Anda di halaman 1dari 3

TUGAS MEMBUAT SURAT DAKWAAN

HUKUM ACARA PIDANA

DISUSUN OLEH:

NAMA : DEAR NITA SIHALOHO


NIM : EAA 118 014
KELAS : A

UNIVERSITAS PALANGKARAYA

2020
KEJAKSAAN NEGERI MALANG                                                             
“ UNTUK KEADILAN “        

SURAT DAKWAAN
NOMOR REG KEJARI : PDN-01/29/XI/2015/KEJARIMlg

A.      IDENTITAS TERDAKWA :


Nama lengkap : Jarwo
Tempat lahir : Malang
Umur/Tgl. Lahir : 40 Tahun , 6 juni 1975
Jenis Kelamin : Laki laki
Kebangsaan : Indonesia
t tinggal : Jalan Bendungan Sengguru No.10 Kota Malang
Agama                         : Islam
Pekerjaan                     : Supir angkut
Pendidikan                   : SD

B.      PENAHANAN TERDAKWA :

1.      Ditahan oleh penyidik kepolisian Resort Malang pada tanggal  21 september 2015
sampai tanggal 10 Oktober 2015
2.      Perpanjang penahanan oleh Penyidik Kepolisian Resort Kota Malang pada tanggal 11
Oktober 2015 sampai dengan tanggal 09 November 2015
3.      Ditahan Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Malang Tanggal 10 November sampai
dengan 29 November

C.      DAKWAAN
PRIMAIR
Bahwa ia Terdakwa, JARWO, pada hari Minggu tanggal 20 September 2015 sekitar
pukul 22.00 wib atau setidak-tidaknya pada suatu waktu dalam bulan September 2015
bertempat di belakang Museum Brawijaya Jalan retawu perumahan ijen Kota Malang  atau
setidak-tidaknya pada suatu tempat lain yang temasuk Daerah Hukum Pengadilan Negeri
Malang, secara tanpa hak dan melawan hukum dengan sengaja melakukan pemerkosaan,
yang dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut :

1)   Bahwa pada waktu malam hari sekitar kurang lebih pukul 22.00 WIB Terdakwa JARWO
sedang mengemudikan mobil angkutnya di sekitar jalan ijen bersama kernetnya Sopo sudah
berencana untuk pulang, terdakwa, JARWO,  melihat dan mengetahui ada seorang wanita
dengan berbaju minim sedang menghentikan mobil angkutnya untuk menaiki mobil
angkutan tersebut.
Setelah melihat si Korban Bunga dengan berbaju seksi dan minim Terdakwa JARWO menjadi
gelap mata dan tak berakal sehat ingin melakukan tindakan tidak senonoh kepada KORBAN
Bunga dan seketika menghentikan mobil angkutannya dan mempersilahkan Korban Bunga
untuk masuk kedalam mobil angkutnya.
2)   Bahwa KORBAN si Bunga setelah melihat wajah terdakwa JARWO penuh dengan nafsu dan
tidak sopan tersebut KORBAN Bunga meminta terdakwa JARWO untuk menghentikan mobil
angkutnya.
3)   Bahwa mengetahui KORBAN Bunga meminta untuk diberhentikan mobil angkutnya dan
meminta untuk diturunkan terdakwa JARWO malah mengendarai dengan ngebut mobilnya
dan menyuruh saksi Sopo untuk menutup pintu mobil angkutnya, tetapi didalam mobil
angkut ternyata si korban Bunga dan si saksi Sopo malah terjadi baku tarik menarik pintu
angkut dan tanpa disengaja si saksi Sopo memukul korban Bunga begitu keras hingga korban
Bunga tidak sadarkan diri.
4)   Bahwa mengetahui korban Bunga tidak sadarkan diri terdakwa JARWO langsung
mengendarai mobil angkutnya menuju belakang museum brawijaya ijen. Dan dengan gelap
mata terdakwa JARWO menyuruh saksi Sopo untuk keluar dari mobil dan menyuruhnya
untuk berjaga jaga . Dengan seketika terdakwa JARWO langsung memperkosa korban Bunga
sampai darah bercucuran di kaki korban Bunga.
5)   Bahwa setelah memperkosa terdakwa JARWO seketika mengangkat tubuh korban Bunga
keluar dari mobil angkutnya dan diletakkannya di pinggir jalan. Karena terdakwa JARWO
sangat panic dan ketakutan dia seketika langsung pergi mengendarai mobil angkutnya
hingga terlupa bahwa meninggalkan kernetnya Sopo.
6)   Bahwa pada saat bersamaan di TKP lewat 2 orang satpam yang sedang patrol dan melihat
tubuh korban Bunga yang tergeletak di pinggir jalan, seketika seorang satpam langsung
berjaga menjaga korban Bunga dan satpam satunya berlari dan menangkap Sopo (saksi),
seketika satpam langsung menuduhkan bahwa Sopo (saksi) yang melakukan kejahatan pada
si korban Bunga dan langsung membawa Sopo (saksi) ke kantor resort Malang , setelah
diinterogasi ternyata si Sopo (saksi) menceritakan bahwa ternyata supir angkutan yang telah
bekerja dengan dialah yang telah memperkosanya.

Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 285 dan 286
KUHP dengan pidana penjara paling lama 9 (Sembilan) tahun atau 12 (dua belas tahun).

Malang, 29 November 2015


JAKSA PENUNTUT UMUM

FATCHUR RACHMAN, SH.


Jaksa Pratama NIP. 13100017

Anda mungkin juga menyukai