kegiatan ini memerlukan fisik yang kuat dan kerja sama antar anggota untuk memecahkan soal
game yang telah disiapkan oleh pembinanya. Degan begitu anggata pramuka secara tidak
sengaja dilatih untuk memperkuat fisik dan kerja sama antar anggota
8. Penegasan Ulang
Bagian penegasan ulang berisi tentang pengulangan pernyataan yang digunakan untuk meyakinkan pembaca
tentang kebenaran pernyataan (tesis).
- Jadi kegiatan pramuka merupakan kegiatan untuk membina karakter remaja. Pendidikan
karakter seperti saling menghormati, tolong menolong, peduli lingkungan, disiplin, dan taat
aturan ditanamkan dalam kegiatan kepramukaan. Dengan demikian, nilai-nilai positif
pendidikan karakter remaja dapat dibangun melalui kegiatan kepramukaan
____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
HASIL PENYUSUNAN
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM/JM)
MEDIA TELEVISI / VIDEO PEMBELAJARAN
LEARNING OBJECT UNTUK SMP

TEMA / TOPIK:
PENGENALAN BUDAYA INDONESIA

BALAI PENGEMBANGAN MEDIA TELEVISI PENDIDIKAN


PUSAT TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI PENDIDIKAN
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
2015

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
GARIS-GARIS BESAR ISI MEDIA (GBIM)
VIDEO PEMBELAJARAN LEARNING OBJECT
SASARAN : SISWA SMP
KELAS/SEMESTER : VII / I
MODEL : LEARNING OBJECT (LINIER PER TRACK)
DURASI : 5 MENIT
PENULIS : EDI PURNOMO, M.Pd.
PENGKAJI MEDIA ; BAMBANG SUPRIJONO
PENGKAJI MATERI : ESTRI ANDAJANI, M.Pd

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia


Tahapan : Pemodelan Teks (modelling of texs)
Tema : Pengenalan Budaya Indonesia
Sub Tema : Tari Remo

No. Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Indikator Pokok-pokok Materi Alternatif


Judul
3 Memahami pengetahuan 3.1. Memahami teks 3.1.1. Mengidentifikasi teks Pengenalan struktur teks deskriptif Teks deskriptif
(faktual, konseptual, dan hasil observasi, deskriptif berdasarkan struktur. l) Teks deskriptif
prosedural) berdasarkan deskriptif, eksposisi, - Teks deskriptif judul Tari Remo
rasa ingin tahunya
eksplanasi, dan cerita m) Pengenalan Struktur: teks deskriptif:
tentang ilmu
pendek baik melalui - Deskripsi Umum
pengetahuan, teknologi,
lisan maupun tulisan. - Deskripsi Bagian
seni, budaya terkait
fenomena dan kejadian
tampak mata

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
JABARAN MATERI (JM) VIDEO PEMBELAJARAN LEARNING OBJECT

SASARAN : SISWA SMP


KELAS/ SEMESTER : VII / 1
MODEL : LEARNING OBJECT (LINIER PER TRACK)
DURASI : 5 MENIT
FORMAT : VISUALISASI DAN NARASI
PENULIS : EDI PURNOMO
PENGKAJI MEDIA : BAMBANG SUPRIJONO
PENGKAJI MATERI : ESTRI ANDAJANI, M.Pd

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia


Tahapan : Pemodelan Teks (modelling of texs)
Tema : Pengenalan Budaya Indonesia
Sub Tema : Tari Remo
Kompetensi Inti : 3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.

Kompetensi Dasar : 3.1. Memahami teks hasil observasi, deskriptif, eksposisi, eksplanasi, dan cerita pendek baik melalui lisan
maupun tulisan.

Nomor Pokok-Pokok Materi Uraian Materi Alternatif Visual Sumber


1. Pengenalan teks Teks deskriptif Track 1 (kegiatan pengamatan pembelajaran) - Kemdikbud (2014)
deskriptif - Teks deskriptif judul Tari Remo Live: Bahasa Indonesia:

(teks pada lampiran 1) Sekelompok penari remo menari dengan wahana pengetahuan

karakteristik gaya buasana Gaya Surabayaan untuk untuk SMP Kelas VII
(edisi Revisi),Jakarta:
tari putra
Kemdikbud

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
- Priyatni, Endah Tri, M.

Live Tamrin, Hadi Wardoyo


(2014) Bahasa dan
Gerakan khas tari Remo dengan aksesori penari,
sastra indonesia
tata rias, dan alunan musik yang khas (detail naskah
SMP/MTs. Jakarta: PT.
menyesuaikan dengan situasi.
Bumi Aksara

2 Pengenalan Struktur Struktur teks deskriptif: Track 2 ( penguatan pembelajaran)


teks deskriptif Caption animasi:
- Deskripsi umum
- Deskripsi bagian Bagian-bagian teks yang merupakan struktur teks
deskriptif judul Tari Remo yang meliputi:
(pada lampiran 2)
g. Deskripsi umum
h. Deskripsi bagian

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
Lampiran 1 : Teks deskriptif

Tari Remo
Tari Remo adalah tarian khas yang berasal dari Jawa Timur. Tarian ini biasanya dibawakan oleh
beberapa penari secara besama-sama. Tari Remo menggambarkan semangat dan keberanian seorang pangeran
yang berjuang di medan pertempuran. Selain untuk penyambutan tamu, Tari Remo saat ini sering dibawakan
dalam sebuah pentas pertunjukan.

Busana yang dikenakan penari remo terdiri atas ikat kepala atau udeng, baju tanpa kancing yang
berwarna hitam, celana sebatas pertengahan betis, sarung batik yang menjuntai hingga ke lutut, setagen yang
diikat di pinggang, sabuk cinde, serta keris menyelip di belakang. Penari memakai dua selendang, yang mana
satu dipakai di pinggang dan yang lain disematkan di bahu, dengan masing-masing tangan penari memegang
masing-masing ujung selendang. Selain itu, terdapat pula gelang kaki berupa kumpulan lonceng yang
dilingkarkan di pergelangan kaki

Tata rias penari remo terlihat khas. Riasan khas penari remo adalah alis yang tebal bercabang,
pemerah pipi yang lebih tebal, dan berkumis serta jambang yang digambar dengan pensil alis.

Ciri khas dari gerakan tari remo adalah gerakan kaki yang rancak dan dinamis. Gerakan didukung oleh
lonceng-lonceng kecil yang dipasang dipergelangan kaki. Lonceng ini berbunyi saat peneri melangkah atau
menghentakkan kaki di pementasan. Selain itu gerakan selendang atau sampur, gerakan anggukan dan gelengan
kepala penari, ekspresi wajah, dan sikap kuda-kuda penari membuat tarian ini semakin atraktif.

Musik yang mengiringi Tari Remo ini adalah gamelan, yang biasanya terdiri atas bonang, saron,
gambang, gender, slentem siter, seruling, kethuk, kenong, kempul, dan gong. Adapun jenis irama yang sering
dibawakan untuk mengiringi Tari Remo adalah Jula-Juli dan Tropongan, namun dapat pula berupa gending
kreasi baru.

(Sumber : Tari Remo diolah dari id.wikipedia.org)

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
Lampiran 2 : Struktur teks deskriptif

Teks tanggapan deskriptif disusun dengan struktur yang terdiri atas: devinisi umum dan deskripsi bagian.
8. Judul : Tari Remo
9. Deskripsi umum
Deskripsi umum berisi ciri, benda, tanda, dan sebagainya yang ada di dalam teks tersebut.
- Tari Remo adalah tarian khas yang berasal dari Jawa Timur. Tarian ini biasanya dibawakan
oleh beberapa penari secara besama-sama. Tari Remo menggambarkan semangat dan
keberanian seorang pangeran yang berjuang di medan pertempuran. Selain untuk penyambutan
tamu, Tari Remo saat ini sering dibawakan dalam sebuah pentas pertunjukan.

10. Deskripsi bagian


Deskripsi bagian berisi tentang gambaran-gambaran bagian di dalam teks tersebut atau berisi
pengelompokan menurut jenis, kelompok, dsb.
- Busana yang dikenakan penari remo terdiri atas ikat kepala atau udeng, baju tanpa kancing yang
berwarna hitam, celana sebatas pertengahan betis, sarung batik yang menjuntai hingga ke lutut,
setagen yang diikat di pinggang, sabuk cinde, serta keris menyelip di belakang. Penari
memakai dua selendang, yang mana satu dipakai di pinggang dan yang lain disematkan di bahu,
dengan masing-masing tangan penari memegang masing-masing ujung selendang. Selain itu,
terdapat pula gelang kaki berupa kumpulan lonceng yang dilingkarkan di pergelangan kaki
- Tata rias penari remo terlihat khas. Riasan khas penari remo adalah alis yang tebal bercabang,
pemerah pipi yang lebih tebal, dan berkumis serta jambang yang digambar dengan pensil alis.
- Ciri khas dari gerakan tari remo adalah gerakan kaki yang rancak dan dinamis. Gerakan
didukung oleh lonceng-lonceng kecil yang dipasang dipergelangan kaki. Lonceng ini berbunyi
saat peneri melangkah atau menghentakkan kaki di pementasan. Selain itu gerakan selendang
atau sampur, gerakan anggukan dan gelengan kepala penari, ekspresi wajah, dan sikap kuda-
kuda penari membuat tarian ini semakin atraktif.
- Musik yang mengiringi Tari Remo ini adalah gamelan, yang biasanya terdiri atas bonang,
saron, gambang, gender, slentem siter, seruling, kethuk, kenong, kempul, dan gong. Adapun
jenis irama yang sering dibawakan untuk mengiringi Tari Remo adalah Jula-Juli dan
Tropongan, namun dapat pula berupa gending kreasi baru.

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
HASIL PENYUSUNAN
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM/JM)
MEDIA TELEVISI / VIDEO PEMBELAJARAN
LEARNING OBJECT UNTUK SMP

TEMA / TOPIK:
PEMISAHAN CAMPURAN SENTRIFUGASI

BALAI PENGEMBANGAN MEDIA TELEVISI PENDIDIKAN


PUSAT TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI PENDIDIKAN
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
2015
____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
GARIS-GARIS BESAR ISI MEDIA (GBIM)
VIDEO PEMBELAJARAN LEARNING OBJECT
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Penulis : Hero Mega Surya, S.Sn
Sasaran : Siswa SMP/MTs. Semester I (ganjil) Pengkaji Materi : Sugeng Pamudji, Drs., M.Pd.
Model : Learning Object Pengkaji Media : Ir. Hari Utomo
Durasi : 5 menit Alternatif Judul : Pemisahan Campuran Sentrifugasi

No Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Indikator Pokok-pokok Materi

1 KI-3. Memahami pengetahuan 3.5. Memahami karakteristik zat, Menjelaskan pemisahan Sentrifugasi
(faktual, konseptual, dan serta perubahan fisik kimia pada campuran melalui metode a. Metode Sentrifugasi
bprosedural) berdasarkan rasa zat yang dapat dimanfaatkan sentrifugasi a. Guna Metode Sentrifugasi dalam kehidupan
tahunya tentang ilmu untuk kehidupan sehari-hari. sehari-hari.
pengetahuan, teknologi, seni,
budaya terkait fenomena dan
kejadian tampak mata.

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
JABARAN MATERI (JM)
MEDIA TELEVISI PEMBELAJARAN UNTUK SISWA SMP/MTs

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Penulis : Hero Mega Surya, S.Sn
Sasaran : Siswa SMP/Semester I (ganjil) Pengkaji Materi : Sugeng Pamudji, Drs., M.Pd.
Model : Learning Object Pengkaji Media : Ir. Hari Utomo
Durasi : 5 menit Alternatif Judul : Pemisahan Campuran Sentrifugasi

SumberAcuan/
No. Pokok-pokok materi Uraian Materi Alternatif Visual
Kepustakaan
 Buku Guru dan
1 Sentrifugasi Sentrifugasi Contoh penggunaan metode
b. Definisi Metode Sentrifugasi a). Sentrifugasi adalah metode pemisahan Sentrifugsi dalam kehidupan  Buku Siswa
yang digunakan untuk memisahkan sehari-hari: pada K-13. Bab
b. Guna Metode Sentrifugasi dalam padatan sangat halus dengan jumlah 2.
kehidupan sehari-hari. campuran sedikit.  en.wikipedia.org
Pemisahan Madu dari
 www. chem.-is-
sarang lebah. (Lokasi try.org
b). Metode
jenis ini Lawang) Ditulis oleh
sering Pemisahan Sisa Minyak Zulfikar pada
dilakukan pada penggorengan kripik 02-01-2011
sebagai buah (lokasi Batu –
pengganti Bosem sari apel)
filtrasi jika Pemisahan Sisa Minyak
partikel
pada penggorenagn kripik
padatan
sangat halus buah di
dan jumlah B alai Latihan Lawang.

campurannya lebih sedikit.

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
Metode sentrifugasi digunakan secara Disertai narasi.
luas untuk memisahkan sel-sel darah
merah dan sel-sel darah putih dari
plasma darah. Dalam hal ini, padatan
adalah selsel darah yang akan Proses pemisahan Plasa
mengumpul di dasar tabung reaksi, Darah pada Lab RS/PMI
sedangkan plasma darah berupa cairan dengan menggunakan alat
berada di bagian atas. CENTRIFUGE.

Cara pemisahan Sentrifugasi ini


berdasarkan adanya gaya sentrifugal yang
diberikan pada partikel-partikel yang
melayang sehingga partikel tersebut dapat
dipaksa untuk bergerak ke dasar bejana dan Animasi gaya sentrifugal
mengendap, sehingga terjadi pemisahan
antara partikel padat dan pelarutnya.

Selanjutnya pada campuran yang telah


memisah tersebut dapat dipisahkan lebih
lanjut dengan cara dekantasi atau memipet
cairan yang berada diatas padatannya lalu
ipindahkan ke tempat lain.

Cara ini sangat cocok untuk untuk


memisahkan campuran yang ukuran
partikeln ya sangat kecil dan masa jenis
partikelnya, juga sangat kecil sehingga
partikelnya melayang dalam cairannya, Live – Alat Sentrifugasi pada
misalnya koloid. pemisahan plasma darah
Gaya sentrifugal diperoleh dengan cara Animasi-alat pemisahan sisa
memutar campuran yang akan dipisahkan minyak dari penggorengan kripik.
dengan suatu alat khusus yang disebut
____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
centrifuge.

Ada 2 jenis alat Centrifuge,


1. Centrifuge biasa yang mempunyai ke-
cepatan putar rendah antara 0-3000 rpm,
alat ini biasa digunakan untuk
memisahkan campuran yang ukurann
partikelnya relatif besar.
Gambar Centrifuge Biasa
2. Ultra Centrifuge mempunyai kemam-
puan putar tinggi dari 0-20.000 rpm,
bahkan ada yang dapat mencapai
120.000 rpm. Centrifuge jenis ini banyak
digunakan untuk keperluan biokimia
misalnya memisahkan plasma dan serum Gambar Ultra Centrifuge
pada darah.

Pengertian rpm, rpm itu rotation per


minute atau rotasi per menit. jadi rpm ini
menunjukkan jumlah rotasi alat dalam

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
HASIL PENYUSUNAN
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM/JM)
MEDIA TELEVISI / VIDEO PEMBELAJARAN
LEARNING OBJECT UNTUK SMP

TEMA / TOPIK:
PEMANASAN GLOBAL

BALAI PENGEMBANGAN MEDIA TELEVISI PENDIDIKAN


PUSAT TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI PENDIDIKAN
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
2015

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
GARIS-GARIS BESAR ISI MEDIA (GBIM)
VIDEO PEMBELAJARAN LEARNING OBJECT
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Penulis : Hero Mega Surya, S.Sn
Sasaran : Siswa SMP/MTs. Semester I (ganjil) Pengkaji Materi : Sugeng Pamudji, Drs., M.Pd.
Model : Learning Object Pengkaji Media : Ir. Hari Utomo
Durasi : 5 menit Alternatif Judul : Pemanasan Global

No Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Indikator Pokok-pokok Materi

1 KI-3, 3.10.  Menyebutkan 3 fakta 2. Pemansan global


Memahami pengetahuan Mendeskripsikan tentang adanya pemanasan global. a. Pengertian pemanasan global
(faktual, konseptual, dan penyebab terjadinya b. Penyebab dan Mekanisme Pemanasan Global
prosedural) berdasarkan pemanasan global.  Menjelaskan pengaruh c. Mengapa disebut "Gas Rumah Kaca"?
rasa ingin tahunya tentang dan dampaknya bagi pemanasan global
ilmu pengetahuan, ekosistem. terhadap ekosistem. 3. Dampak Pemanasan Global
teknologi, seni, budaya a). Mencairnya Es di Kutub
terkait fenomena dan b). Meningkatnya Level Permukaan Laut
kejadian tampak mata. c). Perubahan Iklim yang Makin Ekstrim
d). Gelombang Panas yang Makin Meningkat
e). Habisnya Gletser sebagai Sumber Air
Bersih

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
JABARAN MATERI (JM)
MEDIA TELEVISI PEMBELAJARAN UNTUK SISWA SMP/MTs

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Penulis : Hero Mega Surya, S.Sn
Sasaran : Siswa SMP/Semester I (ganjil) Pengkaji Materi : Sugeng Pamudji, Drs., M.Pd.
Model : Learning Object Pengkaji Media : Ir. Hari Utomo
Durasi : 5 menit Alternatif Judul : Pemanasan Global

SumberAcuan/
No. Pokok-pokok materi Uraian Materi Alternatif Visual
Kepustakaan

1 1. Pemansan global A. Pengertian pemanasan global Aktivitas kendaraan


b. Pengertian pemanasan global 1. Pemanasan global adalah proses bermotor yang sangat padat  Buku Guru dan
c. Penyebab dan Mekanisme peningkatan suhu rata-rata atmosfer, dengan kepulan asap.  Buku Siswa pada K-13.
Pemanasan Global laut, dan daratan bumi. Bab 2.
d. Mengapa disebut "Gas Rumah Suhu rata-rata global pada permukaan Orang berkipas-kipas merasa
 http://cybertlie.blogspot.
Kaca"? bumi telah meningkat 0.74 ± 0.18°C kepanasan
(1.33 ± 0.32°F) selama seratus tahun com
2. Dampak Pemanasan Global terakhir. Intergovernmental Panel on
a). Mencairnya Es di Kutub Climate Change (IPCC) menyimpulkan
b). Meningkatnya Level bahwa, "sebagian besar peningkatan
Permukaan Laut temperatur rata-rata global sejak
c). Perubahan Iklim yang Makin pertengahan abad ke-20 kemungkinan
Ekstrim besar disebabkan oleh meningkatnya
d). Gelombang Panas yang konsentrasi gas-gas rumah kaca akibat Naiknya Permukaan air laut
Makin Meningkat aktivitas manusia melalui efek rumah (live dan animasi).
e). Habisnya Gletser sebagai kaca.
Sumber Air Bersih
2. Meningkatnya suhu global diperkirakan
akan menyebabkan perubahan-
perubahan yang lain seperti naiknya
permukaan air laut, meningkatnya
____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
intensitas fenomena cuaca yang
ekstrim, serta perubahan jumlah dan
pola presipitasi (turunnya air dari
atmosfer, misal hujan, salju). Akibat-
akibat pemanasan global yang lain
adalah terpengaruhnya hasil pertanian,
hilangnya gletser, dan punahnya
berbagai jenis hewan.

B. Penyebab dan Mekanisme Pemanasan


Global
Gas rumah kaca, antara lain uap air, Animasi- Efek Rumah Kaca
karbon dioksida, dan metana. Gas-gas ini
menyerap dan memantulkan kembali
radiasi gelombang yang dipancarkan bumi
dan akibatnya panas tersebut akan
tersimpan di permukaan bumi. Hal
tersebut terjadi berulang-ulang dan
mengakibatkan suhu rata-rata tahunan
bumi terus meningkat. Gas-gas tersebut
berfungsi sebagaimana kaca dalam rumah
kaca (green house).

Dengan makin meningkatnya konsentrasi


gas-gas ini di atmosfer, makin banyak
panas yang terperangkap di bawahnya.
Sebenarnya, efek rumah kaca ini sangat
dibutuhkan oleh segala makhluk hidup
yang ada di bumi, karena tanpanya, planet
ini akan menjadi sangat dingin. Dengan
temperatur rata-rata sebesar 15°C (59°F),
bumi sebenarnya telah lebih panas 33°C
(59°F) dengan efek rumah kaca (tanpanya
suhu bumi hanya-18°C sehingga es akan
____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
menutupi seluruh permukaan bumi).

Akan tetapi saat ini jumlah gas-gas


tersebut telah berlebih di atmosfer,
sehingga mengakibatkan terjadinya
pemanasan global.

C. Mengapa disebut "Gas Rumah Kaca"?


1. Atmosfer bumi terdiri atas bermacam- Polusi udara, kegiatan
macam gas dengan fungsi yang cerobong pabrik, knalpot
berbeda-beda. Kelompok gas yang kendaraan,.
menjaga suhu permukaan bumi agar
tetap hangat dikenal dengan istilah “gas Pembakaran hutan, tempat
rumah kaca”. pembuangan sampah

2. Disebut gas rumah kaca karena sistem Kulkas, pendingin dengan


kerja gas-gas tersebut di atmosfer bumi menggunakan freon
mirip dengan cara kerja rumah kaca
yang berfungsi menahan panas
matahari di dalamnya, agar suhu di
dalam rumah kaca tetap hangat, seperti
ditunjukkan pada Gambar 9.22.
Dengan begitu, tanaman di dalamnya
pun akan dapat tumbuh dengan baik
karena memiliki panas matahari yang
cukup.
Live:
3. Kontributor terbesar pemanasan global  Carbon Dioksida (CO2):
saat ini adalah karbon dioksida (CO2), Asap kendaraan
metana (CH4), Nitrogen Oksida (NO) bermotor
dari pupuk, dan gas-gas yang  Metana (CH4):
digunakan untuk kulkas dan pendingin Hasil pembusukan
ruangan (CFC). Setiap gas rumah kaca sampah (tumpukan
memiliki efek pemanasan global yang
____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
berbeda-beda. sampah)
 Nitrogen Oksida (NO) :
Pemakaian pestisida
4. Beberapa gas menghasilkan efek pada pertanian
pemanasan lebih parah dari CO2.  Chloro Fluoro Carbone:
Contoh sebuah molekul metan Pemakaian Freon pada
menghasilkan efek pemanasan 23 kali kulkas, alat pendingin.
dari molekul CO2. Molekul NO
menghasilkan efek pemanasan sampai
300 kali dari molekul CO2. Gas-gas lain
seperti chlorofluorocarbons (CFC) ada
yang menghasilkan efek pemanasan
hingga ribuan kali dari CO2. Gas-gas
rumah kaca yang lain beserta
sumbernya dapat kalian cermati pada

5. Tabel 9.1. Tabel berikut ini adalah Animasi – Tabel

Image:
6. Dampak Pemanasan Global a. Mencairnya Es di Kutub
a. Mencairnya Es di Kutub b. Meningkatnya Level
b. Meningkatnya Level permukaan laut Permukaan laut
c. Perubahan Iklim yang makin ekstrim c. Perubahan Iklim yang
d. Gelombang Panas yang makin makin ekstrim
meningkat d. Gelombang Panas yang
e. Habisnya Gletser sebagai sumber air makin meningkat
bersih
____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
e. Habisnya Gletser sebagai
sumber air bersih

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
HASIL PENYUSUNAN
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM/JM)
MEDIA TELEVISI / VIDEO PEMBELAJARAN
LEARNING OBJECT UNTUK SMP

TEMA / TOPIK:
MENGENAL SENYAWA

BALAI PENGEMBANGAN MEDIA TELEVISI PENDIDIKAN


PUSAT TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI PENDIDIKAN
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
2015

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
GARIS-GARIS BESAR ISI MEDIA (GBIM)
VIDEO PEMBELAJARAN LEARNING OBJECT
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Penulis : Hero Mega Surya, S.Sn
Sasaran : Siswa SMP/MTs. Semester I (ganjil) Pengkaji Materi : Sugeng Pamudji, Drs., M.Pd.
Model : Learning Object Pengkaji Media : Ir. Hari Utomo
Durasi : 5 menit Alternatif Judul : Mengenal Senyawa

No Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Indikator Pokok-pokok Materi

1 KI-3, 3.3. 3.3.3  Senyawa sederhana.


Memahami pengetahuan Memahami prosedur Menyebutkan contoh-contoh
(faktual, konseptual, dan pengklasifikasian makluk senyawa dalam kehidupan  Unsur penyusun senyawa
prosedural) berdasarkan hidup dan benda-benda tak sehari-hari.
rasa ingin tahunya tentang hidup sebagai bagian kerja
ilmu pengetahuan, ilmiah, serta
teknologi, seni, budaya mengklasifikasikan berbagai
terkait fenomena dan makluk hidup dan benda-benda
kejadian tampak mata. tak hidup berdasarkan cirri
yang diamati.

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
JABARAN MATERI (JM)
MEDIA TELEVISI PEMBELAJARAN UNTUK SISWA SMP/MTs

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Penulis : Hero Mega Surya, S.Sn
Sasaran : Siswa SMP/Semester I dan II Pengkaji Materi : Sugeng Pamudji, Drs., M.Pd.
Model : Learning Object Pengkaji Media : Ir. Hari Utomo
Durasi : 5 menit Alternatif Judul : Mengenal Senyawa.

SumberAcuan/
No Pokok-pokok materi Uraian Materi Alternatif Visual
Kepustakaan

1  Senyawa sederhana. 4. Senyawa


a. Senyawa adalah gabungan dari berbagai unsur PENYAJI/PROFESOR, membuka Buku Guru dan
 Unsur penyusun dengan proses kimia, dan akan bisa menjadi unsure dan menyampaikan teori tentang Buku Siswa pada
senyawa lagi dengan reaksi kimia. senyawa. K-13. Bab 2.

Dengan kata lain senyawa merupakan zat tunggal Animasi – gabungan dari unsur
yang dapat diuraikan menjadi dua jenis atau lebih zat menjadi senyawa – dan mengenal
yang lebih sederhana dengan cara kimia. campuran.

Misalnya, air yang memiliki rumus H O dapat2

diuraikan menjadi unsur hidrogen (H) dan oksigen


(O).

b. Senyawa terbentuk melalui proses pencampuran zat


secara kimia, pembakaran atau penguraian
(dekomposisi) secara termal ataupun elektrik.

c. Sifat suatu senyawa akan berbeda dengan unsur-


unsur penyusunnya. Misalnya, sifat air sebagai
senyawa akan berbeda dengan gas hidrogen dan
____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
oksigen sebagai unsur penyusunnya.

Wujud air sebagai cairan, sedangkan hidrogen dan o Gambar Air – Live
oksigen dalam temperatur kamar keduanya berwujud Animasi- nama senyawa, rumus
gas. Air dapat digunakan untuk memadamkan api, senyawa, dan unsur
sedangkan gas hidrogen merupakan zat yang mudah penyusunnya.
terbakar dan gas oksigen merupakan zat yang
diperlukan dalam pembakaran. o Garam dapur – tambak garam,
memberikan garam pada saat
masak.
Animasi – nama senyawa, rumus
senyawa, unsur penyusun

o Gula Tebu – Memberi gula pada


minuman, dan gula sendiri.
Animasi – nama senyawa, rumus
senyawa, unsur penyusun
d. Tabel 2.6 menunjukkan beberapa
contoh senyawa dan unsur penyusunnnya. o Air Accu – memasang accu pada
motor, setrum accu.
Animasi – nama senyawa, rumus
senyawa, unsur penyusun

o Bio Gas – Live di Nongko Jajar


Gas Metan
Animasi – nama senyawa, rumus
senyawa, unsur penyusun

Narasi dijelaskan manfaat dalam


kehidupan sehari-hari.

Diuraikan juga jumlah unsur


yang menyusunnya.

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
HASIL PENYUSUNAN
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM/JM)
MEDIA TELEVISI / VIDEO PEMBELAJARAN
LEARNING OBJECT UNTUK SMP

TEMA / TOPIK:
MENGENAL UNSUR

BALAI PENGEMBANGAN MEDIA TELEVISI PENDIDIKAN


PUSAT TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI PENDIDIKAN
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
2015

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
GARIS-GARIS BESAR ISI MEDIA (GBIM)
VIDEO PEMBELAJARAN LEARNING OBJECT
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Penulis : Hero Mega Surya, S.Sn
Sasaran : Siswa SMP/MTs. Semester I (ganjil) Pengkaji Materi : Sugeng Pamudji, Drs., M.Pd.
Model : Learning Object Pengkaji Media : Ir. Hari Utomo
Durasi : 5 menit Alternatif Judul : Mengenal unsur

No Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Indikator Pokok-pokok Materi

1 KI-3, 3.3. 3.3.2 3.3.2.1- Unsur Logam


Memahami pengetahuan Memahami prosedur Menyebutkan contoh-contoh
(faktual, konseptual, dan pengklasifikasian makluk unsur dalam kehidupan 3.3.2.2- Unsur Bukan Logam
prosedural) berdasarkan hidup dan benda-benda tak sehari-hari.
rasa ingin tahunya tentang hidup sebagai bagian kerja
ilmu pengetahuan, ilmiah, serta Menjelaskan cara
teknologi, seni, budaya mengklasifikasikan berbagai memberikan nama unsur.
terkait fenomena dan makluk hidup dan benda-benda
kejadian tampak mata. tak hidup berdasarkan cirri
yang diamati.

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
JABARAN MATERI (JM)
MEDIA TELEVISI PEMBELAJARAN UNTUK SISWA SMP/MTs

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Penulis : Hero Mega Surya, S.Sn
Sasaran : Siswa SMP/Semester I dan II Pengkaji Materi : Sugeng Pamudji, Drs., M.Pd.
Model : Learning Object Pengkaji Media : Ir. Hari Utomo
Durasi : 5 menit Alternatif Judul : Mengenal Unsur

No Pokok-pokok materi SumberAcuan/


Uraian Materi Alternatif Visual
Kepustakaan

1 3.3.2.1 - Unsur Logam 5. Unsur


 Pramuniaga di toko Emas melayani o Buku Guru
a. Unsur merupakan zat tunggal yang tidak dapat
pembeli. K-13, Bab 2
2 3.3.2.2 - Unsur Bukan dibagi lagi menjadi bagian yang lebih sederhana dan
Logam akan tetap mempertahankan karakteristik asli dari  Bahan besi pada Bengkel Las /
Toko Material o Buku Siswa
unsur tersebut. Sebongkah emas apabila dibagi terus
sampai bagian yang terkecil akan menjadi atom  Membuat arang/Penjual arang, K-13, Bab 2
emas.  Penambang Belerang
b. Unsur merupakan zat
tunggal yang tidak Disertai narasi yang menjelaskan
dapat diubah lagi tentang unsur dan apa saja yang
menjadi zat yang lebih termasuk unsur.
sederhana dengan cara
kimia biasa. Berikut
ini gambar beberapa
jenis unsur di alam.

c. Bagian terkecil dari unsur adalah atom.


d. Para ahi kimia menggunakan simbol atau lambang
untuk menunjukkan perbedaan antara unsur kimia
yang satu dengan yang lainnya.
____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
e. Unsur di alam dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu
unsur logam dan non logam.

f. Berikut ini disajikan beberapa contoh unsur logam


dan non logam yang dikenal dalam kehidupan
sehari-hari beserta lambangnya seperti pada tabel 2.2
dan Tabel 2.3.

Animasi – table

Contoh :
Oksigen (O) -
Belerang (S) -

g. Nama unsur menggunakan bahasa Latin berdasarkan


penemu pertamanya atau tempat ditemukannya Narator menjelaskan nama unsur dari
unsur tersebut. bahasa latin sesuai dengan
penemunya.
h. Simbol unsur dibuat untuk memudahkan dalam
penulisan nama unsur, yaitu dengan cara
menyingkat. Simbol unsur yang digunakan saat ini
____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
secara Internasional adalah menurut Jons Jacob
Berzelius.

i. Cara pemberian lambang unsur menurut Berzelius


1). Setiap unsur dilambangkan dengan satu huruf, Animasi – contoh nama unsur.
yaitu huruf awal dari nama latinnya. o Karbon (nama latin: Carbon),
2). Huruf awal ditulis dengan huruf kapital atau huruf lambang: (C)
besar. o Kalsium (nama latin Calsium),
3). Bagi unsur yang memiliki huruf awal sama, lambang (Ca)
diberikan satu huruf kecil dari nama unsur o Tembaga (nama latin Cuprum),
tersebut. lambing (Cu)

j. Unsur-unsur tersebut selanjutnya disusun dalam o Silahkan cari contoh yang lai!
bentuk sistem periodik unsur, seperti ditunjukkan
pada Gambar 2.15.

k. Unsur-unsur yang memiliki sifat yang hampir sama


berada dalam satu kolom. Unsur-unsur logam Animasi dengan membedakan sesuai
terletak di kiri bawah (diberi simbol warna biru), kelompok unsur (logam dan non
sedangkan unsur-unsur nonlogam di bagian kanan logam)
atas (diberi simbol warna cokelat)

.
____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
l. Unsur logam dan non logam memiliki perbedaan Animasi – perbedaan unsur logam
sifat fisika dan kimia. Berikut perbedaan sifat unsur dan non logam
logam dan non logam seperti yang ditunjukkan pada
tabel 2.4.

Animasi - tabel

m. Unsur logam maupun nonlogam memiliki banyak


kegunaan dalam kehidupan sehari-hari.

Contoh:
Besi dan Tembaga, banyak digunakan untuk alat-alat Gambar unsur logam dan
perkakas, alat-alat rumah tangga, dan bahan untuk kegunaanya.
rangka kendaraan. o Emas, Perak, Alumunium, Timbal
Iodium banyak digunakan sebagai antiseptik.

n. Beberapa kegunaan dari beberapa unsur Gambar unsur logam dan


diperlihatkan pada Tabel 2.5 berikut. kegunaanya.

o Oksigen (O) – kegunaan sehari-


hari.
o Carbon (C)
o Sulfur (S) atau Belerang
o Phosphor – menyala saat gelap
(jam, tasbih dll)
o Flour (F) – menyala saat terkena
sinar (Rompi, Rambu-rambu)

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
HASIL PENYUSUNAN
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM/JM)
MEDIA TELEVISI / VIDEO PEMBELAJARAN
LEARNING OBJECT UNTUK SMP

TEMA / TOPIK:
I LOVE PEOPLE AND ME

BALAI PENGEMBANGAN MEDIA TELEVISI PENDIDIKAN


PUSAT TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI PENDIDIKAN
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
2015

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
GARIS-GARIS BESAR ISI MEDIA (GBIM) VIDEO LEARNING OBJECT
UNTUK SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA
Sasaran : Kelas 7
Semester :1
Model : Learning Object
Durasi : 7 menit
Penulis : Insan Jamil, S.S.
Pengkaji Materi : Aris Setiawan, M.Pd.
Pengkaji Media : Sri Lestari, S.Pd.

Mata Pelajaran : Bahasa Inggris


No. Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Indikator Pokok-Pokok Materi Alternatif Judul
1. Menghargai dan menghayati 1.1 Mensyukuri kesempatan  Siswa semangat dalam  I Love People
ajaran agama yang dianutnya dapat mempelajari bahasa berbahasa Inggris around Me
Inggris sebagai bahasa
pengantar komunikasi  Listen to me !
internasional yang
diwujudkan dalam  Identity
semangat belajar.
2. Menghargai dan menghayati 2.1. Menunjukkan perilaku  Siswa santun dan
perilaku jujur, disiplin, santun dan peduli dalam peduli dalam berbahasa
tanggungjawab, peduli (toleransi, melaksanakan komunikasi Inggris
gotong royong), santun, percaya interpersonal dengan guru
diri, dalam berinteraksi secara dan teman.
perilaku  Siswa percaya diri
efektif dengan lingkungan sosial
2.2. Menunjukkan
dan alam dalam jangkauan dalam berbahasa
jujur, disiplin, percaya diri,
pergaulan dan keberadaannya. Inggris
dan bertanggung jawab
dalam melaksanakan
komunikasi transaksional
dengan guru dan teman.
____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
No. Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Indikator Pokok-Pokok Materi Alternatif Judul
2.3. Menunjukkan perilaku  Siswa peduli dalam
tanggung jawab, peduli, berbahasa Inggris
kerjasama, dan cinta damai,
dalam melaksanakan
komunikasi fungsional.

Memahami pengetahuan (faktual, 3.4 Memahami fungsi sosial,  Siswa mengidentifikasi Ungkapan Fungsional
3. konseptual, dan prosedural) struktur teks, dan unsur ungkapan-ungkapan a. Ungkapan Jatidiri
berdasarkan rasa ingin tahunya kebahasaan dari teks pemaparan jati diri
tentang ilmu pengetahuan, pemaparan jati diri, sesuai
teknologi, seni, budaya terkait dengan konteks
fenomena dan kejadian tampak penggunaannya.
mata.
b. Ungkapan untuk
Mencoba, mengolah, dan menyaji 4.2 Menyusun teks lisan dan  Siswa mengeja mengeja
4. dalam ranah konkret tulis sederhana untuk ungkapan-ungkapan
(menggunakan, mengurai, menyatakan, menanyakan, pemaparan jati diri
merangkai, memodifikasi, dan dan merespon perkenalan
membuat) dan ranah abstrak diri, dengan sangat pendek  Siswa mengucapkan c. Ungkapan identitas
(menulis, membaca, menghitung, dan sederhana, dengan ungkapan-ungkapan seseorang.
menggambar, dan mengarang) memperhatikan fungsi pemaparan jati diri
sesuai dengan yang dipelajari di sosial, struktur teks, dan
sekolah dan sumber lain yang unsur kebahasaan yang
sama dalam sudut pandang/teori. benar dan sesuai konteks.

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
JABARAN MATERI (JM) MEDIA VIDEO LEARNING OBJECT
UNTUK SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA
Sasaran : Kelas 7
Semester :1
Model : Learning Object
Durasi : 7 menit
Format : Fragmen/ Drama
Penulis : Insan Jamil, S.S.
PengkajiMateri : Aris Setiawan, M.Pd.
Pengkaji Media : Sri Lestari, S.Pd.

Mata Pelajaran : Bahasa Inggris


Kompetensi Dasar : 3.4. Memahami fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan dari teks pemaparan jati diri, sesuai dengan
konteks penggunaannya.

Sumber
No. Pokok-Pokok Materi Uraian Materi Alternatif Visual Acuan/
Kepustakaan
1. Ungkapan jatidiri My name is Arif, a-r-i-f. Visualisasi Drama yang diawali dengan  Buku guru,
Ungkapan tersebut untuk memperkenalkan nama menampikan: Bahasa
sendiri Inggris
 Alamat rumah : Dr. Rian. Jl. Merdeka SMP/MTs
2. Ungkapan untuk mengeja How do you spell your name? No. 55 Kelas VII,
Ungkapan tersebut untuk menanyakan ejaan Bab 4,
hurufnya  Drama ketika anak Dr Rian mengajak Kemdibud
temannya bermain ke rumahnya. tahun 2013

Temannya dikenalkan pada anggota


keluarganya.

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
Sumber
No. Pokok-Pokok Materi Uraian Materi Alternatif Visual Acuan/
Kepustakaan
3.  Buku
Ungkapan Identitas Ungkapan tersebut memperkenalkan nama ayah siswa,
seseorang My father is Mr. Zainal.  Drama ketika di teras mereka bertemu
Bahasa
Ungkapan untuk menanyakan identitas seorang orang tuanya. “This is my classmate at Inggris
perempuan: SMP/MTs
Who is she? SMPN 1 Sidoarjo. His name is Koko”.
Kelas VII,
“This is my father. His name is Mr. Bab 4,
Ungkapan untuk menjawab pertanyaan tersebut: Kemdibud
I have two sisters, Siska and Muti Rian, R-I-A-N. My father is a doctor
tahun 2013
and he works at RSUD Sidoarjo”,
Ungkapan untuk memastikan identitias lebih
dalam. Temannya bersalaman dengan Mr.
Is she your friend? Rian.”I’m Arin. Nice to meet you, sir”
lalu Dr Rian juga mengatakan,” Nice
to meet you, kid”
Ungkapan untuk memperkenalkan profesi  Drama ketika si anak memperkenalkan
seseorang
ibunya “This is my mother. Her name
My dad is a nurse? He helps the doctors.
is Mrs. Marni. She likes cooking”,
Temannya bersalaman dengan Mrs.
His father is a gardener.
Marni. ”I’m Arin. Nice to meet you,
She is the janitor, and she cleans the classrooms.,
Mam” lalu Mrs. Marni juga
mengatakan,” Nice to meet you,
sweety”

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
Sumber
No. Pokok-Pokok Materi Uraian Materi Alternatif Visual Acuan/
Kepustakaan
 Dialog ketika anak Dr Rian mengajak
masuk ke dalam rumah. Di ruang
keluarga mereka bertemu anggota
keluarga yang lain. “This is my elder
brother, Reno. He studies at Airlangga
University. He wants to be a doctor
too”, si anak bersalaman dengan Reno.
 Mereka bertemu adik kecil yang
bermain boneka. “This is my younger
sister. She is 3 years old. She likes
crying”, si anak memegang pipi adik
kecil sambil tersenyum.
 “Your family members are nice”, kata
anak Dr Rian.
 “Yes, we do many things together”.

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
HASIL PENYUSUNAN
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM/JM)
MEDIA TELEVISI / VIDEO PEMBELAJARAN
LEARNING OBJECT UNTUK SMP

TEMA / TOPIK:
IT’S MY BIRTHDAY

BALAI PENGEMBANGAN MEDIA TELEVISI PENDIDIKAN


PUSAT TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI PENDIDIKAN
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
2015

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
GARIS-GARIS BESAR ISI MEDIA (GBIM) VIDEO LEARNING OBJECT
UNTUK SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA
Sasaran : Kelas 7
Semester :1
Model : Learning Object
Durasi : 7 menit
Penulis : Insan Jamil, S.S.
Pengkaji Materi : Aris Setiawan, M.Pd.
Pengkaji Media : Sri Lestari, S.Pd.

Mata Pelajaran : Bahasa Inggris


No. Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Indikator Pokok-Pokok Materi Alternatif Judul
1. Menghargai dan menghayati 1.2 Mensyukuri kesempatan  Siswa semangat dalam  It‟s My
ajaran agama yang dianutnya dapat mempelajari bahasa berbahasa Inggris Birthday
Inggris sebagai bahasa
pengantar komunikasi  Names of
internasional yang Time
diwujudkan dalam
semangat belajar.
2. Menghargai dan menghayati 2.4. Menunjukkan perilaku  Siswa santun dan
perilaku jujur, disiplin, santun dan peduli dalam responsive dalam
tanggungjawab, peduli (toleransi, melaksanakan komunikasi berbahasa Inggris
gotong royong), santun, percaya interpersonal dengan guru
diri, dalam berinteraksi secara dan teman.
efektif dengan lingkungan sosial
dan alam dalam jangkauan 2.5. Menunjukkan perilaku  Siswa percaya diri
pergaulan dan keberadaannya. jujur, disiplin, percaya diri, dalam berbahasa Inggris
dan bertanggung jawab
dalam melaksanakan
komunikasi transaksional
dengan guru dan teman.

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
No. Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Indikator Pokok-Pokok Materi Alternatif Judul
2.6. Menunjukkan perilaku  Siswa peduli dalam
tanggung jawab, peduli, berbahasa Inggris
kerjasama, dan cinta damai,
dalam melaksanakan
komunikasi fungsional.
Ungkapan terkait waktu:
3. Memahami pengetahuan (faktual, 3.5 Memahami fungsi sosial,  Siswa mengidentifikasi a. Ungkapan menanyakan
konseptual, dan prosedural) struktur teks, dan unsur ungkapan-ungkapan
berdasarkan rasa ingin tahunya kebahasaan dari teks untuk nama hari, bulan, nama waktu dalam bentuk
tentang ilmu pengetahuan, menyatakan dan waktu dalam hari, waktu angka dan responnya.
teknologi, seni, budaya terkait menanyakan nama hari, dalam bentuk angka,
fenomena dan kejadian tampak bulan, nama waktu dalam tanggal, dan tahun.
mata. hari, waktu dalam bentuk b. Ungkapan menanyakan
angka, tanggal, dan tahun.
hari dan responnya.
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji 4.2 Menyusun teks lisan dan  Siswa mengucapkan dan
dalam ranah konkret tulis sederhana untuk merespon ungkapan-
(menggunakan, mengurai, menyatakan, menanyakan, ungkapan nama hari, c. Ungkapan menanyakan
merangkai, memodifikasi, dan dan merespon perkenalan bulan, nama waktu bulan dan responnya.
membuat) dan ranah abstrak diri, dengan sangat pendek dalam hari, waktu dalam
(menulis, membaca, menghitung, dan sederhana, dengan bentuk angka, tanggal,
menggambar, dan mengarang) memperhatikan fungsi dan tahun.
sesuai dengan yang dipelajari di sosial, struktur teks, dan
sekolah dan sumber lain yang unsur kebahasaan yang
sama dalam sudut pandang/teori. benar dan sesuai konteks.

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
JABARAN MATERI (JM) MEDIA VIDEO LEARNING OBJECT
UNTUK SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA
Sasaran : Kelas 7
Semester :1
Model : Learning Object
Durasi : 7 menit
Format : Fragmen/ Drama
Penulis : Insan Jamil, S.S.
PengkajiMateri : Aris Setiawan, M.Pd.
Pengkaji Media : Sri Lestari, S.Pd.

Mata Pelajaran : Bahasa Inggris


Kompetensi Dasar : 3.3. Memahami fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan dari teks untuk menyatakan dan menanyakan
nama hari, bulan, nama waktu dalam hari, waktu dalam bentuk angka, tanggal, dan tahun.

Sumber
No. Pokok-Pokok Materi Uraian Materi Alternatif Visual Acuan/
Kepustakaan
1. Ungkapan menanyakan  Ungkapan menanyakan waktu dan  Kegiatan sehari-hari seorang anak  Buku guru,
waktu dan responnya. Bahasa
responnya: SMP kelas VII, yang dituangkan
Inggris
o When do you have breakfast? Lunch? dalam cuplikan drama. SMP/MTs
Kelas VII,
Dinner?
Bab 3,
in themorning, at noon, in the afternoon,  Drama yang menampilkan seorang Kemdibud
anak menemui temannya terburu-buru. tahun 2013
in the evening, at night, at midnight
“Sorry, I’m late”, ucapnya pada
temannya yang menunggu. “The
o What time is it? What time do we have movie started at nine. It’s nine thirty”,
sahabatnya menjawab sambil
____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
Sumber
No. Pokok-Pokok Materi Uraian Materi Alternatif Visual Acuan/
Kepustakaan
English on Tuesday? menunjukkan jam tangan. “I should Buku siswa,
one to thirty, half past eight, a quarter to come thirty minutes ago”, si anak Bahasa
menyimpulkan. “Let’s get in”, ajak Inggris
five, dan seterusnya SMP/MTs
temannya. Keduanya masuk ke
Kelas VII,
o What date is it? What date is the Kartini gedung bioskop. Bab 3,
Day? When were you born? Caption : Tiket film. Kemdibud
tahun 2013
the first, the second, the third, the fourth,
the fifth, the twenty first dan seterusnya

o What year is it? When were you born?


Nineteen ninety eight. Two thousand and
three.
dan semacamnya.
2. Ungkapan menanyakan hari  Drama yang menampilkan seorang
dan responnya. anak membungkus kado. Ibunya
Ungkapan menanyakan hari dan responnya:
bertanya “When is Bella’s birthday?”.
 What day is it today? Si anak menjawab “February 16th”.
o It’s Monday today. Ibunya berkata “It’s on Friday”. Si
o It’s Tuesday today anak menjawab “No, it isn’t. It’s on
o It’s Wednesday today
Saturday”. Ibunya menanggapi “Have
o It’s Thursday today
o It’s Friday today a nice birthday party”. Si anak
o It is Saturday today berkata “Thank you, mom”.
o It is Sunday today Caption : Undangan pesta ulang
tahun.
 When do we have English?

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
Sumber
No. Pokok-Pokok Materi Uraian Materi Alternatif Visual Acuan/
Kepustakaan
3. Ungkapan menanyakan  Ungkapan menanyakan bulan dan  Drama yang menampilkan murid-
bulan dan responnya. murid berkumpul di halaman sekolah.
responnya:
Si anak berbincang dengan temannya
What month is it?
“Wearing batik?”. Temannya
January, February, March, April, May, June, menjawab “Yes, it’s October 2nd. It’s
July, August, September, October, Batik Day”. Si anak bertanya “What
time do we start the ceremony?”.
November, December
Temannya menjawab “At seven
o’clock in the morning”.
Caption : Pengumuman siswa
memakai baju batik.

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
HASIL PENYUSUNAN
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM/JM)
MEDIA TELEVISI / VIDEO PEMBELAJARAN
LEARNING OBJECT UNTUK SMP

TEMA / TOPIK:
IT’S ME

BALAI PENGEMBANGAN MEDIA TELEVISI PENDIDIKAN


PUSAT TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI PENDIDIKAN
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
2015

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
GARIS-GARIS BESAR ISI MEDIA (GBIM) VIDEO LEARNING OBJECT
UNTUK SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA
Sasaran : Kelas 7
Semester :1
Model : Learning Object
Durasi : 7 menit
Penulis : Insan Jamil, S.S.
Pengkaji Materi : Aris Setiawan, M.Pd.
Pengkaji Media : Sri Lestari, S.Pd.

Mata Pelajaran : Bahasa Inggris


No. Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Indikator Pokok-Pokok Materi Alternatif Judul
1. Menghargai dan menghayati 1.3 Mensyukuri kesempatan  Siswa semangat  It‟s me !
ajaran agama yang dianutnya dapat mempelajari bahasa berbahasa Inggris
Inggris sebagai bahasa  Self
pengantar komunikasi Introduction
internasional yang
diwujudkan dalam
semangat belajar.
2. Menghargai dan menghayati 2.7. Menunjukkan perilaku  Siswa santun dan
perilaku jujur, disiplin, santun dan peduli dalam responsive dalam
tanggungjawab, peduli (toleransi, melaksanakan komunikasi berbahasa Inggris
gotong royong), santun, percaya interpersonal dengan guru
diri, dalam berinteraksi secara dan teman.
efektif dengan lingkungan sosial 2.8. Menunjukkan perilaku  Siswa percaya diri
dan alam dalam jangkauan jujur, disiplin, percaya diri, dalam berbahasa Inggris
pergaulan dan keberadaannya. dan bertanggung jawab
dalam melaksanakan
komunikasi transaksional
dengan guru dan teman.
-

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
No. Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Indikator Pokok-Pokok Materi Alternatif Judul
2.9. Menunjukkan perilaku
tanggung jawab, peduli,
kerjasama, dan cinta damai,
dalam melaksanakan
komunikasi fungsional.
Ungkapan-ungkapan
3. Memahami pengetahuan (faktual, 3.6 Memahami fungsi sosial,  Siswa mengidentifikasi perkenalan diri dan
konseptual, dan prosedural) struktur teks, dan unsur ungkapan-ungkapan responnya:
berdasarkan rasa ingin tahunya kebahasaan pada ungkapan perkenalan diri, serta
How do you do, ...
tentang ilmu pengetahuan, perkenalan diri, serta responnya
teknologi, seni, budaya terkait responnya, sesuai dengan My name is ...,
fenomena dan kejadian tampak konteks penggunaannya.
I’m ...,
mata.
I live in ... ,
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji 4.2 Menyusun teks lisan dan  Siswa mengucapkan dan What’s your name?,
dalam ranah konkret tulis sederhana untuk merespon ungkapan-
(menggunakan, mengurai, menyatakan, menanyakan, ungkapan perkenalan Where do you live?,
merangkai, memodifikasi, dan dan merespon perkenalan diri, serta responnya Nice to meet you,
membuat) dan ranah abstrak diri, dengan sangat pendek
(menulis, membaca, menghitung, dan sederhana, dengan dan semacamnya.
menggambar, dan mengarang) memperhatikan fungsi
sesuai dengan yang dipelajari di sosial, struktur teks, dan
sekolah dan sumber lain yang unsur kebahasaan yang
sama dalam sudut pandang/teori. benar dan sesuai konteks.

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
JABARAN MATERI (JM) MEDIA VIDEO LEARNING OBJECT
UNTUK SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA
Sasaran : Kelas 7
Semester :1
Model : Learning Object
Durasi : 7 menit
Format : Fragmen/ Drama
Penulis : Insan Jamil, S.S.
PengkajiMateri : Aris Setiawan, M.Pd.
Pengkaji Media : Sri Lestari, S.Pd.

Mata Pelajaran : Bahasa Inggris


Tema/ Topik : -
Kompetensi Dasar : 3.2. Memahami fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan pada teks perkenalan diri, dengan sangat pendek
dan sederhana.
Sumber
No. Pokok-Pokok Materi Uraian Materi Alternatif Visual Acuan/
Kepustakaan
1. Ungkapan-ungkapan  Menggambarkan kegiatan seseorang  Buku guru,
perkenalan diri, serta yang melamar pekerjaan di sebuah Bahasa
responnya: perusahaan/kantor/tempat lainnya. Inggris
 Secara tertulis Perkenalan diri sederhana untuk tujuan tertentu: SMP/MTs
 Pelamar menulis data pribadi di
Kelas VII,
Curriculum vitae (Biodata): curriculum vitae dalam bentuk bahasa Bab 2,
Inggris. Kemdibud
Name : ________ Name : ________ tahun 2013
Place/Date of Birth : ________ Place/Date of Birth : ________
Sex : ________ Sex : ________
Religion : ________ Religion : ________
Address : ________ Address : ________
Nationality : ________ Nationality : ________
Education Background : ________ Education Background : ________
Working Experience : ________ Working Experience : ________

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
Sumber
No. Pokok-Pokok Materi Uraian Materi Alternatif Visual Acuan/
Kepustakaan
 Secara Lisan: Ungkapan perkenalan diri sederhana dalam  Pelamar mendatangi perusahaan untuk  Buku
aktifitas melamar pekerjaan: interview. siswa,
 Mengajak berkenalan:  Mengajak berkenalan:  Pelamar bertemu satpam.” Excuse me, Bahasa
Inggris
How do you do, ... How do you do! Miss, Can I help you? Mina
SMP/MTs
dijawab dengan: How do you do menjawab,”I want to meet Human Kelas VII,
Resources Manager. I have had Bab 2,
appointment with him today.”Ok, Kemdibud
follow me, Miss” pinta satpam. tahun 2013
 Pelamar diantar satpam menemui
pimpinan perusahaan (manager HRD).
Pelamar menjabat tangan pimpinan,
lalu pimpinan mempersilahkan duduk,
“Please sit down”. Pelamar menjawab
“Thank you”.
 Pimpinan memulai “How do you
do?”, pelamar menjawab “How do
you do? Nice to meet you, Sir”.

  Pimpinan menanya “What’s your


 Menanyakan nama/asal: Menanyakan nama/asal:
name?”, pelamar menjawab “I am
What’s your name?, What’s your name?, Mina”.
My name is ..., I’m ..., dijawab dengan: My name is ..., I’m ...,  Pimpinan menanya “Where are you
Where are you from? from?”, pelamar menjawab “I’m from
Sidoarjo, East Java”.
dijawab dengan : I’m from….

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
Sumber
No. Pokok-Pokok Materi Uraian Materi Alternatif Visual Acuan/
Kepustakaan
 Menanyakan alamat:  Menanyakan alamat:  Pimpinan menanya “Where do you
Where do you live?, Where do you live?, live?”, pelamar menjawab “I live in
Mangkurejo street in Kwangsan
I live in ... , dijawab dengan:
Village”.
I live in ... ,  Pimpinan menanya “Why do you want
to be a secretary?”, pelamar
menjawab “Because I like typing
letters and organizing schedules”.

 Menyampaikan kesan:  Menyampaikan kesan:  Pimpinan menanggapi “That’s good.


Nice to meet you”, pelamar menjawab
Nice to meet you, Nice to meet you!
“Nice to meet you too, Sir”.
dan semacamnya. Dijawab dengan:  Si Pelamar diterima dan mereka
Nice to meet you too! berjabat tangan, lalu pelamar
meninggalkan ruangan.
 Hari berikutnya perkenalan dengan
staff lainnya di ruangan rapat.

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
HASIL PENYUSUNAN
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM/JM)
MEDIA TELEVISI / VIDEO PEMBELAJARAN
LEARNING OBJECT UNTUK SMP

TEMA / TOPIK:
HOW ARE YOU

BALAI PENGEMBANGAN MEDIA TELEVISI PENDIDIKAN


PUSAT TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI PENDIDIKAN
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
2015

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
GARIS-GARIS BESAR ISI MEDIA (GBIM) VIDEO LEARNING OBJECT
UNTUK SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA
Sasaran : Kelas 7
Semester :1
Model : Learning Object
Durasi : 7 menit
Penulis : Insan Jamil, S.S.
Pengkaji Materi : Aris Setiawan, M.Pd.
Pengkaji Media : Sri Lestari, S.Pd.

Mata Pelajaran : Bahasa Inggris


No. Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Indikator Pokok-Pokok Materi Alternatif Judul
1. Menghargai dan menghayati 1.4 Mensyukuri kesempatan  Siswa semangat berbahasa  How are you?
ajaran agama yang dianutnya dapat mempelajari bahasa Inggris
Inggris sebagai bahasa  Expressions
pengantar komunikasi
internasional yang diwujudkan
dalam semangat belajar.

2. Menghargai dan menghayati 2.10. Menunjukkan perilaku  Siswa santun dan peduli
perilaku jujur, disiplin, santun dan peduli dalam (responsive) dalam
tanggungjawab, peduli melaksanakan komunikasi berbahasa Inggris
(toleransi, gotong royong), interpersonal dengan guru dan
santun, percaya diri, dalam teman.
berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial 2.11. Menunjukkan perilaku  Siswa percaya diri dalam
dan alam dalam jangkauan jujur, disiplin, percaya diri, dan berbahasa Inggris
pergaulan dan bertanggung jawab dalam
keberadaannya. melaksanakan komunikasi
transaksional dengan guru dan
teman.

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
No. Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Indikator Pokok-Pokok Materi Alternatif Judul
2.12. Menunjukkan perilaku -
tanggung jawab, peduli,
kerjasama, dan cinta damai,
dalam melaksanakan
komunikasi fungsional.

3. Memahami pengetahuan 3.7 Memahami fungsi  Siswa mengidentifikasi Ungkapan-ungkapan


(faktual, konseptual, dan sosial, struktur teks, dan unsur ungkapan-ungkapan sapaan, Interpersonal:
prosedural) berdasarkan rasa kebahasaan pada ungkapan pamitan, ucapan  Sapaan dan responnya
ingin tahunya tentang ilmu sapaan, pamitan, ucapan terimakasih, dan
pengetahuan, teknologi, seni, terimakasih, dan permintaan permintaan maaf, serta  Pamitan dan responnya
budaya terkait fenomena dan maaf, serta responnya, sesuai responnya
kejadian tampak mata. dengan konteks  Ucapan Terima kasih
penggunaannya. dan responnya

4. Mencoba, mengolah, dan 4.1. Menyusun teks lisan  Siswa mengucapkan dan  Permintaan Maaf dan
menyaji dalam ranah konkret sederhana untuk mengucapkan merespon ungkapan- responnya
(menggunakan, mengurai, dan merespon sapaan, pamitan, ungkapan sapaan, pamitan,
merangkai, memodifikasi, ucapan terimakasih, dan ucapan terimakasih, dan
dan membuat) dan ranah permintaan maaf, dengan permintaan maaf, serta
abstrak (menulis, membaca, memperhatikan fungsi sosial, responnya
menghitung, menggambar, struktur teks, dan unsur
dan mengarang) sesuai kebahasaan yang benar dan
dengan yang dipelajari di sesuai konteks.
sekolah dan sumber lain
yang sama dalam sudut
pandang/teori.

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
JABARAN MATERI (JM) MEDIA VIDEO LEARNING OBJECT
UNTUK SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA
Sasaran : Kelas 7
Semester :1
Model : Learning Object
Durasi : 7 menit
Format : Fragmen/ Drama
Penulis : Insan Jamil, S.S.
PengkajiMateri : Aris Setiawan, M.Pd.
Pengkaji Media : Sri Lestari, S.Pd.

Mata Pelajaran : Bahasa Inggris


Tema/ Topik :
Kompetensi Dasar : 3.1. Memahami fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan pada ungkapan sapaan, pamitan, ucapan
terimakasih, dan permintaan maaf, serta responnya, sesuai dengan konteks penggunaannya.

Sumber
No. Pokok-Pokok Materi Uraian Materi Alternatif Visual Acuan/
Kepustakaan
1. Sapaan dan responnya Expressions for greeting:  Menampilkan kegiatan yang dilakukan  Buku
 Good morning, oleh seorang anak kelas VII SMP dari Bahasa
 Good afternoon, pagi sampai malam hari untuk memberi Inggris
 Good evening, contoh penerapan materi “Greetings” Guru
 Hi…, Hello dalam kehidupan sehari-hari . SMP/MTs
Setting bisa di Perkotaan atau Pedesaan: Kelas VII,
Bab 1,
2. Pamitan dan responnya Expressions of telling goodbye:  Saat keluarga berkumpul di meja makan Kemdibud
 Goodbye! Bye! See you later, untuk sarapan. Si anak mengucapkan tahun 2013
 See you. “Good morning” kepada ayah dan
 Take care. ibunya.
 good night.

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
Sumber
No. Pokok-Pokok Materi Uraian Materi Alternatif Visual Acuan/
Kepustakaan
3. Ucapan Terima kasih dan  Thank you, Thanks.  Ketika si anak berangkat ke sekolah  Buku
responnya o You are welcome., berpamitan kepada ayah ibunya dan Bahasa
mengucapkan “Good bye”. Ayah Inggris
ibunya menjawab “Be careful”. Siswa
4. Permintaan Maaf dan  I’m sorry., SMP/MTs
responnya o That’s fine,  Ketika si anak sampai di sekolah dan Kelas VII,
o Okay, bertemu dengan temannya lalu Bab 1,
o Alright menyapa, “ hi Rina, how’s life?” Kemdibud
kemudian Rina menjawab,” Hello….I’m tahun 2013
very well, thanks”.

 Ketika di kelas, ibu guru memulai


pelajaran dengan memberi sapaan
“Good morning”, murid-murid
menjawab “Good morning”. Ibu guru
menanya “ How are you today?”,
murid-murid menjawab “I’m fine, thank
you”.

 Saat akhir pelajaran, ibu guru


mengucapkan “ Time is up. See you
tomorrow. Good bye”. Murid-murid
menjawab “Good bye”.

 Ketika di jalan, pak polisi


menyeberangkan anak-anak sehingga
mereka mengucapkan “Thank you”. Pak
polisi menanggapi “You’re welcome”.

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
Sumber
No. Pokok-Pokok Materi Uraian Materi Alternatif Visual Acuan/
Kepustakaan
 Ketika si anak sampai di rumah dan
mengucapkan salam pada ibunya,
“Good afternoon”.

 Ketika si anak membantu ibunya di


dapur. Ibu berkata “Would you like to
take the lettuce?”. “Sure, mom”, si anak
menyahut. Saat mengambil sayur dari
kulkas, dia menjatuhkannya tanpa
sengaja. Ibu membantu mengumpulkan
sayur yang berserakan. Si anak
mengucapkan “I’m sorry” dan ibunya
menjawab “It’s alright”.

 Ketika malam hari keluarga berkumpul


menonton TV, si anak mengucapkan
“Good evening” kepada ayah dan
ibunya.

 Ketika selesai menonton TV, si anak


berangkat untuk tidur. Dia
mengucapkan “Good Night” kepada
ayah ibunya. “Have a nice dream”, kata
ayah ibunya.

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
HASIL PENYUSUNAN
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM/JM)
MEDIA TELEVISI / VIDEO PEMBELAJARAN
LEARNING OBJECT UNTUK SMP

TEMA / TOPIK:
IT’S SO NICE

BALAI PENGEMBANGAN MEDIA TELEVISI PENDIDIKAN


PUSAT TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI PENDIDIKAN
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
2015

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
GARIS-GARIS BESAR ISI MEDIA (GBIM) VIDEO LEARNING OBJECT
UNTUK SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA
Sasaran : Kelas 7
Semester : II
Model : Learning Object
Durasi : 7 menit
Penulis : Insan Jamil, S.S.
Pengkaji Materi : Aris Setiawan, M.Pd.
Pengkaji Media : Sri Lestari, S.Pd.

Mata Pelajaran : Bahasa Inggris

No. Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Indikator Pokok-Pokok Materi Alternatif Judul
1. Menghargai dan menghayati 1.5 Mensyukuri kesempatan  She‟s So Nice
ajaran agama yang dianutnya dapat mempelajari bahasa
Inggris sebagai bahasa  Characteristic
pengantar komunikasi of TAP
internasional yang
diwujudkan dalam
semangat belajar.
2. Menghargai dan menghayati 2.13. Menunjukkan perilaku
perilaku jujur, disiplin, santun dan peduli dalam
tanggungjawab, peduli (toleransi, melaksanakan komunikasi
gotong royong), santun, percaya interpersonal dengan guru
diri, dalam berinteraksi secara dan teman.
efektif dengan lingkungan sosial 2.14. Menunjukkan perilaku
dan alam dalam jangkauan jujur, disiplin, percaya diri,
pergaulan dan keberadaannya. dan bertanggung jawab
dalam melaksanakan
komunikasi transaksional
dengan guru dan teman.

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
No. Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Indikator Pokok-Pokok Materi Alternatif Judul
2.15. Menunjukkan perilaku
tanggung jawab, peduli,
kerjasama, dan cinta damai,
dalam melaksanakan
komunikasi fungsional.

 Siswa mengidentifikasi Ungkapan pertanyaan dan


3. Memahami pengetahuan (faktual, 3.7. Memahami fungsi sosial, sifat orang, binatang, pernyataan terkait:
konseptual, dan prosedural) struktur teks, dan unsur dan benda sesuai
berdasarkan rasa ingin tahunya kebahasaan pada teks untuk dengan konteks  Sifat-sifat orang
tentang ilmu pengetahuan, menyatakan dan penggunaannya. : good, patient, very
teknologi, seni, budaya terkait menanyakan sifat orang,  Sifat-sifat benda : hot, cold, very clea
fenomena dan kejadian tampak binatang, benda sesuai
mata. dengan konteks  Sifat-sifat binatang : very strong, big, cu
penggunaannya.
 Siswa mengungkapkan
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji 4.2 Menyusun teks lisan dan sifat orang, binatang,
dalam ranah konkret tulis sederhana untuk dan benda sesuai
(menggunakan, mengurai, menyatakan, menanyakan, dengan konteks
merangkai, memodifikasi, dan dan merespon perkenalan penggunaannya.
membuat) dan ranah abstrak diri, dengan sangat pendek
(menulis, membaca, menghitung, dan sederhana, dengan
menggambar, dan mengarang) memperhatikan fungsi
sesuai dengan yang dipelajari di sosial, struktur teks, dan
sekolah dan sumber lain yang unsur kebahasaan yang
sama dalam sudut pandang/teori. benar dan sesuai konteks.

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
JABARAN MATERI (JM) MEDIA VIDEO LEARNING OBJECT
UNTUK SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA
Sasaran : Kelas 7
Semester : II
Model : Learning Object
Durasi : 7 menit
Format : Fragmen/ Drama
Penulis : Insan Jamil, S.S.
PengkajiMateri : Aris Setiawan, M.Pd.
Pengkaji Media : Sri Lestari, S.Pd.
Mata Pelajaran : Bahasa Inggris
Kompetensi Dasar : 3.7. Memahami fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan pada teks untuk menyatakan dan menanyakan
sifat orang, binatang, benda sesuai dengan konteks penggunaannya.
Sumber
No. Pokok-Pokok Materi Uraian Materi Alternatif Visual Acuan/
Kepustakaan
1. Ungkapan menyatakan dan  Sifat-sifat orang: Alternatif Dialog yang berupa pertanyaan  Buku guru,
menanyakan sifat-sifat o good, dan pernyataan terkait sifat-sifat orang, Bahasa
orang: o patient, benda dan binatang dengan Visual Inggris
o very clear, Setting: di sebuah Kantin SMP/MTs
o angry. PEOPLE’S: Drama pada suatu sore Kelas VII,
seorang siswa sedang duduk duduk di cafe Bab 8,
melihat temannya melintas dan Kemdibud
memanggilnya.” Hi…Jo, come here!” I tahun 2013
want to talk to you! “ kemudian Bejo
mendatanginya sambil menyapa,”
Hello…Min.. What are you going to
talk?”

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
Sumber
No. Pokok-Pokok Materi Uraian Materi Alternatif Visual Acuan/
Kepustakaan
Dialog ketika Paimin meminta Bejo Buku siswa,
duduk di sampingnya. Dia bercerita Bahasa
tentang guru favoritnya di sekolah. Bejo Inggris
bertanya,” What do you think about Pak SMP/MTs
Agus?” Kelas VII,
Bab 8,
Dialog ketika Paimin menjawab,” He is a
Kemdibud
good teacher. He is patient. He never gets
tahun 2013
angry to the students. He explains the
lesson very clear.
2. Ungkapan menyatakan dan
menanyakan sifat-sifat benda : hot, cold, very
Sifat-sifat benda: THING’S:
clean, big, wide and green, very old. Dialog ketika Paimin
o hot, menawari Bejo minum,” By the way, do
o cold, you want something to drink?” jawab
o very clean, Bejo,” Yes, Please!” Paimin bertanya lagi,
o big, “What do you want to drink? Hot or
o wide and green, Cold?
o very old. Bejo nimpali, “ Whatever Min, as long as
there is a drink, I‟m so thirsty now”.
Oh ya, Min, why do you like hunging
around here?”
Paimin menjawab,” I like this place
because it is big and wide, clean and
green. Besides it is an old building and
3. Ungkapan menyatakan dan has very unique ornaments inside.
menanyakan sifat-sifat  Sifat-sifat binatang: ANIMAL’S: Look, you can see
binatang o very strong, there!...there are a big picture of wild
o big, animals in the corner, a picture of a cute
o cute and brown. brown cat on the right wall and a picture
of strong horses running on the left side.
____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
HASIL PENYUSUNAN
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM/JM)
MEDIA TELEVISI / VIDEO PEMBELAJARAN
LEARNING OBJECT UNTUK SMP

TEMA / TOPIK:
OPERASI PENGURANGAN BILANGAN BULAT

BALAI PENGEMBANGAN MEDIA TELEVISI PENDIDIKAN


PUSAT TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI PENDIDIKAN
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
2015

____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
____________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
GARIS-GARIS BESAR ISI MEDIA (GBIM) VIDEO PEMBELAJARAN

Sasaran : Siswa SMP Durasi : kurang lebih 5 menit


Format : Visualisasi – Narasi Penulis : Putut Wijayanto, S.Sos., M.Pd.
Model : Learning Object Pengkaji Materi : Netti Lastiningsih, S.Pd., M.Pd.
Mata Pelajaran : Matematika Pengkaji Media : Bambang Suprijono

No. Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Indikator Pokok-pokok Materi Alternatif Judul
1. KI-3. Memahami 3.1. Membandingkan dan 3.1.2. Menjumlahkan dan 1. Pengurangan Bilangan Bulat Operasi
mengurutkan berbagai jenis Pengurangan
pengetahuan (faktual, mengurangkan bilangan bulat
Bilangan Bulat
konseptual, dan bilangan serta menerapkan
operasi hitung bilangan bulat dan
prosedural) berdasarkan
bilangan pecahan dengan
rasa ingin tahunya
memanfaatkan berbagai sifat
tentang ilmu
operasi
pengetahuan, teknologi,
seni, budaya terkait
fenomena dan kejadian
tampak mata.

___________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
JABARAN MATERI (JM) VIDEO PEMBELAJARAN
Sasaran : Siswa SMP Durasi : kurang lebih 5 menit
Format : Visualisasi – Narasi Penulis : Putut Wijayanto, S.Sos., M.Pd.
Model : Learning Object Pengkaji Materi : Netti Lastiningsih, S.Pd., M.Pd.
Mata Pelajaran : Matematika Pengkaji Media : Bambang Suprijono

No. Pokok Materi Uraian Materi Alternatif Visual Sumber


1. Pengurangan Bilangan Bulat 1.1 Mengurangkan bilangan bulat positif - Live: Seorang berlatih loncat indah dari papan Kementerian
dengan bilangan bulat negatif loncat 3m. Meloncat ke dalam kolam renang (2m) Pendidikan dan
- Animasi papan (angka 3) dan kedalaman kolam Kebudayaan, 2014.
(angka -2)
Matematika: Untuk
SMP/MTs Kelas VII
- Live: membuat es batu. Air diukur dengan
termometer dengan suhu 4°C dimasukkan ke dalam Semester 1. Jakarta:
freezer. Setelah menjadi es diukur dengan suhu - Kementerian
8°C Pendidikan dan
- Animasi gambar air (angka 4) dan termometer Kebudayaan
(angka -8)

- Live: Koin Positif (warna hijau) dan Koin Negatif


(merah)
- Caption Animasi: Koin Positif-Negatif
Koin Positif (Hijau), Koin Negatif (Merah)

- Kesepakatan adanya Pasangan Nol (0) untuk


___________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
Koin Hijau yang berpasangan dengan Koin
Merah

Caption: contoh angka 4 – (-2) = 6


Animasi:

=0

=0

Dari operasi pengurangan ini, koin merah dihilangkan,


sehingga hasilnya koin hijaunya berjumlah 6

1.2 Mengurangkan bilangan bulat negatif Live: Penyelam dari dalam laut naik ke dek kapal.
dengan bilangan bulat positif Animasi: Kedalaman laut (-6m) ke atas dek kapal (1m)
Caption: contoh angka -6-1= -7

Caption: contoh soal -3 – 5 = -8

___________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
Dari operasi pengurangan ini koin hijau dihilangkan,
1.3 Mengurangkan bilangan bulat negatif sehingga hasilnya 8 koin merah
dengan bilangan bulat negatif
Live: kapal selam turun dari kedalaman semula.
Animasi: -1m turun lagi -7m.
-1 – (-7) = 6

caption: contoh soal -1 – (-2) = 1


animasi:

Dari operasi pengurangan ini, koin merah dihilangkan,


sehingga hasilnya 1 koin hijau.

___________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
HASIL PENYUSUNAN
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM/JM)
MEDIA TELEVISI / VIDEO PEMBELAJARAN
LEARNING OBJECT UNTUK SMP

TEMA / TOPIK:
BILANGAN PECAHAN

BALAI PENGEMBANGAN MEDIA TELEVISI PENDIDIKAN


PUSAT TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI PENDIDIKAN
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
2015

___________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
___________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
GARIS-GARIS BESAR ISI MEDIA (GBIM) VIDEO PEMBELAJARAN

Sasaran : Siswa SMP Durasi : kurang lebih 5 menit


Format : Visualisasi – Narasi Penulis : Putut Wijayanto, S.Sos., M.Pd.
Model : Learning Object Pengkaji Materi : Netti Lastiningsih, S.Pd., M.Pd.
Mata Pelajaran : Matematika Pengkaji Media : Bambang Suprijono

No. Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Indikator Pokok-pokok Materi Alternatif Judul
1. KI-3. Memahami 3.1. Membandingkan dan 3.1.1. Menjumlahkan dan 1. Membandingkan Bilangan Bilangan Pecahan
mengurutkan berbagai jenis Pecahan
pengetahuan mengurangkan bilangan pecahan
(faktual, konseptual, bilangan serta menerapkan operasi
hitung bilangan bulat dan bilangan
dan prosedural)
pecahan dengan memanfaatkan
berdasarkan rasa
berbagai sifat operasi
ingin tahunya
tentang ilmu
pengetahuan,
teknologi, seni,
budaya terkait
fenomena dan
kejadian tampak
mata.

___________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
JABARAN MATERI (JM) VIDEO PEMBELAJARAN
Sasaran : Siswa SMP Durasi : kurang lebih 5 menit
Format : Visualisasi – Narasi Penulis : Putut Wijayanto, S.Sos., M.Pd.
Model : Learning Object Pengkaji Materi : Netti Lastiningsih, S.Pd., M.Pd.
Mata Pelajaran : Matematika Pengkaji Media : Bambang Suprijono

No. Pokok Materi Uraian Materi Alternatif Visual Sumber


1. Membandingkan Bilangan Pecahan Jika a dan b adalah bilangan bulat, dengan b ≠ Live: seorang ibu yang membagi (mengiris) kue tart Kementerian Pendidikan
0 dan b > a, maka bilangan pecahan ba menjadi 8 bagian. Diberikan kepada 2 orang, si A dan Kebudayaan, 2014.
merepresentasikan a bagian dari b bagian mendapat 3 bagian dan si B sisanya. Siapa yang Matematika: Untuk
sebagai objek keseluruhannya mendapat bagian paling besar? SMP/MTs Kelas VII
Semester 1. Jakarta:
Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan

Animasi: pita pecahan

1
2

___________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
2
4

3
6

Caption:
Tentukan mana yang lebih besar?
2 1
7 atau 7 ?
1 1
2 atau 3 ?
2 3
3 atau 5 ?

Animasi : dibuatkan pita pecahan

Caption: secara teori untuk membandingkan pecahan


harus memperhatikan penyebutnya. Penyebutnya
harus sama, yakni dengan cara menentukan
kelipatan persekutuan terkecil (KPK)

___________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
Contoh: mana yang lebih besar?
2
5
atau 14 ?
Penyelesaiannya: KPK 5 dan 4 adalah 20
2 8
5 = 20
1 5
4
= 20
8 5
Perhatikan 20
> 20
2 1
Jadi 5
> 4

Latihan:
Urutkan dari yang paling kecil:
3 2 5
8 , 3 ,6

___________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
HASIL PENYUSUNAN
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM/JM)
MEDIA TELEVISI / VIDEO PEMBELAJARAN
LEARNING OBJECT UNTUK SMP

TEMA / TOPIK:
POLA BILANGAN

BALAI PENGEMBANGAN MEDIA TELEVISI PENDIDIKAN


PUSAT TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI PENDIDIKAN
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
2015

___________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
___________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
GARIS-GARIS BESAR ISI MEDIA (GBIM) VIDEO PEMBELAJARAN

Sasaran : Siswa SMP Durasi : kurang lebih 5 menit


Format : Visualisasi – Narasi Penulis : Putut Wijayanto, S.Sos., M.Pd.
Model : Learning Object Pengkaji Materi : Netti Lastiningsih, S.Pd., M.Pd.
Mata Pelajaran : Matematika Pengkaji Media : Bambang Suprijono

No. Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Indikator Pokok-pokok Materi Alternatif Judul
1. KI-3. Memahami 3.5 Memahami pola dan 3.5.1 Menentukan pola barisan 1. Pola keteraturan di alam Pola Bilangan
menggunakannya untuk menduga dan 2. Pola bilangan persegi panjang
pengetahuan bilangan
membuat generalisasi (kesimpulan) 3. Pola bilangan persegi
(faktual,
konseptual, dan
prosedural)
berdasarkan rasa
ingin tahunya
tentang ilmu
pengetahuan,
teknologi, seni,
budaya terkait
fenomena dan
kejadian tampak
mata.

___________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
JABARAN MATERI (JM) VIDEO PEMBELAJARAN
Sasaran : Siswa SMP Durasi : kurang lebih 5 menit
Format : Visualisasi – Narasi Penulis : Putut Wijayanto, S.Sos., M.Pd.
Model : Learning Object Pengkaji Materi : Netti Lastiningsih, S.Pd., M.Pd.
Mata Pelajaran : Matematika Pengkaji Media : Bambang Suprijono

No. Pokok Materi Uraian Materi Alternatif Visual Sumber


1. Pola keteraturan di alam 1.1 Banyak fenomena di alam yang memiliki Live: Kementerian Pendidikan
pola keteraturan - Bunga matahari dan Kebudayaan, 2014.
- Daun pakis Matematika: Untuk
- Kaktus rumah SMP/MTs Kelas VII
- Rumah lebah
Semester 1. Jakarta:
Animasi: pola keteraturannya yang ada di alam
Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan
Live: Lantai rumah yang dibuat dari ubin bentuk
persegi.
Animasi: Ubin dari lantai rumah
- Pola bilangan persegi panjang = n x (n+1)
- Pola bilangan persegi = n²

Animasi mengikuti materi


2. Pola bilangan persegi panjang Materi pola bilangan persegi panjang
Amati gambar

(1)
Banyaknya persegi kecil 1 x 2

___________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
(2)
Banyaknya persegi kecil 2x3

(3)
Banyaknya persegi kecil 3x4

Tabel:
Pola ke Banyak persegi kecil
1 2 = 1x2 = 1x(1+1)
2 6 = 2x3 = 2x(2+1)
3 12 = 3x4 = 3x(3+1)

n = n x (n+1)
Banyaknya persegi kecil menunjukkan luas
persegi panjang. Jadi pola bilangan persegi
panjang adalah 2, 6, 12,…
Rumus menentukan pola ke n pada pola
bilangan persegi panjang adalah n x (n+1)

Latihan:
Tentukan pola ke 8 dari pola bilangan persegi
panjang

___________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
3. Pola bilangan persegi Animasi mengikuti materi
(1)
Banyaknya persegi kecil 1

(2)
Banyaknya persegi kecil 4

(3)
Banyaknya persegi kecil 9

(4)
Banyaknya persegi kecil 16
Tabel:
Pola ke Banyak persegi kecil
1 1 = 1x1 = 1²
2 2 = 2x2 = 2²
3 9 = 3x3 = 3²
4 16 = 4x4 = 4²

n = n x n = n²

___________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
Banyak persegi kecil menunjukkan luas
persegi. Pola bilangan persegi 1,4, 9, 16,…
Rumus menentukan pola ke n pada pola
bilangan persegi adalah n²

Latihan:
Tentukan pola ke 12 dari pola bilangan persegi

___________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
HASIL PENYUSUNAN
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM/JM)
MEDIA TELEVISI / VIDEO PEMBELAJARAN
LEARNING OBJECT UNTUK SMP

TEMA / TOPIK:
HIMPUNAN

BALAI PENGEMBANGAN MEDIA TELEVISI PENDIDIKAN


PUSAT TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI PENDIDIKAN
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
2015

___________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
___________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
GARIS-GARIS BESAR ISI MEDIA (GBIM) VIDEO PEMBELAJARAN

Sasaran : Siswa SMP Durasi : kurang lebih 5 menit


Format : Visualisasi – Narasi Penulis : Putut Wijayanto, S.Sos., M.Pd.
Model : Learning Object Pengkaji Materi : Netti Lastiningsih, S.Pd., M.Pd.
Mata Pelajaran : Matematika Pengkaji Media : Bambang Suprijono

No. Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Indikator Pokok-pokok Materi Alternatif Judul
1. KI-3. Memahami 3.2 Menjelaskan pengertian himpunan, 3.2.4 Memahami konsep 1. Konsep himpunan Himpunan
himpunan bagian, komplemen 2. Penyajian himpunan
pengetahuan himpunan 3. Kardinalitas himpunan
himpunan, operasi himpunan dan
(faktual, menunjukkan contoh dan bukan
konseptual, dan contoh

prosedural)
berdasarkan rasa
ingin tahunya
tentang ilmu
pengetahuan,
teknologi, seni,
budaya terkait
fenomena dan
kejadian tampak
mata.

___________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
JABARAN MATERI (JM) VIDEO PEMBELAJARAN
Sasaran : Siswa SMP Durasi : kurang lebih 5 menit
Format : Visualisasi – Narasi Penulis : Putut Wijayanto, S.Sos., M.Pd.
Model : Learning Object Pengkaji Materi : Netti Lastiningsih, S.Pd., M.Pd.
Mata Pelajaran : Matematika Pengkaji Media : Bambang Suprijono

No. Pokok Materi Uraian Materi Alternatif Visual Sumber


1. Konsep himpunan 1..1 Konsep himpunan Live: Kementerian Pendidikan
Peternakan yang menunjukkan ada kumpulan hewan dan Kebudayaan, 2014.
berkaki 2, hewan berkaki 4, hewan buas Matematika: Untuk
SMP/MTs Kelas VII
Animasi: Semester 1. Jakarta:
Peternakan dengan mengelompokkan kumpulan Kementerian Pendidikan
hewan sejenis dan Kebudayaan

2. Penyajian himpunan 2.1 Menyajikan himpunan dengan mendaftar Animasi:


anggotanya, dengan kata-kata dan notasi Menyajikan himpunan
pembentuk himpunan 1) A = {hewan berkaki 2}
2) A = {ayam, bebek, angsa}
3) A = {x | x adalah hewan berkaki 2}

Live, dan
3. Kardinalitas himpunan 3.1 Kardinalitas himpunan:
Menyatakan banyak anggota himpunan Animasi: gambar 5 ekor bebek.
Banyak anggota himpunan A ditulis dengan n (A)
=5

___________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
Latihan:
P {3,5,7,9}
a) Nyatakan P dengan kata-kata dan notasi
pembentuk himpunan
b) Tentukan n (P)

___________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
HASIL PENYUSUNAN
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM/JM)
MEDIA TELEVISI / VIDEO PEMBELAJARAN
LEARNING OBJECT UNTUK SMP

SUB TEMA:
POTENSI DAN PERSEBARAN SUMBER DAYA LAUT

BALAI PENGEMBANGAN MEDIA TELEVISI PENDIDIKAN


PUSAT TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI PENDIDIKAN
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
2015

___________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
___________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
GARIS-GARIS BESAR ISI MEDIA (GBIM)
VIDEO PEMBELAJARAN LEARNING OBJECT
Sasaran : Siswa SMP Klas VII
Semester : II
Model : Video Pembelajaran Learning Object
Durasi : 5 menit
Penulis : Jatmoko
Pengkaji Materi : Masroh Hidajati, M.Pd.
Pengkaji Media : Sri Lestari, S.Pd.

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial


Sub Tema : Potensi dan Persebaran Sumber Daya Laut
Sub-sub Tema : Perikanan
No Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Indikator Pokok-pokok Materi Alternatif Judul
1 Memahami pengetahuan (fakta, memahami aspek keruangan Siswa dapat Perikanan Perikanan
konseptual, dan prosedural) dan konektivitas antar ruang Mendeskripsikan
berdasarkan rasa ingin tahunya dan waktu dalam lingkup potensi sumber daya
tentang ilmu pengetahuan, regional serta perubahan dan laut
teknologi, seni, budaya terkait keberlanjutan kehidupan
fenomena dan kejadian tampak manusia ( ekonomi, sosial,
mata. budaya, pendidikan dan
politik )

___________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
JABARAN MATERI (JM) VIDEO PEMBELAJARAN

Sasaran : Siswa SMP Klas VII


Semester : II
Model : Video Pembelajaran Learning Object
Format : Fragmen dengan visualisasi, narasi dan animasi
Penulis : Jatmoko
Pengkaji Materi : Masroh Hidajati, M.Pd.
Pengkaji Media : Sri Lestari, S.Pd.

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial


Sub-sub Tema : Potensi dan Persebaran Sumber Daya Laut
Sub-sub-sub Tema : Perikanan
No Pokok-pokok Uraian Materi Alternatif Visual Sumber Acuan/
Materi kepustakaan
1 Perikanan 1. Usaha perikanan laut di Indonesia Diperlihatkan nelayan sedang memancing IPS untuk kelas VII
atau menjaring ikan. Nelayan pulang dari
melaut membawa ikan ke Tempat
Pelelangan Ikan.

2. Menjelaskan permasalahan perikanan Diawali dengan ramainya suasana


laut di Indonesia pelelangan ikan. Para tengkulak terlihat
a. Permainan harga oleh tengkulak sangat senang karena hasil penjualan ikan
yang sangat tinggi. Dan dilanjutkan dengan
suasana keluarga tengkulak juragan ikan

___________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
yang sangat kaya. Keadaan berbaik dengan
keluarga nelayan pencari ikan tradisional,
keluarga kecil yang terdiri dari ayah , ibu
dan dua orang anak usia SMP dan SD.
Penghasilan utama sang ayah sangat
menggantungkan dari hasil tangkapan ikan
di laut, bisa dikatakan sangat sederhana
bahkan cenderung kekurangan. Rumah
mereka pun juga Cuma sebuah kontrakan
daerah pesisir yang kumuh. Tetangga kanan
kiri juga sama menjadi nelayan.

b. Ilegal fishing Diperlihatkan nelayan yang memakai pukat


harimau atau dengan bahan peledak.

c. Peralatan masih sederhana Diperlihatkan nelayan yang berangkat


melaut dengan perahu yang sederhana dan
peralatan yang sederhana.

3. Manfaat sumber daya laut (perikanan)


bagi kehidupan
a. Sumber penghasilan Nampak nelayan sedang menjual ikan di
Pasar/TPI

___________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
b. Sumber bahan makanan Terlihat sekeluarga sedang makan bersama
dengan lauk hasil laut.
4. peta lokasi persebaran jenis-jenis ikan Ditampilakna dengan animasi peta sebaran
jenis ikan diIndonesia disertai dengan narasi.

___________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
HASIL PENYUSUNAN
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM/JM)
MEDIA TELEVISI / VIDEO PEMBELAJARAN
LEARNING OBJECT UNTUK SMP

SUB TEMA:
POTENSI SUMBER DAYA TAMBANG

BALAI PENGEMBANGAN MEDIA TELEVISI PENDIDIKAN


PUSAT TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI PENDIDIKAN
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
2015
___________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
___________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
GARIS-GARIS BESAR ISI MEDIA (GBIM)
VIDEO PEMBELAJARAN LEARNING OBJECT
Sasaran : Siswa SMP Kelas VII
Semester : II
Model : Video Pembelajaran Learning Object
Durasi : 5 Menit
Penulis : Jatmoko
Pengkaji Materi : Masroh Hidajati, M.Pd.
Pengkaji Media : Sri Lestari, S.Pd.

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial


Sub-sub Tema : Potensi sumber daya tambag
Sub-sub-sub Tema : Mangan
No Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Indikator Pokok-pokok Materi Alternatif Judul
1 Memahami pengetahuan (fakta, memahami aspek keruangan Siswa dapat Mangan Mangan
konseptual, dan prosedural) dan konektivitas antar ruang mendiskripsikan
berdasarkan rasa ingin tahunya dan waktu dalam lingkup potensi sumber daya
tentang ilmu pengetahuan, regional serta perubahan dan tambang
teknologi, seni, budaya terkait keberlanjutan kehidupan
fenomena dan kejadian tampak manusia ( ekonomi, sosial,
mata. budaya, pendidikan dan
politik )

___________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
JABARAN MATERI (JM) VIDEO PEMBELAJARAN

Sasaran : Siswa SMP Klas VII


Semester : II
Model : Video Pembelajaran Learning Object
Format : Animasi, Visual dan Narasi
Penulis : Jatmoko
Pengkaji Materi : Masroh Hidajati, M.Pd.
Pengkaji Media : Sri Lestari, S.Pd.

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial


Sub-sub Tema : Potensi sumber daya tambang
Sub-sub-sub Tema : Mangan
No Pokok-pokok Uraian Materi Alternatif Visual Sumber Acuan/
Materi kepustakaan
1 Mangan Mangan adalah suatu unsur kimia yang Diperlihatkan pemandangan alam indonesia, IPS untuk kelas VII
mempunyai nomor atom 25 dan memiliki berbagai macam pertambang dan peta
symbol Mn. Mangan ditemukan oleh Johann sebaran potensi mangan di indonesia disertai http://bilangapax.blogs
Gahn pada tahun 1774 di Swedia. Logam narasi sumber daya tambang mangan. pot.com/2011/02/mang
an.html
mangan berwarna putih keabu-abuan.

http://watespahpoh.net/
Manfaat Bahan Tambang Mangan 2014/tambang-
1. Untuk industri besi dan baja 1. Diperlihatkan pabrik besi dan baja, mangaan-kliripan.html

diikuti narasi.
http://doddysetiagraha.
blogspot.com/2012/09/

___________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
2. Membuat kaca tidak berwarna dan 2. Diperlihatkan industri kaca diikuti komoditi-
membuat kaca berwarna ungu narasi mangan_23.html

3. Komponen dalam pesawat televisi 3. Diperlihatkan bagian-bagian komponen


pesawat televisi diikuti narasi.
4. Komponen baterai 4. Diperlihatkan baterai yang telah
dikupas diikuti narasi

5. Industri keramik
5. Diperlihatkan industri keramik.

Sebaran bahan tambang mangan di Indonesia Animasi sebaran bahan tambang mangan di
- Kulon Progo, DIY Indonesia diikuti dengan animasi
- Tasikmalaya, Jawa Barat
- Martapura, Kalimantan Selatan
- Lampung
- Maluku
- Nusa Tenggara Barat
- Sulawesi Utara

___________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
HASIL PENYUSUNAN
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM/JM)
MEDIA TELEVISI / VIDEO PEMBELAJARAN
LEARNING OBJECT UNTUK SMP

SUB TEMA:
POTENSI DAN PERSEBARAN SUMBER DAYA LAUT

BALAI PENGEMBANGAN MEDIA TELEVISI PENDIDIKAN


PUSAT TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI PENDIDIKAN
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
2015
___________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
___________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
GARIS-GARIS BESAR ISI MEDIA (GBIM)
VIDEO PEMBELAJARAN LEARNING OBJECT
Sasaran : Siswa SMP Kelas VII
Semester : II
Model : Video Pembelajaran Learning Object
Durasi : 5 menit
Penulis : Jatmoko
Pengkaji Materi : Masroh Hidajati, M.Pd.
Pengkaji Media : Sri Lestari, S.Pd.

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial


Sub Tema : Potensi dan Persebaran Sumber Daya Laut
Sub-sub Tema : Hutan Mangrove
No Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Indikator Pokok-pokok Materi Alternatif Judul
1 Memahami pengetahuan (fakta, memahami aspek keruangan Siswa dapat Hutan Mangrove Hutan Mangrove
konseptual, dan prosedural) dan konektivitas antar ruang Mendeskripsikan
berdasarkan rasa ingin tahunya dan waktu dalam lingkup potensi sumber daya
tentang ilmu pengetahuan, regional serta perubahan dan laut
teknologi, seni, budaya terkait keberlanjutan kehidupan
fenomena dan kejadian tampak manusia ( ekonomi, sosial,
mata. budaya, pendidikan dan
politik )

___________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
JABARAN MATERI (JM) VIDEO PEMBELAJARAN

Sasaran : Siswa SMP Kelas VII


Semester : II
Model : Video Pembelajaran Learning Object
Format : Visualisasi, narasi dan animasi
Penulis : Jatmoko
Pengkaji Materi : Masroh Hidajati, M.Pd.
Pengkaji Media : Sri Lestari, S.Pd.

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial


Sub Tema : Potensi dan Persebaran Sumber Daya Laut
Sub-sub Tema : hutan mangrove
No Pokok-pokok Uraian Materi Alternatif Visual Sumber Acuan/
Materi kepustakaan
1 Hutan mangrove Pengertian Hutan Mangrove Diawali dengan gambar berbagai taman IPS untuk kelas VII
Secara umum hutan bakau atau mangrove kota dan suasana panas kota surabaya
mempunyai definisi sebagai hutan yang gambar kemudian menampilkan suasana http://alamendah.org/2
tumbuh di atas rawa-rawa berair payau yang asri di hutan mangrove wonorejo. Dengan 011/02/18/hutan-
bakau-hutan-
terletak di garis pantai dan dipengaruhi oleh narasi devinisi hutan mangrove
mangrove-definisi-dan-
pasang-surut air, laut tepatnya di daerah pantai fungsi/
dan sekitar muara sungai.

___________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
Manfaat hutan mangrove secara fisik antara narasi manfaat hutan mangrove secara
lain: fisik.
 Penahan abrasi pantai.
 Penahan intrusi (peresapan) air laut ke Diperlihatkan daerah yang terkena abrasi
daratan. pantai karena tidak adanya hutan
 Penahan badai dan angin yang mongrove.
bermuatan garam.
 Menurunkan kandungan Terlihat ombak, dan angin menghantam
karbondioksida (CO2) di udara pepohonan dihutan mangrove.
(pencemaran udara).
 Penambat bahan-bahan pencemar
(racun) diperairan pantai.

Manfaat dan fungsi hutan mangrove secara


biologi antara lain:
 Tempat hidup biota laut, baik untuk Tampak berbagai macam satwa yang ada
berlindung, mencari makan, pemijahan disekitar hutan mangrove mencari makan
maupun pengasuhan. dan bersarang, disertai narasi manfaat
 Sumber makanan bagi spesies-spesies hutan mangrove secara biologi
yang ada di sekitarnya.
 Tempat hidup berbagai satwa lain
semisal kera, buaya, dan burung.

___________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
Manfaat hutan mangrove secara ekonomi
antara lain: Narasi manfaat hutan mangrove secara
ekonomi.
N Nama Pulau Luas Hutan Persent
Orang sedang berwisata, muda mudi
o Mangrove(H ase
ektare) sedang berfoto-foto, keluarga dengan dua
anak yang berkeliling menikmati hutan
mangrove dengan perahu.
 Tempat rekreasi dan pariwisata. Orang sedang menangkap ikan dan
 Sumber bahan kayu untuk bangunan kepiting
dan kayu bakar.
 Penghasil bahan pangan seperti ikan,
udang, kepiting, dan lainnya.
 Bahan penghasil obat-obatan seperti
daun Bruguiera sexangula yang dapat
digunakan sebagai obat penghambat Animasi sebaran hutan magrove di pantai
tumor. utara jawa (bentuk pantai landai sehingga
bayak mangrove)
Animasi pantai selatan jawa yang pada
Sebaran hutan mangrove
umumnya bentuk pantainya curam
sehingga haya sedikit dijumpai hutan
Tabel sebaran hutan mangrove dibeberapa
mangrove
pulau di Indonesia tahun 1990.

___________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
1 Papua 2.943.000 79,2
2 Kalimantan 165.000 4,4
3 Sumatera 417.000 11,2
4 Sulawesi 53.000 1,4
5 Maluku 100.000 2,7 2,7
6 Jawa 34.400 0,9 0,9
7 Bali dan 3.700 0,1 0,1
Nusa
Tenggara
3.716.100 100

Melihat definisi, pengertian, ciri-ciri, fungsi


dan manfaat hutan bakau tersebut kita
seharusnya bisa berbangga diri menjadi negara
dengan luas kawasan hutan mangrove terluas di
dunia. Sayangnya rekor alam Indonesia ini
Orang sedang menanam bakau di hutan
diikuti pula dengan rekor kerusakan hutan
mangrove yang rusak.
bakau terbesar.

___________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
HASIL PENYUSUNAN
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM/JM)
MEDIA TELEVISI / VIDEO PEMBELAJARAN
LEARNING OBJECT UNTUK SMP

SUB TEMA:
POTENSI SUMBER DAYA UDARA

BALAI PENGEMBANGAN MEDIA TELEVISI PENDIDIKAN


PUSAT TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI PENDIDIKAN
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
2015
___________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
___________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
GARIS-GARIS BESAR ISI MEDIA (GBIM)
VIDEO PEMBELAJARAN LEARNING OBJECT
Sasaran : Siswa SMP Kelas VII
Semester : II
Model : Video Pembelajaran Learning Object
Durasi : 7 menit
Penulis : Jatmoko
Pengkaji Materi : Masroh Hidajati, M.Pd.
Pengkaji Media : Sri Lestari, S.Pd.

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial


Sub-sub Tema : Potensi sumber daya udara
Sub-sub-sub Tema : Unsur-unsur udara
No Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Indikator Pokok-pokok Materi Alternatif Judul
1 Memahami pengetahuan (fakta, memahami aspek keruangan Siswa dapat Unsur-unsur udara Unsur-unsur udara
konseptual, dan prosedural) dan konektivitas antar ruang mendiskripsikan
berdasarkan rasa ingin tahunya dan waktu dalam lingkup potensi sumber daya
tentang ilmu pengetahuan, regional serta perubahan dan udara
teknologi, seni, budaya terkait keberlanjutan kehidupan
fenomena dan kejadian tampak manusia ( ekonomi, sosial,
mata. budaya, pendidikan dan
politik )

___________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
JABARAN MATERI (JM) VIDEO PEMBELAJARAN

Sasaran : Siswa SMP Kelas VII


Semester : II
Model : Video Pembelajaran Learning Object
Format : Animasi, Visual dan Narasi
Penulis : Jatmoko
Pengkaji Materi : Masroh Hidajati, M.Pd.
Pengkaji Media : Sri Lestari, S.Pd.

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial


Sub-sub Tema : Potensi sumber daya udara
Sub-sub-sub Tema : Unsur-unsur udara
No Pokok-pokok Materi Uraian Materi Alternatif Visual Sumber Acuan/
kepustakaan
1 Unsur-unsur udara Segmen I (2 menit) IPS untuk kelas VII
Udara terdiri atas tiga unsur utama, yaitu Segmen ini menampilkan unsur-unsur
udara kering, uap air, dan aerosol. udara yaitu udara kering, uap air dan
aerosol secara montage disertai
dengan narasi singkat.

Segmen II (5 menit)
Udara kering merupakan unsur utama Segmen ini menampilkan unsur-unsur
___________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
pembentuk udara, terdiri atas nitrogen, udara secara lebih rinci, udara kering
oksigen, dan lain-lain. dijelaskan terdiri dari apa saja disertai
dengan tabel dan diagram.

uap air berasal dari hasil penguapan Uap air, diperlihatkan seorang ibu
(evaporasi). Proses pemanasan oleh cahaya yang sedang memasak air. Terlihat
matahari mengakibatkan tubuh-tubuh air uap air keluar dari ceret atau panci.
seperti sungai, danau, dan laut, sebagian Kemudian gambar laut, danau dan
akan berubah menjadi uap air yang mengisi sungai disiang hari disertai dengan
udara di atasnya. Karena itu, uap air tersebar animasi penguapannya.
tidak merata di permukaan bumi. Persebaran
uap air bergantung pada intensitas atau
tingkat penyinaran matahari dan keberadaan
tubuh-tubuh air di suatu wilayah.
Selain udara kering dan uap air, dalam udara
juga terdapat aerosol.

___________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015
Aerosol merupakan benda-benda berukuran Aerosol, diperlihatkan seorang anak
kecil yang karena beratnya sangat ringan, ia sedang memandangi cahaya matahari
mampu melayang-layang di udara. Aerosol yang masuk lewat celah pada suatu
dapat berupa partikel berbentuk garam, bagunan. Anak-anak kecil yang
karbon, sulfat, nitrat, garam natrium, mencoba meraih benda yang melayang
kalsium, kalium, silikat, partikel-partikel di lampu OHP atau proyektor LCD.
dari gunung berapi, dan lain-lain. Aerosol, Semua disertai narasi untuk
sangat bermanfaat untuk kondensasi dan memperjelas tayangan.
pembentukan hujan. Ketika uap air berubah
menjadi titik air, uap air perlu tempat untuk
bertengger. Tempat itu adalah partikel-
partikel yang melayang di udara atau
aerosol. Tanpa aerosol, hujan akan sulit
terjadi.

___________________________________________________________________________
GARIS BESAR ISI MEDIA DAN JABARAN MATERI (GBIM / JM)
2015

Anda mungkin juga menyukai