Anda di halaman 1dari 25

Mata Kuliah

KOMUNIKASI BISNIS

Dosen : Marsudi, S.Sos M.Si

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI


PEMBANGUNAN TANJUNGPINANG
Tata Tertib Kelas
• Tidak Menggunakan Handphone
• Mahasiswa dilarang memakai sandal, kaos oblong (tidak berkerah), rok mini
(di atas lutut) dalam proses pembelajaran dikelas;
• Mahasiswa harus berpakaian rapi dan sopan serta memegang teguh nilai-
nilai etika moral dan suasana akademik;
• Mahasiswa wajib memiliki buku pegangan yang berkaitan dengan Mata
Kuliah yang diambil;
• Mahasiswa diharapkan mempersiapkan diri dengan membaca materi yang
akan dipelajari;
• Tingkat kehadiran minimal 75%
• Terlambat ditolerir 30 menit (tanpa izin) dengan memberi alasan
keterlambatan;
• Terlambat lebih dari 30 menit tidak diperkenankan masuk;
• Bila terjadi hujan yang deras, jam masuk dapat dimundurkan hingga 40
menit atau dapat dimulai bila mahasiswa yang hadir melebihi 50%;
• Tidak diperkenankan makan dan minum selama proses pembelajaran di
kelas;
• Dilarang membuang sampah dalam bentuk apapun di dalam kelas;
• Meminta izin kepada dosen bila hendak keluar ruangan;
• Kecurangan (mengabsenkan orang lain dan menyontek) bisa
didiskualifikasi dan mendapat nilai E
• Nilai ditentukan oleh Mahasiswa
Pokok Bahasan
• Konsep dasar komunikasi dan
Komunikasi Bisnis
• Komunikasi antarpribadi
• Komunikasi Organisasi
• Komunikasi Lintas Budaya
• Perencanaan Pesan-Pesan Bisnis
• Korespondensi
• Wawancara Kerja
• Presentasi dan laporan Bisnis
Referensi
• Cangara Hafied, 2002, Pengantar Ilmu
Komunikasi, PT Raja Grafindo Persada.
• Uchjana Effendi, 1992, Onong. Ilmu Komunikasi,
Teori dan Praktek, Remaja Rosdakarya.
• Priyatna, Soeganda & Ardianto, Elvinaro, 2008,
Tujuh Pilar Strategi Komunikasi Bisnis, Widya
Padjajaran.
• Mulyana, Deddy. 2010. Komunikasi Organisasi :
Strategi Meningkatkan Kinerja Perusahaan.
Remaja Rosdakarya
• Purwanto, Djoko, 2010, Komunikasi Bisnis, Edisi
keempat, Penerbit Erlangga
Pentingnya Komunikasi?
❖ “Komunikasi sudah merupakan bagian
kekal dari kehidupan manusia seperti halnya
bernapas. Sepanjang manusia ingin hidup, ia
perlu berkomunikasi”

❖“Komunkasi dan masyarakat adalah dua kata


kembar yang tidak dapat dipisahkan satu sama
lainnya. Sebab tanpa komunikasi tidak mungkin
masyarakat terbentuk, sebaliknya tanpa
masyarakat maka manusia tidak mungkin dapat
mengembangkan komunikasi”
Pengertian Komunikasi
Secara Etimologi

Istilah komunikasi berasal dari bahasa


latin yaitu Communicare. perkataan ini
bersumber pada kata Communis yang
artinya adalah Sama atau memiliki
makna ‘berbagi’ atau ‘menjadi milik
bersama’
Pengertian Komunikasi
Secara Terminologi
Everett M. Rogers
“Komunikasi adalah proses dimana suatu ide
dialihkan dari sumber kepada satu penerima atau
lebih, dengan maksud untuk mengubah tingkah laku
mereka”.
HAROL D. LASWELL
Who Says What In Which Channel To Whom With What
Effect? Kemudian dikenal dengan formula 5 W + 1 H

Komunikasi adalah proses penyampaian pesan


oleh komunikator kepada komunikan melalui
media yang menimbulkan efek tertentu.
Prinsip Terjadinya komunikasi?

A B

Komunikasi hanya bisa terjadi bila terdapat pertukaran


pengalaman yang sama antara pihak-pihak yang terlibat
dalam proses komunikasi (sharing similar experience)

Jika daerah tumpang tindih (the field experience) menyebar


menutupi lingkaran A atau B, menuju terbentuknya satu
lingkaran yang sama, makin besar kemungkinannya tercipta
suatu proses komunikasi yang mngena (efektif)
Gambar : Prinsip Komunikasi

A B

Jika daerah tumpang tindih ini makin mengecil dan menjauhi


sentuhan kedua lingkaran, atau cenderung mengisolasi lingkaran
masing-masing, komunikasi yang terjadi sangat terbatas.Bahkan
besar kemungkinannya gagal dalam menciptakan suatu proses
komunikasi yang efektif.

Kedua lingkaran ini tidak akan bisa saling menutup secara penuh
(100%) karena dalam kontek komunikasi antar manusia tak pernah
ada manusia di atas dunia ini yang memiliki perilaku, karakter dan
sifat-sifat persis sama (100%) sekalipun kedua manusia itu kembar.
Unsur-Unsur Komunikasi

Sumber Pesan Media Penerima Efek

Umpan Balik
PROSES KOMUNIKASI

Sumber : D.K. Berlo, Process of Communication


KOMUNIKATOR
• Pengambil inisiatif terjadinya suatu proses
komunikasi. Dia harus mengetahui lebih awal
tentang :
1. Kesiapan dirinya,
2. Pesan yang ingin disampaikan,
3. Media yang digunakan
4. Hambatan yang mungkin ditemui
5. Khalayak yang akan menerima pesan

Komunikator harus mengenal/memahami diri :


Joseph Luft & Harrington Ingham
• Memperkenalkan konsep “JOHARI
WINDOW” sebuah jendela terdiri 4
bagian :

1. Wilayah Terbuka (open area)


2. Wilayah Buta (blind area)
3. Wilayah tersembunyi (hidden area)
4. Wilayah tak dikenal (unknow area)
Wilayah Terbuka
• Mengenal diri : memahami kelebihan dan kekurangan diri
• Dapat diketahui oleh diri sendiri maupun orang lain

Wilayah Buta
Tidak mengetahui kekurangan yang dimilikinya, tetapi
sebaliknya kekurangan itu justru diketahui orang lain

Wilayah Tersembunyi
Kemampuan yang kita miliki tersembunyi sehingga tidak
diketahui oleh orang lain

Wilayah Tak dikenal


Selain kita sendiri yang tidak mengenal diri juga orang lain
tidak mengetahui siapa kita
Komunikator, selain harus mengenal dirinya
juga harus punya :
1. Kepercayaan ( Credibility )
Seperangkat persepsi tentang kelebihan-kelebihan
yang dimiliki sumber sehingga diterima atau diikuti
oleh khalayak (penerima)

a. Initial credibilty (awal)


b. Derived credibility (tengah)
c. Terminal credibility (akhir)
2. Daya Tarik (Attractiveness)

Menentukan berhasil tidaknya komunikasi. Seorang


komunikator dianggap menarik apabila mempunyai :
a. Hal kesamaan (similarity)
b. Dikenal lebih baik (familiarity)
c. Disukai (liking)
d. Fisiknya.

3. Kekuatan (Power)

Kepercayaan diri yang harus dimiliki seorang


komunikator jika ia ingin mempengaruhi orang lain.
PESAN
Pesan Dapat Berupa
• pesan verbal, misalnya: bahasa/kata-
kata lisan atau tertulis.
• pesan non verbal, misalnya: isyarat,
gambar, warna.
• pesan paralinguistik, misalnya:
kualitas suara, tekanan suara(tinggi
rendah nada bicara), kecepatan
suara,vokalisasi
Bentuk dan Pengelompokkan
Kode Nonverbal
a. Kinesics
Ialah kode nonverbal yang ditunjukkan oleh gerak-gerakan badan
(Isyarat Jari, Gerakan Tangan mengisyaratkan besar/kecil, dll.
Ekpresi wajah, gerakan kepala
b. Gerakan Mata
Berfungsi untuk memperoleh umpan balik, menyalurkan
hubungan (Frekuensi/menghindari kontak mata), pengganti jarak
fisik
c. Sentuhan
Ialah isyarat yang dilambangkan dengan sentuhan badan (Jabat
tangan, Berangkulan, gandeng tangan, dll)
d. Artifak (Seni yang melekat pada diri (Pakaian), Warna,
waktu, Bunyi, Bau)
HAMBATAN KOMUNIKASI
• Hambatan terhadap jalannya komunikasi
berdasar sifatnya dapat dibedakan menjadi yang
bersifat subyektif (keadaan yang tidak
menguntungkan) maupun obyektif (Sengaja
dibuat)
• Faktor Penghambat
- Gangguan : Bersifat fisik dan semantik
(Penggunaan Kata atau bahasa yang tidak
tepat)
- Kepentingan/Motivasi
- Prasangka
TIPE KOMUNIKASI
•Komunikasi Intra personal
•Komunikasi Interpersonal
•Komunikasi Kelompok
•Komunikasi Organisasi
•Komunikasi Publik
•Komunikasi Massa
Komunikasi Intra personal
Komunikasi Intrapibadi, secara harfiah dapat
diartikan sebagai komunikasi dengan diri
sendiri. Hal ini menyangkut proses disaat diri
(self) menerima stimuli dari lingkungan untuk
kemudian melakukan proses internalisasi.

Komunikasi Inter Personal

Secara umum komunikasi antar pribadi dapat


diartikan sebagai proses pertukaran makna orang-
orang yang saling berkomunikasi.
KOMUNIKASI KELOMPOK
Secara umum komunikasi kelompok dapat
diartikan sebagai interaksi tatap muka dari tiga
atau lebih individu guna memperoleh maksud dan
tujuan yang dikehendaki. Seperti berbagi
informasi, pemeliharaan diri (self maintenance)
atau pemecahan masalah, sehingga menumbuhkan
karakteristik pribadi masing-masing anggotanya.

Komunikasi Organisasi
Komunikasi organisasi secara sederhana
dapat didefinisikan sebagai komunikasi
antar manusia (human communication)
yang terjadi dalam konteks organisasi.
Komunikasi Publik
Suatu proses komunikasi dimana pesan-pesan
yang disampaikan oleh pembicara dalam situasi
tatap muka didepan khalayak yang lebih besar.
Komunikasi Publik disabut juga sebagai pidato,
retorika dan public peaking atau komunikasi
khalayak

Komunikasi Massa
Suatu proses dimana organisasi media
memproduksi dan menyebarkan pesan kepada
public secara luas. Karakteristik utama komunikasi
massa adalah adanya Media Massa sebagai alat
dalam penyebaran pesan
Pengertian Komunikasi Bisnis
• Purwanto : Komunikasi bisnis adalah komunikasi
yang digunakan dalam dunia bisnis, termasuk
berbagai bentuk komunikasi, baik komunikasi
verbal atau komunikasi non-verbal untuk
mencapai tujuan tertentu

• Robert L Katz : Komunikasi bisnis didefinisikan


sebagai pertukaran ide, pesan, dan konsep yang
berkaitan dengan pencapaian serangkaian tujuan
komersial. Komunikasi bisnis dapat didefinisikan
sebagai komunikasi yang terjadi dalam dunia
bisnis dalam rangka mencapai tujuan bisnis.
Contoh Komunikasi Bisnis
• Membuat dan mengirim surat teguran kepada
nasabah yang menunggak pembayarannya
• Membuat dan mengirim surat penawaran harga
barang kepada pihak lain
• Membuat dan mengirim surat konfirmasi barang
kepada pelanggan
• Membuat dan mengirim surat pemesan barang
(order) kepada pihak lain
• Berdiskusi dalam suatu tim kerja (teamwork)
• Melakukan wawancara kerja dengan para pelamar
kerja
• Mengadakan briefing dengan staf karyawan
• Melakukan presentasi proposal pengembangan
perusahaan

Anda mungkin juga menyukai