Slawi, April
2017
KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA
DAERAH JAWA TENGAH
RESOR TEGAL
BAB I
PENDAHULUAN
1. Umum
a. Bahwa dalam rangka peningkatan pelayanan Kepolisian terhadap masyarakat
terutama masalah Lalu lintas, khususnya masalah kecelakaan badan
pelanggaran lalu lintas cenderung semakin meningkat, baik secara kuantitas
maupun kualitas dan sifatnya semakin kompleks sehingga dalam upaya
mengatasi masalah lalu lintas tersebut memerlukan perhatian dari semua pihak.
b. Guna meningkatkan kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas di jalan raya dan
penanganan pertolongan pertama terhadap korban kecelakaan lalu lintas serta
guna menurunkan fatalitas akibat korban kecelakaan lalulintas, maka Satuan
Lalulintas Polres Tegal melaksanakan kegiatan pelatihan PPGD (Pertolongan
Pertama Gawat Darurat) pada masyarakat daerah rawa laka guna percepatan
pertolongan yang tepat dari masyarakat kepada korban kecelakaan lalu lintas.
2
b. Tujuan :
Tujuan daripada kegiatan pelatihan pertolongan pertama gawat darurat pada
masyarakat daerah rawa laka di wilayah Polres Tegal guna memberikan
wawasan pengetahuan kepada warga sekitar Anggota Unit Laka Lantas serta
masyarakat dan komunitas senantiasa terampil dan siap bila sewaktu waktu
dibutuhkan untuk menangani korban kecelakaan lalu lintas di jalan, bisa
mengupayakan resiko fatalitas korban, ketepatan penanganan dan meningkatkan
kesadaran masyarakat tentang arti pentingnya keselamatan berlalulintas bagi
masyarakat pengguna jalan sehingga akan tercipta situasi Kamseltibcarlantas
khususnya di wilayah Kab. Tegal.
3. Dasar
a. Undang-undang no 2 tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia;
b. Undang-undang no 22 tahun 2009 tentang Lalu lintas dan Angkutan Jalan;
c. Surat Telegram Kapolda Jateng Nomor : ST/887/III/2017, tanggal 20 Maret 2017
4. Ruang Lingkup
Ruang lingkup kegiatan pelatihan pertolongan pertama gawat darurat pada
masyarakat daerah rawa laka di wilayah Polres Tegal dengan mengambil langkah-
langkah untuk memberikan wawasan pengetahuan kepada warga sekitar daerah
rawan laka agar saat terjadi laka lantas warga bisa melakukan pertolongan pertama
pada korban kecelakaan, sehingga korban bisa mendapatkan penanganan dengan
cepat, yang tidak berakibat fatal bagi korban laka lantas.
5. Tata urut
Laporan ini disusun dengan tata urut sebagai berikut :
BAB I PENDAHULUAN
BAB II PELAKSANAAN
BAB III PENUTUP
3
BAB II
PENDAHULUAN
6. Pelaksanaan
a. Tahap persiapan
1) Pada tahap persiapan Satlantas Polres Tegal melaksanakan rapat
perencanaan kegiatan oleh para Perwira Satlantas Polres Tegal di pimpin
oleh Kasat Lantas AKP Yoppy Anggi Krisna, S.Kom.,S.I.K. pada hari
Selasa tanggal 4 April 2017 di ruang Kasat Lantas.
2) Rapat penyusunan tim yang melaksanakan kegiatan pelatihan pertolongan
pertama gawat darurat pada masyarakat daerah rawa laka di wilayah
Polres Tegal untuk memberikan wawasan pengetahuan kepada warga
sekitar daerah rawan laka agar saat terjadi laka lantas warga bisa
melakukan pertolongan pertama pada korban kecelakaan, sehingga korban
bisa mendapatkan penanganan dengan cepat, yang tidak berakibat fatal
bagi korban laka lantas
3) Menyiapkan kelengkapan – kelengkapan administrasi dengan koordinasi
dengan stakeholder terkait seperti PT Jasa Raharja, Dinas Kesehatan Kab.
Tegal dan pihak RS Mitra Siaga Kab. Tegal.
4) Menyiapkan kelengkapan – kelengkapan administrasi seperti surat perintah
dan kelengkapan administrasi pendukung pelaksanaan kegiatan pelatihan
pertolongan pertama gawat darurat pada masyarakat daerah rawa laka di
wilayah Polres Tegal memberikan wawasan pengetahuan kepada warga
sekitar daerah rawan laka agar saat terjadi laka lantas warga bisa
melakukan pertolongan pertama pada korban kecelakaan, sehingga korban
bisa mendapatkan penanganan dengan cepat, yang tidak berakibat fatal
bagi korban laka lantas.
c. Pelaksana :
3). Sambutan Direktur RS. Mitra Siaga (Dr. Wahyu Heru Triono) mengenai
kerjasama atau (MOU) yang lebih ditingkatkan pelayanan dan penanganan
korban laka lantas antara sesama stake holder terkait, serta penjelasan
penanganan korban laka lantas serta peningkatan kerjasama RS Mitra
Siaga dengan anggota Polres Tegal.
4). Sambutan dari Kanit Laka Lantas (IPDA Zaenudin, S.H) dilanjutkan dengan
penyampaian materi tentang TPTKP dan Olah TKP Laka lantas.
5). Penyampaian materi PPGD pihak RS. Mitra Siaga Tegal oleh tim PPGD
dilanjutkan dengan Praktek.
6). Penyampaian materi PPGD pihak RS. Mitra Siaga Tegal oleh tim PPGD
dilanjutkan dengan Praktek
I. Penutup
a. Kesimpulan
1) Bahwa pelaksanaan kegiatan pelatihan pertolongan pertama gawat darurat
pada masyarakat daerah rawa laka di wilayah Polres Tegal untuk memberikan
wawasan pengetahuan kepada warga sekitar daerah rawan laka agar saat
terjadi laka lantas warga bisa melakukan pertolongan pertama pada korban
kecelakaan, sehingga korban bisa mendapatkan penanganan dengan cepat,
yang tidak berakibat fatal bagi korban laka lantas, serta meningkatkan
kesadaran masyarakat tentang pentingnya keselamatan berlalulintas bagi
masyarakat pengguna jalan sehingga akan tercipta situasi Kamseltibcarlantas
khususnya di wilayah Kab. Tegal yang tertib.
b. Saran