SEJARAH PERKEMBANGAN
Enterprise Resource Planing (ERP)
DI SUSUN OLEH :
ANDI RATI RAHMAYANI 02320170151
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS MUSLIM
INDONESIA
2019/2020
BAB I
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Sistem informasi tidak pernah lepas dengan yang namanya teknologi. Karena kalau
kita lihat yang sekarang ini perkembangan teknologi sangat pesat. Perkembangan
teknologi tersebut sangat mempengaruhi berbagai macam aspek, salah satunya
dalam dunia bisnis. Penggunaan teknologi informasi di dunia bisnis dianggap
mampu meningkatkan efisiensi dan efektifitas proses bisnis perusahaan, serta dapat
memudahkan perusahaan dalam mengontrol, dan mengolah data agar menjadi
informasi yang lebih akurat. Kondisi tersebut mengharuskan perusahaan untuk
meningkatkan kualitas dan keunggulan dibandingkan pesaing agar perusahaan
tersebut masih bertahan menjaga eksistensinya dalam dunia bisnis. Dilihat dari
kondisi terjadi perusahaan-perusahaan tersebut berlomba-lomba dalam
memnfaatkan teknologi untuk meningkatkan efisiensi kinerja perusahaan mereka.
Untuk menjawab masalah tersebut Enterprise Resource Planing (ERP)
mampu mengatasinya. Enterprise Resource Planing (ERP) merupakan sebuah
sistem informasi perusahaan yang dirancang untuk mendukung transaksi atau
operasi sehari-hari dan mengkoordinasikan semua sumber daya sebuah perusahaan
seperti dana, manusia, mesin, suku cadang, waktu, material, kapasitas, informasi
dan aktifitas yang diperlukan untuk proses bisnis. Namun, sebelum kita
memahami lebih rinci mengenai Enterprise Resource Planing (ERP) baik
mengenai komponen-komponen yang menunjang ataupun yang lainnya. Akan
lebih baik lagi jika mengetahui sejarah dan perkembangan dari Enterprise
Resource Planing (ERP) terlebih dahulu. Karena dalam berbisnis prosesnya tidak
mudah dan harus dimulai dari nol dan sedikit demi sedikit akan berkembang dan
pada ahkirnya menjadi sukses.
Rumusan Masalah
Rumusan masalah yang akan dikaji dalam makalah ini adalah:
a. Apa yang dimaksud dengan ERP ?
b. Bagaimana sejarah perkembangan ERP?
c. Apa saja macam-macam software ERP ?
d. Contoh perusahaan yang menggunakan sistem ERP?
Tujuan
a. Mengetahui tentang apa itu ERP beserta tujuan dan manfaatnya.
b. Mengetahui sejarah perkembangan ERP
c. Mengetahui macam-macam software ERP
d. Mengetahui contoh perusahaan yang menggunakan sistem ERP
BAB II PEMBAHASAN
Pengertian ERP
1. Sistem ERP merupakan paket software yang didesain pada lingkungan client-
server baik tradisional(berbasis desktop) maupun berbasis web.
2. Sistem ERP mengintegrasikan mayoritas bisnis proses yang ada.
3. Sistem ERP memproses seluruh transaksi organisasi perusahaan.
4. Sistem ERP menggunakan database dengan skala enterprise untuk penyimpanan
data.
5. Sistem ERP mengijinkan pengguna mengakses data secara real time.
1.AXAPTA
Kelemahan :
Oracle adalah basis data relasional yang terdiri dari kumpulan data dalam suatu
system manajemen basis data RDBMS. Perusahaan perangkat lunak Oracle
pertama kali dikembangkan pada tahun 1997 dan sampai saat ini Oracle
memasarkan jenis basis data yang dapat digunakan pada berbagai jenis dan merk
platform seperti Mac, LINUX dan Windows, namun yang lebih ditekankan adalah
platform menengah seperti UNIX dan LINUX. Hingga saat ini Oracle telah
mengeluarkan versi terbarunya yaitu Oracle 11g.
3.SAP
SAP adalah perusahaan software terbesar keempat di dunia yang berpusat di
Jerman dan berdiri sejak tahun 1972. SAP menawarkan solusi ERP lengkap
dengan modul yang terintegrasi untuk CRM dan SCM. SAP dapat membantu
pengguna dalam menangani Customer Relationship Management, ERP, Product
Lifecycle, Supply Chain Management, dan Supplier Relationship Management.
Keunggulan SAP adalah :
a. SAP tergolong langkap karena terdiri dari berbagai macam modul yang dapat
ememnuhi kebutuhan pengguna dalam berbagai bidang usaha. Modul tersebut
antara lain dalam hal Financial and Controlling, Project System, Sales and
Distribution, Production Planning dan Material Management.
b. Implementasi SAP terbukti secara signifikan dapat mengurangi proses
administrative, mendukung cost reduction dan meningkatkan produktifitas.
c. Hambatan memperoleh informasi dapat dihilangkan karena informasi yang ada
bukan lagi milik unit kerja melainkan milik perusahaan.
Kelemahan SAP adalah :
Unit Fungsional : unit kerja di Kantor Pusat, Daerah Operasi, serta Divisi
Regional.
Tujuan : Adanya penerapan SAP ERP, dapat menciptakan sebuah platform tunggal
yang interkoneksi dengan keuangan, sumber daya manusia, dan kegiatan
operasional PT KAI lainnya. Selain itu, SAP ERP juga dapat berguna untuk
menentu kan apakah sebuah rute yang dilalui oleh kereta api dapat ditambah
frekuensi atau dapat dihapuskan.
2. PT Semen Gresik
Software : JD Edwards
Tujuan : bertujuan untuk mendukung bisnis proses yang ada di Semen Gresik
dengan penerapan pertama kali dilakukan di bagian finansial. Dengan berjalannya
waktu, implementasi dilakukan dibagian penjualan dan kemudian di bagian
manufacturing.
3. PT. Jamu Puspo Indonesia (JPI)
Software : SAP
Tujuan : untuk berubah menjadi lebih cepat dan akurat dalam pengambilan
keputusan, serta menjadikan proses bisnis mereka lebih efisien. Serta dapat
merespon permintaan pelanggan dengan lebih cepat dan akurat.
BAB III PENUTUP
KESIMPULAN
SARAN
1. Dengan adanya ERP diharapkan dapat memudahkan para pelaku bisnis untuk
mengkoordinasikan bisnis organisasi secara keseluruhan.
20
Maret 2016].
http://ayie1927.blogspot.co.id/2013/05/enterprise-resource-planning-erp.html
http://bukanchiko.blog.widyatama.ac.id/2015/09/27/mrp-sejarah-fungsi-
perkembangan-menjadi-erp-/
http://dhashare.weebly.com/blog/sejarah-perkembangan-erp
https://peterdraw.wordpress.com/tag/sejarah-erp