Anda di halaman 1dari 18

TUGAS KELOMPOK

Diajukan untuk memenuhi Tugas Mata Kuliah Sistem Informasi Manajemen yang
diampu oleh :

Dwi Novitasari, SE.,MM

Ruli Fatulloh 154115247

Jati Wiranto 153115284

Afrido 154115303

JURUSAN MANAJEMEN

STIE WIDYA WIWAHA YOGYAKARTA

2017

1
DAFTAR ISI

Kata Pengantar ........................................................................................................

Daftar Isi .................................................................................................................

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang .......................................................................................

1. Rumusan Masalah .............................................................................

2. Tujuan ................................................................................................

BAB II SISTEM INFORMASI BERBASIS KOMPUTER

A. Pengertian Sistem ................................................................................

B. Sistem Komputer ................................................................................

BAB III PEMBAHASAN

A. Pengertian Secara Umum ....................................................................


B. Contoh Kasus ........................................................................................

BAB IV KESIMPULAN

A. Kesimpulan .........................................................................................

DAFTAR PUSTAKA .............................................................................................

2
KATA PENGANTAR

Assalamualaikum WR WB

Puji syukur penulis penjatkan kepada Allah S.W.T. yang telah


memberikan nikmat kesehatan jasmani dan rohani, nikmat Islam dan Iman
sehingga penulis dapat menyelesaikan salah satu tugas perkuliahan di jurusan
Ilmu Administrasi Negara untuk memenuhi tugas salah satu mata kuliah
Manajemen Strategi. Shalawat dan salam semoga tetap tercurahkan pada
junjungan kita Nabi Akhir zaman Nabi Muhammad S.A.W. semoga pertolongan
Beliau tetap pada kita semua sebagai umatnya, Amin Ya Robbal Alamin.

Terciptanya makalah ini tidak terlepas dari bantuan dan dukungan dari
berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis ucapkan terima kasih kepada semua
pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu namanya sehingga
terciptalah tugas makalah ini.

Penulis berharap semoga makalah ini dapat menjadi bacaan bagi semua
kalangan semoga bermanfaat dalam pengembangan ilmu pengetahuan. Oleh
karena itu, penulis mohon kepada para kalangan diharapkan tegur dan sapa
untuk memberikan kritikan dan saran yang bersifat membangun dari para
pembaca sekalian guna terciptanya makalah yang lebih baik lagi di masa
mendatang sehingga bermanfaat bagi semua kalangan.

Wassalamualaikum WR WB

3
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar belakang
Sistem informasi dan teknologi telah menjadi komponen yang sangat
penting bagi keberhasilan bisnis dan organisasi. Teknologi informasi, termasuk
sistem informasi berbasis Internet (komputer), memainkan peranan penting dan
makin luas dalam bisnis. Teknologi informasi dapat membantu segala jenis
bisnis meningkatakan efisiensi dan efektivitas proses bisnis mereka,
pengambilan keputusan manajerial, dan kerja sama kelompok kerja, hingga
dapat memperkuat posisi kompetitif mereka dalam pasar yang cepat sekali
berubah. Hal ini berlaku ketika teknologi informasi digunakan untuk
mendukung tim pengembangan produk, proses dukungan untuk pelanggan,
transaksie-commerce, atau dalam aktivitas bisnis lainnya.teknologi dan sistem
informasi berbasis Internet dalam waktu singkat menjadi bahan yang
dibutuhkan untuk keberhasilan bisnis di lingkungan global yang dinamis saat
ini.
Sistem informasi adalah sekumpulan hardware, software, brainware,
prosedur dan atau aturan yang diorganisasikan secara integral untuk mengolah
data menjadi informasi yang bermanfaat guna memecahkan masalah dan
pengambilan keputusan. Sistem Informasi adalah satu kesatuan data olahan
yang terintegrasi dan saling melengkapi yang menghasilkan output baik dalam
bentuk gambar, suara maupun tulisan. Sistem informasi adalah sekumpulan
komponen pembentuk sistem yang mempunyai keterkaitan antara satu
komponen dengan komponen lainnya yang bertujuan menghasilkan suatu
informasi dalam suatu bidang tertentu.
Suatu sistem informasi (SI) atau information system (IS) merupakan
aransemen dari orang,data,proses-proses, dan antar muka yang berinteraksi

4
mendukung dan memperbaiki beberapa operasi sehari-hari dalam suatu bisnis
termasuk mendukung memecahkan soal dan kebutuhan pembuat keputusan
manajemen dan para pengguna. Di dalam suatu organisasi, informasi
merupakan sesuatu yang penting didalam mendukung proses pengambilan
keputusan oleh pihak manajemen.

Rumusan masalah

1. Apa yang dimaksud dengan Sistem Informasi Berbasis Komputer ?

2. Apa yang dimaksud Sistem komputer ?

Tujuan

1. Menjelaskan tentang Sistem Informasi Berbasis Komputer secara umum

2. Menjelaskan Sistem Komputer

5
BAB II

SISTEM INFORMASI BERBASIS KOMPUTER

A. Pengertian Sistem

Suatu sistem pada dasarnya adalah sekelompok unsur yang erat


hubungannya satu dengan yang lain, yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai
tujuan tertentu. Secara sederhana, suatu sistem dapat diartikan sebagai suatu
kumpulan atau himpunan dari unsur, komponen, atau variabel yang terorganisir,
saling berinteraksi, saling tergantung satu sama lain, dan terpadu. Dari defenisi ini
dapat dirinci lebih lanjut pengertian sistem secara umu, yaitu :

1. Setiap sistem terdiri dari unsur-unsur.


2. Unsur-unsur tersebut merupakan bagian terpadu sistem yang bersangkutan.
3. Unsur sistem tersebut bekerja sama untuk mencapai tujuan sistem.
4. Suatu sistem merupakan bagian dari sistem lain yang lebih besar.
Menurut Etimologi istilah sistem berasal dari bahasa Yunani, System yang
artinya himpunan bagian atau unsur yang saling berhubungan secara teratur untuk
mencapai tujuan bersama.

Pengertian sistem menurut sejumlah para ahli :

1. L. James Havery
Sistem adalah prosedur logis dan rasional untuk merancang suatu rangkaian
komponen yang berhubungan satu dengan yang lainnya dengan maksud untuk
berfungsi sebagai satu kesatuan dalam usaha mencapai suatu tujuan yang telah
ditentukan.
2. John Mc Manama
Sistem adalah sebuah stuktur konseptual yang tersusun dari fungsi-fungsi
yang saling berhubungan yang bekerja sebagai suatu kesatuan organik untuk
mencapai suatu hasil yang diinginkan secara efektif dan efisien.

6
3. C.W. Churchman
Sistem adalah seperangkat bagian-bagian yang dikoordinasikan untuk
melaksanakan seperangkat tujuan.
4. J.C Hinggins
Sistem adalah seperangkat bagian-bagian yang saling berhubungan.
5. Edgar F Huse dan James L. Bowdict
Sistem adalah suatu seri atau rangkaian bagian-bagian yang saling
berhubungan dan bergantung sedemikian rupa sehingga interaksi dan saling
pengaruh dari satu bagian akan mempengaruhi keseluruhan.
Dari pengertian diatas dapat kami simpulkan bahwa pengertian sistem
adalah suatu kesatuan yang terdiri atas beberapa komponen atau elemen yang
saling berhubungan atau saling terikat satu sama lain yang secara bersama
mencapai tujuan-tujuan yang sama.

B. Sistem Komputer

Sistem komputer adalah suatu jaringan elektronik yang terdiri dari


perangkat lunak dan perangkat keras yang melakukan tugas tertentu (menerima
input, memproses input, menyimpan perintah-perintah, dan menyediakan
output dalam bentuk informasi). Selain itu dapat pula diartikan sebagai elemen-
elemen yang terkait untuk menjalankan suatu aktifitas dengan menggunakan
komputer. Elemen dari sistem komputer terdiri dari manusianya (brainware),
perangkat lunak (software), set instruksi (instruction set), dan perangkat keras
(hardware). Dengan demikian komponen tersebut merupakan elemen yang
terlibat dalam suatu sistem komputer. Tentu saja hardware tidak berarti apa-apa
jika tidak ada salah satu dari dua lainnya (software dan brainware).

1. Perangkat keras komputer (Hardware ) adalah semua bagian


fisik komputer, dan dibedakan dengan data yang berada di dalamnya atau
yang beroperasi di dalamnya, dan dibedakan dengan perangkat

7
lunak (software) yang menyediakan instruksi untuk perangkat keras dalam
menyelesaikan tugasnya.
2. Perangkat lunak ( Software ) adalah istilah umum untuk data yang diformat
dan disimpan secara digital, termasuk program komputer, dokumentasinya,
dan berbagai informasi yang bisa dibaca dan ditulis oleh komputer.
3. Brainware adalah setiap orang yang terlibat dalam kegiatan pemanfaatan
komputer/sistem pengolahan data. Brainware merupakan sumber inspirasi
utama bagi terbentuknya suatu sistem komputer.

8
BAB III

PEMBAHASAN

A. Pengertian Secara Umum


Sistem Informasi berbasis komputer mengandung arti bahwa komputer
memainkan peranan penting dalam sebuah sistem informasi. Secara teori,
penerapan sebuah Sistem Informasi memang tidak harus menggunakan
komputer dalam kegiatannya. Tetapi pada prakteknya tidak mungkin sistem
informasi yang sangat kompleks itu dapat berjalan dengan baik jika tanpa
adanya komputer. Sistem Informasi yang akurat dan efektif, dalam
kenyataannya selalu berhubungan dengan istilah computer-based atau
pengolahan informasi yang berbasis pada komputer.
Saat ini sistem informasi merupakan isu yang paling penting dalam
pengendalian manajemen. Hal ini disebabkan karena tujuan dari pengendalian
manajemen adalah untuk membantu manajemen dalam mengkoordinasi sub
unit-sub unit dari organisasi dan mengarahkan bagian-bagian tersebut untuk
mencapaitujuan perusahaan. Dua hal yang menjadi perhatian dari definisi diatas
adalah mengkoordinasi dan mengarahkan. Tentu saja dalam dua proses tersebut
diperlukan satu sistem agar proses koordinasi dan mengarahan dapat berjalan
secara efektif sehingga tujuan perusahaan dapat tercapai. Manfaat utama dari
perkembangan sistem informasi bagi sistem pengendalian manajemen adalah :
penghematan waktu (time saving), biaya (cost saving), peningkatan efektivitas
(effectiveness), pengembangan teknologi (technology development) dan
pengembangan personel (staff development).
Sistem informasi dikembangkan untuk tujuan yang berbeda-beda,
tergantung pada kebutuhan bisnis. Skema Sistem Informasi Berbasis Komputer
di organisasi,dapat dibagi menjadi beberapa bagian:

9
1. Sistem Pemrosesan Transaksi (Transaction Processing Systems). Merupakan
sistem informasi yang terkomputerisasi yang dikembangkan untuk memproses
data dalam jumlah besar untuk transaksi rutin seperti penggajian, keuangan,
inventarisasi dan sebagainya. Sistem ini berfungsi pada level organisasi yang
memungkinkan organisasi bisa berinteraksi dengan lingkungan eksternal.
2. Sistem Otomastisasi Kantor (Office Automation Systems) dan Sistem Kerja
Pengetahuan (Knowledge Work Systems) Kedua sistem ini bekerja pada level
knowledge. Sistem Otomastisasi Kantor (Office Automation Systems)
mendukung pekerja data, yang biasanya tidak menciptakan pengetahuan baru
melainkan hanya menganalisis informasi sedemikian rupa untuk
transformasikan data atau memanipulasikannya dengan cara-cara tertentu
sebelum menyebarkannya secara keseluruhan dengan organisasi dan kadang-
kadang diluar organisasi. Aspek-aspek Sistem Otomastisasi Kantor (Office
Automation Systems) seperti word processing, spreadsheets, presentasi.
3. Sistem Informasi Manajemen (Management Information System) tidak
menggantikan Sistem Pemrosesan Transaksi (Transaction Processing
Systems), tetapi mendukung spektrum tugas-tugas organisasional yang lebih
luas dari Sistem Pemrosesan Transaksi (Transaction Processing Systems)
termasuk analisis keputusan dan pembuat keputusan. Sistem Informasi
Manajemen (Management Information System) menghasilkan informasi yang
digunakan untuk membuat keputusan, dan juga dapat membatu menyatukan
beberapa fungsi informasi bisnis yang sudah terkomputerisasi (basis data).
4. Sistem Pendukung Keputusan (Decision Support Systems). Sistem ini hampir
sama dengan Sistem Informasi Manajemen (Management Information System)
karena menggunakan basis data sebagai sumber data. Sistem ini bermula dari
Sistem Informasi Manajemen (Management Information System) karena
menekankan pada fungsi mendukung pembuat keputusan diseluruh tahap-
tahapnya, meskipun keputusan aktual tetap wewenang eksklusif pembuat
keputusan.

10
5. Sistem Informasi Manajemen (Management Information System). Sistem yang
mendukung spektrum tugas-tugas organisasional yang lebih luas dari Sistem
Pemrosesan Transaksi (Transaction Processing Systems) termasuk analisis
keputusan dan pembuat keputusan. Juga menghasilkan informasi yang
digunakan untuk membuat keputusan, serta dapat membatu menyatukan
beberapa fungsi informasi bisnis yang sudah terkomputerisasi (basis data).
6. Sistem Ahli (Expert System) dan Kecerdasan Buatan (Artificial Intelegent)
Kecerdasan buatan dimaksudkan untuk mengembangkan mesin-mesin yang
berfungsi secara cerdas.Dua cara untuk melakukan riset kecerdasan buatan
adalah memahami bahasa alamiahnya dan menganalisis kemampuannya untuk
berfikir melalui problem sampai kesimpulan logiknya. Sistem ahli
menggunakan pendekatan-pendekatan pemikiran kecerdasan buatan untuk
menyelesaikan masalah serta memberikannya lewat pengguna bisnis. Sistem
ahli yang disebut juga dengan sistem berbasis pengetahuan (knowledge based
systems) secara efektif menangkap dan menggunakan pengetahuan seorang
ahli untuk menyelesaikan masalah yang dialami dalam suatu organisasi.
Berbeda dengan sistem pendukung keputusan (decision support systems),
sistem ini meninggalkan keputusan terakhir bagi pembuat keputusan
sedangkan sistem ahli menyeleksi solusi terbaik terhadap suatu masalah
khusus.
7. Sistem Pendukung Keputusan Kelompok (Group Decision Support Systems)
dan Sistem Kerja Kolaborasi Dukungan Komputer (Computer-Support
Collaborative Work Systems). Bila kelompok, perlu bekerja bersama-sama
untuk membuat keputusan semi-terstruktur dan tak terstruktur, maka group
Decision support systems (DSS) menjadi suatu solusinya.
8. Sistem Pendukung Eksekutif (Executive Support Systems). Sistem tergantung
pada informasi yang dihasilkan oleh Sistem Pengolahan Transaksi. Sistem ini
membantu para eksekutif mengatur interaksinya dengan lingkungan eksternal
dengan menyediakan grafik-grafik dan pendukung komunikasi di tempat-
tempat yang bisa diakses seperti kantor.

11
Computer Based Information System (CBIS) atau Sistem Informasi Berbasis
Komputer merupakan suatu sistem pengolah data menjadi sebuah informasi yang
berkualitas dan dipergunakan untuk suatu alat bantu pengambilan keputusan.

Sistem Informasi berbasis komputer mengandung arti bahwa komputer


memainkan peranan penting dalam sebuah sistem pembangkit informasi. Dengan
integrasi yang dimiliki antar subsistemnya, sistem informasi akan mampu menyediakan
informasi yang berkualitas, tepat, cepat dan akurat sesuai dengan manajemen yang
membutuhkannya. Secara teori, penerapan sebuah Sistem Informasi memang tidak
harus menggunakan komputer dalam kegiatannya. Tetapi pada prakteknya tidak
mungkin sistem informasi yang sangat kompleks itu dapat berjalan dengan baik jika
tanpa adanya komputer. Sistem Informasi yang akurat dan efektif, dalam kenyataannya
selalu berhubungan dengan istilah computer-based atau pengolahan informasi yang
berbasis pada komputer.

Agar suatu perusahaan dapat bersaing dengan perusahaan lain dalam


memperkenalkan produk barang maupun jasa yang dimilikinya kepada konsumen
diberbagai belahan dunia, maka dibutuhkan suatu sistem informasi yang tepat agar
dapat memberikan petunjuk aktual tentang kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh setiap
komponen dalam perusahaan tersebut. Sistem informasi yang tepat, tentunya akan
menghasilkan informasi yang cepat, akurat dan dapat dipercaya. Informasi yang cepat,
akurat dan dapat dipercaya tersebut sangat diperlukan dalam rangka pengambilan
keputusan keputusan strategis perusahaan untuk dapat semakin maju dan bersaing di
lingkungan yang penuh gejolak ini.

Penerapan Sistem Informasi Akuntansi berbasis komputer misalnya, merupakan


salah satu alternatif jawaban yang tepat jika pihak manajemen menginginkan suatu
sumber informasi yang dapat menghasilkan masukan sesuai yang diinginkannya.

B.Contoh Kasus

Pizza Hut Inc. merupakan restoran pizza terbesar di dunia baik dari segi jumlah
outlet dan pangsa pasar yang dimilikinya (lebih dari 11.000 dan outlet pengiriman 90

12
negara di seluruh dunia). Pizza Hut Inc. merupakan anak perusahaan dari PepsiCo Inc.
dan pada bulan Oktober 1997, menjadi anak perusahaan dari Tricon Restaurant Global
Inc., yang dibentuk dari pemisahaan kepemilikan restoran PepsiCo.

Pizza Hut didirikan pada tahun 1958 di Wichita oleh Frank Carney. Dan mulai
melakukan bisnis pertamanya bekerjasama dengan mitra kerjanya yaitu John Bender.
Pada malam pembukaan, mereka memberikan pizza secara gratis sebagai media
promosi. Setahun kemudian Pizza Hut membuka restorannya di Kansas dan memulai
membuka unit waralaba pertamanya.

Pada awal 1960-an Pizza Hut tumbuh dengan strategi pemasaran yang agresif
dan pada tahun 1966, ketika jumlah unit waralabanya mencapai 145, sebuah kantor
rumah didirikan untuk mengkoordinasikan bisnis dari Wichita. Dua tahun kemudian,
waralaba Pizza Hut pertama di buka di Kanada dan diikuti oleh pembentukan Pizza Hut
International Pemegang Asosiasi Franchise (IPHFHA). Hal ini bertujuan untuk
memperoleh keuntungan 40 persen dari operasi waralaba perusahaan, atau 120 toko,
dan menambahkan enam outlet yang sepenuhnya dimiliki oleh Pizza Hut.

Strategi Pizza Hut, muncul pada tahun 1972. Carney memperkenalkan struktur
manajemen baru dan berusaha meyakinkan PepsiCo, Inc. bahwa jaringan waralaba
Pizza Hut layak untuk dibeli. Prioritas pertama adalah strategi perusahaan
meningkatkan penjualan dan keuntungan dilanjutkan membangun basis keuangan yang
kuat bagi perusahaan untuk pembiayaan yang memadai bagi pertumbuhan adalah
prioritas kedua. Strategi ini juga disebut untuk membuka restoran baru di negara
berkembang. Pada tahun 1970 Pizza Hut membuka unit di munich, Jerman dan Sydney,
Australia. Pada tahun yang sama, restoran 500 rantai dibuka di Nashville, Tennessee.
Pada tahun 1973, Pizza Hut diperluas lebih lanjut dengan membuka outlet di Jepang dan
Inggris. Tiga tahun kemudian mata rantai itu lebih dari 100 restoran di luar Amerika
Serikat dan dua ribu unit dalam jaringan waralabanya.

Tahun 1980-an muncul pesaing-pesaing baru Pizza Hut seperti, Little Caesar,
Domino Pizza International, dan Pizza Express, bersaing untuk memperebutkan pangsa

13
pasar di Amerika Serikat. Untuk memperkuat brand-nya, Pizza Hut memperkenalkan
menu Pizza Pan pada tahun 1980 di seluruh jaringan outlet. Produk ini dengan kerak
tebal segera menjadi populer. Keberhasilan tambahan baru ke menu Pizza Hut
difasilitasi oleh sumber daya pemasaran yang disediakan oleh PepsiCo. Sebagai contoh,
pada tahun 1983 memperkenalkan Pizza Pan Pribadi, dimana pelanggan mendapat
jaminan lima menit pizza mereka akan tiba dengan cepat dan panas. Tujuannya adalah
untuk membuat pizza, cepat terjangkau makan siang yang ideal.

Pada tahun 1990 Pizza Hut membuka restoran pertamanya di Moskow dan
diikuti di negara-negara Eropa Timur. Di tahun 1996 total penjualan di seluruh dunia
adalah $ 5.100.000.000 dan total karyawan 140.000

Dalam persaingan yang ketat di bidang makanan cepat saji, Pizza hut
menerapkan keunggulan teknologi informasi seperti :

Penggunaan internet sebagai media promosi serta pemesanan pizza.

Penggunaan sistem Point of Sales (POS) yang terintegrasi dengan sistem otomatis
oprasional back of store.

Melakukan pengembangan aplikasi suite untuk membantu store manager


dalam hal perencanaan dan peramalan bisnis, manajemen inventorir dan manajemen
sumberdaya manusia.

Menerapkan sistem untuk memberitahu manager terkait dengan problem yang


berpotensi akan terjadi serta terhubung ke kantor pusat untuk memonitor performance
dari tiap outlet.

Menerapkan perangkat nirkabel untuk sebagai bagian sistem pemesanan

Pizza Hut pada saat ini

Melalui peningkatan langkah-langkah pemasaran, seperti program loyalitas Ponta poin


dan kampanye promosi, Pizza Hut berusaha untuk meningkatkan kepuasan pelanggan.
Sistem pemesanan melalui online menjadi salah satu gebrakan Pizza Hut dalam

14
peningkatkan kepuasan pelanggan, pelanggan dapat membayar menggunakan kartu
kredit, poin, dan kartu multi Ponta. Untuk saat ini, terjadi peningkatan pemesanan
dengan ponsel namun tidak diikuti dengan waktu pelayanan. Dengan peningkatan
layanan dan kenyamanan dengan sistem online, Pizza Hut mengantisipasi peningkatan
pesanan online, sehingga mengurangi waktu yang dihabiskan untuk pesanan telepon dan
meningkatkan efesiensi operasional. Selanjutnya, peningkatan sistem akan
memungkinkan Pizza Hut untuk memberikan berinteraksi dengan cepat ke lebih banyak
pelanggan dan terus menawarkan penawaran khusus.

Fitur sistem yang diaplikasikan oleh Pizza Hut di Amerika dan Jepang meliputi :

Pertama kali di industri makanan cepat saji untuk sistem pemesanan 24/7.
Dengan sistem baru, Pizza Hut rantai pizza pertama untuk menerima pesanan online
untuk pengiriman dalam waktu 24 jam sehari. Sistem akan menerima pesanan sampai
dua bulan di muka.

Sistem baru ini memungkinkan Pizza Hut untuk menerima pesanan kartu kredit
pembayaran, sehingga pelanggan dapat menghindari kewajiban membayar tunai.

Pelanggan dapat menggunakan kartu Multi Ponta, yaitu mitra multi-program,


sehingga pelanggan dapat menggunakan akumulasi poin mereka sebagai pengganti uang
untuk melakukan pembelian.

Kupon untuk pelanggan individu. Dengan mendaftar secara online, pelanggan


dapat menerima kupon disesuaikan melalui email. Melalui fitur simulasi tabungan baru
dijadwalkan untuk ketersediaan pada awal Agustus, pelanggan menentukan set makan
menawarkan nilai terbaik atau mana yang kupon mereka akan lebih baik untuk
digunakan tergantung pada apa barang-barang mereka telah memerintahkan, untuk
tinggi layanan nilai tambah.

15
Pemesanan menggunakan telepon selular. Pengguna Flash di ponsel telah
meningkatkan daya tarik visual, sehingga pemesanan dapat pula menggunakan
smartphone.

Melalui penggunaan sistem baru, Pizza Hut berusaha untuk meningkatkan


kepuasan pelanggan dengan membuat pemesanan online lebih nyaman. Dengan pasar
yang akan dituju adalah dua juta pelanggan pengguna internet yang telah terdaftar.
Rasio pengguna internet yang tinggi akan memungkinkan Pizza Hut untuk lebih
meningkatkan kemampuan untuk menyediakan pelanggan informasi yang lebih
personal. Selanjutnya, Pizza Hut akan lebih cepat melayani pesanan pelanggan lebih
cepat

Dalam persaingan yang ketat di bidang makanan cepat saji, Pizza Hut
menerapkan keunggualan teknologi informasi yang lebih maju dibandingkan pesaing-
pesaingnya. Keunggulan teknologi dan pemasaran yang jitu membuat Pizza Hut
selangkah lebih maju dengan melakukan beberapa gebrakan, diantaranya :

Kesimpulan dari contoh kasus diatas

Penggunaan internet sebagai media promosi serta pemesanan pizza.

Pertama kali di industri makanan cepat saji untuk sistem pemesanan 24/7.
Dengan sistem baru, Pizza Hut rantai pizza pertama untuk menerima pesanan online
untuk pengiriman dalam waktu 24 jam sehari. Sistem akan menerima pesanan sampai
dua bulan di muka.

Sistem baru ini memungkinkan Pizza Hut untuk menerima pesanan kartu kredit
pembayaran, sehingga pelanggan dapat menghindari kewajiban membayar tunai.

Menerapkan sistem untuk memberitahu manager terkait dengan problem yang


berpotensi akan terjadi serta terhubung ke kantor pusat untuk memonitor performance
dari tiap outlet.

16
BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan
Penerapan sebuah Sistem Informasi memang tidak harus menggunakan
komputer dalam kegiatannya. Tetapi pada prakteknya tidak mungkin sistem
informasi yang sangat kompleks itu dapat berjalan dengan baik jika tanpa
adanya komputer. Sebenarnya Sistem Informasi yang akurat dan efektif, dalam
kenyataannya selalu berhubungan dengan istilah computer-based atau
pengolahan informasi yang berbasis pada komputer.
Sistem pengolahan data atau sistem accounting memelihara dan megurus
record operasi perusahaan, aplikasi tersebut dijalankan agar dapat memberikan
dasar untuk mengontrol operasi perusahaan oleh manajemen dan elemennya.
Pengolahan data terdiri atas pengumpulan data,pengubahan data, penyimpanan
data dan pembuatan dokumen. pengolahan data menjalankan tugas yang
penting, mengikuti prosedur standart secara relatif, menghimpun data yang
detail atau lengkap, mempunyai fokus historis yang utama dan memberikan
informasi pemecahan masalah minimal

17
DAFTAR PUSTAKA

http://ilmu27.blogspot.com/2012/08/makalah-konsep-dasar-sistem-informasi.html

Kamus Besar Bahasa Indonesia, Pusat Bahasa, Departement Pendidikan Nasional


Republik Indonesia, 24 Februari 2008, diakses pada 13 Maret 2010

Pengertian Software (perangkat lunak) Komputer, 17 November 2008, diakses pada


13 Maret 2010

Kamus Komputer dan Istilah Teknologi Informasi, 9 Juni 2005, diakses pada 13 Maret
2010

http://nurulhaj19.wordpress.com/2011/11/25/sistem-informasi-berbasis-komputer/

http://www.perpuskita.com/cbis/624/ dan www.google.com

http://deryfirmansyah09.blogspot.com/2011/12/bab-7-sistem-informasi-
berbasis.html

http://asep-saepudin.blogspot.com/2007/10/cbis-sistem-informasi-berbasis-
komputer.html

18

Anda mungkin juga menyukai