Judul resensi : Brain Washing untuk Beragam Motif

Identitas buku :
 Judul buku : Brain Washing untuk Beragam Motif
 Penulis : Abdul Wahid
 Penerbit : Flash Books
 Tahun terbit : 2012
 Halaman : 179

Banyak orang yang tiddak mengerti tentang cuci otak atau dikenal dengan istilah Brain
Washing. Cuci otak bukan istillah klisnis kesehatan. Pengertian sederhana dari cuci otak adalah
pembentukan paradigma, cara berpikir, atau keyakinan yang berbeda dari sebelumnya.
Tujuannya adalah agar paradigma dan keyakinan yang baru ditanamkan brainwasher tersebut
menjadi tata nilai dan kepercayaan baru sesuai dengan keinginan brainwasher yang sangat
mengikat pada otak manusia-manusia yang dicuci otaknya, sehingga cenderung akan
menganggap paradigma dan keyakinan sebelumnya salah.
Cuci otak dapat dijadikan sebagai sebuah proses yang dilakukan sebagai suatu system
nilai untuk menanamkan gagasan, ide, sikap, fanatisme, keyakinan, semangat, system, berfikir,
berperilaku, dan kepercayaan tertentu dalam diri seseorang.
Cuci otak (brain washing) tidak selamanya digunakan untuk hal-hal negative. Selain
dampak negative ,cuci otak juga dapat melahirkan dampak-dampak positif. Pada dasarnya cuci
otak adalah sebuah metode untuk menanamkan paradigma berpikur, nilai-nilai , ataupun
keyakinan tersebut menjadi permanen diotak dan melekat menjadi memori jangka panjang. Atas
dasar itulah , setiap orang bisa menjadi target cuci otak tidak hanya orang baik menjadi,tetapi
juga orang yang berkepribadian buruk. Karena itu , cuci otak ibarat pisau bermata dua bisa
digunakan untuk kebaikan dan juga keburukan. Adapun efek cuci otak bergantung pada
brainwasher ( pencuci otak). Cuci otak bisa digunakan untuk keperkasaan diri, meningkatkan
harga diri, aktualisasi diri,maksimalisasi potensi diri yang tersimpan,dan menciptakan
kemandirian ditengah banyaknya problematika hidup yang melingkupinya.
Buku ini sangat bagus,karena isinya dijabarkan secara lengkap dan penggunaan kata yang
mudah dimengerti serta tidak bertele-tele. Covernya pun dikemas menarik,namun tampilan isi
buku nya kurang menarik.
Buku ini ditulis dengan harapan apa yang semua penulis paparkan mengenai cuci otak
dalam buku ini,dapat memberi manfaat bagi seluruh pembaca. Setelah membaca buku ini secara
tuntas, penulis berharap para pembaca bisa menilai cuci otak secara proporsional. Sehingga, bisa
diharapkan bahwa cuci otak –yang bekonotasi negative- tidak pernah terjadi lagi. Tujuan yang
ingin dicapai dari penulisan buku ini sebenarnya adalah sebagai upaya antisipasi untuk mencegah
terjadinya ragam tindak kejahatan yang menggunakan metode cuci otak. Besarnya bahaya
dibalik tindak kejahatan cuci otak ini, bukan hanya terhadap korban pribadi, tetapi juga terhadap
tatanan kehidupan dan social dimana korban berada.