Anda di halaman 1dari 4

AKUNTANSI MANAJEMEN

KLASIFIKASI, KONSEP DAN TERMINOLOGI BIAYA

OLEH :

KELOMPOK 2
1. Ni Ketut Buda Pramesti Pandita (1702612010069/06)
2. Ni Luh Putu Olga Ari Parwati (1702612010076/08)
3. Ni Made Ari Mustika Pertiwi (1702612010078/09)
4. Ni Made Asri Kurniawati (1702612010079/10)
5. Ni Made Dwi Lestari (1702612010080/11)
6. Ni Made Sri Rahayu (1702612010083/13)

PROGRAM STUDI MANAJEMEN


FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS MAHASARASWATI
DENPASAR
2020
Kasus alternatif pengambilan keputusan membeli atau
membuat sendiri

1. PT.Yogyakarta berusaha dalam perakitan. Suku cadang A dari produk


rakitannya selama ini diproduksi sendiri dalam pabriknya. Kebutuhan suku
cadang tersebut berjumlah 100.000 buah setahun.Biaya produksi suku
cadang A disajikan pada gambar 7.4. Perusahaan tersebut menerima
tawaran dari perusahaan lain untuk membeli suku cadang A tersebut
dengan harga Rp. 25 perbuah. Ditinjau dari biaya, manajemen puncak
perusahaan perlu mempertimbangkan keputusan membeli suku cadang
tersebut atau tetap memproduksi sendiri.
Perbuah 100.000 buah
Biaya bahan baku Rp. 5 Rp. 500.000
Biaya tenaga kerja variabel Rp.10 1.000.000
Biaya overhead pabrik variabel Rp. 3 300.000
Biaya overhead pabrik tetap terhindarkan Rp. 4 400.000
(avoidable fixed factory overhead )
Biaya overhead pabrik tetap bersama Rp. 5 500.000
(jion fixed factory overhead )
Jumlah biaya produksi Rp. 27 Rp. 2.700.000

Gbr. 7.4 Biaya produksi penuh (Full Costs of production) suku


cadang A
Jawab:

Manfaat :
Biaya diferensial (Biaya terhindarkan )
Biaya-biaya variabel (biaya bahan baku,biaya tenaga kerja variabel Rp.18
dan overhead variabel )
Biaya tetap terhindarkan Rp. 4
Jumlah biaya terhindarkan jika membeli dari luar Rp. 22

Pengorbanan :
Biaya Diferensial
Harga beli jika membeli dari luar Rp.25
Kerugian jika membeli dari luar Rp. 3

Dari data tersebut jelas terlihat bahwa alternatif tetap


memproduksi sendiri yang menguntungkan, karena jika membeli
dari luar pengorbanan yang dikeluarkan adalah Rp. 25 perbuah.
Sedangkan penghematan yang diperoleh ( berupa biaya
terhindarkan ) hanya sebesar Rp. 22 perbuah.
2. PT. X berusaha dalam bidang perakitan. Suku cadang A dari produk
rakitannya selama ini dibeli dari pemasok luar dengan harga Rp. 35
persatuan. Kebutuhan suku cadang tersebut berjumlah 100.000 satuan
setahun. Manajemen perusahaan tersebut mempertimbangkan untuk
memproduksi sendiri suku cadang tersebut.Taksiran biaya produksi suku
cadang A jika diproduksi sendiri disajikan dalam gambar 7.5

Perbuah 100.000 buah


Biaya bahan baku Rp. 5 Rp. 500.000
Biaya tenaga kerja variabel Rp.10 1.000.000
Biaya overhead pabrik variabel Rp. 3 300.000
Biaya overhead pabrik tetap terhindarkan Rp. 9 900.000
(avoidable fixed factory overhead )
Jumlah biaya produksi Rp. 27 Rp. 2.700.000

Jawab:

Manfaat :
Biaya diferensial (Biaya terhindarkan )
Harga beli jika membeli dari luar Rp.35 Rp.3.500.000

Pengorbanan :
Biaya Diferensial
Taksiran biaya produksi suku cadang A 27 Rp.2.700.000

Keuntungan jika memproduksi sendiri Rp. 12 Rp. 1.200.000

Dari data tersebut jelas terlihat bahwa alternatif tetap memproduksi


sendiri yang menguntungkan, karena jika membeli dari luar
pengorbanan yang dikeluarkan adalah Rp. 35 perbuah atau
Rp.3.500.000 pertahun. Sedangkan taksiran biaya produksi jika suku
cadang tersebut dibuat sendiri hanya sebesar Rp. 27 per buah Rp.
2.700.000.

Anda mungkin juga menyukai