Anda di halaman 1dari 5

Dasar Teori Musik

TANDA DINAMIK adalah tanda utuk menyatakan keras, lembutnya sebuah lagu yang
dinyanyikan. Contoh-contoh Tanda Dinamik : 

1. f : forte = keras 

2. ff : fortissimo = sangat keras 

3. fff : fortissimo assai = sekeras mungkin 

4. mf : mezzo forte = setemgah keras 

5. fp : forte piano = mulai dengan keras dan diikuti lembut 

6. p : piano = lembut 

7. pp : pianissimo = sangat lembut 

8. ppp : pianissimo possibile = selembut mungkin 

9. mp : mezzo piano = setengah lembut 

PERUBAHAN TANDA DINAMIKA : 

- Diminuendo (dim) : melembut 

- Perdendosi : melembut sampai hilang 

- Smorzzande : sedikit demi sedikit hilang 

- Calando : mengurangi keras 

- Poco a poco : sedikit demi sedikit / lambat laun 

- Cresscendo : berangsur-angsur keras, lambangnya <

- Decrsescendo : berangsur-angsur lembut, lambangnya >


Tempo adalah Cepat atau lambatnya sebuah music, satuan ukuran tempo adalah BPM yaitu Beat Per Minute. Misalnya lagu
dengan tempo 120 BPM berarti ada 120 ketuk dalam satu menitnya.

Musik tidak bergerak terus-menerus pada suatu kejadian atau memiliki langkah yang teratur. Musik bisa saja melambat atau
semakin cepat., memiliki gerakan yang berangsur-angsur melambat atau semakin cepat. Gerakan berangsur-angsur melambat
dari suatu tempo disebut ritardando. Sedangkan gerakan berangsur-angsur semakin cepat disebut accelerando.

Bentuk-bentuk tanda tempo dan kecepatannya :

 Larghissimo - sangat sangat lamban (24 bpm)


 Adagissimo - sangat lamban
 Grave - sangat lamban (25-45 bpm)
 Largo - 40-60 bpm
 Lento - 65-60 bpm
 Larghetto - 60-66 bpm
 Adagio - lamban dan berekspresi (66-76 bpm)
 Adagietto - lebih lamban dari andante (72-76 bpm) atau sedikit lebih cepat daripada adagio (70-80 bpm)
 Andante - seperti kecepatan berjalan kaki (76-108 bpm)
 Andantino - sedikit lebih cepat dari andante (80-108 bpm)
 Marcia moderato - dengan tempo seperti baris-berbaris[2][3] (83-85 bpm)
 Andante moderato - diantara andante dan moderato (92-112 bpm)
 Moderato - 108-120 bpm
 Allegreto - 112-120 bpm
 Allegro moderato - hampir, namun belum sepenuhnya allegro (116-120 bpm)
 Allegro - 120-156 bpm
 Vivace - 156-176 bpm
 Vivacissimo - cepat dan bersemangat (172 - 176 bpm)
 Allegrissimo or Allegro Vivace - sangat cepat (172-176 bpm)
 Presto - sangat, sangat cepat (168-200 bpm)
 Prestissimo - lebih cepat dari presto (lebih dari 200 bpm)

Istilah atau symbol music lain yang penting diketahui :

1.D.C. (Dacapo)

D.C. merupakan tanda yang menyatakan agar lagu atau music diulang dari awal

2.D.S. (Dalsegno)

D.S. merupakan tanda yang menyatakan agar lagu atau music diulang dari tanda S, yang
dicoret dengan garis miring disertai dua titik

Harga note dan Tanda Istirahat


Dotted Note & Dotted Rest :

Harga sebuah titik (Dot) setengah dari harga note yang ada di depannya.

Whole Note dotted = whole note + half note

Half Note dotted = half note + quarter note

Quarter Note dotted = quarter note + eight note

Eight Note dotted = eight note + sixteen note

Sixteen Note dotted = sixteen note + thirty note


Birama ialah ketukan dalam musik, biasanya tanda birama ditulis dengan angka
pecahan.

Macam – macam tanda birama :

-Birama 4/4

Tanda birama yang paling umum digunakan adalah tanda birama 4/4. Setiap genre music bisanya menggunakan tanda
birama 4/4 ini. Hal ini bisa berarti bahwa setiap setiap birama ada empat hitungan dan setiap hitungan bernilai seperempat
atau empat not seperempat dalam setiap birama. Dalam artian mudahnya, tiap birama terdiri dari empat ketukan.

-Birama 3/4
Selanjutnya, tanda birama 3/4 atau sering juga disebut dengan tempo waltz, berarti setiap birama memiliki tiga hitungan dan
setiap hitungan bernilai seperempat atau ada tiga not seperempat dalam setiap birama. Jika kamu menulis sepotong musik
untuk terdengar seperti waltz, maka gunakan tanda birama 3/4. Dalam artian mudahnya, tiap birama terdiri dari tiga
ketukan.

-Birama 6/8
Tanda birama 6/8 berarti setiap birama ada enam hitungan dan setiap hitungan bernilai seperdelapan atau ada 6 not 1/8
yang menjadi patokan tempo. Dalam artian mudahnya, tiap birama terdiri dari enam ketukan.

-Birama 2/4

Tanda birama 2/4 berarti setiap birama ada dua hitungan dan setiap hitungan bernilai seperempat atau ada dua not
seperempat dalam setiap birama. Dalam artian mudahnya, tiap birama terdiri dari dua ketukan.

Ritme

Satu ketukan dapat disatukan dan juga dapat dibagi menjadi satuan yang lebih kecil lagi, akan kita lihat pada contoh
dibawah ini :

Anda mungkin juga menyukai