Anda di halaman 1dari 12

5 Cara Mempertahankan Bisnis Anda

Semakin tinggi pohon yang tumbuh, maka akan semakin tinggi pula angin yang
menerpa. Mungkin itulah peribahasa yang cocok untuk menggambarkan bagaimana
sulitnya cara mempertahankan bisnis yang Kita miliki. Bahkan karena gagal
mempertahankan bisnis yang dimiliki, banyak orang yang akhirnya masuk ke jurang
kebangkrutan atau gulung tikar.

Apalagi dengan kemajuan teknologi saat ini yang berdampak pada dunia bisnis
bagaikan dua mata uang yang tidak bisa dipisahkan. Pada satu sisi, teknologi akan
sangat membantu dan memberikan kemungkinan bagi para pebisnis untuk memperluas
usaha mereka lebih luas lagi tanpa adanya batasan geografis ataupun negara melalui
kemudahan digitalnya.

Akan tetapi, pada sisi yang lain, jika pebisnis tersebut tidak bisa mempertahankan dan
mengolah usahanya secara baik dan terus berinovasi, maka bukan tidak mungkin jika
bisnis yang dibangun justru akan bangkrut karena tidak bisa beradaptasi dengan dunia
digital dan memanfaatkan dunia digital tersebut dengan baik.
Baca Juga : Bagaimana Cara Mudah Mengembangkan Bisnis Anda

Setidaknya ada 5 cara mempertahankan bisnis yang bisa Anda coba dan terapkan
pada bisnis yang Anda miliki :

1. Miliki kemauan dan mimpi yang besar

Sebagai seorang pengusaha, Anda harus memiliki kemauan dan juga mimpi yang
besar. Hal ini dikarenakan dalam cara mempertahankan bisnis, mimpi dan kemauan
yang besar dapat mencegah pengusaha atau pebisnis cepat puas dengan apa yang
telah ia capai. Tentunya hal cepat puas merupakan hal yang salah dalam dunia bisnis.

Rasa cepat puas akan mematikan inisiatif untuk terus berinovasi memajukan bisnis
yang ia miliki dan selalu memperbaiki kekurangan dari bisnisnya. Untuk itulah mimpi
dan kemauan yang kuat menjadi sesuatu yang harus dimiliki oleh pengusaha.

2. Miliki perancangan dan strategi yang matang

Perancangan dan strategi yang dimaksud adalah bagaimana seorang pebisnis tersebut
mengelola bisnisnya. Mulai dari target apa yang akan ia capai ataupun bagaimana ia
menangani konsumen dari bisnis yang ia miliki. Hal ini menjadi suatu yang penting
karena dalam cara mempertahankan bisnis, rencana dan strategilah yang akan
menentukan jalannya sebuah bisnis tersebut.

Oleh karena itu, jangan pernah sekali-kali meremehkan sebuah rencana dan strategi
yang matang demi kemajuan bisnis yang Anda miliki.

3. Perlakukan pelanggan dengan baik

Pelanggan atau customer memegang peranan yang sangat vital terhadap sebuah
usaha. Sebagai seorang pengusaha, adalah hal yang sangat tidak baik untuk
meremehkan kehadiran dan peran dari seorang pelanggan. Selalu perlakukan
pelanggan yang Anda miliki dengan baik dan ramah, karena itulah yang akan
menentukan apakah pelanggan tersebut akan tetap kembali ke usaha Anda atau tidak.

4. Inovasi dan kreativitas

Inovasi dan kreativitas juga menjadi poin yang sangat penting dalam usaha cara
mempertahankan bisnis. Inovasi dan kreatifitas harus mutlak dilakukan oleh seorang
pengusaha untuk memperbaiki dan meningkatkan bisnis atau usaha yang ia miliki.
Berkaitan dengan rasa tidak puas yang disebutkan pada poin sebelumnya, jangan
mudah cepat puas terhadap bisnis yang Anda miliki.

Karena sesungguhnya akan selalu ada kekurangan pada setiap bisnis dan usaha yang
ada. Dan yang perlu Anda lakukan adalah selalu berinovasi dan memanfaatkan
kreativitas yang dimiliki agar bisnis Anda bisa bertahan di tengah persaingan bisnis
yang semakin ketat dan tidak ada habisnya.
Baca Juga : Mengapa Domain Penting untuk Bisnis ?

5. Bangun koneksi seluas-luasnya

Dan cara mempertahankan bisnis terakhir adalah tentang koneksi. Koneksi atau
jaringan akan sangat dibutuhkan oleh seorang pebisnis atau pengusaha. Hal ini akan
sangat berperan dalam bidang pemasaran dan juga promosi usaha Anda. Semakin
banyak koneksi yang dimiliki maka peluang promosi yang Anda dapatkan juga akan
semakin besar.

Itulah 5 cara mempertahankan bisnis yang bisa Anda lakukan dan terapkan pada bisnis
Anda. Terdengar sederhana memang akan tetapi langkah tersebut harus benar-benar
dijalankan secara konsisten demi bertahannya bisnis yang Anda miliki.
Mempertahankan dan mengembangkan usaha

Dalam berwirausaha membangun suatu usaha


itu mudah, yang paling penting adalah keyakinan diri untuk mulai berwirausaha.
Tetapi lain halnya dengan mempertahankan atau mengembangkan usaha. Saat baru
membuka usaha, semangat kita menggebu-gebu. Namun ketika usaha kita mulai
diterpa angin, semangat kita semakin redup sehingga sering kali usaha kita tidak
berkembang atau bertahan lama.

Hari ini akan saya berikan saran agar  usaha yang baru anda bangun bisa berkembang
dan bertahan lama :

1. Berikan suasana baru


Pelanggan cenderung bosan dengan hal sama setiap hari. Oleh sebab itu rubahlah
tatanan tempat usaha anda tiap seminggu/sebulan sekali. Rubah juga dekorasi,
busana, hiasan ruangan dll dengan hal baru yang membuat pelanggan betah dan
nyaman.

2. Tampil unik
Hal umum membuat orang mudah menebak apa yang akan kita sajikan kepada
pelanggan, itu juga terkadang membuat pelanggan jenuh akan hal yang biasa dan
umum mereka lihat atau mereka dapatkan. Berikan sesuatu yang unik pada
pelanggan. Selalu carilah ide-ide unik yang dapat menarik minat pelanggan sehingga
bukan hanya mempertahankan pelanggan tetapi juga menambah pelanggan kita.

3. Melayani dengan sopan


Terkadang pemiliknya sopan tapi pegawainya bikin hati gregetan sehingga membuat
pelanggan enggan datang. Jika usaha anda sudah memiliki karyawan, sebelum
memperkerjakan mereka tes lah cara berbicara dan kelakuan mereka. Banyak
pelanggan kapok datang lagi karena pelayanannya yang kurang baik.

4. Berikan promo-promo menarik


Siapa sih yang gak suka diskon? siapa yang gak suka sesuatu yang gratis.hehe
Si A menjual barang dengan harga 1000 sedangkan si B dengan harga 1200. Meskipun
rumah si A jauh tapi pelanggan akan tetap membeli di si A.
Ya begitulah 2015, Perbedaan harga sangat dicari hahaha
Berikan pula hadiah kecil dengan pemebelian minimal, semua orang suka diberi
hadiah tapi jangan lupa juga memperhitungkan keuntungan dan kerugiannya.

5. Jual dengan banyak cara


Banyak yang usahanya gulug tikar karena mereka hanya mengandalkan berjualan
dengan 1 cara contohnya berjualan di tempat biasa sehingga pelanggan atau pembeli
hanya terbatas orang biasanya. Carilah ide bagaiamana usaha anda bisa dijangkau
banyak orang. Misalkan sebarkan brosur, pasanag iklan di internet, jual sevcara online
dll.
10 Cara Meningkatkan Bisnis Anda di Tengah Sengitnya Persaingan

Oleh Guest Post

Cara-Meningkatkan-Bisnis-Di-Tengah-Persaingan

Sekarang ini dunia bisnis sangat berkembang pesat. Tidak hanya untuk

kalangan menengah keatas, tetapi juga telah merambah ke kalangan

menengah ke bawah. Ada banyak sekali macam bisnis yang ada di

masyarakat, mulai dari bisnis dengan produk #makanan & minuman, fashion,

jasa, dan lain-lain. Dalam menjalankan bisnis, tentu ada banyak sekali bisnis

milik orang lain dengan tema yang sama dengan bisnis kita. Dan terjadilah

sebuah persaingan bisnis.

Dalam persaingan bisnis, pasti ada pihak yang unggul dan ada yang

tertinggal. Kita bisa menjadikan persaingan menjadi sebuah booster bagi

bisnis kita untuk maju karena dengan adanya persaingan, maka akan

membuat kita semakin tertantang untuk membuktikan bahwa bisnis kitalah

yang terbaik. Berikut 10 cara meningkatkan bisnis kita yang terjadi karena

adanya persaingan.
1. Membangun Kekuatan Merek (Brand)

Daftar Isi

Merek merupakan hal utama bagi sebuah produk. Dengan adanya merek

maka produk kita akan dikenal masyarakat dan yang membedakan produk

kita yang sama temanya dengan produk milik vendor lain. Tunjukan kepada

semua orang bahwa merek kita adalah yang terbaik untuk kategori produk

yang sama di luar sana. Ketika merek kita sudah terkenal, masyarakat sudah

terbayang tentang produk kita.

Artikel lain: Branding Online Untuk Meningkatkan Kredibilitas UKM Anda

2. Memberikan Sesuatu Yang Berbeda


Setelah memiliki merek, maka kita membutuhkan sebuah faktor pembeda

dengan bisnis lain. Perbedaan antara produk kita dengan produk orang lain.

Apa yang bisa kita unggulkan dari produk kita, entah harganya yang lebih

murah, kualitas yang terjamin, layanan tambahan, dan lain-lain. Karena bagi

masyarakat, mereka akan memilih produk yang memiliki kualitas yang terbaik

dengan harga yang bisa mereka jangkau. Kita harus memilikinya dalam

produk atau jasa kita. Pelayanan apa yang bisa kita berikan kepada

masyarakat yang bisnis lainnya tidak bisa berikan.

3. Fokus Pada Target Pasar

Fokuslah pada segmen pasar yang menjadi target kita. Contohnya kita

menarget masyarakat kalangan menengah, maka sesuaikanlah produk kita

sesuai kemampuan mereka. Jangan sampai kita salah dalam menarget pasar,

dengan menawarkan produk yang tidak sesuai dengan target pasar tersebut.
Lebih parah lagi bila produk tersebut tidak cocok untuk berbagai kalangan,

misalnya bagi kalangan atas mutu produk kita terlalu rendah, dan bagi

kalangan bawah terlalu tinggi harganya. Ini akan membuat produk kita tidak

laku di berbagai kalangan, baik atas, menengah atapun bawah. Fokuslah

pada satu segmen yang kita tuju, dan buatlah segmen tersebut merasa

nyaman menggunakan produk kita.

Artikel lain: Menangkan Persaingan Pasar! 3 Langkah Sukses Terapkan Blue

Ocean Strategy

4. Pelanggan Adalah Hal Utama

Pelanggan adalah raja, banyak pebisnis yang bilang begitu. Memang betul,

jika tidak ada pelanggan, maka siapa yang akan membeli produk kita atau

memakai jasa kita? Memang betul juga kalau pelanggan adalah raja yang

harus diperlakukan dengan baik.


Kita harus bisa membuat sebuah produk kita dikenali dan digunakan oleh

masyarakat. Buatlah mereka merasa bahwa produk kita itu lebih baik dari

yang lain. Mulai dari segi kualitas produk kita / keunggulan, lalu harga yang

mudah dijangkau masyarakat. Karena jika masyarakat merasa senang saat

menggunakan produk atau jasa kita, maka mereka tidak akan pernah

meninggalkan kita.

5. Mengikuti Tren Yang Ada

Tren memang seperti sebuah musim, silih berganti dan terkadang kembali

lagi. Tetapi ada baiknya kita juga ikut masuk dalam arus tren yang sedang

heboh saat itu. Masyarakat akan selalu mengikuti tren yang sedang meriah

saat itu, dan itu merupakan ladang penghasilan bagi kita para pebisnis jika

kita bisa menarik mereka untuk menggunakan produk atau jasa kita yang

menyesuaikan tren yang ada.

6. Buatlah Sebuah Kemitraan


Kerjasama dalam berbisnis adalah hal yang sering dilakukan para pengusaha,

dan ini bisa menguntungkan bagi kita. Banyak keuntungan yang bisa kita

dapatkan, mulai dari peningkatan saham/ modal, lalu bisa menuangkan

sebuah ide baru untuk menciptakan produk dan jasa baru, atau meningkatkan

kualitas produk jasa kita. Selain itu, kita akan mendapat banyak wawasan dari

orang lain yang bermanfaat bagi kelanjutan bisnis kita kedepannya.

7. Belajar Dari Pesaing

Mungkin kita sering melihat iklan di Televisi, sebuah produk yang melakukan

“plagiat” dari produk lain yang sudah ada sebelumnya. Sebenarnya itu tidak

bisa disalahkan sepenuhnya. Mengapa? Karena mereka para pebisnis

melakukan pengamatan kepada pesaing bisnis mereka, dan mengambil

pelajaran dari sana.

Dengan demikian, mereka bisa memperbaiki produk mereka dan

mengembangkan apa kekurangan dari produk mereka. Bahkan, ada juga

yang sampai meniru keunggulan produk lain untuk ditanamkan kedalam

produknya.

Artikel terkait: 5 Teknik Mengintip Pergerakan Kompetitor Bisnis Anda


8. Perencanaan Jangka Panjang

Tanpa adanya pesaing, kebanyakan perusahaan tersesat dalam rutinitas

sehari-hari dalam menjalankan bisnis mereka. Dengan adanya persaingan,

membuat para pebisnis akan terus berpikir untuk menjaga bisnisnya agar

tidak jatuh. Mereka bahkan akan selalu melakukan perencanaan jangka

panjang dari produk atau jasa mereka, mulai dari pengembangan dari

kekurangan produk atau jasa mereka, inovasi terbaru, dan lain-lain.

9. Mengembangkan Kesadaran Diri

Dengan adanya persaingan, akan membuat kita sadar akan kekurangan dan

keunggulan dari bisnis kita. Dengan adanya kesadaran ini, akan membuat kita

berusaha untuk menutupi kekurangan di bisnis kita atau mungkin malah

menambah keunggulan dari produk di bisnis kita tersebut.

Baca juga: 5 Poin Pentingnya Diferensiasi Produk Dalam Ketatnya

Persaingan Pasar

10. Tidak Mudah Puas


Jika tidak ada pesaing, maka kita pasti merasa cepat puas akan produk atau

jasa kita yang digunakan oleh masyarakat. Tetapi dengan adanya persaingan,

walau kita berada di urutan nomer satu, tetap membuat kita merasa tidak

cepat berpuas diri. Kita akan selalu ‘iri’ dengan produk orang lain yang selalu

ada saja inovasi terbarunya. Dan kita bisa jadikan rasa ketidak puasan pada

produk kita itu sebagai pemacu untuk terus melakukan improvisasi pada

produk dan jasa yang kita tawarkan.

Memang benar dalam persaingan ada yang unggul dan ada pula yang

tertinggal, tetapi dengan persaingan akan membuat kita semakin terpacu dan

terus berkembang untuk membuat sebuah produk atau jasa unggulan.

Semoga artikel ini bermanfaat.

Anda mungkin juga menyukai