Anda di halaman 1dari 9

KLIPING

HEWAN MARSUPIAL

Disusun oleh :
Nama : Sania Pujianti
Kelas : X MIPA 1

SMAN 1 SAMBAS
Tahun pelajaran 2018/2019
Apa itu marsupial ?
Ada banyak sekali jenis dan spesies binatang di dunia. Beberapa di antaranya
memiliki keistimewaan tersendiri yang tak dimiliki oleh binatang lain. Salah
satunya ada binatang yang memiliki kantongdi perut mereka. Bukan untuk
menyimpan dompet, melainkan untuk menggendong anak mereka kemana-
mana. Ya, itu adalah jenis binatang marsupial atau marsupialia

Mengapa disebut Marsupial?


Istilah marsupial diambil dari kata marsupium, yang artinya adalah kantung.
Semua marsupial adalah mamalia, itu artinya mereka berkembang biak dengan
melahirkan, dan termasuk binatang menyusui.

Mengapa harus memiliki kantung?


Binatang marsupial memiliki masa kehamilan yang sangat singkat, tak lebih
dari lima minggu saja.

Sehingga saat dilahirkan, keadaannya si bayi marsupial masih sangat lemah.


Sehingga mereka akan lebih aman jika berada di dalam kantung ibu mereka
selama beberapa minggu. Sehingga bisa mendapatkan kehangatan dan
perlindungan dari predator. Juga lebih mudah untuk menjangkau puting susu
ibunya.

Jika ditanya tentang binatang berkantung, kalian pasti langsung terpikir akan
binatang kanguru kan? Padahal pada kenyataannya kangguru bukanlah satu-
satunya binatang berkantung. Binatang yang masuk dalam kategori marsupial
ini di antaranya adalah kanguru, koala, opossum, walabi, wombat dan beberapa
binatang lain yang memang jarang diketahui.
1.Kanguru
Kanguru adalah hewan mamalia dan termasuk dalam keluarga marsupial.
Kanguru juga merupakan hewan khas Australia. Kanguru adalah satu-satunya
hewan besar yang “berjalan“ dengan melompat-lompat dan hewan jantan
dewasa sering berkelahi dengan menggunakan cakar depannya seperti bertinju
dan menendang dengan kaki belakangnya.

Kanguru mempunyai dua kaki belakang yang kuat, telapak kakinya yang besar
didesain untuk melompat. Kanguru biasa melompat dengan kecepatan 20-25
km/jam. Tapi mereka bisa melompat hingga kecepatannya menjadi 70 km/jam.
Harapan hidup kanguru sekitar 9-18 tahun. Walau kadang-kadang ada kanguru
yang bisa bertahan hidup hingga 28 tahun.

Kanguru diketahui memiliki otot tungkai depan (bisep) yang kuat, dan kini telah
diketahui bahwa otot tersebut selain digunakan untuk berkelahi, juga digunakan
untuk memikat lawan jenis (jantan ke betina).
2.Koala
Koala ( Phascolarctos cinereus ) memiliki bulu yang cukup tebal dan lembut.
Hewan ini mirip dengan wombat, tetapi memiliki telinga yang lebih besar dan
kaki-tangan yang lebih panjang. Cakarnya pun besar dan panjang yang
digunakannya untuk memanjat. Hewan ini pun merupakan hewan khas
Australia.

Berat koala beragam, mulai dari 14 kilogram untuk hewan jantan selatan uang
besar dan 5 kilogram untuk hewan betina utara yang kecil. Koala sangat jarang
meminum air. Ini karena ia memakan daun ekaliptus yang sudah mengandung
cukup air. Sehingga koala jarang terlihat turun dari pohon untuk minum.
3.Opossum
Opossum adalah hewan seukuran kucing kampung. Badannya ditutupi dengan
bulu. Opossum memiliki ekor yang panjang, gundul dan dapat memegang.
Opossum menggunakan ekor itu untuk bergelantungan di ranting pohon,
sementara tangannya mencari makanan.

Opossum bersifat omnivora. Ia memakan berbagai jenis tumbuhan dan hewan


seperti buah-buahan, biji-bijian, serangga, siput, cacing tanah, bangkai, ular,
burung, tikus dan hewan kecil lainnya.

Persimmons, buah sejenis kesemek, adalah salah satu favorit makanan oposum
selama musim gugur.
4.Walabi
Walabi dan kanguru berasal dari keluarga yang sama, yaitu Macropodidae.
Meskipun mereka bersaudara, terdapat beberapa perbedaan. Hewan ini bisa kita
temukan di alam liar Kepulauan Aru, Papua.

Walabi terdiri dari 30 spesies dengan ukuran tubuh yang lebih kecil
dibandingkan dengan kanguru. Panjang tubuhnya sekitar 30-180 cm dengan
berat hingga 2-24 kilogram. Mereka mencari makan pada siang hari dan
merupakan hewan herbivora. Walabi biasanya memakan rumput ubi, tunas, dan
daun-daunan.
5.Wombat
Wombat adalah hewan marsupial yang memiliki empat kaki yang berukuran
pendek. Panjang tubuhnya sekitar 1 meter dengan ekor yang juga sangat
pendek. Wombat dapat menggali liang dengan gigi depannya, mirip dengan
hewan pengerat. Warna kulitnya bervariasi, ada yang berwarna seperti pasir,
cokelat, atau abu-abu san hitam.

Hewan ini berburu makanan pada saat siang, malam, bahkan pada saat cuaca
dingin. Biasanya dia memakan rumput, tumbuh-tumbuhan, dan akar. Wombat
memiliki metabolisme yang lambat dan membutuhkan 14 hari untuk mencerna
seluruh makanannya.

6.Tasmanian Devil
Hewan berkantung pemakan daging ini hanya terdapat di negara bagian pulau
Tasmania di Australia. Tasmanian Devil dikenal sebagai binatang pemburu dan
memakan sisa-sisa binatang lain. Meskipun biasanya hidup soliter, kadang-
kadang ia makan bersama dengan lainnya.
Ukuran Tasmanian Devil sama dengan seekor anjing kecil, dengan badan yang
kekar dan berotot. Ciri-cirinya memiliki bulu hitam dengan bau yang tercium
kuat bila ia takut. Suaranya juga sangat keras dan menggangu. Sifat Tasmanian
Devil sangat berbahaya saat ia sedang mengasuh anaknya.

Salah satu karakteristik Tasmanian Devil adalah telinga yang besar, kepala dan
bahu, rahang dan gigi yang kuat.

Anda mungkin juga menyukai