Anda di halaman 1dari 11

Penerapan Enterprise Resource Planning (ERP) Untuk Sistem

Informasi Pembelian, Persediaan, dan Penjualan Baju Pada Toko


Baju Dahlia

Di Susun Oleh :
1. Mettri Fransiska 11160496
2. Komang Meri Dian A.D 11160891
3. Erizka Arfiani 11160556
4. Ryan Vinsen Ryadi 11160755
5. Eka Mukti Wijaya 11160

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN


KOMPUTER (STMIK)
NUSA MANDIRI
JAKARTA
2020
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI........................................................................................................................................2
BAB I....................................................................................................................................................3
PENDAHULUAN............................................................................................................................3
1.1. Latar Belakang.................................................................................................................3
1.2. Rumusan Masalah...........................................................................................................3
1.3. Tujuan..............................................................................................................................3
BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Enterprise Resource Planning adalah sebuah sistem informasi bagi perusahaan

manufaktur maupun jasa, yang setiap prosesnya telah terintegrasi dalam memanajemen

perusahaan sehingga dapat membantu proses pelayanan pada aktivitas bisnis, karena

dapat mempermudah dalam mengakses sumber data agar dapat dilakukan dengan cepat

dan tepat.

Konsep dasar pada ERP di dapat untuk membangun sistem informasi yang

menghubungkan sumber daya perusahaan dalam bentuk paket modul, sehingga mampu

memberikan sebuah layanan untuk manajemen perusahaan dalam mengelola data internal

perusahaan sehingga dapat memberikan keuntungan bagi perusahaan.

Toko Baju Dahlia yang telah berdiri sejak tahun 2000 adalah sebuah perusahaan ritel,

yang beralamatkan di Kota Bekasi. Toko ini menjual berbagai macam kebutuhan sandang

atau pakaian untuk pria dan wanita mulai dari remaja hingga dewasa yang dijual secara

grosir dan eceran untuk beberapa produk tertentu. Produk yang dijual oleh Toko Baju

Dahlia kurang lebih terdiri dari 50 item dengan merk dan model yang berbeda, seperti

celana, baju, kaos, jeans dan lain- lain. Setiap harinya pelanggan yang datang ke Toko

kurang lebih 250 orang dan menyebabkan para staf mengalami kesulitan dalam melayani

pembelian. Kemudian, proses bisnis yang dilakukan setiap hari masih menggunakan cara

manual yang mengakibatkan terjadinya banyak kesalahan mulai dari pencatatan

pembelian dan penjualan barang, proses perhitungan transaksi yang lama, sulit dalam

pengelolaan barang dan lambatnya informasi tentang ketersediaannya barang di gudang.


Dengan diimplementasikannya ERP pada toko ini dapat memberikan solusi atas

permasalahan yang terjadi. Sehingga proses manajemen yang ada pada perusahaan dapat

berjalan dengan cepat, tepat dan efisien.

1.2. Rumusan Masalah

Berikut ini adalah beberapa rumusan masalah yang dapat disimpulkan :

1. Proses pengolahan data pada Toko Baju Dahlia Bekasi masih menggunakan sistem

manual sehingga menghambat proses jual beli yang ada pada toko.

2. Oleh karena itu Toko Baju Dahlia Bekasi mengalami kendala dalam meningkatkan

kualitas dan mutu manajemen dalam Tokonya.

1.3. Tujuan

Adapun tujuan dari dilakukannya penelitian ini adalah memberikan sebuah solusi yang

tepat untuk membantu meningkatkan mutu dan kualitas sistem informasi internal Toko

Baju Dahlia Bekasi dengan menerapkan ERP ke dalam tokonya agar proses manajemen

yang ada pada perusahaan tersebut dapat berjalan lebih efisien dan efektif.
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Software Yang Digunakan

Untuk memberikan solusi terhadap permasalahan pada Toko Dahlia, maka dapat

direkomendasikan penggunaan software Odoo sebagai salah satu penunjang dari

pengimplementasian ERP.

Odoo adalah sebuah perangkat lunak managemen yang dapat di terapkan pada

perusahaan yang bersifat open source. Software ini dapat membantu segala hal dalam

managemen perusahaan. Odoo merupakan software yang dapat digunakan oleh

perusahaan apa saja karena Odoo tidak membatasi jenis, kategori serta skabilitas dari

perusahaan-perusahaan yang menggunakannya. Alasan untuk memilih Odoo adalah

karena Odoo memiliki banyak fungsi dengan tersedianya beberapa jenis modul yang

dapat digunakan sesuai dengan kebutuhan perusahaan, memungkinkan perusahaan

untuk menyatukan proses bisnis dengan lebih baik, serta dengan kelebihan utama

yang bersifat open source.

Melihat dari penjelasan tersebut, maka software Odoo dapat diterapkan pada Toko

Dahlia dalam managemen perusahaannya. Sehingga mampu mengatasi permasalahan

yang tengah dialami pada Toko Dahlia.

2.2 Use Case Diagram

Use Case Diagram ini menjelaskan mengenai aktor-aktor yang terlibat dalam proses

bisnis harian pada Toko Dahlia, diantaranya yaitu :

1. Kasir
Kasir dapat melakukan aktifitas harian mulai dari melihat list permintaan

pembelian, input dan cetak list pembelian, dan lain sebagainya hingga input dan

cetak retur pembelian

2. Staff

Bagian staff dapat mealkukan aktivitas melihat list permintaan pembelian serta

melihat list retur pembelian.

Gambar 1. Use Case Diagram


2.3 Tampilan Rancangan dan Penjelasan Modul

1. Purchase Request
Di tampilan ini Kasir melakukan pendataan barang yg di inginkan oleh pelanggan dan dapat
melakukan update, delete serta report dalam request pembelian tersebut.

Gambar 2. Interface Purchase Request

2. Report Purchase Request


Tampilan ini berisi laporan data request pembelian yang sudah di input oleh Kasir. Kasir juga
dapat mencetak dan mencari data pada laporan tersebut .

Gambar 3. Interface Report Purchase Request


3. Report Purchase Request (Out)
Tampilan ini Hasil cetakan laporan request pembelian yang di print oleh Kasir.

Gambar 4. Interface Report Purchase Request

4. Purchase Order
Tampilan ini berisi data order pembelian pelanggan yang telah di input oleh kasir. Kasir
dapat melakukan update, delete serta report dalam order pembelian tersebut.

Gambar 5. Interface Purchase Order


5. Report Purchase Order
Tampilan ini berisi Laporan order pembelian pelanggan yang sudah di data oleh kasir dan
akan di berikan kepada bagian staff bagian tertentu.
Gambar 6. Interface Report Purchase Order

6. Report Purchase Order (Out)


Tampilan ini berisi cetakan atau hasil print dari Laporan order pembelian.

Gambar 7. Interface Report Purchase Order (Out)


7. Purchase List
Tampilan ini Kasir dapat mendata list pembelian yang di inginkan oleh pelanggan dan dapat
melakukan update, delete serta report dalam list pembelian.

Gambar 8. Interface Purchase List

8. Report Purchase List


Tampilan ini berisi laporan data list pembelian yang sudah di input oleh Kasir. Kasir juga

dapat mencetak dan mencari data pada list pembelian tersebut .

Gambar 9. Interface Report Purchase List


9. Report Purchase List (Out)
Tampilan ini Hasil cetakan laporan list pembelian yang di print oleh Kasir untuk diserahkan
ke bagian Staff.

Gambar 10. Interface Report Purchase List (Out)

Anda mungkin juga menyukai