Anda di halaman 1dari 5

PENGANTAR TEORI EKONOMI MIKRO

NAMA : ANGGI RIZKY AULIA

RUANG : K.403
Teori Keseimbangan Pasar

1. Pengertian Teori Keseimbangan Pasar


Teori keseimbangan pasar dikenal dalam ilmu ekonomi. Yaitu deskripsi hubungan
antar pelaku pasar yang berguna untuk menentukan harga dan kuantitas persediaan di
pasar. Dalam suatu persaingan pasar yang kompetitif, harga akan berfungsi sebagai
penyeimbang antara kuantitas yang dibutuhkan konsumen (permintaan) dan kuantitas yang
tersedia di pasar (penawaran). Konsep permintaan dan penawaran ini akan mengakomodasi
semua kemungkinan adanya faktor pengubah keseimbangan tersebut. Sehingga timbul
pergeseran keseimbangan antara permintaan dan penawaran tersebut (demand dan supply)
di pasar.

2. Syarat – Syarat Titik Keseimbangan Pasar

Didalam menentukan titik keseimbangan pasar untuk suatu barang atau jasa, perlu
diperhatikan syarat-syarat yang perlu dipenuhinya,
Adapun syarat-syarat dari titik keseimbangan pasar itu adalah:
 Titik keseimbangan pasar hanya berlaku untuk nilai-nilai positif.
 Titik keseimbangan pasar hanya berlaku titik yang memenuhi ketentuan bagi kurva
permintaan dan kurva penawaran.
Atas dasar persyaratan ini, maka tidak mungkin terdapat dua titik keseimbangan pasar
bagi suatu kurva permintaan dan kurva penawaran,walaupun mungkin terdapat dua titik
potong dari fungsi permintaan dan penawaran.

3. Keseimbangan Permintaan, Penawaran, dan Perubahannya

A. Penentuan harga dan jumlah yang diperjual-belikan

Keadaan di suatu pasar di katakan dalam keseimbangan atau ekuilibrium apabila


jumlah yang ditawarkan oleh para penjual pada suatu harga tertentu adalah sama dengan
jumlah yang diminta para pembeli pada harga tersebut. Tiga cara dapat digunakan untuk
menunjukkan keadaan keseimbangan tersebut, yaitu :
dengan contoh yang menggunakan angka,
dengan menggunakan kurva permintaan dan penawaran,
menentukannya secara matematik.

1. Menentukan Keseimbangan Secara Angka

Sekarang dapat di bandingkan permintaan dan penawaran buku tulis pada tingkat harga
itu. Di dapati ada tiga keadaan yang mungkin wujud. Keadaan pertama adalah keadaan
kelebihan penawaran yaitu jumlah yang di tawarkan di pasar adalah melebihi daripada yang
di minta para pembeli.
Keadaan ini berlaku apabila harga melebihi Rp 3000. Pada tingkat harga sebesar Rp 3000
yang berlaku adalah keadaan dimana permintaan sama dengan penawaran yaitu pada harga
tersebut jumlah yang ditawarkan para penjual sama dengan yang diinginkan pembeli.
Keadaan yang ketiga adalah keadaan yang kelebihan permintaan yaitu jumlah yang diminta
para pembeli melebihi daripada yang di tawarkan para penjual.
Misalkan harga buku tulis yang berlaku dipasar adalah Rp 5000 pada harga ini hanya
sebanyak 200 buku tulis akan diminta pembeli sedangkan penjual menawarkan 900 buah.
Kelebihan penawaran tersebut akan mendorong para penjual menurunkan harga. Juga
apabila harga adalah Rp 4000 keadaan yang baru dinyatakan ini akan wujud.

2. Menentukan Keseimbangan Secara Grafik

Cara kedua untuk menjelaskan bagaiman harga dan jumlah barang yang
diperjualbelikan ditentukan di pasar adalah dengan secara gambaran grafik yaitu seperti
yang ditunjukkan dalam gambar dibawah ini.
Kurva DD menggambarkan permintaan buku tulis dan kurva SS menggambarkan
penawaran buku tulis. Kedua kurva tersebut dilukiskan berdasarkan angka permintaan dan
penawaran yang terdapat dalam tabel di bawah ini. Pada harga melebihi dari Rp 3000 kurva
penawaran berada disebelah kanan kurva permintaan ; berarti penawaran melebihi
permintaan. Keadaan ini tidak stabil dan harga akan mengalami penurunan. Pada harga
kurang dari Rp 3000 keadaannya sebaliknya berlaku.

Kurva permintaan berada di sebelah kanan kurva penawaran yang berarti


permintaan melebihi penawaran. Ketdak keseimbangan ini menyebabkan harga tidak stabil
yaitu ia cenderung untuk mengalami kenaikan. Pada harga Rp 3000 kurva permintaan dan
penawaran saling berpotongan yaitu di titik E. Perpotongan itu berarti permintaan sama
dengan penawaran dan dengan demikian keadaan keseimbangan tercapai.

3. Menentukan Keadaan Keseimbangan Secara Matematik

Disamping dengan menggunakan tabel dan grafik, keadaan keseimbangan pasar


dapat juga ditunjukkan secara matematik. Pendekatan ini diterangkan dalam contoh berikut

b. Persamaan permintaan dan penawaran


Untuk keperluan tersebut perlulah ditentukan dua persamaan, yaitu persamaan permintaan
dan persamaan penawaran. Bentuk umum kedua persamaaan itu adalah:

Persamaan permintaan: Qd = c – dP

Persamaan penawaran: -m + nP

Di mana:

1. c adalah suatu angka tetap. Nilainya menunjukkan jumlah barang yang diminta apabila
tingkat harga adalah 0. Nilai c selalu positif.
2. d adalah kecondongan kurva permintaan. Nilainya selalu negatif (- d), karena kurva
permintaan menurun dari kiri ke kanan.

3. m adalah suatu angka tetap. Nilainya menunjukkan jumlah barang yang ditawarkan
apabila tingkat harga adalah 0. Biasanya nilai m adalah negatif ( - m).
4. n adalah kecondongan kurva peenawaran. Nilainya selalu positif karena kurva
penawaran naik dari kiri ke kanan.
5. Qd adalah kuantitas yang diminta, Qs adalah kuantitas yang ditawarkan dan P adalah
tingkat harga.
Telah diterangkan bahwa keseimbangan pasaran dicapai apabila kuantitas yang diminta
sama dengan sama dengan kuantitas yang ditawarkan. Dengan demikian secara matematik,
syarat keseimbangan adalah:

Qd = Qs

Atau c – dP = -m + nP
Contoh perhitungan untuk memberikan gambaran yang lebih baik mengenai penentuan
keseimbangan secara matematik, di bawah ini diberikan suatu contoh perhitungan.

Andaikan persamaan permintaan karet alam disuatu kampung adalah Qd = 22000 - 2P dan
penawarannya adalah Qs = - 3000 + 3P. Berapakah harga karet alam dan kuantitas karet
yang diperjualbelikan?

Berdasarkan persamaan di atas keseimbangan dalam pasar itu akan tercapai apabila:
- 3000 + 3p = 22000 -2p

5p = 25000

P = 5000

Perhitungan di atas menunjukkan bahwa tingkat harga adalah 5000 rupiah. Untuk
menentukan kuantitas yang diperjualbelikan, Qd pada harga keseimbangan perlu
ditentukan. Didapati:
Qd = 22000 – 2p

= 22000 – 2 (5000)

= 12000

Perhitungan ini menunjukkan sebanyak 12000 kg karet alam diperjualbelikan. Dengan


menggunakan persamaan penawaran, nilai yang sama akan diperoleh yaitu;
Qs = - 3000 + 3p

= - 3000 + 3 (5000)

= 12000

4. Perubahan Keseimbangan

Perubahan-perubahan factor-faktor lain diluar harga, yang mempengaruhi


permintaan atau penawaran, akan menyebabkan perubahan keseimbangan.
Terdapat 4 kemungkinan perubahan atau pergeseran kurva permintaan dan
penawaran yaitu :
-Permintaan bertambah ( kurva permintaan bergeser ke kanan )
-Permintaan berkurang ( kurva permintaan bergeser ke kiri)
-Penawaran bertambah ( kurva penawaran bergeser ke kanan)
-Penawaran berkurang ( kurva penawaran bergeser ke kiri)

Masing –masing perubahan yang dinyatakan di atas dapat berubah secara tersendiri
yaitu hanya salah satu perubahan dari keempat kemungkinan yang berlaku atau permintaan
dan penawaran berubah secara serentak.

Anda mungkin juga menyukai