Disusun Oleh :
Revolusi industri adalah perubahan besar dan radikal terhadap cara manusia
memproduksi barang. Perubahan besar ini tercatat sudah terjadi tiga kali dan saat ini kita
sedang mengalami revolusi industri yang keempat. Setiap perubahan besar ini selalu
diikuti oleh perubahan besar dalam bidang ekonomi, politik, bahkan militer dan budaya.
Sudah pasti ada jutaan pekerjaan lama menghilang dan jutaan pekerjaan baru yang
muncul.
Revolusi industri pertama adalah proses yang dimulai dengan ditemukannya lalu
digunakannya mesin uap dalam proses produksi barang. Penemuan ini penting sekali,
karena sebelum adanya mesin uap, manusia hanya bisa mengandalkan tenaga otot,
Revolusi industri pertama memang penting dan mengubah banyak hal. Namun,
yang tak banyak dipelajari adalah revolusi industri kedua yang terjadi di awal abad ke-
20. Saat itu, produksi memang sudah menggunakan mesin. Tenaga otot sudah digantikan
oleh mesin uap dan kini tenaga uap mulai digantikan dengan tenaga listrik. Namun,
proses produksi di pabrik masih jauh dari proses produksi di pabrik modern dalam satu
hal: transportasi. Pengangkutan produk di dalam pabrik masih berat, sehingga macam-
macam barang besar, seperti mobil, harus diproduksi dengan cara dirakit di satu tempat
yang sama.
Revolusi industri ketiga mengubahnya. Setelah revolusi ini, abad industri pelan-
pelan berakhir, abad informasi dimulai. Saat revolusi pertama dipicu oleh mesin uap,
revolusi kedua dipicu oleh ban berjalan dan listrik, revolusi ketiga dipicu oleh mesin
Konsep “Industri 4.0” pertama kali digunakan di publik dalam pameran industri
Hannover Messe di Kota Hannover, Jerman di tahun 2011. kemajuan yang paling terasa
adalah internet. Semua komputer tersambung ke sebuah jaringan bersama. Inilah bagian
yang ada di pabrik tersambung ke internet, saat setiap masalah yang ada di lini produksi
bisa langsung diketahui saat itu juga oleh pemilik pabrik dan di manapun si pemilik
berada.
Industri 4.0 di Indonesia akan menarik investasi luar negeri maupun domestik di
Indonesia, karena industri di Indonesia lebih produktif dan sanggup bersaing dengan
negara-negara lain serta berusaha semakin baik yang disertai dengan peningkatan
kemampuan tenaga kerja Indonesia dalam mengadopsi teknologi. Revolusi mental juga
harus dijalankan, mulai dari mengubah mindset negatif dan ketakutan terhadap industri
4.0 yang akan mengurangi lapangan pekerjaan atau paradigma bahwa teknologi itu sulit.
Manusia yang hidup pada era revolusi industry 4.0 harus berusaha terus-menerus
industri 4.0, sehinggaakan mempunyai daya saing yang lebih kuat. Harus tercipta
kesadaran bersama baik oleh pemerintah, dunia usaha maupun masyarakat, bahwa
perubahan besar dalam industri 4.0 adalah keniscayaan yang tidak bisa dihindari.
seminar untuk menciptakan SDM (Sumber Daya Manusia) yang Unggul dan Indonesia
B. Tujuan
1. Tujuan Umum
3. Langkah praktis penyusunan dan peningkatan hasil riset pada era revolusi 4.0
4. Strategi pencapaian SDM unggul dan Indonesia maju pada era revolusi 4.0
C. Sasaran
D. Nara Sumber
3. Tim Mikro ??
1. Tempat
2. Waktu Pelaksanaan
1. Ceramah
2. Diskusi
3. Tanya Jawab
a. LCD/infokus
b. Laptop
d. Handout
e. Pulpen
f. Buku kecil
g. Absensi
h. Kamera
H. Fasilitas
1. 2x Coffe Break
2. 1x Makan Siang
3. Sertifikat
I. Pengorganisasian
1. Panitia
@ Arifarahmi, M.Keb
2. Uraian Tugas
a. Pelindung
Melindungi kepanitiaan dan acara terhadap intervensi dari luar serta memiliki
kehumasan.
c. Pembina
konsultasi kepanitiaan.
d. Ketua Panitia
e. Sekretaris
f. Bendahara
kebutuhan seminar.
g. Moderator
h. Notulen
Mengamati dan mencatat proses pelaksanaan kegiatan seminar dari awal sampai
j. Konsumsi
l. Dokumentasi
m. DOA
3. Setting Tempat
Layar Layar
Keterangan :
: Moderator
: Ketua Panitia
: Sekretaris
: Notulen
: Peserta
: Dokumentator
: Registrasi
J. Jadwal Kegiatan
Waktu
No Acara Penanggung Jawab
(WIB)
1 07.30 - 08.00 Registrasi peserta 1. Ns. Fithriyani,
M.Kep
2. Ns. Dwi Yunita
R, M.Kep
2 08.00-08.30 Pembukaan oleh moderator : Moderator
Ns. Hasyim Kadri, M.Kep (Ns. Hasyim Kadri,
M.Kep)
3 08.30- 09.00 Doa & Kata Sambutan :
1. Pembacaan Doa (Ustadz M.Hidayat)
Moderator
2. Ketua Panitia (Ns. Jufri Al Fajri,
(Ns. Hasyim Kadri,
M.Kep)
M.Kep)
3. Ketua STIKBA Jambi (Dr. Filius
Chandra, SE, MM)
4 09.00 - 10.00 Penyampaian materi :
Moderator
????????????????
(Ns. Hasyim Kadri,
oleh :
M.Kep)
Tim Mikro
5 10.00 - 10.15 Coffe Break Sie. Konsumsi
(Bunda Emi)
6 10.15- 12.15 Penyampaian materi :
Langkah praktis penyusunan dan
Moderator
peningkatan hasil riset pada era revolusi
(Ns. Hasyim Kadri,
4.0
M.Kep)
oleh :
Prof. Dr. Nursalam, M.Nurs (Hons)
7 12.15-13.30 ISOMA Sie. Konsumsi
(Bunda Emi DKK)
Sie. Perlengkapan
(Dhani DKK)
Sie. Perlengkapan
(Dhani DKK)
10 16.00 - 16.30 Penutupan :
Moderator
Penutupan acara seminar oleh Ketua
(Ns. Hasyim Kadri,
STIKBA Jambi :
M.Kep)
Dr. Filius Chandra, SE, MM
11 16.30 – 17.00 Foto Bersama Sie Dokumentasi
(Rahmat Kurnia, SE)
K. Susunan Acara
M. Penutup
Demikianlah proposal kegiatan seminar ini disusun dalam rangka peningktan mutu SDM
manusia Indonesia khususnya di STIKBA Jambi