Anda di halaman 1dari 3

TUGAS TOPIK 4

Nama : Nurul Pratiwi


Nim : 1732500382
Mata kuliah :Teori Akuntansi
Kelompok : DK

1. Jelaskan kegunaan dari konsep dasar akuntansi serta sebut sumber dari
konsep dasar tersebut
konsep dasar pada umumnya merupakan abstraksi atau konseptualisasi
karakteristik lingkungan tempat atau wilayah diterapkannya pelaporan keuangan.
Berbagai sumber atau  penulis mengajukan sehimpunan atau seperangkat konsep
dasar yang isinya berbeda-beda. Konsep dasar akuntansi berperan penting sebagai
salah satu dasar atau pertimbangan dalam  perekayasaan dan penyusunan prinsip
dan standar akuntansi

2. Jelaskan pemahaman anda mengenai konsep pemerintah menjamin


kepemilikan individu, dan kesatuan usaha.
hak milik pribadi harus dilindungi secara yuridis.Tanpa konsep ini, kesatuan usaha
tidak dapat memliki sumber ekonomi atau aset.Pemilikan merupakan salah satu
cara untuk memperoleh penguasaan.

3. Jelaskan pemahaman anda mengenai, konsep kos melekat dan penghargaan


kesepakatan.
Dalam arti luas kos mempunyai makna sebagai agregat harga dalam pemerolehan
suatu aset. Penghargaan sepakatan (kos) dalam transaksi antarpihak independen
menjadi dasar pengukuran karena jumlah rupiah tersebut dianggap cukup
terandalkan untuk mendekati/mengaproksikan nilai sebenarnya atau nilai wajar
suatu objek pada saat transaksi. Penurunan nilai aset yang berkaitan dengan
operasi dan bukan dengan investasi dan pendanaan adalah biaya.

4. Jelaskan yang dimaksud dengan pengendalian intern menurut COSO.


sistem pengendalian internal merupakan suatu proses yang melibatkan dewan
komisaris, manajemen, dan personil lain, yang dirancang untuk memberikan
keyakinan memadai tentang pencapaian tiga tujuan berikut ini: Efektivitas dan
efisiensi operasi, Keandalan pelaporan keuangan, Kepetuhan kerhadap hukum dan
peraturan yang berlaku).

5. Apakah yang anda ketahui tentang COSO.


Committee of Sponsoring Organizations of the Treadway Commission, atau
disingkat COSO, adalah suatu inisiatif dari sektor swasta yang dibentuk pada tahun
1985. Tujuan utamanya adalah untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang
menyebabkan penggelapan laporan keuangan dan membuat rekomendasi untuk
mengurangi kejadian tersebut. COSO telah menyusun suatu definisi umum

6. Sebut dan jelaskan unsur dari Sistem pengendalian intern menurut COSO.
1.    Lingkungan Pengendalian (Control Environment); Merupakan unsur dasar untuk
semua komponen pengendalian internal atau menjadi pondasi dari komponen
lainnya. Lingkungan pengendali meliputi Integritas atau etika, komitmen seluruh
anggota organisasi, filosofi manajemen, struktur organisasi, kebijakan dan
pengelolaan sumber daya manusia serta adanya Dewan Komisaris dan adanya
Komite Audit.
2. Penilaian Risiko (Risk assisment); merupakan unsur proses yang dinamis dan
berulang untuk mengidentifikasi dan menganalisa serta mitigasi risiko terkait dengan
pencapaian tujuan. Risiko yang dihadapi oleh organisasi atau perusahaan bisa
berasal dari internal organisasi ataupun dari eksternal. Identifikasi atau penilaian
risiko baik dari eksternal maupun internal harus menjadi perhatian manajemen
karena berpotensi untuk mengakibatkan pengendalian internal tidak efektif.
3. Aktivitas Pengendalian (Control Activities); Mencakup tindakan-tindakan yang
ditetapkan melalui kebijakan dan prosedur untuk membantu memastikan
dilaksanakannya arahan manajemen dalam rangka meminimalkan risiko atas usaha
pencapaian tujuan secara efektif.
4. Informasi dan Komonikasi (Information and Commonication); Manajemen harus
mendapatkan, menghasilkan dan menggunakan informasi yang relevan dan
berkualitas, baik dari sumber internal maupun eksternal untuk terselenggaranya
fungsi pengendalian internal yang mendukung pencapaian tujuan organisasi atau
perusahaan.
5. Aktivitas Pengawasan (Monitoring Activities); Unsur pemantauan mencakup
evaluasi berkelanjutan, evaluasi terpisah, atau kombinasi dari keduanya untuk
memastikan komponen-komponen Pengendalian internal ada dan berfungsi
sebagaimana mestinya. Dengan adanya aktivatas pemantauan ini maka sistim
pengendalian bisa saja terjadi perubahan sesuai dengan kondisi yang diperlukan
.
7.   Sebutkan dan jelaskan tujuan pengendalian intern menurut COSO.
Misi utama dari COSO adalah “Memperbaiki/meningkatkan kualitas laporan
keuangan entitas melalui etika bisnis, pengendalian internal yang efektif,
dan corporate governance
Tujuan tersebut adalah :
1. Pengendalian internal dapat membantu suatu entitas mencapai kinerja dan
profitabilitas target dan mencegah hilangnya sumber daya.
2. Dapat membantu memastikan pelaporan keuangan yang dapat diandalkan.
3. Dapat membantu memastikan bahwa perusahaan sesuai dengan peraturan
perundang-undangan
4. Menghindari kerusakan reputasi dan lainnya.
8. Jelaskan siapa yang bertanggungjawab menyusun dan menerapkan
pengendalian intern pada suatu kesatuan usaha.
semua pihak di dalam perusahaan bertanggung jawab terhadap pelaksanaan sistem
pengendalian intern. Namun demikian, secara struktural pihak-pihak yang bertanggung
jawab dan terlibat langsung dalam perancangan dan pengawasan Sistem Pengendalian
Intern meliputi :
Chief Executive Officer (CEO)
Chief Financial Officer (CFO)
Controller / Director Of Accounting & Financial
Internal Audit Comitee
9.  Jelaskan pengertian mengenai konsep bukti terverifikasi dan obyektif, serta
going concern.
Konsep objektivitas relativ yaitu bahwa perlakuan akuntansi atas dasar bukti yang
tersedia sekarang menjadi tidak sesuai dengan keadaan dan fakta pada perioda masa
datang. Akan tetapi, kalau fakta (bukti) yang digunakan adalah yang terbaik diperoleh
(best abtainable) maka tidak ada lagi yang dapat diperbuat pada waktu itu.

10.  Jelaskan pengertian mengenai konsep upaya dan hasil.


Konsep upaya dan hasil menyatakan bahwa biaya merupakan upaya dalam rangka
memperoleh hasil berupa pendapatan. Dengan kata lain, tidak ada hasil (pendapatan)
tanpa upaya (biaya). Secara konseptual, pendapatan timbul karena biaya bukan
sebaliknya pendapatan menanggung biaya. Artinya, begitu kesatuan usaha melakukan
kegiatan produktif (yang dipresentasi dengan terhimpunnya kos) maka pendapatan
dapat dikatakan telah terbentuk pula walaupun belum terealisasi. Secara teknis,
kesatuan usaha harus menghasilkan atau menyediakan barang atau jasa untuk
menciptakan pendapatan dengan cara menyerahkan atau menukarkan barang/jasa
tersebut.

Anda mungkin juga menyukai