KESEHATAN KESELAMATAN
PROSES
BAHAN ALAT
ASSET & LINGKUNGAN
SASARAN K3
• Nihil kecelakaan dan penyakit akibat kerja
5
Tiga Dasar Penyebab Kecelakaan
Kelemahan Manajemen
(Kebijakan & Keputusan K3)
Faktor Personal Sebab Dasar
Faktor Lingkungan
Tindakan Kondisi
Penyebab Langsung
Tak aman tak aman
6
KONSEP K3
INPUT OUTPUT
PROSES KONDISI,
• SUMBER PERILAKU, HASIL
DAYAMANUSIA
• KONDISI AMAN /TDK AMAN
• MESIN
(Safe/Unsafe)
• PERKAKAS • PERILAKU AMAN/TDK AMAN
• PERALATAN (Safe/Unsafe
• FASILITAS • KECELAKAAN & PENYAKIT
AKIBAT KERJA (TDK ADA
• WAKTU
/SEDIKIT /BANYAK
• UANG • BIAYA : TINGGI/RENDAH/HEMAT
• MORAL :
TINGGI/RENDAH/KEPERYAYAN
• PRODUKTIFITAS : TINGGI
/RENDAH
Kerugian bagi Karyawan:
8
Kerugian bagi perusahaan
9
Buah/bunga Kecelakaan Strains
Terbakar Penyebab
Terpotong terjadinya
Kecelakaan
Permukaan dari
Penyebab
Kecelakaan
Kondisi
Perilaku
Kejar target Gagal Menegakkan Disiplin
Akar Penyebab
Kecelakaan
- Accident Weed
Faktor manusia
• Keadaan fisik yang tidak memadai.
• Keadaan mental yang tidak memadai.
• Ketidakmampuan fisik sementara atau
dalam kapasitas yang tidak mencukupi.
• Kurangnya pengetahuan.
• Kurangnya keahlian.
• Motivasi yang kurang .
11
• Kebijakan/ Komiten
• Organisasi/Pembinan SDM
• Peralatan Sesuai Standard
• Kondisi Kerja Yang Standard
• Penanganan Material Secara Benar
• Tata Kerja Tersedia dan Diikuti
SAFE PRODUCTION
• TARGET KWANTITAS PRODUKSI TERCAPAI
• TARGET KWALITAS PRODUKSI MEMENUHI
SISTEM STANDARD
• PEKERJAAN DILAKSANAKAN DENGAN SELAMAT
UNSAFE
• CONDITION • Kebakaran
• ACT • Ledakan
BIAYA • Kecelakaan
• Pencemaran
• Penyakit Akibat Kerja
KERUGIAN
Prinsip K3
• Bekerja dengan aman dan selamat merupakan persyaratan utama dalam bekerja
• Semua kecelakaan dan penyakit akibat kerja dapat dicegah
• K3 adalah tanggung jawab seluruh karyawan
• Manajemen Lini memiliki tanggung jawab untuk mensupervisi dan melatih
semua pekerja dalam area tanggungjawabnya untuk bekerja dengan aman
• Semua bentuk paparan energi atau lainnya dapat dikurangi sampai batas
tertentu.
• Mencegah kecelakaan dan terjadinya nyaris celaka di tempat kerja berperan
dalam keberhasilan suatu kegiatan usaha
• Kesadaran K3 adalah sikap waspada terhadap apa yang sedang di kerjakan dan
apa yang sedang terjadi di sekitar pekerja
13
Kebijakan
Pernyataan tertulis dari pimpinan tertinggi tentang komitmen perusahaan di
bidang K3. Kebijakan perusahaan biasanya bersifat umum sehingga perlu
penjabaran lebih lanjut untuk pelaksanaannya.
Kebijakan paling tidak mengandung tiga komponen dasar, yaitu :
1. Komitmen dan sasaran
2. Pengaturan tanggung jawab
3. Pelaksanaan dan pengawasan
PERTANGGUNGJAWABAN
Pertangung-jawaban berkaitan dengan tanggung-jawab kepada konsekuensi. Top
Manjemen sebagai pemilik bisnis atau manajer adalah bertanggungjawab untuk
membuat bisnis menjadi sukses. ”Menghindari kewajiban” bukan satu pilihan. Oleh
karena itu, keberhasilan program K3 menjadi tanggung jawab seluruh karyawan dan
konsekwensinya pertanggungjawabannya harus jelas.
15
PENGELOLAAN K3
KETERLIBATAN KARYAWAN.
Program K3 akan efektif jika seluruh karyawan terlibat dalam
pelaksanaan program k3. Salah satu dari cara terbaik untuk
melibatkan karyawan melalui satu komite K3 yang terdiri dari
perwakilan pekerja dan manajemen. Dengan demikian,
karyawan didorong untuk aktif untuk mempromosikan K3
16
PENGELOLAAN K3
PENYELIDIKAN KECELAKAAN.
Walaupun telah diupayakan identifikasi dan pengendalian bahaya terbaik, namun
potensi bahaya tidak dapat dieliminasi sama sekali. Banyak kejadian nearmiss (hampir
celaka) atau kecelakaan yang telah diusahakan dicegah namun kecelakaan atau nearmiss
tetap terjadi, hal disebabkan karena berbagai faktor seperti kebijakan-kebijakan yang
tidak tegas, kekurangan supervisi, dan pelatihan tidak cukup. Dengan cara menyelidiki
semua kecelakaan dan hampir celaka hampir kena, maka kejadian serupa tidak akan
terulang lagi.
EVALUASI.
Minimal sekali setahun, untuk meriview kelebihan dan kelemahan program K3. Anda
mungkin ingin untuk mulai dengan cara mengumpulkan informasi dimana akan
membantu anda memenuhi review.
17
MOTTO
PERLU
KECELAKAAN