Anda di halaman 1dari 3

SURAT PERJANJIAN JUAL BELI PROPERTY

RUMAH DAN TANAH

Yang bertanda tangan dibawah ini:


Nama : HARYANTI
Tempat/Tgl Lahir : Bantul, 17-08-1974
Jabatan : Pemilik dan Penjual
Alamat : Ds. Karang, Rt:002, Kelurahan Singosaren, Kecamatan
Banguntapan, Bantul
Selanjutnya disebut Penjual Property Bangunan/pihak PERTAMA

Nama :
EKA CIPTOLEKSONO.ST.IAI
Jabatan :
PEMBELI
Alamat :
Jl. Kemasan, Ds. Glondong RT.03, Desa Wirokerten, Kelurahan
Wirokerten, Kecamatan Banguntapan, Bantul, Yogyakarta
Selanjutnya disebut Pembeli / Pihak KEDUA

Kedua belah pihak sudah saling setuju dan sepakat serta saling percaya mengadakan PERIKATAN
JUAL BELI Atas Tanah Dan Bangunan Di Atasnya. Detil tanah sebagai berikut:
No Sertifikat : 01105
Luas Lahan : 84 m2 (Delapan puluh empat meter persegi)
Alamat : Dusun Karang, Desa Singosaren, Kecamatan Banguntapan,
Kabupaten Bantul, Propinsi Daerah Istimewah Yogyakarta.
Pemilik Lahan : Nyonya Haryanti
Dalam perikatan jual beli ini kedua belah pihak telah menyepakati dengan tidak ada paksaan dan
intervensi dari pihak manapun. Kesepakatannya tertuang dalam pasal-pasal sebagai berikut:
1. Kesepakatan harga pembelian tanah senilai Rp. 210.000.000,- ( Dua ratus sepuluh juta rupiah).
Pajak penjualan dan pembelian ditanggung pihak pembeli.
2. Pihak pertama berkewajiban melengkapi administrasi dalam proses balik nama sertifikat yang
diminta oleh pihak kedua / pembeli.
3. Pihak Kedua sepakat untuk pembiayaan pajak dan biaya balik nama oleh pihak kedua.
4. Sistem pembayaran akan dilakukan dengan tahapan sebagai berikut;
a) Termin pertama : Akan dilakukan pembayaran sebesar Rp.100,000,000,- setelah
pengecekan/validasi sertifikat selesai dari BPN memastikan tidak
adanya masalah terhadap sertifikat tersebut.
b) Pelunasan : 1. Pembayaran untuk pelunasan akan dilakukan selama 6 (enam)
bulan setelah penandatanganan Perikatan Jual Beli.
2. Selama 6 bulan akan dilakukan pembayaran dengan material
bangunan, pengiriman material akan dilakukan selama
pembangunan rumah pihak pertama diselesaikan.
3. Pihak kedua akan melunasi kekurangan pembayaran setelah
dilakukan pengurangan sisa pembayaran sebesar Rp.110.000.000-
dengan jumlah total material yang dipakai selama pembangunan
berlangsung.
4. Pihak kedua hanya membayarkan sisa pengurangan dari
1|Halaman
--------Surat Perjanjian Jual Beli Property Rumah Dan Tanah // Haryanti dan Eka Ciptoleksono // ( 7 April 2020 ).
Halama 1-3---------
penggunaan material.
5. Jika pihak pertama menggunakan material melebihi nilai
Rp.110.000.000, maka pihak pertama berkewajiban membayar
kelebihan tersebut secara tunai ke pihak ke Dua.

6. Pihak kedua melakukan pembayaran dengan material bangunan sesuai kebutuhan pihak pertama
selama pembangunan rumah tinggal selesai.
7. Semua material yang digunakan oleh pihak pertama harus mengambil/memakai/ menggunakan
material dari pihak kedua.
8. Pihak Kedua harus memenuhi segala kebutuhan material bangunan yang dibutuhkan pihak
pertama.
9. Setelah dilakukan perjanjian ini pihak pertama boleh menempati rumah sebelum pelunasan
dilakukan tetapi tidak diizinkan untuk menambah, mengurangi , merubah bentuk/ fisik bangunan
atau tanah yang sudah dilakukan transaksi jual beli.
10. Pihak Kedua mengizinkan pihak pertama menghuni rumah selama transaksi belum selesai.
11. Selama transaksi penjualan masih dalam proses pembayaran kedua belah pihak harus patuh dan
tunduk dengan kesepakatan yang telah disepakati bersama.
12. Perselisihan yang mungkin timbul akibat pelaksanaan perjanjian ini akan diselesaikan dengan
jalan musyawarah untuk mencapai kata mufakat diantara para pihak.
13. Apabila tidak tercapai kata mufakat sebagaimana dimaksud pada pasal (12) maka para pihak
telah saling setuju dan sepakat untuk terlebih dahulu menyerahkan penyelesaiannya kepada
panitia Arbitrase yang akan dibentuk oleh para pihak.
14. Panitia Arbitrase sebagaimana dimaksud pada pasal (13) ini terdiri 3 (tiga) orang anggota yaitu
seorang ditunjuk bersama-sama oleh para pihak.
15. Apabila panitia Arbitrase sebagaimana dimaksud pada ayat (13) pasal ini tidak dapat
menyelesaikan perselisihan yang terjadi, maka para pihak telah saling setuju dan sepakat untuk
menyelesaikan perselisihan tersebut secara hukum dengan memilih tempat kediaman hukum
(domisili) yang lama dan tetap di Kepaniteraan Negeri Yogyakarta.
16. Segala sesuatau yang akan diatur atau ditentukan kemudian atas persetujuan pihak pertama dan
pihak kedua.
17. Jika terdapat kekeliruan atau kekurangan dalam pasal-pasal perjanjian pelaksanaan kerja ini
dapat diadakan perbaikan kembali dalam Amandemen perjanjian pelaksanaan kerja yang
disetujui oleh kedua belah pihak.
18. Surat perjanjian pekerjaan ini dibuat dan tanda tangani oleh kedua belah pihak di Bantul pada
hari Selasa Tanggal Tujuh, Bulan April, dan Tahun Dua Ribu Dua Puluh tersebut diatas.
19. Surat Perjanjian ini terdiri dari 3 lembar yang tidak bisa dipisahkan.
20. Surat perjanjian Kontrak rangkap 2 (dua) masing-masing bermaterai Rp 6000,- (enam ribu
rupiah), punya kekuatan hukum yang sama dan disimpan oleh pihak pertama dan pihak kedua.

LEMBAR PENGESAHAN
Surat Perjanjian Jual Beli Property
2|Halaman
--------Surat Perjanjian Jual Beli Property Rumah Dan Tanah // Haryanti dan Eka Ciptoleksono // ( 7 April 2020 ).
Halama 1-3---------
Rumah Dan Tanah

Yogyakarta, 7 April 2020


PIHAK KEDUA PIHAK PERTAMA

EKA CIPTOLEKSONO.ST.IAI HARYANTI


Pembeli Penjual
SAKSI-SAKSI
SAKSI 1 SAKSI 2 SAKSI 3 SAKSI 4

Harjiman Bayu Wijayanto Istiyar Kasdiyono

3|Halaman
--------Surat Perjanjian Jual Beli Property Rumah Dan Tanah // Haryanti dan Eka Ciptoleksono // ( 7 April 2020 ).
Halama 1-3---------

Anda mungkin juga menyukai