Anda di halaman 1dari 6

Algoritma Perhitungan Perkuatan Bekisting Pilecap

1. Mulai
2. Input Data Bekisting
a) Type Penampang kelas = kelas 1 untuk Multiplek & kelas 1 untuk balok
b) Balok kayu = 5/10
c) Double UNP = 7 cm
d) Tie Rod = 16 mm
e) Pipa support Ø = 2”
f) Tinggi Pilecap = 1,5 m
g) Panjang Pilecap = 22 m
h) Lebar Pilecap =7m
i) berat jenis beton = 2.2 ton/m3
j) berat jenis baja = 34 Mpa

Menghitung Luas alas


3. Input nilai luas A1 = 12.626
4. Input nilai luas A2 = 44
5. Hitung luas bekisting
Rumus = 2 x (A1+A2)
6. Print hasil perhitungan luas bekisting
7. LANJUT PERHITUNGAN?
Jika YA, lanjut ke- 9
Jika TIDAK, maka ke -96
Jika INGIN MENGUBAH ANGKA, maka kembali ke-4

Cek Tekanana Horizontal Maksimum


8. Input data yang diketahui berdasarkan hasil survey lapangan dan hasil lab
9. Input kecepatan pengecoran = 30 m3/jam
10. Input kapasitas truck mixer = 7 m3
11. Input temperatur beton = 27 derajat
12. σ (sigma) beton = 1.28
13. hitung volume pengecoran
Rumus = A1 x PanjangPile Cap
14. Print hasil volume pengecoran (m3)
15. hitung luas alas
Rumus = Lebar Pilecap x Panjang Pilecap
16. Print hasil luas alas (m2)
17. Input hasil nilai luas alas(m2)

Cek Multiplek
18. Input nilai lebar multiplek (cm) = 240
19. Input nilai tinggi multiplek (cm) = 1.8
20. Hitung momen lawan (z)
Rumus = 1/6 bh2
21. Print hasil momen lawan (z)
22. Hitung momen inersia (I)
Rumus = 1/12 bh3
23. Print hasil momen inersia (I)
24. Input hasil momen inersia (cm4)
25. LANJUT PERHITUNGAN?
Jika YA, lanjut ke-29
Jika TIDAK, maka ke -96
Jika ININ MENGUBAH ANGKA, maka kembali ke-21

A. Perhitungan Beban Untuk Multiplek


26. Hitung beban terbagi rata (q)
Rumus : q = 0.5 x σ x tinggi multiplek
27. Print hasih beban terbagi rata (q), dalam ton/m
28. Hitung beban terbagi rata (q)
Rumus : q = 0.5 x σ x tinggi multiplek x 10
29. Print hasih beban terbagi rata (q), dalam ton/cm
30. Input hasil nila q, dalam ton/cm
31. LANJUT PERHITUNGAN?
Jika YA, lanjut ke-36
Jika TIDAK, maka ke –96
B. Tinajaun Lendutan Untuk Multiplek
32. Print Tabel 4.1 Modulus Elastisitas berdasarkan PKKI 1961
33. Print Tabel 4.2 Modulus Tengangan berdasarkan PKKI 1961
34. Input nilai modulus elastisitas berdasarkan PKKI 1961= 125.000
35. Input nilai tegangan ijin kayu berdasarkan PKKI 1961 = 150
36. Input panjang bentang = 30
37. Hitung lendutan (Δ)
5 x q x l4
Δ lendutan =
384 x E x I
38. Print hasih lendutan (Δ), dalam cm
39. Hitung lendutan max (Δ)
l
Δ lendutan max =
300
40. Print lendutan max, cm
41. Nilai lendutan max > dari nilai lendutan, OK
Jika tidak OK, maka ubah angka
Jika YA, lanjut ke-37
Jika TIDAK, LANJUT PERHITUNGAN, maka ke -45

Cek Balok Vertikal


42. Input nilai lebar balok (cm) = 5 cm
43. Input nilai tinggi balok (cm) = 10 cm
44. Hitung momen lawan (z)
Rumus = 1/6 bh2
45. Print hasil momen lawan (z)
46. Hitung momen inersia (I)
Rumus = 1/12 bh3
47. Print hasil momen inersia (I)
48. Input hasil momen inersia (cm4)

A. Perhitungan Beban Untuk Balok Vertikal


49. Hitung beban terbagi rata (q)
Rumus : q = 0.5 x σ
50. Print hasih beban terbagi rata (q), dalam ton/m
51. Hitung beban terbagi rata (q)
Rumus : q = 0.5 x σ x 10
52. Print hasih beban terbagi rata (q), dalam ton/cm
53. LANJUT PERHITUNGAN?
Jika YA, maka ke-59
Jika TIDAK, maka ke-96

B. Tinajaun Lendutan Untuk Balok Vertikal


54. Input nilai modulus elastisitas berdasarkan tabel 4.1 = 125.000
55. Input nilai tegangan ijin kayu berdasarkan tabel 4.2 = 150
56. Input panjang bentang = 60
57. Hitung lendutan (Δ)
5 x q x l4
Δ lendutan =
384 x E x I
58. Print hasih lendutan (Δ) cm
59. Hitung lendutan max (Δ)
l
Δ lendutan max =
300
60. Print lendutan max, cm
61. Nilai lendutan max > dari nilai lendutan, OK
Jika tidak OK, maka ubah angka
Jika YA, maka ke-60
Jika TIDAK, LANJUT PERHITUNGAN, maka ke -68

Cek Baja UNP


62. Print Tabel 4.3 Tegangan Minimum Baja Berdasarkan SNI-03-17292002
63. Input modulus elastisitas (MPa)
64. Hitung E = modulus elastisitas (MPa) x 10,197
65. Input modulus elastisitas
66. Input nilai lebar baja (cm) = 4 cm
67. Input nilai tinggi baja (cm) = 7.5 cm
68. Hitung momen inersia (I)
Rumus = 1/12 bh3
69. Print hasil momen inersia (I)
70. Input hasil momen inersia (cm4)
71. LANJUT PERHITUNGAN?
Jika YA, lanjut ke-76
Jika TIDAK, maka ke -96
Jika ININ MENGUBAH ANGKA, maka kembali ke-70

Perhitungan beban untuk baja UNP


72. Hitung beban terbagi rata (q)
Rumus : q = 0.5 x σ
73. Print hasih beban terbagi rata (q), dalam ton/m
74. Hitung beban terbagi rata (q)
Rumus : q = 0.5 x σ X 10
75. Print hasih beban terbagi rata (q), dalam ton/cm
76. Input hasil nilai beban terbagi rata (q), dalam ton/Cm
77. Hitung beban terpusat (p)
Rumus : p = q x 60
78. Print hasih beban terpusat (p), dalam kg
79. LANJUT PERHITUNGAN?
Jika YA, lanjut ke-85
Jika TIDAK, maka ke -96

B. Tinjauan Lendutan Baja UNP


80. Print Tabel 4.3 Tegangan Minimum Baja Berdasarkan SNI-03-17292002
81. Input Modulus Elastisitas sesuai jenis tipe kelas (MPa) berdasarkan tabel 4.3
82. Hitung Modulus Elastisitas, dalam kg
E = Modulus Elastisitas (Mpa) x 10,1972
83. Print hasil nilai Modulus Elastisitas (kg)
84. Input panjang bentang
85. Hitung lendutan (Δ)
23 x p x l 3
Δ lendutan =
648 x E x I
86. Print hasih lendutan (Δ), dalam cm

87. Hitung lendutan max (Δ)


Δ lendutan max = l x fy
88. Print lendutan max, dalam cm
89. Nilai lendutan max > dari nilai lendutan, OK
Jika tidak OK, makaubah angka
Jika YA, maka ke-86
Jika SELESAI, maka ke-96
90. PAUSE
91. END

Anda mungkin juga menyukai