Alhamdulillah segala puji bagi Allah SWT. Dialah, Allah yang Maha
kekuatan pada setiap langkah kehidupan yang kita jalani. Dialah, Pemberi petujuk
kepada siapa saja yang di kehendaki-Nya. Dan hanya kepada-Nya lah kita
senantiasa berharap, memohon, dan berlindung dari segala apapun yang terjadi
pada diri kita. Tidak ada Illah yang berhak ditunduki, ditaati, dengan perasaan
cinta, takut, dan harap kecuali Allah saja. Dialah yang Esa, tidak ada tempat
meminta kecuali Dia dan tidak ada satupun yang setara dengan-Nya.
SAW, Dialah yang diutus sebagai rahmat semesta alam, yang telah
yang berjudul karakteristik cookies gluten free dengan perbandingan tepung beras
merah (Oryzae nivara) dan tepung almond (Prunus dulcis) yang berbeda. Dengan
segala keterbatasan saya selama proses penyusunan laporan ini telah banyak
ditemui berbagai hambatan, namun atas bantuan dan dukungan dari berbagai
pihak pada akhirnya semua hambatan dapat teratasi. Dan saya ucapakan
1) Jajang Suparman dan Rohani sebagai orang tua penulis , yang telah
i
2) Mia Karmiati dan Yudha Gunawan sebagai kakak penulis yang sudah
Penelitian dan Tugas Akhir yang telah memberikan ilmu dan juga
laporan ini.
Penelitian dan Tugas Akhir yang telah memberikan ilmu dan juga
laporan ini.
5) Jaka Rukmana, ST, MT selaku dosen penguji yang telah meluangkan waktu
6) Dra. Hj. Ela Turmala S., M.Si selaku Koordinator Usulan Penelitian dan
9) Ulfakh Indriani selaku temen SMA sekaligus sahabat yang sudah memotivasi,
ii
10) Rizky Wirani, Rizki Afriyanti dan Putri Fitriyanti yang sudah membantu
11) Emmy Dian R dan Syafira R yang telah membantu penulis dalam
12) Kepada teman-teman akhwat DKM Ulul Albaab yang telah memberikan doa,
akhir
13) Kepada teman-teman kelas A yang telah memberikan doa, dukungan dan
jauh dari sempurna. Semua ini tentunya tidak lepas dari keterbatasan kemampuan,
pengetahuan maupun pengalaman yang penulis miliki. Oleh karena itu, penulis
sangat berterima kasih apabila ada saran dan kritik yang dapat menjadikan laporan
usulan penelitian ini menjadi lebih baik. Dan penulis berharap semoga laporan
usulan penelitian ini dapat bermanfaat bagi pembaca pada umumnya dan bagi
penulis khususnya.
iii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR....................................................................................................i
DAFTAR ISI................................................................................................................iv
DAFTAR TABEL........................................................................................................vi
DAFTAR GAMBAR.................................................................................................viii
DAFTAR LAMPIRAN................................................................................................ix
ABSTRAK...................................................................................................................xi
ABSTRACT..................................................................................................................xii
I PENDAHULUAN.......................................................................................................1
II TINJAUAN PUSTAKA............................................................................................8
iv
3.3.1 Penelitian Pendahulan............................................................................23
3.3.2 Penelitian Utama....................................................................................24
3.4 Deskripsi Penelitian...........................................................................................28
5.1. Kesimpulan........................................................................................................69
5.2. Saran...................................................................................................................69
DAFTAR PUSTAKA..................................................................................................71
LAMPIRAN................................................................................................................77
v
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
1. Komposisi zat gizi tepung beras merah tumbuk per 100 g bahan.............................9
12. Pengaruh Perbandingan Tepung Beras Merah dan Tepung Almond Terhadap
Kadar Air Cookies Gluten Free Dengan Perlakuan Kontrol.................................46
13.Pengaruh Perbandingan Tepung Beras Merah dan Tepung Almond Terhadap Kadar
Serat Kasar Cookies Gluten Free Dengan Perlakuan Kontrol...............................49
vi
14. Pengaruh Perbandingan Tepung Beras Merah dan Tepung Almond Terhadap
Kadar Protein Cookies Gluten Free Dengan Perlakuan Kontrol...........................52
15. Pengaruh Perbandingan Tepung Beras Merah dan Tepung Almond Terhadap
Kadar Lemak Cookies Gluten Free Dengan Perlakuan Kontrol...........................55
16. Pengaruh Perbandingan Tepung Beras Merah dan Tepung Almond Terhadap
Warna Cookies Gluten Free Dengan Perlakuan Kontrol.......................................57
17. Pengaruh Perbandingan Tepung Beras Merah dan Tepung Almond Terhadap
Aroma Cookies Gluten Free Dengan Perlakuan Kontrol......................................59
18. Pengaruh Perbandingan Tepung Beras Merah dan Tepung Almond Terhadap Rasa
Cookies Gluten Free Dengan Perlakuan Kontrol.................................................61
19. Pengaruh Perbandingan Tepung Beras Merah dan Tepung Almond Terhadap
Tekstur Cookies Gluten Free Dengan Perlakuan Kontrol....................................63
20. Pengaruh Perbandingan Tepung Beras Merah dan Tepung Almond Terhadap
Kerenyahan Cookies Gluten Free Dengan Perlakuan Kontrol............................64
vii
DAFTAR GAMBAR
Gambar Halaman
viii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran Halaman
10. Hasil Penelitian Kadar Serat Tepung Beras Merah Pada Pendahuluan.................88
ix
24. Hasil Uji Hedonik Atribut Tekstur Pada Penelitian Utama.................................135
x
ABSTRAK
xi
ABSTRACT
The purpose of this study was to determine the ratio of red rice flour to
the proper almond flour to the cookies on the characteristics of the resulting
gluten free cookies. In addition, to improve and utilize the use of red rice flour
added almond flour on the manufacture of free gluten cookies.
The benefits of this research were the diversification of processed
products from red rice (Oryza nivara) and almonds, to produce healthy gluten
free cookies and have good nutritional value that can help increase the
consumption of Indonesian food.
This study used a Randomized Block Design (RAK) of one factor with 4
replications. The study consisted of one factor, the comparative factor of red rice
flour and almond flour consisting of six levels, namely a1 (90:10), a2 (80:20), a3
(70:30), a4 (60:40), a5 (50:50) and a6 (40:60). Response in this research include
chemical response that is water content, coarse fiber content, ash content, protein
content and fat content and organoleptic response to color, aroma, taste, texture
and crisp cookies, as well as selected response that is AKG and hardness test
The results of the research on the chemical response (water content,
coarse fiber content, protein content and fat content) obtained that the ratio of
red rice flour and almond flour affect the characteristics of cookies and also
affect the organoleptic response (color, aroma, taste, texture and crisp) of cookies
. However, the treatment did not affect the ash content. Acetate a4 (ratio of red
rice flour and almond flour 60:40) was selected product with water content
2.97%, crude fiber content 19.20%, ash content 2.11%, protein content 7,6428%
and fat content 32,9901 %. % AKG a4 samples in 40 grams of fatty acids 33.94%
and 4% protein AKG and the hardness value in a4 sample was 210.582 g.Force.
xii
I PENDAHULUAN
(5) Manfaat Penelitian, (6) Kerangka Pemikiran, (7) Hipotesis Penelitian, dan
Menurut SNI 2973: 2011, cookies atau kukis merupakan jenis biskuit yang
dibuat dari adonan lunak atau adonan yang mengandung protein rendah , renyah
Cookies merupakan jenis biskuit yang berbahan dasar tepung terigu, yang
dimana tepung terigu merupakan tepung yang berasal dari gandum. Keistimewaan
gluten yang bersifat elastis. Sifat elastis gluten pada adonan menyebabkan kue
tidak mudah rusak ketika dicetak.Namun, yang kita ketahui komoditi gandum di
gandum Indonesia pada tahun 2011/2012 ( Juli-Juni ) sebesar 6,46 juta ton. Pada
tahun 2012/2013, impor gandum mencapai 7,15 juta ton. Lalu pada tahun
2013/2014, impor gandum mencapai 7,39 juta ton. Kemudian pada tahun
2014/2015, impor gandum mencapai 7,49 juta ton dan pada tahun 2015/2016,
menyebutkan bahwa pada tahun 2016 realisasi impor gandum naik sekitar 8% dari
tahun sebelumnya mencapai 8.3 juta ton. Tahun 2017, APTINDO mengestimasi
juta ton. Kondisi ini hendak diantisipasi dengan memanfaatkan bahan lokal salah
antioksidan adalah kelompok senyawa flavonoid. Selain itu, keunggulan lain yang
Kandungan gizi tepung beras merah per 100 gram terdiri atas protein 9,40
gram, lemak 0,60 gram, karbohidrat 72,20 gram, kalori 333,60 kal, serat 4,60
gram dan kadar air 12,00 gram (Departemen Gizi dan Kesehatan Masyarakat,
Aplikasi beras merah di dalam produk pangan yaitu pembuatan beras merah
menjadi tepung. Tepung beras merah bisa menjadi salah satu hasil olahan dalam
tanpa glutenin. Selain itu, tepung beras memiliki sifat viskositas yang rendah dan
Tepung almond adalah makanan super bergizi yang rendah karbohidrat dan
kaya akan vitamin, mineral dan lemak baik. Selain itu, tepung almond juga
mengandung protein lebih tinggi dan lebih kaya nutrisi daripada tepung terigu dan
Kandungan gizi pada tepung almond per 28 g yaitu lemak 14.2 g, protein
6.1 g, karbohidrat 5,6 g, serat 10,71%, vitamin E 35% of the RDI, mangan 31% of
the RDI, magnesium 19% of the RDI, tembaga 16% of the RDI, phosphor 13 % of
Pada umumnya cookies yang dibuat dari tepung terigu secara alamiah
mengandung protein gluten yang tidak semua orang bisa mengkonsumsi protein
Selain itu, Tepung terigu mengandung banyak zat pati yaitu karbohidrat kompleks
yang tidak larut dalam air dan jugmemiliki kemampuan menyerap air sedikit dan
akan menghasilkan adonan yang kurang elastis (Subarna, 1992 dalam Suhaidi,
2014).
Diet bebas gluten merupakan diet khusus bagi orang-orang penderita celiac
disease, autism dan gluten intolerant. Beberapa tahun terakhir beredar klaim yang
menganggap bahwa produk bebas gluten ini lebih sehat karena dapat
menyediakan sumber energi lebih besar dan dapat menurunkan berat badan.
Klaim tersebut mampu mengubah persepsi konsumen menjadi salah satu faktor
4
yang memicu pertumbuhan pasar produk pangan bebas gluten seperti di negara
Menurut Alvionita (2015), kosentrasi tepung mocaf 50% dan tepung beras
pecah kulit 50% memliki daya terima paling disukai dengan penambahan sari
kurma 25% memiliki kandungan gizi yaitu energi sebesar 443,93 kkal dengan
79,2%, Kalium sebesar 123 mg, kalsium sebesar 29,5 dan serat makanan sebesar
3,09% dengan kadara air sebesar 2,65% dan kadar abu sebesar 1,20% . Dari hasil
yang dihasilkan sehingga memperoleh cookies yang terbaik secara kimia dan
organoleptik.
tepung beras merah dengan tepung almond pada karakteristik cookies gluten free.
5
tepung beras merah dengan tepung almond yang tepat pada pembuatan cookies
terhadap karakteristik cookies gluten free yang dihasilkan. Selain itu, untuk
1. Penganekaragaman produk hasil olahan dari beras merah (Oryza nivara) dan
kacang almond.
2. Menghasilkan produk cookies gluten free yang sehat dan memiliki nilai gizi
yang baik untuk kesehatan sehingga dapat dikonsumsi oleh semua masyarakat.
Menurut Rizky (2014), formulasi cookies beras merah yang dibuat dengan
perbedaan taraf 25%, 50%, 75% dan 100% dapat diketahui bahwa formulasi
terbaik cookies beras merah yaitu pada taraf 75% dan memiliki kandungan gizi
cookies beras merah yaitu 202 kkal energy, 2,9 g protein, 9,3 g lemak, 26,6 g
dan tepung beras merah yang terbaik adalah perbandingan 50% : 50%.
tepung kacang hijau dan tepung beras sebesar 22 : 78, penambahan gula dan
6
margarin masing-masing sebesar 35% dan 50% dari basis 100 % tepung serta
penambahan ISP ( Isolate Soy Protein) sebesar 10 % dari 100 % tepung, dengan
analisis kimia yang menunjukan bahwa cookies memiliki kadar air sebesar 4,16%,
kadar abu sebesar 1,61%, kadar protein sebesar 11,16 %, kadar lemak sebesar
23,87%, kadar karbohidrat sebesar 60,81%, dan daya cerna protein sebesar
77,42% serta analisis fisik menunjukkan nilai kerenyahan sebesar 400.5 gf dengan
hijau memberi pengaruh berbeda sangat nyata (P<0,01) terhadap kadar air, abu,
lemak,protein, serat kasar, uji kerenyahan,uji organoleptik aroma, rasa, dan tekstur
dan perbandingan tepung talas, tepung kacang hijau dan tepung terigu yang paling
tunggak dan tepung beras dapat diketahui bahwa yang terpilih adalah sebesar
42,2 g : 57,8 g dan penambahan gula serta margarin masing-masing sebesar 35%
dan 50% per 100 g tepung dan memiliki kadar protein sebesar 10,03% dengan
ubi jalar 100 : 0, 90:10, 80:20, 70:30, 60:40, 50:50 dapat diketahui bahwa cookies
dengan karakteristik tepung terbaik diperoleh dari perbandingan 90% tepung ubi
jalar dan 10% tepung ampas kelapa dengan kadar air 2,87%, kadar abu 1,43%,
kacang tanah yaitu sebesar 80-85% panelis yang menyukai cookies menggunakan
tepung almond.
memberikan tekstur pada kue kering menjadi lembut dan menambah flavor pada
Menurut Sutomo (2006) di dalam Mugni (2013), untuk hasil rasa yang baik
digunakan mentega 80% dan margarin 20%, perbandingan ini akan menghasilkan
diambil hipotesis bahwa diduga perbandingan tepung beras merah dengan tepung
selesai.
II TINJAUAN PUSTAKA
Bab ini menguraikan mengenai: (1) Tepung Beras Merah, (2) Tepung
Beras merah (Oryza nivara) merupakan beras yang memiliki pigmen warna
antosianin pada perikarp dan tegmen (lapisan kulit) beras atau dijumpai pula pada
setiap bagian gabah. Beras merah tidak digiling atau setengah digiling, atau
mengandung gluten, yang membuat tepung beras menjadi bahan yang sering
digunakan dalam pembuatan makanan (baked goods) yang tanpa gluten (gluten
free). Tepung beras banyak digunakan dalam pembuatan makanan dan kue
tertentu terutama di etnis Timur Tengah dan produk Asia (Waruwu, 2014 di
Tepung beras merah pada dasarnya adalah hasil dari penggilingan beras merah
hasil dari pengolahan suatu bahan dengan dibuat powder atau bubuk yang mana
pada pembuatan tepung beras merah yaitu pada suhu ±60°C selama 3-4 jam.
beras merah yang lebih beragam, praktis dan sesuai kebiasaan konsumsi
8
9
(Waruwu, 2014 di dalam Dania, 2016). Komposisi zat gizi tepung beras per 100 g
Tabel 1. Komposisi zat gizi tepung beras merah tumbuk per 100 g bahan
Komponen Komposisi
Kalori (kal) 333,60
Protein (g) 9,40
Lemak (g) 0,60
Karbohidrat (g) 72,20
Serat (g) 4,60
Air (g) 12,00
Sumber: Departemen Gizi dan Kesehatan Masyarakat, 2011 didalam Dania, 2011.
Beras Merah yang digunakan dalam pembuatan tepung beras merah ini
adalah beras merah cap olen varietas pandan wangi. Beras merah organik adalah
beras yang kaya serat dan minyak alami, yang mencegah berbagai penyakit
kolesterol darah. Disamping itu beras merah pun lebih unggul dalam hal
kandungan vitamin dan mineral daripada beras putih. Beras merah mengandung
tiamin (vitamin BI) yang diperlukan untuk mencegah beri-beri pada bayi. Zat
besinya juga lebih tinggi, membantu bayi usia 6 bulan ke atas yang asupan zat
besinya dari ASI sudah tidak lagi mencukupi kebutuhan tubuh. Nilai energi yang
dihasilkan beras merah lebih besar daripada beras putih (349 kal : 353 kal). Unsur
gizi lain yang terdapat pada beras merah adalah selenium. Banyak pakar
setelah ditanak. Beras dengan kadar amilosa rendah mampu menyerap air lebih
No
Kriteria Uji Satuan Persyaratan
.
1. Keadaan
Bentuk - Serbuk Halus
Bau - Normal
Warna - Khas warna beras
2. Benda Asing - Tidak boleh Ada
3. Serangga dalam semua bentuk stadia - Tidak boleh ada
4. Jenis Pati lain selain pati beras - Tidak Boleh ada
5. Kehalusan, lolos ayakan 80 mesh (b/b) % Min. 90
6. Kadar Air (b/b) % Maks. 13
7. Kadar Abu (b/b) % Maks. 1,0
8. Belerang Dioksida - Tidak boleh ada
9. Silikat (b/b) % Maks. 0,1
10 pH - 5-7
11. Cemaran Logam
Kadmium (Cd) Mg/kg Maks. 0,4
Timbal (Pb) Mg/kg Maks. 0,3
Merkuri (Hg) Mg/kg Maks. 0,05
12 Cemaran Arsen (As) Mg/kg Maks. 0,5
13 Cemaran Mikroba
Angka lempeng total Koloni/g Maks. 1x108
Escherichia coli Apm/g Maks. 10
Bacillus cereus Koloni/g Maks. 1x104
14 Kapang Koloni/g Maks. 1x104
(Sumber: SNI 3549, 2009 di dalam Dania,2016))
Almond adalah biji buah yang dibudidayakan dari pohon almond. Nama
ilmiah dari buah almond ini adalah Prunus dulcis. Almond berasal dari Timur
Tengah, India, dan Afrika Utara. Namun sekarang, almond ditemukan di tempat-
11
tempat seperti Iran, Arab Saudi, Lebanon, Turki, Suriah, Yordania, dan Israel
(OrganicFacts, 2018).
Almond adalah buah biji yang sejenis kacang, yang memili arti sama seperti
Almond (Prunus dulcis) dikenal sebagai salah satu makanan yang kaya akan
antioksidan berupa α-tokoferol dan kaya akan Mono Unsaturated Fatty Acid
magnesium, vitamin D, dan kalsium. Selain itu almond juga mengandung 0,3
gram lemak tidak jenuh per gramnya dan juga campuran fenol dan polifenol
almond yang agak unik karena almond mengandung riboflavin dan L-karnitin,
neurologis secara positif dan mencegah penurunan kognitif. Inilah salah satu
alasan mengapa orang dewasa, terutama orang tua, dianjurkan untuk makan
Agriculture) adalah
Kerajaan : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
12
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Rosales
Famili : Rosaceae
Upafamili : Prunoideae or Spiraeoideae
Genus : Prunus
Upagenus : Amygdalus
Spesies : P. dulcis
Nama binomial: Prunus dulcis
Almond mengandung minyak sekitar 49%, dimana 62% adalah asam oleat tak
jenuh tunggal (sebuah omega-9 asam lemak), 24% adalah asam linoleat (a omega-
lemak jenuh asam). Almond manis mengandung karbohidrat sekitar 26% (serat
makanan 12%, gula 6,3%, pati 0,7% dan sisanya karbohidrat lain-lain), dan
karenanya dapat dibuat menjadi tepung untuk kue dan cookies (biskuit) untuk diet
rendah karbohidrat atau untuk pasien menderita diabetes melitus atau bentuk
lainnya glycosuria. Almond adalah tepung bebas gluten dan karena itu bahan
orang-orang dengan alergi gandum dan penyakit celiac. Standar porsi tepung
bersih 10 g karbohidrat per cangkir. Hal ini membuat tepung almond sangat
diinginkan untuk digunakan dalam resep kue dan roti oleh orang-orang pada diet
13
tepung terigu yang rendah gula dan karbohidrat, berprotein tinggi yang dikemas
dengan nutrisi yang baik untuk kesehatan. Pembuatan tepung almond dengan cara
terigu dalam berbagai cara dengan kemudahan penggunaan dalam masakan dan
Seperti kacang almond, tepung almond dapat di simpan hingga dua bulan
lebih apabila tempat penyimpanan rapat dan diletakkan di ruangan dengan suhu
yang baik. Jika disimpan di dalam kulkas, tepung almond dapat disimpan hingga 6
Tepung almond juga dapat memberi manfaat kesehatan lebih banyak daripada
tepung terigu seperti dapat mengurangi kolesterol LDL dan resistensi insulin.
Tepung almond sangat bagus untuk membuat kue dan makanan panggang
lainnya. Almond juga berguna dalam makanan atau bahkan lapisan yang berbeda
14
untuk hal-hal seperti pancake (Axe, 2016). Tepung terigu yang digunakan pada
pembuatan produk pangan panggang dapat diganti dengan tepung almond dengan
perbandingan 1:1. Namun, produk pangan panggang yang diganti dengan tepung
almond lebih datar dan lebih padat karena kurangnya kandungan gluten
(Ryan,2017).
2.3 Cookies
cemilan/ kudapan. Kue kering merupakan salah satu jenis makanan ringan yang
sangat digemari masyarakat baik diperkotaan maupun pendesaan. Bentuk dan rasa
kue kering sangant beragam tergantung bahan tambahan yang digunakan. Kue
kering yang sering dikonsumsi biasanya berbahan baku terigu. (Ratih , 2011).
Cookies merupakan biskuit yang berbahan dasar tepung terigu. Tepung terigu
merupakan tepung yang berasal dari biji gandum. Keistimewaan tepung terigu
bersifat elastis pada saat dibasahi dengan air. Sifat elastis gluten pada adonan
menyebabkan kue tidak mudah rusak ketika dicetak (Turistiyawati, 2011 dalam
Ainul, 2016).
ragam, dapat digolongkan menjadi jenis adonan dan busa yang bahannya terdiri
dari tepung terigu, gula, lemak dan telur dengan menggunakan teknik panggang
atau pengovenan serta mempunyai masa simpan yang lama yaitu lebih dari satu
Menurut SNI 2973: 2011, cookies atau kukis merupakan jenis biskuit yang
bertekstur kurang padat. Klasifikasi syarat mutu cookies dapat dilihat pada
Tabel 3.
Primasari, 2006). Tepung merupakan bahan baku pembentuk struktur pokok dan
menjadi dua yaitu tepung tunggal dan tepung komposit. Tepung komposit yaitu
tepung yang dibuat dari dua atau lebih bahan pangan misalnya tepung komposit
16
kasava-terigu-pisang.
Bahan untuk membuat kue kering terdiri atas bahan pengikat seperti
tepung, air, susu bubuk, telur, dan putih telur,serta bahan pelembut seperti gula,
shortening atau margarine, bahan pengembang (soda kue dan baking powder) dan
terutama oleh tepung terigu, gula dan lemak (shortening). (Fika dan Melda, 2014)
Pada umumnya cookies yang terbuat dari tepung terigu secara alamiah
mengandung protein gluten yang tidak semua orang bisa mengkonsumsi protein
gluten dan kasein. Misalnya pada penderita autis yang tidak bisa mengkonsumsi
Biskuit yang tergolong dalam kategori short dough berbeda dengan biskuit
golongan lainnya. Biskuit golongan ini terbuat dari adonan yang kurang elastis
dan kurang mengembang. Lemak dan gula dalam adonan memberikan plastisitas
dan kesatuan adonan dengan sedikit atau tanpa pembentukan jaringan gluten
(Anni Faridah, dkk 2008 dalam Praptiningrum 2015). Cookies yang baik memiliki
beberapa karakteristik jika dilihat dari warna, tekstur, rasa, aroma dan bahan yang
melebihi batas yang ditentukan (Departemen Perindustrian RI, 1990 dalam Harian
Hadi, 2016).
17
Gluten adalah campuran protein yang terjadi secara alami ditemukan pada
gandum, gandum hitam (rye), barley dan crossbreed (hasil perkawinan silang)
dari biji-bijian (FDA ,2014 di dalam Katondio, 2014). Gluten adalah protein yang
ditemukan dalam gandum, gandum hitam (rye), dan barley. Gluten juga muncul
pada biji-bijian utuh yang berhubungan dengan gandum, seperti bulgur, farro,
kamut, gandum yang dikuliti, dan triticale (hibrida dari gandum dan gandum
oats juga (Jaret & Chang, 2011 di dalam Katondio, 2014). Gluten juga terdapat di
wheat).
3. Produk turunan biji-bijian yang mengandung gluten dan telah diproses untuk
berlabel bebas gluten juga tidak boleh mengandung gluten lebih dari 20 parts
per million (ppm). Jadi kurang tepat rasanya jika mengatakan bahwa produk
gluten free adalah murni 0 (nol) parts per million (ppm). (Katondio,2014)
18
adalah tepung yang diperoleh dengan menghaluskan gula pasir dengan atau tanpa
karena mudah untuk dicampur dan menghasilkan tekstur yang lebih halus.
(Wulan, 2015)
pemanggangan, gula yang tidak larut menjadi larut dan menyebabkan penyebaran
bentuk cookies. Gula pun dapat memperpanjang umur simpan cookies, karena
2.4.2 Garam
Garam diperoleh dari endapan alam dan laut dan biasanya dimurnikan dan
dikeringkan secara vakum menjadi ukuran kristal yang diinginkan. Garam yang
berasal dari laut diperoleh dengan evaporasi alami air laut yang menghasilkan
kristal kasar. Garam digunakan hampir semua resep untuk memberikan rasa dan
meningkatkan cita rasa. Konsentrasi yang paling efektif adalah sekitar 1-1,5%
berdasarkan berat tepung, tetapi pada tingkat lebih dari 2,5% akan memberikan
Garam digunakan untuk efek rasa dan menguatkan flavor. Jumlah garam
yang ditambahkan tergantuk pada beberapa faktor, di antaranya jenis tepung dan
formula yang digunakan. Tepung yang mempunyai kadar protein lebih rendah
19
akan membutuhkan lebih banyak garam karena garam akan memperkuat struktur
adonan atau saat adonan yang dipanaskan mereka bereaksi untuk membebaskan
gas, karbon dioksida, gelembung yang merupakan dasar dari struktur di biskuit
pembakaran, volume gas bersama dengan uadara dan uap air yang ikut tertangkap
dalam adonan akan mengembang, sehingga diperoleh roti dengan struktur berpori-
pori. (Rani,2015)
pereaksi asam, dengan atau tanpa pati atau tepung. Pereaksi asam yang sering
digunakan dalam baking powder adalah asam tartarat atau garamnya, garam dari
2.4.4 Vanili
Vanili adalah suatu rempah yang sangat populer dalam pengolahan berbagai
macam makanan dan minuman. Rempah ini memiliki aroma yang harum, khas,
dan kuat. Bubuknya berwarna putih atau putih kecoklatan dengan tekstur yang
agak kasar. Vanili biasa digunakan dalam jumlah sedikit ke dalam makanan dan
20
minuman. Sebut saja kolak, bubur, es krim, roti, dan lain sebagainya memiliki
2.4.5 Telur
Kuning telur berfungsi sebagai pengempuk, putih telur sebagai pengeras. Seluruh
telur (kuning dan putih telur ) dapat menghasilkan tekstur yang baik. Pemakaian
kuning telur untuk menggantikan sebagian atau seluruh telur akan menghasilkan
pengembang adonan, pemberi warna, pemberi rasa dan aroma, menambah nilai
Lemak berfungsi memberikan efek shortening dan memberi flavor pada produk.
Tipe dan jumlah lemak (shortening) dan emulsifier dalam formula akan
(farkhatus,2009)
lebih mudah dipatahkan. Jenis dan jumlah lemak yang ditambahkan ke dalam
21
dan Leelavathi,2007) Syarat lemak yang dapat digunakan adalah memiliki sifat
plastis (berbentuk padat tetapi dapat dioles. Plastisitas lemak ini berguna pada saat
terigu sehingga jaringan gluten di dalamnya diputus dan setelah menjadi cookies
Margarin merupakan mentega sintetis, dapat berasal dari lemak nabati atau
lemak hewani. Margarin dapat digunakan dalam jumlah yang sama dengan
mentega sepanjang kadar airnya diperhatikan. Margarin ada dua jenis yaitu asin
dan tawar. Margarin merupakan emulsi dengan tipe emulsi water in oil (W/O),
yaitu fase air berada dalam fase minyak atau lemak. Margarin dimaksudkan
sebagai pengganti mentega dengan rupa, bau konsistensi rasa dan nilai gizi yang
Mentega merupakan emulsi air dalam minyak dengan kira-kira 18% air
terdispersi di dalam 80% lemak dengan sejumlah kecil protein yang bertindak
sebagai zat pengemulsi (emulsifier). Mentega dapat dibuat dari lemak susu yang
manis atau yang asam. Mentega dari lemak yang asam mempunyai cita rasa yang
kuat. Lemak susu dapat dibiarkan menjadi asam secara spontan atau dapat
diasamkan dengan penambahan pupukan murni bakteri asam laktat pada lemak
Bab ini menguraikan mengenai: (1) Bahan yang Digunakan, (2) Alat yang
Bahan yang digunakan dalam pembuatan cookies gluten free adalah beras
merah yang diperoleh dari Borma Antapani, tepung almond yang diperoleh dari
Toko Kijang Mas, tepung terigu, margarin, mentega, vanili, baking powder dan
Bahan yang akan digunakan untuk analisis ini adalah garam Kjedahl (Na 2SO4
anhydrous), batu didih, aquadest, HgO, larutan NaOH 0,3 N, pelarut N-heksan,
larutan H2SO4 pekat, granul seng, larutan NaOH 30%, larutan Na2S2O3 5%, larutan
HCl 0,1 N, indikator phenolphthalein, larutan H2SO4 0,325 N, larutan NaOH 1,25
timbangan digital (Harnic), pengayak, mixer (Philips), loyang dan oven. Alat-alat
yang akan digunakan pada analisis ini adalah oven, kaca arloji, cawan porselen,
alat destilasi, pipet tetes, pipet seukuran 10 mL (Pyrex), labu takar 100 mL, gelas
kimia 100 mL (Pyrex), dan gelas ukur 100 mL (Pyrex). Selain itu, alat yang akan
digunakan untuk uji organoleptik adalah pulpen, blanko dan piring sampel.
22
23
yang tepat antara margarin atau mentega yang digunakan sebagai bahan
Metode yang digunakan pada uji organoleptik yaitu uji hedonik dan respon
uji adalah rasa, warna, tekstur dan kerenyahan cookies. Panelis yang digunakan
sebanyak 30 orang. Kriteria penilaian panelis terhadap cookies seperti yang dapat
dilihat pada Tabel 5. Penentuan shortening terpilih yaitu berdasarkan uji hedonik
untuk menentukan perbandingan tepung beras merah dan tepung almond yang
Rancangan perlakuan yang dilakukan pada penelitian utama terdiri dari satu
faktor yaitu faktor perbandingan tepung beras merah dengan tepung almond
Yij = µ + + Ai + Bj + Ɛij
Keterangan :
Lay out percobaan RAK faktorial 6 x 1 dengan 4 kali ulangan dapat dilihat
Kelompok ulangan 1
a2 a4 a1 a5 a3 a6
Kelompok ulangan 2
a4 a5 a1 a3 a6 a2
Kelompok ulangan 3
a6 a4 a2 a5 a3 a1
Kelompok ulangan 4
a1 a3 a6 a2 a5 a4
(Gaspersz, 1995).
hipotesisnya yaitu:
1. Hipotesis ditolak, jika Fhitung > Ftabel, yang berarti ada perbedaan yang
2. Hipotesis diterima, jika Fhitung < Ftabel, yang berarti tidak terdapat
masing-masing perlakuan (Fhitung > Ftabel) adalah melakukan uji lanjut dengan
1995).
1. Respon Kimia
Analisis kimia yang dilakukan yaitu penentuan kadar air dengan metode
lemak dengan metode soxhlet, penentuan kadar serat kasar metode gravimetri dan
2. Uji organoleptik
Uji organoleptik cookies gluten free dilakukan untuk melihat faktor dan
interaksi dari tepung beras merah dan tepung almond terhadap karakteristik
cookies gluten free. Metode yang digunakan pada uji organoleptik adalah uji
mutu hedonik dengan skala hedonik 1-6 dan respon yang di uji adalah warna,
berdasarkan faktor dan interaksinya serta analisa statistik produk akhir setiap
perlakuan untuk mengetahui cookies yang disukai oleh panelis (Soekarto, 1995).
3. Respon Terpilih
terpilih yaitu berdasarkan uji hedonik dan analisis kimia menggunakan analisis
Tepung terigu, mentega, margarin, gula halus, telur, susu bubuk, dan baking
powder disiapkan dan ditimbang terlebih dahulu untuk mendapatkan berat dan
2. Pencampuran I
3. Pencampuran II
29
Adonan margarin dan mentega, gula, garam yang telah homogeny kemudian
dicampur kuning telur dan vanili, kemudian di aduk menggunakan mixer hingga
4. Pencampuran III
Adonan yang sudah dicampur dengan kuning telu dan vanili kemudian
5. Pencetakan
cetakan cookies dengan ukuran diameter 5 cm. Kemudian adonan disusun diatas
6. Pemanggangan
selama 25 menit.
7. Tempering
8. Pengamatan
perbandingan tepung beras merah dengan tepung almond yang tepat terhadap
karakteristik cookies gluten free. Proses pembuatan cookies gluten free pada
Tepung beras merah, tepung almond, mentega, margarin, gula halus, telur,
susu bubuk, dan baking powder disiapkan dan ditimbang terlebih dahulu untuk
2. Pencampuran I
3. Pencampuran II
Adonan margarin dan mentega, gula, garam yang telah homogeny kemudian
dicampur kuning telur dan vanili, kemudian di aduk menggunakan mixer hingga
4. Pencampuran III
Adonan yang sudah dicampur dengan kuning telu dan vanili kemudian
5. Pencetakan
31
cetakan cookies dengan ukuran diameter 5 cm. Kemudian adonan disusun diatas
6. Pemanggangan
selama 25 menit
7. Tempering
8. Pengamatan
organoleptik
32
Beras Merah
Sortasi Kotoran
Perendaman
t= 1 jam
Pengeringan
Uap air
T= 50°C, t = 3 jam
Penggilingan
Pengayakan
80 Mesh
Tepung Beras
Merah
Analisis Kadar
Serat
Gambar 2. Diagram Alir Pembuatan Tepung Beras Merah
(Sumber: Ika, 2015)
32
33
Margarin : Mentega
23,37 % : 0%
Pencampuran I
0% : 23,37%
11,685% : 11,685%
Pencetakan
D= 5 cm
Pemanggangan
Uap Air
T=140°C, t= 25 menit
Tempering
T= 27°C, t = 10 menit
Cookies
Uji Organoleptik
33
34
Shortening terpilih
Pencampuran I
43 g
Baking Powder 2 g
Pencetakan
D= 5 cm
Pemanggangan
Uap Air
T=140°C, t= 25 menit
Tempering
T= 27°C, t= 10 menit
Cookies
Penggujian respon
Pengujian respon kima Uji Organoleptik
terpilih
pemberi flavor. Selain itu juga shortening dapat memperbaiki struktur fisik
4.1.1. Warna
beberapa faktor, diantaranya cita rasa, warna, tekstur, nilai gizi dan sifat
mikrobiologis. Faktor warna secara visual tampil terlebih dahulu dan kadang
sangat menentukan. Suatu bahan yang dinilai bergizi, enak, dan teksturnya sangat
35
36
baik tidak akan dimakan apabila memiliki warna yang tidak sedap dipandang,
Warna merupakan suatu sifat bahan yang dianggap berasal dari penyebaran
spektrum sinar. Warna bukan merupakan suatu zat atau benda melainkan suatu
sensasi seseorang oleh karena adanya rangsangan dari seberkas energi radiasi
ditambahkan mentega dan campuran antara margarin dan mentega. Hal ini
dengan penambahan mentega dan campuran antara margarin dan mentega yang
karena setiap orang umumnya memiliki persepsi yang sama terhadap warna yang
menit mengakibatkan terjadinya reaksi maillard dan zat warna pada shortening
maillard berlangsung akibat reaksi gugus amino pada asam amino, peptida, atau
(Winarno,2004).
Shortening merupakan emulsi dengan tipe water in oil (w/o) yaitu fase air
dalam minyak. Shortening juga mengandung zat warna karoten (vitamin A) yang
dipengaruhi oleh lemak nabati dan lemak hewani sehingga dapat mempengaruhi
warna pada cookies. Zat warna termasuk kedalam karotenoid yang merupakan
senyawa hidroksida yang bersifat larut dalam minyak. Akan tetapi, jika
2014). Proses pemanggangan cookies yang dilakukan pada suhu 140°C selama 25
4.1.2. Rasa
Rasa merupakan faktor yang juga cukup penting dari suatu produk
dari senyawa penyusunnya. Umumnya bahan pangan tidak hanya terdiri dari satu
rasa saja akan tetapi gabungan dari berbagai macam rasa yang terpadu sehingga
menimbulkan citarasa makanan yang utuh. Faktor dan konsistensi suatu bahan
38
makanan akan mempengaruhi cita rasa yang ditimbulkan oleh bahan tersebut.
Perubahan yang terjadi pada cita rasa bahan pangan biasanya lebih kompleks
Mentega terbuat dari lemak susu hewan yang dapat menimbulkan cita rasa
yang khas. Cita rasa khas dalam mentega akibat dari lemak susu yang dinetralkan
bakteri yang telah diinokulasikan akan menguraikan laktosa pada susu menjadi
asam laktat dan timbulah senyawa diasetil (CH 2CO2) margarin. Sedangkan,
untuk pengganti mentega dengan rupa, bau, konsistensi, rasa dan nilai gizi yang
Rasa pada cookies dapat ditimbul karena adanya penambahan gula yang
menimbulkan rasa manis pada cookies dan juga penambahan shortening, garam
39
dan kuning telur yang menimbulkan rasa gurih. Penambahan shortening dengan
jenis yang berbeda juga mempengaruhi rasa pada cookies seperti penambahan
mentega yang memiliki rasa gurih yang paling tajam dibandingkan margarin
(Marisa dan Sri, 2015). Tetapi, berdasarkan skor, margarin memiliki skor lebih
tinggi dibandingkan dengan mentega dan campuran mentega dan margarin. Hal
tersebut menunjukkan bahwa panelis lebih menyukai cookies dengan rasa yang
tidak terlalu gurih atau agak gurih. Rasa gurih yang ditimbulkan pada cookies
disebabkan karena kandungan lemak yang berasal dari mentega serta adanya
penambahan gula dan garam yang menambah sedikit rasa gurih (Chandra, 2017)
4.1.3. Tekstur
karena kekerasan merupakan salah satu parameter penting yang berperan terhadap
yang erat dengan kerenyahan, dimana cookies yang keras berarti memiliki
sensasi tekanan yang dapat diamati dengan mulut (pada waktu digigit, dikunyah
dan ditelan) ataupun perabaan dengan jari. Pada saat dilakukan pengujian
inderawi, sifat-sifat seperti keras atau lemahnya bahan pada berminyak, rasa
seperti volume pengembangan dan tekstur yang lembut serta berfungsi sebagai
bahan pengemulsi untuk menghasilkan cookies yang renyah. Menurut U.S. Wheat
lemak hewani (butter), volume cookies akan lebih rendah dan membentuk
setelah pemanggangan menjadi tidak keras, lebih pendek dan lebih cepat meleleh
di mulut.
bahan yang digunakan yaitu kadar protein tepung terigu. Semakin tinggi kadar
protein pada terigu maka akan mempengaruhi tekstur pada cookies menjadi lebih
keras serta jumlah lemak yang digunakan akan mempengaruhi tekstur cookies
menjadi lebih lembut (Dahrul, dkk, 2008 dalam Riska, 2013). Tepung terigu dan
sehingga pada perlakuan tekstur tidak jauh berbeda yang berarti tidak
kadar air produk seiring dengan meningkatnya jumlah tepung komposit yang
kadar air produk akhir juga akan semakin tinggi. Hal ini menyebabkan cookies
yang dihasilkan tidak serenyah cookies pada umumnya dan mengurangi tingkat
4.1.4. Kerenyahan
dipatahkan atau rapuh. Definisi lain dari kerenyahan yaitu suatu sifat tekstural
sebagai kecenderungan untuk merekah, patah atau hancur tanpa perubahan yang
Wulan, 2016).
cookies.
air. Hal ini disebabkan karena semakin banyak air yang diuapkan pada saat
42
menjadi mikro dan makro struktur dan keluar dalam segi aliran dan deformasi.
makanan oleh konsumen dan faktor penting mutu makanan kering (DeMan,1997
pati tepung berpengaruh terhadap sifat fisik bahan tersebut. Salah satu fungsi pati
pada pangan olahan adalah dalam pembentukan tekstur. Ciri utama pati sebagai
dapat amilosa mempengaruhi sifat gel yang dihasilkan yaitu tidak lengket dan
kokoh. Oleh sebab itu tepung dengan kadar pati tinggi akan memberikan tekstur
semakin renyah. Tepung terigu akan memberikan tekstur yang elastis karena
kandungan gluten dan menyediakan tekstur padat setelah dipanggang. Air terikat
oleh pati ketika terjadi gelatinisasi dan akan hilang pada saat pemanggangan. Hal
ini yang menyebabkan adonan berubah menjadi renyah pada produk panggang
(Asmaraningtyas, 2014).
43
Menurut Faridatul dan Fithri (2015), Cookies yang mengandung lemak yang
tinggi akan mudah dipatahkan jika dibandingkan dengan kadar lemak yang
rendah. Hal ini dikarenakan lemak akan melumaskan struktur internal pada
adonan untuk mendapatkan pengembangan yang lebih baik pada saat proses
terlalu rapuh dan lebih remah akibat kandungan lemaknya yang tinggi
(Chandra,2017).
dengan cara udara dengan jumlah yang sangat banyak dapat diserap oleh lemak
sehingga udara yang telah diserap oleh lemak dapat membuat adonan cookies
menjadi meningkat dan akan terbentuk secara merata. Gelembung udara yang ada
dalam adonan merupakan tempat akumulasi uap air dan gas CO 2 yang dihasilkan
oleh baking soda. Makin besar gelembung udara yang diserap oleh lemak dalam
adonan, maka makin besar volume roti yang dihasilkan dan teksturnya semakin
Uji skor disebut juga pemberian skor atau skoring. Pemberian skor ialah
memberikan angka nilai atau menepatkan nilai mutu sensorik terhadap bahan
yang diuji pada jenjang mutu atau tingkat skala hedonik. Hasil penelitian
perlakuan lainnya yaitu dengan skor 12, yang menunjukkan bahwa formulasi
cookies dengan penambahan margarin yang paling disukai oleh panelis. Hasil
merah dengan tepung almond yang tepat terhadap karakteristik cookies gluten
dan shortening yang digunakan pada pembuatan cookies adalah margarin, yang
Pada penelitian utama ini, cookies yang terbuat dari tepung beras merah dan
tepung almond akan dibandingkan dengan cookies kontrol. Cookies kontrol adalah
45
cookies yang terbuat dari tepung terigu dengan berbahan dasar bahan penunjang
yang sama seperti gula, margarin, vanili dan lainnya. Uji lanjut yang digunakan
daya tahan bahan maka sebagian air dalam bahan harus dihilangkan dengan cara
yang sesuai, seperti cara pengeringan. Pengeringan dapat mengurangi sebagian air
yang terkandung dalam bahan hingga batas tertentu sehingga dapat menghambat
mempunyai kadar air tinggi biasanya lebih cepat rusak dibandingkan dengan
(Fardiaz, 1992).
Kadar air pada produk cookies merupakan karakteristik kritis yang akan
merah dan tepung almond berpengaruh terhadap kadar air cookies gluten free,
Tabel 12. Pengaruh Perbandingan Tepung Beras Merah dan Tepung Almond
Terhadap Kadar Air Cookies Gluten Free Dengan Perlakuan Kontrol
Perlakuan Perlakuan Beda Mutlak Nilai
Taraf Nyata
(Kontrol) (j) |μkontrol - μj| DLSD
3.17 (a1) 0.19tn a
tn
4.47 (a2) 1.11 a
tn
4.60 (a3) 1.24 a
3.36 tn 2.181
2.97 (a4) 0.39 a
1.67 (a5) 1.69tn a
*
5.56 (a6) 2.20 b
Note: Jika |μkontrol - μj| < Nilai DLSD, maka tidak berbeda nyata
|μkontrol - μj| > Nilai DLSD, maka berbeda nyata
sebesar 3,36% dan kadar air pada cookies gluten free tepung beras merah dan
2.97%,1.67% dan 5.56%, sehingga dapat disimpulkan bahwa kadar air pada
cookies tepung beras merah dan tepung almond dengan perbandingan a1 (90:10),
cookies kontrol tetapi pada a6 (40:60) berbeda nyata dengan cookies kontrol.
(60:40), dan a5 ( 50:50) lebih kecil dibandingkan cookies kontrol. Kadar air yang
rendah dapat menurunkan aktivitas mikroba karena nilai aw yang rendah sehingga
47
cookies gluten free lebih tahan lama. Selain itu, tepung terigu yang digunakan
adalah tepung terigu kunci biru yang memiliki kadar protein yaitu sebesar 6-8%.
Hal ini menyebabkan kandungan gluten yang terdapat dalam protein lebih kecil
produk yang lebih renyah (Sari,2014 didalam Rizki, 2014). Hal tersebut
mengakibatkan kadar air pada cookies gluten free sampel a1,a4 dan a5 lebih kecil
Kadar air cookies gluen free perbandingan tepung beras merah dan tepung
yang berbeda. Semakin tinggi suhu pemanggangan maka panas yang diterima
oleh bahan akan lebih besar dan lebih banyak sehingga jumlah air yang diuapkan
dalam bahan pangan tersebut semakin banyak dan kadar air yang terukur menjadi
Pada proses pembuatan cookies pada penelitian ini salah satu prosesnya
gelatinisasi pati dimana granula pati akan membengkak akibat adanya penyerapan
air. Pembengkakan granula pati terbatas hingga sekitar 30% dari berat tepung.
Apabila pembengkakan granula pati telah mencapai batas, granula pati tersebut
Kadar air pada cookies kontrol dan cookies gluten free tepung beras
(70:30), a4 (60:40) dan a5 (50:50) memenuhi syarat mutu cookies menurut SNI
2973: 2011 yaitu kadar air maksimum sebesar 5% tetapi pada perbandingan
tepung beras merah dan tepung almond a6 (40:60) tidak memenuhi syarat SNI
2973: 2011. Perlakuan yang memenuhi syarat SNI pada suatu produk pangan
memiliki kandungan air yang rendah sehingga umur simpan produk tersebut akan
lebih lama . Sedangkan untuk produk yang memiliki kandungan air tinggi akan
Kadar air adalah jumlah air yang terkandung dalam bahan pangan. Jika
kadar air dari suatu produk pangan atau bahan pangan cukup tinggi, maka bahan
makanan tersebut akan cepat rusak dan sebaliknya apabila kadar airnya rendah
maka makanan relatif akan lebih tahan lama selama penyimpanan. Selain untuk
mengawetkan bahan makanan yang mudah rusak atau busuk pada kondisi
Serat kasar adalah salah satu jenis polisakarida yang terdiri dari selulosa,
hemiselulosa dan lignin. Serat kasar ini mempunyai rantai kimiawi panjang
sehingga sukar untuk dicerna oleh enzim dan saluran pencernaan manusia,
meskipun ada beberapa yang dapat dicerna oleh bakteri dalam usus
menunjukkan bahwa F hitung > F tabel dimana perbandingan tepung beras merah
dan tepung almond berpengaruh nyata terhadap kadar serat kasar cookies gluten
free.
Tabel 13. Pengaruh Perbandingan Tepung Beras Merah dan Tepung Almond
Terhadap Kadar Serat Kasar Cookies Gluten Free Dengan Perlakuan
Kontrol
Nilai
Perlakuan Perlakuan Beda Mutlak DLS Taraf Nyata
(Kontrol) (j) |μkontrol - μj| D
14.02 (a1) 1.71tn a
tn
16.42 (a2) 4.11 a
24.26 (a3) 11.95* b
12.31 8.278
19.20 (a4) 6.89tn a
*
24.53 (a5) 12.22 c
tn
16.79 (a6) 4.48 a
Note: Jika |μkontrol - μj| < Nilai DLSD, maka tidak berbeda nyata
|μkontrol - μj| > Nilai DLSD, maka berbeda nyata
kontrol sebesar 12.31%% dan kadar serat kasar pada cookies gluten free tepung
bahwa kadar serat kasar pada cookies tepung beras merah dan tepung almond
50
berbeda nyata dengan cookies kontrol , sedangkan pada cookies tepung beras
Kadar serat pada cookies gluten free tepung beras merah dan tepung
kadar serat kasar pada cookies seiring dengan peningkatan penambahan tepung
beras merah dan tepung almond karena tepung beras merah memiliki kadar serat
kasar sebesar 5,7% dan tepung almond mengandung kadar serat yang tinggi yaitu
bahwa cookies yang mengandung kadar serat kasar yang tinggi baik bagi tubuh
karena serat dapat mengatur terjadinya gerakan usus dan mencegah konstipasi
(sulit buang air besar) karena serat memberikan muatan pada sisa makanan yang
ada didalam usus besar. Serat kasar merupakan senyawa yang tidak dapat dicerna
dalam Fauzia, dkk (2016), serat kasar merupakan residu bahan makanan setelah
mengalami perlakuan dengan asam dan alkali mendidih dan terdiri dari selulosa
mengandung kalori rendah dan kadar gula yang rendah yang dapat membantu
51
dengan kandungan serat kasar yang relatif tinggi juga dilaporkan mencegah
Kadar abu adalah zat anorganik sisa hasil pembakaran suatu bahan
organik. Penetuan kadar abu berhubungan erat dengan kandungan mineral yang
terdapat dalam suatu bahan, kemurnian serta kebersihan suatu bahan yang
dihasilkan. Bahan makanan dibakar dalam suhu yang tinggi menjadi abu.
yang terdapat dalam makanan/pangan (Sandjaja, 2009 didalam Eka, dkk, 2014).
terdapat di dalamnya. Mineral dapat dibagi menjadi dua macam yaitu garam
akhir produk pangan seperti tingginya kadar abu dalam produk pangan dapat
Selain itu, kadar abu juga dapat membuat gluten mudah putus sehingga
kemampuan untuk menahan gas pada saat fermentasi akan berkurang. Semakin
rendah kadar abu pada tepung maka waktuaduk pada adonan akan berkurang dan
menunjukkan bahwa F hitung < F tabel maka perbandingan tepung beras merah
dan tepung almond tidak berpengaruh nyata terhadap kadar abu cookies gluten
free, sehingga tidak perlu dilakukan uji lanjut Dunnet. Hal ini dikerenakan
kandungan mineral pada tepung beras dan tepung almond tinggi. Seperti
mangnesium sebesar 19%, mangan 31%, phosphor 13% dan tembaga 16%.
bahwa besarnya kadar abu pada suatu produk pangan bergantung pada besarnya
kandungan mineral bahan yang digunakan dan apabila kadar abu melebihi dari
standar mutu yang ada maka akan mempengaruhi warna cookies yang dihasilkan.
diperoleh dengan menganalisis kadar nitrogen yang terdapat dalam bahan pangan
menunjukkan bahwa F hitung > F tabel maka perbandingan tepung beras merah
dan tepung almond berpengaruh nyata terhadap kadar protein cookies gluten free,
Tabel 14. Pengaruh Perbandingan Tepung Beras Merah dan Tepung Almond
Terhadap Kadar Protein Cookies Gluten Free Dengan Perlakuan
Kontrol
53
sebesar 8.4514%% dan kadar protein pada cookies tepung beras merah dan tepung
protein pada cookies tepung beras merah dan tepung almond dengan
(40:60) berbeda nyata dengan cookies kontrol. Hal ini dikarenakan kadar protein
pada tepung terigu yaitu sebesar 6-8% dan juga mengandung gluten pada tepung
terigu sehingga kandungan protein pada cookies kontrol lebih besar dibandingkan
cookies beras merah dan tepung almond yang dimana cookies beras merah dan
proteinnya. Hal ini dikarenakan kandungan protein dari tepung beras merah dan
tepung almond. Tetapi, berdasarkan Tabel 14, pada sampel a4 (60:40), a5(50:50),
a6(40:60) kadar proteinnya menurun. Hal ini dikarenakan rusaknya protein akibat
sehingga dalam larutan mudah berubah yang disebabkan perubahan pH, radiasi
cahaya, suhu tinggi dan sebagainya. Denaturasi juga dapat dikatakan suatu proses
terpecahnya ikatan hydrogen, ikatan garam, atau susunan rantai polipeptida suatu
yang menyusun protein bergerak dengan sangat cepat sehingga sifat protein yang
hidrofobik menjadi terbuka akibat panas. Semakin tinggi suhu maka molekul akan
kadar protein cookies minimum adalah 5%. Dengan demikian, berdasarkan hasil
penelitian kadar protein cookies tepung beras merah dan tepung almond
terbentuknya peptida sederhana asam amino, senyawa amin, dan ammonia yang
mudah menguap (Yohana, 2000 di dalam Tommy, 2012). Selain itu, pemanasan
mempunyai peranan yang penting dalam tubuh. Adanya lemak dapat memberikan
citarasa kelezatan pada bahan makanan. Kandungan asam lemak dalam tubuh
serta sebagai penyusun membran yang sangat penting untuk berbagai aktifitas
menunjukkan bahwa F hitung > F tabel maka perbandingan tepung beras merah
dan tepung almond berpengaruh nyata terhadap kadar lemak cookies gluten free,
Table 15. Pengaruh Perbandingan Tepung Beras Merah dan Tepung Almond
Terhadap Kadar Lemak Cookies Gluten Free Dengan Perlakuan
Kontrol
sebesar 31.8915% dan kadar lemak pada cookies tepung beras merah dan tepung
lemak pada cookies tepung beras merah dan tepung almond dengan perbandingan
tubuh manusia. Selain itu lemak juga merupakan sumber energi yang lebih efektif
kandungan lemak pada tepung almond lebih tinggi dibandingkan tepung beras
sedangkan kandungan lemak pada tepung beras merah sebesar 0,6% (Departemen
sebagian dari lipid itu terdapat bentuk terikat sebagai lipoprotein dan bila
margarin ditambahkan pada adonan, maka adonan tersebut akan memiliki kadar
lemak yang tinggi. Menurut Lopulalan (2013), yang menyatakan bahwa kadar
lemak dalam cookies lebih banyak disumbangkan oleh margarin dan kuning telur.
57
sehingga cookies yang dihasilkan lebih lembut dan lemak dapat memperbaiki
2016).
4.2.2.1. Warna
makanan, baik bagi makanan yang tidak diproses maupun bagi makanan yang
itu warna dapat memberikan petunjuk mengenai perubahan kimia dalam makanan,
spektrum cahaya. Oleh karena itu warna dapat dilihat atau dinilai hanya jika ada
sinar atau cahaya. Warna mempunyai kekuatan yang besar dalam menentukan
opini terhadap suatu produk terutama makanan (Utami, 1999 di dalam Wulan,
2016).
menunjukkan bahwa F hitung > F tabel maka perbandingan tepung beras merah
dan tepung almond berpengaruh nyata terhadap warna cookies gluten free,
Tabel 16. Pengaruh Perbandingan Tepung Beras Merah dan Tepung Almond
Terhadap Warna Cookies Gluten Free Dengan Perlakuan Kontrol
58
sebesar 2.28 dan warna pada cookies tepung beras merah dan tepung almond
dan a6 (40:60) masing-masing sebesar 2.07, 2.13, 2.12, 2.15, 2.10 dan 2.13
sehingga dapat disimpulkan bahwa warna pada cookies tepung beras merah dan
berwarna menjadi lebih gelap dibandingkan cookies kontrol. Hal tersebut diduga
didalam Rizki, 2014). Warna cookies yang semakin gelap dapat menurunkan
kesukaan panelis.
akan semakin coklat. Hal ini disebabkan karena tepung beras merah memberikan
warna coklat pada cookies. Perubahan warna pada cookies disebabkan oleh bahan
yang digunakan yaitu tepung beras merah yang berwarna merah agak kecoklatan.
Senyawa flavonoid yang terdapa dalam tepung beras merah berfungsi sebagai zat
59
yang memberikan warna (Adzkiya, 2011). Warna merah pada beras ini, akibat
basa karbinol dan kalkon. Kerusakan akibat pemanasan ini dapat terjadi melalui
dua tahap. Pertama, hidrolisis terjadi pada ikatan glikosidik antosianin sehingga
4.2.2.2. Aroma
fungsi dalam makanan yaitu dapat memperbaiki, membuat lebih bernilai dan atau
lebih diterima (Soekarto, 1985 di dalam Kartini, 2006 di dalam Wulan, 2016).
menunjukkan bahwa F hitung > F tabel maka perbandingan tepung beras merah
dan tepung almond berpengaruh nyata terhadap aroma cookies gluten free,
Tabel 17. Pengaruh Perbandingan Tepung Beras Merah dan Tepung Almond
Terhadap Aroma Cookies Gluten Free Dengan Perlakuan Kontrol
sebesar 2.25 dan aroma pada cookies tepung beras merah dan tepung almond
dan a6 (40:60) masing-masing sebesar 2.05, 2.13, 2.07, 2.19, 2.08dan 2.12
sehingga dapat disimpulkan bahwa aroma pada cookies tepung beras merah dan
(50:50) dan a6 (40:60) berbeda nyata dengan cookies kontrol, tetapi pada
cookies tepung beras merah dan tepung almond dengan perbandingan a4 (60:40)
penambahan margarin dan vanili pada adonan cookies. Aroma yang tajam pada
cookies karena lemak margarin yang berasal dari lemak nabati (Rizki,2014).
yang ada di dalam tepung. Tepung yang mempunyai jumlah kandungan amilosa
kandungan amilosa tinggi. Hal ini disebabkan kadar amilosa sedang memiliki
konsitensi gel yang lunak dan mempunyai afinitas terhadap senyawa volatil
(aroma) (Nitya,2017).
yang tercium seperti vanili atau dari jenis tepung yang digunakan. Aroma
tersebut mulai tercium pada saat proses pemanggangan. Hal ini dikarenakan pada
saat pencampuran senyawa volatil yang ada didalam tepung berinteraksi dengan
senyawa volatil yang ada di dalam bahan penunjang seperti vanili, lemak dan
61
4.2.2.3. Rasa
diketahui bahwa F hitung > F tabel maka perbandingan tepung beras merah dan
tepung almond berpengaruh nyata terhadap rasa cookies gluten free, sehingga
Tabel 18. Pengaruh Perbandingan Tepung Beras Merah dan Tepung Almond
Terhadap Rasa Cookies Gluten Free Dengan Perlakuan Kontrol
Perlakua
Perlakuan n Beda Mutlak Nilai Taraf
(Kontrol) (j) |μkontrol - μj DLSD Nyata
3.70 (a1) 0.27* a
4.07 (a2) 0.18* d
3.76 (a3) 0.25* b
4.83 0.110
4.44 (a4) 0.09tn d
*
3.91 (a5) 0.22 c
tn
4.38 (a6) 0.11 d
Note: Jika |μkontrol - μj| < Nilai DLSD, maka tidak berbeda nyata
|μkontrol - μj| > Nilai DLSD, maka berbeda nyata
2.3 dan rasa pada cookies tepung beras merah dan tepung almond dengan
(40:60) masing-masing sebesar 2.03, 2.12, 2.05, 2.21, 2.08 dan 2.19 sehingga
dapat disimpulkan bahwa rasa pada cookies tepung beras merah dan tepung
berbeda nyata dengan cookies kontrol, tetapi pada cookies tepung beras merah
Penginderaan tentang rasa berasal dari indra pengecap, yang dibagi menjadi
4 macam rasa yaitu asam, asin, manis dan pahit. Rasa dapat ditangkap oleh indera
pengecapan karena ada zat yang terlarut pada produk. Rendahnya nilai rasa pada
tingkat penerimaan diakibatkan karena tepung beras merah dan tepung almond
yang tidak umum digunakan dalam pembuatan cookies dan memiliki rasa manis
Rasa manis yang dihasilkan pada cookies beras merah diduga disebabkan
dari penambahan gula tepung ke dalam adonan dan rasa gurih yang dihasilkan
pada cookies beras merah berasal dari margarin dan kuning telur yang
mempunyai kandungan lemak dan protein yang menyebabkan rasa gurih yang
dihasilkan serta kandungan protein dan lemak yang terkandung dalam margarin
dan kuning telur juga berpengaruh pada konsumen terhadap rasa dari cookies.
(Rizki,2014).
Menurut Eska, 2016, rasa cookies berasal dari pembentuk adonan yaitu
tepung beras merah, tepung almond, kuning telur, margarin dan gula. Menurut
Matz dan Matz (1978) di dalam Eska (2016), gula sebagai bahan pemanis dan
garam sebagai bahan membangkitkan rasa pada bahan lainnya, sehingga kedua
4.2.2.4. Tekstur
menunjukkan bahwa F hitung > F tabel maka perbandingan tepung beras merah
dan tepung almond berpengaruh nyata terhadap tekstur cookies gluten free,
Tabel 19. Pengaruh Perbandingan Tepung Beras Merah dan Tepung Almond
Terhadap Tekstur Cookies Gluten Free Dengan Perlakuan Kontrol
sebesar 2.3 dan tekstur pada cookies tepung beras merah dan tepung almond
dan a6 (40:60) masing-masing sebesar 2.08, 2.12, 2.06, 2.16, 2.10 dan 2.16
sehingga dapat disimpulkan bahwa tekstur pada cookies tepung beras merah dan
karena tidak terjadi gelatinisasi yang sempurna. Penambahan air pada adonan dan
Rizki, 2014).
64
4.2.2.5. Kerenyahan
diketahui bahwa F hitung > F tabel maka perbandingan tepung beras merah dan
Tabel 20. Pengaruh Perbandingan Tepung Beras Merah dan Tepung Almond
Terhadap Kerenyahan Cookies Gluten Free Dengan Perlakuan Kontrol
sebesar 2.34 dan kerenyahan pada cookies tepung beras merah dan tepung
(50:50) dan a6 (40:60) masing-masing sebesar 2.12, 2.12, 2.05, 2.19, 2.15 dan
2.21 sehingga dapat disimpulkan bahwa kerenyahan pada cookies tepung beras
kontrol.
keras. Hal ini disebabkan oleh jumlah lemak yang terabsorpsi sedikit dan akan
menghalangi struktur serat yang kuat. Margarin yang mempunyai protein bersifat
65
fisik cookies (Sultan, 1990). Oleh karena itu, semakin tinggi penambahan
Menurut Fellows (1990) didalam Sarofa. dkk (2016), tekstur bahan pangan
Produk terpilih dilihat dari setiap parameter yang ada yaitu respon
organoleptik yang meliputi atribut mutu warna, aroma, tekstur, rasa, dan
kerenyahan. Respon kimia meliputi kadar air, kadar abu, kadar serat kasar, kadar
protein dan kadar lemak. Produk terpilih diambil berdasarkan nilai rata-rata
organoleptik yang tertinggi dari atribut yang diujikan, kemudian untuk respon
cookies.
Data hasil penentuan sampel terpilih pada penelitian utama dapat dilihat
(perbandingan tepung beras merah dan tepung almond (60 : 40) merupakan
Kod Tota
Analisis Kimia
e Hedonik l
Sam Teks Kere- Kada Kada Kada Kadar Kadar
War Aro Ra-
- - nyaha r r r Protei Lema
-na -ma sa
pel tur n Air Serat Abu n k
a1 1 1 1 2 2 4 1 6 4 6 28
a2 4 3 3 3 2 2 2 4 5 4 32
a3 3 1 1 1 1 2 6 2 6 3 26
a4 6 6 6 5 5 5 3 4 3 2 45
a5 2 2 2 3 3 6 6 5 1 1 31
a6 4 3 5 5 6 1 2 1 1 1 29
aroma, dan rasa yang disukai oleh panelis. Sampel ini juga memiliki kandungan
air sebesar 2.96 %, kandungan kadar abu sebesar 2.11 %, kandungan serat kasar
Perlakuan terpilih ini merupakan produk terbaik yang dihasilkan pada penelitian
Untuk menghitung angka kecukupan gizi dihitung dari kecukupan energi dan
protein, sebab apabila kecukupan energi dan protein telah terpenuhi maka
kecukupan zat gizi lainya umumnya telah terpenuhi atau sekurang kurangnya
Penggunaan nilai energi (kalori) dan nilai protein sudah cukup untuk
dibutuhkan untuk memulihkan sel sel tubuh yang rusak pada usia dewasa atau
Takaran saji dalam produk cookies adalah sebanyak 40 gram atau setara 10
keping. Hal ini didasarkan pertimbangan persen AKG dari kebutuhan energy
sebesar 2000 kkal dibagi dengan energi cookies untuk 40 gram dari 100 gram.
Kecukupan Gizi cookies beras merah berdasarkan satu takaran saji disajikan dapat
%AKG*
Berdasarkan tabel diatas, energi pada cookies gluten free adalah 130.8 Kkal,
Lemak
lemak sebesar 13.213.2 g
g, %AKG lemak sebesar 23,76 %, protein sebesar 3 g, dan
23.76%
Protein
%AKG protein sebesar 4%
3 g
4% (Kekerasan)
4.3.2. Hasil Uji Tekstur
*% AKG berdasarkan
jumlahtermasuk
Tekstur kebutuhan energi
salah satu indikator mutu yang cukup penting pada
2000 Kkal
cookies. Tekstur dari cookies meliputi kerenyahan, kekerasan (hardness), dan
Asmaraningtyas,2014).
Analyzer dengan probe 3 Point Bend Ring. Nilai kekerasan pada cookies gluten
free tepung beras merah dan tepung almond dengan perbandingan 60:40 adalah
210.582 g.Force.
atau semakin padat. Hal ini dikarenakan struktuk granula pati lebih kokoh dan
keras karena terkait dengan kemampuan amilosa membentuk kristal (Lii et al,
hubungan positif antara tekstur dan kadar amilosa, yang berarti semakin tinggi
kadar amilosa tepung dapat membentuk tekstur cookies lebih keras. Hal ini
menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi tekstur cookies yang dihasilkan.
Selain faktor tersebut, adanya keberadaan air dalam suatu produk juga akan
5.1. Kesimpulan
1. Hasil uji organoleptik terhadap respon warna, rasa, tekstur dan kerenyahan
merah dan tepung almond berpengaruh terhadap kadar air, kadar serat kasar,
organoleptik yaitu warna, aroma, rasa, tekstur dan kerenyahan. Tetapi tidak
3. Nilai tertinggi dari pengujian organoleptik dan kimia yaitu sampel a4 dengan
kadar air 2.97%, kadar serat kasar 19,20%, kadar abu 2,11%, kadar protein
yaitu AKG lemak 33,94% dan AKG protein 4% dan nilai kekerasan pada
5.2. Saran
1. Perlu dilakukan penelitian lanjutan mengenai kadar pati dan serat pangan
pada cookies gluten free tepung beras merah dan tepung almond
69
70
Axe, Dr. 2016. Almond Flour : The Gluten-Free, Heart-Healthy Flour Alternative.
https://draxe.com/almond-flour/. Diakses: 28 Februari 2018
71
72
Dina. 2010. Formulasi Cookies Jagung dan Pendugaan Umur Simpan Produk
Dengan Pendekatan Kadar Air Kritis. Skripsi Ilmu dan Teknologi
Pangan, Institut Pertanian Bogor: Bogor
Eka, Nina, Mashfufatul. 2014. Penentuan Kadar Air dan Kadar Abu Dalam
Biskuit. Jurnal Pendidikan Kimia, UIN Syarief Hidayatullah : Jakarta
Elena. 2009. The Gluten-Free Almound Floor Cook Book. Celestial Arts:New
York
Faridatul dan Fithri. 2015. Cookies Beras Pratanak (Kajian Proporsi Tepung
Beras Pratanak Dengan Tepung Terigu dan Penambahan Shortening).
Jurnal Pangan dan Agroindustri Vol.3 No.3, Universitas Brawijaya:
Malang
Fauzia, Bhakti, dan Siti. 2016. Analisis Kandungan Gizi, Nilai Energi, dan Uji
Organoleptik Cookies Tepung Beras Dengan Subtitusi Tepung Sukun.
Jurnal Teknologi Pangan, Fakultas Peternakan dan Pertanian, Universitas
Diponegoro:Semarang
73
Granato dan Ellendersen. 2009. Almond and Peanut Flours Suppelmented With
Iron as Potential Ingredients To Develop Gluten-Free Cookies. Ciênc.
Tecnol.Aliment.Campinas,29(2):395-400
Kartika, B., Hastuti P., dan Supartono W. 1987. Pedoman Uji Inderawi Bahan
Pangan. Universitas Gadjah Mada. Yogyakarta
Listriyani. 2016. Naik Ke Peringkat Dua Dunia Impor Gandum RI Capai 8,1
juta ton. Investor Daily. [Online]
http://www.beritasatu.com/ekonomi/337466-naik-ke-peringkat-dua-dunia-
impor-gandum-ri-capai-81-juta-ton.html Diakses: 29 Agustus 2017
.
Lois, Nurali, dan Maya. 2017. Pengaruh Penambahan Maizena Pada
Pembuatan Biskuit Gluten Free Casein Free Berbahan Baku Tepung
Pisang Goroho (Musa acuminate). Jurnal Ilmu dan Teknologi Pangan.
Universitas Sam Ratulangi: Manado
74
Marisa dan Sri. 2015. Pengaruh Penambahan Tepung Tulang Ikan Tuna dan
Proporsi Jenis Shortening Terhadap Sifat Organoleptik Rich Biscuit.
Jurnal Pendidikan Tata Boga Fakultas Teknik Vol. 4 No. 1, UNESA:
Surabaya
Nareswara, A.R. 2016. Studi Tentang Susu Almond dan Kentang Sebagai
Alternatif Minuman Fungsional Untuk Anak Autis. Artikel Penelitian
Ilmu Gizi, Universitas Diponegoro: Semarang
Permadi, Mulyani, dan Hintono. 2012. Kadar Serat, Sifat Organoleptik, dan
Rendemen Nugget Ayam Yang Di Subtitusi Jamur Tiram Putih.
Jurnal Aplikasi Teknologi Pangan. Vol.1 No.4
Rizki. 2014. Formulasi Subtitusi Tepung Beras Merah (Oryza nivara) dan
Ketan Hitam (Oryza sativa glutinosa) Dalam Pembuatan Cookies
Fungsional. Skripsi Ilmu dan Teknologi Pangan, Institut Pertanian Bogor:
Bogor
Ryan. 2017. Why Almond Flour Is Better Than Most Other Flours.
http://www.almondgy.ch/wp-content/uploads/2017/05/Why-Almond-
Flour-Is-Better-Than-Most-Other-Flours.pdf. Diakses: 31 Desember 2017
Sarofa, Mulyani, dan Yudda. 2016. Pemanfaatan Tepung Beras Merah Dalam
Pembuatan Roti Manis Sebagai Upaya Pengurangan Penggunaan
Tepung Terigu. Jurnal Teknologi Pangan, UPN-Veteran: Jawa Timur
Sofyan, Selma, Radwan, Yoosef dan Noor. 2013. Effect of Lupine Flour on
Baking Characteristics of Gluten Free Cookies. Jordan: Advance Journal
of Food Science dan Technology 5(5): 600-605
Tri, Srie dan Liea. 2015. Pembuatan Cookies Bekatul (Kajian Proporsi
Tepung Bekatul dan Tepung MOCAF) Dengan Penambahan
Margarin. Jurnal Teknologi Pangan, FTI UPN “Veteran”: Surabaya
Welli dan Dian. 2012. Pemanfaatan Ubi Talas Sebagai Bahan Subtitusi
Tepung Terigu Dalam Pembuatan Cookies Yang Disuplementasi
Dengan Kacang Hijau. Jurnal Matematika, Sains, dan Teknologi,
Volume 13 Nomor 2. Intitut Pertanian Bogor:Bogor
Winarno, F. G. 2004. Kimia Pangan dan Gizi. PT. Gramedia Pustaka Utama :
Jakarta
Yolaning. 2012. Kajian Kualitas Kimia dan Biologi Beras Merah Dalam
Beberapa Pewadahan Selama Penyimpanan. Skripsi Fakultas Pertanian,
Universitas Sebelas Maret: Surakarta
LAMPIRAN
54,4
Tepung Terigu: 54,35% = x 200 gram = 108,8 gram
100
23,37
Mentega : 23,37% = x 200 gram = 46,74 gram
100
14,67
Gula Tepung : 14,67%= x 200 gram = 29,34 gram
100
0,54
Vanili : 0,54%= x 200 gram = 1,08 gram
100
0,54
Garam: 0,54%= x 200 gram = 1,08 gram
100
1,08
Baking Powder : 1,08% = x 200 gram = 2,16 gram
100
5,4
Kuning Telur : 5,4% = x 200 gram = 10,8 gram
100
78
Pendahuluan
Bahan (g) F1 F2 F3
Persen Gram Persen Gram Persen Gram
Tepung terigu 54,4% 108,8 54,35% 108,8 54,35% 108,8
margarin 0 0 23,37% 46,74 11,685% 23,37
mentega 23,37% 46,74 0 0 11,685% 23,37
Gula tepung 14,67% 29,34 14,67% 29,34 14,67% 29,34
Vanili 0,54% 1,08 0,54% 1,08 0,54% 1.08
Garam 0,54% 1,08 0,54% 1,08 0,54% 1,08
Baking powder 1,08% 2,16 1,09% 2,16 1,09% 2,16
Kuning telur 5,4% 10,8 5,43% 10,8 5,43% 10,8
Jumlah 100% 200 100% 200 100% 200
79
kedua ujung bungkus ditutup dengan kapas bebas lemak dan selanjutnya
dimasukkan kedalam labu lemak yang sudah ditimbang berat tetapnya ( Wlabu)
ruang ekstraktor tabung soxhlet dan disiram dengan pelarut lemak (benzena).
Kemudian dilakukan refluks selama 6 jam. Pelarut lemak yang ada didalam labu
lemak didestilasi hingga semua pelarut lemak menguap. Pada saat destilasi pelarut
kedalam labu lemak, selanjutnya labu lemak dikeringkan dalam oven pada suhu
105oC. Setelah itu, labu didinginkan dalam desikator sampai beratnya konstan
(Wlabu+ lemak)
W labu+lemak−Wabu
%Kadar Lemak = x 100 %
Ws
80
(AOAC,2005)
Prinsip:
yang konstan
Prosedur:
Kaca arloji dipanaskan dalam oven pada suhu 105oC selama 1 jam,
kemudian diambil dan di diamkan selama 5 menit di dalam eksikator. Setelah itu,
kaca arloji ditimbang, proses ini diulang sampai didapat berat konstan ( W 0 ).
Timbang sampel 1-2 gram (Ws) di dalam kaca arloji yang telah di dapat berat
konstan (W 1). Masukan Kaca Arloji + sampel pada oven, lakukan pengeringan
dengan suhu 105oC selama 2 am, setelah itu dimasukkan kedalam eksikator untuk
menstabilkan suhu selama 5 menit, timbang kaca arloji + sampel (W 2). Lakukan
Perhitungan:
W 2−W 1
%Kadar Air = x 100 %
W 1−W 0
Keterangan:
(AOAC, 2005)
menjadi basa, amonia diuapkan untuk diserap dalam larutan asam borat. Jumlah
Prinsip analisis protein dengan metode kjeldahl meliputi destruksi, destilasi dan
dimasukkan ke dalam labu kjeldahl , setelah itu HgO 40 mg, K2SO4 1,9 mg dan
H2SO4 2 ml juga dimasukkan ke dalam labu tersebut. Labu yang berisi larutan
tersebut diletakkan pada alat pemanas dengan suhu 430 °C di dalam ruang
asam. Destruksi dilakukan hingga larutan menjadi bening (1-1,5 jam). Hasil
perlahan.
pesiapan dilakukan, analisis dimulai dengan sampel yang telah didestruksi. Labu
kjeldahl yang berisi sampel hasil destruksi dipindahkan ke alat destilasi , cuci dan
bilas labu 5-6 kali dengan 1-2 ml air aquades lalu pidahkan pula air cucian dan
82
HBO3 (asam borat) dan 2-4 tetes indikator (campuran 2 bagian merah metil 0,2%
dalam alkohol dan 1 bagian biru metilen 0,2% dalam alkohol), sesaat sebelum
destilasi dimulai. Ujung kondensor harus terendam dibawah larutan H3BO3 (asam
kondesor dengan air aquades, dan tampung bilasannya dalam erlenmeyer yang
tahap titrasi. Titrasi dilakukan, pada sampel yang telah didestilasi dengan
meneteskan HCl 0,02 N dart buret. Titrasi dilakukan hingga warna larutan sampel
Perhitungan :
sampai didapat berat tetap dalam tanur pada suhu 600°C. Setelah itu
kemudian dibakar dibakar diatas bunsen atau kompor listrik hingga terbentuk
abu putih. Bila masih terdapat karbon, hancurkan dengan batang pengaduk
B2− B
Kadar Abu = 1
x 100 %
Berat Sampel
84
analisis ini adalah serat kasar dari bahan pangan yang telah dilarutkan dengan
asam dan alkali mendidih dan terdiri dari selulosa dengan sedikit lignin dan
pentose.
ditambah 100 ml larutan asam sulfat 0,325 N dan ditambahkan 2 tetes CHCl 3.
sampel yang sudah dipanaskan di saring dan cuci residu dengan aquadest panas
sampai bebas asam (lakmus biru tetap biru). Residu dipindahkan ke erlenmeyer
lain, kemudian dibilas dengan NaOH 0,3 N dan ditambahkan 2 tetes CHCl 3.
sampel yang sudah dipanasakan di saring dan cuci residu dengan aquadest panas
sampai bebas basa (lamus merah tetap merah). Setelah itu, keringkan dalam oven
selama 1 jam, kemudian simpan dalam eksikator selama ± 10 menit dan timbang.
Lakukan berulang hingga didapat berat konstan. Perhitungan kadar serat kasar
sebagai berikut:
W residu
%Serat = x 100 %
Ws
F1 (90 : 10)
48.96
Tepung Beras Merah = x 500 = 244,8 gram 245 gram
100
5,44
Tepung Almond = x 500 = 27,2 gram
100
Lampiran 10. Hasil Penelitian Kadar Serat Tepung Beras Merah Pada
Pendahuluan
Diketahui : Ws=1.22 g
W0= 0.95 g
W1 = 1.02 g
W 1−W 0
Jawab : Kadar Serat = x 100%
Ws
1.02−0.95
= x 100%
1.22
= 5.7 %
90
Kode Sampel
Jumlah Rata-Rata
Panelis 133 (F1) 286 (F2) 325 (F3)
DA DT DA DT DA DT DA DT DA DT
1 5 2.35 4 2.12 4 2.12 13 6.59 4.33 1.10
2 4 2.12 4 2.12 3 1.87 11 6.11 3.67 1.02
3 5 2.35 4 2.12 4 2.12 13 6.59 4.33 1.10
4 5 2.35 4 2.12 5 2.35 14 6.82 4.67 1.14
5 5 2.35 6 2.55 4 2.12 15 7.02 5.00 1.17
6 5 2.35 5 2.35 5 2.35 15 7.05 5.00 1.18
7 6 2.55 5 2.35 5 2.35 16 7.25 5.33 1.21
8 5 2.35 5 2.35 5 2.35 15 7.05 5.00 1.18
9 5 2.35 4 2.12 4 2.12 13 6.59 4.33 1.10
10 4 2.12 6 2.55 4 2.12 14 6.79 4.67 1.13
11 6 2.55 5 2.35 4 2.12 15 7.02 5.00 1.17
12 6 2.55 5 2.35 5 2.35 16 7.25 5.33 1.21
13 4 2.12 4 2.12 4 2.12 12 6.36 4.00 1.06
14 4 2.12 3 1.87 5 2.35 12 6.34 4.00 1.06
15 5 2.35 5 2.35 6 2.55 16 7.25 5.33 1.21
16 5 2.35 5 2.35 5 2.35 15 7.05 5.00 1.18
17 5 2.35 5 2.35 5 2.35 15 7.05 5.00 1.18
18 6 2.55 4 2.12 5 2.35 15 7.02 5.00 1.17
19 5 2.35 5 2.35 5 2.35 15 7.05 5.00 1.18
20 5 2.35 5 2.35 4 2.12 14 6.82 4.67 1.14
21 5 2.35 5 2.35 5 2.35 15 7.05 5.00 1.18
22 5 2.35 5 2.35 5 2.35 15 7.05 5.00 1.18
23 6 2.55 5 2.35 5 2.35 16 7.25 5.33 1.21
24 6 2.55 6 2.55 6 2.55 18 7.65 6.00 1.28
25 5 2.35 4 2.12 5 2.35 14 6.82 4.67 1.14
26 5 2.35 4 2.12 4 2.12 13 6.59 4.33 1.10
27 5 2.35 5 2.35 5 2.35 15 7.05 5.00 1.18
28 5 2.35 4 2.12 5 2.35 14 6.82 4.67 1.14
29 5 2.35 4 2.55 4 2.12 13 7.02 4.33 1.17
30 3 1.87 5 2.35 2 1.58 10 5.8 3.33 0.97
Jumlah 150 70.3 140 68.52 137 67.35 427 206.17 142.33 34.36
Rata-Rata 5.00 2.34 4.67 2.28 4.57 2.25 14.23 6.87 4.74 1.15
(Total )2 (206.17)2
FK = = = 472.29
∑ Sampel x ∑ Panelis 3 x 30
91
2
JKS =
( ∑ S 1 ) +(∑ S2 )+(∑ S3 ) – FK
∑ Panelis
= 0.15
= 1.38
= ((2.35)2+(2.12)2+ ¿ ¿) – 472.29
= 2.72
= 1.19
TABEL ANAVA
KTG 0,002
Sy =
√ ∑Panelis
=
√ 30
= 0,026
LSR 5% = Sy x SSR 5%
Kesimpulan: Berdasarkan hasil uji lanjut Duncan dapat diketahui bahwa pada
atribut warna pada sampel F3 berbeda nyata pada sampel F1 dan F2. Pada sampel
F2 berbeda nyata pada sampel F1 dan F3. Pada Sampel F1 berbeda nyata pada
Lampiran 12. Hasil Uji Hedonik Atribut Rasa Pada Penelitian Pendahuluan
Hasil Uji Hedonik Atribut Rasa Pada Penelitian Pendahuluan
Kode Sampel
Panelis Jumlah Rata-Rata
133 (F1) 286 (F2) 325 (F3)
93
DA DT DA DT DA DT DA DT DA DT
1 4 2.12 5 2.35 3 1.87 12 6.34 4.00 2.11
2 4 2.12 5 2.35 2 1.58 11 6.05 3.67 2.02
3 6 2.55 5 2.35 6 2.55 17 7.45 5.67 2.48
4 5 2.35 6 2.55 6 2.55 17 7.45 5.67 2.48
5 4 2.12 5 2.35 6 2.55 15 7.02 5.00 2.34
6 6 2.55 5 2.35 4 2.12 15 7.02 5.00 2.34
7 6 2.55 6 2.55 5 2.35 17 7.45 5.67 2.48
8 5 2.35 6 2.55 6 2.55 17 7.45 5.67 2.48
9 4 2.12 4 2.12 3 1.87 11 6.11 3.67 2.04
10 5 2.35 5 2.35 6 2.55 16 7.25 5.33 2.42
11 5 2.35 6 2.55 5 2.35 16 7.25 5.33 2.42
12 6 2.55 6 2.55 4 2.12 16 7.22 5.33 2.41
13 6 2.55 4 2.12 4 2.12 14 6.79 4.67 2.26
14 5 2.35 5 2.35 5 2.35 15 7.05 5.00 2.35
15 5 2.35 5 2.35 5 2.35 15 7.05 5.00 2.35
16 5 2.35 4 2.12 6 2.55 15 7.02 5.00 2.34
17 5 2.35 6 2.55 5 2.35 16 7.25 5.33 2.42
18 6 2.55 4 2.12 5 2.35 15 7.02 5.00 2.34
19 6 2.55 5 2.35 4 2.12 15 7.02 5.00 2.34
20 5 2.35 5 2.35 5 2.35 15 7.05 5.00 2.35
21 5 2.35 6 2.55 4 2.12 15 7.02 5.00 2.34
22 5 2.35 3 1.87 4 2.12 12 6.34 4.00 2.11
23 4 2.12 3 1.87 4 2.12 11 6.11 3.67 2.04
24 6 2.55 6 2.55 5 2.35 17 7.45 5.67 2.48
25 5 2.35 4 2.12 5 2.35 14 6.82 4.67 2.27
26 5 2.35 5 2.35 4 2.12 14 6.82 4.67 2.27
27 5 2.35 5 2.35 5 2.35 15 7.05 5.00 2.35
28 4 2.12 6 2.55 4 2.12 14 6.79 4.67 2.26
29 6 2.55 6 2.55 6 2.55 18 7.65 6.00 2.55
30 5 2.35 6 2.55 3 1.87 14 6.77 4.67 2.26
209.1 148.0
Jumlah 153 70.92 152 70.59 139 67.62 444 3 0 69.71
Rata- 5.1 2.3 5.0 2.3 4.6 2.2 14. 6.9 4.9 2.3
Rata 0 6 7 5 3 5 80 7 3 2
TABEL ANAVA
Kesimpulan: Berdasarkan tabel Anava diketahui bahwa F hitung > F Tabel pada
KTG 0,003
Sy =
√ ∑Panelis
=
√ 30
= 0,032
LSR 5% = Sy x SSR 5%
Taraf Nyata
SSR LSR
Rata-Rata Perlakuan Perlakuan 5%
5% 5%
1 2 3
- - 2.25 (F3) - - - a
2.83 0.09 2.35 (F2) 2.97* - - b
2.98 0.095 2.36 (F1) 3.3* 0.33* - c
Kesimpulan: Berdasarkan hasil uji lanjut Duncan dapat diketahui bahwa pada
atribut rasa pada sampel F3 berbeda nyata pada sampel F1 dan F2. Pada sampel
F2 berbeda nyata pada sampel F1 dan F3. Pada Sampel F1 berbeda nyata pada
Total 89 3.28
Kesimpulan : Berdasarkan tabel Anava diketahui bahwa F hitung < F Tabel pada
Kode Sampel
Panelis Jumlah Rata-Rata
133 (F1) 286 (F2) 325 (F3)
97
DA DT DA DT DA DT DA DT DA DT
1 6 2.55 4 2.12 5 2.35 15 7.02 5.00 2.34
2 4 2.12 4 2.12 3 1.87 11 6.11 3.67 2.04
3 6 2.55 5 2.35 6 2.55 17 7.45 5.67 2.48
4 5 2.35 5 2.35 6 2.55 16 7.25 5.33 2.42
5 5 2.35 5 2.35 4 2.12 14 6.82 4.67 2.27
6 5 2.35 5 2.35 4 2.12 14 6.82 4.67 2.27
7 6 2.55 4 2.12 5 2.35 15 7.02 5.00 2.34
8 5 2.35 6 2.55 5 2.35 16 7.25 5.33 2.42
9 3 1.87 4 2.12 3 1.87 10 5.86 3.33 1.95
10 5 2.35 5 2.35 6 2.55 16 7.25 5.33 2.42
11 6 2.55 6 2.55 5 2.35 17 7.45 5.67 2.48
12 6 2.55 5 2.35 6 2.55 17 7.45 5.67 2.48
13 5 2.35 5 2.35 4 2.12 14 6.82 4.67 2.27
14 5 2.35 4 2.12 4 2.12 13 6.59 4.33 2.20
15 5 2.35 5 2.35 5 2.35 15 7.05 5.00 2.35
16 4 2.12 4 2.12 5 2.35 13 6.59 4.33 2.20
17 4 2.12 5 2.35 5 2.35 14 6.82 4.67 2.27
18 6 2.55 5 2.35 4 2.12 15 7.02 5.00 2.34
19 5 2.35 5 2.35 5 2.35 15 7.05 5.00 2.35
20 5 2.35 6 2.55 6 2.55 17 7.45 5.67 2.48
21 5 2.35 6 2.55 5 2.35 16 7.25 5.33 2.42
22 6 2.55 5 2.35 6 2.55 17 7.45 5.67 2.48
23 4 2.12 3 1.87 4 2.12 11 6.11 3.67 2.04
24 6 2.55 6 2.55 6 2.55 18 7.65 6.00 2.55
25 5 2.35 4 2.12 4 2.12 13 6.59 4.33 2.20
26 5 2.35 5 2.35 3 1.87 13 6.57 4.33 2.19
27 5 2.35 4 2.12 4 2.12 13 6.59 4.33 2.20
28 6 2.55 5 2.35 5 2.35 16 7.25 5.33 2.42
29 5 2.35 5 2.35 5 2.35 15 7.05 5.00 2.35
30 6 2.55 6 2.55 4 2.12 16 7.22 5.33 2.41
208.8
Jumlah 154 71.1 146 69.38 142 68.39 442 7 147.33 69.62
Rata-Rata 5.13 2.37 4.87 2.31 4.73 2.28 14.73 6.96 4.91 2.32
TABEL ANAVA
Total 89 3.11
Kesimpulan: Berdasarkan tabel Anava diketahui bahwa F hitung > F Tabel pada
KTG 0,019
Sy =
√ ∑Panelis
=
√ 30
= 0,025
LSR 5% = Sy x SSR 5%
Kesimpulan: Berdasarkan hasil uji lanjut Duncan dapat diketahui bahwa pada
atribut kerenyahan pada sampel F3 berbeda nyata pada sampel F1 dan F2. Pada
sampel F2 berbeda nyata pada sampel F1 dan F3. Pada Sampel F1 berbeda nyata
1. Warna
= 2.57 ≈ 3
0.43
Panjang Kelas = = 0.17
2.57
2. Rasa
3. Tekstur
100
4. Kerenyahan
Wo Ws W1 W2 Kadar Air
Kode sampel Ulangan
(gram) (gram) (gram) (gram) (%)
a1 33.66 1.03 34.69 34.66 2.90
a2 31.09 1.06 32.15 32.11 3.77
a3 22.76 1.06 23.82 23.77 4.72
a4 1 22.77 1.05 23.82 23.79 2.86
a5 22.77 1.05 23.82 23.79 2.86
a6 33.66 1.10 34.76 34.70 5.45
Kontrol 29.66 1.19 30.85 30.81 3.36
a1 42.79 1.14 43.93 43.91 1.75
a2 23.79 1.03 24.82 24.77 4.85
a3 21.72 1.02 22.74 22.69 4.90
a4 2 21.72 1.17 22.89 22.85 3.42
a5 21.72 1.09 22.81 22.80 0.92
a6 42.77 1.10 43.87 43.81 5.45
Kontrol 29.66 1.19 30.85 30.81 3.36
a1 31.66 1.20 32.86 32.84 1.67
a2 28.20 1.06 29.26 29.21 4.72
a3 23.79 1.01 24.80 24.75 4.95
a4 3 28.20 1.06 29.26 29.23 2.83
a5 23.79 1.00 24.79 24.77 2.00
a6 31.66 1.04 32.70 32.63 6.73
Kontrol 29.66 1.19 30.85 30.81 3.36
a1 29.72 1.10 30.82 30.75 6.36
a2 22.37 1.10 23.47 23.42 4.54
a3 22.36 1.05 23.41 23.37 3.81
a4 4 31.09 1.09 32.18 32.15 2.75
a5 22.36 1.13 23.49 23.48 0,88
a6 29.72 1.09 30.81 30.76 4.59
Kontrol 29.66 1.19 30.85 30.81 3.36
Contoh Perhitungan :
103
W1 = 34.69 gram
W2 = 34.66 gram
W 1−W 2 34.69−34.66
% Kadar Air ¿ x 100% = x 100% = 2.90%
W 1−W 0 34.69−1.03
Nilai Rata-Rata Kadar Air Cookies Tepung Beras Merah dan Tepung Almond
Ulangan
Kode Sampel Jumlah Rata-Rata
1 2 3 4
a1 2.90 1.75 1.67 6.36 12.68 3.17
a2 3.77 4.85 4.72 4.54 17.88 4.47
a3 4.72 4.90 4.95 3.81 18.38 4.60
a4 2.86 3.42 2.83 2.75 11.86 2.97
a5 2.86 0.92 2.00 0.88 6.66 1.67
a6 5.45 5.45 6.73 4.59 22.22 5.56
Kontrol 3.36 3.36 3.36 3.36 13.44 3.36
Jumlah 25.92 24.65 26.26 26.29 103.12 25.78
Rata-rata 3.70 3.52 3.75 3.76 14.73 3.68
(total ) 2
FK (Faktor Koreksi) =
∑ perlakuan x ∑ ulangan
(103.12) 2
= = 379.78
4x7
= 61.04
2 2 2 2 ¿
JKK = (∑p1 + ∑p2 +∑p3 +∑p4 ¿ ∑ perlakuan - FK
2 2 2 2 ¿
= (25.92 +24.65 +26.26 +26.29 ¿ 7 – 379.78
104
= 0,25
2 2 2 2 2 2 2 ¿
JKP = (∑a1 + ∑a2 +∑a3 + ∑a4 +∑a5 +∑a6 + ∑K ¿ ∑ ulangan
- FK
2 2 2 2 2 2 ¿
= ( 12.68 +17.88 +18.38 +11.86 + 6.66 +22.22+ 13.44 ¿ 4
– 379.78
= 39.64
= 21.15
TABEL ANAVA
Kesimpulan: Berdasarkan tabel anava dapat diketahui bahwa F hitung > F tabel
maka perbandingan tepung beras merah dan tepung almond berpengaruh nyata
terhadap kadar air cookies gluten free, sehingga perlu dilakukan uji lanjut Dunnet.
2 KTG
DLSD = t*α/2(p,dfe) x Sy, dimana Sy =
√ r
2(1.18)
= 2.84 x
√ 4
= 2.181
105
Kesimpulan: Berdasarkan uji lanjut Dunnet dapat diketahui bahwa kadar air pada
sampel a1, a2, a3, a4, a5, tidak berbeda nyata dengan sampel kontrol. Tetapi,
Contoh perhitungan:
107
W1 = 1.04 gram
W2 = 1.16 gram
W 2−W 1
%Kadar Serat = x 100% =
Ws
1.16−1.04
= x 100% = 11.32%
1.06
Nilai Rata-Rata Kadar Air Cookies Tepung Beras Merah dan Tepung Almond
Rata-
Kode Jumlah
Ulangan Rata
Sampel
1 2 3 4
a1 11.32 15.89 12.62 16.26 56.09 14.02
a2 12.87 17.65 17.07 18.10 65.69 16.42
a3 21.57 25.49 23.76 26.21 97.03 24.26
a4 14.29 25.71 21.90 14.91 76.81 19.20
a5 27.52 23.64 25.00 21.95 98.11 24.53
a6 5.50 22.33 12.96 26.36 67.15 16.79
Kontrol 12.31 12.31 12.31 12.31 49.24 12.31
Jumlah 105.38 143.02 125.62 136.10 510.12 127.53
Rata-Rata 15.05 20.43 17.95 19.44 72.87 18.22
TABEL ANAVA
Kesimpulan: Berdasarkan tabel anava dapat diketahui bahwa F hitung > F tabel
maka perbandingan tepung beras merah dan tepung almond berpengaruh nyata
108
terhadap kadar serat cookies gluten free, sehingga perlu dilakukan uji lanjut
Dunnet.
2 KTG
DLSD = t*α/2(p,dfe) x Sy, dimana Sy =
√ r
2(16.99)
= 2.84 x
√ 4
= 8.278
Kesimpulan: Berdasarkan uji lanjut Dunnet dapat diketahui bahwa kadar serat
pada sampel a1, a2, a6, dan a4, tidak berbeda nyata dengan sampel kontrol,
Ws W0 W1 Kadar Abu
Kode Sampel Ulangan
(gram) (gram) (gram) (%)
a1 1.10 26.77 26.79 1.81
a2 1.06 25.20 25.22 1.89
a3 1.01 27.33 27.36 2.97
a4 1 1.04 27.39 27.41 1.92
a5 1.08 28.87 28.89 1.85
a6 1.06 26.84 26.86 1.89
Kontrol 1.22 26.84 26.86 1.64
a1 1.00 26.26 26.27 1.00
a2 1.06 25.76 25.78 1.89
a3 1.03 26.73 26.76 2.91
a4 2 1.09 26.75 26.77 1.83
a5 1.09 25.19 25.21 1.83
a6 1.07 25.76 25.78 1.87
Kontrol 1.22 26.84 26.86 1.64
a1 1.04 22.18 22.19 0.96
a2 1.09 28.88 28.90 1.83
a3 1.03 29.04 29.07 2.91
a4 3 1.03 22.16 22.19 2.91
a5 1.14 26.72 26.74 1.75
a6 1.00 26.73 26.77 4.00
Kontrol 1.22 26.84 26.86 1.64
a1 1.00 29.00 29.02 2.00
a2 1.12 26.84 26.87 2.68
a3 1.07 28.98 29.00 1.87
a4 4 1.11 26.24 26.26 1.80
a5 1.16 27.33 27.35 1.72
a6 1.03 22.15 23.19 3.88
Kontrol 1.22 26.84 26.86 1.64
110
Contoh perhitungan:
W0 = 26.77 gram
W1 = 26.79 gram
W 1−W 0
%Kadar Abu = x 100%
Ws
26.79−26.77
= x 100% = 1.81%
1.10
Nilai Rata-Rata Kadar Abu Cookies Tepung Beras Merah dan Tepung Almond
Kode Ulangan
Jumlah Rata-Rata
Sampel 1 2 3 4
a1 1.81 1.00 0.96 2.00 5.77 1.44
a2 1.89 1.89 1.83 2.68 8.29 2.07
a3 2.97 2.91 2.91 1.87 10.66 2.67
a4 1.92 1.83 2.91 1.80 8.46 2.12
a5 1.85 1.83 1.75 1.72 7.15 1.79
a6 1.89 1.87 4.00 3.88 11.64 2.91
Kontrol 1.64 1.64 1.64 1.64 6.56 1.64
Jumlah 13.97 12.97 16.00 15.59 58.53 14.63
Rata-Rata 2.00 1.85 2.29 2.23 8.36 2.09
TABEL ANAVA
Kesimpulan: Berdasarkan tabel anava dapat diketahui bahwa F hitung < F tabel
maka perbandingan tepung beras merah dan tepung almond tidak berpengaruh
nyata terhadap kadar abu cookies gluten free, sehingga tidak perlu dilakukan uji
lanjut Dunnet.
112
Contoh Perhitungan:
113
Pembakuan NaOH
W H2C2O4.2H2O = 0.074 g
BE H2C2O4.2H2O = 63.035
0.074 x 1000
Normalitas NaOH = = 0.1030 N
63.035 x 11.40
100
Faktor Pengenceran = = 4x
25
Nilai Rata-Rata Kadar Protein Cookies Tepung Beras Merah dan Tepung Almond
TABEL ANAVA
Kesimpulan: Berdasarkan tabel anava dapat diketahui bahwa F hitung > F tabel
maka perbandingan tepung beras merah dan tepung almond berpengaruh nyata
terhadap kadar protein cookies gluten free, sehingga perlu dilakukan uji lanjut
Dunnet.
2 KTG
DLSD = t*α/2(p,dfe) x Sy, dimana Sy =
√ r
2( 0.0013)
= 2.84 x
√ 4
= 0.0724
Kesimpulan: Berdasarkan uji lanjut Dunnet dapat diketahui bahwa kadar protein
pada sampel a1, a2, a3, a4, a5 dan a6, berbeda nyata dengan sampel kontrol.
115
Ws W0 W1 Kadar Lemak
Kode Sampel Ulangan
(gram) (gram) (gram) (%)
110.91
a1 5.076 2 112.262 26.5957
110.91
a2 5.047 2 112.453 30.5330
112.43
a3 5.063 1 114.080 32.5696
1 110.91
a4 5.089 8 112.574 32.5408
110.91
a5 5.028 3 112.626 34.0692
110.97
a6 5.087 7 112.738 34.6177
Kontrol 2.543 90.472 91.283 31.8915
a1 5.053 88.784 90.145 26.9345
a2 5.002 88.853 90.382 30.5678
a3 5.048 94.135 95.779 32.5674
a4 5.006 90.835 92.462 32.5010
2
111.35
a5 5.059 8 113.083 34.0976
a6 5.087 89.089 90.856 34.7356
Kontrol 2.543 90.472 91.283 31.8915
111.08
a1 5.009 2 112.432 26.9515
a2 5.057 88.784 90.336 30.6901
a3 5.022 88.806 90.442 32.5767
110.95
3
a4 5.062 2 112.632 33.1885
111.02
a5 5.078 5 112.755 34.0685
a6 5.139 94.634 96.426 34.8706
Kontrol 2.543 90.472 91.283 31.8915
a1 5.008 94.634 95.984 26.9569
a2 5.004 94.133 95.664 30.5955
a3 5.049 88.792 90.435 32.5411
a4 5.123 94.134 95.862 33.7302
4
a5 5.003 94.205 95.909 34.0596
110.91
a6 5.057 2 112.667 34.7044
Kontrol 2.543 90.472 91.283 31.8915
116
117
Contoh Perhitungan:
W0 = 110.912 gram
W1 = 112.262 gram
W 1−W 0
%Kadar Lemak = x 100%
Ws
112.262−110.912
= x 100% = 26.5957%
5.076
Nilai Rata-Rata Kadar Lemak Cookies Tepung Beras Merah dan Tepung Almond
Ulangan
Kode Sampel Jumlah Rata-rata
1 2 3 4
a1 26.5957 26.9345 26.9515 26.9569 107.4386 26.8597
a2 30.5330 30.5678 30.6901 30.5955 122.3864 30.5966
a3 32.5696 32.5674 32.5767 32.5411 130.2548 32.5637
a4 32.5408 32.5010 33.1885 33.7302 131.9605 32.9901
a5 34.0692 34.0976 34.0685 34.0596 136.2949 34.0737
a6 34.6177 34.7356 34.8706 34.7044 138.9283 34.7321
Kontrol 31.8915 31.8915 31.891 31.8915 127.5660 31.8915
Jumlah 222.8175 223.2954 224.2374 224.4792 894.8295 223.7074
Rata-rata 31.8311 31.8993 32.0339 32.0685 127.8328 31.9582
TABEL ANAVA
Kesimpulan: Berdasarkan tabel anava dapat diketahui bahwa F hitung > F tabel
maka perbandingan tepung beras merah dan tepung almond berpengaruh nyata
terhadap kadar lemak cookies gluten free, sehingga perlu dilakukan uji lanjut
Dunnet.
2 KTG
DLSD = t*α/2(p,dfe) x Sy, dimana Sy =
√ r
2( 0.0504)
= 2.84 x
√ 4
= 0.451
Kesimpulan: Berdasarkan uji lanjut Dunnet dapat diketahui bahwa kadar lemak
pada sampel a1, a2,a3, a4, a5 dan a6, berbeda nyata dengan sampel kontrol.
119
Lampiran 21. Hasil Uji Hedonik Atribut Warna Pada Penelitian Utama
Hasil Uji Hedonik Atibut Warna Pada Penelitian Utama
Ulangan Ke-1
Kode Sampel
Jumlah Rata-Rata
Paneli 325 286 725 133 456 827 165
s D D
DA DT DA DT A DT DA DT DA DT A DT DA DT DA DT DA DT
2.1 2.3 2.1 2.3 2.1 1.8 2.3
1 4 2 5 5 4 2 5 5 4 2 3 7 5 5 30 15.28 4.29 2.18
2.3 2.3 1.8 2.3 2.1 2.1 2.1
2 5 5 5 5 3 7 5 5 4 2 4 2 4 2 30 15.28 4.29 2.18
2.1 1.8 1.8 2.3 1.8 2.3 2.3
3 4 2 3 7 3 7 5 5 3 7 5 5 5 5 28 14.78 4.00 2.11
1.8 1.8 1.8 2.1 1.8 2.1 2.3
4 3 7 3 7 3 7 4 2 3 7 4 2 5 5 25 14.07 3.57 2.01
2.1 2.1 2.1 2.3 1.8 2.3 2.3
5 4 2 4 2 4 2 5 5 3 7 5 5 5 5 30 15.28 4.29 2.18
1.8 2.1 2.1 2.1 2.3 2.5 2.3
6 3 7 4 2 4 2 4 2 5 5 6 5 5 5 31 15.48 4.43 2.21
2.5 2.3 2.3 2.3 2.5 2.3 2.5
7 6 5 5 5 5 5 5 5 6 5 5 5 6 5 38 17.05 5.43 2.44
1.8 2.1 2.1 2.1 2.1 2.3 2.3
8 3 7 4 2 4 2 4 2 4 2 5 5 5 5 29 15.05 4.14 2.15
2.1 2.1 1.8 1.8 1.8 2.1 2.3
9 4 2 4 2 3 7 3 7 3 7 4 2 5 5 26 14.32 3.71 2.05
2.3 2.3 2.5 2.3 2.3 2.1 2.1
10 5 5 5 5 6 5 5 5 5 5 4 2 4 2 34 16.19 4.86 2.31
2.3 2.3 2.1 2.3 2.1 2.3 2.5
11 5 5 5 5 4 2 5 5 4 2 5 5 6 5 34 16.19 4.86 2.31
2.3 2.1 2.3 2.1 2.3 2.1 2.5
12 5 5 4 2 5 5 4 2 5 5 4 2 6 5 33 15.96 4.71 2.28
2.3 2.1 2.3 1.8 2.1 1.8 2.1
13 5 5 4 2 5 5 3 7 4 2 3 7 4 2 28 14.8 4.00 2.11
2.5 2.5 2.1 2.3 2.3 1.8 2.1
14 6 5 6 5 4 2 5 5 5 5 3 7 4 2 33 15.91 4.71 2.27
1.5 1.8 1.8 1.8 1.5 2.1 2.3
15 2 8 3 7 3 7 3 7 2 8 4 2 5 5 22 13.24 3.14 1.89
2.1 2.3 2.1 2.1 2.1 2.1 2.3
16 4 2 5 5 4 2 4 2 4 2 4 2 5 5 30 15.3 4.29 2.19
2.1 2.1 2.3 2.3 1.8 1.8 2.3
17 4 2 4 2 5 5 5 5 3 7 3 7 5 5 29 15.03 4.14 2.15
2.1 2.1 2.1 1.8 1.5 2.3 2.5
18 4 2 4 2 4 2 3 7 2 8 5 5 6 5 28 14.71 4.00 2.10
2.3 2.1 1.8 2.1 1.5 1.8 2.3
19 5 5 4 2 3 7 4 2 2 8 3 7 5 5 26 14.26 3.71 2.04
2.1 2.3 2.1 2.1 2.3 2.5 2.3
20 4 2 5 5 4 2 4 2 5 5 6 5 5 5 33 15.96 4.71 2.28
2.5 2.5 2.3 2.3 2.1 2.1 2.3
21 6 5 6 5 5 5 5 5 4 2 4 2 5 5 35 16.39 5.00 2.34
2.1 2.1 2.1 2.3 2.1 2.3 2.3
22 4 2 4 2 4 2 5 5 4 2 5 5 5 5 31 15.53 4.43 2.22
120
Kode Sampel
Jumlah Rata-Rata
Panelis 128 277 449 488 229 505 165
D D D
A DT DA DT DA DT DA DT A DT A DT DA DT DA DT DA DT
1.8 2.1 1.8 1.8 1.8 2.3
1 3 7 4 2 3 7 3 1.87 3 7 3 7 5 5 24 13.82 3.43 1.97
1.8 2.1 1.8 2.3 2.1 2.1
2 3 7 4 2 3 7 5 2.35 5 5 4 2 4 2 28 14.8 4.00 2.11
1.5 1.8 1.8 2.1 2.3 1.8
3 2 8 3 7 3 7 5 2.35 4 2 5 5 3 7 25 14.01 3.57 2.00
1.8 1.8 1.8 1.8 2.1 2.1
4 3 7 3 7 3 7 3 1.87 3 7 4 2 4 2 23 13.59 3.29 1.94
2.1 2.3 2.1 2.3 2.3 2.5
5 4 2 5 5 4 2 5 2.35 5 5 5 5 6 5 34 16.19 4.86 2.31
1.5 2.1 2.1 2.3 2.5 2.3
6 2 8 4 2 4 2 4 2.12 5 5 6 5 5 5 30 15.19 4.29 2.17
2.1 2.1 2.3 2.3 2.3 2.3
7 4 2 4 2 5 5 4 2.12 5 5 5 5 5 5 32 15.76 4.57 2.25
1.8 2.3 1.8 2.3 2.3 2.3
8 3 7 5 5 3 7 4 2.12 5 5 5 5 5 5 30 15.26 4.29 2.18
2.3 1.8 2.1 2.3 2.1 2.1
9 5 5 3 7 4 2 5 2.35 5 5 4 2 4 2 30 15.28 4.29 2.18
2.5 2.3 2.3 2.3 1.8 2.5
10 6 5 5 5 5 5 5 2.35 5 5 3 7 6 5 35 16.37 5.00 2.34
2.3 2.1 2.5 2.5 2.1 2.3
11 5 5 4 2 6 5 5 2.35 6 5 4 2 5 5 35 16.39 5.00 2.34
1.8 2.3 2.3 2.3 2.3 2.3
12 3 7 5 5 5 5 5 2.35 5 5 5 5 5 5 33 15.97 4.71 2.28
2.1 2.1 2.3 1.8 1.8 2.1
13 4 2 4 2 5 5 4 2.12 3 7 3 7 4 2 27 14.57 3.86 2.08
2.3 2.3 2.1 1.8 1.8 2.3
14 5 5 5 5 4 2 6 2.55 3 7 3 7 5 5 31 15.46 4.43 2.21
1.5 1.8 1.8 2.1 1.8 2.3
15 2 8 3 7 3 7 2 1.58 4 2 3 7 5 5 22 13.24 3.14 1.89
2.5 2.3 2.5 1.8 2.1 2.3
16 6 5 5 5 6 5 3 1.87 3 7 4 2 5 5 32 15.66 4.57 2.24
1.8 2.3 2.1 2.5 2.1 2.3
17 3 7 5 5 4 2 5 2.35 6 5 4 2 5 5 32 15.71 4.57 2.24
2.1 1.8 2.1 2.1 1.8 2.1
18 4 2 3 7 4 2 3 1.87 4 2 3 7 4 2 25 14.09 3.57 2.01
1.5 2.1 2.5 2.1 1.8 2.3
19 2 8 4 2 6 5 5 2.35 4 2 3 7 5 5 29 14.94 4.14 2.13
2.3 2.3 2.3 2.3 2.5 2.3
20 5 5 5 5 5 5 6 2.55 5 5 6 5 5 5 37 16.85 5.29 2.41
2.3 2.1 2.1 2.1 2.1 2.3
21 5 5 4 2 4 2 5 2.35 4 2 4 2 5 5 31 15.53 4.43 2.22
1.5 1.8 1.5 2.5 2.3 2.3
22 2 8 3 7 2 8 4 2.12 6 5 5 5 5 5 27 14.4 3.86 2.06
122
Kode Sampel
Jumlah Rata-Rata
Panelis 325 286 725 133 456 827 165
D
A DT DA DT DA DT DA DT DA DT DA DT DA DT DA DT DA DT
2.3 2.1 2.1 2.1 1.8 1.8 2.3
1 5 5 4 2 4 2 4 2 5 7 3 7 5 5 30 14.8 4.29 2.11
2.3 2.3 1.8 2.1 2.1 2.1 2.1 15.0
2 5 5 5 5 3 7 4 2 4 2 4 2 4 2 29 5 4.14 2.15
2.1 1.8 1.8 2.3 1.8 2.3 2.3 14.7
3 4 2 3 7 3 7 5 5 3 7 5 5 5 5 28 8 4.00 2.11
1.8 1.8 1.8 2.1 1.8 2.1 2.3 14.0
4 3 7 3 7 3 7 4 2 3 7 4 2 5 5 25 7 3.57 2.01
2.1 2.1 2.1 2.3 1.8 2.1 2.5 15.2
5 4 2 4 2 4 2 5 5 3 7 4 2 6 5 30 5 4.29 2.18
1.8 2.1 2.1 1.8 2.3 2.5 2.3 15.2
6 3 7 4 2 4 2 3 7 5 5 6 5 5 5 30 3 4.29 2.18
2.5 2.5 2.3 2.3 2.5 2.3 2.5 17.2
7 6 5 6 5 5 5 5 5 6 5 5 5 6 5 39 5 5.57 2.46
1.8 2.1 2.1 2.1 2.1 2.3 2.3 15.0
8 3 7 4 2 4 2 4 2 4 2 5 5 5 5 29 5 4.14 2.15
2.1 2.3 2.3 1.8 2.1 2.1 2.3 15.2
9 4 2 5 5 5 5 3 7 4 2 4 2 5 5 30 8 4.29 2.18
2.3 2.3 2.5 2.3 2.3 2.1 2.1 16.1
10 5 5 5 5 6 5 5 5 5 5 4 2 4 2 34 9 4.86 2.31
123
D D D D D D D D
A DT A DT A DT A DT A DT A DT A DT A DT DA DT
1.8 2.1 1.8 2.1 2.3 2.1 3.8 2.1
1 3 7 4 2 3 7 5 2.35 4 2 4 5 4 2 27 14.8 6 1
1.8 2.3 2.1 2.1 2.1 1.8 4.0 2.1
2 3 7 5 5 4 2 5 2.35 4 2 4 2 3 7 28 14.8 0 1
1.5 1.8 1.8 2.1 1.8 2.1 13.7 3.7 1.9
3 2 8 3 7 3 7 5 2.35 4 2 5 7 4 2 26 8 1 7
1.8 1.8 2.1 1.8 2.3 2.3 3.5 2.0
4 3 7 3 7 4 2 3 1.87 3 7 4 5 5 5 25 14.3 7 4
2.1 2.3 2.1 2.3 2.1 2.1 15.5 4.5 2.2
5 4 2 5 5 4 2 5 2.35 5 5 5 2 4 2 32 3 7 2
1.5 2.1 2.1 2.3 2.1 2.3 14.7 4.2 2.1
6 2 8 4 2 4 2 4 2.12 5 5 6 2 5 5 30 6 9 1
2.3 2.1 2.3 2.5 2.5 2.3 16.3 4.8 2.3
7 5 5 4 2 5 5 4 2.12 6 5 5 5 5 5 34 9 6 4
2.3 2.1 1.8 2.1 2.1 2.3 4.1 2.1
8 5 5 4 2 3 7 3 1.87 4 2 5 2 5 5 29 14.8 4 1
2.1 1.8 2.3 2.1 2.3 2.1 15.0 3.8 2.1
9 4 2 3 7 5 5 4 2.12 4 2 3 5 4 2 27 5 6 5
2.5 2.3 2.3 2.1 2.5 2.1 16.3 4.5 2.3
10 6 5 5 5 5 5 5 2.35 4 2 3 5 4 2 32 9 7 4
2.3 2.1 2.5 2.5 2.3 2.1 16.3 4.8 2.3
11 5 5 4 2 6 5 5 2.35 6 5 4 5 4 2 34 9 6 4
1.8 2.3 2.3 2.3 2.1 2.3 15.7 4.7 2.2
12 3 7 5 5 5 5 5 2.35 5 5 5 2 5 5 33 4 1 5
2.1 2.1 2.3 1.8 2.3 2.1 15.0 3.8 2.1
13 4 2 4 2 5 5 4 2.12 3 7 3 5 4 2 27 5 6 5
2.1 1.8 1.8 2.1 2.3 2.3 15.0 4.0 2.1
14 4 2 3 7 3 7 5 2.35 4 2 4 5 5 5 28 3 0 5
1.5 1.8 1.8 2.1 1.8 2.5 13.4 3.2 1.9
15 2 8 3 7 3 7 2 1.58 4 2 3 7 6 5 23 4 9 2
2.5 2.3 2.5 1.8 1.8 2.3 15.4 4.5 2.2
16 6 5 5 5 6 5 3 1.87 3 7 4 7 5 5 32 1 7 0
1.8 2.1 2.1 2.5 1.8 2.3 15.2 4.4 2.1
17 3 7 4 2 4 2 5 2.35 6 5 4 7 5 5 31 3 3 8
2.1 1.8 2.1 2.1 2.1 1.8 14.0 3.4 2.0
18 4 2 3 7 4 2 3 1.87 4 2 3 2 3 7 24 9 3 1
1.8 2.1 2.5 2.1 1.5 1.8 14.4 4.0 2.0
19 3 7 4 2 6 5 5 2.35 4 2 3 8 3 7 28 6 0 7
2.3 2.3 2.3 2.3 2.1 2.1 16.1 5.1 2.3
20 5 5 5 5 5 5 6 2.55 5 5 6 2 4 2 36 9 4 1
2.3 2.1 2.1 2.1 2.3 2.3 15.7 4.4 2.2
21 5 5 4 2 4 2 5 2.35 4 2 4 5 5 5 31 6 3 5
1.5 1.8 1.5 2.3 1.8 2.3 13.7 3.8 1.9
22 2 8 3 7 2 8 4 2.12 5 5 6 7 5 5 27 2 6 6
1.5 2.1 2.3 1.8 1.5 2.3 3.8 2.0
23 2 8 4 2 5 5 5 2.35 3 7 3 8 5 5 27 14.2 6 3
1.8 2.3 2.3 2.1 2.3 2.5 15.7 4.5 2.2
24 3 7 5 5 5 5 4 2.12 4 2 5 5 6 5 32 1 7 4
1.5 1.5 1.8 2.1 2.1 2.3 13.4 3.1 1.9
25 2 8 2 8 3 7 3 1.87 4 2 3 2 5 5 22 9 4 3
125
Data Asli Nilai Rata-Rata Uji Hedonik Terhadap Warna Cookies Gluten Free
Tepung Beras Merah dan Tepung Almond
Data Transformasi Nilai Rata-Rata Uji Hedonik Terhadap Warna Cookies Gluten
Free Tepung Beras Merah dan Tepung Almond
TABEL ANAVA
maka perbandingan tepung beras merah dan tepung almond berpengaruh nyata
terhadap warna cookies gluten free, sehingga perlu dilakukan uji lanjut Dunnet.
2 KTG
DLSD = t*α/2(p,dfe) x Sy, dimana Sy =
√ r
2( 0.003)
= 2.84 x
√ 4
= 0.11
Kesimpulan: Berdasarkan uji lanjut Dunnet dapat diketahui bahwa atribut warna
pada sampel a1, a2, a3, a4, a5 dan a6, berbeda nyata dengan sampel kontrol.
127
128
Lampiran 22. Hasil Uji Hedonik Atribut Aroma Pada Penelitian Utama
Hasil Uji Hedonik Atribut Aroma Pada Penelitian Utama
Ulangan Ke-1
Kode Sampel Jumlah Rata-Rata
Paneli
325 286 725 133 456 827 165
s
DA DT DA DT DA DT DA DT DA DT DA DT DA DT DA DT DA DT
2.3 2.3 2.1 1.8 2.1 2.3 4.2
1 5 5 5 5 4 2 4 2.12 3 7 4 2 5 5 30 15.28 9 2.18
2.1 2.1 1.8 1.8 2.3 1.8 3.7
2 4 2 4 2 3 7 4 2.12 3 7 5 5 3 7 26 14.32 1 2.05
1.5 1.5 2.1 1.5 2.1 2.3 3.5
3 2 8 2 8 4 2 6 2.35 2 8 4 2 5 5 25 13.68 7 1.95
2.3 2.3 2.1 1.8 2.1 2.3 4.4
4 5 5 5 5 4 2 5 2.35 3 7 4 2 5 5 31 15.51 3 2.22
2.1 2.3 1.8 1.5 1.8 2.3 3.8
5 4 2 5 5 3 7 5 2.35 2 8 3 7 5 5 27 14.49 6 2.07
1.8 2.1 2.1 2.3 2.5 2.3 4.2
6 3 7 4 2 4 2 3 1.87 5 5 6 5 5 5 30 15.23 9 2.18
2.1 2.3 2.1 2.5 2.1 2.5 4.5
7 4 2 5 5 4 2 4 2.12 5 5 4 2 6 5 32 15.93 7 2.28
1.8 1.8 2.1 2.1 1.8 2.1 3.5
8 3 7 3 7 4 2 4 2.12 4 2 3 7 4 2 25 14.09 7 2.01
2.1 1.8 2.1 2.1 2.1 1.5 3.5
9 4 2 3 7 4 2 4 2.12 4 2 4 2 2 8 25 14.05 7 2.01
2.1 2.1 2.1 2.1 1.8 2.3 3.8
10 4 2 4 2 4 2 3 1.87 4 2 3 7 5 5 27 14.57 6 2.08
2.3 2.3 2.5 2.3 2.3 2.1 5.0
11 5 5 5 5 6 5 5 2.35 5 5 5 5 4 2 35 16.42 0 2.35
2.3 2.3 2.3 2.1 2.1 2.3 4.8
12 5 5 5 5 5 5 5 2.35 4 2 4 2 6 5 34 15.99 6 2.28
2.1 2.1 1.8 2.3 1.5 2.3 3.8
13 4 2 4 2 3 7 4 2.12 5 5 2 8 5 5 27 14.51 6 2.07
2.3 2.1 1.8 2.3 1.8 2.3 4.4
14 5 5 4 2 3 7 6 2.55 5 5 3 7 5 5 31 15.46 3 2.21
1.8 2.3 2.3 2.3 1.8 2.3 4.2
15 3 7 5 5 5 5 4 2.12 5 5 3 7 5 5 30 15.26 9 2.18
2.1 1.8 1.8 2.1 2.3 2.3 4.1
16 4 2 3 7 3 7 5 2.35 4 2 5 5 5 5 29 15.03 4 2.15
1.8 1.8 2.1 1.8 2.1 2.1 3.5
17 3 7 3 7 4 2 4 2.12 3 7 4 2 4 2 25 14.09 7 2.01
1.8 2.1 2.1 1.8 2.1 2.5 4.0
18 3 7 4 2 4 2 4 2.12 3 7 4 2 6 5 28 14.77 0 2.11
1.8 2.3 1.5 2.3 2.1 2.3 4.1
19 3 7 5 5 2 8 5 2.35 5 5 4 2 5 5 29 14.97 4 2.14
2.1 2.3 2.3 2.1 2.5 2.3 4.7
20 4 2 5 5 5 5 4 2.12 4 2 6 5 5 5 33 15.96 1 2.28
2.3 2.5 2.3 1.8 1.8 2.3 4.7
21 5 5 6 5 5 5 6 2.55 3 7 3 7 5 5 33 15.89 1 2.27
1.8 2.1 2.1 1.8 2.5 2.1 3.8
22 3 7 4 2 4 2 3 1.87 3 7 6 5 4 2 27 14.52 6 2.07
129
2.1 2.3 2.3 2.3 2.1 2.1 2.1 15.5 4.4 2.2
13 4 2 5 5 5 5 5 5 4 2 4 2 4 2 31 3 3 2
1.5 2.1 2.1 2.3 2.3 1.8 1.8 14.2 3.7 2.0
14 2 8 4 2 4 2 5 5 5 5 3 7 3 7 26 6 1 4
2.1 1.5 1.5 2.1 1.8 1.8 2.3 13.4 3.2 1.9
15 4 2 2 8 2 8 4 2 3 7 3 7 5 5 23 9 9 3
1.8 1.8 2.1 2.1 1.8 1.8 1.8 13.5 3.2 1.9
16 3 7 3 7 4 2 4 2 3 7 3 7 3 7 23 9 9 4
1.8 1.8 1.8 2.1 2.1 2.3 2.3 14.5 3.7 2.0
17 3 7 3 7 3 7 4 2 4 2 4 5 5 5 26 5 1 8
2.1 2.3 2.3 2.1 2.1 1.8 2.1 15.0 4.1 2.1
18 4 2 5 5 5 5 4 2 4 2 3 7 4 2 29 5 4 5
1.5 1.8 2.1 2.1 2.1 2.1 2.3 14.2 3.7 2.0
19 2 8 3 7 4 2 4 2 4 2 4 2 5 5 26 8 1 4
2.1 2.3 2.1 2.3 2.3 2.5 2.3 16.1 4.8 2.3
20 4 2 5 5 4 2 5 5 5 5 6 5 5 5 34 9 6 1
2.3 2.3 2.1 2.5 2.3 2.3 2.3 16.4 5.0 2.3
21 5 5 5 5 4 2 6 5 5 5 5 5 5 5 35 2 0 5
1.5 2.5 1.8 2.3 2.1 2.3 2.3 15.1 4.2 2.1
22 2 8 6 5 3 7 5 5 4 2 5 5 5 5 30 7 9 7
1.5 1.5 2.1 2.3 2.1 1.5 2.3 13.6 3.4 1.9
23 2 8 2 8 4 2 5 5 4 2 2 8 5 5 24 8 3 5
2.1 2.1 1.8 2.3 2.1 1.8 2.5 15.0 4.1 2.1
24 4 2 4 2 3 7 5 5 4 2 3 7 6 5 29 0 4 4
1.8 1.8 1.8 1.8 2.1 2.1 2.1 13.8 3.4 1.9
25 3 7 3 7 3 7 3 7 4 2 4 2 4 2 24 4 3 8
1.8 2.1 1.8 2.1 2.1 1.8 2.1 14.0 3.5 2.0
26 3 7 4 2 3 7 4 2 4 2 3 7 4 2 25 9 7 1
2.1 2.1 2.1 2.3 2.1 2.3 2.3 15.5 4.4 2.2
27 4 2 4 2 4 2 5 5 4 2 5 5 5 5 31 3 3 2
1.8 1.8 1.8 2.1 1.8 1.8 2.1 13.5 3.2 1.9
28 3 7 3 7 3 7 4 2 3 7 3 7 4 2 23 9 9 4
2.5 2.3 2.1 2.3 2.5 2.3 2.5 16.8 5.0 2.4
29 6 5 5 5 4 2 5 5 6 5 5 5 4 5 35 2 0 0
1.5 1.5 2.1 1.5 1.5 2.1 2.3 12.9 3.0 1.8
30 2 8 2 8 4 2 2 8 2 8 4 2 5 5 21 1 0 4
123
Jumlah 10 60. 12 63. 11 61. 13 66. 12 64. 12 64. 13 68. 86 449. . 64.
9 48 0 15 2 42 5 84 7 91 4 47 8 04 5 31 57 19
Rata- 3.6 2.0 4.0 2.1 3.7 2.0 4.5 2.2 4.2 2.1 4.1 2.1 4.6 2.2 28. 14. 4.1 2.1
Rata 3 2 0 1 3 5 0 3 3 6 3 5 0 7 83 98 2 4
0
3.7
2 4 2.12 4 2.12 3 1.87 4 2.12 3 1.87 4 2.12 4 2.12 26 14.34 1 2.05
3.5
3 2 1.58 2 1.58 4 2.12 6 2.55 2 1.58 4 2.12 5 2.35 25 13.88 7 1.98
4.4
4 5 2.35 5 2.35 4 2.12 5 2.35 3 1.87 4 2.12 5 2.35 31 15.51 3 2.22
3.8
5 4 2.12 5 2.35 3 1.87 5 2.35 2 1.58 3 1.87 5 2.35 27 14.49 6 2.07
4.2
6 3 1.87 4 2.12 4 2.12 3 1.87 5 2.35 6 2.55 5 2.35 30 15.23 9 2.18
4.5
7 4 2.12 5 2.35 5 2.35 5 2.35 5 2.35 4 2.12 4 2.12 32 15.76 7 2.25
3.8
8 3 1.87 4 2.12 4 2.12 3 1.87 4 2.12 3 1.87 6 2.55 27 14.52 6 2.07
4.0
9 5 2.35 3 1.87 5 2.35 4 2.12 4 2.12 4 2.12 3 1.87 28 14.8 0 2.11
3.8
10 4 2.12 4 2.12 4 2.12 3 1.87 4 2.12 3 1.87 5 2.35 27 14.57 6 2.08
5.4
11 6 2.55 5 2.35 6 2.55 5 2.35 5 2.35 6 2.55 5 2.35 38 17.05 3 2.44
5.0
12 5 2.35 5 2.35 5 2.35 5 2.35 4 2.12 5 2.35 6 2.55 35 16.42 0 2.35
3.8
13 4 2.12 4 2.12 4 2.12 4 2.12 5 2.35 2 1.58 4 2.12 27 14.53 6 2.08
4.4
14 4 2.12 5 2.35 4 2.12 5 2.35 6 2.55 4 2.12 3 1.87 31 15.48 3 2.21
4.2
15 3 1.87 5 2.35 5 2.35 4 2.12 5 2.35 3 1.87 5 2.35 30 15.26 9 2.18
4.1
16 4 2.12 3 1.87 3 1.87 5 2.35 4 2.12 5 2.35 5 2.35 29 15.03 4 2.15
3.4
17 3 1.87 3 1.87 4 2.12 4 2.12 3 1.87 3 1.87 4 2.12 24 13.84 3 1.98
4.0
18 3 1.87 4 2.12 4 2.12 4 2.12 4 2.12 5 2.35 4 2.12 28 14.82 0 2.12
4.2
19 4 2.12 5 2.35 3 1.87 4 2.12 5 2.35 4 2.12 5 2.35 30 15.28 9 2.18
4.7
20 4 2.12 5 2.35 5 2.35 4 2.12 4 2.12 6 2.55 5 2.35 33 15.96 1 2.28
4.4
21 5 2.35 6 2.55 5 2.55 6 2.55 3 1.87 3 1.87 3 1.87 31 15.61 3 2.23
3.7
22 4 2.12 3 1.87 3 1.87 3 1.87 3 1.87 5 2.35 5 2.35 26 14.3 1 2.04
3.4
23 3 1.87 5 2.35 4 2.12 4 2.12 1 1.22 3 1.87 4 2.12 24 13.67 3 1.95
4.0
24 3 1.87 4 2.12 4 2.12 4 2.12 4 2.12 4 2.12 5 2.35 28 14.82 0 2.12
3.2
25 3 1.87 4 2.12 2 1.58 4 2.12 4 2.12 2 1.58 4 2.12 23 13.51 9 1.93
2.8
26 3 1.87 3 1.87 2 1.58 3 1.87 2 1.58 3 1.87 4 2.12 20 12.76 6 1.82
27 4 2.12 4 2.12 4 2.12 5 2.35 3 1.87 5 2.35 4 2.12 29 15.05 4.1 2.15
132
4
4.5
28 5 2.35 4 2.12 5 2.35 5 2.35 5 2.35 3 1.87 5 2.35 32 15.74 7 2.25
4.4
29 6 2.55 6 2.55 5 2.35 3 1.87 4 2.12 3 1.87 4 2.12 31 15.43 3 2.20
2.7
30 2 1.58 2 1.58 2 1.58 2 1.58 2 1.58 3 1.87 6 2.55 19 12.32 1 1.76
121
Jumla
11 62. 12 64. 11 63. 12 64. 11 60. 11 62. 13 66. 84 444. . 63.
h
6 28 6 66 9 20 5 49 1 83 7 44 5 88 9 78 29 54
Rata- 3.8 2.0 4.2 2.1 3.9 2.1 4.1 2.1 3.7 2.0 3. 2.0 4.5 2.2 28. 14. 4.0 2.1
Rata 7 8 0 6 7 1 7 5 0 3 90 8 0 3 30 83 4 2
2 8 8 2 7 7 5 3
1.8 1.8 2.1 2.1 1.8 1.8 2.3 3.5
16 3 7 3 7 4 2 4 2 3 7 3 7 5 5 25 14.07 7 2.01
1.8 1.8 1.8 2.1 2.1 2.1 2.3 3.7
17 3 7 3 7 3 7 4 2 4 2 4 2 5 5 26 14.32 1 2.05
2.1 2.3 2.3 2.1 2.1 1.8 1.8 4.0
18 4 2 5 5 5 5 4 2 4 2 3 7 3 7 28 14.80 0 2.11
2.1 1.5 1.8 2.1 1.8 2.1 1.8 3.2
19 4 2 2 8 3 7 4 2 3 7 4 2 3 7 23 13.55 9 1.94
2.1 2.3 2.1 2.3 2.3 2.5 2.1 4.7
20 4 2 5 5 4 2 5 5 5 5 6 5 4 2 33 15.96 1 2.28
2.1 2.3 2.1 2.5 2.5 2.3 2.3 5.0
21 5 2 5 5 4 2 6 5 5 5 5 5 5 5 35 16.39 0 2.34
1.5 2.1 1.8 2.3 2.1 2.1 2.3 3.8
22 2 8 4 2 3 7 5 5 4 2 4 2 5 5 27 14.51 6 2.07
1.5 1.8 2.1 2.3 2.1 1.8 2.3 3.7
23 2 8 3 7 4 2 5 5 4 2 3 7 5 5 26 14.26 1 2.04
2.3 2.1 2.1 1.8 1.8 2.1 2.5 4.1
24 5 5 4 2 4 2 3 7 3 7 4 2 6 5 29 15.00 4 2.14
1.8 1.5 1.8 1.8 2.1 2.1 2.3 3.4
25 3 7 2 8 3 7 3 7 4 2 4 2 5 5 24 13.78 3 1.97
1.8 2.1 1.8 2.1 2.1 1.8 2.1 3.5
26 3 7 4 2 3 7 4 2 4 2 3 7 4 2 25 14.09 7 2.01
2.1 2.1 2.1 2.3 2.1 2.3 2.3 4.4
27 4 2 4 2 4 2 5 5 4 2 5 5 5 5 31 15.53 3 2.22
1.8 2.3 1.8 2.1 1.8 1.8 2.3 3.7
28 3 7 5 5 3 7 4 2 3 7 3 7 5 5 26 14.30 1 2.04
2.1 2.3 2.1 2.3 2.5 2.3 2.1 4.7
29 4 2 5 5 4 2 5 5 6 5 5 5 4 2 33 15.96 1 2.28
1.5 1.5 2.1 1.5 1.5 2.1 1.5 2.5
30 2 8 2 8 4 2 2 8 2 8 4 2 2 8 18 12.14 7 1.73
123
Jumla
11 61. 12 63. 11 61. 13 67. 12 63. 12 65. 13 66. 86 448. . 64.
h
2 11 1 34 3 65 6 01 1 65 9 66 2 14 4 56 43 08
Rata- 3.7 2.0 4.0 2.1 3.7 2.0 4.5 2.2 4.0 2.1 4.3 2.1 4.4 2.2 28. 14. 4. 2.
Rata 3 4 3 1 7 6 3 3 3 2 0 9 0 0 80 95 11 14
Data Asli Nilai Rata-Rata Uji Hedonik Terhadap Aroma Cookies Gluten Free
Tepung Beras Merah dan Tepung Almond
Data Transformasi Nilai Rata-Rata Uji Hedonik Terhadap Aroma Cookies Gluten
Free Tepung Beras Merah dan Tepung Almond
TABEL ANAVA
Kesimpulan : Berdasarkan tabel anava dapat diketahui bahwa F hitung > F tabel
maka perbandingan tepung beras merah dan tepung almond berpengaruh nyata
terhadap aroma cookies gluten free, sehingga perlu dilakukan uji lanjut Dunnet.
2 KTG
DLSD = t*α/2(p,dfe) x Sy, dimana Sy =
√ r
2( 0.002)
= 2.84 x
√ 4
= 0.093
Kesimpulan: Berdasarkan uji lanjut Dunnet dapat diketahui bahwa atribut aroma
pada sampel a1, a2, a3, a5 dan a6, berbeda nyata dengan sampel kontrol,
sedangkan pada sampel a4 atribut aroma tidak berbeda nyata dengan sampel
kontrol.
136
Lampiran 23. Hasil Uji Hedonik Atribut Rasa Pada Penelitian Utama
9
2.5
23 3 1.87 1 1.22 2 1.58 5 2.35 1 1.22 2 1.58 4 2.12 18 11.94 7 1.71
4.4
24 3 1.87 5 2.35 4 2.12 5 2.35 4 2.12 4 2.12 6 2.55 31 15.48 3 2.21
4.0
25 4 2.12 4 2.12 2 1.58 5 2.35 4 2.12 4 2.12 5 2.35 28 14.76 0 2.11
3.5
26 3 1.87 3 1.87 4 2.12 3 1.87 3 1.87 4 2.12 5 2.35 25 14.07 7 2.01
4.2
27 4 2.12 4 2.12 4 2.12 4 2.12 4 2.12 5 2.35 5 2.35 30 15.3 9 2.19
4.2
28 5 2.35 5 2.35 5 2.35 4 2.12 5 2.35 2 1.58 4 2.12 30 15.22 9 2.17
4.5
29 3 1.87 6 2.55 4 2.12 3 1.87 4 2.12 6 2.55 6 2.55 32 15.63 7 2.23
3.0
30 2 1.58 3 1.87 2 1.58 4 2.12 2 1.58 3 1.87 5 2.35 21 12.95 0 1.85
124
Jumla
11 62. 12 64. 11 61. 13 66. 10 59. 12 64. 15 70. 87 449. . 64.
h
6 28 5 05 3 51 4 51 5 29 6 49 3 92 2 05 57 15
Rata- 3.8 2.0 4.1 2.1 3.7 2.0 4.4 2.2 3.5 1.9 4.2 2.1 5.1 2.3 29. 14. 4.1 2.1
Rata 7 8 7 4 7 5 7 2 0 8 0 5 0 6 07 97 5 4
Hasil Uji Hedonik Atribut Rasa Pada Penelitian Utama
Ulangan Ke-2
Kode Sampel
Paneli Jumlah Rata-Rata
s 128 277 449 488 229 505 165
DA DT DA DT DA DT DA DT DA DT DA DT DA DT DA DT DA DT
2.3
1 4 2.12 4 2.12 4 2.12 5 2.35 5 5 5 2.35 4 2.12 31 15.53 4.43 2.22
2.5
2 3 1.87 5 2.35 3 1.87 4 2.12 6 5 4 2.12 2 1.58 27 14.46 3.86 2.07
2.1
3 2 1.58 2 1.58 2 1.58 5 2.35 4 2 5 1.87 6 2.55 26 13.63 3.71 1.95
2.1
4 4 2.12 4 2.12 3 1.87 3 1.87 4 2 3 2.12 6 2.55 27 14.77 3.86 2.11
2.3
5 3 1.87 4 2.12 5 2.35 6 2.55 5 5 4 2.12 6 2.55 33 15.91 4.71 2.27
1.8
6 4 2.12 4 2.12 3 1.87 5 2.35 3 7 5 2.35 4 2.12 28 14.8 4.00 2.11
2.3
7 5 2.35 5 2.35 5 2.35 5 2.35 5 5 5 2.35 5 2.35 35 16.45 5.00 2.35
2.1
8 3 1.87 3 1.87 3 1.87 4 2.12 4 2 4 2.12 6 2.55 27 14.52 3.86 2.07
2.3
9 5 2.35 4 2.12 3 1.87 5 2.35 5 5 5 2.35 4 2.12 31 15.51 4.43 2.22
2.3
10 6 2.55 5 2.35 5 2.35 6 2.55 5 5 4 2.12 6 2.55 37 16.82 5.29 2.40
2.5
11 5 2.35 5 2.35 6 2.55 6 2.55 6 5 6 2.55 5 2.35 39 17.25 5.57 2.46
12 3 1.87 5 2.35 2 1.58 5 2.35 6 2.5 6 2.55 4 2.12 31 15.37 4.43 2.20
138
5
2.1
13 4 2.12 4 2.12 5 2.35 5 2.35 4 2 6 2.55 4 2.12 32 15.73 4.57 2.25
2.1
14 2 1.58 4 2.12 4 2.12 5 2.35 4 2 3 1.87 5 2.35 27 14.51 3.86 2.07
2.1
15 4 2.12 3 1.87 2 1.58 3 1.87 4 2 5 2.35 5 2.35 26 14.26 3.71 2.04
2.3
16 3 1.87 3 1.87 4 2.12 3 1.87 5 5 5 2.35 6 2.55 29 14.98 4.14 2.14
2.3
17 3 1.87 2 1.58 3 1.87 4 2.12 5 5 5 2.35 5 2.35 27 14.49 3.86 2.07
2.1
18 3 1.87 4 2.12 4 2.12 4 2.12 4 2 4 2.12 5 2.35 28 14.82 4.00 2.12
1.5
19 2 1.58 4 2.12 5 2.35 1 1.22 2 8 4 2.12 4 2.12 22 13.09 3.14 1.87
2.3
20 5 2.35 5 2.35 4 2.12 6 2.55 5 5 5 2.35 5 2.35 35 16.42 5.00 2.35
1.8
21 4 2.12 6 2.55 5 2.35 5 2.35 3 7 6 2.55 4 2.12 33 15.91 4.71 2.27
1.8
22 1 1.22 6 2.55 4 2.12 2 1.58 3 7 4 2.12 4 2.12 24 13.58 3.43 1.94
1.2
23 1 1.22 2 1.58 3 1.87 4 2.12 1 2 2 1.58 4 2.12 17 11.71 2.43 1.67
1.8
24 5 2.35 4 2.12 4 2.12 4 2.12 4 7 5 2.35 5 2.35 31 15.28 4.43 2.18
2.3
25 3 1.87 2 1.58 3 1.87 4 2.12 5 5 5 2.35 5 2.35 27 14.49 3.86 2.07
2.1
26 2 1.58 4 2.12 4 2.12 4 2.12 4 2 3 1.87 4 2.12 25 14.05 3.57 2.01
2.1
27 3 1.87 4 2.12 3 1.87 4 2.12 4 2 4 2.12 5 2.35 27 14.57 3.86 2.08
2.1
28 4 2.12 5 2.35 2 1.58 4 2.12 4 2 3 1.87 4 2.12 26 14.28 3.71 2.04
2.5
29 6 2.55 5 2.35 4 2.12 5 2.35 6 5 5 2.35 6 2.55 37 16.82 5.29 2.40
1.5
30 2 1.58 2 1.58 3 1.87 2 1.58 2 8 4 2.12 3 1.87 18 12.18 2.57 1.74
Jumla 10 58. 11 62. 11 60. 12 64. 12 64. 13 66. 14 68. 86 446. 123. 63.
h 4 86 9 85 0 75 8 89 7 41 4 31 1 12 3 19 29 74
Rata- 3.4 1.9 3.9 2. 3.6 2.0 4.2 2.1 4.2 2.1 4.4 2.2 4.7 2.2 28.7 14.8 4.1 2.1
Rata 7 6 7 10 7 3 7 6 3 5 7 1 0 7 7 7 1 2
3.8
2 4 2.12 5 2.35 3 1.87 4 2.12 4 2.12 5 2.35 2 1.58 27 14.51 6 2.07
3.5
3 3 1.87 2 1.58 2 1.58 5 2.35 2 1.58 5 2.35 6 2.55 25 13.86 7 1.98
4.1
4 4 2.12 4 2.12 4 2.12 5 2.35 3 1.87 4 2.12 5 2.35 29 15.05 4 2.15
4.0
5 4 2.12 5 2.35 3 1.87 5 2.35 2 1.58 3 1.87 6 2.55 28 14.69 0 2.10
4.1
6 3 1.87 4 2.12 4 2.12 3 1.87 5 2.35 6 2.55 4 2.12 29 15 4 2.14
5.0
7 5 2.35 5 2.35 4 2.12 6 2.55 6 2.55 4 2.12 5 2.35 35 16.39 0 2.34
4.0
8 3 1.87 4 2.12 4 2.12 3 1.87 4 2.12 4 2.12 6 2.55 28 14.77 0 2.11
3.8
9 5 2.35 4 2.12 4 2.12 4 2.12 3 1.87 4 2.12 3 1.87 27 14.57 6 2.08
5.2
10 6 2.55 6 2.55 5 2.35 6 2.55 4 2.12 4 2.12 6 2.55 37 16.79 9 2.40
5.1
11 6 2.55 5 2.35 6 2.55 5 2.35 4 2.12 5 2.35 5 2.35 36 16.62 4 2.37
4.2
12 4 2.12 5 2.35 4 2.12 5 2.35 4 2.12 4 2.12 4 2.12 30 15.3 9 2.19
4.7
13 5 2.35 5 2.35 4 2.12 6 2.55 5 2.35 4 2.12 4 2.12 33 15.96 1 2.28
4.4
14 3 1.87 4 2.12 4 2.12 6 2.55 6 2.55 3 1.87 5 2.35 31 15.43 3 2.20
3.4
15 4 2.12 2 1.58 4 2.12 2 1.58 2 1.58 5 2.35 5 2.35 24 13.68 3 1.95
4.2
16 3 1.87 3 1.87 4 2.12 5 2.35 4 2.12 5 2.35 6 2.55 30 15.23 9 2.18
3.7
17 3 1.87 3 1.87 4 2.12 4 2.12 3 1.87 4 2.12 5 2.35 26 14.32 1 2.05
3.7
18 4 2.12 4 2.12 4 2.12 4 2.12 2 1.58 3 1.87 5 2.35 26 14.28 1 2.04
3.0
19 3 1.87 2 1.58 3 1.87 4 2.12 3 1.87 2 1.58 4 2.12 21 13.01 0 1.86
4.8
20 4 2.12 5 2.35 5 2.35 5 2.35 4 2.12 6 2.55 5 2.35 34 16.19 6 2.31
4.1
21 4 2.12 6 2.55 3 1.87 6 2.55 3 1.87 3 1.87 4 2.12 29 14.95 4 2.14
4.0
22 2 1.58 3 1.87 5 2.35 4 2.12 4 2.12 6 2.55 4 2.12 28 14.71 0 2.10
3.0
23 3 1.87 2 1.58 3 1.87 5 2.35 2 1.58 2 1.58 4 2.12 21 12.95 0 1.85
4.4
24 4 2.12 5 2.35 4 2.12 5 2.35 4 2.12 4 2.12 5 2.35 31 15.53 3 2.22
4.1
25 4 2.12 4 2.12 2 1.58 5 2.35 4 2.12 5 2.35 5 2.35 29 14.99 4 2.14
3.1
26 3 1.87 2 1.58 4 2.12 3 1.87 2 1.58 4 2.12 4 2.12 22 13.26 4 1.89
4.2
27 4 2.12 4 2.12 4 2.12 4 2.12 4 2.12 5 2.35 5 2.35 30 15.3 9 2.19
140
4.7
28 5 2.35 5 2.35 5 2.35 4 2.12 5 2.35 5 2.35 4 2.12 33 15.99 1 2.28
5.2
29 5 2.35 6 2.55 5 2.35 5 2.35 5 2.35 5 2.35 6 2.55 37 16.85 9 2.41
2.7
30 2 1.58 3 1.87 2 1.58 4 2.12 2 1.58 3 1.87 3 1.87 19 12.47 1 1.78
123
Jumla
11 62. 12 63. 11 62. 13 67. 10 60. 12 64. 13 67. 86 448. . 64.
h
7 51 2 49 7 54 7 22 9 35 7 86 8 42 7 39 86 06
Rata- 3.9 2.0 4.0 2.1 3.9 2.0 4.5 2. 3.6 2.0 4.2 2.1 4.6 2.2 28. 14. 4.1 2.1
Rata 0 8 7 2 0 8 7 24 3 1 3 6 0 5 90 95 3 4
Kode Sampel
Paneli Jumlah Rata-Rata
s 128 277 449 488 229 505 165
DA DT DA DT DA DT DA DT DA DT DA DT DA DT DA DT DA DT
2.1
1 4 2.12 5 2.35 4 2.12 5 2.35 4 2 5 2.35 5 2.35 32 15.76 4.57 2.25
2.5
2 4 2.12 5 2.35 3 1.87 4 2.12 6 5 4 2.12 5 2.35 31 15.48 4.43 2.21
2.1
3 2 1.58 2 1.58 2 1.58 5 2.35 4 2 5 2.35 4 2.12 24 13.68 3.43 1.95
2.1
4 4 2.12 4 2.12 3 1.87 3 1.87 4 2 3 1.87 6 2.55 27 14.52 3.86 2.07
2.3
5 4 2.12 4 2.12 5 2.35 6 2.55 5 5 5 2.35 4 2.12 33 15.96 4.71 2.28
1.8
6 4 2.12 4 2.12 3 1.87 5 2.35 3 7 5 2.35 5 2.35 29 15.03 4.14 2.15
2.5
7 5 2.35 5 2.35 5 2.35 5 2.35 6 5 5 2.35 6 2.55 37 16.85 5.29 2.41
2.1
8 4 2.12 4 2.12 3 1.87 4 2.12 4 2 4 2.12 6 2.55 29 15.02 4.14 2.15
2.1
9 5 2.35 5 2.35 5 2.35 5 2.35 4 2 4 2.12 4 2.12 32 15.76 4.57 2.25
2.3
10 6 2.55 5 2.35 5 2.35 6 2.55 5 5 5 2.35 5 2.35 37 16.85 5.29 2.41
2.3
11 5 2.35 5 2.35 5 2.35 5 2.35 5 5 5 2.35 6 2.55 36 16.65 5.14 2.38
2.5
12 3 1.87 5 2.35 2 1.58 5 2.35 6 5 6 2.55 6 2.55 33 15.8 4.71 2.26
2.1
13 4 2.12 4 2.12 5 2.35 5 2.35 4 2 6 2.55 4 2.12 32 15.73 4.57 2.25
2.3
14 3 1.87 4 2.12 3 1.87 6 2.55 5 5 4 2.12 3 1.87 28 14.75 4.00 2.11
2.1
15 4 2.12 3 1.87 2 1.58 3 1.87 4 2 5 2.35 5 2.35 26 14.26 3.71 2.04
2.3
16 3 1.87 3 1.87 4 2.12 3 1.87 5 5 5 2.35 4 2.12 27 14.55 3.86 2.08
17 3 1.87 2 1.58 3 1.87 5 2.35 5 2.3 5 2.35 6 2.55 29 14.92 4.14 2.13
141
5
2.1
18 3 1.87 4 2.12 4 2.12 4 2.12 4 2 4 2.12 4 2.12 27 14.59 3.86 2.08
1.8
19 2 1.58 4 2.12 5 2.35 2 1.58 3 7 4 2.12 5 2.35 25 13.97 3.57 2.00
2.3
20 5 2.35 5 2.35 4 2.12 6 2.55 5 5 5 2.35 5 2.35 35 16.42 5.00 2.35
1.8
21 4 2.12 6 2.55 5 2.35 5 2.35 3 7 6 2.55 6 2.55 35 16.34 5.00 2.33
1.8
22 2 1.58 6 2.55 1 1.22 3 1.87 3 7 4 2.12 3 1.87 22 13.08 3.14 1.87
1.5
23 1 1.22 2 1.58 3 1.87 4 2.12 2 8 2 1.58 3 1.87 17 11.82 2.43 1.69
1.8
24 4 2.12 4 2.12 5 2.35 4 2.12 3 7 4 2.12 6 2.55 30 15.25 4.29 2.18
2.3
25 3 1.87 2 1.58 3 1.87 4 2.12 5 5 5 2.35 4 2.12 26 14.26 3.71 2.04
2.1
26 2 1.58 4 2.12 4 2.12 5 2.35 4 2 3 1.87 5 2.35 27 14.51 3.86 2.07
2.1
27 3 1.87 4 2.12 3 1.87 4 2.12 4 2 4 2.12 5 2.35 27 14.57 3.86 2.08
2.3
28 4 2.12 5 2.35 4 2.12 5 2.35 5 5 5 2.35 6 2.55 34 16.19 4.86 2.31
2.5
29 5 2.35 5 2.35 5 2.35 5 2.35 6 5 6 2.55 6 2.55 38 17.05 5.43 2.44
1.5
30 2 1.58 2 1.58 3 1.87 2 1.58 2 8 4 2.12 6 2.55 21 12.86 3.00 1.84
Jumla 10 59. 12 63. 11 60. 13 66. 12 65. 13 67. 14 69. 88 452. 126. 64.
h 7 83 2 56 1 88 3 23 8 06 7 27 8 65 6 48 57 64
Rata- 3.5 1.9 4.0 2.1 3.7 2.0 4.4 2.2 4.2 2.1 4.5 2.2 4.9 2.3 29.5 15. 4. 2.
Rata 7 9 7 2 0 3 3 1 7 7 7 4 3 2 3 08 22 15
Data Asli Nilai Rata-Rata Uji Hedonik Terhadap Rasa Cookies Gluten Free
Tepung Beras Merah dan Tepung Almond
Data Transformasi Nilai Rata-Rata Uji Hedonik Terhadap Rasa Cookies Gluten
Free Tepung Beras Merah dan Tepung Almond
TABEL ANAVA
Kesimpulan : Berdasarkan tabel anava dapat diketahui bahwa F hitung > F tabel
maka perbandingan tepung beras merah dan tepung almond berpengaruh nyata
terhadap rasa cookies gluten free, sehingga perlu dilakukan uji lanjut Dunnet.
2 KTG
DLSD = t*α/2(p,dfe) x Sy, dimana Sy =
√ r
2( 0.003)
= 2.84 x
√ 4
= 0.114
n
(Kontrol) (j) |μkontrol - μj DLSD Nyata
2.03 (a1) 0.27* a
2.05 (a3) 0.25* b
2.08 (a5) 0.22* c
2.3 0.110
2.12 (a2) 0.18* d
2.19 (a6) 0.11tn d
2.21 (a4) 0.09tn d
Kesimpulan: Berdasarkan uji lanjut Dunnet dapat diketahui bahwa atribut rasa
pada sampel a1, a2, a3, dan a5 , berbeda nyata dengan sampel kontrol, sedangkan
pada sampel a4 dan a6 atribut rasa tidak berbeda nyata dengan sampel kontrol.
144
Lampiran 24. Hasil Uji Hedonik Atribut Tekstur Pada Penelitian Utama
Hasil Uji Hedonik Atribut Tekstur Pada Penelitian Utama
Ulangan Ke-1
Kode Sampel Jumlah Rata-Rata
Paneli 325 286 725 133 456 827 165
s D D D D D D D D
A DT A DT A DT A DT A DT A DT A DT A DT DA DT
3.8
1 4 2.12 4 2.12 3 1.87 4 2.12 3 1.87 3 1.87 6 2.55 27 14.52 6 2.07
4.4
2 5 2.35 5 2.35 4 2.12 4 2.12 5 2.35 5 2.35 3 1.87 31 15.51 3 2.22
4.2
3 3 1.87 3 1.87 5 2.35 5 2.35 4 2.12 4 2.12 6 2.55 30 15.23 9 2.18
4.7
4 5 2.35 5 2.35 4 2.12 5 2.35 5 2.35 4 2.12 5 2.35 33 15.99 1 2.28
4.0
5 4 2.12 5 2.35 3 1.87 5 2.35 3 1.87 3 1.87 5 2.35 28 14.78 0 2.11
4.8
6 5 2.35 4 2.12 4 2.12 5 2.35 5 2.35 6 2.55 5 2.35 34 16.19 6 2.31
5.4
7 6 2.55 5 2.35 5 2.35 6 2.55 5 2.35 5 2.35 6 2.55 38 17.05 3 2.44
4.2
8 4 2.12 4 2.12 4 2.12 4 2.12 5 2.35 4 2.12 5 2.35 30 15.3 9 2.19
3.5
9 4 2.12 4 2.12 4 2.12 4 2.12 4 2.12 3 1.87 2 1.58 25 14.05 7 2.01
5.2
10 6 2.55 6 2.55 5 2.35 5 2.35 5 2.35 5 2.35 5 2.35 37 16.85 9 2.41
4.7
11 5 2.35 4 2.12 5 2.35 5 2.35 4 2.12 6 2.55 4 2.12 33 15.96 1 2.28
3.8
12 5 2.35 4 2.12 3 1.87 2 1.58 4 2.12 3 1.87 6 2.35 27 14.26 6 2.04
4.1
13 4 2.12 4 2.12 4 2.12 3 1.87 5 2.35 4 2.12 5 2.35 29 15.05 4 2.15
5.0
14 4 2.12 5 2.35 5 2.35 6 2.55 5 2.35 5 2.35 5 2.35 35 16.42 0 2.35
3.2
15 2 1.58 3 1.87 3 1.87 3 1.87 3 1.87 4 2.12 5 2.35 23 13.53 9 1.93
4.0
16 4 2.12 4 2.12 5 2.35 2 1.58 3 1.87 5 2.35 5 2.35 28 14.74 0 2.11
4.1
17 4 2.12 4 2.12 5 2.35 4 2.12 4 2.12 4 2.12 4 2.12 29 15.07 4 2.15
4.4
18 4 2.12 5 2.35 4 2.12 4 2.12 4 2.12 4 2.12 6 2.55 31 15.5 3 2.21
2.7
19 1 1.22 2 1.58 2 1.58 4 2.12 3 1.87 2 1.58 5 2.35 19 12.3 1 1.76
5.0
20 4 2.12 5 2.35 5 2.35 5 2.35 5 2.35 6 2.55 5 2.35 35 16.42 0 2.35
5.4
21 5 2.35 6 2.55 6 2.55 6 2.55 5 2.35 5 2.35 5 2.35 38 17.05 3 2.44
22 4 2.12 5 2.35 4 2.12 5 2.35 4 2.12 5 2.35 5 2.35 32 15.76 4.5 2.25
145
7
2.7
23 2 1.58 2 1.58 3 1.87 4 2.12 2 1.58 2 1.58 4 2.12 19 12.43 1 1.78
4.0
24 3 1.87 4 2.12 3 1.87 4 2.12 4 1.58 4 2.12 6 2.55 28 14.23 0 2.03
3.0
25 2 1.58 3 1.87 2 1.58 3 1.87 3 1.87 3 1.87 5 2.35 21 12.99 0 1.86
3.2
26 3 1.87 3 1.87 3 1.87 3 1.87 3 1.87 3 1.87 5 2.35 23 13.57 9 1.94
4.1
27 4 2.12 4 2.12 4 2.12 4 2.12 4 2.12 4 2.12 5 2.35 29 15.07 4 2.15
4.2
28 4 2.12 4 2.12 5 2.55 4 2.12 4 2.12 4 2.12 5 2.35 30 15.5 9 2.21
5.1
29 5 2.35 6 2.55 5 2.55 5 2.35 5 2.35 5 2.35 5 2.35 36 16.85 4 2.41
3.5
30 3 1.87 4 2.12 2 1.58 4 2.12 3 1.87 3 1.87 6 2.55 25 13.98 7 2.00
126
Jumla
11 62. 12 64. 11 63. 12 64. 12 63. 12 63. 14 69. 88 452. . 64.
h
8 55 6 65 9 36 7 88 1 05 3 90 9 76 3 15 14 59
Rata- 3.9 2.0 4.2 2.1 3.9 2.1 4.2 2.1 4.0 2.1 4.1 2.1 4.9 2.3 29. 15. 4.2 2.1
Rata 3 9 0 6 7 1 3 6 3 0 0 3 7 3 43 07 0 5
Hasil Uji Hedonik Atribut Tekstur Pada Penelitian Utama
Ulangan Ke-2
Kode Sampel
Paneli Jumlah Rata-Rata
s 128 277 449 488 229 505 165
DA DT DA DT DA DT DA DT DA DT DA DT DA DT DA DT DA DT
1.8
1 3 1.87 4 2.12 3 1.87 4 2.12 3 7 3 1.87 6 2.55 26 14.27 3.71 2.04
2.3
2 4 2.12 5 2.35 3 1.87 6 2.55 5 5 5 2.35 4 2.12 32 15.71 4.57 2.24
2.1
3 3 1.87 3 1.87 3 1.87 5 2.35 4 2 5 2.35 6 2.55 29 14.98 4.14 2.14
2.1
4 5 2.35 5 2.35 3 1.87 4 2.12 4 2 4 2.12 5 2.35 30 15.28 4.29 2.18
2.1
5 3 1.87 4 2.12 4 2.12 5 2.35 4 2 4 2.12 5 2.35 29 15.05 4.14 2.15
1.8
6 3 1.87 3 1.87 5 2.35 4 2.12 3 7 6 2.55 5 2.35 29 14.98 4.14 2.14
2.3
7 5 2.35 5 2.35 3 1.87 5 2.35 5 5 5 2.35 6 2.55 34 16.17 4.86 2.31
2.1
8 4 2.12 5 2.35 4 2.12 4 2.12 4 2 5 2.35 5 2.35 31 15.53 4.43 2.22
2.1
9 4 2.12 5 2.35 4 2.12 5 2.35 4 2 4 2.12 2 1.58 28 14.76 4.00 2.11
2.5
10 6 2.55 4 2.12 5 2.35 5 2.35 6 5 5 2.35 5 2.35 36 16.62 5.14 2.37
2.3
11 5 2.35 4 2.12 4 2.12 5 2.35 5 5 5 2.35 4 2.12 32 15.76 4.57 2.25
12 4 2.12 4 2.12 4 2.12 4 2.12 4 2.1 5 2.35 6 2.35 31 15.3 4.43 2.19
146
2
1.8
13 3 1.87 3 1.87 4 2.12 4 2.12 3 7 4 2.12 5 2.35 26 14.32 3.71 2.05
1.8
14 3 1.87 4 2.12 4 2.12 5 2.35 3 7 4 2.12 5 2.35 28 14.8 4.00 2.11
2.1
15 4 2.12 4 2.12 3 1.87 3 1.87 4 2 4 2.12 5 2.35 27 14.57 3.86 2.08
2.1
16 4 2.12 3 1.87 3 1.87 3 1.87 4 2 5 2.35 5 2.35 27 14.55 3.86 2.08
1.8
17 3 1.87 3 1.87 3 1.87 4 2.12 3 7 4 2.12 4 2.12 24 13.84 3.43 1.98
1.8
18 3 1.87 5 2.35 5 2.35 4 2.12 3 7 5 2.35 6 2.55 31 15.46 4.43 2.21
1.5
19 2 1.58 3 1.87 2 1.58 2 1.58 2 8 2 1.58 5 2.35 18 12.12 2.57 1.73
2.3
20 5 2.35 4 2.12 4 2.12 6 2.55 5 5 5 2.35 5 2.35 34 16.19 4.86 2.31
2.3
21 5 2.35 4 2.12 4 2.12 5 2.35 5 5 5 2.35 5 2.35 33 15.99 4.71 2.28
1.8
22 3 1.87 4 2.12 4 2.12 5 2.35 3 7 5 2.35 5 2.35 29 15.03 4.14 2.15
1.2
23 1 1.22 2 1.58 5 2.35 3 1.87 1 2 3 1.87 4 2.12 19 12.23 2.71 1.75
2.1
24 4 2.12 4 2.12 3 1.87 4 2.12 4 2 4 2.12 6 2.55 29 15.02 4.14 2.15
1.5
25 2 1.58 3 1.87 2 1.58 2 1.58 2 8 4 2.12 5 2.35 20 12.66 2.86 1.81
2.1
26 4 2.12 4 2.12 4 2.12 3 1.87 4 2 3 1.87 5 2.35 27 14.57 3.86 2.08
2.3
27 5 2.35 5 2.35 3 1.87 5 2.35 5 5 5 2.35 5 2.35 33 15.97 4.71 2.28
1.8
28 3 1.87 3 1.87 3 1.87 4 2.12 3 7 3 1.87 5 2.35 24 13.82 3.43 1.97
2.5
29 6 2.55 5 2.35 5 2.35 5 2.35 6 5 6 2.55 5 2.35 38 17.05 5.43 2.44
2.1
30 4 2.12 2 1.58 3 1.87 2 1.58 4 2 4 2.12 6 2.55 25 13.94 3.57 1.99
Jumla 11 61. 11 62. 10 60. 12 64. 11 61. 13 65. 15 70.0 85 446. 122. 63.7
h 3 36 6 36 9 67 5 37 5 86 1 91 0 1 9 54 71 9
Rata- 3.7 2.0 3.8 2.0 3.6 2.0 4.1 2.1 3.8 2.0 4.3 2.2 5.0 2.3 28.6 14.8 4.0 2.1
Rata 7 5 7 8 3 2 7 5 3 6 7 0 0 3 3 8 9 3
3.4
1 4 2.12 3 1.87 4 2.12 3 1.87 4 2.12 3 1.87 3 1.87 24 13.84 3 1.98
4.2
2 5 2.35 4 2.12 4 2.12 5 2.35 4 2.12 4 2.12 4 2.12 30 15.3 9 2.19
4.1
3 3 1.87 3 1.87 5 2.35 5 2.35 4 2.12 4 2.12 5 2.35 29 15.03 4 2.15
4.7
4 5 2.35 5 2.35 4 2.12 5 2.35 5 2.35 4 2.12 5 2.35 33 15.99 1 2.28
4.0
5 4 2.12 5 2.35 3 1.87 5 2.35 3 1.87 3 1.87 5 2.35 28 14.78 0 2.11
4.7
6 5 2.35 4 2.12 4 2.12 5 2.35 5 2.35 5 2.35 5 2.35 33 15.99 1 2.28
5.2
7 6 2.55 5 2.35 5 2.35 6 2.55 6 2.55 5 2.35 4 2.12 37 16.82 9 2.40
4.4
8 4 2.12 4 2.12 4 2.12 5 2.35 4 2.12 4 2.12 6 2.55 31 15.5 3 2.21
4.1
9 5 2.35 5 2.35 3 1.87 5 2.35 4 2.12 4 2.12 3 1.87 29 15.03 4 2.15
5.1
10 6 2.55 6 2.55 4 2.12 5 2.35 5 2.35 5 2.35 5 2.35 36 16.62 4 2.37
4.8
11 5 2.35 4 2.12 5 2.35 5 2.35 5 2.35 5 2.35 5 2.35 34 16.22 6 2.32
4.0
12 5 2.35 4 2.12 4 2.12 2 1.58 4 2.12 3 1.87 6 2.55 28 14.71 0 2.10
4.0
13 4 2.12 4 2.12 4 2.12 3 1.87 5 2.35 4 2.12 4 2.12 28 14.82 0 2.12
4.5
14 5 2.35 5 2.35 4 2.12 5 2.35 6 2.55 4 2.12 3 1.87 32 15.71 7 2.24
3.2
15 2 1.58 3 1.87 3 1.87 3 1.87 3 1.87 4 2.12 5 2.35 23 13.53 9 1.93
4.0
16 4 2.12 4 2.12 5 2.35 2 1.58 3 1.87 5 2.35 5 2.35 28 14.74 0 2.11
4.2
17 4 2.12 4 2.12 5 2.35 4 2.12 4 2.12 4 2.12 5 2.35 30 15.3 9 2.19
4.2
18 4 2.12 5 2.35 4 2.12 4 2.12 4 2.12 4 2.12 5 2.35 30 15.3 9 2.19
2.7
19 2 1.58 2 1.58 1 1.22 4 2.12 3 1.87 3 1.87 4 2.12 19 12.36 1 1.77
4.7
20 4 2.12 5 2.35 5 2.35 5 2.35 5 2.35 6 2.55 3 1.87 33 15.94 1 2.28
5.5
21 5 2.35 6 2.55 6 2.55 6 2.55 5 2.35 5 2.35 6 2.55 39 17.25 7 2.46
4.5
22 4 2.12 5 2.35 4 2.12 5 2.35 4 2.12 5 2.35 5 2.35 32 15.76 7 2.25
2.7
23 2 1.58 2 1.58 3 1.87 4 2.12 2 1.58 2 1.58 4 2.12 19 12.43 1 1.78
4.0
24 4 2.12 4 2.12 3 1.87 4 2.12 4 2.12 4 2.12 5 2.35 28 14.82 0 2.12
2.8
25 2 1.58 3 1.87 2 1.58 3 1.87 3 1.87 3 1.87 4 2.12 20 12.76 6 1.82
3.2
26 3 1.87 3 1.87 3 1.87 3 1.87 4 2.12 3 1.87 4 2.12 23 13.59 9 1.94
148
4.0
27 4 2.12 4 2.12 4 2.12 4 2.12 4 2.12 4 2.12 4 2.12 28 14.84 0 2.12
4.0
28 3 1.87 4 2.12 4 2.12 4 2.12 4 2.12 4 2.12 5 2.35 28 14.82 0 2.12
4.2
29 3 1.87 6 2.55 4 2.12 3 1.87 4 2.12 6 2.55 4 2.12 30 15.2 9 2.17
3.5
30 3 1.87 4 2.12 2 1.58 4 2.12 3 1.87 3 1.87 6 2.55 25 13.98 7 2.00
123
Jumla
11 62. 12 64. 11 61. 12 64. 12 64. 12 63. 13 67. 86 448. . 64.
h
9 89 5 4 5 93 6 64 3 03 2 78 7 31 7 98 86 14
Rata- 3.9 2.1 4.1 2.1 3.8 2.0 4.2 2.1 4.1 2.1 4.0 2.1 4.5 2.2 28. 14. 4.1 2.1
Rata 7 0 7 5 3 6 0 5 0 3 7 3 7 4 9 97 3 4
2.1 2.1 1.8 1.8 2.1 2.1 2.3 14.5 3.8 2.0
15 4 2 4 2 3 7 3 7 4 2 4 2 5 5 27 7 6 8
2.1 1.8 1.8 1.8 2.1 2.3 2.3 14.5 3.8 2.0
16 4 2 3 7 3 7 3 7 4 2 5 5 5 5 27 5 6 8
1.8 1.8 2.1 2.1 2.1 2.1 2.1 14.3 3.7 2.0
17 3 7 3 7 4 2 4 2 4 2 4 2 4 2 26 4 1 5
1.8 2.3 2.3 2.1 2.1 2.3 2.5 15.7 4.5 2.2
18 3 7 5 5 5 5 4 2 4 2 5 5 6 5 32 1 7 4
1.8 1.8 1.5 2.1 1.8 1.5 2.3 13.2 3.1 1.8
19 3 7 3 7 2 8 4 2 3 7 2 8 5 5 22 4 4 9
2.3 2.1 2.1 2.5 2.1 2.3 2.3 15.9 4.7 2.2
20 5 5 4 2 4 2 6 5 4 2 5 5 5 5 33 6 1 8
2.3 2.1 2.1 2.3 2.3 2.3 1.8 15.5 4.4 2.2
21 5 5 4 2 4 2 5 5 5 5 5 5 3 7 31 1 3 2
2.1 2.1 2.3 2.3 1.8 2.3 1.8 15.0 4.1 2.1
22 4 2 4 2 5 5 5 5 3 7 5 5 3 7 29 3 4 5
1.2 1.5 2.3 1.8 1.5 1.8 2.1 12.5 2.8 1.8
23 1 2 2 8 5 5 3 7 2 8 3 7 4 2 20 9 6 0
1.8 2.3 2.1 2.1 2.1 2.1 2.5 15.2 4.2 2.1
24 3 7 5 5 4 2 4 2 4 2 4 2 6 5 30 5 9 8
1.5 1.8 1.5 1.5 1.8 2.3 2.3 13.1 3.1 1.8
25 2 8 3 7 2 8 2 8 3 7 5 5 5 5 22 8 4 8
2.1 2.1 2.1 1.8 1.8 1.8 2.3 14.3 3.7 2.0
26 4 2 4 2 4 2 3 7 3 7 3 7 5 5 26 2 1 5
2.3 2.3 1.8 2.3 2.1 2.3 2.3 15.7 4.5 2.2
27 5 5 5 5 3 7 5 5 4 2 5 5 5 5 32 4 7 5
2.1 1.8 2.1 2.1 1.8 1.8 2.3 14.3 3.7 2.0
28 4 2 3 7 4 2 4 2 3 7 3 7 5 5 26 2 1 5
2.1 2.3 2.1 2.5 2.5 2.3 2.3 16.3 5.0 2.3
29 4 2 5 5 4 2 6 5 6 5 5 5 5 5 35 9 0 4
2.1 1.5 1.8 1.5 1.5 2.1 2.5 3.2 1.9
30 4 2 2 8 3 7 2 8 2 8 4 2 6 5 23 13.4 9 1
124
Jumla
11 62. 11 62. 11 61. 12 65. 12 63. 12 65. 14 68. 87 449. . 64.
h
7 4 8 82 3 65 8 06 0 29 9 46 5 85 0 53 29 22
Rata- 3.9 2.0 3.9 2.0 3.7 2.0 4.2 2.1 4.0 2.1 4.3 2.1 4.8 2.3 29. 14. 4.1 2.1
Rata 0 8 3 9 7 6 7 7 0 1 0 8 3 0 0 98 4 4
Data Asli Nilai Rata-Rata Uji Hedonik Terhadap Tekstur Cookies Gluten Free
Tepung Beras Merah dan Tepung Almond
Data Transformasi Nilai Rata-Rata Uji Hedonik Terhadap Tekstur Cookies Gluten
Free Tepung Beras Merah dan Tepung Almond
TABEL ANAVA
Kesimpulan : Berdasarkan tabel anava dapat diketahui bahwa F hitung > F tabel
maka perbandingan tepung beras merah dan tepung almond berpengaruh nyata
terhadap tekstur cookies gluten free, sehingga perlu dilakukan uji lanjut Dunnet.
2 KTG
√
DLSD = t*α/2(p,dfe) x Sy, dimana Sy =
r
151
2 x (0.0012)
= 2.84 x
√ 4
= 0.069
Nilai
Perlakuan Perlakuan Beda Mutlak DLS Taraf Nyata
(Kontrol) (j) |μkontrol - μj| D
2.06 (a3) 0.24* a
2.08 (a1) 0.22* b
2.10 (a5) 0.20* c
2.3 0.069
2.12 (a2) 0.18* d
2.16 (a4)) 0.14* e
2.16 (a6) 0.14* f
Kesimpulan: Berdasarkan uji lanjut Dunnet dapat diketahui bahwa atribut tekstur
pada sampel a1, a2, a3, a4, a5,dan a6 , berbeda nyata dengan sampel kontrol.
152
Lampiran 25. Hasil Uji Hedonik Atribut Kerenyahan Pada Penelitian Utama
Hasil Uji Hedonik Atribut Kerenyahan Pada Penelitian Utama
Ulangan Ke-1
Kode Sampel Jumlah Rata-Rata
Paneli 325 286 725 133 456 827 165
s D D D D D D D D
A DT A DT A DT A DT A DT A DT A DT A DT DA DT
3.8
1 4 2.12 4 2.12 4 2.12 3 1.87 3 1.87 3 1.87 6 2.55 27 14.52 6 2.07
4.8
2 5 2.35 6 2.55 4 2.12 5 2.35 4 2.12 6 2.55 4 2.12 34 16.16 6 2.31
4.2
3 3 1.87 3 1.87 5 2.35 5 2.35 4 2.12 4 2.12 6 2.55 30 15.23 9 2.18
5.1
4 5 2.35 6 2.55 5 2.35 5 2.35 5 2.35 5 2.35 5 2.35 36 16.65 4 2.38
4.0
5 4 2.12 5 2.35 3 1.87 5 2.35 3 1.87 3 1.87 5 2.35 28 14.78 0 2.11
4.7
6 5 2.35 4 2.12 4 2.12 4 1.87 5 2.35 6 2.55 5 2.35 33 15.71 1 2.24
5.4
7 6 2.55 6 2.55 5 2.35 5 2.12 5 2.55 5 2.35 6 2.55 38 17.02 3 2.43
4.4
8 4 2.12 4 2.12 4 2.12 5 2.35 4 2.12 5 2.35 5 2.35 31 15.53 3 2.22
4.1
9 5 2.35 5 2.35 4 2.12 4 2.12 4 2.12 4 2.12 3 1.87 29 15.05 4 2.15
5.2
10 6 2.55 6 2.55 5 2.35 5 2.35 4 2.12 6 2.55 5 2.35 37 16.82 9 2.40
5.1
11 5 2.35 4 2.12 5 2.35 5 2.35 5 2.35 6 2.55 6 2.55 36 16.62 4 2.37
3.7
12 4 2.12 4 2.12 3 1.87 2 1.58 4 2.12 3 1.87 6 2.55 26 14.23 1 2.03
4.7
13 5 2.35 5 2.35 4 2.12 5 2.35 4 2.12 5 2.35 5 2.35 33 15.99 1 2.28
4.8
14 4 2.12 6 2.55 4 2.12 6 2.55 5 2.35 4 2.12 5 2.35 34 16.16 6 2.31
3.7
15 3 1.87 3 1.87 3 1.87 4 2.12 4 2.12 4 2.12 5 2.35 26 14.32 1 2.05
3.4
16 3 1.87 3 1.87 3 1.87 3 1.87 3 1.87 5 2.35 4 2.12 24 13.82 3 1.97
4.1
17 3 1.87 4 2.12 5 2.35 5 2.35 3 1.87 5 2.35 4 2.12 29 15.03 4 2.15
4.4
18 4 2.12 5 2.35 4 2.12 4 2.12 4 2.12 4 2.12 6 2.55 31 15.5 3 2.21
4.1
19 3 1.87 5 2.35 2 1.58 5 2.35 5 2.35 4 2.12 5 2.35 29 14.97 4 2.14
5.0
20 4 2.12 5 2.35 5 2.35 5 2.35 5 2.35 6 2.55 5 2.35 35 16.42 0 2.35
5.5
21 5 2.35 6 2.55 6 2.55 6 2.55 5 2.35 6 2.55 5 2.35 39 17.25 7 2.46
22 3 1.87 5 2.35 4 2.12 4 2.12 4 2.12 5 2.35 6 2.55 31 15.48 4.4 2.21
153
3
2.7
23 2 1.58 2 1.58 2 1.58 4 2.12 2 1.58 3 1.87 4 2.12 19 12.43 1 1.78
4.4
24 5 2.35 5 2.35 3 1.87 4 2.12 4 2.12 4 2.12 6 2.55 31 15.48 3 2.21
3.7
25 4 2.12 4 2.12 2 1.58 5 2.35 4 2.12 2 1.58 5 2.35 26 14.22 1 2.03
3.7
26 4 2.12 3 1.87 3 1.87 3 1.87 3 1.87 5 2.35 5 2.35 26 14.3 1 2.04
4.4
27 4 2.12 5 2.35 5 2.35 4 2.12 4 2.12 4 2.12 5 2.35 31 15.53 3 2.22
4.4
28 4 2.12 5 2.35 4 2.12 4 2.12 4 2.12 4 2.12 6 2.55 31 15.5 3 2.21
5.1
29 5 2.35 6 2.55 5 2.35 4 2.12 5 2.35 6 2.55 5 2.35 36 16.62 4 2.37
3.5
30 3 1.87 4 1.87 2 1.58 4 2.12 3 1.87 3 1.87 6 2.55 25 13.73 7 1.96
131
Jumla
12 64. 13 67. 11 62. 13 65. 12 63. 13 66. 15 71. 92 461. . 65.
h
4 24 8 12 7 44 2 68 1 83 5 66 4 10 1 07 57 87
Rata- 4.1 2.1 4.6 2.2 3.9 2.0 4.4 2.1 4.0 2.1 4.5 2.2 5.1 2.3 30. 15. 4.3 2.2
Rata 3 4 0 4 0 8 0 9 3 3 0 2 3 7 7 37 9 0
Hasil Uji Hedonik Atribut Kerenyahan Pada Penelitian Utama
Ulangan Ke-2
4.1
12 4 2.12 3 1.87 5 2.35 3 1.87 5 2.35 4 2.12 5 2.35 29 15.03 4 2.15
4.2
13 4 2.12 3 1.87 4 2.12 5 2.35 4 2.12 5 2.35 5 2.35 30 15.28 9 2.18
3.7
14 3 1.87 3 1.87 4 2.12 5 2.35 4 2.12 3 1.87 4 2.12 26 14.32 1 2.05
4.4
15 5 2.35 4 2.12 4 2.12 5 2.35 4 2.12 4 2.12 5 2.35 31 15.53 3 2.22
3.5
16 3 1.87 3 1.87 3 1.87 3 1.87 4 2.12 5 2.35 4 2.12 25 14.07 7 2.01
4.2
17 4 2.12 3 1.87 3 1.87 5 2.35 5 2.35 5 2.35 5 2.35 30 15.26 9 2.18
4.1
18 3 1.87 3 1.87 5 2.35 4 2.12 4 2.12 5 2.35 5 2.35 29 15.03 4 2.15
3.8
19 4 2.12 5 2.35 4 2.12 1 1.22 4 2.12 4 2.12 5 2.35 27 14.4 6 2.06
5.1
20 5 2.35 5 2.35 4 2.12 6 2.55 5 2.35 5 2.35 6 2.55 36 16.62 4 2.37
5.1
21 5 2.35 4 2.12 4 2.12 6 2.55 5 2.35 6 2.55 6 2.55 36 16.59 4 2.37
3.4
22 3 1.87 4 2.12 2 1.58 2 1.58 3 1.87 5 2.35 5 2.35 24 13.72 3 1.96
2.8
23 1 1.22 2 1.58 5 2.35 4 2.12 2 2.35 3 1.87 3 1.87 20 13.36 6 1.91
3.8
24 4 2.12 3 1.87 3 1.87 4 2.12 3 1.87 4 2.12 6 2.55 27 14.52 6 2.07
3.2
25 4 2.12 2 1.58 2 1.58 4 2.12 4 2.12 3 1.87 4 2.12 23 13.51 9 1.93
3.7
26 4 2.12 3 1.87 4 2.12 4 2.12 3 1.87 3 1.87 5 2.35 26 14.32 1 2.05
4.0
27 4 2.12 3 1.87 3 1.87 4 2.12 5 2.35 5 2.35 4 2.12 28 14.8 0 2.11
3.2
28 3 1.87 2 1.58 3 1.87 4 2.12 3 1.87 3 1.87 5 2.35 23 13.53 9 1.93
5.1
29 5 2.35 5 2.35 4 2.12 5 2.35 6 2.55 6 2.55 5 2.35 36 16.62 4 2.37
3.2
30 4 2.12 2 1.58 3 1.87 2 1.58 2 1.58 4 2.12 6 2.55 23 13.4 9 1.91
125
Jumla 11 62. 10 60. 11 62. 13 65. 12 64. 13 66. 14 69. 87 452. . 64.
h 9 95 9 5 6 82 0 37 4 92 4 56 5 15 7 27 29 61
Rata- 3.9 2.1 3.6 2.0 3.8 2.0 4.3 2.1 4.1 2.1 4.4 2.2 4.8 2.3 29. 15. 4. 2.1
Rata 7 0 3 2 7 9 3 8 3 6 7 2 3 1 23 08 18 5
DA DT DA DT DA DT DA DT DA DT DA DT DA DT DA DT DA DT
1.8
1 5 2.35 4 2.12 5 2.35 4 2.12 3 7 3 1.87 6 2.55 30 15.23 4.29 2.18
2.1
2 4 2.12 5 2.35 4 2.12 5 2.35 4 2 5 2.35 4 2.12 31 15.53 4.43 2.22
1.8
3 3 1.87 3 1.87 5 2.35 5 2.35 3 7 4 2.12 6 2.55 29 14.98 4.14 2.14
2.3
4 5 2.35 6 2.55 5 2.35 5 2.35 5 5 5 2.35 5 2.35 36 16.65 5.14 2.38
1.8
5 4 2.12 5 2.35 3 1.87 5 2.35 3 7 3 1.87 5 2.35 28 14.78 4.00 2.11
2.3
6 4 2.12 4 2.12 4 2.12 4 2.12 5 5 5 2.35 5 2.35 31 15.53 4.43 2.22
2.5
7 6 2.55 6 2.55 6 2.55 5 2.35 6 5 5 2.35 6 2.55 40 17.45 5.71 2.49
2.1
8 4 2.12 4 2.12 4 2.12 4 2.12 4 2 5 2.35 5 2.35 30 15.3 4.29 2.19
2.3
9 5 2.35 4 2.12 5 2.35 5 2.35 5 5 5 2.35 4 2.12 33 15.99 4.71 2.28
2.1
10 6 2.55 6 2.55 5 2.35 5 2.35 4 2 5 2.35 5 2.35 36 16.62 5.14 2.37
2.3
11 5 2.35 5 2.35 5 2.35 5 2.35 5 5 6 2.55 6 2.55 37 16.85 5.29 2.41
2.1
12 4 2.12 3 1.87 3 1.87 2 1.58 4 2 3 1.87 6 2.55 25 13.98 3.57 2.00
2.1
13 5 2.35 5 2.35 5 2.35 5 2.35 4 2 5 2.35 5 2.35 34 16.22 4.86 2.32
2.5
14 5 2.35 5 2.35 3 1.87 5 2.35 6 5 5 2.35 3 1.87 32 15.69 4.57 2.24
2.1
15 3 1.87 3 1.87 3 1.87 4 2.12 4 2 4 2.12 5 2.35 26 14.32 3.71 2.05
1.8
16 3 1.87 3 1.87 3 1.87 3 1.87 3 7 5 2.35 4 2.12 24 13.82 3.43 1.97
2.1
17 3 1.87 4 2.12 5 2.35 5 2.35 4 2 5 2.35 4 2.12 30 15.28 4.29 2.18
2.1
18 4 2.12 5 2.35 4 2.12 4 2.12 4 2 4 2.12 6 2.55 31 15.5 4.43 2.21
2.3
19 2 1.58 4 2.12 2 1.58 5 2.35 5 5 3 1.87 5 2.35 26 14.2 3.71 2.03
2.3
20 4 2.12 5 2.35 5 2.35 5 2.35 5 5 6 2.55 5 2.35 35 16.42 5.00 2.35
2.3
21 5 2.35 6 2.55 6 2.55 6 2.55 5 5 6 2.55 5 2.35 39 17.25 5.57 2.46
2.1
22 3 1.87 4 2.12 4 2.12 4 2.12 4 2 5 2.35 6 2.55 30 15.25 4.29 2.18
1.5
23 2 1.58 2 1.58 2 1.58 4 2.12 2 8 3 1.87 4 2.12 19 12.43 2.71 1.78
2.1
24 5 2.35 4 2.12 4 2.12 4 2.12 4 2 4 2.12 6 2.55 31 15.5 4.43 2.21
2.1
25 4 2.12 4 2.12 2 1.58 5 2.35 4 2 2 2.12 5 2.35 26 14.76 3.71 2.11
26 4 2.12 3 1.87 3 1.87 3 1.87 3 1.8 5 2.12 4 2.12 25 13.84 3.57 1.98
156
7
2.1
27 4 2.12 5 2.35 5 2.35 4 2.12 4 2 4 2.12 5 2.35 31 15.53 4.43 2.22
1.8
28 4 2.12 3 1.87 3 1.87 4 2.12 4 7 4 2.12 6 2.55 28 14.52 4.00 2.07
2.1
29 5 2.35 5 2.35 5 2.35 3 1.87 5 2 5 2.35 5 2.35 33 15.74 4.71 2.25
1.8
30 3 1.87 4 2.12 2 1.58 4 2.12 3 7 3 1.87 6 2.55 25 13.98 3.57 2.00
Jumla 12 63. 12 65. 12 63. 13 65. 12 63. 13 66. 15 70. 91 459. 130. 65.
h 3 95 9 35 0 08 1 96 4 78 2 38 2 64 1 14 14 59
Rata- 4.1 2.1 4.3 2.1 4.0 2.1 4.3 2.2 4.1 2.1 4.4 2.2 5.0 2.3 30.3 15.3 4.3 2.1
Rata 0 3 0 8 0 0 7 0 3 3 0 1 7 5 7 0 4 9
Kode Sampel
Paneli Jumlah Rata-Rata
s 128 277 449 488 229 505 165
DA DT DA DT DA DT DA DT DA DT DA DT DA DT DA DT DA DT
1.8
1 4 2.12 5 2.35 3 1.87 3 7 4 2.12 3 1.87 5 2.35 27 14.55 3.86 2.08
2.5
2 5 2.35 5 2.35 5 2.35 6 5 6 2.55 4 2.12 4 2.12 35 16.39 5.00 2.34
2.3
3 3 1.87 3 1.87 3 1.87 5 5 4 2.12 5 2.35 5 2.35 28 14.78 4.00 2.11
2.1
4 5 2.35 5 2.35 3 1.87 4 2 4 2.12 4 2.12 5 2.35 30 15.28 4.29 2.18
2.3
5 3 1.87 4 2.12 5 2.35 5 5 5 2.35 4 2.12 5 2.35 31 15.51 4.43 2.22
2.1
6 3 1.87 3 1.87 5 2.35 4 2 3 1.87 5 2.35 5 2.35 28 14.78 4.00 2.11
2.3
7 5 2.35 6 2.55 4 2.12 5 5 6 2.55 5 2.35 4 2.12 35 16.39 5.00 2.34
2.3
8 3 1.87 4 2.12 4 2.12 5 5 5 2.35 4 2.12 6 2.55 31 15.48 4.43 2.21
2.1
9 5 2.35 5 2.35 3 1.87 4 2 5 2.35 4 2.12 4 2.12 30 15.28 4.29 2.18
2.5
10 6 2.55 4 2.12 4 2.12 6 5 5 2.35 6 2.55 5 2.35 36 16.59 5.14 2.37
2.3
11 6 2.55 4 2.12 4 2.12 5 5 6 2.55 5 2.35 6 2.55 36 16.59 5.14 2.37
1.8
12 4 2.12 3 1.87 5 2.35 3 7 5 2.35 4 2.12 5 2.35 29 15.03 4.14 2.15
2.3
13 4 2.12 3 1.87 4 2.12 5 5 4 2.12 5 2.35 5 2.35 30 15.28 4.29 2.18
2.5
14 4 2.12 4 2.12 3 1.87 6 5 5 2.35 4 2.12 4 2.12 30 15.25 4.29 2.18
2.3
15 5 2.35 4 2.12 4 2.12 5 5 4 2.12 4 2.12 5 2.35 31 15.53 4.43 2.22
157
1.8
16 3 1.87 3 1.87 3 1.87 3 7 4 2.12 5 2.35 4 2.12 25 14.07 3.57 2.01
2.3
17 4 2.12 3 1.87 3 1.87 5 5 5 2.35 5 2.35 5 2.35 30 15.26 4.29 2.18
2.1
18 3 1.87 3 1.87 5 2.35 4 2 4 2.12 5 2.35 5 2.35 29 15.03 4.14 2.15
1.2
19 4 2.12 5 2.35 3 1.87 1 2 4 2.12 4 2.12 5 2.35 26 14.15 3.71 2.02
2.5
20 5 2.35 5 2.35 4 2.12 6 5 5 2.35 5 2.35 6 2.55 36 16.62 5.14 2.37
2.5
21 5 2.35 4 2.12 4 2.12 6 5 5 2.35 6 2.55 6 2.55 36 16.59 5.14 2.37
2.5
22 3 1.87 4 2.12 3 1.87 6 5 4 2.12 3 1.87 5 2.35 28 14.75 4.00 2.11
1.5
23 1 1.22 2 1.58 5 2.35 2 8 1 1.22 2 1.58 3 1.87 16 11.4 2.29 1.63
2.1
24 4 2.12 3 1.87 3 1.87 4 2 3 1.87 4 2.12 6 2.55 27 14.52 3.86 2.07
2.1
25 4 2.12 2 1.58 2 1.58 4 2 4 2.12 3 1.87 4 2.12 23 13.51 3.29 1.93
2.1
26 4 2.12 3 1.87 4 2.12 4 2 3 1.87 3 1.87 5 2.35 26 14.32 3.71 2.05
2.1
27 4 2.12 3 1.87 3 1.87 4 2 5 2.35 5 2.35 4 2.12 28 14.8 4.00 2.11
2.1
28 3 1.87 4 2.12 4 2.12 4 2 4 2.12 3 1.87 5 2.35 27 14.57 3.86 2.08
2.5
29 3 1.87 5 2.35 3 1,86 6 5 3 1.87 6 2.55 5 2.35 31 13.54 4.43 1.93
1.5
30 4 2.12 2 1.58 3 1,87 2 8 2 1.58 4 2.12 6 2.55 23 11.53 3.29 1.65
Jumla 11 62. 11 61. 11 57. 13 65. 12 64. 12 65. 14 69. 87 447. 125. 63.
h 9 92 3 52 1 45 2 72 7 75 9 40 7 61 8 37 43 91
Rata- 2.1 3.7 2.0 3.7 1.9 4.4 2.1 4.2 2.1 4.3 2.1 4.9 2.3 29. 14. 4.1 2.
Rata 3.97 0 7 5 0 2 0 9 3 6 0 8 0 2 27 91 8 13
Data Asli Nilai Rata-Rata Uji Hedonik Terhadap Kerenyahan Cookies Gluten
Free Tepung Beras Merah dan Tepung Almond
TABEL ANAVA
Kesimpulan : Berdasarkan tabel anava dapat diketahui bahwa F hitung > F tabel
maka perbandingan tepung beras merah dan tepung almond berpengaruh nyata
terhadap kerenyahan cookies gluten free, sehingga perlu dilakukan uji lanjut
Dunnet.
2 KTG
√
DLSD = t*α/2(p,dfe) x Sy, dimana Sy =
r
159
2( 0.002)
= 2.84 x
√ 4
= 0.090
kerenyahan pada sampel a1, a2, a3, a4, a5,dan a6 , berbeda nyata dengan sampel
kontrol.
160
1. Kadar Air
Range
Panjang Kelas =
Banyak Kelas
3.89
= = 0.70
5.55
2. Kadar Serat
Range
Panjang Kelas =
Banyak Kelas
10.51
= = 1.89
5.55
3. Kadar Abu
Range
Panjang Kelas =
Banyak Kelas
1.47
= = 0.26
5.55
4. Kadar Protein
Range
Panjang Kelas =
Banyak Kelas
0.8614
= = 0.1552
5.55
5. Kadar Lemak
Range
Panjang Kelas =
Banyak Kelas
7.8724
= = 1.4184
5.55
6. Warna
Range
Panjang Kelas =
Banyak Kelas
0.3
= = 0.05
5.55
7. Aroma
Range
Panjang Kelas =
Banyak Kelas
0.6
= = 0.11
5.55
8. Rasa
Range
Panjang Kelas =
Banyak Kelas
0.74
= = 0.13
5.55
9. Tekstur
Range
Panjang Kelas =
Banyak Kelas
0.42
= = 0.08
5.55
10. Kerenyahan
Range
Panjang Kelas =
Banyak Kelas
0.55
= = 0.1
5.55
r Protei
a -han
r Air Serat r Abu n Lemak
a1 1 1 1 2 2 4 1 6 4 6 28
a2 4 3 3 3 2 2 2 4 5 4 32
a3 3 1 1 1 1 2 6 2 6 3 26
a4 6 6 6 5 5 5 3 4 3 2 45
a5 2 2 2 3 3 6 6 5 1 1 31
a6 4 3 5 5 6 1 2 1 1 1 29
Maka, produk yang terpilih pada penelitian utama adalah sampel a4 dengan
memiliki total skor paling tinggi dibandingkan dengan perlakuan lainnya, yaitu 45
skor.
171
Dalam 40 gram
Lemak: 32.99%
Protein: 7.64%
Kadar Air: 2.96%
Kadar Serat: 19.20%
Kadar Abu 2.11%
Diketahui:
1 gram protein: 4 kkal
1 gram lemak: 9 kkal
1 gram karbohidrat: 4 kkal
12
AKG Protein: x 100 % = 4%
300
118.8
AKG Lemak: x 100 % = 23.76%
500