Anda di halaman 1dari 12

HAK DAN KEWAJIBAN WARGA

NEGARA DALAM BIDANG SOSIAL


DAN BUDAYA

Disusun Oleh :

KHAISAL PRATAMA PUTRA 1211618016

Program Studi Pendidikan Bahasa Jepang

Fakultas Bahasa dan Seni

Universitas Negeri Jakarta

November 2019
KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha
Panyayang, Saya panjatkan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah
melimpahkan rahmat, dan hidayahnya sehingga penulis dapat menyelesaikan
makalah tentang “Hak dan Kewajiban Warga Negara dalam bidang Sosial
Budaya”.
Makalah ini telah disusun dengan maksimal dan mendapatkan bantuan
dari berbagai pihak sehingga dapat memperlancar pembuatan makalah ini. Untuk
itu Penulis menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah
terlibat.
Terlepas dari semua itu, Penulis menyadari sepenuhnya bahwa masih ada
kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena
itu Penulis menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar dapat
memperbaiki makalah ini.
Akhir kata Saya berharap semoga makalah tentang “Hak dan Kewajiban
Warga Negara dalam bidang Sosial Budaya” ini dapat membawa manfaat yang
positif terhadap pembaca maupun Penulis.

Jakarta, 1 November 2019

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR......................................................................................i
DAFTAR ISI..................................................................................................ii
BAB I............................................................................................................1
PENDAHULUAN......................................................................................1
1.1 Latar Belakang...............................................................................1
1.2 Rumusan Masalah..........................................................................1
1.3 Tujuan Penulisan............................................................................1
1.4 Manfaat Penulisan..............................................................................2
BAB II...........................................................................................................3
Pembahasan................................................................................................3
1. Pengertian Hak..............................................................................3
4. Pengertian sosial budaya.................................................................5
5. Hak dan Kewajiban Warga Negara dalam bidang Sosial Budaya........6
BAB III..........................................................................................................8
Penutup......................................................................................................8
5.1 Kesimpulan...................................................................................8
DAFTAR PUSTAKA.....................................................................................9

ii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Hak dan kewajiban merupakan sesuatu yang tidak dapat dipisahkan satu
sama lain. Sehingga dalam praktiknya di kehidupan sehari-hari harus berjalan
secara seimbang. Hak merupakan segala sesuatu yang pantas dan mutlak untuk
dimiliki atau didapatkan oleh individu sebagai anggota warga negara sejak masih
berada dalam kandungan, sedangkan kewajiban merupakan suatu keharusan bagi
individu dalam melaksanakan peran sebagai anggota warga negara guna mendapat
pengakuan akan hak yang sesuai dengan pelaksanaan kewajiban tersebut. Jika hak
dan kewajiban tidak berjalan secara seimbang dalam praktik kehidupan, maka
akan terjadi suatu permasalahan yang akan menimbulkan gejolak masyarakat
dalam pelaksanaan kehidupan individu baik dalam kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, maupun bernegara.

1.2 Rumusan Masalah


1. Apa itu sosial budaya?
2. Apa itu hak dan kewajiban bernegara?
3. Mengapa ada bidang sosial budaya pada hak dan kewajiban bernegara?
4. Bagaimana pelaksanaa hak dan kewajiban bernegara dalam bidang sosial
budaya?
5.

1.3 Tujuan Penulisan


Makalah ini ditulis dengan tujuan untuk memenuhi tugas mata kuliah
kewarganegaraan dan juga sebagai bahan baca untuk lebih mengetahui tentang
hak dan kewajiban bernegara dalam bidang sosial budaya.

1
1.4 Manfaat Penulisan
1. Dapat memahami tujuan dari hak dan kewajiban bernegara.
2. Memahami lebih jauh tentang bidang sosial budaya beserta hak dan
kewajiban bernegara.

2
BAB II
Pembahasan

1. Pengertian Hak
Hak adalah segala sesuatu yang memang harus didapatkan (mutlak) oleh
setiap manusia sejak ia diciptakan. Adapun dalam Kamus Besar Bahasa
Indonesia, Hak adalah sesuatu hal yang benar, milik, kepunyaan, kewenangan,
kekuasaan untuk berbuat sesuatu (karena telah ditentukan oleh aturan, undang-
undang, dan sebagainya), kekuasaan yang benar atas sesuatu/menuntut sesuatu,
derajat atau martabat.

Hak menurut Prof. Dr. Notonagoro adalah kuasa untuk menerima atau
melakuakan suatu yang semestinya diterima atau dilakukan smata-mata (ansih)
oleh pihak tertentu dan tidak dapat dilakukan oleh pihak manapun juga yang pada
prinsipnya dapat dituntut secara paksa olehnya.

3
Pada umumnya, hak didapatkan dengan cara memperjuangkannya. Bagaimana
memperjuangkannya? Caranya adalah dengan melakukan pertanggungjawaban
atas kewajiban.

Contoh dari pengakuan hak yaitu : hak mengemukakan pendapat, hak


memperoleh pendidikan yang layak, hak beragama, hak untuk hidup, hak
mengembangkan kebudayaan, hak mendapatkan nilai dari guru, hak tidak
diperbudak, dan lain-lain.

2. Pengertian Kewajiban
Kewajiban adalah segala sesuatu yang harus dilakukan/dilaksanakan oleh
masing-masing individu sehingga bisa mendapatkan haknya secara layak. Suatu
kewajiban dapat dikatakan sebagai hutang yang harus dilunasi untuk memperoleh
apa yang harus seseorang miliki.

Menurut Prof. Dr. Notonagoro, wajib adalah beban untuk memberikan sesuatu
yang semestinya dibiarkan atau diberikan semata-mata (ansih) oleh pihak tertentu
tidak dapat oleh pihak lain manapun yang pada prinsipnya dapat dituntut secara
paksa oleh yang berkepentingan.

Kewajiban merupakan sesuatu yang harus dilakukan dengan penuh rasa tanggung
jawab. Contohnya yaitu: mentaati peraturaturan lalu lintas, melaksanakan tata
tertib di sekolah, membayar biaya pendidikan sesuai ketentuan, sebagai pelajar
harus rajin belajar, melaksanakan tugas yang diberikan bapak/ibu guru dengan
sebaik-baiknya, dan masih banyak lagi.

4
3. Pengertian Warga Negara
Warga negara adalah penduduk yang sepenuhnya dapat diatur oleh
pemerintahannya dan mengakui pemerinahan itu sendiri. Warga negara dapat
diartikan juga sebagai seseorang yang secara hukum merupakan anggota dari
suatu negara, sedangkan bukan warga negara disebut orang asing atau warga
negara asing.

4. Pengertian sosial budaya


Sosial menurut Lena Dominelli adalah bagian yang tidak utuh dari sebuah
hubungan manusia sehingga membutuhkan pemakluman atas hal-hal yang bersifat
rapuh didalamnya. Edward B. Tylor berpendapat bahwa kebudayaan adalah
keseluruhan yang kompleks, yang di dalamnya termuat
kepercayaan, pengetahuan, kesenian, moral, adat istiadat, hukum, dan
kemampuan-kemampuan lain yang diperoleh seseorang sebagai bagian dari
masyarakat.

Sedangkan menurut Indonesia sendiri sosial budaya adalah sebagai totalitas


nilai, tata sosial, dan tata laku manusia Indonesia harus mampu mewujudkan

5
pandangan hidup dan falsafah negara Pancasila ke dalam segala segi kehidupan
berbangsa dan bernegara. Asas yang melandasi pola pikir, pola tindak, fungsi,
struktur, dan proses sistem sosial budaya Indonesia yang diimplementasikan
haruslah merupakan perwujudan nilai- nilai Pancasila dan Undang-Undang Dasar
1945, transformasi serta pembinaan sistem social budaya harus tetap
berkepribadian Indonesia.

5. Hak dan Kewajiban Warga Negara dalam bidang Sosial


Budaya
 Pasal 31 ayat (1) menyatakan, bahwa “Tiap-tiap warga negara berhak
mendapat pengajaran”.
 Pasal 31 ayat (2) menyatakan bahwa “Pemerintah mengusahakan dan
menyelenggarakan satu sistim pengajaran nasional, yang diatur dengan
undang-undang”.
 Pasal 32 menyatakan bahwa “Pemerintah memajukan kebudayaan nasional
Indonesia”.

Pesan yang terkandung dalam pasal diatas adalah:

 Hak memperoleh kesempatan pendidikan pada segala tingkat, baik umum


maupun kejuruan.

HAM yang ada di dunia merupakan salah satu instrumen penting yang
juga bisa membangun dunia menjadi lebih baik lagi, oleh karena itu
dibentuklah lembaga perlindungan ham yang akan mengatur HAM dan
mengawasi dan mengatasi juga jika adanya pelanggaran HAM. Contoh
dari hak sosial budaya yang selanjutnya adalah semua masyarakat di dunia
ini tanpa terkecuali memiliki hak untuk memperoleh pendidikan yang
layak. Mereka berhak masuk ke semua sekolah yang ada di berbagai

6
negara, memperoleh pendidikan yang layak dan baik untuk masa depan
mereka dan juga untuk kemajuan bangsa dan negara.

 Hak menikmati dan mengembangkan kebudayaan nasional dan daerah.


Contoh hak pertama dari hak asasi sosial budaya adalah hak untuk
mengembangkan budaya yang sesuai dengan bakat dan minat kita. Hal ini
merupakan salah satu hak yang dimiliki oleh masyarakat, masyarakat tidak
dilarang untuk mengaplikasikan budaya yang dimiliki negara tempat
mereka tinggal. Dengan bebas masyarakat bisa mengembangkan budaya
yang dimiliki oleh negara mereka berasal dan tinggal sesuai dengan bakat
dan minat yang mereka memiliki. Sehingga pemerintah tak akan
membatasi para masyarakatnya untuk mengembangkan budaya selama itu
tidak membuat citra budaya menjadi buruk.
 Kewajiban mematuhi peraturan-peraturan dalam bidang kependidikan.
 Kewajiban memelihara alat-alat sekolah, kebersihan dan ketertibannya.
 Kewajiban ikut menanggung biaya pendidikan.
 Kewajiban memelihara kebudayaan nasional dan daerah.

Selain dinyatakan oleh pasal 31 dan 32, Hak dan Kewajiban warga negara
tertuang pula pada pasal 29 ayat (2) yang menyatakan bahwa “Negara
menjamin kemerdekaan tiap-tiap penduduk untuk memeluk agamanya
masing-masing dan untuk beribadat menurut agamanya dan kepercayaannya
itu”. Arti pesannya adalah:

 Hak untuk mengembangkan dan menyempurnakan hidup moral


keagamaannya, sehingga di samping kehidupan materiil juga kehidupan
spiritualnya terpelihara dengan baik.
 Kewajiban untuk percaya terhadap Tuhan Yang Maha Esa.

7
BAB III
Penutup

Kesimpulan
Di dunia ini kita tidak hidup sendirian, kita hidup berdampingan dengan
orang lain dan tentu saja setiap manusia selalu membutuhkan pertolongan dari
orang lain karena mereka tidak bisa hidup sendirian di dunia ini. Namun
tenang saja, kita bisa membantu orang lain kapan saja, dimana saja, dan
siapapun. Hak asasi sosial budaya yang dibuat untuk menyejahterakan sesama
itu menjamin hak untuk menolong sesama. Sehingga tidak akan ada larangan
atau hukuman jika kita menolong sesama kita. Oleh karena itu sebagai
manusia seharusnya kita menolong sesama supaya tercipta kerukunan di
antara masyarakat dunia.

8
DAFTAR PUSTAKA

 https://guruppkn.com/contoh-hak-asasi-sosial-budaya Initu.id.
 https://forum.teropong.id/2017/08/22/pengertian-hak-dan-
kewajiban-warga-negara-bentuk-beserta-contohnya/
 https://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_sosial_budaya_Indonesia

Anda mungkin juga menyukai