Anda di halaman 1dari 19

Perhitungan Musyarakah

Untuk menghitung nisbah bank dan bagi hasil bank, ikuti langkah-langkah berikut :

1. Buatlah tabel dengan microsoft excel seperti gambar 2.1 dibawah ini

Gambar 2.1 Tabel Excel untuk nisbah dan bagi hasil


2. Ubah format angka pada cell B2-B5, B7, B11, dan B15 menjadi Accounting dengan
mata uang rupiah.
3. Ubah format angka pada cell B6 dan B12 menjadi Percentage.
4. Isi cell C1-C6 dengan angka yang ditentukan pada contoh gambar 2.2 dibawah ini

Gambar 2.2 Memasukkan angka kedalam tabel


5. Selanjutnya, masukkan rumus “=C2-C3” pada cell C8. Tekan Enter untuk
menghitung PEMBIAYAAN OLEH BANK.
Gambar 2.3 Memasukkan rumus di cell C8
6. Hasilnya akan ditunjukkan seperti Gambar 2.4

Gambar 2.4 Hasil perhitungan PEMBIAYAAN OLEH BANK


7. Pada cell C10, masukkan rumus “=C6*C8 untuk menghitung KEUNTUNGAN
DIHARAPKAN
Gambar 2.5 Memasukkan rumus di cell C10
8. Hasilnya akan ditunjukkan seperti Gambar 2.6

Gambar 2.6 Hasil perhitungan KEUNTUNGAN DIHARAPKAN


9. Pada cell C11, ketikkan rumus “=C10/C4*100% untuk menghitung NISBAH.

Gambar 2.7 Memasukkan rumus di cell C11


10. Hasilnya akan ditunjukkan seperti gambar 2.8
Gambar 2.8 Hasil perhitungan nisbah
11. Selanjutnya pada cell C13 ketikkan rumus “=C11*C5” untuk menghitung BAGI
HASIL.

Gambar 2.9 Memasukkan rumus di cell C13


12. Hasilnya akan ditunjukkan seperti Gambar 2.10

Gambar 2.10 Hasil akhir perhitungan bagi hasil

Perhitungan dengan Excel yang dibahas pada bab sebelumnya memang


memungkinkan anda untuk mengatur berbagai nominal data yang dibutuhkan tanpa
terikat dengan batasan tertentu. Namun, cara tersebut memiliki kekurangan, yaitu
rentan terjadinya kesalahan penulisan. Selain itu, rumus yang anda tuliskan juga
memiliki kemungkinan untuk terhapus secara tidak sengaja.
Untuk mengatasi kekurangan tersebut, anda dapat melakukan sedikit
modifikasi untuk membuat aplikasi perhitungan nisbah menggunakan VBA Macro.
Untuk melakukannya, ikuti langkah-langkah berikut:
1. Buat tabel dengan Excel seperti Gambar 2.11

Gambar 2.11 Tabel Excel untuk perhitungan nisbah dan bagi hasil
2. Ubah format pada cell C2-C5, C8, C10, dan C13 menjadi Accounting dengan
mata uang Rupiah.
3. Ubah format angka pada cell C6 dan C11 menjadi Percentage.
4. Buat Sheet baru dan buat tabel seperti Gambar 2.12.

Gambar 2.12 Tabel referensi di Sheet 2


5. Rincian dari tabel tersebut sebagai berikut:
 Kolom Kebutuhan Dana memiliki nominal antara Rp100.000.000,00 –
Rp900.000.000,00 dengan range Rp50.000.000,00
 Kolom Dana Nasabah memiliki nominal antara Rp50.000.000,00 –
Rp500.000.000,00 dengan range Rp50.000.000,00
 Kolom Asumsi Penjualan memiliki nominal antara Rp200.000.000,00 –
Rp1.000.000.000,00 dengan range Rp50.000.000,00
 Kolom Realisasi Penjualan memiliki nominal antara Rp100.000.000,00 –
Rp1.000.000.000,00
 Kolom Margin memiliki nominal antara 5% - 20% dengan range 5%.
6. Pindahkan kursor pada kolom Kebutuhan Dana, kemudian klik kanan dan pilih
Define Name/Name a range seperti pada gambar 2.13

Gambar 2.13 Pilih menu Define Name/Name a Range


7. Selanjutnya, pada kotak dialog New Name yang muncul beri nama
Kebutuhan_Dana. Kemudian klik OK seperti pada Gambar 2.14.

Gambar 2.14 Kotak dialog new Name


8. Ulangi langkah 6-7 untuk kolom yang lainnya dengan memberi nama seperti
ditunjukkan pada Tabel 2.1
Tabel 2.1 Kolom dan Range
Nama Kolom Nama Range
Dana Nasabah Dana_Nasabah
Asumsi Penjualan Asumsi_Penjualan
Realisasi Penjualan Realisasi_Penjualan
Margin Margin
9. Buka kembali Sheet 1
10. Klik cell C2 dan klik menu Data setelah itu pilih Data Validation.
Gambar 2.15 klik menu Data Validation
11. Pada kotak dialog Data Validation yang muncul pada bagian Allow, pilih menu
List dan pada bagian Source, ketikkan “=Kebutuhan_Dana”. Kemudian klik OK.

Gambar 2.16 Menentukan source untuk cell C2


12. Klik cell C3 dan klik menu Data > Data Validation.
13. Pada kotak dialog Data Validation yang muncul pada bagian Allow, pilih menu
List dan pada bagian Source, ketikkan “=Dana_Nasabah”. Kemudian klik OK.

Gambar 2.17 Menentukan source Dana Nasabah untuk cell C3


14. Klik cell C4 dan klik menu Data > Data Validation.
15. Pada kotak dialog Data Validation yang muncul pada bagian Allow, pilih menu
List dan pada bagian Source, ketikkan “=Asumsi_Penjualan”. Kemudian klik
OK.
Gambar 2.18 Menentukan souce Asumsi Penjualan pada cell C4
16. Klik cell C5 dan klik menu Data > Data Validation.
17. Pada kotak dialog Data Validation yang muncul pada bagian Allow, pilih menu
List dan pada bagian Source, ketikkan “=Asumsi_Penjualan”. Kemudian klik
OK.

Gambar 2.19 Menentukan source Realisasi Penjualan pada cell C5


18. Klik cell C6 dan klik menu Data > Data Validation.
19. Pada kotak dialog Data Validation yang muncul pada bagian Allow, pilih menu
List dan pada bagian Source, ketikkan “=Asumsi_Penjualan”. Kemudian klik
OK.
Gambar 2.20 Menentukan source Margin pada cell C6
20. Selanjutnya, buka Tab Developer.
21. Klik menu Insert > Button.

Gambar 2.21 Pilih menu Developer > Insert > Button


22. Selanjutnya, akan ditampilkan kotak dialog Assign Macro.

Gambar 2.22 Assign Macro


23. Klik tombol New sehingga dibuka jendela VB Editor seperti Gambar 2.23.
Gambar 2.23 Jendela VB Editor
24. Ketikkan kode berikut pada jendela VB Editor.
Sub Button3_Click()
Range("C8").Select
ActiveCell.FormulaR1C1 = "=R[-6]C-R[-5]C"
Range("C10").Select
ActiveCell.FormulaR1C1 = "=R[-4]C*R[-2]C"
Range("C11").Select
ActiveCell.FormulaR1C1 = "=R[-1]C/R[-7]C*100%"
Range("C11").Select
Selection.Style = "Percent"
Range("C13").Select
ActiveCell.FormulaR1C1 = "=R[-2]C*R[-8]C"
End Sub

Gambar 2.24 Mengetikkan kode pada jendela VB Editor


25. Kembali ke jendela Excel. Atur posiis Button seperti Gambar 2.25.

Gambar 2.25 Mengatur posisi Button


26. Edit teks yang ada pada Button menjadi kata “HITUNG”.

Gambar 2.26 Mengganti teks pada Button


27. Klik cell C2 dan pilih nominal dana

Gambar 2.27 Memilih nominal dari list


28. ulangi langkah memilih nominal untuk Dana Nasabah, Asumsi Penjualan,
Realisasi Penjualan, dan Margin sehingga tampak seperti Gambar 2.28.
Gambar 2.28 Hasil pemilihan nominal
29. klik button HITUNG NISBAH dan hasilnya akan ditunjukkan seperti Gambar
2.29.

Gambar 2.29 Hasil perhitungan nisbah


30. simpan dokumen dengan format Excel Macro Enabled Workbook supaya dapat
anda gunakan di lain waktu.
Gambar 2.30 Menyimpan dengan format Excel Macro Enabled Workbook
Perhitungan Mudharabah dengan Bagi Hasil Laba/Rugi

1. Langkah-langkah Perhitungan Mudharabah Dengan Bagi Hasil Laba


 Kebutuhan modal Rp500 juta.
 Nisbah disepakati 20% untuk nasabah dan 80% untuk bank.
 Hasil keuntungan Rp7 juta.

Untuk menghitung bagi hasil usaha pada contoh dengan Excel, ikuti langkah-langkah
berikut:
1. Buat tabel Excel seperti Gambar 4.1

Gambar 4.1 Tabel Excel untuk perhitungan mudharabah


2. Ubah format angka pada cell C4, C6, D10, dan D11 menjadi Accounting.

Gambar 4.2 Pilih format Accounting


3. Selanjutnya, ubah format angka pada cell C10 dan C11 menjadi Percentage.
Gambar 4.3 Pilih format menjadi Percentage
4. Masukkan nilai untuk kebutuhan modal, hasil usaha, dan persentase nisbah
seperti pada Gambar 4.4.

Gambar 4.4 Memasukkan data yang diperlukan


5. Hitung bagi hasil laba untuk nasabah dengan mengalikan nisbah dengan hasil
usaha. Rumus yang digunakan adalah “=C10*C6”.

Gambar 4.5 Memasukkan rumus penghitungan bagi hasil untuk nasabah


6. Hasilnya akan ditunjukkan seperti Gambar 4.6.

Gambar 4.6 Hasil penghitungan bagi hasil untuk nasabah


7. Selanjutnya, hitung bagi hasil laba untuk pihak bank dengan mengalikan
persentase nisbah untuk bank dengan hasil usaha. Rumus yang pada Excel
adalah “=C11*C6”. Tuliskan rumus pada D11.
Gambar 4.7 Memasukkan rumus penghitungan bagi hasil untuk bank
8. Hasilnya akan ditunjukkan seperti Gambar 4.8.

Gambar 4.8 Hasil penghitungan bagi hasil untuk bank

2. Langkah-langkah Perhitungan Mudharabah Dengan Bagi Hasil Rugi


 Kebutuhan modal Rp500 juta.
 Nisbah disepakati 20% untuk nasabah dan 80% untuk bank.
 Hasil akhir usaha mengalami kerugian sebesar Rp5 juta.

Untuk menghitung bagi hasil usaha pada contoh dengan Excel, ikuti langkah-langkah
berikut:
1. Buat tabel Excel seperti Gambar 4.9

Gambar 4.9 Tabel Excel untuk perhitungan mudharabah


2. Masukkan nominal untuk kebutuhan modal dan hasil usaha. Khusus untuk hasil
usaha, ketikkan nominal dengan menambahkan tanda negatif.
Gambar 4.10 Memasukkan hasil usaha dengan tanda negatif
3. Hasilnya akan ditunjukkan seperti Gambar 4.11.

Gambar 4.11 Hasil input hasil usaha negatif


4. Selanjutnya, masukkan persentase nisbah.

Gambar 4.12 Memasukkan persentase nisbah


5. Hitung bagi hasil rugi untuk nasabah dengan mengalikan nisbah dengan hasil
usaha. Pada Excel, rumus ditulis dengan “=C10*C6”. Letakkan rumus pada cell
D10.

Gambar 4.13 Memasukkan rumus penghitungan bagi hasil rugi untuk nasabah
6. Hasilnya akan ditunjukkan seperti Gambar 4.14
Gambar 4.14 Hasil penghitungan bagi hasil rugi untuk nasabah
7. Selanjutnya, hitung bagi hasil rugi untuk pihak bank dengan mengalikan
persentase nisbah untuk bank dengan hasil usaha. Rumus yang pada Excel
adalah “=C11*C6”. Tuliskan rumus pada D11.

Gambar 4.15 Memasukkan rumus bagi hasil untuk bank


8. Hasilnya akan ditunjukkan seperti Gambar 4.16.

Gambar 4.16 Hasil penghitungan bagi hasil rugi untuk bank

Jika Anda perhatikan perhitungan dengan Excel di atas, semua nominal


kerugian ditandai dengan adanya tanda kurung. Pada kenyataannya saat nasabah
mengalami kerugian, kemungkinan semua kerugian di tanggung oleh pihak
pemberi modal, dalam hal ini pihak bank tergantung kesepakatan di awal
perjanjian.

Anda mungkin juga menyukai