SKENARIO B BLOK 14 TAHUN 2020

A man 17 years old with chief complain nasal obstruction, since 10 days ago. There was
mucopurulent rhinorrhea. On day 5 the complaint improves then repeated complaints
accompanied by fever 39 degree C. And there was discomfort in face and forehead.
Physical examination :
Vital sign :
Blood pressure : 110/70 mmHg Pulse : 105x/min
Respiratory rate : 24x/min Core emperature : 390C

ENT Examination
Right Ear Left ear
Ear canal: within normal Ear canal : within normal
Otoscopy
Ear drum : within normal Ear drum : within normal

Right Nose Left nose

Nasal mucosa : swollen and Nasal mucosa : swollen and
hyperemic hyperemic
Inferior turbinate : hipertrofi Inferior turbinate : hipertrofi
Anterior and hiperemic and hiperemic
Rhinoscopy Osteomeatal complex obstruction, medial turbinate oedema,
middle meatus secret +, no deviation septum
Nasal secret (+) Nasal secret (+) mucopurulent
mucopurulent

Tonsil T1-T1, Hyperemis (-)

Oropharynx
Posterior wall : Hyperemis (-), granules (-), post nasal drip (+)

Laboratory Examination
Hb: 13 gr%, WBC: 11.000/mm3, Trombosit : 150.000/ mm3, CRP : 90 mg/L

KLARIFIKASI ISTILAH
No Istilah Klarifikasi
1. Nasal obstruction : Suatu keadaan dimana terjadi penyumbatan atau blok yang terjadi di
bagian hidung (Meriam Webster)
2. Mucopurulent : Sekret bebas dari mucus hidung tipis yang mengandung mucus maupun
rhinorrhea nanah (Dorland)
3. Fever : Peningkatan temperature tubuh diatas normal (37⁰C) (Dorland)
4. Otoscopy : Visual examination of the auditory canal and the ear drum with an
otoscope. (Meriam Webster)
5. Ear canal : Bagian dari telinga tubular yang mengarah ke membran timpani
 (Merriam Webster)
6. Ear drum : A thin, tightly streched piece of tissue in the ear that vibrates
when sound waves hit it (Merriam webster).
7. Anterior : Suatu pemeriksaan dengan cara inspeksi bagian anterior rongga hidung
rhinoscopy dengan atau tanpa bantuan speculum. (Farlex)
8. Swollen : Menonjol (protuberant) atau besaran tidak normal dalam keadaan
cedera atau sakit (Merriam webstera)
9. Hiperemis : Pembengkakkan; ekses darah pada bagian tubuh tertentu
(Dorland)
10 Hipertrofi : Pembesaran atau pertumbuhan berlebihan organ atau bagian
. tubuh akibat peningkatan ukuran sel-sel penyusunnya. (Dorland)
11 Osteomeatal : The middle turbinate and the middle meatus of the nose (Farlex)
. Bagian dari sinus ethmoid anterior yang terletak pada 1/3 tengah
dinding lateral hidung. (jurnal )
12 Inferior turbinate : One of usually severate thin plicated membrane-covered bony or
. cartilagous plates on the walls of the nasal chambers (Merriam
webster).
13 Tonsil T1-T1 : Batas medial tonsil melewati pilar anterior sampai ¼ jarak pilar anterior
. - uvula. (jurnal USU)
14 Oropharynx : Bagian faring yang terletak diantara palatum mole da tepi atas
. epiglotis. (Dorland)
15 Granules : Partikel atau butiran kecil (Dorland)
.
16 Post nasal drip : Flow of mucus secretion from the posterior part of the nasal cavity
. onto the wall of pharynx occurring usually as a chronic
accompaniment of allergic state or a viral infection (Meriam Webster)
17 Middle meatus : Sekret dari salah satu ruang di bawah conca nasalis media pada
. secret tiap sisi septum (Dorland)
18 Deviation septum : A deviated occurs when the thin walls (nasal septum) between the
. nasal passages is displaced to one side (Merriam webster)
19 CRP : A protein present in blood serum in various abnormal stress
. (inflammation or neoplasia). (Meriam Webster)

IDENTIFIKASI MASALAH
No. Masalah Kesesuaian Prioritas
1. A man 17 years old with chief complain nasal TS 1
obstruction, since 10 days ago. There was
mucopurulent rhinorrhea.
2. On day 5 the complaint improves then repeated TS 2
complaints accompanied by fever 39 degree C. And
there was discomfort in face and forehead.
3. Physical examination : TS 3
 Vital sign :
Blood pressure : 110/70 mmHg
Pulse : 105x/min
Respiratory rate : 24x/min
Core emperature : 390C
4. ENT TS 3
5. Laboratory Examination TS 3
Hb: 13 gr%, WBC: 11.000/mm3, Trombosit : 150.000/
mm3, CRP : 90 mg/L

ANALISIS MASALAH

1. A man 17 years old with chief complain nasal obstruction, since 10 days ago. There was
mucopurulent rhinorrhea.
a. Bagaimana hubungan usia dan jenis kelamin terhadap keluhan tersebut? dilak
b. Apa makna klinis dari terdapatnya mucopurulent rhinorrhea? tika
c. Apa makna nasal obstruksi yang terjadi selama 10 hari? karim
d. Bagaimana mekanisme terjadinya nasal obstruksi? zayd
e. Apa saja jenis-jenis nasal obstruksi? prima
f. Bagaimana anatomi dan fisiologi nasal? (sekret normalnya gmn cari jg) tata
g. Bagaimana mekanisme terjadinya mucopurulent rhinorrhea? (cari gambarannya jg)
tasya

2. On day 5 the complaint improves then repeated complaints accompanied by fever 39

degree C. And there was discomfort in face and forehead.
a. Mengapa keluhan bertambah berat pada hari ke lima dan disertai demam? minek
b. Bagaimana patofisiologi demam sesuai dengan kasus? yusron
c. Mengapa dapat terjadi ketidaknyamanan pada wajah dan keningnya? dilak

3. Vital sign :
Blood pressure : 110/70 mmHg Pulse :105x/min
Respiratory rate : 24x/min Core temperature : 390C
a. Bagaimana nilai normal dan interpretasi hasil pemeriksaan vital sign? tika
b. Bagaimana mekanisme abnormal dari hasil pemeriksaan vital sign? karim

4. ENT Examination
Right Ear
Ear canal: within normal
Otoscopy
Ear drum : within normal
Left ear
Ear canal : within normal
Ear drum : within normal

Right Nose Left nose

Anterior Nasal mucosa : swollen and Nasal mucosa : swollen and
 hyperemic hyperemic
Inferior turbinate : hipertrofi Inferior turbinate : hipertrofi
and hiperemic and hiperemic
Rhinoscopy Osteomeatal complex obstruction, medial turbinate oedema,
middle meatus secret +, no deviation septum
Nasal secret (+) Nasal secret (+) mucopurulent
mucopurulent

Tonsil T1-T1, Hyperemis (-)

Oropharynx
Posterior wall : Hyperemis (-), granules (-), post nasal drip (+)

a. Bagaimana anatomi dan fisiologi telinga? zayd

b. Bagaimana nilai normal dan interpretasi hasil pemeriksaan ENT tersebut? prima
c. Bagaimana mekanisme abnormal dari pemeriksaan tersebut? tata
d. Apa indikasi melakukan pemeriksaan ENT tersebut? tasya

5. Laboratory Examination
Hb: 13 gr%, WBC: 11.000/mm3, Trombosit : 150.000/ mm3, CRP : 90 mg/L
a. Bagaimana nilai normal dan interpretasi dari pemeriksaan laboratorium tersebut?
minek
b. Bagaimana mekanisme abnormal dari pemeriksaan tersebut? yusron

6. Apa diagnosis kerja dari kasus? dilak

7. Bagaimana etiologi dari diagnosis pada kasus? tika
8. Bagaimana patofisiologi dari diagnosis pada kasus? karim
9. Bagaimana faktor risiko dari diagnosis pada kasus? zayd
10. Bagaimana komplikasi dari diagnosis pada kasus? prima
11. Bagaimana manifestasi klinis dari diagnosis pada kasus? tata
12. Bagaimana tatalaksana dari diagnosis pada kasus? tasya
13. Bagaimana prognosis dari diagnosis pada kasus? minek
14. Bagaimana diagnosis banding dari diagnosis pada kasus? yusron
15. Bagaimana SKDI pada kasus? tata

Kesimpulan sementara: Seorang pria 17 tahun menderita rhinosinusitis.

SINTESIS
1. Anatomi fisiologi hidung (karim, minek, tata)
2. Anatomi fisiologi telinga (tika, yusron, prima)
3. Rhinosinusitis
(etiologi, patfis, faktor resiko, komplikasi) (dilak, tika, ucon)
(manifestasi klinis, tatalaksana, prognosis, DD, SKDI) (prima, karim)
4. Pemeriksaan vital sign dan laboratorium (demam jg) (zayd, tasya)
5. Pemeriksaan THT (tata, minek, dilak)
6. Obstruksi nasal dan mucopurulent rhinorrhea (tasya, zayd)