KEJAKSAAN REPUBLIK INDONESIA

KEJAKSAAN NEGERI PELALAWAN

Jl. Hang Tuah SP.6, Pangkalan Kerinci

"Demi Keadilan dan Kebenaran P-29

Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa"

SURAT DAKWAAN
NOMOR : REG. PERKARA PDM-306/PLW/10/2022

a. Terdakwa :
Nama lengkap : AGUS PRAYOGO Als AGUS Bin JADI PRANOLO
Tempat lahir : Rantau Prapat (Sumut)
Umur/tanggal lahir : 28 Th/23 Agustus 1993
Jenis kelamin : Laki-laki
Kebangsaan/
Kewarganegaraan : Indonesia
: Simpang Kualo RT 001 RW 002 Kel. Pkl. Kerinci Kota
Tempat tinggal
Kec. Pkl. Kerinci Kab. Pelalawan
Agama : Islam
Pekerjaan : Karyawan Swasta
Pendidikan : Sekolah Dasar / Sederajat

b. Penahanan :
1. Riwayat Penahanan Terdakwa AGUS PRAYOGO Als AGUS Bin JADI PRANOLO
1. Ditahan Oleh Penyidik Sejak : 09 Agustus 2022 s/d 28 Agustus 2022
2. Diperpanjang Oleh Kejaksaan Sejak : 29 Agustus 2022 s/d 06 Oktober 2022
3. Diperpanjang Oleh PN Sejak : - s/d -
4. Penahanan Oleh JPU Sejak : 06 Oktober 2022 s/d 25 Oktober 2022
c. Dakwaan :
PRIMAIR

--- Bahwa ia terdakwa AGUS PRAYOGO Als AGUS Bin JADI PRANOLO pada hari
Kamis tanggal 21 Juli 2022 sekira jam 05.00 wib atau setidak-tidaknya pada waktu lain
dalam bulan Juli tahun 2022 atau setidak-tidaknya pada waktu lain dalam tahun 2022,
bertempat di Jl. Pulau Payung Simpang Kualo Kel. Pkl Kerinci Kab. Pelalawan atau
setidak-tidaknya ditempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan
Negeri Pelalawan “dengan sengaja melakukan perbuatan seksual secara fisik yang
ditujukan terhadap tubuh, keinginan seksual, dan/atau organ reproduksi dengan
maksud menempatkan seseorang di bawah kekuasaannya secara melawan hukum,
baik di dalam maupun di luar perkawinan”, perbuatan tersebut dilakukan oleh
terdakwa dengan cara-cara sebagai berikut : -----------------------------------------------

- Bahwa pada waktu dan tempat sebagai tersebut diatas, berawal pada Kamis tanggal
21 Juli 2022 sekira jam 05.00 Wib terdakwa berada di workshop Dinas kebersihan Jl.
Pulau Payung Simpang Kualo Kel. Pkl Kerinci Kab. Pelalawan sambil menonton film
porna dari handphone terdakwa dan tiba-tiba terdakwa melihat saksi DEWI LESTARI
Als MAMAK AMOY melintas dengan berjalan kaki lalu terdakwa berlari untuk
menghampiri saksi DEWI LESTARI Als MAMAK AMOY sambil berkata “MAU
KEMANA KAK???” dan saksi DEWI LESTARI Als MAMAK AMOY menjawab “MAU
KETEMPAT ABANG” kemudian pada saat itu saksi DEWI LESTARI Als MAMAK
AMOY menerangi wajah terdakwa dengan menggunakan senter handphone milik
saksi DEWI LESTARI Als MAMAK AMOY lalu saksi DEWI LESTARI Als MAMAK
AMOY bertanya ”KAMU ANAKNYA WAK TOLE YA???” dan terdakwa menjawab
“IYA” kemudian saksi DEWI LESTARI Als MAMAK AMOY mengatakan “KAU KENAL
SAMA KAKAK??, KAKAK INI YANG JUAL BUAH ITU, MAMAK AMOY LOH” dan
terdakwa pun menjawab “IYA KENAL AKU” dan pada saat itu terdakwa mencoba
untuk menahan saksi DEWI LESTARI Als MAMAK AMOY dan pada saat itu terdakwa
sedang berbaring di aspal dengan keadaan kancing dan resleting celana terdakwa
sudah terbuka dan batang kemaluan tedakwa di keluarkan dengan kedaan batang
kemaluannya dalam keadaan tegang kemudian terdakwa mengocok-ngocok batang
kemaluannya, melihat hal tersebut lalu saksi DEWI LESTARI Als MAMAK AMOY
merasa takut dan langsung pergi meninggalkan terdakwa sambil berlari kearah tempat
yang lebih terang untuk meminta pertolongan namun terdakwa mengejar saksi DEWI
LESTARI Als MAMAK AMOY dan menarik rambut saksi DEWI LESTARI Als MAMAK
AMOY dari arah belakang dan menyebabkan saksi DEWI LESTARI Als MAMAK
AMOY terhenti lalu saksi DEWI LESTARI Als MAMAK AMOY mendorong badan
terdakwa sehingga saksi DEWI LESTARI Als MAMAK AMOY dan terdakwa sama-
sama terjatuh di aspal yang mengakibatkan dagu dan bibir saksi DEWI LESTARI Als
MAMAK AMOY terluka akibat benturan dengan aspal selanjutnya terdakwa
menghampiri saksi DEWI LESTARI Als MAMAK AMOY dengan posisi terdakwa tepat
berdiri di depan saksi DEWI LESTARI Als MAMAK AMOY dengan keadaan batang
kemaluan terdakwa mengeras dan menegang dimana pada saat itu posisi saksi DEWI
LESTARI Als MAMAK AMOY pun berlutut kemudian terdakwa berkata kepada saksi
DEWI LESTARI Als MAMAK AMOY ”EMUT INI PUNYAKU!!” sambil tangan sebelah
kiri terdakwa menarik kepala saksi DEWI LESTARI Als MAMAK AMOY secara paksa
dan mengarahkan mulut saksi DEWI LESTARI Als MAMAK AMOY untuk menghisap
batang kemaluan terdakwa lebih kurang 5 menit. Pada saat itu saksi DEWI LESTARI
Als MAMAK AMOY pun terpaksa menuruti kemauan terdakwa dikarenakan saksi
DEWI LESTARI Als MAMAK AMOY dalam kedaan terpaksa dan takut akan dibunuh
oleh terdakwa dimana kedaan situasi tempat kejadian pada saat itu gelap dan tidak
ada seorang pun disekitarnya selanjutnya pada saat terdakwa hendak membuka
celana dan celana dalamnya kemudian saksi DEWI LESTARI Als MAMAK AMOY
mencoba melarikan diri sambil berteriak “TOLONG-TOLONG…..TOLONG-
TOLONG…..” akan tetapi tidak ada seorang pun yang mendengar lalu terdakwa
mengejar dan menghentikan saksi DEWI LESTARI Als MAMAK AMOY dengan cara
menarik bahu kanan saksi DEWI LESTARI Als MAMAK AMOY dan menutup mulut
saksi DEWI LESTARI Als MAMAK AMOY menggunakan tangan sebelah kanan
terdakwa, kemudian tangan sebelah kiri pelaku memeluk badan saksi DEWI LESTARI
Als MAMAK AMOY untuk membawa saksi DEWI LESTARI Als MAMAK AMOY ke
 arah yang lebih gelap. Selanjutnya terdakwa membaringkan saksi DEWI LESTARI Als
MAMAK AMOY ditengah aspal dimana pada saat itu suasananya sangat gelap dan
tidak ada orang maka saksi DEWI LESTARI Als MAMAK AMOY pun pasrah dengan
perbuatan terdakwa kemudian terdakwa membuka celana dan celana dalamnya
hingga selutut dan dengan posisi saksi DEWI LESTARI Als MAMAK AMOY tidur
terlentang lalu terdakwa pun membuka celana dan celana dalam saksi DEWI
LESTARI Als MAMAK AMOY hingga sepaha, dimana pada saat itu terdakwa
memaksa mengangkangkan kedua kaki saksi DEWI LESTARI Als MAMAK AMOY dan
mencoba memasukkan batang kemaluannya kedalam kemaluan saksi DEWI
LESTARI Als MAMAK AMOY sehingga batang kemaluan terdakwa masuk
sepenuhnya kedalam kemaluan saksi DEWI LESTARI Als MAMAK AMOY dengan
posisi terdakwa tepat berada diatas badan saksi DEWI LESTARI Als MAMAK AMOY
dan menindih sambil menggoyang-goyangkan pinggulnya dengan gerakan maju
mundur secara berulang-ulang lebih kurang 5 menit, akan tetapi kemaluan terdakwa
pun mengecil dan terdakwa kembali menyuruh saksi DEWI LESTARI Als MAMAK
AMOY menghisap batang kemaluan terdakwa supaya bisa menegang dan mengeras.
Setelah kemaluan terdakwa mulai mengeras dan meneggang terdakwa pun
memasukkan kembali batang kemaluannya kedalam kemaluan saksi DEWI LESTARI
Als MAMAK AMOY. Dan pada saat itu terdakwa tidak sampai mengeluarkan cairan
putih (sperma). lalu terdakwa sempat mengatakan kepada saksi DEWI LESTARI Als
MAMAK AMOY “INI GARA-GARA NYABU NI,MAKANYA LAMA KELUAR” kemudian
saksi DEWI LESTARI Als MAMAK AMOY mengatakan kepada terdakwa “YAUDAH
BESOK AJA KITA ULANG LAGI, BESOK AKU LEWAT SINI, KARENA SETIAP
SUBUH AKU LEWAT SINI” mendengar hal tersebut kemudian terdakwa mengatakan
kepada saksi DEWI LESTARI Als MAMAK AMOY sambil mengulurkan tangannya
“JANJI YA….!” sambil menyalam tangan terdakwa ke saksi DEWI LESTARI Als
MAMAK AMOY mengatakan “IYA JANJI. BESOK JANGAN NYABU YA” lalu terdakwa
pun menjawab “YAUDAH PULANG LAH”. Dan saksi DEWI LESTARI Als MAMAK
AMOY pun pergi meninggalkan terdakwa menuju kerumah saksi ROBBY YOHANDA
Als ROBBY dan pada saat saksi DEWI LESTARI Als MAMAK AMOY tiba di rumah
saksi ROBBY YOHANDA Als ROBBY lalu saksi DEWI LESTARI Als MAMAK AMOY
mencertikan kejadian tersebut kepada saksi ROBBY YOHANDA Als ROBBY.
- Bahwa pada hari Senin tanggal 08 Agustus 2022 sekira jam 05.00 Wib saksi ELPAN
PRNATA dan Tim Opsnal melakukan penangkapan terhadap terdakwa di Seputaran
Simpang Kualo Pkl. Kerinci Kab. Pelalawan dan pada saat di introgasi bahwa
terdakwa mengakui perbuatannya telah melakukan pemerkosaan / kekerasan seksual
terhadap saksi DEWI LESTARI Als MAMAK AMOY selanjutnya terdakwa dibawa ke
Polres Pelalawan.
- Bahwa berdasarkan Visum Et Repertum Nomor : 445/RS/MR/-VER/2022/110 yang
dibuat dan ditandatangani oleh dr. REYZA OCTARIENT, dokter pada RSUD Selasih
pada tanggal 05 Juli 2022.
Hasil Pemeriksaan :
 Pada dagu tepat di garis pertengahan tubuh, terdapat luka lecet dengan ukuran dua
koma lima sentimeter kali tiga koma lima sentimeter
  Pada vivir bawah bagian bawah bagian dalam tampak bercak kemerahan
 Pada pipi kanan tiga belas koma lima sentimeter dari garis pertengahan depan,
lima sentimeter di bawah lubang telinga terdapat luka lecet dengan ukuran masing-
masing nol koma empat sentímeter kali nol koma tiga sentimeter dan nol koma lima
sentimeter kali nol koma tiga sentimeter
 Pada lengan kiri bawah dua koma lima dari sudut siku luar terdapat luka lecet
dengan ukuran satu koma tiga sentimeter kali nol koma tujuh sentimeter
 Pada tungkai kanan bahwa sepuluh sentimeter dari mata kaki terdapat luka lecet
dengan ukuran nol koma lima sentimeter kali nol koma delapan sentimeter.
Kesimpulan :
Telah diperiksa perempuan usia tiga puluh lima tahun, pada pemeriksaan luat di
jumpai luka lecet pada dagu, pipi, lengan dan tungkai serta bercak kemerahan pada
bibir bawah bagian dalam.
- Bahwa berdasarkan Visum Et Repertum Nomor : 445/RS/MR/-VER/2022/110 yang
dibuat dan ditandatangani oleh dr. IRFANZIL.SpOG, dokter pada RSUD Selasih pada
tanggal 21 Juli 2022.
Pemeriksaan Tubuh ( Kelamin Yang Dibuat) :
 Genitalia Eksterna : - Luka
- Memar
 Genitalia Internal : - Luka
- Memar
 Selaput Dara : Tampak robekan lama hampir pada semua bagian selaput dara
(1,3,5,6,7,9,11)
Kesimpulan : Selaput dara tidak utuh.
--- Perbuatan ia terdakwa AGUS PRAYOGO Als AGUS Bin JADI PRANOLO
sebagaimana diatur dan diancam Pidana dalam Pasal 6 huruf b Undang-Undang R.I No.
12 Tahun 2022 tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual. ----------------------------------------

SUBSIDAIR
--- Bahwa ia terdakwa AGUS PRAYOGO Als AGUS Bin JADI PRANOLO pada hari
Kamis tanggal 21 Juli 2022 sekira jam 05.00 wib atau setidak-tidaknya pada waktu lain
dalam bulan Juli tahun 2022 atau setidak-tidaknya pada waktu lain dalam tahun 2022,
bertempat di Jl. Pulau Payung Simpang Kualo Kel. Pkl Kerinci Kab. Pelalawan atau
setidak-tidaknya ditempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan
Negeri Pelalawan “dengan sengaja melakukan perbuatan seksual secara fisik yang
ditujukan terhadap tubuh, keinginan seksual, dan/atau organ reproduksi dengan
maksud merendahkan harkat dan martabat seseorang berdasarkan seksualitas
dan/atau kesusilaannya yang tidak termasuk dalam ketentuan pidana lain yang
lebih berat”, perbuatan tersebut dilakukan oleh terdakwa dengan cara-cara sebagai
berikut : ----------------------------------------------------------------------------------------------------------

- Bahwa pada waktu dan tempat sebagai tersebut diatas, berawal pada Kamis tanggal
21 Juli 2022 sekira jam 05.00 Wib terdakwa berada di worhshop Dinas kebersihan Jl.
Pulau Payung Simpang Kualo Kel. Pkl Kerinci Kab. Pelalawan sambil menenton film
porna dari handphone terdakwa dan tiba-tiba terdakwa melihat saksi DEWI LESTARI
Als MAMAK AMOY melintas dengan berjalan kaki lalu terdakwa berlari untuk
menghampiri saksi DEWI LESTARI Als MAMAK AMOY sambil berkata “MAU
KEMANA KAK???” dan saksi DEWI LESTARI Als MAMAK AMOY menjawab “MAU
KETEMPAT ABANG” kemudian pada saat itu saksi DEWI LESTARI Als MAMAK
AMOY menerangi wajah terdakwa dengan menggunakan senter handphone milik
saksi DEWI LESTARI Als MAMAK AMOY lalu saksi DEWI LESTARI Als MAMAK
AMOY bertanya ”KAMU ANAKNYA WAK TOLE YA???” dan terdakwa menjawab
“IYA” kemudian saksi DEWI LESTARI Als MAMAK AMOY mengatakan “KAU KENAL
SAMA KAKAK??, KAKAK INI YANG JUAL BUAH ITU, MAMAK AMOY LOH” dan
terdakwa pun menjawab “IYA KENAL AKU” dan pada saat itu terdakwa mencoba
untuk menahan saksi DEWI LESTARI Als MAMAK AMOY dan pada saat itu terdakwa
sedang berbaring di aspal dengan keadaan kancing dan resleting celana terdakwa
sudah terbuka dan batang kemaluan tedakwa di keluarkan dengan kedaan batang
kemaluannya dalam keadaan tegang kemudian terdakwa mengocok-ngocok batang
kemaluannya, melihat hal tersebut lalu saksi DEWI LESTARI Als MAMAK AMOY
merasa takut dan langsung pergi meninggalkan terdakwa sambil berlari kearah tempat
yang lebih terang untuk meminta pertolongan namun terdakwa mengejar saksi DEWI
LESTARI Als MAMAK AMOY dan menarik rambut saksi DEWI LESTARI Als MAMAK
AMOY dari arah belakang dan menyebabkan saksi DEWI LESTARI Als MAMAK
AMOY terhenti lalu saksi DEWI LESTARI Als MAMAK AMOY mendorong badan
terdakwa sehingga saksi DEWI LESTARI Als MAMAK AMOY dan terdakwa sama-
sama terjatuh di aspal yang mengakibatkan dagu dan bibir saksi DEWI LESTARI Als
MAMAK AMOY terluka akibat benturan dengan aspal selanjutnya terdakwa
menghampiri saksi DEWI LESTARI Als MAMAK AMOY dengan posisi terdakwa tepat
berdiri di depan saksi DEWI LESTARI Als MAMAK AMOY dengan keadaan batang
kemaluan terdakwa mengeras dan menegang dimana pada saat itu posisi saksi DEWI
LESTARI Als MAMAK AMOY pun berlutut kemudian terdakwa berkata kepada saksi
DEWI LESTARI Als MAMAK AMOY ”EMUT INI PUNYAKU!!” sambil tangan sebelah
kiri terdakwa menarik kepala saksi DEWI LESTARI Als MAMAK AMOY secara paksa
dan mengarahkan mulut saksi DEWI LESTARI Als MAMAK AMOY untuk menghisap
batang kemaluan terdakwa lebih kurang 5 menit. Pada saat itu saksi DEWI LESTARI
Als MAMAK AMOY pun terpaksa menuruti kemauan terdakwa dikarenakan saksi
DEWI LESTARI Als MAMAK AMOY dalam kedaan terpaksa dan takut akan dibunuh
oleh terdakwa dimana kedaan situasi tempat kejadian pada saat itu gelap dan tidak
ada seorang pun disekitarnya selanjutnya pada saat terdakwa hendak membuka
celana dan celana dalamnya kemudian saksi DEWI LESTARI Als MAMAK AMOY
mencoba melarikan diri sambil berteriak “TOLONG-TOLONG…..TOLONG-
TOLONG…..” akan tetapi tidak ada seorang pun yang mendengar lalu terdakwa
mengejar dan menghentikan saksi DEWI LESTARI Als MAMAK AMOY dengan cara
menarik bahu kanan saksi DEWI LESTARI Als MAMAK AMOY dan menutup mulut
saksi DEWI LESTARI Als MAMAK AMOY menggunakan tangan sebelah kanan
terdakwa, kemudian tangan sebelah kiri pelaku memeluk badan saksi DEWI LESTARI
Als MAMAK AMOY untuk membawa saksi DEWI LESTARI Als MAMAK AMOY ke
arah yang lebih gelap
 - Bahwa pada hari Senin tanggal 08 Agustus 2022 sekira jam 05.00 Wib saksi ELPAN
PRNATA dan Tim Opsnal melakukan penangkapan terhadap terdakwa di Seputaran
Simpang Kualo Pkl. Kerinci Kab. Pelalawan dan pada saat di introgasi bahwa
terdakwa mengakui perbuatannya telah melakukan pemerkosaan / kekerasan seksual
terhadap saksi DEWI LESTARI Als MAMAK AMOY selanjutnya terdakwa dibawa ke
Polres Pelalawan.
- Bahwa berdasarkan Visum Et Repertum Nomor : 445/RS/MR/-VER/2022/110 yang
dibuat dan ditandatangani oleh dr. REYZA OCTARIENT, dokter pada RSUD Selasih
pada tanggal 05 Juli 2022.

Hasil Pemeriksaan :
 Pada dagu tepat di garis pertengahan tubuh, terdapat luka lecet dengan ukuran dua
koma lima sentimeter kali tiga koma lima sentimeter
 Pada vivir bawah bagian bawah bagian dalam tampak bercak kemerahan
 Pada pipi kanan tiga belas koma lima sentimeter dari garis pertengahan depan,
lima sentimeter di bawah lubang telinga terdapat luka lecet dengan ukuran masing-
masing nol koma empat sentímeter kali nol koma tiga sentimeter dan nol koma lima
sentimeter kali nol koma tiga sentimeter
 Pada lengan kiri bawah dua koma lima dari sudut siku luar terdapat luka lecet
dengan ukuran satu koma tiga sentimeter kali nol koma tujuh sentimeter
 Pada tungkai kanan bahwa sepuluh sentimeter dari mata kaki terdapat luka lecet
dengan ukuran nol koma lima sentimeter kali nol koma delapan sentimeter.
Kesimpulan :
Telah diperiksa perempuan usia tiga puluh lima tahun, pada pemeriksaan luat di
jumpai luka lecet pada dagu, pipi, lengan dan tungkai serta bercak kemerahan pada
bibir bawah bagian dalam.

--- Perbuatan ia terdakwa AGUS PRAYOGO Als AGUS Bin JADI PRANOLO
sebagaimana diatur dan diancam Pidana dalam Pasal 6 huruf a Undang-Undang R.I No.
12 Tahun 2022 tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual. -----------------------------------------

Pangkalan Kerinci, 06 Oktober 2022

PENUNTUT UMUM,

MARULITUA J. SITANGGANG, SH.

JAKSA MUDA
NIP.19820606 200912 1 002