Anda di halaman 1dari 12

Laporan Tugas

Perlengkapan Kapal pada bagian Main Deck

Disusun oleh Kelompok 2 :


No Nama Nim
1. Aloisius Leornado 1610313007
2. Aditya Rifki Muttaqim 1610313008
3. Fieki Adinta Karunia Yossafat 1610313009
4. Siti Muawenah 1610313010
5. Aditia Rizki Dharmawan 1610313011

Hari/ Tanggal : Senin / 27 Agustus 2018

Dosen : Ir. Amir Marrasabessy, MT

PROGRAM STUDI S1 TEKNIK PERKAPALAN

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAKARTA


AGUSTUS 2018
Main deck / Cargo hold : Salah satu bagian kapal yang berfungsi sebagai tempat
penampungan muatan.
Bagian-bagian perlengkapan di main deck :
1. Palka
Palka merupakan ruangan pada kapal yang berfungsi sebagai ruang penyimpanan
setelah ikan ditangkap. pada tiap kapal ukurannya berbeda-beda tergantung kebutuhan,
palka dibagi menjadi 3 yaitu : diinsulasi, tidak diinsulasi dan diinsulasi dan
direfrigerasi. palka juga harus memiliki standar palka yang yang harus dipatuhi.

Penutup Palka
Perlengkapan tutup palka merupakan perlengkapan kapal yang sangat penting yang
dalam konstruksi dan mekanismenya harus mengikuti dan diatur oleh peraturan
klasifikasi dan International Load Line Convention 1966. Perlengkapan ini berfungsi
untuk penotop lubang palka dikapal, dan untuk melindungi muatan didalamnya dari air
laut yang dapat masuk kedalam palka.
Tutup palka secara konstruksi dipasang diatas ambang palka yang memiliki
ketinggian minimum 600 mm ( sesuai peraturan International Load Line ). Secara
konstruksi tutup palka jenis tertentu memiliki desain yang dapat menerima beban
muatan container diatasnya. Tutup palka terdapat pada kapal barang, kapal muatan
curah atau jenis kapal lain yang memiliki ruang muatan. Berdasarkan desain dan fungsi
tutup palka memiliki beberapa jenis yaitu :
a. Tutup Palka Sistem Ponton Angkat (Pontoon Type Hatch Cover)

Sistem ini terdiri dari balok palka (Hatch Beam), tutup lubang palka dan
tutup kain terpal. Ukuran dari balok palka tergantung dari panjang tumpuan (lebar
ambang palka), jarak antara balok palka serta jaraknya dengan ambang palka secara
melintang. Bentuk konstruksi balok palka merupakan suatu balok dengan dua bilah
hadap. Pada ambang palka memanjang, balok palka diletakkan sedemikian rupa
pada tumpuan balok palka serta dikunci dengan pengunci yang bentuknya
bermacam - macam.
Diatas balok palka diletakkan tutup palka yang terbuat dari kayu atau metal.
Adapun berat sebuah tutup palka maksimum 50 kg. Panjang tutup lubang palka dari
kayu ditentukan oleh jarak antara balok palka dengan ambang palka melintang.
Tutup lubang palka kayu diangkat dan dipasang pada tempat yang telah ditentukan
sehingga perlu untuk memberi tanda atau nomor pada setiap tutup lubang palka
supaya tidak terjadi kekeliruan.
Menurut peraturan klasifikasi pada semua ambang palka pada geladak
cuaca dan geladak bangunan atas harus ditutup dengan dua lapis terpal yang
diikatkan dengan ambang palka dengan menggunakan pelat jepit dan pasak palka
dari kayu.

b. Tutup Palka Sistem Ponton Geser (Sliding Pontoon Type Hatch Cover)
Sistem pembukaan atau penutupan palka ini dilakukan dengan cara
mendorong atau menarik tiap seksi tutup lubang palka tersebut serta mengaturnya
pada suatu tempat khusus. Cara mengatur seksi - seksi tutup palka ini dapat kearah
lubang palka melintang (arah memanjang kapal) atau kearah ambang palka
memanjang (arah melintang kapal).
Tiap seksi tersebut berputar 90 derajat, apabila seksi tertutup lubang palka
itu diatur dan tidak digunakan. Salah satu tipe dari sistem ini adalah tutup lubang
palka Mac - Gregor jenis Single Pull Hatch Cover yang terdiri dari lima buah seksi
tutup lubang palka yang dihubungkan satu sama lain dengan rantai atau tali baju
ukuran kecil. Tutup lubang palka dibuka dengan pertolongan motor deret, tali baja
yang melalui roll yang ditempatkan di tiang utama serta tali baja tersebut berakhir
dihubungkan dengan seksi tutup palka yang terakhir.
Setelah tali baja ditarik tiap seksi tutup palka akan mendorong satu sama
lain dan mulai menggelincir pada roda dan rel khusus. Pada sisi tiap seksi dipasang
tiga buah roda dan roda yang diujung menggelincir pada rell sebelah dalam
sedangkan rell yang sebelah luar yang mempunyai kelanjutan dari batas lubang
palka.
c. Tutup Palka Sistem Ponton Lipat (Folding Pontoon Type Hatch Cover)

2. Mooring equipment and arrangements


Mooring equipment digunakan pada saat kapal sandar, lepas sandar, shifting serta ship to
ship. Mooring equipment pada umumnya ditempatkan pada bagian depan (forecastle) dan
bagian belakang kapal (stern) yaitu poop deck. Untuk kapal ukuran besar kadang kadang
pada bagian maindeck juga ditempatkan Mooring equipment terdiri dari :
 Windlass digunakan untuk mengencangkan
(heave up) dan mengarea (slack away)
daripada tali-tali tambat kapal, sedangkan
fairlead digunakan untuk mengatur arah dan
mengurangi gesekan tali-tali tambat.
 Bollard digunakan untuk mengikatkan, mematikan, mengatur arah tali-tali tambat.

 Mooring winch digunakan untuk mengencangkan dan mengendorkan tali-tali


tambat kapal pada saat kapal diikat didermaga atau buoy.

3. Life Bouy
Life Bouy atau pelampung penolong adalah salah satu alat keselamatan yang berada di
kapal baik itu kapal barang maupun kapal pesiar. Pelampung penolong ini berbentuk
bulat menyerupai ban mobil. Ternyata selain berbentuk bulat, pelampung penolong ini
yang berbentuk tapal kuda. Namun pelampung penolong yang berbentuk bulat lebih
sering digunakan karena di nilai lebih praktis dan kuat. Umumnya warna yang ada pada
pelampung penolong ini berupa warna orange.
4. Gangway
Peralatan yang digunakan untuk membantu seseorang masuk ke (berangkat) dan
keluar (turun) dari kapal atau perahu dikenal sebagai sebuah gangway. Secara
teknis, gangway adalah seperti sebuah jalan yang halus dan miring. Di
kapal, gangway terutama digunakan oleh penumpang atau kru untuk masuk atau keluar
kapal dan kadang-kadang juga digunakan untuk bongkar muat kargo.

Gangway kerja berasal dari bahasa Anglo-Saxon. Gangway yang digunakan kini bisa
dari dua tipe:
1.gangway lipat
2.Beberapa gangway yang dibangun sedemikian rupa sehingga mereka dibangun pada
kapal itu sendiri

Ada berbagai jenis gangway yang digunakan dalam waktu hari ini. Hal yang sama
dapat dijelaskan sebagai berikut:

Beam Brow fiberglass gangway: Seperti namanya, gangway ini dibangun dari
fiberglass. Lebar gang tersebut adalah 24 kaki dan mereka dirancang untuk
memenuhi kapal-kapal yang digunakan untuk kegiatan perang. Fitur lain dari
gangway ini termasuk pegangan yang dapat dilipat dan permukaan yang benar-
benar tidak tergelincir.

Beam Brow Aluminium gang: Terbuat dari aluminium, gangway ini adalah dilas
dan cukup tahan lama. Permukaan jalan adalah sedemikian rupa sehingga tidak ada
masalah air terakumulasi. Juga permukaan licin non-ramp memastikan bahwa ada
kecelakaan disebabkan. Gangway ini dirancang untuk memenuhi kapal dari
berbagai ukuran sehingga setiap orang dapat memilih untuk aluminium tangga
kapal

Truss Brow Aluminium gangway: landai ini dibangun dari aluminium tugas berat
sesuai dengan standar industri yang diperlukan dan dirancang untuk memenuhi
kapal semua ukuran. Jalan yang memiliki permukaan yang kasar, sehingga orang-
orang berjalan di jalan tidak slip.

Aluminium gangway: gangway ini telah dilipat menangani rel sehingga


menyimpan mereka menjadi mudah. Permukaan aluminium gangway kasar (non-
licin) sehingga tidak ada kecelakaan yang disebabkan. Jalan ini dirancang
sedemikian rupa tidak mungkin ada air yang masalah penebangan

Ada beberapa gangway lain yang tersedia yang digunakan di pelabuhan dan
pelabuhan. Hal yang sama dapat dijelaskan sebagai berikut:

Light-Duty Gangways: Terbuat dari aluminium dan baja, mereka lebih ringan
dalam berat dan digunakan terutama di pelabuhan perumahan. Bahan yang
digunakan memastikan bahwa tidak ada korosi apapun. Fitur lain dari gang ini
adalah bahwa ia memiliki pegangan tangan dilipat sehingga mudah untuk
menyimpan gang itu. Biaya gang ini juga cukup terjangkau

Medium-Duty Gangways: Mereka juga datang pada tingkat yang sangat


terjangkau dan terutama digunakan di pelabuhan-pelabuhan swasta dan perumahan.
Bahan yang digunakan untuk membangun gang menengah-tugas yang aluminium
dan baja. Kedua bahan menawarkan daya tahan jangka panjang untuk jalan

Heavy-Duty gangway: Mereka digunakan dalam pelabuhan swasta yang memiliki


pelayaran feri dan kapal lainnya menggunakan mereka. Landai ini terbuat dari baja
dan aluminium dan sesuai dengan standar ISO yang dibutuhkan. Perancangan jalan
bahkan cacat memungkinkan orang untuk masuk dan keluar dengan aman.

Dengan bantuan dari gangway, masuk dan keluar untuk kapal menjadi sangat
mudah. Ini adalah fitur yang paling penting dan keuntungan dari menggunakan
landai dalam modus transportasi air.
5. Sistem Bongkar Muat Kapal
a. Crane Kapal (Ship Gear)
Alat ini biasanya terletak dibagian tengah kapal, berfungsi untuk mengangkat cargo
dari palka kapal, kemudian dipindahkan ke dermaga. Lengan dari crane kapal harus
cukup panjang, sehingga dapat memindahkan dari palka ke dermaga. Sistem yang
digunakan pada crane kapal serupa dengan crane pada umumnya, yakni
menggunakan kabel baja, dengan motor sebagai penggeraknya dan berbagai ukuran
pully sebagai pemindah dayanya.

b. Hook crane
Hook terletak pada ujung kabel crane, dan berfungsi untuk dikaitkan pada beban
atau muatan.

c. Jala-jala kapal
Fungsinya tidak kalah penting dalam proses bongkar muat barang. Jala-jala kapal
berfungsi dalam kegiatan bongkar muat bag cargo, box cargo, dsb. Jala-jala di
hamparkan kemudian cargo diletakkan diatas jala-jala, lalu jala-jala ditutup dan
dikaitkan pada hook crane.
6. Instalasi Pipa Udara
Instalasi Pipa Udara pada tangki berfungsi agar udara yang berada pada bagian atas
tangki dapat bergerak bebas mengikuti naik dan turunnya permukaan cairan saat
pemakaian dan bertambahnya cairan saat pengisian cairan tersebut ke dalam tangki.
Selain itu, pipa udara berfungsi untuk mengurangi tekanan udara didalam tangki yang
naik karena pengaruh panas (dari sinar matahari, panas mesin, dan api), yang sangat
berguna untuk tangki bahan bakar.

7. Instalasi Pipa Pengisian


Instalasi Pipa Pengisian pada tangki berfungsi sebagai lubang masuk atau inlet untuk
pengisian cairan kedalam tangki kapal. Umumnya terletak di dekat Pipa Udara Tangki
Konstruksi Pipa Pengisian :
a. Tangki air tawar dan ballast ; pipa terpasang tegak lurus dengan dilengkapi penutup
(dop) pada bagian ujung pipa.
b. Tangki bahan bakar dan minyak lumas ; pipa yang dipasang tegak lurus dan
dilengkapi penutup dibagian ujung pipa serta diberi pengaman berupa Valve yang
dipasang dibagian bawah penutup. Dilengkapi dengan Spill Tray yaitu bak
penampungan untuk mencegah tumpahnya atau tercecernya cairan diatas dek.

8. Konstruksi Bulwark
Bulwark adalah bagian konstruksi kapal yang terletak diatas Main Deck dan berada
pada daerah sisi kapal dan berfungsi untuk pengaman agar orang tidak jatuh ke laut dan
penahan agar ombak tidak mudah masuk ke dalam kapal.
Konstruksi terbagi atas 4 bagian yaitu:
a. Plat Bulwark
Tersambung dengan ujung bagian paling atas Plat Sheer Strake. Pada plat
bulwark terdapat Panama Hole/Mooring Pipe yaitu lubang untuk tali tambat
kapal.
b. Bulwark Stay
Kerangka pembentuk Bulwark yang menopang plat sehingga Bulwark dapat
berdiri. Di bagian bawah Stay diberi bukaan agar air dapat mengalir.
c. Bulwark Top Plate
Berada pada ujung atas Bulwark, dibagian sisi dalam ditambahkan Round Bar
atau Bulb Bar.
d. Freeing Port
Lubang pembuangan air atau drainage. Bukaan harus diberipenguat berupa
Round Bar.

9. Konstruksi Guard Rail


Guard Rail atau Railing berfungsi sebagai pengaman agar orang tidak jatuh ke
perairan saat berada di tepi kapal, atau tidak jatuh ke geladak dibawahnya saat berada di
tepi bangunan atas.
Bagian-Bagian Guard Rail :
a. Stanchion atau tiang topang
Bagian Guard Rail yang tegak lurus atau vertical. Dapat dipasang tetap (fixed) atau
dicopot kembali (removable) atau dibuat menggunakan engsel (hinged)
b. Rails atau Jeruji
Bagian Guard Rail yang melintang. Terhubung dengan stanchion.
c. Doubling Plate
Sebagai kekuatan tambahan pada plat geladak dengan menambahkan ketebalan plat.
d. Bracket
Bracket hanya dipasang pada stanchion dengan jarak yang sudah ditentukan.
KONSTRUKSI GELADAK

Secara umum konstruksi geladak adalah suatau bentuk permukaan dasar tau hampir
mendatar yang menutupi sisi atas atau ruangan-ruangan di kapal.Dilihat dari segi
konstruksi,geladak adalah kumpulan komponen-komponen konstruksi mendatar yang
terdiri atas balk geladak,membujur geladak,pemumpu geladak dan pelat geladak yang di
batasi oleh lambung disekelilingnya.
Fungsi geladak adalah untuk :
Menjaga kekedapan kapal.
Menempatkan dan melindungi barang atau kargo.
Tempat anak buah kapal dan penumpang.
Menambah kekuatan memanjang dan melintang.

KONNSTRUKSI BAGIAN ATAS & RUMAH GELADAK

Pada geladak yang menerus dan teratas,terdapat bangunan-bangunan yang di


peruntukan sebagai ruangan navigasi,ruang akomondasi,gudang-gudang untuk penampatan
peralatan dan ruang ain untuk melayani kapal-kapal selama berlayar atau berlabuh.
Bila ditinjau dari segi konstruksi,bangunan – bangunan ini dapat dibedakan menjadi
bangunan atas yang efektif dan bangunan atas yang tidak efektif.
Bangunan atas yang efektif adalah semua bangunan atas yang terletak di atas geladak
menerus teratas,membentang sampai dearah 0,4 L bagian tangah kapal,dan panjangnya
melabihi 0,15 L Dalam Kaitan ini ,pelat kulit lambung harus di teruskan sampai ke geladak
bangunan atas, sengingga pelat sisi bangunan atas ini dapat diperlakukan sebagai pelat
kulit dengan geladak sebagai geladak kekuatan.

Anda mungkin juga menyukai