INTRODUCTION
7. Systems age and need to be replaced (umur sistem dan perlu diganti)
Seiring bertambahnya usia sistem dan diperbarui berkali-kali, mereka menjadi kurang stabil
dan akhirnya perlu diganti
SYSTEM DEVELOPMENT
5 langkah SDLC :
- System Analysis
Dimana informasi untuk pembelian, pengembangan, atau modifikasi sebuah sistem
dikumpulkan. Untuk menggunakan resouces tebatas dengan baik, permintaan pengembangan
disaring dan diprioritaskan. Jika keputusan proyek dilanjutkan, sifat dan ruang lingkup proyek
yang diusulkan perlu diindentifikasi, system saat ini disurvei untuk mengetahui kekuatan dan
kelemahannya. Jika proyek yang diusulkan layak, informasi yang dibutuhkan pengguna dan
pengelola diidentifikasi dan didokumentasikan.
- Conceptual design
Selama desain konseptual, perusahaan memutuskan bagaimana bertemu dengan kebutuhan
pengguna. Tugas pertama adalah identifikasi dan evalusi alternatif desain yang sesuai seperti
buying software, pengembangan in-house, atau pengembangan system outsourcing untuk
orang lain. Fase ini selesai ketika persyaratan desain konseptual dikomunikasikan ke komite
pengarah sistem informasi.
- Physical design
Selama desain fisik, perusahaan menerjemahkan kebutuhan desain konseptual ke dalam
spesifikasi detail yang digunakan untuk membuat kode dan menguji program computer, design
input and output documents, membuat file dan database, mengembangkan prosedur, dan
membangun pengendalian kedalam sistem yang baru. . Fase ini selesai ketika hasil dari desain
sistem dikomunikasikan ke komite pengarah sistem informasi.
USER
Orang yang harus terlibat dalam pengembangan
1. Management
2. Users
3. Information system steering committee
4. Project development team
5. Systems analysis and programmers
6. External players
PLANNING SYSTEMS DEVELOPMENT
PLANNING TECHNIQUES
- PERT ( Program Evaluation and Review Technique)
Cara merencanakan, mengembangkan, mengoordinasikan, mengendalikan, dan
menjadwalkan kegiatan pengembangan sistem; semua kegiatan, dan hubungan sebelum dan
sesudahnya antara kegiatan, diidentifikasi dan ditunjukkan pada diagram PERT.
critical path adalah satu langkah yang membutuhkan waktu yang terbesar dalam seluruh
langkah.
- Gantt Chart
Diagram batang dengan aktivitas proyek sisi kiri dan satuan waktu di bagian atas, waktu yang
diperkirakan untuk setiap aktivitas dalam bentuk batang horizontal.
FEASIBILITY ANALYSIS
Perubahan sistem biasanya dapat menimbulkan masalah prilaku yang timbul karena adanya
resistensi terhadap perubahan. Aspek perubahan prilaku sangat penting karena tanpa dukungan dari
orang orang yang mengunakannya sistem yang baik akan gagal.
1. Fear (takut)
2. Top-management support
3. Experience with prior changes
4. Communication
5. Disruptive nature of change
6. Manner in which change is introduced
7. Biases and emotions
8. Personal charateristics and background
2. Projection
Adalah prilaku penolakan perubahan yang menyalahkan sistem baru terhadap semua hal
yang berjalan tidak semestinya. Sistem menjadi kambing hitam dari semua masalah dan
kesalahan yang benar terjadi dan yang mungkin terjadi.
3. Avoidance
Adalah sikap mengabaikan sistem yang baru dan mengharapkan sistem baru suatu saat akan
pergi (tidak digunakan)
PREVENTING BEHAVIORAL PROBLEMS (MENCEGAH MASALAH PRILAKU)
Faktor manusia, yang kebanyakan adalah masalah paling signifikan yang dihadapi perusahaan dalam
mengimplementasikan sebuah sistem, dapat ditingkatkan dengan mengamati beberapa panduan :
Ketika sistem baru atau sistem yang lebih baik diperlukan, permintaan tertulis untuk pengembangan
sistem dipersiapkan. Permintaan menggambarkan masalah saat ini, alasan perubahan, tujuan sistem
yang diusulkan, dan manfaat serta biaya yang perlu diantisipasi.
STEP OBJECTIVES
Selidiki setiap kegiatan pengembangan untuk
terpecahkan
Pelajari sistem saat ini untuk mendapat
Systems Survey
pemahaman menyeluruh cara kerja sistem
Kembangkan analisa kelayakan yang lebih
nilai ekonomis
-Indentifikasi kebutuhan informasi pengguna
Information Needs And Systems Requirements
-Tentukan tujuan dan persyaratan sistem baru
Menyediakan kepada management temuan-
System Analysis Report
temuan dari fase analisa
INITIAL INVESTIGATION
Investigasi awal dilakukan untuk menyaring permintaan untuk pengembangan sistem. Sistem
informasi akuntansi baru berguna ketika masalah timbul dari kurangnya informasi, tidak dapat
mengakses data, dan pemrosesan data yang tidak efisien.
SYSTEMS SURVEY
Survei sistem adalah studi ekstensif SIA saat ini yang memiliki tujuan sbb :
Dapat pemahaman tentang operasi, kebijakan, prosedur, dan informasi perusahaan
mengalir; kekuatan dan kelemahan AIS; dan ketersediaan hardware, software, dan personel.
Melakukan penilaian awal terhadap kebutuhan pemrosesan saat ini dan dimasa depan, dan
menentukan luas dan sifat perubahan yang dibutuhkan.
Mengembangkan hubungan kerja dengan pengguna, dan membangun dukungan untuk SIA
Mengumplkan data yang mengidentifikasi kebutuhan pengguna, melakukan analisis
kelayakan dan membuat rekomendasi untuk manajemen.
o System documentation menjelaskan bagaimana sistem dimaksudkan untuk bekerja.
Sepanjang survei, tim proyek harus waspada terhadap perbedaan antara yang dimaksudkan
dengan operasi yang sebenarnya karena mereka memberikan wawasan penting ke dalam
masalah dan kelemahan.
o Physical model menggambarkan bagaimiana sistem berfungsi dengan menjelskan aliran
dokumen, proses komputer dilakukan, orang-orang yang melakukannya, dan peralatan yang
digunakan.
o Logical model fokus pada kegiatan penting (apa yang sedang dilakukan) dan aliran informasi
dan bukan pada proses fisik mengubah dan menyimpan data.
FEASIBILITY STUDY
Pada titik ini, analisa kelayakan menyeluruh dilakukan untuk menentukan kelayakan proyek. Analisa
kelayakan diperbarui secara teratur sebagai hasil, biaya dan manfaat proyek menjadi lebih jelas