“KORUPSI DI RUMAH SAKIT”

Lianti Pangemanan : Sebagi Kepru

Sinthia Lalogirot : Sebagai Perawat

Feybiola Kolopita : Sebagai Perawat

Septian Tamuntuan : Sebagai Kabid Keperawatan

Julius Keduman : Sebagai Perawat

Marsela M. Sinyor : Sebagai Narator

Suatu hari di rumah sakit X tepatnya di ruang melati ada tiga perawat yang
bernama sinthia, Julius dan feybiola. Pada saat pergantian shift malam ke pagi
perawat Julius mencari perawat sinthia yang belum datang.

Julius : suster eby kamu tahu tidak suster sinthia dimana ?kok belum datang yah?

Eby : aku tidak tau mantri julius. padahal ini harus pergantian shift. Kamu sudah
WA sinthia belum?

Julius : sudah sus eby tapi, WAnya tidak aktif

Eby : aahhh, dia itu sudah kebiasaan telat kalau masuk

Julius : iya, padahal dia kemarin sudah ditegur sama kepru. Yah sudah kita operan
dulu saja

Eby : OK, ayo kita mulai

Setelah perawat Julius dan eby melakukan operan, perawat sinthia pun
datang

Sinthia : selamat pagi, maaf yahh aku terlambat soalnya, ban motorku bocor,
jadinya harus nambal ban dulu deh.

Julius : ahhh, kamu sudah kebiasaan, besok jangan gitu lagi soalnya, Bu lianti
masuk pagi

Sinthia : iyaiya maaf deh

Keesokan harinya, setelah operan sihft malam ke shift pagi, perawat eby
akan membagian obat pasien di ruangan melati
Eby : bukannya, pasien udah pulang yah?wahh ada sisa obat banyak. Lumayan,
bisa untuk di jual.

Siang harinya kabid.keperawatan Bapak septian melakukan supervise di

ruangan melati

Kabid : selamat pagi Bu lianti…..

Lianti: selamat pagi Bapak septian. silahkan duduk pak. Ada yang biasa saya
bantu?

Kabid : Baik Bu lianti, Terima Kasih. Begini Bu disini saya mau menyampaikan
absensi perawat di ruang melati. Saya tadi lihat hasil absen perawat di ruang
melati, perawat sinthia sering telat yah bu?

Lianti : iya pak, kemarin saya sudah memberikan teguran

Kabid : tapi sinthia masih sering telat yah? Sebaiknya diberi Surat Peringatan saja

Lianti: baik Pak, akan saya lakukan

Kabid: Baiklah, Bu Lianti saya permisi dulu yah

Lianti: iya Pak, terima kasih

Kemudian Lianti melakukan supervise berbagai dokumen di ruang melati

termasuk dokumen obat.

Lianti ; loh, ini dokumen obat kok tidak valid. Masa sisa obat pasien yang sudah
pulang tidak return. Wah kalau begini semua perawat besok harus di kumpulkan .
keesokan harinya, Bu Lianti mengatakan masalah tersebut pada saat
koverensi diruang melati.

Lianti: selamat pagi semuanya……

Perawat : selamat pagi bu…..

Lianti : ini semua sudah operankan ?

Perawat : sudah bu

Lianti : Baiklah, langsung saja yah, saya akan menyampaikan sesuatu yang ingin
saya sampaikan. Begini yah saya mendapatkan teguran dari kabid.keperawatan
mengenai masalah absen perawat di ruang melati. Nanti setelah konverce ini,
tolong perawat sinthia menemui saya.

Sinthia : baik bu
Lianti : ohh yahh satu lagi, setelah kemarin saya melihat semua dokumen ruang
melati, dokumen obat pasien tidak valid. Saya menemukan bahwa beberapa obat
sisa, milik pasien yang sudah pulang dan seharusnya obat tersebut dikembalikan
kepada farmasi, tetapi obat tersebut tidak di return. Ada yang bertanggung jawab
atas dokumen obat yang tidak valid ini?

Perawat hanya diam saja

Lianti : Baiklah, kalau tidak ada yang bertanggung jawab. Saya yakin cepat atau
lambat akan ketahuan juga. Hanya menunggu waktu saja, apa ada yang ingin di
sampaikan?

Perawat : tidak ada bu

Lianti : Baiklah kalau begitu, saya akhiri koverence hari ini. Selamat pagi

Perawat : selamat pagi bu

Dua hari kemudian, Julius ingin bertemu dengan Kepru yaitu Ibu lianti
setelah Julius melihat suster eby mengambil obat pasien di ruangan.

Julius : selamat pagi Bu lianti

Lianti: selamat pagi Julius

Julius : begini Bu lianti, tadi saya melihat perawat eby mengambil obat pasien.
Sebenarnya saya melihatnya sudah beberapa kali tapi, saya takut untuk
mengatakan kepada ibu. Nanti tolong yah bu rahasiakan kalau saya yang
mengadu.

Lianti: tenang saja, saya akan merahasiakan ini. Disini saya juga menemukan
barang bukti yang mendukung pernyataan Julius.

Julius : oh yah bu, waahh harus di tindak tegas.

Linati ; iya, Julius terima kasih atas infonya

Julius : sama-sama Bu. Yah sudah Bu, saya ijin kembali bekerja.

Lianti: OK

Setelah itu, perawat eby terbukti bersalah dan perawat eby pun di tindak
dan di laporkan ke kabid keperawatan.