Anda di halaman 1dari 3

Nama : Luqman Hanif

Kelas : DIV TL 4B
NRP : 0718040033

Tugas Teori Konstruksi Kapal

1. Jelaskan alasan pemilihan sistim konstruksi memanjang!

Pada dasarnya pemilihan jenis sistim konstruksi kapal sangat ditentukan


oleh ukuran kapal, jenis kapal, maupun fungsi kapal tersebut, sesuai dengan
kebutuhan dari pemilik kapal. Untuk mengenali apakah suatu kapal, atau
bagian dari badan kapal dibuat dengan sistem melintang atau memanjang
dapat dilihat pada panel-panel pelatnya. Panel pelat adalah bidang pelat yang
dibatasi oleh penumpu-penumpunya. Jika sisi-sisi panjang panel-panel pelat
berada pada posisi muka-belakang (sesuai arah hadap kapal) maka sistem
yang dipakai pada bagian yang bersangkutan adalah sistem melintang,
sebaliknya jika sisi-sisi pendek berada pada posisi muka-belakang maka
sistem yang dipakai adalah sistem memanjang.
Kembali lagi pada ukuran kapal. Kapal yang ukurannya lebih dari 300ft,
terutama kapal-kapal panjang cenderung akan memilih konstruksi
memanjang daripada melintang. Hal ini dikarenakan kapal yang panjang
akan mengalami tekanan yang cukup besar dan berasal dari beberapa arah.
Kontruksi memanjang ini berfungsi untuk melawan beban lengkung yang
diakibbatkan oleh Sagging dan Hogging.
Konstruksi memanjang ini juga dipilih karena penggunaan materialnya
sangat efisien. Untuk kapal besar pun harganya lebih murah. Konstruksi
memanjang sebenarnya bisa juga untuk semua ukuran kapal, karena
pendekatan teknisnya lebih mudah. Kelebihan lain dari kapal konstruksi
memanjang juga adalah ruang muatnya bisa lebih banyak. Inilah kenapa
konstruksi memanjang yang lebih dipilih untuk kapal, terutama kapal-kapal
yang besar dan panjang.
2. Jelaskan apa yang dimaksud Hogging dan Sagging pada kapal!

Hogging : - Apabila muatan dipusatkan di ujung-ujung kapal.


- Sumbu netral tidak mengalami tekanan
- Deck mengalami tekanan
- Keel mengalami tarikan

Sagging : - Apabila muatan dipusatkan di tengah-tengah kapal


- Sumbu netral tidak mengalami tekanan
- Deck mengalami tekanan
- Keel mengalami tarikan

Hogging dan Sagging selalu terjadi pada kapal yang beroprasi di lautan
tenang maupun berombak. Tapi, hogging dan sogging tidak selalu jelek, yang
penting bending moment dan shear force kapal tidak melampaui batas yang
disyaratkan. Kedua kondisi tersebut dapat berakibat buruk terhadap
sambungan-sambungan kontruksi kapal. Disamping itu, hogging dan sagging
sangat mempengaruhi kecepatan olah gerak kapal. Sukar membelok atau
ketika membelok sukar dikembalikan.
3. Jelaskan keuntungan dan kerugian pemilihan sistim konstruksi memanjang!

Keuntungan :
- Penggunaan material sangat efisien.
- Untuk kapal besar, harganya lebih murah.
- Untuk semua ukuran kapal, pendekatan tekniknya lebih mudah.
- Dengan adanya balok-balok memanjang yang tidak terpotong
akan memperbesar modulus penampang melintang kapal.
- Dengan melekatnya balok-balok memanjang pada pelat dasar
ganda berarti akan lebih kaku konstruksi-konstruksi tersebut,
serta memperbesar kestabilannya.

Kerugian :
- Web frames yang besar membuat penyimpanan muatan curah sulit.
- Frames yang besar dapat membuat accessibility, routing of piping,
cabling, dsb menjadi sulit.
- Mengharuskan adanya dinding sekat melintang yang banyak pada kapal.
- Memperbesar jumlah lubang palka.
- Mempersatukan operasi pemuatan dan pembongkaran barang.
- Sulit mengangkat barang-barang berukuran besar.
- Timbul pemakaian sistem rangka konstruksi kombinasi.

Anda mungkin juga menyukai