Anda di halaman 1dari 1

Sebagian besar prinsip pemisahan kromatografi kolom didasarkan pada afinitas

kepolaran analit dengan fase diam, sedangkan fase gerak selalu memiliki kepolaran
yang berbeda dengan fase diam.pada sebagian besar kromatografi kolom menggunakan fase
diam yang bersifat polar dengan fase gerak yang non$polar dengan begitu waktu
retensiakan menjadi lebih singkat. Semakin cepat pergerakan fase gerak akan
meminimalkanw a k t u y a n g d i p e r l u k a n u n t u k b e r g e r a k d i s e p a n j a n g k o l o m .
L a j u a l i r a n k o l o m d a p a t ditingkatkan dengan memperluas aliran eluent di dalam kolom
dengan mengisi fase diam pada bagian bawah atau dikurangi dengan mengontrol keran. Laju
aliran yang
lebih baik d a p a t   d i c a p a i   d e n g a n   m e n g g u n a k a n   p o m p a   a t a u   d e n g a n   m e n g g u
n a k a n   g a s   d e n g a n kompresi (misalnya udara, nitrogen, dan argon) untuk
mendorong pelarut melalui kolom

Prinsip kerja kromatografi kolom adalah dengan adanya perbedaandaya serap dari masing-
masing komponen, Zat yang di serap dari larutansecara sempurna oleh bahan penyerap
berupa pita sempit pada kolom.Pelarut lebih lanjut / dengan tanpa tekanan udara masin-
masing zat akanbergerak turun dengan kecepatan khusus sehingga terjadi pemisahandalam
kolom (yazid,2005)

Yazid, Estien. 2005.“K i m i a F i s i k a u n t u k   P a r a m e d i s ”And; Yogyakarta

Anda mungkin juga menyukai